Nilai Awal Desain Model

31 klorofil-  dan zooplankton adalah nilai minimum pengamatan yang telah dilakukan oleh Damar 2003 sepanjang tahun 2001. Sementara nilai konsentrasi detritus menggunakan nilai yang sama dengan fitoplankton dan zooplankton karena data konsentrasi detritus tidak tersedia baik dari pengamatan lapangan maupun literatur. Intensitas cahaya solar radiation di permukaan dan debit sungai adalah nilai rata-rata bulanan tahun 2001. Selengkapnya data masukan model ekosistem disajikan pada Tabel 1 dan Tabel 2.

3.4.2. Nilai Awal

Proses awal simulasi model adalah perlakuan kondisi awal model dengan memberikan nilai awal pada setiap variabel-variabel model. Awal simulasi t  perairan diasumsikan dalam keadaan tenang dan belum tercemar dengan memberikan nilai 0 pada kecepatan dan elevasi. Pernyataan tersebut diekspresikan sebagai berikut Pond dan Pickard, 1983 : U V     saat t  ……………………………………………………. 16 Komponen-komponen ekosistem seperti nitrat, amonium, fitoplankton, zooplankton, dan detritus diberikan nilai minimum pengamatan lapangan. Nitrat dan amonium menggunakan konsentrasi minimum pengamatan lapangan bulan Maret 2010 sedangkan fitoplankton dan zooplankton menggunakan konsentrasi minimum pengamatan yang telah dilakukan oleh Damar 2003 sepanjang tahun 2001. Sementara detritus diberikan nilai awal sama dengan fitpolankton dan zooplankton karena data konsentrasi detritus tidak tersedia baik dari pengamatan lapangan maupun literatur. Konsentrasi nilai awal komponen-komponen ekosistem disajikan pada Tabel 3. Nilai awal kecepatan, elevasi, dan komponen- 32 Tabel 1. Data masukan model ekosistem. Parameter Waktu Nilai Sumber Debit sungai Angke m 3 s -1 Maret 2001 22.34 Koropitan et al. 2009 Debit sungai Priok m 3 s -1 Maret 2001 11.98 Koropitan et al. 2009 Debit sungai Marunda m 3 s -1 Maret 2001 9.23 Koropitan et al. 2009 Debit sungai Citarum m 3 s -1 Maret 2001 157.45 Koropitan et al. 2009 Air hujan mm Maret 2001 182.5 Koropitan et al. 2009 Intensitas cahaya W m -2 Maret 2001 187.45 Koropitan et al. 2009 Konsentrasi amonium di muara Angke mmol N m -3 Maret 2001 40 Damar 2003 Konsentrasi amonium di muara Priok mmol N m -3 Maret 2001 70.4 Damar 2003 Konsentrasi amonium di muara Marunda mmol N m -3 Maret 2001 54.6 Damar 2003 Konsentrasi amonium di muara Citarum mmol N m -3 Maret 2001 34.9 Koropitan et al. 2009 Konsentrasi nitrat di muara Angke mmol N m -3 Maret 2001 12.9 Damar 2003 Konsentrasi nitrat di muara Priok mmol N m -3 Maret 2001 9.3 Damar 2003 Konsentrasi nitrat di muara Marunda mmol N m -3 Maret 2001 12.9 Damar 2003 Konsentrasi nitrat di muara Citarum mmol N m -3 Maret 2001 27.3 Koropitan et al. 2009 Konsentrasi amonium dalam air hujan meq m -3 Maret 2001 37.2 Koropitan et al. 2009 Konsentrasi nitrat dalam air hujan meq m -3 Maret 2001 23.5 Koropitan et al. 2009 Konsentrasi fitoplankton di tepi laut terbuka mmol N m -3 Sepanjang tahun 2001 0.17 Damar 2003 Konsentrasi zooplankton di tepi laut terbuka mmol N m -3 Sepanjang tahun 2001 0.17 Damar 2003 Konsentrasi detritus di tepi laut terbuka mmol N m -3 - 0.17 - 33 Tabel 2. Data masukan model ekosistem dari pengamatan lapangan bulan Maret 2010 sebagai syarat batas terbuka. Stasiun Parameter Nitrat mmol N m -3 Amonium mmol N m -3 38 0.421 1.626 32 1.077 1.583 19 0.473 1.635 18 0.264 1.679 7 0.345 1.361 Tabel 3. Nilai awal komponen-komponen ekosistem. Parameter Waktu Nilai awal Sumber Nitrat mmol N m -3 Maret 2010 0.22 Nilai minimum pengamatan lapangan Amonium mmol N m -3 Maret 2010 0.96 Nilai minimum pengamatan lapangan Fitoplankton mmol N m -3 Sepanjang tahun 2001 0.17 Damar 2003 Zooplankton mmol N m -3 Sepanjang tahun 2001 0.17 Damar 2003 Detritus mmol N m -3 - 0.17 Damar 2003 komponen ekosistem akan memenuhi seluruh grid pada badan air saat awal simulasi t  yang dimulai dari grid pada batas terbuka. Nilai-nilai pada batas terbuka tersebut digunakan untuk menentukan nilai kecepatan, elevasi, dan komponen-komponen ekosistem pada grid berikutnya.

3.4.3. Syarat Batas