TEXT EDITOR PADA LINUX EDITOR VI

Pemrograman Komputer B 

 

TEXT EDI TOR PADA LI NUX
EDI TOR VI

Untuk memberikan perintah-perintah pada shell, pemakai bisa langsung mengetikkan pada prompt
yang muncul seperti halnya pada system operasi DOS, untuk mempermudah pengoperasian, linux
memiliki fasilitas history yang memungkinkan pemakai untuk mengulangi perintah yang pernah
diketikkan. Cukup dengan tombol panah atas dan panah bawah pada keyboard, pengguna tidak perlu
mengetik ulang perintah yang sudah pernah diketik.
Tetapi bagaimana jika kumpulan perintah yang sudah diketikkan itu jumlahnya banyak? tentunya
pengguna akan kerepotan bila harus mengulangi perintah yang diinginkan tersebut karena kapasitas
penyimpanan dalam history terbatas, maka mungkin saja perintah-perintah tadi sudah tertimpa oleh
perintah lain.
Untuk mengatasi permasalahan di atas maka perintah-perintah yang diketikkan sebaiknya disimpan
dalam sebuah file sehingga dapat dipanggil setiap saat. Untuk itu, dibutuhkan editor teks. Editor teks
merupakan area yang digunakan untuk pembuatan skrip shell, yaitu semacam file edit.com pada DOS
atau program notepad pada windows.
Beberapa editor teks yang sering digunakan pada linux adalah Editor Vi, Emacs, Joe, Qroff dan Qbtl.


A. Mengenal Salah Satu Editor Teks : Vi
Editor Vi merupakan editor teks yang paling banyak digemari dan menjadi editor standar untuk
pemograman shell. Jenis editor teks ini memiliki cara pengoperasian yang sedikit berbeda dengan
text editor pada windows ataupun yang berbasiskan DOS. Pemakai yang baru pertama kali
menggunakan, biasanya mengalami kesulitan akibat tidak tersediannya menu atau petunjuk yang
terpampang di layar. Untuk dapat menggunakan perintah-perintah pada editor Vi, maka harus
menghapalkan sintaksnya.
Editor Vi berasal dari kata ‘Visual ‘. Pertama kali diciptakan di Universitas California, Barkeley oleh
Bill Joy. Editor ini merupakan pengembangan dari Line Editor Ex.

B. Modus Operasi
Pada Editor Vi umumnya terdapat dua modus operasi, yaitu:
1. Modus I nstruksi atau modus perintah , yaitu memasukkan perintah untuk melakukan
operasi tertentu dalam melakukan editing. Untuk dapat masuk ke modus ini dapat
menggunakan tombol Esc.
2. Modus Edit atau modus teks/ input , yaitu menuliskan dokumen atau data layaknya
sebuah editor biasa. Dalam modus inilah proses editing dilakukan. Untuk menuliskan teks
atau dokumen tentunya harus masuk ke dalam modus ini terlebih dahulu, setelah itu baru
dapat menuliskan teks atau dokumen. Untuk dapat masuk ke modus ini gunakanlah

tombol i atau a.

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

C. Memulai Vi
Untuk memulai masuk ke dalam editor vi ketikkan perintah-perintah sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
5.

vi

vi
vi
vi
vi

nama_file
+ n nama_file
+ nama_file
– r nama_file

:
:
:
:
:

Memulai vi tanpa membuka file apapun.
Membuka file nama_file pada baris pertama.
Membuka file nama_file pada baris ke-n.
Membuka file nama_file pada baris terakhir.

Membuka file recover setelah terjadi crash.

Sintaksnya:

Vi [ Nama File ]
Contohnya:
$ vi test

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 
D. Perintah-perintah pada Editor Vi
1. Membuka beberapa file

Untuk membuka beberapa file dapat menggunakan modus edit dengan instruksi sebagai

berikut:

$ vi file1 file2

Pertama–tama vi akan membuka file1. Untuk membuka file berikutnya maka ketikkan

perintah n.
Untuk melihat file sebelumnya maka ketikkan perintah rew . Untuk dapat berpindah dari
suatu file ke file yang lain maka file sebelumnya harus disimpan terlebih dahulu.

2. Pergerakan Kursor
Untuk menggerakkan kursor selain menggunakan tombol panah juga dapat menggunakan
perintah dari modus instruksi sebagai berikut:

h
j
k
l
1
5

$

:
:
:
:
:
:
:

Digunakan
Digunakan
Digunakan
Digunakan
Digunakan
Digunakan
Digunakan

untuk
untuk

untuk
untuk
untuk
untuk
untuk

menggerakkan
menggerakkan
menggerakkan
menggerakkan
menggerakkan
menggerakkan
menggerakkan

kursor
kursor
kursor
kursor
kursor
kursor

kursor

ke
ke
ke
ke
ke
ke
ke

kiri.
bawah.
atas.
kanan.
baris 1.
baris 5.
akhir baris.

Untuk menggerakkan kursor per–kata dapat menggunakan perintah–perintah sebagai berikut:


W , w : Menggerakkan kursor ke kanan pada awal kata.
B , b : Menggerakkan kursor ke kiri pada awal kata.
Untuk menggerakkan kursor per–baris dapat menggunakan tombol sebagai berikut:

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



 
gg
ngg
(
)
0
$
Contohnya:

Pemrograman Komputer B 


: Menggerakkan
pertama.
: Menggerakkan
: Menggerakkan
: Menggerakkan
: Menggerakkan
: Menggerakkan

kursor ke huruf pertama dari baris pertama pada halaman

kursor
kursor
kursor
kursor
kursor

ke baris n.
ke awal baris.
ke akhir baris.
pada huruf pertama di baris tersebut.

pada huruf terakhir di baris tersebut.

$ vi test

Jika ditekan tombol $ maka kursor akan berada di akhir huruf baris tersebut. Seperti gambar
di bawah ini.

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

Untuk menggerakkan per–layar dapat menggunakan tombol sebagai berikut:

d
f
b
u

:
:
:
:

Digunakan
Digunakan
Digunakan
Digunakan

untuk
untuk
untuk
untuk

menggulung
menggulung
menggulung
menggulung

½ layar ke bawah.
1 layar ke bawah.
1 layar ke atas.
½ layar ke bawah.

Contohnya:
$ vi / etc/ passw d

Jika ditekan tombol d maka layar akan bergerak ½ layar ke bawah, seperti gambar di bawah ini.

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



 
3. Pengeditan Teks

Pemrograman Komputer B 

Untuk pengeditan teks mula-mula menggunakan modus instruksi dengan menekan tomboltombol di bawah ini. Setelah itu akan masuk ke dalam modus edit. Untuk kembali pada modul
instruksi maka menggunakan tombol Esc.

a

: Menyisipkan kata mulai dari kiri kursor setelah kursor bergeser satu huruf ke
kanan.
A : Menyisipkan kata pada posisi akhir dari baris.
i : Menyisipkan teks mulai dari kiri kursor.
l : Menyisipkan teks di awal baris.
o : Membuka satu baris baru dan menyisipkan teks di bawah baris yang sekarang.
O : Membuka satu baris baru dan menyisipkan teks di atas baris yang sekarang.
Contohnya:
$ vi latih

Jika menekan tombol O maka akan membuka baris baru di atas baris lama, seperti gambar di
bawah ini.

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

4. Penghapusan teks
Untuk menghapus teks per–karakter dapat menggunakan perintah sebagai berikut :

nx
: Menghapus n karakter dari posisi kursor.
ndw : Menghapus sebanyak n kata dari posisi kursor.
nX
: Menghapus n karakter dari posisi kata di depan kursor.
Contohnya :

$ vi latih

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

Jika menekan tombol dw maka akan terhapus huruf h yang ditandai oleh kursor, seperti
gambar di bawah ini.

Untuk menghapus teks per–baris dapat menggunakan perintah sebagai berikut:

ndd
D
d0

: Digunakan untuk menyimpan file.
: Menghapus baris dan membentuk baris baru pada baris yang
telah dihapus tadi.
: Menghapus dari posisi kursor sampai awal baris.

Contohnya :

$ vi latih

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

Arahkan kursor lalu tekan tombol d0 maka akan terhapus semua kata yang ada pada baris
pertama kecuali huruf h, seperti gambar di bawah ini.

5. Menyimpan file dan keluar dari vi
Untuk menyimpan file dapat digunakan perintah–perintah sebagai berikut:

w :
w! :
wq:
x :
q! :

Digunakan untuk menyimpan file.
Menyimpan file walaupun filenya sudah ada.
Menyimpan file lalu keluar dari vi.
Menyimpan file lalu keluar dari vi.
Keluar dari vi tanpa menyimpan.

6. Copy dan paste
Dalam pengoperasian copy, paste dilakukan dengan cara memberikan perintah untuk menyalin
data ke buffer lalu memberikan perintah lagi untuk menyalin data yang ada di buffer ke
tempat yang diinginkan.

nyy
y
nyw
p
P

:
:
:
:

Menyalin n baris pada posisi kursor ke buffer.
Menyalin meng-copy N karakter dari kursor.
Menyalin n kata pada posisi kursor ke buffer.
Menyalin data yang ada di buffer (termasuk teks yang baru dihapus
dengan menggunakan perintah x, dw, dan dd) ke posisi kursor.
: Menyalin data yang ada di buffer (termasuk teks yang baru dihapus
dengan menggunakan perintah x, dw, dd) ke bawah posisi kursor.

Contohnya :

$ vi latih

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

Jika ingin meng-copy suatu kata atau baris arahkan kursor ditempat yang akan dicopy lalu
tekan yy, kemudian arahkan kursor dibaris terakhir lalu tekan p maka akan tampil hasilnya
pada gambar di bawah ini.

7. Penggantian teks
Untuk mengubah atau mengganti teks per-karakte dapat menggunakan perintah sebagai
berikut:

r : Mengganti karakter pada posisi kursor.
R : Mengganti karakter pada posisi kursor sampai tombol Esc ditekan.
Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 

10 

 
Contohnya :

Pemrograman Komputer B 

$ vi latih

Arahkan kursor ke tempat yang akan diganti, setelah itu tekan r maka huruf atau kata bisa
diganti. Seperti gambar di bawah ini, dia akan merubah huruf I menjadi a.

Untuk merubah atau mengganti teks per-kata dapat menggunakan perintah sebagai berikut:

ncw
ncc

: Mengganti teks per kata.
: Mengganti teks per baris.

Contohnya :
$ vi latih

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 

11 

Pemrograman Komputer B 

 

Arahkan kursor ke tempat yang akan diganti, contohnya pada kata file lalu tekan tombol cw
maka akan dapat dilihat hasilnya dimana kata file itu akan hilang dan bisa diganti dengan kata
yang lain. Seperti gambar di bawah ini.

8. Keluar sementara dari vi dan mengeksekusi perintah
Pada waktu mengedit dokumen kita dapat melakukan beberapa perintah yang ada pada
modus edit di linux dengan menggunakan perintah sebagai berikut:

©
©

: ! sh: Digunakan untuk keluar sementara dari vi ke shell, lalu kembali ke vi dengan
mengetikkan exit.
: ! ls : Digunakan untuk keluar sementara vi, mengeksekusi perintah ls, dan kembali ke
vi.

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 

12 

 
Contohnya :

Pemrograman Komputer B 

: ! sh

Jika mengetikkan perintah: ! sh pada modus edit maka akan keluar dari vi dan masuk ke
dalam shell, seperti pada gambar di bawah ini. Dan jika ingin keluar dari shell ketik perintah
exit.

9. Membuka dokumen lain sewaktu mengedit file
Untuk membuka suatu dokumen lain pada waktu kita mengedit suatu dokumen dapat
menggunakan perintah ( hanya dapat membuka satu dokumen) :

©

e Nama_File :

Membuka dokumen nama_file sewaktu sedang mengedit dokumen
(hanya dapat digunakan jika file yang kita edit telah disimpan).

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 

13 

Pemrograman Komputer B 

 
©

e! Nama_File : Membuka file nama_file sewaktu sedang mengedit dokumen lain tanpa
menyimpan perubahan yang kita lakukan.

10. Membatalkan Perintah Sebelumnya
Setelah melakukan suatu perintah pada modus instruksi kita dapat membatalkannya dengan
memberi perintah:

©
©
©

u
2u
CTRL + R

: Membatalkan 1 perintah yang telah dilakukan sebelumnya.
: Membatalkan 2 perintah yang telah dilakukan sebelumnya.
: Membatalkan perintah yang telah di undo.

Referensi:
images.aroba.multiply.multiplycontent.com

Pertemuan 10 ‐  Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 

14 

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

PENGARUH BIG FIVE PERSONALITY TERHADAP SIKAP TENTANG KORUPSI PADA MAHASISWA

11 131 124