Jenis-jenis Reksa Dana Reksa Dana dilihat dari Sifat Reksa Dana dilihat dari Bentuk

15

2.4.1 Jenis-jenis Reksa Dana

Pada dasarnya setiap reksa dana memiliki kesamaan tetapi berbeda dalam tujuan. Membedakan reksa dana dapat dilakukan dengan melihat beberapa sudut pandang Darmadji,2011.

2.4.2 Reksa Dana dilihat dari Sifat

Jenis reksa dana dilihat dari sifatnya antara lain: 1 Reksa Dana bersifat Terbuka open-end fund Merupakan reksa dana yang menawarkan dan membeli kembali saham-sahamnya dari investor sampai sejumlah modal yang dikeluarkan. Pemegang saham jenis ini dapat menjual kembali sahamunit penyertaannya setiap saat. Manajer Investasi reksa dana, melalui bank kustodian, wajib membelinya sesuai dengan NAB per sahamunit pada saat itu Darmadji 2011:169. 2 Reksa Dana bersifat Tertutup close-end fund Merupakan reksa dana yang tidak dapat membeli kembali saham- saham yang telah dijual kepada investor. Artinya, pemegang saham tidak dapat menjual kembali sahamnya kepada manajer investasi. Apabila pemilik saham hendak menjual sahamnya, hal tersebut harus dilakukan melalui Bursa Efek tempat saham reksa dana tersebut dicatatkan Darmadji 2011:168.

2.4.3 Reksa Dana dilihat dari Bentuk

1 Reksa Dana Berbentuk Perseroan corporate type 16 Dalam bentuk reksa dana ini, perusahaan penerbit reksa dana menghimpun dana dengan menjual saham, dan selanjutnya dana dari hasil penjualan tersebut diinvestasikan pada berbagai jenis efek yang diperdagangkan di pasar modal maupun pasar uang. Reksa dana bentuk perseroan dibedakan lagi berdasarkan sifatnya menjadi reksa dana perseroan yang tertutup dan reksa dana perseroan terbuka Darmadji 2011:168. 2 Reksa Dana Berbentuk Kontak Investasi Kolektif contractual type Reksa dana bentuk ini, merupakan kontrak antara manajer investasi dengan bank kustodian yang mengikat pemegang unit penyertaan, dimana manajer investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio investasi kolektif dan bank kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan kolektif. Bentuk inilah yang lebih populer dan jumlahnya semakin bertambah dibandingkan dengan reksa dana yang berbentuk perseroan Darmadji 2011:168.

2.4.4 Reksa Dana dilihat dari Tujuan Investasi