Latar Belakang Rumusan Masalah

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada saat beroperasi suatu sistem tenaga listrik dapat mengalami tegangan lebih impuls yang disebabkan oleh adanya operasi hubung-buka switching operation ataupun karena sambaran petir pada komponen sistem tenaga listrik tersebut. Meskipun waktu kerja tegangan impuls ini sangat singkat tetapi gelombang ini memiliki tegangan puncak yang sangat tinggi dan jumlah energi yang sangat besar sehingga dapat mengakibatkan kerusakan pada peralatan sistem tenaga listrik. Oleh karena itu, peralatan perlu diuji dengan tegangan tinggi impuls untuk mengetahui ketahanan peralatan dalam memikul tegangan lebih impuls. Agar dapat melakukan riset dan pengujian ketahanan peralatan terhadap tegangan impuls, maka perlu ditetapkan referensi atau standar mengenai bentuk gelombang impuls. Terdapat beberapa standar mengenai bentuk gelombang impuls petir diantaranya standar Jepang, Inggris, Amerika dan IEC. Selain itu, terdapat pula beberapa jenis pembangkit tegangan tinggi impuls seperti generator impuls RLC, generator impuls RC dan generator Marx. Bentuk dan waktu gelombang impuls dapat diatur dengan mengubah nilai komponen rangkaian generator impuls. Dengan demikian, bentuk gelombang impuls petir sesuai masing-masing standar dapat dibuat dengan mengubah nilai resistansi, induktansi dan kapasitansi pada generator impuls RLC atau dengan mengubah nilai resistansi dan kapasitansi pada generator impuls RC dan generator Marx. Universitas Sumatera Utara 2

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana menentukan nilai resistansi, induktansi dan kapasitansi pada generator impuls RLC, serta nilai resistansi dan kapasitansi pada generator impuls RC untuk memperoleh tegangan puncak, waktu muka dan waktu ekor gelombang sesuai dengan standar Jepang, Inggris, Amerika dan standar International Electrotechnical Commission IEC. 2. Bagaimana pengaruh besar nilai resistansi, induktansi dan kapasitansi generator impuls terhadap nilai tegangan puncak, waktu muka dan waktu ekor gelombang impuls petir.

1.3 Tujuan Penulisan