LAPORAN HASIL MAGANG ON JOB TRAINING DI (1)

LAPORAN HASIL MAGANG ( ON JOB TRAINING )
DI PT. MATAHARI DEPARTMENT STORE TBK
Jl. Boulevard Diponogoro, Tangerang, Banten
Diajukan untuk memenuhi syarat Matakuliah Magang
Program Diploma III Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan bisnis
Universitas Muhammadiyah Tangerang

M. Satrio Wibowo
15.6240.1.011

Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Tangerang
2018

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb.
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat dan karunia serta memberikan kesehatan kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kegiatan Magang On Job

Training (OJT) di PT. Matahari Department Store, Tbk.
Tujuan dari penyusunan laporan Magang On Job Training (OJT) adalah
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya (AMd)
program studi Akuntansi dan juga sebagai media untuk mempresentasikan apa
saja yang penulis lakukan selama kegiatan Magang On Job Training (OJT)
berlangsung.
Dalam melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan maupun dalam
penyusunan laporan kegiatan ini, banyak kesulitan yang dialami penulis.
Namun, banyak bantuan materi maupun moril yang penulis dapatkan dari
lingkungan instansi, lingkungan kampus, maupun lingkungan keluarga
sehingga kesulitan-kesulitan tersebut dapat diatasi. Maka dikesempatan kali
ini, penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Achmad Badawi, S.Pd., S.E., M.M., selaku Rektor
Universitas Muhammadiyah Tangerang.
2. Bapak Dr. Mikrad M.M., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Muhammadiyah Tangerang.

1

3. Bapak Dr. Ismayudin Yuliyzar, S.E., M.M., selaku Wakil Dekan I Fakultas

Ekonomi Universitas Muhammadiyah Tangerang.
4. Ibu Dr. Hj. Siti Chanifah S.E., M.M., selaku Wakil Dekan II Fakultas
Ekonomi Universitas Muhammadiyah Tangerang.
5. Ibu Eni Suhartini, SE., MAkun., selaku Ketua Program Studi Diploma III
Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Tangerang.
6. Ibu Hustna Dara Sarra S.E., M.Si., selaku Sekretaris Program Studi
Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Tangerang.
7. Bapak Bambang Suhartoyo, S.E., M.Si., MM., selaku dosen pembimbing
yang telah memberikan bimbingan, ilmu dan saran dalam membimbing
penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan dengan baik dan benar
8. Orang Tua dan teman-teman seperjuangan serta semua pihak yang turut
memberikan dukungan.
Demikian penulis sampaikan, semoga laporan OJT ini bisa memberikan
sedikit pencerahan ilmu bagi siapapun yang membacanya.
Akhir kata, Wassalamu’alaikum wr.wb

Tangerang, 19 Maret 2018
Penulis

M. Satrio Wibowo


DAFTAR ISI
2

Halaman
HALAMAN JUDUL....................................................................................

i

LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................

ii

KATA PENGANTAR...................................................................................

iii

DAFTAR ISI................................................................................................

v


DAFTAR GAMBAR...................................................................................

vii

DAFTAR TABEL........................................................................................

viii

DAFTAR LAMPIRAN................................................................................

ix

BAB

I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan...........................

1


B. Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Lapangan ...................

2

C. Sistematika Penulisan Laporan Penulisan Laporan..........

2

Praktik Kerja Lapangan
BAB

II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN
A. Sejarah Perusahaan...........................................................

4

B. Tempat dan Kedudukan Perusahaan.................................

7


C. Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan.............................

7

D. Bidang Usaha dan Produk yang Ditawarkan Perusahaan.

8

E. Divisi / Unit Tempat Praktik Kerja Lapangan...................

9

F. Struktur Organisasi Perusahaan .......................................

9

G. Job Description.................................................................

11


3

BAB

BAB

III KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
A. Jadwal Kegiatan Praktik Kerja Lapangan.........................

13

B. Cara/Teknik Praktik Kerja Lapangan................................

14

C. Dokumen Praktik Kerja Lapangan....................................

20

IV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan.......................................................................

23

B. Saran..................................................................................

23

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

4

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Struktur Organisasi MDS Karawaci.........................................

10

Gambar 3.2 Mesin Register.........................................................................


14

Gambar 3.3 Menu Buka Register.................................................................

14

Gambar 3.4 Mesin EDC...............................................................................

16

Gambar 3.5 Faktur Pembayaran...................................................................

17

Gambar 3.6 Faktur Settlement dan Host Total.............................................

19

Gambar 3.7 Laporan Penjualan Harian........................................................


20

Gambar 3.8 Struk Buka dan tutup................................................................

21

Gambar 3.9 Voucher Belanja.......................................................................

22

5

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Jadwal Praktik Kerja Lapangan di PT. MDS Karawaci.................

6

13


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Keterangan PKL dari Perusahaan
Lampiran 2. Formulir Kehadiran Mahasiswa
Lampiran 3. Formulir Penilaian Praktik Kerja Lapangan

7

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan
Untuk mendapat gambaran yang lebih komprehensif mengenai dunia
kerja bagi para mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah
Tangerang (FE-UMT) sekaligus memberikan kesempatan mengaplikasikan
teori dan praktik di lapangan, mahasiswa diwajibkan menjalani program
Magang On Job Traning (OJT) yang disesuaikan dengan kebutuhan program
Studi masing-masing. Program OJT memberikan kompetensi kepada
mahasiswa untuk dapat lebih mengenal, mengetahui dan berlatih menganalisis
kondisi lingkungan dunia kerja. Hal ini sebagai upaya program studi
mempersiapkan diri mahasiswa dalam memasuki dunia kerja.
Dalam masa sekarang ini seorang mahasiswa bukan hanya dituntut
berkompeten dalam bidang kajian ilmunya tetapi juga dituntut untuk memiliki
kompetensi yang holistic seperti mandiri, mampu berkomunikasi memiliki
jejaring yang luas, mampu mengambil keputusan, peka terhadap perubahan
dan perkembangan yang terjadi di dunia luar.
Dengan demikian, program OJT diharapkan pimpinan instansi dapat
menempatkan Praktikan pada unit kerja serta tugas/pekerjaan yang sesuai
dengan bidang studi/kompetensi.

1

2

B. Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Lapangan
1. Maksud On Job Training
On Job Training atau disingkat OJT yang dimaksudkan sebagai
kegiatan pembelajaran intrakulikuler yang mengintegrasikan Universitas
Muhammadiyah Tangerang ke dalam satu paket program Magang yang
dilaksanakan oleh mahasiswa dalam rangka On Job Training. Kegiatan
OJT merupakan kegiatan intrakulikuler yang wajib dilaksanakan pada
semua program studi yang ada di lingkungan Universitas Muhammadiyah
Tangerang. Sebagai kegiatan intrakulikuler, OJT menjadi bagian dari
kurikulum yang dibelajarkan dalam system pendidikan tinggi Universitas
Muhammadiyah Tangerang
2. Tujuan On Job Training
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan OJT ini adalah:
a.

Meningkatkan kualitas pelaksanaann On Job Training.

b.

Menjadi tenaga kerja yang berwawasan mutu, bisnis, produktif, dan
professional.

c.

Mampu

menyesuaikan

diri

dengan

lingkungan

kerja

yang

sesungguhnya.
d.

Memiliki tingkat Kompetensi yang berstandar sesuai dengan yang
dipersyaratkan dalam dunia kerja.

C. Sistematika Penulisan Laporan On Job Training
Sistematika Penulisan Laporan On Job Training terdiri dari :

3

BAB I

PENDAHULUAN
Dalam bab ini berisikan penjelasan mengenai latar belakang di
selenggarakannya kegiatan On Job Training, maksud dan tujuan
On Job Training dan sistematika penulisan On Job Training.

BAB II

RUANG LINGKUP PERUSAHAAN
Dalam bab ini berisikan penjelasan mengenai sejarah perusahaan,
tempat kedudukan perusahaan, bentuk dan badan hukum
perusahaan, bidang usaha perusahaan, departemen penempatan
praktik kerja lapangan, struktur organisasi perusahaan dan job
description.

BAB III

KEGIATAN SELAMA PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Dalam bab ini berisikan penjelasan mengenai jadwal kegiatan On
Job Training, cara/tehnik pelaksanaan On Job Training dan
Dokumen On Job Training.

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab ini berisikan mengenai kesimpulan dari pokok bahasan
yang telah diuraikan di bab-bab yang ada sebelumnya dan juga
saran-saran dari Penulis yang diharapkan dapat memberikan
kontribusi positif bagi perusahaan tempat kegiatan On Job Training
ini berlangsung, yakni PT. Matahari Department Store.

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

BAB II
RUANG LINGKUP PERUSAHAAN

A. Sejarah Perusahaan
PT Matahari Department Store Tbk (“Matahari” atau “Perseroan”) adalah
department store pilihan Indonesia yang menawarkan produk-produk fashion
terkini

dan

berkualitas

tinggi,

serta

pengalaman

berbelanja

yang

menyenangkan.
Matahari telah mengukir sejarah panjang dalam dunia ritel Indonesia.
Memulai perjalanan pada tanggal 24 Oktober 1958 dengan membuka gerai
pertamanya berupa toko fashion anak-anak di daerah Pasar Baru Jakarta,
Matahari melangkah maju dengan membuka department store modern
pertama di Indonesia pada tahun 1972. Sejak itu Matahari telah menjadikan
dirinya sebagai merek asli nasional. Sampai saat ini mengoperasikan 155
gerai dengan luas ruang usaha lebih dari satu juta meter persegi yang tersebar
di 73 kota di seluruh Indonesia.
Matahari Department Store adalah department store yang pertama dan
terbesar di Indonesia, yang saat ini dan juga menawarkan merchandise nya
dari merek eksklusifnya sendiri maupun merek internasional secara online
melalui MatahariStore.com. Dengan perjalanan usaha yang telah dibangun
selama 59 tahun, Matahari senantiasa menyediakan pilihan fashion dengan
trend terkini untuk kategori pakaian dan mode, serta produk-produk
kecantikan dan barang-barang keperluan rumah tangga lainnya yang

4

5

ditampilkan dalam gerai modern serta MatahariStore.com. Matahari sangat
bangga atas dukungannya terhadap perekonomian Indonesia dengan
mempekerjakan lebih dari 40.000 karyawan dan ber-partner dengan sekitar
850 pemasok lokal serta pemasok internasional.
Di tahun 2009, Perseroan melakukan spin off dari PT Matahari Putra
Prima Tbk (MPP) untuk membentuk entitas baru, yakni PT Matahari
Department Store Tbk (Matahari). Asia Color Company Limited, anak
Perseroan CVC Capital Partners Asia Pacific III L.P. dan CVC Capital
Partners Asia Pacific III Parallel Fund – A, L.P. (bersama “CVC Asia Fund
III”) menjadi pemegang saham mayoritas Matahari pada bulan April 2010.
Saham Matahari yang ditawarkan kepada publik oleh Asia Color Company
Limited dan PT Multipolar Tbk pada tahun 2013 menarik perhatian dunia dan
meningkatkan kepemilikan publik atas Perseroan dari 1,85% menjadi 47,35%
per 28 Maret 2013. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan profil Perseroan
di Indonesia dan seluruh dunia, tetapi juga memperkuat likuiditas
perdagangan sahamnya di Bursa Efek Indonesia, memperluas akses
pembiayaan dari pasar domestik dan internasional serta meningkatkan potensi
dalam memperoleh pengenaan tarif pajak yang lebih rendah sesuai peraturan
perpajakan di Indonesia.
Antara Maret 2014 hingga Februari 2015, Asia Color Company Limited
mengurangi kepemilikan saham Perseroan, dan per 28 Februari 2015, Asia
Color Company tercatat memiliki 2,00% saham Perseroan, sementara PT
Multipolar Tbk memiliki 20,48% dan publik 77,52%. Pada bulan Mei 2016,

6

Asia Color Company Limited melepaskan kepemilikan saham Perseroan
sehingga pada saat ini pemegang saham Perseroan adalah PT Multipolar Tbk
sebesar 20,48% dan publik sebesar 79,52%. Pada tanggal 6 September 2016,
PT Multipolar Tbk mengurangi kepemilikian saham Perseroan sehingga
pemegang saham Perseroan pada saat ini adalah PT multipolar Tbk sebesar
17,48% dan Publik sebesar 82,52%.
Menyadari potensi perdagangan elektronik / e-commerce untuk
memperluas usaha Perseroan ke seluruh Indonesia, Matahari melaksanakan
hak opsinya untuk membeli 2.631.580 (dua juta enam ratus tiga puluh satu
ribu lima ratus delapan puluh) saham PT Global Ecommerce Indonesia (GEI)
atau merepresentasikan 2,5% dari total saham GEI. Pada 16 Desember 2015,
sehubungan dengan kenaikan modal saham GEI yang telah ditempatkan dan
disetor penuh, maka saham GEI yang dimiliki oleh Perseroan terdilusi
menjadi 1,99%. Pada tanggal 30 Desember 2015, Perseroan kembali
melaksanakan hak opsi untuk membeli 4.404.700 (empat juta empat ratus
empat ribu tujuh ratus) saham, sehingga total saham GEI yang dimiliki
Perseroan menjadi 7.036.200 atau 5,16% dari total saham GEI. Pada 20
Januari 2016, Perseroan melaksanakan tambahan hak opsi untuk membeli
7.864.075 (tujuh juta delapan ratus enam puluh empat ribu tujuh puluh lima)
saham GEI, menjadikan total saham yang dimiliki Perseroan sebesar 10,33%.
Saham tersebut kemudian terdilusi menjadi 10% setelah seluruh pemegang
hak opsi melaksanakan hak opsinya, sehingga per tanggal 29 Januari 2016,
Perseroan memiliki 10% dari total saham GEI.

7

B. Tempat dan Kedudukan Perusahaan
Tempat penulis melaksanakan kegiatan On Job Training (OJT) sebagai
program dari Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Tangerang
adalah di PT. Matahari Department Store, Tbk. yang beralamat di Jl.
Boulevard Diponogoro, Tangerang, Banten
C. Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan
PT Matahari Department Store Tbk merupakan perusahaan yang bergerak
di bidang perseroan sebab sesuai dengan syarat didirikannya PT (perseroan
terbatas), setiap pendiri PT Matahari Department Store harus memiliki badan
hukum resmi dan memiliki lebih dari 1 orang direktur dan 1 orang komisaris
serta modal disetor minimal 25% dari modal dasar yakni dengan modal
47,4%. Perusahaan ini juga menjual sahamnya kepada masyarakat melalui
pasar modal, jadi sahamnya ditawarkan kepada umum (diperjualbelikan
melalui bursa saham).
Sama dengan modal perusahaan lainnya, arti modal PT Matahari
Department Store adalah sejumlah dana yang digunakan oleh suatu
perusahaan untuk menjalankan kegiatan operasional demi tercapainya tujuan.
Untik dana cadangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 70 ayat 3 UndangUndang No. 40 / 2007 tentang Perseroan Terbatas, Perseroan wajib
menyisihkan paling sedikit 20% dari modal ditempatkan dan disetor atau
sampai dengan paling sedikit Rp 116.397.133.487,- sampai dengan tanggal 31
Desember 2012, jumlah cadangan wajib yang ditentukan Perseroan adalah

8

sebesar Rp 10.950.000.000,- Agar Perseroan emenuhi persyaratan 20% maka
harus menyisihkan sebesar Rp 105.447.133.487,- atau 14% dari laba bersih.
D. Bidang Usaha dan Produk yang Ditawarkan Perusahaan
PT Matahari Department Store Tbk tergolong perusahaan dagang karena
merupakan department store ritel terbesar di Indonesia memiliki usah dalam
bidang:
1.

perdagangan eceran,

2.

konveksi,

3.

perdagangan umum,

4.

peragenan,

5.

perwakilan, dan

6.

menjalankan kegiatan usaha yang berkenaan serta dibutuhkan untuk
melaksanakan suatu usaha pengembangan bisnis, jasa pada umumnya
termasuk jasa konsultan manajemen serta pengelolaan/manajemen
perusahaan, baikdijalankan sendiri maupun melalui anak perusahaan.
a) Kegiatan Usaha Utama :
1) Menjalankan perdagangan pakaian
I. pakaian jadi dan barang
II. barang lainnya dengan format ritel modern termasuk
department store,hypermarket, supermarket, minimarket,
waralaba, dan usaha yang sejenis
2) Menyewakan ruang (ruang dalam toko)

9

3) Melaksanakan perdagangan secara impor, ekspor, lokal serta
antar pulau (interinsulair) baik untuk perhitungan sendiri
maupun secara komisi atas perhitungan pihak lain, demikian
pula usaha-usaha perdagangan sebagaiagent dan sebagai
perwakilan dari badan-badan perusahaan-perusahaanlain baik
dari dalam maupun dari luar negeri, supplier, grosser dan
distributor, darisegala macam barang dagangan.
b) Kegiatan Usaha Penunjang :
1) Melakukan kegiatan usaha yang berkenaan serta dibutuhkan
untuk melaksanakan sesuatu usaha (pengembangan bisnis)
kecuali jasa dalam bidang hukum dan perpajakan;
2) Melaksanakan kegiatan industri garment dan pakaian jadi
(konveksi) serta kegiatan usaha yang berkaitan.
E. Divisi / Unit Tempat Praktik Kerja Lapangan
Penulis melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan pada bagian
Cashier. Tugas dan tanggung jawab utama bagian ini adalah dapat bekerja
cepat, tepat, jujur dan ramah serta mampu bekerja, sekalipun dibawah tekanan
yang berat karena cashier adalah garis depan toko yang sering dinilai sebagai
standar profesional, dan memproses transaksi customer hingga selesai, serta
memisah kan hasil penjualan beserta faktur-faktur lainnya.
F. Struktur Organisasi Perusahaan

10

Di Matahari Department Store Karawaci dipimpin oleh seorang Manajer
Operasional, Assistant Manager, Supervisior beserta Koordinator masingmasing dari area, Back Office, Cashier, Customer Service, Sales Asosiate
untuk mendukung kegiatan operasional toko tersebut. Adapun bagan untuk
struktur tersebut adalah sebagai berikut:

Manager
Operasional
Assistant
Manager
Operasional
Spv & Koor.
Operasional

Back Office

Spv & Koor.
Operasional
cashier

Spv & Koor.
Operasional

Customer Service

SA/SPG
Gambar 2.1
Struktur Organisasi Matahari Department Store

11

G. Job Description
1. Manager Operasional
Manager Operasional ialah seorang pemimpin dan pengawas kegiatan
Operasional toko Karawaci sehari-hari sesuai dengan kebijaksanaan
umum. Tugas dan tanggung jawab pimpinan Operasional ialah :
a. Mengawasi dan mengarahkan kegiatan operasional toko sesuai yang
ditetapkan Kantor Pusat.
b. Mengkoordinir pelaksanaan perencanaan bisnis dan inisiatif strategis
sehingga pertumbuhan bisnis cabang dapat tercapai sesuai target yang
ditetapkan.
c. Memberikan pengarahan dan pembinaan kepada bawahan.
2. Assistant Manager Operasional
Assistant Manager Operasional ialah seorang pemimpin dan pengawas
kegiatan Operasional toko Karawaci sehari-hari sesuai dengan
kebijaksanaan umum. Dan ditugaskan untuk membackup di kala
manager operasional berhalangan hadir.
3. Supervisor Area
Supervisor Area adalah pejabat manajemen yang ditugaskan untuk
membantu pimpinan operasional dalam melakukan tugas-tugas di bidang
operasional toko yang berkaitan dengan Area.
4. Back Office
Tugas –tugas back office adalah sebagai berikut :
a. Membuat transaksi giro dan pembukuan.
b. Mengecek hasil Penjualan cashier perhari.
c. Melakukan sales toko.
d. Melaksanakan atas penerapan SOP lainnya yang berlaku dan terkait
aktivitas toko.
4. Customer service

12

bertugas untuk melayani Customer secara langsung yang datang ke
counter Customer Service toko. Tugas-tugas customer service adalah
sebagai berikut :
a. Melayani customer jika ingin membuat kartu ke anggotaan matahari
b.

club card.
Memberikan informasi mengenai acar yang sedang berlangsung di

c.

hari itu.
Menerima keluahan nasabah dan meneruskan ke atasan bila tidak

dapat diselesaikan sendiri.
5. Cashier
bertugas melaksanakan pekerjaan yang berkaitan dengan transaksi produk,
media pembayaran, serta membuat laporan harian per individu cashier.
7. Sales Associate / Sales promotion girl
a. Membersihkan serta merapihkan barang-barang yang ada di area
b. Mendisplay barang/Produk
c. Melayani Customer
d. Menjual Produk

BAB III
KEGIATAN SELAMA ON JOB TRAINING
A. Jadwal On Job Training
Jadwal on job training sesuai dengan karyawan lainnya Matahari
Department Store, Tbk. di mulai dari :
Shift 1
Shift 2

: 09.00 WIB s/d 16.30
: 14.00 WIB s/d 22.00
Tabel 3.1
Waktu

Shift

Kegiatan

09.00 – 14.00

Pelaksanaan OJT sesuai dengan jadwal kerja

14.00 – 15.00

ISTIRAHAT

15.00 – 16.30

Pelaksanaan OJT sesuai dengan jadwal kerja

14.00 – 15.00

Pelaksanaan OJT sesuai dengan jadwal kerja

15.00 – 16.15

ISTIRAHAT

16.15 – 22.00

Pelaksanaan OJT sesuai dengan jadwal kerja

1

Shift
2

Jadwal On Job Training

B. Cara/ Tehnik On Job Training
Adapun teknik atau cara kerja dalam kegiatan OJT yang saya jalankan di
Matahari Department store adalah sebagai berikut :
1. Transaksi Produk

13

14

Gambar 3.2
Sebelum Cashier masuk ke menu penjualan cashier wajib
memasukkan no id cashier

Gambar
3.3
Menu
untuk
masuk ke
menu penjualan
a.

Membuka modal penjualan, serta menghitung dan memastikan
kembali bahwa modal sudah sesuai nominal nya disaat kita serah

b.

terima modal. lalu memasukkan modal ke laci mesin Cashier.
Membuka mesin register dengan cara masukkan ID Cashier, tekan
enter masukkan kembali sandi ID cashier. Lalu tekan tombol F1

dengan keterangan buka register.
c. Menerima produk yang dibawa oleh customer untuk di transaksi
d. Memastikan kembali kepada customer bahwa produk yg customer
bawa sudah benar, seperti: size dan harga
e. Meraba sensor yang terdapat di produk, jika terdapat sensor wajib di
lepas.
f. Menanyakan kepada customer kartu keanggotaan member matahari
g. Melakukan transaksi produk customer di mesin register dengan cara
pertama, yaitu menscan barcode yg terdapat di produk customer
dengan scanner. Lalu dipastikan kembali harga yang sudah di scan

15

tertera di monitor dengan yang di produk apakah sudah benar atau
tidak.
h. Lalu jika produk tersebut mendapatkan promo diskon, cashier tersebut
berhak mendiskon kan nya di mesin register. Dengan cara menekan
tombol DISC ITEM yang terdapat di keyboard
i. Jika produk tersebut melebihi diskon 50%, maka produk tersebut
membutuhkan OTORISASI diskon yang dilakukan oleh supervisior
atau koordinator area.
j. Lalu menyebutkan total nominal belaja kepada customer
k. Menanyakan jenis pembayaran (CASH/CARD)
l. Menghitung pembayaran tunai dari atau kepada Customer secara
terperinci berdasarkan fisik jika customer tersebut menggunakan
pembayaran tunai
m. Dan memberikan greeting diakhir transaksi “terimakasih ibu/bapak”
2. Media Pembayaran

Gambar 3.4
Mesin EDC untuk pembayaran yang menggunakan Card
a. Secara Debit atau Kredit
1) menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC). Untuk
membedakan antara kartu debit dengan kartu kredit si Cashier

16

bisa membedakan nya dengan cara melihat pada bagian kartu
customer. Apabila di kartu tersebut terdapat Chip pada bagian
depan berarti kartu tersebut adalah kartu kredit. Tetapi jika kartu
tersebut tidak memiliki chip berarti kartu tersebut adalah kartu
debit.
2) Cara menggunakan kartu debit: lihat pada bagian belakang kartu
jika kartu terdapat garis tebal berwarna hitam, si cashier
menggesekkan nya sesuai dengan gambar yang ada di mesin
EDC. lalu tekan enter pada bagian mesin EDC kemudian
masukkan total nominal customer susai yang tertera di mesin
register.

Lalu
customer

17

memasukkan pin tersebut, kemudian tekan enter. Tunggu sampai
proses berhasil sampai mesin EDC
mengeluarkan Faktur.
Gambar 3.5
Hasil proses bahwa saldo customer sudah terpotong
3) Cara menggunakan kartu kredit: Masukkan kartu yang terdapat
chip dan posisi chip harus berada di bagian atas. lalu tekan enter
pada bagian mesin EDC kemudian masukkan total nominal
customer susai yang tertera di mesin register. Untuk kartu kredit
bisa memilih menggunakan pin atau tanda tangan. Tetapi
customer wajib menggunakan pin. Jika customer menggunakan
tanda tangan belum membuat pin customer tersebut berhak
menunjukkan kartu identitas milik diri sendiri sesuai dengan
nama yg ada di kartu tersebut. kemudian tekan enter. Tunggu
sampai proses berhasil sampai mesin EDC mengeluarkan Faktur.
3. Laporaan Harian
a. Setelah Cashier tutup register, Cashier wajib menyortir penjualan
tersebut. Mulai dari menghitung dan menuliskan jumlah uang yang
b.
c.
d.
e.

terdapat pada Laci mesin Cashier.
Membuat modal penjualan untuk hari esok.
Menghitung faktur sesuai dengan total yang tertera di faktur
Memisahkan faktur antar bank
Jika sudah dipisahkan berdasarkan bank, Cashier wajib
memisahkan kembali berdasarkan batch

18

Gambar 3.6
Settlement dan host total untuk bukti bahwa faktur pembayaran customer yg
sudah terpotong akan terperinci di settlement dan host total
f. Setelah itu jika faktur sudah dihitung dan dipisahkan per bank serta
batch. Cashier wajib memisahkan nya lagi per settlement dan host
total berdasarkan batch.
g. Menuliskan jumlah nominal uang, faktur, pada laporan penjualan
Cashier
h. Menuliskan jumlah nominal voucher jika ada
i. Menyetorkan hasil laporan kepada bagian back office

19

Gambar 3.7
Laporan harian Cashier
C. Dokumen On Job Training
Data yang diperoleh penulis selama melakukan On Job Training yaitu
tentang pelaksanaan kerja sebagai Cashier dengan adanya Struk buka dan
tutup register Cashier dan voucher diskon ataupun voucher pembayaran (jika
ada) selebihnya dari itu data seperti report penjualan tidak diperboleh kan
untuk di publikasikan oleh perusahaan dikarenakan data tersebut sangat
tertutup.
1.
Struk buka dan tutup
Struk buka dan tutup digunakan untuk mengetahui jika cashier terjadi
selisih penjualan, atau terjadi pembatalan transaksi customer dan
pertukaran produk bias di lihat dari nomer transaksi. Maka dari itu
cashier wajib melampirkan struk buka tutup terbesut di laporan
penjualan. Karena sebagai bukti cashier.
Gambar 3.8

Struk buka dan tutup register
2.

Voucher Belanja

20

Voucher Belanja digunakan untuk pemotongan diskon customer
dengan berbelanja minimal Rp. 150.000 dan mendapatkan potongan
Rp. 50.000 voucher tersebut digunakan untuk barang tertentu saja, tidak
semua barang bisa menggunakan voucher tersebut. Dan voucher
tersebut digunakan untuk di hari itu saja. Dan tidak bisa diuangkan.
Voucher tersebut tidak boleh hilang harus disimpan oleh cashier dan
dilampirkan di laporan penjualan.

Gambar 3.9
Voucher belanja untuk
mendapatkan

customer yang
potongan diskon

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Selama melaksanakan kegiatan On Job Training di Department Store.
Selama melakukan kegiatan selama 3 (tiga) bulan banyak sekali ilmu dan
pengalaman yang penulis peroleh selama melaksanakan On Job Training di
PT. Matahari Department Store. diantaranya :
1.

Mempelajari

cara

transaksi

menggunakan

mesin

register.

Dan

mempelajari kode transaksi yang berada pada menu penjualan didalam
mesin register.
2.

Mempelajari cara pembayaran seperti Card And Cash, seperti Card yang
menggunakan mesin EDC. Serta bisa membedakan antara kartu debit
dan kartu kredit dan Mengetahui cara membedakan antara uang palsu
dan asli

3.

Melakukan penyesuaian transaksi apabila terjadi selisih yang disebabkan
perbedaan antara uang fisik dengan saldo yang tertera di sistem.

D. Saran
Dari pengalaman yang didapat penulis dari hasil On Job Training, maka
penulis menyampaikan beberapa saran sebagai berikut:
1. Customer sebaiknya sudah tidak lagi setiap berbelanja di matahari membawa
uang cash. karena bisa digantikan dengan menggunakan pembayaran lain.

23

24

Contoh nya seperti T-Cash, e money atau pembayaran lain nya. Agar
terhindar dari tindakan kriminal
2. Untuk pembayaaran seperti Card sebaiknya menggunakan sistem online,
dari mesin monitor langsung link ke mesin EDC untuk mempercepat
transaksi.
3. Sebaiknya untuk meminimalisir terjadi selisih yang disebabkan perbedaan
antara uang fisik dengan saldo yang tertera di sistem. Bagian back office
melakukan nya pada saat cashier tutup penjualan di hari itu juga, untuk
yang shift pagi. Sedangkan untuk yang shift siang bisa dilakukan di esok
pagi nya.

DAFTAR PUSTAKA
Fakultas Ekonomi dan bisnis, 2017, Buku Pedoman On Job Training/Magang,
Universitas Muhammadiyah Tangerang.
http://www.matahari.co.id/about, diakses 10 Maret 2018, 15:00.