Selain materi yang sama, fasilitas komputer yang digunakan sebagai sarana pembelajaran juga sama.
C. Populasi dan Sampel
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulanya Sugiyono, 2010: 80.
Pengambilan sampel harus benar-benar mewakili populasi yang ada, karena syarat utama adalah bahwa sampel yang diambil dalam
penelitian harus menjadi cermin populasi atau representatif. Jadi yang dimaksud dengan sampel adalah sebagian dari jumlah populasi yang
diambil untuk dijadikan responden dalam penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK N 2
Pengasih. Pengambilan sampel digunakan Purposive Sampling yang masuk dalam teknik Nonprobability Sampling. Sugiyono 2011
menyebutkan bahwa teknik Nonprobability Sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberikan peluang yang sama pada
setiap anggota populasi. Purposive Sampling menurut Sugiyono 2011 adalah teknik pengambilan sampel yang dilakukan hanya atas dasar
pertimbangan peneliti saja yang menganggap unsur-unsur yang dikehendaki telah ada dalam anggota sampel yang diambil. Pada penelitian
ini, peneliti mengambil sampel siswa kelas XI TKJ SMKN 2 Pengasih, yang berjumlah 30 siswa.
Penentuan untuk kelompok kontrol dan eksperimen dilakukan secara acak dengan menggunakan undian. Pembagian kelompok dilakukan
untuk mengorganisasi kelas agar menjadi dua kelompok karena SMKN 2 Pengasih hanya memiliki satu kelas untuk kelas XI jurusan TKJ. Sehingga
diperoleh 15 siswa sebagai kelompok kontrol dan 15 siswa sebagai kelompok eksperimen.
D. Teknik Pengumpulan Data
Menurut Suharsimi Arikunto 2006: 127, alat evaluasi atau pengumpul data dapat dibedakan menjadi dua, yaitu tes dan non tes. Jika
ditinjau dari kegunaannya tes terdiri dari tiga macam yaitu tes diagnosis, tes formatif dan tes sumatif. Sedangkan non tes terdiri dari skala
bertingkat, kuesioner, daftar cek, wawancara, pengamatan dan riwayat hidup.
Berdasarkan keterangan di atas maka pengumpulan data dari penelitian ini menggunakan tes. Tes dilakukan untuk mengetahui hasil
belajar siswa kelas XI jurusan Teknik Komputer Jaringan SMK N 2 Pengasih pada mata diklat pemograman web.
Pengumpulan data untuk mengetahui pendapat guru sebagai ahli media terhadap kelayakan e learning sebagai media pembelajaran
menggunakan angket. Kisi-kisi instrumen angket disusun berdasarkan
kriteria kelayakan suatu media yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran. Pernyataan tersebut diberikan pilihan bertingkat dari setuju
hingga tidak setuju.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati Sugiyono, 2010: 102.
Penyusunan instrumen
dengan cara
mendefinisikan variabel
operasionalnya yang selanjutnya ditentukan indikator-indikator yang akan diukur, dari indikator ini kemudian menjadi butir-butir pertanyaan ataupun
pernyataan. Penelitian ini menggunakan instrumen berbentuk soal tes. Tes
adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau
bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok Suharsimi, 2006: 193. Tes yang digunakan dalam penelitian ini berfungsi untuk mengukur hasil
belajar siswa, yang meliputi dua jenis yaitu pretes dan posttes. Materi yang digunakan dalam penelitian adalah materi
pemrograman web dengan HTML, yang didapat oleh kelas XI semester 3 jurusan Teknik Komputer Jaringan. Materi tersebut mencakup pengantar
HTML, text, tabel, formulir, frame dan hyperlink. Berikut adalah kisi-kisi dari soal pretes dan posttes: