Prevalensi Carcinoma Colorectal Di Rumah Sakit Immanuel Bandung Periode 2000-2001.

ABSTRAK
PREV ALENSI CARCINOMA COLORECT AL
DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE 2000 -2001
Donny, 2002. Pembimbing

: Hanna Ratnawati, dr., M.Kes

Latar Belakang : Carcinoma colorectal banyak ditemukan baik pada laki
- laki maupun wanita dengan insidensi relatiftinggi.
Tujuan : Ingin mengetahui prevalensi carcinoma colorectal di Rumah
Sakit Immanuel Bandung peri ode 2000 - 2001 dan distribusi kasus carcinoma
colorectal menurut golongan usia, jenis kelamin, lokasi tumor, klasifikasi sistem
Duke, dan pemeriksaan histopatologis.
Metode:
Penelitian dilakukan secara survei
pengambilan data secara retrospektif terhadap rekam medis.

HasH:

deskriptif


dengan

Prevalensi carcinoma colorectal di Rumah Sakit Immanuel

Bandung periode 2000 - 2001 banyak dijumpai pada usia 60 - 69 tahun sebanyak
31,4%. Pada periode 2000 - 2001 carcinoma colorectal didapatkan pada laki-laki
sebanyak 49,1%
rectum sebanyak
Duke C sebanyak
colorectal adalah

dan 50,9% pada wanita. Lokasi tumor banyak dijumpai pada
23,5% dan penderita biasanya datang berobat pada stadium
33,3%. Secara keseluruhan tipe histopatologis pada carcinoma
adenocarcinoma sebanyak 82,2.
: Carcinoma

colorectal

hampir sebanding baik

laki dan banyak dijumpai pada usia 60 - 69 tahun,
dengan lokasi tumor tersering di daerah rectum.
Penderita biasanya datang
dengan stadium lanjut Duke C, dan secara keseluruhan tipe histopatologis
carcinoma colorectal adalah adenocarcinoma.
Kesimpulan

didapatkan

pada wanita maupun laki

Saran : Dengan mengetahui
tingginya prevalensi pada carcinoma
colorectal, sebaiknya pencatatan rekam medis di Rumah Sakit Immanuel
Bandung dibuat lengkap dan jelas mengingat Rumah Sakit Immanuel Bandung
sebagai rumah sakit pendidikan. Disarankan untuk melakukan pemeriksaan
apabila mengalami gejala - gejala carcinoma colorectal dan membiasakan dengan

pola hidup mengkonsumsi makanan yang tinggi serat.


IV

ABSTRACT
PREVALENCE OFCOLORECTAL
CARCINOMA
IN BANDUNG IMMANUEL HOSPITAL
2000-2001
PERIOD

Donny, 2002, Tutor : Hanna Ratnawati. dr.,M.Kes.
Background:
Colorectal
relatively high rate incidence..

carcinoma are found in men and women with

Objectives : To find out the prevalence of colorectal carcinoma in
Bandung Immanuel Hospital 20002001 period and the distribution of it
according to age, gender, tumor location, Duke's system classification and
histopathological examination.

Methods: This study was done by descriptive survey and information was
taken retrmpectively from medical records.
Results: The prevalence of colorectal carcinoma in Bandung Immanuel
Ho.~pital 2000 - 2001 period/or age 60 up to 69 years old are about 31..J%. In
2000 2001 period, colorectal carcinoma was found .J9.1% in man and 50.9% in
woman. Tumor location was 23.5% in rectum and patient who were in Duke's C
stadium
came for
treatment
were about
33.3%.
Generally,
82.2%
histopathological type of colorectal carcinoma is adenocarcinoma.
Conclusions: The prevalence
is almost the same and mostly found
rectum as the most frequent location.
and generally, histopathological type

of colorectal carcinoma in men and women

at the age of 60 up to 69 years old with
Patient usually come in Duke's C stadium,
of colorectal carcinoma is adenocarcinoma.

Recommendations
: By knowing the high prevalence q[ colorectal
carcinoma, medical records at Bandung Immanuel Hospital have to be clear and
complete considered that Randung Immanuel Ho.\pital is a teaching ho.\pital.
Recommended go for examination if there is carcinoma colorectal's .\ymptoms
and to have a highfibre diet life style.

v

DAFT AR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN
SURA T PERNY AT AAN

ABSTRAK


_

ABSTRA CT
KATA PENGANT AR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR

IV
V
VI
VIII

x
...

XI

DAFT AR LAMPIRAN


XII

BAB I PENDAHULUAN
1. 1.
1.2.
1.3.
lA.
1.5.

Latar Be lakang
....
..
...
Identifikasi Masalah..........................................................................
Maksud dan Tujuan
.....................
Kegunaan Penelitian .........................................................................
Metode Penelitian .............................................................................

1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian


BAB

..........................................................

II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Anatomi dan Fisiologi Colon dan Rectum........................................
2. 1.1.
2.1.2.
2.2. Faktor
2.2.1.
2.2.2.
2.2.3.

A natom i
.. .. ... .. ..
..
.. .. ..
.. .. .
..

Fisiologi
..............................................................................
- Faktor Risiko.......................................................................
Usia ...
.............
Di et ......................................................................................
Herediter
.............................................................................

2.2A.

Hereditary Nonpolyposis

2.2.5.

Riwayat

Penyakit

Colon Cancer (HNPCC)


..............

Keluarga...................................................

2.2.6. Riwayat Penyakit Sendiri ......................................................
2.2.7.
2.3.
2A.

Colitis

Ulcerosa.....................................................................

Morfologi
Histopatologi.....................................................................................
2.4.1.

.............


Batasan

...........

2A.2. Klasifikasi Histopatologis ...................................................
2.5. Diagnosis dan Pemeriksaan Pada Carcinoma Colorectal.................
2.5.1.

Gejala dan Tanda

2.5.2.

Diagnosis Pada Carcinoma Colorectal

...............................
................................

2.6. Terapi Carcinoma Colorectal............................................................
2.6.1. Terapi Pembedahan
...............................................................
2.6.2. Terapi Penunjang...................................................................

2.7. Pencegahan Carcinoma Colorectal

VlIl

..................................................

1
2
3
")
-'
4

5
5
7
8
8
8
9
10
10
10
10
11
13
13
15
18
18
19
22
22
23
24

BAB

III METODE PENELITIAN
3.1. Bahan Penelitian
3.2. Metode
3.4. Analisis Penelitian

BAB

IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian

26
26
26

4.2. Pembahasan

BAB

V

KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan......................................................................................
5.2. Saran .............................................................................................

27
.

31

""
-'-'

34
36
39

DAFTAR PUST AKA
LAMPlRAN
RIWAYAT HIDUP

IX

DAFTAR TABEL

Tabe14.1. Dlstribusi Kasus Carcinoma Colorectal Menurut Golongan Umur

28
28

Tabe14.2. Oistribusi Kasus Carcinoma Colorectal Menurut Jenis Ke\amin
Tabe14.3. Distribusl Kasus Carcinoma Colorectal Menurut Lokasi Tumor
Tabel 4.4. Distribusi Kasus Carcinoma Colorectal Menurut K\asifikasi Sistem

29
29

Duke
Tabe14.5.

Oistribusi Kasus Carcinoma Colorectal Menurut
Histopatologis

x

Pemeriksaan

30

DAFTAR GAMBAR

5

Gambar2.1. Colon dan Rectum
Gambar2.2. GambaranAnatomis Colon - Rectum

11

Gambar2.3. Lokasi Lesi Pada Carcinoma Colorectal

12

Gambar 2.4. Tumor Colon

13

Gambar 2.5. Carcinoma Colorectal Tumbuh Anuler dan Adenocarcinoma
Rectum Diffrensiasi Baik

14

Gambar 2.6. Sistem K1asifikasi Histo1ogi Duke untuk Carcinoma Colorectal

16

Gambar 2.7. Pemeriksaan Endoskopi

20

Gambar 2.8. Barium Enema

21

Gambar 2.9. Reseksi Bagian yang Terkena Keganasan

23

XI

DAFTAR LAMPIRAN
36

LembarData Rekam Medis

Xli

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Carcinoma
gastrointestinal

c%recta/

merupakan

salah satu jenis

neoplasma

maligna

yang paling sering ditemukan dengan insidensi puneak pada dekade

keenam dan ketujuh, dan jarang ditemukan dibawah usia 40 tahun, keeuali dengan
riwayat colitis ulcerative
negara Barat insidensi
dibandingkan

atau familial
carcinoma

polypoid

(Lorraine M.Wilson,

c%rectal

pada wanita (Lorraine

1995). Di

pada pria tiga kali lebih besar

M.Wilson,

1995), sedangkan

di Indonesia

insidensi antara pria dan wan ita adalah sebanding. [nsidensi carcinoma c%recta/
di Indonesia eukup tinggi, demikian

pula dengan angka kematiannya,

angka dari insidensi nasional yang pasti
itu, carcinoma

karena
dijumpai

dan menduduki

colorectal

sampai saat ini belum diketahui.

menjadi

peringkat

walaupun

keenam

salah satu keganasan

Oleh

yang sering

dari seluruh jenis tumor ganas di

Indonesia. Lokasi yang sering dijumpai pada carcinoma colorectal ini kira-kira 50
% berada

pada bagian

rectosigmoid,

sehingga

rektum atau terlihat pada sigmoidoscope.

dapat teraba pada pemeriksaan

Caecum dan colon ascenden merupakan

tempat berikutnya yang paling diserang, sedangkan colon transversum
descenden merupakan lokasi yang kemungkinan

dan c%n

terserang paling keeil. Carcinoma

rektum lebih sering dij umpai pada pria, sedangkan carcinoma c%n

lebih banyak

dijumpai pada wanita.
Pada umumnya pasien dengan carcinoma
stadium

lanjut,

sehingga

tingkat

kelangsungan

colorecta/ datang berobat pada
hidup lima tahunnya

menjadi

rendah. Pada kondisi stadium lanj ut ini didapatkan perubahan kebiasaan defekasi,
pendarahan, nyeri, anemia, anoreksia dan penurunan berat badan bahkan feses yang
keeil berbentuk seperti pita dengan mukus dan darah segar.
Pengaruh dari penentuan
pada prognosis akan menentukan

stadium Dukes
keganasan

dan diagnosis patologi anatomi
carcinoma

colorecta/

ini. Angka

2

kelangsungan hidup lima tahun (five-year 5iurvivalrate) pada pasien dengan tumor
yang ber.ada pada stadium A dan B, setelah pengobatan kira-kira 75 persen sampai
80 persen, dan akan menurun sampai kira-kira 30 persen pada stadium C dan 10
persen pada stadiu111D. Keadaan ini tentu saja akan menakutkan penderita, karena
pada penderita carcinoma colorectal akan dijumpai tumor yang berupa massa
polipoid besar, yang tumbuh ke dalam lumen yang dengan cepat meluas secara
infiltratif yang membuat prognosis akan jauh lebih jelek bila terjadi metastasis ke
kelenjar limfe. 01eh karena itu, pengetahuan yang benar dalam pencegahan dari
carcinoma colorectal sangatlah penting karena

harapan untuk sembuh melalui

tindakan operatif yaitu reseksi tumor belum merupakan tindakan yang cukup baik,
demikian pula dengan radiasi dan kemoterapi hanya memperpanjang harapan hidup
pada stadium C dan D, tetapi apakah mereka dapat sembuh, masih belum dapat
dipastikan.
Penelitian ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan

dan informasi

mengenai insidensi carcinoma colorectal yang tercatat di Rumah Sakit Immanuel
selama tahun 2000

-

2001, yang diharapkan

untuk mewaspadai

tindakan medis yang cepat dan tepat dalam pengendalian

dan mengambil

keganasan

carcinoma

colorectal.

1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan
mengidentifikasi

hal - hal yang diuraikan diatas, maka yang dihadapi dalam

insidensi

carcinoma

colorectal

peri ode 2000 - 2001 adalah

sebagai beri kut :
l. Bagaimanakah

distribusi kasus carcinoma

2. Bagaimanakah

distribusi

3. Bagaimanakah

distribusi kasus carcinoma

colorectal

menurut lokasi tumor?

4. Bagaimanakah

distribusi

kasus carcinoma

colorectal

menurut klasifikasi

kasus carcinoma

colorectal

menurut golongan usia?

colorectal menurut jenis kelamin ?

sistem Duke?
distribusi kasus carcinoma colorectal menurut hasil pemeriksaan

5. Bagaimanakah
histopatologis

?

3

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian
1. Ingin mengetahui

bagaimanakah

distribusi

kasus carcinorna colorectal

menurut golongan usia.
2. lngin mengetahui

bagaimanakah

distribusi kasus carcinmna

colorectal

kasus carcinoma

colorectal

distribusi kasus carcinoma

colorectal

distribusi kasus carcinoma

colorectal

menurut jenis kelamin.
3. Ingin mengetahui

bagaimanakah

distribusi

menurut lokasi tumor.
4. Ingin mengetahui

bagaimanakah

menurut klasifikasi sistem Duke.
5. lngin mengetahui

bagaimanakah

menurut hasil pemeriksaan

histopatologis.

1. 4. Kegunaan Penelitian
Penelitian

ini

diharapkan

carCinoma

colorectal

colorectal.

Dengan demikian

diagnosis

dapat

dan mengetahui

menambah

pengetahuan

mengenal

lebih jauh tentang insidensi

carCinoma

kita dapat mengetahui

yang cepat dan tepat dalam memperbaiki

dan mengambil
prognosis

tindakan

dari carcinoma

colorectal.

1.5. Metode Penelitian
Metode yang digunakan
deskriptif dengan pengambilan
carcinoma

colorectal

dalam menyusun skripsi ini adalah bersifat survei
data secara retrospektif pada rekam medis penderita

di Rumah

Sakit Immanuel

Bandung dari 1 Januari

2000

sampai 31 Desember 2001.
Data yang dinilai pada penelitian

ini adalah usia, jenis kelamin,

tumor, k1asifikasi tumor menurut sistem Duke dan pemeriksaan histopatologis.

lokasi

4

1.6. Lokasi dan waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di : Rumah Sakit Immanuel Bandung
Waktu penelitian pada bulan Maret 2002 sampai bulan Mei 2002.

33

BAR V
KESIMPULAN

DAN SARAN

5.1. Kesimpulan
Dari hasil

penelitian

dapat

disimpulkan

bahwa

insidensi

carcinoma

colorectal di Rumah Sakit Immanuel Bandung cukup tinggi, yaitu :
1. Penderita carcinoma colorectal didapatkan terbanyak pada usia 60 - 69 tahun
sebanyak 16 kasus (31,4%).
2.

Insidensi

carcinoma

colorecta/

antara

wanita

sebanding. Hal ini didapatkan pada lab -laki

dengan

laki-laki

adalah

sebanyak 49,1% dan pada wanita

sebanyak 50,9%.
3. Lokasi tumor dijumpai di daerah rectum sebanyak 23,5%.
4. Pada umumnya penderita carcinoma c%recta/

datang berobat dengan stadium

lanjut, sebanyak 33,3% datang berobat dengan Duke C.
5. Secara keseluruhan

tipe histopatologis

adalah adenocarcinoma

terbanyak

pada carcinoma

coloreclal

sebanyak 82,2%.

5.2. Saran
Dengan mengetahui
colorectal,

diharapkan

pemeriksaan
selengkap
rumah

patologi

adanya prevalensi yang cukup tinggi pada carcinoma
penulisan

anatomi

pendidikan,

fom1Ulir

di Rumah

dan sejelas mungkin,

sakit

pada

mengingat

dimana

pennohonan

Sakit Immanuel
Rumah

data- data pasien

atau

Bandung

Sakit Immanuel
di rekam

medis

hasil
dibuat
sebagai
sering

digunakan untuk penehtian.
Pasien dengan keluhan carcinoma colorectal harus secepatnya melakukan
pemeriksaan

untuk menegakkan

Dianjurkan

diagnosis dan memperbaiki

untuk mengkonsumsi

mengurangi kemungkinan

dan mencegah

prognosis.

makanan yang tinggi serat untuk untuk
carcinoma c%reclal

di kemudian hari.

34

DAFTAR PUSTAKA
Abdul Hafid., Abdus Syukur., dkk. 1997. Usus Halus, apendiks, kolon, dan
anorekturn. Dalarn R.Sjamsuhidajat., Wim de Jong : Buku ajar ilmu
bedah. Jakarta. EGC. 833 - 924
Burkitt, H.G., Young, B., Heath, J.W., 1995. Buku Ajar dan Atlas Wheater.
Edisi 3. Jakarta. EGC. 268 - 270
Guyton, A.C. 1994. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 7. Jakarta. EGC.
http:/ www.cancer.gov/colorectal.htm!.
2002
http:.. www.cancer.gov/cancer ~information/cancer
http:/ www. cancer.gov'cancer~information/cancer

_type/. 2002
_type/colon_and

http:/www.cancerbacup.org.ukreports/cs/cs8.htm.

2002

http. www.cdc.goV/cancer/colorctllcalltoaction/slide_thumbs.htm.
http: www.drcoutsojiides.comindex2.htm!.

http: www.Jeffersonhospita!.org.

2002
2002

2002
2002

http: www.na!. usda.govfnicfpyr/pyramid.gif
http: www.ned.umich.edu/lrccoursepages/M
barium enema.htrnl. 2002
http:.. www.radiology.

2002

2002

http:! www.guifeelings.com/LGINTES71NE.HIML.
http'" www.gutfeelings.com/ANATOMY.HIML.
http:! www.hopkinscoloncancer.org.

rectal/. 2002

2002
1/anatomy/html/radiologyXray/a

bidmc. harvard. edwkinds_

of_ exam/Xray/barium.

html. 2002

http. www.thirdage.com/health/adam/presentationsll00157105800.htm.2002
http: www.YourSurgery.com.
2002
http: www. YourSurgery.convProcedureDetails.cfm?
http: www.vesalius.com.

2002

_

BR = 1&Proc =63. 2002

c

35

Kodner, I.J., Fry, R.D., Fleshman, J.W., BirnbaumE.H., Read, T.E. Colon,
Rectum, and Anus. In : Schwartz, S.I., Shires, G.T., Spencer, F.e.
Principles a/Surgery. Seventh Edition. New York. 1346 - 1372
Kratzer, G.L., Demarest, R.J. 1985. Office Management olColon and Rectal
Disease. 187 - 215
Robbins dan Kumar.
293

1995. Buku Ajar Patologi I. Edisi 4. Jakarta. EGC. 290-

Schwartz, S.l., Shires, G.T., Spencer, F.C.. 2000. lntisari Prinsip-. Prinsip
llmu Bedah. Edisi 6. Jakarta. EGC. 419 - 442
Simandibrata,
R., 1998. Karsinoma Kolon - Rektum. Oalam Soeparman,
Waspadji, S. : llmu Penyakit Dalam. Jilid 11.Jakarta. FKUl. 145 - 148
Sylvia A. Price, and Lorraine
EGC. 419 - 420
Tambunan,

M.Wilson.

1995. Patofisiologi.

Gani W. 1994. Patologi Gastroenterolagi.

Edisi 4. Jakarta.

Jakarta. EGC. 118 - 140

Thomson, A.D., and Cotton, R.E. 1994. Catalan Kuliah Palologi. Edisi 3.
Jakarta. EGC. 244 - 246