yang mempunyai bayi usia 0-2 bulan yang datang ke 3 tiga Posyandu untuk melakukan imunisasi BCG berjumlah 45 orang.
Adapun kriteria penelitian adalah sebagai berikut : Ibu yang memiliki bayi usia 0-2 bulan yang bersedia menjadi responden dan bersedia menjawab pertanyaan
kuesioner dengan lengkap.
C. Tempat penelitian
Penelitian ini dilakukan di 3 tiga Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan, dengan mengambil 3 posyandu yaitu Posyandu Puskesmas Helvetia, Posyandu
Nusa Indah, dan Posyandu Melati dari 55 posyandu yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan. Alasan saya melakukan penelitian di Wilayah kerja
Puskesmas Helvetia Medan karena saya sudah pernah melakukan praktek di tempat tersebut dan ke 3 tiga Posyandu tersebut aktif melakukan pelayanan setiap bulannya.
D. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan mulai bulan September-Juni 2014.
E. Pertimbangan etik penelitian
Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan dengan permasalahan etik, yaitu: memberikan penjelasan kepada calon responden penelitian tentang tujuan
dan prosedur penelitian. Apabila calon responden bersedia, maka calon responden dipersilahkan untuk menandatangani lembar persetujuan atau informed consent yang
dilanjutkan dengan pengisian kuesioner. Untuk menjaga kerahasiaan confidentiality,
Universitas Sumatera Utara
maka kuesioner yang akan diberikan tidak mencantumkan nama responden anonimity, tetapi dengan menggunakan kode tertentu pada masing-masing lembar kuesioner
sehingga semua informasi yang diberikan akan tetap dijaga kerahasiaanya.
F. Instrument Penelitian
Instrument penelitian ini akan digunakan 2 jenis yaitu: 1.
Kuesioner data demografi ibu Yang berisi mengenai data umum ibu berupa umur ibu, pendidikan dan
pekerjaan. 2.
Lembar kuesioner Yang berisi mengenai pertanyaan pengetahuan dan pernyataan sikap ibu tentang
imunisasi BCG pada bayi usia 0-2 bulan.
G. Alat Pengumpul Data 1. Data Pengetahuan
Pertanyaan tentang pengetahuan ibu yang mempunyai bayi usia 0-2 bulan dengan bentuk skala Guttman dan terdiri dari 20 pertanyaan tertutup menggunakan
pilihan berganda dari pilihan a,b,c,d. Untuk jawaban yang benar diberi skor 1 dan apabila salah diberi skor 0, jadi nilai minimum yang didapat adalah 0 dan nilai
maksimumnya adalah 20. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan skala yang menyediakan tiga alternatif jawaban baik, cukup dan kurang.
Universitas Sumatera Utara
Untuk mendapatkan kriteria digunakan perhitungan berikut :
Keterangan : P
= Panjang kelas interval Rentang
= Nilai tertinggi - Nilai terendah Banyak Kelas
= Jumlah kategori -
Menentukan skor terbesar dan terkecil Skor terbesar : 20
Skor terkecil : 0 -
Menentukan nilai rentang R Rentang = skor terbesar – skor terkecil
= 20 - 0 = 0 -
Menentukan nilai panjang kelas i
Panjang kelas i = P =
Rentang Banyak Kelas
=
20 3
= 6,6
Rentang kelas sebesar 20 didapat dari nilai tertinggi – nilai terendah 20 - 0= 20 dan banyak kelas sebanyak 3 kelas maka didapatkan panjang kelas sebesar 3. Jika skor
maksimum adalah 20 dan skor minimum adalah 0 dapat dikategorikan :
P =
Rentang Banyak Kelas
Universitas Sumatera Utara
1. Kurang = 0 + 6,6 = 6,6 Dari jumlah pertanyaan, responden hanya benar
menjawab 0 - 6 pertanyaan 2.
Cukup = 6,7 + 6,6 = 13,3 Dari jumlah pertanyaan, responden hanya benar menjawab 7 - 13 pertanyaan
3. Baik = 13,4+ 6,6 = 20 Dari jumlah pertanyaan, responden benar menjawab
14 - 20 pertanyaan.
2. Data Sikap
Pertanyaan tentang sikap ibu dengan menggunakan skala Likert dan terdiri dari 10 pertanyaan dengan sistem cheklist. Aspek pengukuran sikap dilakukan berdasarkan
jawaban responden dari semua pertanyaan sikap yang diberikan terdiri dari 3 kategori yaitu pernyataan setuju S dengan skor 3, Ragu-ragu RR dengan skor 2 dan tidak
setuju TS dengan skor 1. Jika pernyataan positif + maka :
1. Setuju S
: 3 2.
Ragu – ragu R : 2
3. Tidak Setuju TS
: 1 Jika pernyataan negatif - maka :
1. Setuju S
: 1 2.
Ragu – ragu R : 2
3. Tidak Setuju TS
: 3
Universitas Sumatera Utara
Total skor diperoleh dari nilai terendah 10 dan nilai tertinggi 30 jadi, semakin tinggi skor semakin baik sikap ibu yang mempunyai bayi usia 0-2 bulan tentang imunisasi
BCG. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan rumus menurut Hidayat 2007
Keterangan :
P = Panjang kelas interval
Rentang = Nilai tertinggi - Nilai terendah
Banyak Kelas = Jumlah kategori
Dimana diketahui skor maksimum diperoleh dari jumlah nilai jawaban tertinggi dikali jumlah pernyataan 3 × 10 dan skor minimum diperoleh dari jumlah nilai
jawaban terendah dikali jumlah pernyataan 1 × 10. Menentukan nilai rentang R
Rentang = skor terbesar-skor terkecil = 30-10 = 20
Banyak kelas sebanyak 2 kelas maka didapatkan panjang kelas sebesar 10. Jika skor maksimum adalah 30 dan skor minimum adalah 10 dapat dikategorikan:
1. Positif
: apabila mendapat skor 21 – 30 2.
Negatif : apabila mendapat skor 10 – 20
P =
Rentang Banyak Kelas
Universitas Sumatera Utara
H. Uji Validitas dan Reabilitas 1. Uji Validitas
Uji validitas kesahihan adalah uji yang dilakukan untuk menunjukkan tingkat kevalidan dan kesahihan sebuah instrumen yang mampu mengukur apa yang diinginkan,
sehingga dapat mengukur instrumen secara benar. Uji validitas dilakukan secara conten validity kepada orang yang dianggap ahlinya, pengujian tidak dilakukan penilaian
dimana hanya dilihat kesesuaian isi kuesioner. Dalam penelitian ini terdiri dari 10 pertanyaan pengetahuan dan 10 pertanyaan sikap dan dikonsulkan kepada ahlinya jika
pernyataan dikatakan valid apabila CVI 0,7. Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan secara content validity oleh ibu Farida Linda Sari Siregar, S.Kep, Ns, M.Kep
dengan nilai CVI yaitu 80 untuk kuesioner pengetahuan dan 0,79 untuk kuesioner sikap.
2. Uji Reabilitas
Uji reabilitas kehandalan adalah uji yang dilakukan terhadap instrument yang handal, tidak berubah-ubah hasil ukurannya meskipun digunakan berulang kali.
Dalam penulisan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan uji reliabilitas uji statistik Cronbachs Alpha yakni dengan nilai koefisiennya adalah 0,761.
I. Prosedur Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan sendiri oleh peneliti setelah mendapat izin penelitian dari program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Universitas
Sumatera Utara USU. Peneliti membawa surat permohonan izin penelitian kepada
Universitas Sumatera Utara
Kepala Dinas Kota Medan. Setelah mendapat surat balasan berupa izin untuk meneliti, kemudian peneliti membawa surat izin dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan
tersebut dan membawa surat izin penelitian untuk Puskesmas Helvetia Medan.
Setelah mendapat izin untuk meneliti, kemudian peneliti mendatangi Puskesmas Helvetia dan mulai melakukan pengumpulan data responden. Peneliti langsung bertemu
dengan responden pada Posyandu terlebih dahulu peneliti memberikan penjelasan mengenai tujuan, manfaat dari kuesioner.
Langkah berikutnya peneliti membagikan kuesioner pada responden yaitu ibu yang memiliki bayi usia 0-2 bulan. Peneliti menjelaskan kepada calon responden tentang
tujuan, manfaat dan efek dari penelitian ini. Calon responden yang bersedia, diminta untuk menandatangani surat persetujuan. Setelah itu responden yang bersedia, diminta
mengisi kuesioner. Pada saat pengisian data dan kuesioner, responden diberikan waktu selama 15 menit. Waktu untuk mengisi data dan menjawab kuesioner. Kemudian
responden diberi kesempatan bertanya tentang hal yang tidak mengerti sehubungan dengan pertanyaan selama mengisi kuesioner. Pada saat pengisian kuesioner, terlebih
dahulu memeriksa kelengkapan jawaban responden sesuai dengan pertanyaan kuesioner kemudian seluruh data dikumpulkan untuk dianalisa.
J. Pengolahan Data
Data yang telah dikumpulkan diolah dengan langkah – langkah: 1.
Editing Editing adalah upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh
atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan pada tahap pengumpulan data atau setelah
Universitas Sumatera Utara
data terkumpul dengan cara memeriksa data checklist yang ada lalu diperiksa apakah data yang ada sesuai dengan jumlah sampel.
2. Coding
Coding merupakan kegiatan memberikan kode numerik angka terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori.
3. Tabulasi
Tabulasi adalah kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan kedalam tabel kemudian membuat distribusi frekuensi. Pada tahap ini hasil observasi yang sama
diteliti dan teratur, kemudian dihitung dan dijumlahkan selanjutnya, dituliskan dalam bentuk tabel-tabel Hidayat, 2011.
4. Persentase data
Setelah data dikumpulkan kemudian dat diolah pengolahan data dilakukan dengan menggunakan teknik komputerisasi SPSS Versi 19,0 dalam bentuk distribusi
frekuensi dan persentase .
K. Analisa Data