4. Jika responden memilih jawaban sangat tidak setuju diberi skor 1
2. Tahap pelaksanaan Angket yang dibuat harus dilaukakan uji coba angket terlebih
dahulu pada siswa Kelas X Program Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 2 Semarang yaitu sebanyak 30 siswa agar
memenuhi kriteria sebagai alat pengambilan data. 3. Tahap analisis instrumen
Menganalisis angket hasil uji coba. Untuk dapat diperoleh angket yang memenuhi kriteria sebagai alat pengambilan data yang baik harus
valid dan reliabel.
3.5 Analisis Uji Coba Instrumen
3.5.1 Validitas
Menurut Suharsimi 2010:211 “validitas adalah suatu ukuran yang
menunjukan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen ”.
“Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner
mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut
” Ghozali 2011:52. Ghozali 2011:53 menyatakan bahwa untuk mengetahui apakah
kuesioner yang digunakan valid atau tidak, maka dapat dilakukan dengan cara membandingkan antara nilai r
hitung
dan r
tabel
dengan taraf signifikansi yang digunakan yaitu 5. Apabila r
hitung
r
tabel
maka instrumen dikatakan
valid, dan sebaliknya apabila r
hitung
r
tabel
maka instrumen dikatakan tidak valid. Berdasarkan hasil perhitungan uji coba, maka diperoleh hasil sebagai
berikut:
Tabel 3.2 Daftar Hasil Validitas Uji Coba Angket Penelitian
Indikator No.
Butir r Hitung
r Tabel Keterangan
Kondisi kesehatan siswa
1 0,573
0,361 Valid
2 0,339
0,361
Tidak Valid
3 0,400
0,361 Valid
4 0,503
0,361 Valid
Karena cacat tubuh 5
0,405 0,361
Valid 6
0,441 0,361
Valid 7
0,514 0,361
Valid Intelegensi
8 0,510
0,361 Valid
9 0,459
0,361 Valid
Bakat 10
0,563 0,361
Valid 11
0,352 0,361
Tidak Valid
12 0,361
0,361 Valid
Minat 13
0,552 0,361
Valid 14
0,406 0,361
Valid 15
0,554 0,361
Valid Motivasi
16 0,499
0,361 Valid
17 0,537
0,361 Valid
18 0,615
0,361 Valid
Kesehatan mental 19
0,408 0,361
Valid 20
0,564 0,361
Valid Cara orang tua
mendidik anak 21
0,678 0,361
Valid 22
0,619 0,361
Valid 23
0,693 0,361
Valid Hubungan orang tua
dan anak 24
0,660 0,361
Valid 25
0,560 0,361
Valid Contoh atau
bimbingan dari orang tua
26 0,731
0,361 Valid
27 0,753
0,361 Valid
28 0,136
0,361
Tidak Valid
Suasana rumah atau keluarga
29 0,791
0,361 Valid
30 0,617
0,361 Valid
31 0,584
0,361 Valid
Keadaan ekonomi keluarga
32 0,397
0,361 Valid
33 0,686
0,361 Valid
34 0,744
0,361 Valid
Metode mengajar 35
0,742 0,361
Valid 36
0,424 0,361
Valid Kurikulum
37 0,435
0,361 Valid
38 0,670
0,361 Valid
39 0,642
0,361 Valid
40 0,394
0,361 Valid
41 0,300
0,361 Tidak Valid
Relasi guru dengan siswa
42 0,608
0,361 Valid
43 0,613
0,361 Valid
Relasi siswa dengan siswa
44 0,480
0,361 Valid
45 0,633
0,361 Valid
46 0,557
0,361 Valid
Waktu dan disiplin sekolah
47 0,516
0,361 Valid
48 0,696
0,361 Valid
49 0,527
0,361 Valid
Alat Pelajaran 50
0,560 0,361
Valid 51
0,651 0,361
Valid 52
0,608 0,361
Valid Kondisi gedung
53 0,295
0,361
Tidak Valid
54 0,603
0,361 Valid
55 0,536
0,361 Valid
Mass media 56
0,228 0,361
Tidak Valid
57 0,408
0,361 Valid
58 0,644
0,361 Valid
59 0,454
0,361 Valid
60 0,180
0,361 Tidak Valid
Teman bergaul 61
0,658 0,361
Valid 62
0,539 0,361
Valid Lingkungan tetangga
63 0,645
0,361 Valid
64 0,628
0,361 Valid
65 0,455
0,361 Valid
Aktivitas dalam masyarakat
66 0,670
0,361 Valid
67 0,730
0,361 Valid
Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa terdapat 7 item pernyataan yang dinyatakan tidak valid karena r
hitung
r
table
dan butir yang tidak valid dihilangkan, karena dari butir soal yang tidak valid masih
terwakili oleh instrumen pernyataan yang lainnya yang digunakan untuk mengukur indikator. Item pernyataan yang dinyatakan valid yaitu
berumlah 60 item kemudian digunakan sebagai angket penelitian. 3.5.2 Reliabilitas
Menurut Suharsimi 2010:221 “reliabilitas menunjuk pada satu
pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah
baik ”. Suatu tes dikatakan reliabel, jika tes itu dapat dipercaya karena
kestabilannya. Untuk menghitung reabilitas angket bentuk obyektif digunakan juga program SPSS versi 19 dengan menggunakan pengujian
Cronbach’s Alpha. Ghozali 2011: 48 menyatakan bahwa
“suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai
Cronbach’s Alpha 0,70. Jika nilai
Cronbach’s 0,70 maka kuesioner yang diuji coba terbukti reliable
”.
Tabel 3.3 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen
N of Items Cronbach’s
Alpha Kriteria
Cronbach’s Alpha Keterangan
67 0,929
0,700 Reliabel
Sumber : Data primer yang diolah tahun 2015
Hasil uji coba instrumen menunjukkan nilai Cronbach’s Alpha
lebih dari 0,70 yaitu sebesar 0,929. Sehingga setiap soal dalam angket penelitian dinyatakan reliabel hasil selengkapnya dapat dilihat pada
lampiran 7.
3.6 Metode Analisis Data