Desain Penelitian Teknik Pengambilan Sampel Pertimbangan Etik

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Desain Penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran tingkat pengetahuan masyarakat tentang pencegahan penyakit demam berdarah dengue DBD di Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil. 4.2. Populasi dan Sampel Penelitian 4.2.1 Populasi Target populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil yang berjumlah 420 Kepala keluarga.

4.2.2 Sampel

Besar sampel dalam penelitian ini sebanyak 42 Kepala Keluarga yaitu anggota masyarakat yang beresiko terjangkit DBD. Sampel yang diambil sebanyak 10 dari total populasi anggota masyarakat yang pada saat dilakukan penelitian, memiliki resiko yang sama untuk menderita Demam Berdarah Dengue DBD. Hal ini dilakukan sesuai dengan teori Arikunto dalam Proposal Penelitian. Jika jumlah populasi kurang dari 100, maka seluruhnya dapat dijadikan sampel penelitian dan jika jumlah populasi lebih dari 100 maka sampel dapat diambil sebesar 10-15 sampai 20-25. Universitas Sumatera Utara

4.3. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel yang digunakan peneliti adalah random sampling, dimana pengambilan sampel sebagai responden dilakukan dengan cara penomoran pada setiap Kepala Keluarga yang kemudian nomor-nomor tersebut dibuat dalam bentuk gulungan-gulungan kertas yang diambil secara acak. Nomor yang diambil oleh peneliti secara acak yang kemudian akan menjadi sampel penelitian. 4.4.Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan di Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil. Adapun penentuan Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil sebagai lokasi penelitian adalah karena tingginya angka penderita DBD pada akhir tahun 2008 menurut data yang diperoleh dari Puskesmas dan belum pernah ada penelitian mengenai tingkat pengetahuan masyarakat terhadap pencegahan DBD di Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil.

4.5. Pertimbangan Etik

Karena peneliti menggunakan manusia sebagai subjek penelitian, maka sebagai manusia harus dilindungi privasinya dengan memperlihatkan prinsip- prinsip pertimbangan etik yaitu: responden mempunyai hak untuk memutuskan apakah dia bersedia untuk menjadi subjek penelitian atau tidak tanpa sanksi apapun, dalam hal ini peneliti juga harus memberikan penjelasan dan informasi secara lengkap dan terinci serta bertanggung jawab jika ada sesuatu yang terjadi kepada responden berkaitan dengan kegiatan penelitian maupun hasil penelitian yang dilakukan dan memperlakukan responden secara baik sebelum, selama dan Universitas Sumatera Utara sesudah penelitian serta tidak mendiskriminasi responden jika tidak bersedia atau menolak untuk melanjutkan menjadi subjek penelitian. Responden juga berhak untuk meminta data yang diberikan harus dirahasiakan untuk itu perlu adanya anonymity tanpa nama dan confidentiality kerahasiaan.

4.6 Instrumen Penelitian