3.5.2.2. Tahap Analisis
Tahap analisis merupakan tahap dilakukannya analisa terhadap permasalahan-permasalahan yang terdapat pada
sistem yang telah ada, mempelajari dan memahami proses kerja sistem lama, kemudian menganalisa mengenai apa
yang menjadi kebutuhan dan harapan pengguna terhadap sistem baru yang akan dibuat. Setelah kedua permasalahan
tersebut selesai dianalisa, kemudian dibuat model logika dan model fisik terhadap sistem yang akan diusulkan
sebagai penyelesaian masalah yang ada.
3.5.2.2.1. Data Flow Diagram DFD Sistem Berjalan
Data Flow Diagram digunakan untuk
menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru berdasarkan analisis sistem.
Context Diagram adalah kasus khusus DFD
Data Flow Diagram yang di implemantasikan dengan lingkaran tunggal yang mewakili
keseluruhan sistem.
Gambar 3.2. Diagram Konteks Sistem Berjalan
Pada diagram konteks sistem yang berjalan ini, Sistem informasi pada sistem ini
akan memberikan output informasi, diantaranya informasi_sklh, gambar, informasi_berita_sklh
dan informasi_akreditasi_sklh.
Kasi DataInformasi bertugas meng-input data_sklh,
data_berita_sklh dan
data_akreditasi_sklh. Kabid
Bina Program menerima laporan
informasi_akreditasi_sklh dan Kabid Dikmen menerima laporan berupa informasi_sklh dan
informasi_berita_sklh.
Kelemahan sistem yang berjalan adalah Calon Siswa Dan Umum tidak memperoleh data
yang akurat.
3.5.2.2.2. Sistem Operasional Prosedur SOP Sistem Berjalan
Sistem operasional prosedur yang telah dijalankan
oleh Dinas
Pendidikan dan
Kebudayaan dalam hal penyebaran informasi pendidikan, dimana salah satunya adalah data
lokasi SLTA di Kota Tangerang kepada pihak terkait adalah sebagai berikut :
1. Pihak pemohon pengguna mendatangi kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kota Tangerang untuk memperoleh data lokasi SLTA.
2. Pengguna menemui bagian Tata Usaha dengan mengajukan surat permohonan izin
pengambilan data lokasi SLTA. 3. Tata Usaha menyerahkan surat izin tersebut
kepada Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kota
Tangerang untuk
disetujui. 4. Setelah surat permohonan tersebut disetujui,
selanjutnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kota Tangerang
mengembalikan surat tersebut kepada Tata Usaha.
5. Tata Usaha memberikan surat permohonan tersebut
kepada Kepala
Sub Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan
Kota Tangerang.
6. Kepala Sub
Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Kota Tangerang memberikan
data tersebut kepada pemohon. 7. Pemohon mendapatkan data lokasi SLTA.
SOP yang berjalan dapat dilihat pada Gambar 3.3 dibawah ini.
s
Gambar 3.3. SOP Yang Berjalan
3.5.2.3. Tahap Desain