Abdul Majid Ismail Dwira N. Aulia
Rahmad Dian
15
Tabel. 3. Perkembangan Tingkat Pelayanan Jalan-Jalan di Sekitar Perumahan TASBI tahun 1984 sd 2004
1984 1987 2000
2004 1984 1987 2000
2004 1984 1987 2000 2004
8 m 12 m
20 m 20 m
8 m 12 m
20 m 20 m
8 m 12 m 20 m 20 m
Volume Lalu Lintas Q smpjam
3109 3293 4602
4903 1157
1617 1723
333 431
Kapasitas Jalan smpjam
3306 3769 6772
6772 3306
3769 3306
3769 3769 QC
0.94 0.87
0.68 0.72
0.30 0.42
0.52 0.08
0.11 Tingkat Pelayanan
D D
B C
A A
A A
A Keterangan
Jalan Setia Budi Jalan Perjuangan
Jalan Asoka
Lebar Jalan Lebar Jalan
Lebar Jalan
4.4 Perhitungan Volume Kenderaan
Berdasarkan data primer yang diambil dari pintu jalan Asoka, pintu jalan Perjuangan dan pintu
gerbang utama Perumahan Taman Setiabudi Indah dapat dilihat bahwa jumlah volume
kenderaan yang berasal dari perumahan Taman Setiabudi Indah menuju Jl. Setiabudi yang
paling besar adalah melalui pintu gerbang utama Jika ditinjau jumlah volume kenderaan yang
keluar masuk perumahan TASBI cukup besar, dari ketiga pintu gerbang keluar - masuk rata-
rata volume kenderaan dapat mencapai 10.542 smpjam, dimana pintu Gerbang Utama dan
pintu gerbang jalan perjuangan merupakan pintu-pintu yang banyak dilalui kenderaan yaitu
53 pintu gerbang utama.
Tabel 4. Volume Lalu Lintas yang berasal dari perumahan TASBI
06.
30
- 08.
30
422 1641
2063 10.
00
- 12.
00
1500 252
1473 3225
17.
00
19.
00
1836 269
1806 3910
3336 942
4920 9198
06.
30
- 08.
30
1227 336
1628 3191
10.
00
- 12.
00
1421 204
1672 3296
17.
00
19.
00
1067 204
1698 2969
3715 744
4997 9455
06.
30
- 08.
30
1433 431
1599 3463
10.
00
- 12.
00
1723 215
1628 3566
17.
00
19.
00
1404 294
1816 3514
4560 939
5043 10542
Jumlah
Jumlah 3
Rabu 1
Senin
2 Selasa
Jumlah Total
Volume Lalu Lintas smpjam Jl. Perjuangan
Jl.Asoka No.
Hari Waktu
Pintu Gerbang TASBI
Universitas Sumatera Utara
16
4.5 Pengaruh Pergerakan Kenderaan di Pintu Gerbang Utama Perumahan
terhadap Jalan Setiabudi Pintu gerbang utama perumahan Taman
Setiabudi Indah merupakan jalan alternative ke perumahan yang paling banyak dilintasi
kenderaan, selain itu letak pintu gerbang utama berhubungan langsung dengan Jalan Setiabudi.
Akibat letak dan fungsi gerbang utama sangat dominan mengakibatkan terjadinya kemacetan
di jalan Setiabudi khususnya pada jam-jam sibuk Kemacetan yang terjadi di persimpangan
gerbang utama tersebut disebabnya banyaknya kenderaan yang keluar masuk perumahan serta
tidak adanya Traffic Light.
Arus di jalan Setiabudi yang berasal dari Tanjung Sari V1 akan mengalami hambatan di
persimpangan pintu gerbang akibat adanya kenderaan yang masuk ke Perumahan V6 dan
V3 dan keluar V4 dari perumahan, begitu juga hambatan akan dialami kenderaan di jalan
Setiabudi yang berasal dari pusat kota V8 akibat kenderaan menuju perumahan V6 dan
keluar V5.
Gambar 5. Kondisi pada posisi pintu masuk utama Perumahan Taman Setiabudi Indah yang bertemu secara langsung dengan Jalan Setiabudi
Tabel 5. Data jumlah kenderaan dipersimpangan pintu gerbang utama perumahan dan Jalan Setiabudi
Pos 2 Pos 3
Pos 4 Jumlah Kenderaan Unit
No Hari Jam
V1 V2 V3 V4 V5 V6 V7 V8 06.30 - 08.30
357 1784
373 604
403 560
2702 1125
10.00 - 12.00 2171
2171 490
607 506
612 2780
2780 1 Senin
17.00 - 19.00 2403
2403 842
509 424
936 2353
3530 06.30 - 08.30
2609 1203
283 804
372 674
1877 1252
10.00 - 12.00 2148
1430 673
616 616
673 3739
3877 2 Selasa
17.00 - 19.00 1946
2594 392
762 353
861 3638
6066 06.30 - 08.30
1979 1425
323 711
355 648
1952 1301
10.00 - 12.00 2159
1520 663
535 501
829 2809
3433 3 Rabu
17.00 - 19.00 2054
1370 440
783 391
881 2997
4496
Universitas Sumatera Utara
Abdul Majid Ismail Dwira N. Aulia
Rahmad Dian
17
P
t+u
= P 1+r
u
4.6 Prediksi Perkembangan Kenderaan di Perumahan TASBI dan dampak