commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
Selajutnya hasil perhitungan dengan periode ulang yang lainnya dapat dilihat pada Tabel 4.6 di bawah ini:
Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Data Hujan Dengan Distribusi Log Normal
Periode Ulang
Y KT
Sy Y = Log XTr
XTr
T
2
1,7657 0,1347
1,7657 58,3053
T
5
1,7657 0,84
0,1347 1,8789
75,6576 T
10
1,7657 1,28
0,1347 1,9381
86,7199 T
20
1,7657 1,64
0,1347 1,9866
96,9637 T
50
1,7657 2,05
0,1347 2,0418
110,1120 T
100
1,7657 2,33
0,1347 2,0795
120,1018 Hasil dari distribusi tersebut perlu diuji kecocokannya antara distribusi frekuensi
sampel data terhadap fungsi distribusi peluang yang diperkirakan dapat menggambarkan atau mewakili distribusi frekuensi tersebut.
4.3.3. Uji Kecocokan 4.3.3.1. Uji Smirnov-Kolmogorov
Langkah selanjutnya adalah perhitungan Uji Smirnov-Kolmogorov. Berikut ini adalah perhitungan yang disajikan dalam Tabel 4.7 berikut :
Tabel 4.7 Perhitungan Uji Smirnov-Kolmogorov
m X
PX
1 n
m
K
T
y
S Y
- Y
P¶X D
1 2
3 4
5 6 = 3-5
1 100,4
0,083 1,752
0,452 -0,369
2 76,02
0,167 0,855
0,206 -0,039
3 73,57
0,25 0,750
1,026 -0,776
4 66,9
0,333 0,443
0,371 -0,038
5 66,26
0,417 0,4120
0,359 0,058
commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
6 60,73
0,5 0,131
0,450 0,05
7 54,66
0,583 -0,208
0,516 0,067
8 52,56
0,667 -0,335
0,631 0,036
9 44,35
0,75 -0,882
0,810 -0,06
10 39,06
0,833 -1,292
0,902 -0,069
11 35,19
0,917 -1,628
0,949 -0,032
Jumlah 669,70
Uji kecocokan menggunakan derajat kepercayaan 5 yang artinya hasil dari perhitungan tidak diterima atau diterima dengan kepercayaan 95. Dari nilai
banyaknya sampel data N = 11 dan nilai derajat kepercayaan Į = 0,05 dengan menggunakan rumus interpolasi pada Tabel 2.3 didapat nilai Do = 0,354. Dapat
dilihat nilai Dmaks = 0,067 Do = 0,354, sehingga hasil perhitungan distribusi dapat diterima.
4.3.4. Menghitung Debit Saluran Drainase
Untuk menghitung debit drainase perumahan Graha Sejahtera 7 digunakan T
2
= 58,3053 mmhari. Berikut adalah perhitungan untuk menentukan debit drainase
perumahan Graha Sejahtera 7. Perhitungan selanjutnya mencari waktu konsentrasi dengan menggunakan
Persamaan 2.18:
Waktu konsentrasi tc
385 ,
2
1000 87
, ¸¸
¹ ·
¨¨ ©
§ u
u
o
S L
385 ,
2
0131 ,
1000 1717
, 87
, ¸¸
¹ ·
¨¨ ©
§ u
u 091
, jam
Data hujan yang ada adalah data hujan maksimum harian rata-rata, sehingga dalam perhitungan intensitas hujan menggunakan rumus dari Mononobe sesuai
dengan Persamaan 2.19, yang mana lamanya hujan diasumsikan sama dengan
commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
nilai waktu konsentrasi yang telah didapat pada perhitungan sebelumnya. Perhitungan intensitas hujan menggunakan periode ulang 2 tahun, karena sesuai
dengan luas DAS 10 ha, yaitu 0,8 ha. Perhitungan dapat dilihat di bawah ini:
Intensitas hujan I =
3 2
24
24 24
¸ ¹
· ¨
© §
t R
=
3 2
091 ,
24 24
3053 ,
58 ¸
¹ ·
¨ ©
§
= 101,82 mmjam
Gambar 4.1 Pembagian Drainase dan Arah Aliran. Dengan Persamaan 2.16 debit hujan dapat dihitung yang mana menggunakan
rumus metode rasional. Berikut perhitungan debit hujan dengan periode ulang 2 tahun:
x Untuk segmen saluran 1-2 saluran pengumpul Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,8
= 1,11 m
3
dt
29,3
15,7 15,7
7 7,3
7,01 7,01
7,29
A B
C
D D
H J
L N
K M
O Q
R P T
S G
G
I E
F
2 1
commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
x Untuk segmen saluran A-B saluran penerima Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,084
= 0,117 m
3
dt x Untuk segmen saluran C-D saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,091
= 0,127 m
3
dt x Untuk segmen saluran B-D¶ saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,084
= 0,117 m
3
dt x Untuk segmen saluran F-F¶ saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,063
= 0,088 m
3
dt x Untuk segmen saluran F¶-E saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0252
= 0,035 m
3
dt Debit F-E merupakan gabungan dari debit saluran F-F¶ dan F¶-E, sehingga debit
menjadi : Q
H
= 0,088 + 0,035 = 0,123 m
3
dt x Untuk segmen saluran G-G¶ saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x0,063
= 0,088 m
3
dt
commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
Debit B-H merupakan gabungan dari debit saluran A-B, C-D, B-D¶, F-E, sehingga debit menjadi :
Q
H
= 0,117 + 0,127 + 0,117 + 0,123 = 0,484 m
3
dt x Untuk segmen saluran I-J saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0504
= 0,07 m
3
dt x Untuk segmen saluran K-L saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0504
= 0,07 m
3
dt x Untuk segmen saluran M-N saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0420
= 0,058 m
3
dt x Untuk segmen saluran O-P saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0420
= 0,058 m
3
dt x Untuk segmen saluran Q-R saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0420
= 0,058 m
3
dt x Untuk segmen saluran S-T saluran penerima
Q
H
= 0,002778 x C x I x A = 0,002778 x 0,6 x 101,82 x 0,0420
= 0,058 m
3
dt
commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
Debit G-T merupakan gabungan dari debit saluran G-G¶, B-H, I-J, K-L, M-N, O- P, Q-R, S-T, sehingga debit menjadi :
Q
H
= 0,088 + 0,484 + 0,07 + 0,07 + 0,058 + 0,058 + 0,058 + 0,058 = 0,944 m
3
dt
Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Debit
No. Segmen
Saluran C
I mmjam
A ha
Q
H
m
3
dt Saluran Pengumpul
1 1-2
0,06 101,82
0,8 1,11
Saluran Penerima
2 A-B
0,06 101,82
0,084 0,117
3 C-D
0,06 101,82
0,127 0,127
4 B-D¶
0,06 101,82
0,084 0,117
5 F-E
0,06 101,82
0,088 0,123
6 G-G¶
0,06 101,82
0,063 0,088
7 B-H
0,06 101,82
0,347 0,484
8 I-J
0,06 101,82
0,0504 0,07
9 K-L
0,06 101,82
0,0504 0,07
10 M-N
0,06 101,82
0,0420 0,058
11 O-P
0,06 101,82
0,0420 0,058
12 Q-R
0,06 101,82
0,0420 0,058
13 S-T
0,06 101,82
0,0420 0,058
14 G-T
0,06 101,82
0,679 0,944
commit to user
Program Diploma III Teknik Sipil Infrastruktur Perkotaan BAB IV Analisis Pembahasan
Wahyu Dwi Damayanti I 8708085
4.3.5. Perhitungan Full Bank Capacity