2.5 Penelitian Terdahulu
Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Supriyanto 2006 yang berjudul Peranan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Dalam Kebijakan Penanggulangan
Kemiskinan Dan Pengangguran. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dalam upaya pembangunan ekonomi rakyat, UMKM termasuk koperasi pada saat ini
telah dijadikan sebagai sarana kebijakan pembangunan nasional. Hal ini dilakukan karena, banyaknya peran penting yang dapat diberikan oleh
keberadaan UMKM di Indonesia khususnya dalam penyediaan lapangan pekerjaan, mengurangi kemiskinan, ketimpangan distribusi pendapatan dan arus
urbanisasi berlebihan. Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Erwan Agus Purwanto 2007 yang
berjudul Mengkaji Usaha Kecil Dan Menengah Untuk Pembuatan Kebijakan Anti Kemiskinan. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa dalam Usaha
kecil dan menengah sangat penting untuk mengatasi pengangguran karena UKM dapat memberikan kesempatan kerja bagi kelompok miskin yang tidak memiliki
latar belakang pendidikan tinggi sehingga sulit untuk memperoleh akses pekerjaan di industri besar.
Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Supriyanto 2006 yang berjudul Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Sebagai Salah Satu Upaya
Penanggulangan Kemiskinan hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa Penanggulangan kemiskinan dengan cara mengembangkan UMKM memiliki
potensi yang cukup baik, karena ternyata sektor UMKM memiliki kontribusi yang cukup besar dalam penyerapan tenaga kerja, yaitu menyerap lebih dari
99,45 persen tenaga kerja dan sumbangan PDB sekitar 30 persen.
2.6 Kerangka Konseptual
Menurut Sapto Haryoko dalam Iskandar 2008: 53, kerangka konseptual merupakan model konseptual variabel-variabel penelitian mengenai pertautan
teori yang berhubungan dengan model-model yang ingin diteliti, berupa variabel bebas dan variabel terikat. Adapun kerangka konseptual yang akan dihasilkan
dari penelitian ini sebagai berikut:
Gambar 2.2 Kerangka konseptual
UMKM
Jumlah Angkatan Kerja
Jumlah pengangguran
Jumlah Penduduk
Miskin
BAB III
METODE PENELITIAN
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mengumpulkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu secara rasional, empiris dan sistematis.
Adapun metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
3.1 Jenis Penelitian