36
tantangan masa depan karir. Dengan kondisi yang demikianlah diharapkan Praktik Kerja Industri dan Bimbingan Karir di SMK dapat terus terlaksana dan
semakin ditingkatkan, agar dapat berfungsi secara efektif dan efisien. Sehingga siswa dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk mendapatkan pekerjaan
yang sesuai dan mengembangkan potensi diri dan karirnya nanti. Dengan demikian diasumsikan siswa yang mempunyai pengalaman kerja
melalui Prakerin dan mendapat informasi atau arahan dari Bimbingan Karir akan memilki kesiapan kerja yang tinggi.
D. Hubungan Antar Variabel Penelitian
Keterangan: X
1
= Praktik Kerja I ndustri X
2
= Bimbingan Karir Y
= Kesiapan Kerja = Garis regresi sederhana
= Garis regresi ganda rx
1
y = Koefisien korelasi Prakerin terhadap Kesiapan Kerja
r
2
x
1
y = Koefisien determinasi Prakerin terhadap Kesiapan Kerja
rx
2
y = Koefisien korelasi Bimbingan Karir terhadap Kesiapan Kerja
r
2
x
2
y = Koefisien determinasi Bimbingan Karir terhadap Kesiapan Kerja
Ry
1,2
= Koefisien korelasi Prakerin dan Bimbingan Karir terhadap Kesiapan Kerja
R
2
y
1,2
= Koefisien determinasi Prakerin dan Bimbingan Karir terhadap Kesiapan Kerja
X
1
X
2
Y Ry
1,2
R
2
y
1,2
rx
2
y r
2
x
2
y rx
1
y r
2
x
1
y
Gambar 1. Variabel Penelitian X
1
dan X
2
terhadap Y
37
E. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan kerangka berpikir di atas, maka dalam penelitian ini diajukan alternatif penelitian sebagai berikut:
1. Praktik Kerja I ndustri memiliki peranan yang signifikan terhadap Kesiapan
Kerja siswa kelas XI I Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 3 Yogyakarta.
2. Bimbingan Karir memiliki peranan yang signifikan terhadap Kesiapan Kerja
siswa kelas XI I Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 3 Yogyakarta.
3. Praktik Kerja I ndustri dan Bimbingan Karir memiliki peranan yang signifikan
terhadap Kesiapan Kerja siswa kelas XI I Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 3 Yogyakarta.
38
BAB I I I METODE PENELI TI AN
A. Desain Penelitian
Penelitian tentang Peranan Praktik Kerja I ndustri dan Bimbingan Karir terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XI I Paket Keahlian Teknik Gambar
Bangunan di SMK Negeri 3 Yogyakarta Tahun Ajaran 2014 2015 merupakan jenis penelitian ex post facto. Menurut Sukardi 2003: 162, bahwa penelitian ex post
facto merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan objek atau subjek yang diteliti sesuai dengan apa adanya, dengan tujuan menggambarkan
secara sistematis fakta dan karakteristik objek yang diteliti secara tepat. Objek yang akan diteliti mengenai Peranan Praktik Kerja I ndustri dan Bimbingan Karir
terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XI I Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan di SMK Negeri 3 Yogyakarta Tahun Ajaran 2014 2015. Ditinjau dari
wujud data dan teknik analisisnya termasuk dalam pendekatan kuantitatif, karena data yang diperoleh berupa angka-angka dan diselesaikan dengan
metode statistika.
Pengujian I nstrumen
Pengembanagn I nstrumen
Rumusan Masalah
Landasan Teori
Hipotesis
Pengumpulan Dat a
Analisis Data
Kesimpulan dan Saran
Populasi dan Sampel
Gambar 2. Komponen dan Proses Penelitian Kuantitatif