Deskripsi Pelajar 1 Keadaan Pelajar SMA Negeri 1 Sambi berdasarkan Kelas dan jenis
                                                                                B.  Deskripsi Pelajar B.1  Keadaan Pelajar SMA Negeri 1 Sambi berdasarkan Kelas dan jenis
Kelamin.
Jumlah  siswa  SMA  Negeri  1  Sambi  menurut  data  monografi sekolah tercatat 328 siswa. Yang terdiri dari :
Siswa laki-laki         : 121 Siswa perempuan     : 207
Secara  lengkap  mengenai  distribusi  siswa  dapat  dilihat  dari  tabel berikut :
Tabel : 2.2 Keadaan Siswa berdasarkan kelas dan jenis kelamin
Kelas Laki-laki
Perempuan Jumlah
I 36
63 99
II 50
80 130
III IPA 11
29 40
III IPS 24
35 59
Jumlah 121
207 328
Sumber : data monografi SMA Negeri 1 Sambi tahun 2007
Dari  tabel  diatas  dapat  dilihat  bahwa  proporsi  siswa  perempuan dari tiap-tiap kelas lebih banyak dari pada siswa laki-laki. Dari keseluruhan
kelas  selisih  86  orang    63,10    lebih  banyak  siswa  perempuan.  Hal  ini akan  menjadi  gambaran  awal dari  gaya hidup konsumtif ini.  Karena secara
psikologis  keinginan mengkonsumsi barang dan  jasa cenderung lebih  besar perempuan dari pada laki-laki.
B.2  Gambaran Umum Pelajar Dalam Pemakaian Handphone
Pelajar merupakan remaja yang berada pada masa labil dan rentan terhadap perubahan. Dan cenderung ingin mengikuti trend yang sedang ada
demi mendapat pengakuan dari lingkungannya. Berdasarkan  informasi  dari  Wakil  Kepala  Sekolah  bagian
kesiswaan, pelajar  antara kelas  1, kelas ,  dan kelas 3  memiliki tipikal  yang berbeda  dalam  pemakaian  handphone.  Paling  banyak  yang  memiliki  HP
model baru dengan fitur yang lengkap adalah pelajar kelas 3. Untuk pelajar kelas 2 tidak sebanyak kelas 3 dan untuk pelajar kelas 1 masih banyak yang
menggunakan  handphone  model  lama,  sedangkan  yang  menggunakan handphone model baru masih sedikit.
Hal ini terjadi karena pengaruh teman pergaulan  dalam kehidupan pelajar.  Pelajar  biasanya  menginginkan  kehidupan,  persamaan  minat,  serta
kesenangan.  Sehingga  teman  pergaulan  memberi  arti  penting  bagi  mereka. Dalam  kelompok  pergaulan,  biasanya  pelajar  memilih  teman-teman  yang
sebaya dengannya baik dari lingkungan sekolah atau tempat tinggal mereka. Untuk  kalangan  pelajar  lebih  banyak  pada  lingkungan  pergaulan  dari
lingkungan  sekolah.  Karena  frekuensi  mereka  bertemu  akan  lebih  banyak dengan teman sekolah.
Adanya sikap untuk menonjolkan diri atau dihargai oleh orang lain inilah  yang  mendorong  pelajar  untuk  mengkonsumsi  barang  atau  jasa  yang
memberikan pelayanan yang mereka inginkan, terkadang tanpa memikirkan hal-hal yang sebenarnya lebih prioritas.