63 Dengan diperolehnya data-data yang diperlukan, maka penelitian masuk
pada tahap pengolahan data. Terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan metode pengolahan data dalam penelitian ini, di antaranya adalah :
3.4.1. Estimasi MOS dengan standart ITU-T P.800
5
Metode ini merupakan metode yang digunakan untuk menentukan kualitas audio dan video dalam jaringan IP berdasar pada standart ITU-T P.800. Metode
ini bersifat subjektif, karena berdasarkan pendapat orang-perorangan. Untuk menentukan nilai MOS terdapat dua cara pengetesan yaitu, conversation opinion
test dan listening test. Metode MOS dirasakan kurang efektif untuk mengestimasi kualitas
layanan panggilan video, hal ini dikarenakan :
a. Tidak tedapatnya nilai yang pasti terhadap parameter yang mempengaruhi kualitas layanan panggilan video.
b. Setiap orang memiliki standar yang berbeda-beda terhadap suara yang mereka dengar dengan hanya melalui percakapan.
c. Dibutuhkan pendapat banyak orang untuk mengestimasi nilai MOS tersebut.
5
Mean Opinion Score MOS, http:www.itu.intITU-Tpublications
64
3.4.2. Estimasi MOS dengan Metode E-Model ITU-T G.107
6
E-Model adalah pendekatan matematis yang digunakan untuk
mementukan kualitas suara berdasarkan penyebab menurunnya kualitas video diantaranya delay dan packet loss, dalam jaringan. Nilai akhir estimasi E-Model
ini disebut dengan R faktor. R faktor didefinisikan sebagai faktor kualitas transmisi yang dipengaruhi oleh beberapa parameter seperti signal to noise ratio,
codec dan decodec, packet loss, dan delay. R faktor didefinisikan sebagai berikut:
4
Keterangan:
Id : Faktor penurunan kualitas yang disebabkan oleh pengaruh delay
If : Faktor penurunan kualitas yang disebabkan oleh teknik kompresi dan
packet loss yang terjadi
Untuk mencari nilai Id ditentukan oleh persamaan berikut:
5
Sedangkan untuk mencari nilai If ditentukan oleh persamaan dibawah ini:
6
6
Mean Opinion Score MOS, http:www.itu.intITU-Tpublications
65 Maka secara umum persamaan nilai estimasi R 65actor menjadi:
7
Keterangan: R : faktor kualitas transmisi
d : delay milli second H : fungsi tangga; dengan ketentuan Hx = 0 , jika x 0 Hx = 1 , jika x = 0
e : presentasi besarnya paket loss yang terjadi dalam bentuk desimal
Untuk mengubah estimasi dari nilai R faktor kedalam MOS ITU-T P.800 terdapat ketentuan sebagai berikut:
a. Untuk R 0 maka MOS = 1