Tujuan Belajar Hakikat Belajar

8 sengaja sehingga terjadi perubahan tingkah laku sebagai akibat interaksi dengan lingkungan. Perubahan yang terjadi terlihat dari pola-pola respon yang baru seperti kebiasaan, sikap dan perilaku.

b. Tujuan Belajar

Tujuan belajar merupakan komponen sistem pembelajaran yang sangat penting, karena semua komponen dalam sistem pembelajaran dilaksanakan atas dasar pencapaian tujuan belajar. Dalam usaha pencapaian tujuan perlu diciptakan adanya sistem lingkungan kondisi belajar yang baik. Sistem lingkungan yang baik terdiri dari komponen-komponen pendukung antara lain tujuan belajar yang akan dicapai, bahan pengajaran yang diambil, guru dan siswa yang memainkan peranan serta memiliki hubungan sosial tertentu, jenis kegiatan dan sarana prasarana yang tersedia. Tujuan belajar cukup bervariasi, tetapi dapat diklasifikasikan menjadi dua : pertama yang eksplisit diusahakan untuk dicapai tindakan instruksional, lazim dinamakan ” instructional effect” , yang biasanya berbentuk pengetahuan dan ketrampilan. Sedangkan yang kedua merupakan hasil sampingan yang diperoleh misalnya : kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan sikap terbuka. Hasil sampingan ini disebut “ nurturant effect ”. Menurut Bloom tujuan belajar dikelompokkan menjadi tiga yaitu : 1 Ranah Kognitif : meliputi pengetahuan knowledge , pemahaman comprehension , penerapan a plication , analisis analysis , sintesis synthesis , dan evaluasi e valuation . 2 Ranah Afektif sikap : meliputi kemampuan menerima receiving , kemauan menanggapi responding , berkeyakinan valuing , penerapan kerja organization , dan ketelitian correcterzation by value . 3 Ranah Psikomotor : meliputi gerak tubuh body movement , koordinasi gerak finaly coordinated movement , komunikasi non verbal non verbal communication set , perilaku bicara speech behaviors . Gino H.J., Suwarni, Suripto, Maryanto, Sutijan, 1998 : 19 Seorang siswa dikatakan berhasil dalam belajar jika siswa mencapai kriteria tingkat keberhasilan belajar yang meliputi hal-hal berikut : pengetahuan, konsep, ketrampilan, dan sikap. Sehingga tujuan belajar adalah untuk mendapatkan pengetahuan, penanaman konsep dan ketrampilan, serta pembentukan sikap. 9 Jadi tujuan belajar di sini adalah tindakan untuk memperoleh pengetahuan dengan suatu cara yang dapat melatih kemampuan-kemampuan intelektual siswa, merangsang keingintahuan siswa dan memotivasinya untuk belajar.

c. Teori - Teori Belajar

Dokumen yang terkait

Pembelajaran fisika dengan pendekatan induktif melalui metode eksperimen dan demonstrasi pada pokok bahasan kalor ditinjau dari kemampuan awal siswa SMA kelas x

0 12 126

PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DENGAN PENDEKATAN QUANTUM LEARNING DAN KETRAMPILAN PROSES DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR FISIKA SISWA SMP

1 14 115

PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI MELALUI PENDEKATAN QUANTUM DAN KETRAMPILAN PROSES DITINJAU DARI PEMBERIAN TUGAS DI SMP

0 3 113

PENGARUH PENGGUNAAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF FISIKA DITINJAU DARI KEAKTIFAN SISWA DI SMP KELAS VIII TAHUN AJARAN 2008 2009

0 3 99

PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN KREATIVITAS SISWA

0 4 129

PENINGKATAN RESPON SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES (PTK Pembelajaran IPS di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta Kelas VIIIB Tahun Ajaran 2008/2009).

0 0 11

PENERAPAN PENDEKATAN ILMIAH PADA PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KERJASAMA SISWA KELAS XI SMA N KEBAKKRAMAT PADA MATERI FLUIDA STATIS.

0 0 17

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MODEL INKUIRI TERBIMBING MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA KELAS X SMA BATIK 1 SURAKARTA.

0 0 17

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MODEL CTL MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KEMAMPUAN KOMUNIKASI ILMIAH SISWA PADA MATERI FLUIDA KELAS XI SMA NEGERI KEBAKKRAMAT.

0 0 18

Pembelajaran Fisika dengan Pendekatan Inkuiri melalui Metode Eksperimen dan Metode Demonstrasi ditinjau dari Kreativitas dan Motivasi Berprestasi Siswa.

0 0 17