Desanding Cyclone Sludge Separator

yang berputar bersama poros di tengah-tengah silinder tersebut.Cairan yang telah tersaring keluar dari bagian atas menuju ke dalam Desanding Cyclone,sedangkan serabutsampah dibuang dari bagian bawah.

2.2.7 Desanding Cyclone

Desanding cyclonesand Cyclone adalah alat untuk memisahkan pasir halus yang masih terbawa sludge.Bila alat ini bekerja dengan baik maka sangat bermanfaat untuk memperkecil keausan nozzle sludge separator life time nozzle sampai 1.000 jam. Alat ini pada bagian atas berbentuk silinder,dan bagian bawah berbentuk konus yang terbuat dari bahan keramik.Dibawah konus terdapat tabung pengendapan pasir.Cairan dipompakan pada bagian samping atas dengan system cyclone,sehingga cairan berputar dalam tabung dan konusnya yang mengakibatkan timbulnya gaya sentrifugal.Gaya ini menyebabkan pasir turun ke bawah dengan cepat melalui konus untuk dibuang,sedangkan cairan tanpa pasir bergerak ke atas dan keluar melalui pipa masuk ke buffer tanktangki umpan Sludge separator.

2.2.8 Sludge Separator

Cairan sludge dari sludge tank dipompakan ke self cleaning strainer dan desanding Cyclone.Selanjutnya dipompakan ke Buffer Tank yang terletak ± 7 meter diatas Sludge separator.Pada Buffer Tank dubuat pip overflow kembali ke sludge tank. Universitas Sumatera Utara Sludge separator adalah alat untuk memisahkan minyak dari sludge dengan gaya sentrifugal yang ditimbulkan dari putaran 5000 rpm.Minyak yang berat jenisnya lebih kecil akan bergerak menuju ke poros dan terdorong keluar melalui sudu-sudu disc.Minyak hasil pengutipan dikirim ke bottom Tank kemudian dipompakan ke CST.Cairan yang mempunyai berat jenis lebih berat dibanding minyak terdorong ke bagian dinding bowl dan keluar melalui nozzle.Padatan yang menempel pada dinding bowl dibersihkandicuci secara manual setiap 4 jam sekali. Sebelum mulai a Lakukan pemeriksaan untuk memastikan tutup elektro motor telah terpasang b Periksa buku jurnal shift sebelumnya untuk memastikan mesin tidak mengalami kerusakan c Bersihkan bensin: • Pastikan tombol dalam posisi OFF pada saat sedang pencucian • Nozzle dan bushing telah dipasan dengan benar,ikat dengan kuat. d Hidupkan mesin untuk memastikan apakah mesin masih balance. Mulai a Buka kran pemasukan air panas b Pada saat menghidupakan centrifuge,lakukan pengecekan: • Tidak adanya oli yang bocor • Tidak adanya suara yang aneh • Catat jam mulai dijalankan Universitas Sumatera Utara c Buka kran sludge sesuai kebutuhan Pengoperasian a Apabila ada kelainan suara,getaran dan beban ampere tinggi menunjukkan bahwa Sludge separator sudah kotor dan perlu dilakukan pencucian b Apabila minyak hasil olahan sludge separator berwarna pucat periksa : • Keseimbangan umpan sludge dengan air panas • Temperatur sludge dan air panasnorma≥ 90℃ • Apabila dua kondisi diatas dalam keadaan normal,maka sludge separator stop untuk periksa nozzle dan lakukan pencucian c Periksa cairan sludge yang keluar sludge separator norma ≤ 0,5 terhadap contoh d Catat jam jalan masing-masing sludge separator di buku jurnal Pemberhetian a Untuk memberhetikan Sludge separator,tutuo kran pemasukan sludge dan keadaan air panas tetap terbuka untuk pembilasan selama 5 menit b Tutup kran air panas dan stop sludge separator c Periksa semua tombol listrik dalam keadaan OFF Hal-hal yang perlu diperhatikan : Universitas Sumatera Utara • Temperatur sludge dan air panas dipertahankan ≥ 95℃ • Pembersihan dan pemeriksaan menyeluruh dilaksanakan setiap hari • Setiap selesai pencucian sebelum Sludge separator dioperasikan,Operator memharus memutar Conveyor pulley.Apabila putaran pulley tersa ringan maka Sludge Separator dapat dioperasikan.

2.2.9 Oil purifier

Dokumen yang terkait

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak (Losis) CPO yang Terdapat pada Ampas (Fieber) di PTP. Nusantara IV (Persero)Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

2 76 38

Pengaruh Proses Pengepresan (Screw Press) Terhadap Persentase Kehilangan Minyak Kelapa Sawit Yang Terdapat Pada Ampas Press Di PT. Socfin Indonesia Kebun Aek Loba

15 72 43

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

5 131 48

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

0 0 12

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

0 0 2

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

0 6 3

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

0 1 24

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

0 0 1

Penentuan Persentase Kehilangan Minyak(Losses) CPO Yang Terdapat Pada Tandan KosongDi PTP. Nusantara IV (Persero) Unit Kebun Pabatu Tebing Tinggi

0 0 1

Persentase Kehilangan Minyak Pada Sludge Separator Dalam Stasiun Klarifikasi Minyak Di Pabrik Kelapa Sawit PTPN III Sei Mangkei

0 1 13