1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Berkembangnya teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi memberi perubahan pada duni informasi. Hal inilah yang disebut dengan
kemanjuan teknologi informasi. Perpustakaan maupun unit informasi merupakan suatu sistem informasi yang mempunyai tugas mengolah, menyimpan dan
menyajikan informasi bagi para pemakainya.Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mengakibatkan terjadinya ledakan informasi yang
cukup besar. Ledakan informasi juga memberi pengaruh terhadap aktifitas manusia termasuk kebutuhan akan adanya suatu sistem yang mampu mengolah
dan menyimpan informasi, kemudian dapat ditemukan kembali dengan cepat dan tepat.Pemanfaatan teknologi informasi adalah solusi yang tepat untuk membantu
pelaksanaan kegiatan di Perpustakaan termasuk kegiatan penelusuran kembali informasi yang telah tersimpan. Hal ini dikarenakan kemampuan yang dimiliki
oleh komputer dalam hal kecepatan, keakuratan dan juga kehandalan menangani data dalam jumlah besar.
Berbagai jenis media berupa, CD-ROM, pita magnetik, video, slide, film, disket dan lainnya. Adapun kelebihan dari masing-masing koleksi ini, ialah dapat
disimpan dan didokumentasikan dalam bentuk file yang ditempatkan pada suatu serve atau dapat pula disimpan dan disusun berdasarkan format aslinya, walau
sedikit memakai tempat,dan perlu kehati-hatian dalam mengoperasikan, menyimpan dan merawat berbagai jenis koleksi elektronik ini, karena benda-
Universitas Sumatera Utara
2
benda tersebut peka terhadap gesekan, debu, cairan seperti minyak ataupun zat kimia lainnya.
Kebutuhan informasi yang akurat mendorong terciptanya berbagai bentuk kemasan media yang berisikan data – data otentik yang menjadi penunjang agar
lebih dapat diterima, sehingga pengguna informasi akan lebih tepat dan cepat dalam melakukan pertukaran informasi tersebut.Saat ini telah ditemukan sebuah
teknologi optik yang baru. Berfungsi menyimpan data, kemudian dapat ditelusur kembali dengan menggunakan perangkat lunak yang sudah ada di dalamnya
disebut Compact Disk Read Only Memory CD–ROM.Salah satu koleksi dokumen informasi perpustakaan yaitu berupa karya rekam hasil kemajuan
teknologi adalah CD-ROM yang berdiameter 12 cm. Saat ini telah banyak PC Personal Computer yang serangkai dengan drive CD–ROM.
Keunggulan lainnya seperti, kapasitas penyimpanan datanya cukup besar sebagai contoh : CD – ROM dengan ukuran 600 MegaBytes 600 MB Compact
Disk mempunyai kecepatan akses 300 ms. CD–ROM ini dapat menyimpan 200.000 halaman teks, 90 menit 1,5 jam digital audio, 7 menit digital MPEC
video, 20 full color JPEG hi- ress pictures, dan 19.000 scanned images atau sekitar 7 laci file cabinet. Melihat kemampuan CD-ROM yang cukup tinggi
tersebut tentu biaya yang dikeluarkan untuk penyimpanan informasi juga dapat dihemat. Maka tidak dapat dielakkan lagi apabila saat ini publisher mengalihkan
media penyimpanan informasi dalam format CD-ROM. Negara Indonesia sendiri perkembangan CD–ROM sudah cukup baik
tetapi masih pada buku – buku tertentu saja seperti komputer, kesehatan dan
Universitas Sumatera Utara
3
pertanian yang baru tampak hasilnya, padahal tidak tertutup kemungkinan pemanfaatannya menjangkau berbagai aspek bidang ilmu pengetahuan lainnya.
Layanan Referensi Perpustakaan Universitas Sumatera Utara juga mempunyai beberapa koleksi, antara lain buku, ensiklopedi, kamus maupun karya
rekam seperti CD-ROM. Pada perpustakaan USU koleksi elektronik CD-ROM di letakaan pada layanan referensi, dimana lokasi layanan referensi tersebut terletak
pada lantai 3. Tujuan koleksi elektronik CD-ROM tersebut adalah untuk memudahkan pengguna dalam temu balik informasi baik itu sebagai data
pendukung atau lainnya. Daftar pengguna koleksi elektronik CD-ROM hanya berkisar 100 orang
penggguna dari bulan januari sampai bulan maret 2011, sedangkan data pengguna layanan referensi selama 3 bulan yaitu bulan Januari, Februari, Maret 2011 yang
berjumlah 1.205 orang.
1.2 Rumusan Masalah