27
27
4. Ruang Lingkup Layanan Bimbingan dan Konseling
Terdapat tiga kategori dalam ruang lingkup bimbingan dan konseling, layanan bimbingan dan konseling tersebut mencangkup sebagai
berikut: a. Layanan yang membantu siswa agar dapat lebih memahami tentang
dirinya sendiri, terhadap bakat serta kemungkinan perkembangannya, agar dapat dengan mudah mengungkapkan perasaan tertekan dan
harapan kealam sadarnya. b. Layanan yang membantu pertumbuhan atau perkembangan hidup
sosial dan keterampilannya kearah sikap dan perasaan senang hidup bermasyarakat berkelompok.
c. Layanan terhadap kebutuhan siswa di bidang kesehatan mental dan fisik, keuangan dalam bentuk koperasi, dan beasiswa.
Ruang lingkup layanan bimbingan dan konseling di madrasah atau sekolah, yaitu :
Dari segi fungsi. Dilihat dari segi fungsi, ruang lingkup mencangkup fungsi – fungsi ;
o Pencegahan
o Pemahaman
o Pengentasan
o Pemeliharaan
o Penyaluran
o Penyesuaian,
o Pengembagan dan
o Perbaikan
Dari segi sasaran. Dilihat dari segi sasaran, ruang lingkup layanan bimbingan dan konseling, agar dapat mencapai perkembangan yang
optimal melalui kemampuan : o
Pengungkapan o
Pengenalan – Penerimaan diri o
Pengenalan lingkungan o
Pengambilan keputusan o
Pengarahan diri dan perwujudan diri Segi layanan. Dilihat dari segi layanan, rusng lingkup layanan
bimbingan dan konseling meliputi layanan : o
Pengumpulan data o
Pemberian informasi o
Penempatan o
Konseling o
Alih tangan kasus
28
28
o Penilaian dan tindak lanjuti
Segi masalah. Dilihat dari segi masalah, ruang lingkup layanan bimbingan dan konseling meliputi :
o Bimbingan pendidikan
o Bimbingan karier dan
o Bimbingan pribadi – sosial.
34
Berdasarkan ruang lingkup diatas, dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan dan konseling yaitu, dapat menanamkan etika yang baik dalam
bertingkah laku, dapat mencerminkan kedisiplinan, yang berguna disetiap lembaga, baik di lembaga pendidikan maupun di lembaga kerja, dapat
memberikan moral peserta didik agar menjadi pribadi yang lebih baik, dapa mengarahkan peserta didik untuk pertumbuhan dan perkembangan dalam
kehidupannya, dapat memenuhi kebutuhan peserta didik yang berkaitan dengan pendidikan.
5. Prinsip-prinsip Layanan Bimbingan Dan Konseling