Gambaran Perilaku Responden HASIL PENELITIAN

Berdasarkan tabel 4.8. di atas dapat dilihat bahwa umur responden mayoritas umur 30-34 tahun yaitu sebanyak 13 orang 33,3, sedangkan umur yang paling sedikit adalah umur 20-24 tahun yaitu sebanyak 3 orang 7,7. 4.6.4. Distribusi Responden Menurut Suku Bangsa Distribusi Responden menurut suku di Desa Gunung Raya dapat dilihat pada tabel 4.9. di bawah ini : Tabel 4.9. Distribusi Frekuensi Responden menurut Suku Bangsa di Desa Gunung raya tahun 2010 No Suku Bangsa Jumlah Pesentase 1 Batak 35 89,7 2 Jawa 4 10,3 Total 39 100,0 Berdasarkan tabel 4.9. di atas dapat dilihat bahwa mayoritas responden Suku Batak yaitu sebanyak 35 orang 89,7 dan sebagian lagi responden Suku Jawa yaitu sebanyak 4 orang 10,3.

4.7. Gambaran Perilaku Responden

4.7.1. Pengetahuan Responden Pengetahuan merupakan sesuatu yang diperoleh dari pengalaman, penglihatan dan pendengaran. Berikut ini distribusi jawaban responden dalam hal pengetahuan tentang konstruksi sumur gali. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10. Distribusi Jawaban Responden Berdasarkan Pengetahuan Tentang Konstruksi Sumur Gali di Desa Gunung Raya Tahun 2010 No. Pengetahuan Jumlah Persentase 1. Sumur gali yang memenuhi syarat : a. Konstruksinya harus baik, mempunyai SPAL dan jauh dari sumber pencemar b. Jauh dari tumpukan sampah. c. Galinya harus dalam 19 7 13 48,7 17,9 33,3 Total 39 100,0 2. Jarak sumur gali dari sumber pencemar: a. 10 meter b. 10 meter c. 8 meter 26 13 66,7 33,3 0,0 Total 39 100,0 3. Kedalaman cincin yang memenuhi syarat kesehatan: a. 3 meter b. 2 meter c. 1 meter 17 22 43,6 56,4 0,0 Total 39 100,0 4. Manfaat penggunaan dinding sumur: a. Agar tidak terjadi pelongsoran tanah dan menghindari bakteri agar tidak meresap masuk kedalam sumur melalui rembesan air yang ada disekeliling sumur. b. Terlihat kuat dan kokoh c. Tidak tahu 8 22 9 20,5 56,4 23,1 Total 39 100,0 5. Tinggi minimal bibir sumur : a. 70 cm b. 60 cm c. 50 cm 15 14 10 38,5 35,9 25,6 Total 39 100,0 6. Lebar minimal lantai dari tepi bibir sumur: a. 1 meter b. 2 meter c. 3 meter 10 29 25,6 74,4 0,0 Total 39 100,0 7. Fungsi bagian dasar sumur diberi kerikil : a. Supaya air tidak keruh sewaktu ditimba. b. Mencegah air keruh. c. Supaya timba tidak menyentuh tanah. 11 5 23 28,2 12,8 59,0 Total 39 100,0 8. Manfaat konstruksi sumur yang memenuhi syarat : a. Agar terhindar dari penyakit. b. Agar air rembesan tidak masuk. c. Air tidak kotor 3 19 17 7,7 48,7 43,6 Total 39 100,0 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 4.10. 9. Manfaat air bersih : a. Bisa terhindar dari penyakit b. Aman untuk diminum. c. Dapat membersihkan badan. 10 29 25,6 74,4 0,0 Total 39 100,0

10. Jenis sarana air bersih yang paling baik menurut kesehatan :

a. Perusahaan Air Minum PAM b. Sumur Pompa Tangan SPT c. Sumur Gali SGL 32 7 82,1 17,9 0,0 Total 39 100,0

11. Penyakit yang dapat timbul apabila mengkonsumsi air yang tidak sehat :

a. Kolera dan disentri b. Sakit perut c. Sakit gigi 3 36 7,7 92,3 0,0 Total 39 100,0

12. Manfaat memasak air terlebih dahulu sebelum diminum :

a. Untuk membunuh bakteri dan kuman penyakit. b. Agar lebih segar c. Supaya enak diminum. 39 100,0 0,0 0,0 Total 39 100,0 Tingkat pengetahuan responden tentang konstruksi sumur gali mayoritas dalam kategori baik, karena berdasarkan pemberian jawaban responden setiap item pertanyaan sebagian besar responden dapat menjawab dengan benarhampir benar, seperti sumur gali yang memenuhi syarat, sebanyak 48,7 responden mengatakan konstruksinya harus baik, mempunyai SPAL dan jauh dari sumber pencemar. Jarak sumur gali dari sumber pencemar tempat sampah, kandang ternak dan septick tank, sebanyak 66,7 responden mengatakan 10 meter. Sementara pernyataan tentang kedalaman dinding sumur yang memenuhi syarat kesehatan dari permukaan tanah, sebanyak 56,4 responden mengatakan 2 meter dan sisanya 43,6 mengatakan 3 meter. Demikian juga dalam hal manfaat penggunaan dinding sumur, sebanyak 56,4 responden mengatakan supaya terlihat kuat dan kokoh, dan hanya 20,5 Universitas Sumatera Utara respoden yang mengatakan agar tidak terjadi pelongsoran tanah dan menghindari bakteri agar tidak meresap masuk kedalam sumur melalui rembesan air yang ada disekeliling sumur. Sebagian besar responden mengetahui bahwa tinggi minimal bibir sumur gali adalah 70 cm yaitu sebanyak 38,5. Mayoritas responden menjawab hampir benar tentang lebar minimal lantai dari tepi bibir sumur yaitu 74,4 responden menjawab 2 meter. Dari hasil wawancara diperoleh bahwa ternyata sebagian besar responden tidak tahu tentang manfaat penggunaan kerikil pada dasar sumur gali yaitu sebanyak 59,0 responden menjawab supaya timba tidak menyentuh tanah dan ada sebanyak 28,2 responden menjawab supaya air tidak keruh sewaktu ditimba. Berdasarkan hasil wawancara juga diketahui bahwa hanya 7,7 responden tahu tentang manfaat konstruksi sumur gali yang memenuhi syarat yaitu agar terhindar dari penyakit. Sebanyak 82,1 responden mengetahui bahwa jenis sarana air bersih yang paling baik menurut kesehatan adalah Perusahaan Air Minum dan semua responden 100 mengetahui tentang manfaat memasak air terlebih dahulu sebelum diminum yaitu untuk membunuh bakteri dan kuman penyakit. Berikut distribusi frekuensi tingkat pengetahuan responden tentang konstruksi sumur gali dini di Desa Gunung Raya: Tabel 4.11. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Tingkat Pengetahuan di Desa Gunung Raya Tahun 2010 No Tingkat Pengetahuan Jumlah Pesentase 1 Baik 24 61,5 2 Cukup 8 20,5 3 Kurang 7 18,0 Total 39 100,0 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.11. di atas dapat dilihat bahwa, responden terbanyak dengan tingkat pengetahuan baik yaitu sebanyak 24 orang 61,5, responden dengan tingkat pengetahuan cukup yaitu sebanyak 8 orang 20,5 dan responden dengan tingkat pengetahuan kurang yaitu sebanyak 7 orang 18,0 . 4.7.2. Sikap Responden Dari hasil wawancara diperoleh semua responden memiliki sikap baik tentang konstruksi sumur gali. Hal ini dikarenakan semua responden menyatakan setuju pada semua item pertanyaan yang digunakan untuk mengetahui sikap responden. 4.7.3. Tindakan Responden Tindakan responden dalam penelitian ini berkenaan dengan tindakan mengenai pelaksanaan kegiatan dalam hal konstruksi sumur gali. Hasil jawaban responden dalam hal tindakan dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.12. Distribusi Jawaban Responden Berdasarkan Tindakan Tentang Konstruksi Sumur Gali di Desa Gunung Raya Tahun 2010 No. Tindakan Jumlah Persentase 1. Menggunakan sumber air bersih yang berasal dari sumur gali untuk keperluan sehari-hari : a. Ya b. Tidak 39 100,0 0,0 Total 39 100,0 2. Sumur gali diberi jarak minimal 10 meter dari sumber pencemar : a. Ya b. Tidak 22 17 56,4 43,6 Total 39 100,0 3. Melengkapi sumur gali dengan cincin dinding sumur yang terbuat dari bahan yang kedap air sedalam minimal 3 meter : a. Ya b. Tidak 16 23 41,0 59,0 Total 39 100,0 46 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 4.12. 4. Melengkapi sumur gali dengan bibir sumur yang tingginya minimal 70 cm : a. Ya b. Tidak 28 11 71,8 28,2 Total 39 100,0 5. Menyemen disekitar sumur gali minimal radius 1 meter : a. Ya b. Tidak 33 6 84,6 15,4 Total 39 100,0 6. Sesudah menimba air, timba dibiarkan terletak dilantai : a. Ya b. Tidak 33 6 84,6 15,4 Total 39 100,0 7. Jika lantai sumur gali pecah, segera memperbaikinya. a. Ya b. Tidak 28 11 28,2 71,8 Total 39 100,0 8. Melengkapi sumur gali dengan SPAL yang kedap air a. Ya. b. Tidak 33 6 84,6 15,4 Total 39 100,0 9. Memasak terlebih dahulu air yang akan dikonsumsi: a. Ya b. Tidak 39 100,0 0,0 Total 39 100,0 Pengkategorian tindakan responden tentang konstruksi sumur gali sebagian besar dalam kategori baik karena berdasarkan jawaban dan hasil observasi diperoleh tindakan responden sudah memenuhi syarat dalam hal konstruksi sumur gali yaitu semua responden menggunakan sumber air bersih yang berasal dari sumur gali untuk keperluan sehari-hari. Sebanyak 56,4 responden memberi jarak minimal 10 meter dari sumber pencemar, 71,8 responden melengkapi sumur gali dengan bibir sumur yang tingginya minimal 70 cm, 84,6 responden menyemen disekitar sumur gali minimal radius 1 meter, dan 84,6 responden membiarkan timba terletak dilantai Universitas Sumatera Utara sesudah menimba air. Sebanyak 71,8 responden segera memperbaiki lantai sumur gali jika pecah, 84,6 melengkapi sumur gali dengan Saluran Pembuangan Air Limbah SPAL yang kedap air, dan semua responden memasak terlebih dahulu air yang akan dikonsumsi. Distribusi frekuensi tindakan responden dalam hal konstruksi sumur gali adalah sebagai berikut. Tabel 4.13. Distribusi Frekuensi Responden Menurut Tindakan di Desa Gunung Raya Tahun 2010 No Tindakan Jumlah Pesentase 1 Baik 21 53,9 2 Cukup 17 43,6 3 Kurang 1 2,5 Total 39 100,0 Berdasarkan tabel 4.12. di atas dapat dilihat bahwa, responden terbanyak dengan tindakan baik yaitu sebanyak 21 orang 53,9, responden dengan tindakan cukup yaitu sebanyak 17 orang 43,6 dan responden dengan tindakan kurang yaitu sebanyak 1 orang 2,5.

4.8. Hasil Survei Dan Observasi Terhadap Konstruksi Sumur Gali

Dokumen yang terkait

Keadaan Sumur Gali Di Desa Aek Nauli Kecamatan Padang Sidempuan Timur Kabupaten Tap-Sel Tahun 2000 (Ditinjau Dari Aspek Konstruksi)

0 38 57

Hubungan Keadaan Konstruksi Sarana Air Bersih Sumur GaIi Dan Kualitas Bakteriologi Air Di Desa Sukadame Kec. Tigapanah Kab. Karo Tahun 2000

1 27 73

Hubungan Menyiram Menggunakan Air Sumur dengan Kontaminasi Soil Transmitted Helminths pada Tanaman Kubis di Desa Seribu Dolok, Simalungun, Sumatera Utara Tahun 2011

5 46 51

Analisa Kualitas Fisik, Bakteriologis Dan Kimia Air Sumur Gali Serta Gambaran Keadaan Konstruksi Sumur Gali Di Desa Patumbak Kampung Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2010

9 73 99

Hubungan Jarak Kandang Ternak, Perilaku Masyarakat Dan Konstruksi Sumur Gali terhadap Kualitas Bakteriologis Air Sumur Gali Penduduk Desa Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2015

8 83 127

Hubungan Jarak Kandang Ternak, Perilaku Masyarakat Dan Konstruksi Sumur Gali terhadap Kualitas Bakteriologis Air Sumur Gali Penduduk Desa Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2015

5 20 127

Hubungan Jarak Septic Tank, Konstruksi Sumur Gali, dan Perilaku Masyarakat Terhadap Kandungan Bakteri Escherichia coli Air Sumur Gali Penduduk di Desa Mekar Makmur Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat Tahun 2016

2 42 156

STUDI KUALITAS AIR SUMUR GALI PENDUDUK DILIHAT DARI FISIK, KIMIA DAN BAKTERIOLOGIS SERTA GAMBARAN KONSTRUKSI SUMUR GALI DI KECAMATAN PANCUR BATU KABUPATEN DELI SERDANG.

0 3 21

GAMBARAN KUALITAS AIR SUMUR GALI DI DESA KEMA III KECAMATAN KEMA KABUPATEN MINAHASA UTARA TAHUN 2016

1 2 8

ANALISIS KUALITAS AIR SUMUR GALI DI DUSUN RUMBIA DESA LUNJEN KECAMATAN BUNTU BATU KABUPATEN ENREKANG

0 1 90