INOVASI MODEL INQURI TERBIMBING - PROBLEM BASED LEARNING (I-PBL) MENGGUNAKAN KOMBINASI MEDIA VIRTUAL DAN REAL LABORATORY PADA POKOK BAHASAN TITRASI ASAM BASA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN KARAKTER SISWA.

INOVASI MODEL INQUIRI TERBIMBING – PROBLEM BASED LEARNING
(I-PBL) MENGGUNAKAN KOMBINASI MEDIA VIRTUAL DAN
REAL LABORATORY PADA POKOK BAHASAN TITRASI
ASAM BASA TERHADAP PENINGKATAN HASIL
BELAJAR DAN KARAKTER SISWA

Oleh :
Ary Anggara Wibowo
NIM. 4112131003
Program Study Pendidikan Kimia

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2015


iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala Rahmat dan HidayahNya yang memberikan nikmat dan kesehatan dan kesempatan kepada penulis sehingga
penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik dan waktu yang telah direncanakan.
Skripsi berjudul “Inovasi Inquiri Terbimbing – Problem Based Learning (I-PBL)
Menggunakan Kombinasi Media Virtual dan Real Laboratory Pada Pokok Bahasan Titrasi
Asam Basa Terhadap Peningkatan Hasil Belajar dan Karakter Siswa”, disusun untuk
memperoleh gelar sarjana Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan
Alam, UNIMED.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Orang tua Penulis Ibu
Tercinta Sri Purnama dan Ayahanda Tercinta Suprapto serta keluarga besar yang dengan cinta
kasih nya selalu memberikan yang terbaik bagi penulis hingga bisa menjadi anak yang baik,
penulis juga mengucapkan terimaksih kepada Ibu Dra. Ani Sutiani, M.Si, sebagai dosen
pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, saran, dan motivasi kepada
penulis sejak awal Bimbingan sampai dengan selesainya penulisan skripsi ini. Ucapan terima
kasih juga disampaikan kepada Bapak Drs. Bajoka Nainggolan, M.Si, Prof. Dr. Retno Dwi
Suyati, M.Pd dan Ibu Lisnawaty Simatupang, M.Si yang telah memberikan masukan dan saransaran demi perbaikan skripsi ini mulai dari awal penelitian sampai dengan selesainya skripsi
ini. Ucapan terima kasih disampaikan kepada Ibu Dra. Gulmah Sugiharti,M.Pd selaku dosen

penasehat akademik dan kepada seluruh bapak dan ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan
Kimia FMIPA Unimed yang telah memberikan ilmu pengetahuan dan membantu penulis
selama perkuliahan.
Ucapan terimakasih penulis berikan kepada Bpk Drs. Jamalum Purba, M.Si, Bapak Drs.
Rahmad Nauli, M.Si dan Ibu Dra. Ani Sutiani, M.Si yang telah memberikan bimbingan, nasihat
dan support tanpa henti kepada penulis dalam menjalankan event – event skala regional
maupun nasional sehingga penulis menjadi seseorang yang profesional dalam melaksanakan
tugas dan kewajiban. Penulis mengucapkan terimakasih kepada Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar
Damanik, M.Si, Bapak Drs. Chairul Azmi, M.Pd, dan Bapak Drs. M. Yusuf Nasution, M.Si
yang selalu memberikan dukungan, saran, masukan dan bimbingan dalam setiap kegiatan yang
dilakukan oleh penulis selama menjadi mahasiswa di Universitas Negeri Medan. Penulis
mengucapkan terimakasih kepada Bapak Prof. Dr. Suharta, M.Si, Bapak Prof. Dr. Ramlan
Silaban, M.Si, Bapak Dr. Marham Sitorus,M.Si, Ibu Dr. Iis Siti Jahro, M.Si, dan Bapak Drs.

v
Marudut Sinaga, M.Si yang telah membantu mensukseskan kegiatan kegiatan yang penulis
jalankan.
Ucapan terimakasih penulis berikan kepada Ibu Junifa Layla Sihombing, S.Si, M.Sc
dan Bapak Ahmad Nasir Pulungan, S.Si, M.Sc yang telah memberikan bimbingan, Nasehat,
Arahan, Support dan perhatian lebih kepada penulis dalam bidang akademik, sehingga penulis

berhasil mendapatkan pendanaan dalam proposal penelitian, Artikel Ilmiah, Program Hibah
Bina Desa, Serta Masuk Grand Finalis LKTI di beberapa Universitas.
Ucapan terimaksih penulisan berikan kepada rekan rekan Himpunan Mahasiswa
Jurusan Kimia, Kakanda Ardiansyah, Risvayani, Andi Hardi, Indra Umar Pratama, Wika
Prayogi, Rabiah Afifah Daulay, rekan rekan pengurus HMJ peridoe 2013/2014 M. Dermawan,
Taufik Hidayat, Retno, Tiffani, Yuyun, Dito, Rischi, Arfiena dll. Kelas tercinta Kimia Dik C
2011 yang sangat penulis banggakan, sahabat terbaik Siti Hajjah, Ridha Mahyunda, Riza
Novita, Rahmadina, Rahmi, dan Santria. Serta adik adik yang selalu membantu Salsabillah,
Indri, Widiya, Ummi, Alfitri, Fauziah, Khaidir, Siti, Geby, Nursania. Berikut juga kakanda
Wiwit, Pratiwi, Robi, Ika, Fariz, Irna, dan semua orang yang telah membantu yang tak dapat
penulis sebutkan satu persatu, penulis ucapkan terimakasih dengan sepenuh hati.
Ucapan terima kasih kepada guru-guru sekolah yang telah mendidik penulis sehingga
penulis dapat memperoleh gelar sarjana dari SD hingga SMA. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada Kepala Sekolah (bapak Ilyas, S.Pd), Wakil Kepala Sekolah 1 Bagian
Kurikulum (Bapak Marianto, S.Pd) , Guru Kimia (Bapak Syafrizal Tarigan, M.Pd) dan siswa/i
kelas XI IPA-1 dan XI IPA-2 SMA Negeri 1 Selesai yang telah banyak membantu penulis
selama proses penelitian berlangsung.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian skripsi ini,
jika terdapat kelemahan dalam penulisan skripsi ini, penulis mohon kritik dan saran yang
membangun guna menyempurnakan skripsi ini. Akhir kata semoga skripsi ini dapat berguna

dan bermanfaat dalam memperkaya ilmu pendidikan.
Medan, 25 Mei 2015
Penulis,

Ary Anggara Wibowo
NIM. 4112131003

iii
INOVASI MODEL INQUIRI TERBIMBING – PROBLEM BASED LEARNING
(I-PBL) MENGGUNAKAN KOMBINASI MEDIA VIRTUAL DAN
REAL LABORATORY PADA POKOK BAHASAN TITRASI
ASAM BASA TERHADAP PENINGKATAN HASIL
BELAJAR DAN KARAKTER SISWA
Ary Anggara Wibowo (NIM. 4112131003)

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa, sikap
kerjasama, dan kreativitas siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inquiri
terbimbing - problem based learning (I-PBL) yang dibandingkan dengan model pembelajaran
problem based learning pada pokok bahasan titrasi asam basa berbasis media virtual dan real

laboratory. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Selesai dengan populasi siswa SMA
Kelas XI IPA dan sampel berjumlah 82 Siswa yang terbagi dalam 2 Kelas. Instrumen Tes yang
digunakan pada penelitian ini sebanyak 20 soal yang valid dengan reabilitas sebesar 0,87
kategori tinggi. Dalam penelitian ini objek yang digunakan sebagai kelas ekperimen adalah
kelas XI IPA 1 yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inquiri terbimbing - problem
based learning (I-PBL) Sedangkan kelas kontrol yaitu kelas XI IPA 2 yang dibelajarkan
dengan model pembelajaran problem based learning. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata
– rata hasil belajar kelas ekperimen sebesar 83,78 dengan gain peningkatan hasil belajar sebesar
0,80 dan rata – rata hasil belajar kelas kontrol sebesar 78,53 dengan gain peningkatan hasil
belajar 0,69. Berdasaran observasi yang dilakukan observer maka diketahui rata – rata nilai
sikap kerjasama dan kreativitas Siswa. Rata – rata nilai sikap kerjasama siswa tergolong baik
pada kelas ekperimen sebesar 67,87 dan kelas kontrol tergolong cukup sebesar 54,07 dan rata
– rata nilai sikap kreativitas siswa tergolong cukup kreatif pada kelas ekperimen sebesar 56,4
dan pada kelas kontrol tergolong cukup kreatif sebesar 50,01. Berdasarkan Hasil Penelitian,
Pengolahan data dan pengujian Hipotesis maka dapat disimpulkan bahwa peningatan hasil
belajar siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran inquiri terbimbing
- problem based learning lebih tinggi dari pada siswa yang dibelajarkan dengan model
pembelajaran problem based learning dan sikap kerjasama serta kreativitas siswa yang diajar
dengan model pembelajaran inquiri terbimbing - problem based learning lebih baik dari pada
siswa yang diajar dengan model problem based learning pada pokok bahasan titrasi asam basa

berbasis media virtual dan real laboratory. Pengimplementasian model pembelajaran Inquiri
terbimbing – problem based learning (I-PBL) menggunakan media virtual dan real laboratory
mampu meningkatkan hasil belajar siswa serta perkembangan karakter siswa yang baik.
Kata Kunci : I-PBL, PBL, Kerjasama, Kreativitas, Virtual dan Real Lab

vi

DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan

i

Riwayat Hidup

ii

Abstrak

iii


Kata Pengantar

iv

Daftar Isi

vi

Daftar Gambar

viii

Daftar Tabel

ix

Daftar Lampiran

x


BAB I. Pendahuluan

1

1.1. Latar Belakang

1

1.2. Ruang Lingkup

4

1.3. Rumusan Masalah

4

1.4. Batasan Masalah

5


1.5. Tujuan Penelitian

5

1.6. Manfaat Penelitian

6

1.7. Defenisi Operasional

6

BAB II. Tinjauan Pustaka

8

2.1.

Defenisi Belajar


8

2.2.

Hakekat Belajar Kimia

9

2.3.

Hasil Belajar

10

2.4.

Motivasi Belajar

11


2.5.

Kreativitas

12

2.6.

Sikap Kerjasama

13

2.7.

Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Inkuiri

14

2.7.1. Model Pembelajaran Problem Based Learning

15

2.7.2.

19

Model Pembelajaran Inkuiri

vii

2.8.

Media Pembelajaran Virtual dan Real Lab

24

2.8.1. Media Virtual Lab

25

2.8.2. Media Real Lab

26

2.9.

28

Deskripsi Materi Titrasi Asam dan Basa

2.10. Kerangka Berfikir

29

2.11. Hipotesis Penelitian

31

BAB III. Metodologi Penelitian

34

3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

34

3.2. Populasi dan Sampel

34

3.3. Variabel Penelitian

34

3.4. Instrumen Penelitian

35

3.5. Rancangan Penelitian

40

3.6. Teknik Pengumpulan Data

40

3.7. Teknik Analisis Data

44

BAB IV. Hasil dan Pembahasan
4.1. Hasil Penelitian

49

4.1.1. Analisis Data Instrumen Penelitian

49

4.1.2. Deskriptif Data Hasil Penelitian

53

4.1.3. Analisis Data Hasil Penelitian

61

4.1.3.1. Uji Normalitas

61

4.1.3.2. Uji Homogenitas

65

4.1.3.3. Uji Hipotesis

68

4.2. Pembahasan

70

4.2.1. Temuan Peneliti

76

BAB V. Kesimpulan dan Saran

80

5.1. Kesimpulan

80

5.2. Saran

80

DAFTAR PUSTAKA

82

ix

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Sintak Pembelajaran Problem Based Learning

17

Tabel 2.2. Sintak Pembelajaran Inkuiri

21

Tabel 3.1. Rancangan Penelitian

40

Tabel 3.2. Klasifikasi Interpretasi Nilai Gain Ternormalisasi

47

Tabel 3.3. Persentase Nilai Sikap Kerjasama Siswa

48

Tabel 3.4. Persentase Nilai Kreativitas Siswa

48

Tabel 4.1. Rangkuman Statistik Deskriptif Hasil Belajar Siswa

53

Tabel 4.2. Rangkuman Statistik Deskriptif Peningkatan Hasil Belajar Siswa

55

Tabel 4.3. Nilai Rata Rata Sikap Kerjasama Siswa Pada Setiap Pertemuan

56

Tabel 4.4. Rangkuman Statistik Deskriptif Nilai Sikap Kerjasama Siswa

57

Tabel 4.5. Nilai Rata Rata Kreativitas Siswa Pada Setiap Pertemuan

59

Tabel 4.6. Rangkuman Statistik Deskriptif Nilai Kreativitas Siswa

60

Tabel 4.7. Uji Normalitas Data Hasil Belajar Siswa

62

Tabel 4.8. Uji Normalitas Data Peningkatan Hasil Belajar Siswa

63

Tabel 4.9. Uji Normalitas Data Sikap Kerjasama Siswa

63

Tabel 4.10. Uji Normalitas Data Kreativitas Siswa

64

Tabel 4.11. Uji Homogenitas Data Hasil Belajar Siswa

65

Tabel 4.12. Uji Homogenitas Data Peningkatan Hasil Belajar Siswa

66

Tabel 4.13. Uji Homogenitas Data Sikap Kerjasama Siswa

66

Tabel 4.14. Uji Homogenitas Data Kreativitas Siswa

67

Tabel 4.15. Hasil Uji Hipotesis Data Peningkatan Hasil Belajar

68

Tabel 4.16. Hasil Uji Hipotesis Data Sikap Kerjasama Siswa

69

Tabel 4.17. Hasil Uji Hipotesis Data Kreativitas Siswa

70

Tabel 4.18. Temuan Deskriptif I

76

Tabel 4.19. Temuan Deskriptif II

77

Tabel 4.20. Temuan Deskriptif III

78

viii

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1. Skema Alur Penelitian

43

Gambar 4.1. Diagram Nilai Rata – Rata Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen
Dan Kelas Kontrol

54

Gambar 4.2. Diagram Niai Rata – rata Peningkatan Hasil Belajar Siswa
Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

55

Gambar 4.3. Grafik Nilai Rata – Rata Sikap Kerjasama Siswa Pada Setiap
Pertemuan Pada Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

57

Gambar 4.4. Diagram Perbedaan Nilai Rata Rata Sikap Kerjasama Siswa
Pada Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

58

Gambar 4.5. Grafik Nilai Rata – Rata Kreativitas Siswa Pada Setiap
Pertemuan Pada Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

59

Gambar 4.6. Diagram Perbedaan Nilai Rata Rata Kreativitas Siswa Pada
Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

60

Gambar 4.7. Peningkatan Nilai Sikap Kerjasama Siswa

73

Gambar 4.8. Peningkatan Nilai Kreativitas Siswa

74

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

1.1. Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian, perhitungan data serta pengujian
hipotesis maka kesimpulan yang didapat adalah
1. Peningkatan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model
pembelajaran inquiri terbimbing - problem based learning (I-PBL)
sebesar 0,80 lebih tinggi dari pada peningkatan hasil belajar siswa
yang diajarkan dengan model pembelajaran problem based learning
sebesaar 0,69 pada pokok bahasan titrasi asam basa menggunakan
media virtual dan real laboratory.
2. Nilai rata – rata sikap kerjasama siswa yang diajarkan dengan model
pembelajaran inquiri terbimbing - problem based learning (I-PBL)
sebesar 67,87 lebih baik dari pada Nilai rata – rata sikap kerjasama
siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran problem based
learning sebesar 54,07 pada pokok bahasan titrasi asam basa
menggunakan media virtual dan real laboratory.
3. Nilai rata – rata kreativitas siswa yang diajarkan dengan model
pembelajaran inquiri terbimbing - problem based learning (I-PBL)
sebesar 56,4 lebih baik dari pada nilai rata – rata kreativitas siswa
yang diajarkan dengan model pembelajaran problem based learning
sebesar 50,01 pada pokok bahasan titrasi asam basa menggunakan
media virtual dan real laboratory.
1.2. Saran
Berdasarkan hasil dan kesimpulan penelitian, maka peneliti memiliki
beberapa saran yaitu :
1. Dalam proses belajar mengajar hendaknya guru menggunakan
model dan media yang sesuai dengan pokok bahasan yang sedang
berjalan, hal ini dikarenakan pemilihan media dan model

81

pembelajaran yang akan dapat meningkatkan hasil belajar dan
karakter siswa serta psikomotornya.
2. Penggunaa model pembelajaran Inkuiri Terbimbing – Problem
Based Learning dengan menggunakan media virtual dan real lab
sangat baik digunakan pada pokok bahasan titrasi asam basa karena
mampu meningkatkan hasil belajar dan karakter siswa.
3. Diperlukan observer lebih banyak agar dapat memberikan
penilaian yang lebih matang terhadap pengamatan sikap kerjasama
dan kreativitas siswa.
4. Perlu dilakukan penelitian lebih dalam terhadap faktor faktor yang
mempengaruhi hasil belajar dan karakter siswa.

82

DAFTAR PUSTAKA

Arend, Richard, I., (1997), Classroom instruction and management, New York,
Mc. Graw- Hill.
Aritonang T, Keke, (2008), Minat dan Motivasi dalam Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa, Jurnal Pendidikan Penabur, No 10 Tahun Ke – 7.
Assriyanto, Kiki Elfi, J., S., Sukardjo dan Sulistyo Saputro, (2014), Pengaruh
Model pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Metode Eksperimen
dan Inkuiri Terbimbing Ditinjau dari Kreativitas Siswa Pada Materi
Larutan Penyangga Di SMA N 2 Sukoharjo Tahun Ajaran 2013/2014,
Jurnal Pendidikan Kimia Vol 3 No 3 Tahun 2014 ISSN 2337-9995,
Surakarta, Universitas Sebelas Maret.
Azizah, Utiya, (2004), Larutan Asam Dan Basa, Jakarta, Kemendikbud.
Devisi PLPG Rayon 102, (2013), Buku Kurikulum 2013, Medan, Unimed Press
Dewi, Ratna Sari, Haryono, Suryadi Budi Utomo, (2013), Upaya Peningkatan
Interaksi Sosial dan Prestasi Belajar Siswa dengan Problem Based
Learning Pada pembelajaran Kimia Pokok Bahasan Sistem Koloid Di
SMA N 5 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012, Jurnal Pendidikan
Kimia Vol 2 No 1 Tahun 2013, Surakarta, Universitas Sebelas Maret.
Dimyati dan Mudjiono, (2006) Belajar dan Pembelajran, Jakarta, PT Rajagrafindo
Persada.
Hamdu, Ghullam dan Lisa Agustina, (2011), Pengaruh Motivasi Belajar Siswa
Terhadap Prestasi Belajar IPA Di Sekoah Dasar, Jurnal Penelitian
Pendidikan Vol 12 No 1 April 2011,

Bandung,

Universitas

Pendidikan Indonesia
Harjanti, (2008), Pemungutan Kurkumin Dari Kunyit (Curcuma Domestica Val)
Dan Pemakaiannya Sebagai Indikator Analisis Volumetri, Jurnal
Rekayasa Proses, Vol 2. No 2.
Ika, Dani, (2009) Alat Otomarisasi Pengukur Kadar Vitamin C Dengan Metode
Titrasi Asam – Basa, Jurnal Neutrino, Vol 1.

82

Ikhwanuddin, (2013), Implementasi Pendidikan Karakter Kerja Keras Dan Kerja
Sama Dalam Perkuliahan, Tesis, PPs UNY, Yokyakarta.
Joyce. B., & amp, Weil, M., (1996), Models of teaching. Englewood Cliff, N.J:,
Prentice-Hall.
Joyce., B., Weil, M., & amp, Shower, B., (1992) Models of teaching (4 th ed),
Englewood Cliff, N.J, Prentice-Hall.
Kusnadi, M., Masykuri, Sri Mulyani, (2013), Pembelajaran Kimia Dengan
Problem Based Learning (PBL) Menggunakan Laboratorium Real
dan Virtual Ditinjau Dari Kemampuan Matematika dan Kemampuan
Berpikir Abstrak Siswa. Surakarta : Universitas Sebelas Maret ISSN
2252-7893 Vol 2 No 2 2013.
Marisi, Abdul Kamil, (2007), Efektifitas Model Pengukuran Kreativitas dalam
Pembelajaran

Hemisphere

Kana

(HK)

untik

Meningkatkan

Kreativitas Siswa kelas V dalam Mata pelajaran IPA di Sekolah
Dasar, Jurnal Hasil Penelitian dan Evaluasi Pendidikan No 2 tahun
X 2007, Himpunan Evaluasi Pendidikan Indonesia, Yogyakarta.
Manulang, Belferik, (2013), Grand Desain Pendidikan Karakter Generasi Emas
2045, Jurnal Pendidikan Karakter Tahun ke III No 1 Febuary 2013
Universitas Negeri Medan, Medan.
Milfayetty, Sri, Anita Yus, Nuraini, Edidon Hutasuhut, dan Zulhaini, (2014),
Psikologi Pendidikan, Medan : PPs UNIMED ISBN 978-602-820718-8
Mulyasa, (2003) Kurikulum Berbasis Kompetensi, Rosda Karya Nana, Bandung.
Mustaqim, W., (2008), Pengaruh Penerapan Pendidikan Karakter Di Sekolah
Terhadap Perilaku Akademik Siswa Kelas XI Teknik Komputer
Jaringan Di SMK Piri 1 Yogyakarta, Skripsi, FT UNY, Yogyakarta.
Pannen, Paulina, (1999), Pengertian Sistem Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh.
(Pendikan Terbuka dan Jarak Jauh), Universitas Terbuka, Jakarta.
Paul Suparno, (2007) Metodologi Pembelajaran Fisika, Universitas Sanata
Dharma, Yogyakarta.

83

Praptiwi, L., Sarwi, dan L., Handayani, (2012), Efektivitas Model Pembelajaran
Eksperimen Inkuiri Terbimbing Berbantuan My Own Dictionary
Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep dan Unjuk Kerja Siswa
SMP RSBI, Unnes Education Journal ISBN 2252-6617, Semarang.
Pohan, Ahdalina Anjinul, (2014) Penerapan Model Pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) Berbasis Kolaboratif Dengan Pemanfaatan Media
Komputer Terhadap Hasil Belajar dan Kreativitas Siswa, Tesis, Pasca
Sarjana Unimed, Medan.
Rafida, Ferra (1999), Sikap Guru Terhadap Ciri Pribadi Kreatif dan Hubungannya
dengan

Penciptaan

Lingkungan

Belajar

Kondusif

Bagi

Perkembangan Kreativitas Siswa. Universitas Indonesia, Jakarta.
Riana, (2011) Pembelajaran Kimia dengan Metode Inkuiri Terbimbing
Menggunakan Virtual lab dan real Lab Ditinjau dari Gaya Belajar
dan Aktivitas Belajar Siswa, Tesis Program Studi Pendidikan Sains,
Program Pasca Sarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Ristanto, Rizhal Hendi, (2010), Pembelajaran Berbasis Inkuirii Terbimbing
dengan Multimedia dan Lingkungan Riil Ditinjau dari Motivasi
Berprestasi dan kemapuan Awal, Tesis Program Studi Pendidikan
Sains, Program Pasca Sarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Saguni, Fatimah, (2006) Prinsip – prinsip Kognitif Pembelajaran Multimedia :
Peran Modality dan Contiguity Terhadap Peningkatan Hasil Belajar,
INSAN Vol 8 No 3 Desember 2006, Fakultas Psikologi Universitas
Airlangga.
Sanjaya, W., (2007), Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan, Kencana Prenada Media Group, Jakarta
Silitonga, P. M., (2011), Statistik Teori dan Aplikasi Dalam Penelitian, FMIPA
Universitas Negeri Medan, Medan.
Simanjuntak, Hendra, (2013) Pengembangan Media Pembelajaran Inovatif untuk
Meningkatkan Kreativitas dan tanggung jawab serta hasil belajar
pada pengajaran larutan di SMA, Tesis Pasca Sarjana Universitas
Negeri Medan, Medan.

84

Sinaga, Grace Eunike, Iis Siti Jahro, dan Mahmud, (2014), Pengembangan
Kombinasi Model Pembelajaran Berbasis Masalah dan Inkuiri
Terbimbing Pada Pembelajaran Kimia Larutan Di SMA Kelas XI
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia dan Karakter Siswa.
Unimed Artikel 33925-8 : Universitas Negeri Medan, Medan.
Siswono, T. Y. E, (2014), Identifikasi Proses Berfikir Kreatif Siswa dalam
Pengajuan Masalah (Problem Posing) Matematika Berpanduan
dengan Model Wallas dan Creative Problem Solving (CPS). Buletin
Pendidikan Matematika,Vol. 6 No. 2 ISSN: 1412-2278
Sudjadi, (2007), Kimia Farmasi Analisis, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Sudjana, (2002), Metoda Statistika, PT Tarsito, Bandung.
Sudjana, (2005), Metoda Statistika, PT Tarsito, Bandung.
Sudrajat, A,. (2013), Pengembangan Perangkat Assesmen Kompetensi Praktikum
Kimia Analitik Dasar Berbasis Task With Student Direction ( TWSD)
Bagi Mahasiswa Calon Guru, Disertasi, UPI, Bandung.
Sujono, (2003), Sistem Pengukur Molaritas Larutan Dengan Metode Titrasi Asam
Basa Berbasis Komputer, Universitas Budi Luhur.
Sulisthia, Pt., Sri, I Wyn Wiarta dan IB Surya Manuaba, (2014), Penerapan Model
Inkuiri Terbimbing Berbantuan Media Animasi Komputer Untuk
Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V
Di SD Negeri Manukaya Tahun Pelajaran 2013/2014, Jurnal Mimbar
PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD Vol 2 No 1
Tahun 2014.
Sulistya Wardani, Naniek, (2011), Upaya Meningkatkan Kreativitas Siswa dalam
Pembelajaran IPS SD Melalui Diskusi Kelompok. Vol 13. No 1
Syahrianda, (2014), Perbedaan Hasil Belajar, Berfikir Kritis, dan Kerjasama Siswa
yang Dibelajarkan Menggunakan Model Pembelajaran Problem
Based Learning dan Kooperatif Tipe Student Teams Achivement
Divison pada Pokok Bahasan Stoikiometri, Skripsi Universitas Negeri
Medan, Medan

85

Trianto., (2011), Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktik,
Penerbit Prestasi Pustaka, Jakarta
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Wasti, Sriana, (2013). Hubungan Minat Belajar dengan Hasil Belajar Mata
Pelajaran Tata Busana di Madrasah Aliyah Negeri 2 Padang, Skipsi,
Prodi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknis, UNPAD,
Padang.
Yamin, M., (2013), Strategi dan Metode Dalam Model Pembelajaran, GP.Preaa
Group, Jakarta.

86

Dokumen yang terkait

Perbedaan Hasil Belajar Siswa antara Model Pembelajaran Project Based Learning (PJBL), Problem Based Learninng (PBL), dan Problem Solving Pada Materi Animalia

5 29 376

PENGARUH MEDIA VIRTUAL LAB BERBASIS CROCODILE CHEMISTRY PADA MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SMA PADA POKOK BAHASAN TITRASI ASAM BASA.

7 47 22

PEMBELAJARAN TITRASI ASAM-BASA DENGAN MODEL PROBLEMBASED LEARNING TERINTEGRASI INKUIRITERBIMBING (I-PBL) MELALUI MEDIA VIRTUAL LAB DAN SHARED FOLDERDITINJAU DARI HASIL BELAJAR DAN KEMAMPUAN KERJASAMA SISWA.

3 34 26

PERBEDAAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA YANG DIAJARKAN DENGAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN REAL LAB DAN VIRTUAL CHEMLAB PADA MATERI TITRASI ASAM DAN BASA.

2 10 22

PERBEDAAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) BERBANTUAN VIRTUAL IRYDIUM CHEMLAB PADA MATERI TITRASI ASAM-BASA.

6 13 23

PENGARUH PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA HANDOUT TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN KIMIA PADAMATERI TITRASI ASAM BASA.

2 15 21

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP PENINGKATAN HASIL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS X PADA POKOK BAHASAN KONSEP MOL.

0 2 18

INOVASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERINTERASI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING (DL) MENGGUNAKAN KOMBINASI MEDIA AUDIO VISUAL DAN LABORATORIUM REAL TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN KARAKTER SISWA PADA MATERI TITRASI.

0 3 26

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 3 19

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN MENE

0 0 6