PROPOSAL MANAJEMEN PROYEK PADA E BANKING
PROPOSAL
MANAJEMEN PROYEK PADA E-BANKING
Di Susun oleh :
Desi Fitri Astuti
21112886
2KB04
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
DAFTAR ISI …………..…………………………………………….….i
KATA PENGANTAR…………………………………………………ii
RINGKASAN…………………………………………………………iii
BAB I : PENDAHULUAN…………………………………………..
….1
1.
Latar
Belakang………………………………………………….2
2.
Rumusan
Masalah……………………………………………..2
3. Tujuan……………………………………………………
……….2
BAB II : ANALISIS PERUSAHAan………………………………3
BAB III : TINJAUAN PUSTAKA…………………………….4-13
BAB VI : BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN……………14-15
BAB V : PENUTUP
Kesimpulan……………………………………………
………16
Saran……………………………………………………
……….16
DAFTAR PUSTAKA……………………………..……………………iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga saya
dapat menyelesaikan makalh ini tepat pada waktunya.
Terdorong oleh rasa ingin tahu, kemauan, kerja keras
dikerahkan demi meweujudkan keinginan ini. Semoga
tulisan ini dapat memenuhi kewajiban saya dalam tugas
materi Manajemen Proyek&Resiko
Adapun harapan saya, semoga tulisan ini dapat
menambah pula wawasan terhadap Penerapan
Manajemen serta dapat memahami apa itu Manajemen
Proyek dan sebagainya.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna untuk itu saya mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan
tugas makalah ini.
Jakarta, 5 Desember 2013
Wassalam
Penulis
RINGKASAN
Manajemen Proyek adalah kegiatan dimana sangat
membutuhkan sistem perencanaan, pengorganisasian,
dan proses pengarahan terhadap suatu objek agar dapat
mencapai tujuan tertentu. Manajemen proyek sangat
cocok untuk suatu lingkungan bisnis yang menuntut
kemampuan akuntansi, fleksibilitas, inovasi, kecepatan,
dan perbaikan yang berkelanjutan. Di zaman yang sudah
‘wah’ ini teknologi makin hari semakin canggih, dan dari
hari ke hari pun begitu tindak kriminalnya semakin tidak
masuk diakal, apapun cara bisa dilakukan sebagai tindak
kejahatan. Proses pengiriman dan transaksi uang sudah
bisa menembus ruang dan waktu akan tetapi hal ini tidak
lepas dari tindak kriminal. Sebagai contoh nasabah bank
tidak memanfaatkan fasilitas E-Banking karena banyak
tindak kriminal seperti pencurian account data sehingga
uang nasabah hilang secara tiba-tiba. Dengan adanya
“Sistem Keamanan Pada Fasilitas IT” sehingga dapat
memberikan solusi pada perusahaan khususnya
perusahaan bank untuk memperketat keamanan sistem
yang berbasis IT.
BAB I
PENDAHULUAN
Manajemen merupakan proses dimana ada suatu
organisasi yang terdiri dari beberapa individu-invidu yang
terlibat untuk melakukan proses perencanaan,
pengorganisasian serta menjalankan dan mengendalikan
aktivitas-aktivitas produksi. Sedangkan Proyek adalah
suatu usaha yang kompleks, tidak rutin, dibatasi oleh
waktu, anggaran, resourcedan spesifikasi yang telah
dirancang untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen.
Jadi disimpulkan manajemen proyek dapat diartikan
sebagai suatu proses kegiatan untuk melakukan
perencanaan, pengorganiasian, pengarahan dan
pengendalian atas sumber daya organisasi yang dimiliki
perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu
dan sumber daya tertentu pula. Manajemen proyek sangat
cocok untuk suatu lingkungan bisnis yang menuntut
kemampuan akuntansi, fleksibilitas, inovasi, kecepatan
dan perbaikan.
Di Manajemen Proyek dibutuhkan Seorang Manajer
Proyek. Seorang manager proyek merupakan seorang
professional dalam bidang manajemen proyek. Manajer
proyek memiliki tanggung jawab untuk melakukan
perencanaan, pelaksanaan dan penutupan sebuah proyek
yang biasanya berkaitan dengan bidang industri
kontruksi, arsitektur, telekomunikasi dan informasi
teknologi. Untuk menghasilkan kinerja yang baik, sebuah
proyek harus dimanage dengan baik oleh manajer proyek
yang berkualitas baik serta memiliki kompetensi yang
disyaratkan. Untuk menjadi manajer proyek yang baik,
terdapat 9 ilmu yang harus dikuasai. Adapun ke sembilan
ilmu yang dimaksud antara lain :
1.
2.
3.
4.
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Ruang Lingkup
Waktu
Biaya
Kualitas
5.
6.
7.
8.
9.
1.1
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Pengadaan
Manajemen Komunikasi
Manajemen Resiko
Manajemen Integrasi
Latar Belakang
Zaman sekarang perkembangan Teknologi Informatika
dari hari ke hari semakin canggih, dari yang awalnya kita
harus dipusingkan dengan Teknologi yang begitu rumit
dan banyak membuang waktu dan tidak dipungkiri setiap
hari masyarakat membutuhkan teknologi yang dapat
membantu aktivitas mereka tanpa harus membuangbuang waktu, khususnya di daerah perkotaan. Orangorang semakin lama semakin sibuk sehingga mereka
menginginkan sesuatu yang instant. Misalnya pada
bidang perbankan dulu masyarakat jika ingin bertransaksi
harus datang dulu ke bank belum lagi dengan masalah
mengantri, tetapi sekarang? masyarakat dimanjakan
dengan Teknologi yang mudah dan praktis yang biasa
disebut dengan E-banking.
E-banking merupakan salah satu layanan Bank yang
dapat memuaskan kebutuhan manusia pada jaman
sekarang ini. Apalagi layanan ini dapat digunakan kapan
dan dimana saja. Tidak semua bank menyediakan layanan
ini. Namun, pada masa yang akan datang, layanan ini
pastinya akan tersedia pada semua bank di Indonesia.
Dengan adanya E-banking, orang-orang akan lebih
mudah dalam bertransaksi tanpa harus datang langsung
ke bank. Mereka juga tidak perlu mangantri. Mereka
hanya perlu bertransaksi menggunakan internet melalui
Laptop, handphone, tablet, atau elektronik lainnya yang
terhubung dengan internet.
1.2
Rumusan Masalah
1.
2.
3.
4.
5.
Apa pengertian dari Manajemen Proyek ?
Apa pengertian dari E-Banking ?
Apa Kegunaan dan Manfaat dari E-Banking ?
Apa kelebihan dan kekurangan E-Banking ?
Berapa Anggaran yang dikeluarkan dalam
proyek ini ?
1.3
Tujuan
1.
Sebagai alat yang memudahkan dalam
bertransaksi.
2. Menyertakan penggunaan internet agar lebih
efesien waktu dan tempat.
3. Meningkatkan teknologi yang ada di Indonesia
agar tidak tertinggal dengan Negara-negara lain.
4. Meningkatkan fasilitas yang terdapat pada
Bank di Indonesia.
5. Memuaskan hati para pengguna jasa Bank.
BAB II
ANALISIS PERUSAHAAN
2.1
Prospek Usaha
Dengan berdirinya perusahaan yang bergerak di bidang IT
ini dan semakin berkembangnya peran teknologi dalam
kehidupan masyarakat, maka perusahaan ini
diprediksikan akan terus bertahahan dan maju untuk
membantu perusahaan-perusahaan yang berbasis IT
khusunya perbankan untuk membantu pengamanan
fasilitas IT atau E-Banking pada perbankan sehingga
mereduksi terjadinya tindak kriminal.
2.2
Sasaran
Produk software ini bertujuan untuk memberikan sistem
keamanan pada fasilitas IT. Sehingga perusahaanperusahaan yang memiliki fasilitas IT dan sistem database
seperti E-Banking pada perbankan menjadi partner yang
tepat untuk dijadikan mitra kerja sama dalam
pengembangan software ini.
2.3
Risiko
2.3.1
Evaluasi tentang Usaha (Analisis SWOT)
Strength (Kekuatan)
Dengan produk IT yang berkualitas, perushaan ini dapat
memenuhi kebutuhan client (Perusahaan berbasis IT)
yang membutuhkan pengamanan sistem IT perusahaan
yang membutuhkan seperti perusahaan perbankan.
Weaknes (Kelemahan)
Persaingan pasar dengan perusahaan luar yang memiliki
sumber daya manusia lebih handal dan juga fasilitas
teknologi yang lebih memadaii.
Oportunity (Peluang)
Peluang sangat terbuka karena banyak perusahaan yang
membutuhkan pengamanan untuk fasilitas IT perusahaan
mereka
Threaty (Ancaman)
Munculnya Perusahaan – perusahaan baru yang sejenis
yang berusaha menyaingi perusahaan kami sehingga
menimbulkan persaingan.
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
3.1
Tinjauan Pustaka
3.1.1
Pengertian E-Banking
Perbankan Elekronik (E-banking) yang juga dikenal
dengan istilah internet banking ini adalah melakukan
transaksi, pembayaran, dan transaksi lainnya melalui
internet dengan website milik bank yang dilengkapi
sistem keamanan. Dari waktu ke waktu, makin banyak
bank yang menyediakan layanan atau jasa internet
banking yang diatur melalui Peraturan Bank Indonesia
No. 9/15/PBI/2007 Tahun 2007 tentang Penerapan
Manajemen Risiko Dalam Penggunaan Teknologi
Informasi Oleh Bank Umum. Penyelenggaraan internet
banking merupakan penerapan atau aplikasi teknologi
informasi yang terus berkembang dan dimanfaatkan
untuk menjawab keinginan nasabah perbankan yang
menginginkan servis cepat, aman, nyaman murah dan
tersedia setiap saat (24 jam/hari, 7 hari/minggu) dan
dapat diakses dari mana saja baik itu dari HP, Komputer,
laptop/ note book, PDA, dan sebagainya.
Aplikasi teknologi informasi dalam internet banking akan
meningkatkan efisiensi, efektifitas, dan produktifitas
sekaligus meningkatkan pendapatan melalui sistem
penjualan yang jauh lebih efektif daripada bank
konvensional. Tanpa adanya aplikasi teknologi informasi
dalam internet banking, maka internet banking tidak akan
jalan dan dimanfaatkan oleh industri perbankan. Secara
umum, dalam penyediaan layanan internet banking, bank
memberikan informasi mengenai produk dan jasanya via
portal di internet, memberikan akses kepada para
nasabah untuk bertransaksi dan meng-update data
pribadinya. Adapun persyaratan bisnis dari internet
banking antara lain:
1.
2.
3.
4.
5.
aplikasi mudah digunakan
layanan dapat dijangkau dari mana saja
murah
dapat dipercaya
dapat diandalkan (reliable)
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1
Anggaran Biaya
NO
1
2
JENIS BIAYA
Penyusunan
Anggaran
Manajemen
Proyek
RINCIAN
BIAYA (Rp)
Rp. 2.000.000
Tim
Rp.
manajemenProgam 500.000.000
mer
Rp.
100.000.000
Karyawan
Hardware
Pembelian
HardwarePemasan
gan Hardware
Software
Pembelian
Software
3
4
Rp.
150.000.000
Rp.
800.000.000
Rp.
100.000.000
Rp.
50.000.000
Rp.
60.000.000
5
Data
Penginputan
DataBack up Data
Rp.
45.000.000
Rp.
400.000.000
6
7
Keamanan
PerawatanKeaman
an
Rp.
250.000.000
Biaya Tak
Terduga
Kerusakan
Hardware, Dll
Rp.
200.000.000
Total
Rp.
2.657.000.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Kegiatan
Ja
Fe
Ma
Ap
Mei Ju
Jul Ag
Se
Ok
n
Analisa dan
Perencanaa
n
b
X
Pembuatan
Anggaran
X
Penyediaan
Hardware
X
Pemasanga
n Hardware
X
Penginstalla
n Software
X
Penginputan
Data
Pengawasan
dan
Perawatan
Proyek
r
n
u
p
t
X
Manajemen
Proyek
Pembuatan
Program
r
X
X
X
X
X
X
X
X
BAB V
PENUTUP
Kesimpulan dan Saran
E-Banking merupakan suatu fasilitas yang ditawarkan
oleh bank untuk membantu orang-orang dalam
melakukan transaksi dengan lebih mudah dan praktis
tanpa perlu pergi ke Bank. Tentunya fasilitas ini dibuat
dengan memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Penggunaan Internet dalam teknologi ini semakin
membuat orang-orang nyaman karena pastinya teknologi
ini dapat digunakan kapanpun dan dimanapun tanpa
khawatir terlambat dalam bertransaksi. Melalui
penggunaan internet inilah muncul cyber-cyber yang
tidak bertanggung jawab melakukan kejahatan. Pihak
Bank tentunya tidak hanya tinggal diam dalam hal ini.
Meningkatkan keamanan dan perawatan fasilitas
merupakan suatu layanan untuk memuaskan para
pemakai jasa ini. Sehingga kualitas pelayanan E-Banking
akan selalu terjaga.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/E-banking
http://suhanda666.wordpress.com/2011/05/25/ebanking/
http://annabelajarngeblogs.blogspot.com/2012/04/
elektronik-perbankan-e-banking.html
http://muaramasad.blogspot.com/2013/01/
pengertian-telematika-dan-e-banking.html
MANAJEMEN PROYEK PADA E-BANKING
Di Susun oleh :
Desi Fitri Astuti
21112886
2KB04
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
DAFTAR ISI …………..…………………………………………….….i
KATA PENGANTAR…………………………………………………ii
RINGKASAN…………………………………………………………iii
BAB I : PENDAHULUAN…………………………………………..
….1
1.
Latar
Belakang………………………………………………….2
2.
Rumusan
Masalah……………………………………………..2
3. Tujuan……………………………………………………
……….2
BAB II : ANALISIS PERUSAHAan………………………………3
BAB III : TINJAUAN PUSTAKA…………………………….4-13
BAB VI : BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN……………14-15
BAB V : PENUTUP
Kesimpulan……………………………………………
………16
Saran……………………………………………………
……….16
DAFTAR PUSTAKA……………………………..……………………iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga saya
dapat menyelesaikan makalh ini tepat pada waktunya.
Terdorong oleh rasa ingin tahu, kemauan, kerja keras
dikerahkan demi meweujudkan keinginan ini. Semoga
tulisan ini dapat memenuhi kewajiban saya dalam tugas
materi Manajemen Proyek&Resiko
Adapun harapan saya, semoga tulisan ini dapat
menambah pula wawasan terhadap Penerapan
Manajemen serta dapat memahami apa itu Manajemen
Proyek dan sebagainya.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna untuk itu saya mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan
tugas makalah ini.
Jakarta, 5 Desember 2013
Wassalam
Penulis
RINGKASAN
Manajemen Proyek adalah kegiatan dimana sangat
membutuhkan sistem perencanaan, pengorganisasian,
dan proses pengarahan terhadap suatu objek agar dapat
mencapai tujuan tertentu. Manajemen proyek sangat
cocok untuk suatu lingkungan bisnis yang menuntut
kemampuan akuntansi, fleksibilitas, inovasi, kecepatan,
dan perbaikan yang berkelanjutan. Di zaman yang sudah
‘wah’ ini teknologi makin hari semakin canggih, dan dari
hari ke hari pun begitu tindak kriminalnya semakin tidak
masuk diakal, apapun cara bisa dilakukan sebagai tindak
kejahatan. Proses pengiriman dan transaksi uang sudah
bisa menembus ruang dan waktu akan tetapi hal ini tidak
lepas dari tindak kriminal. Sebagai contoh nasabah bank
tidak memanfaatkan fasilitas E-Banking karena banyak
tindak kriminal seperti pencurian account data sehingga
uang nasabah hilang secara tiba-tiba. Dengan adanya
“Sistem Keamanan Pada Fasilitas IT” sehingga dapat
memberikan solusi pada perusahaan khususnya
perusahaan bank untuk memperketat keamanan sistem
yang berbasis IT.
BAB I
PENDAHULUAN
Manajemen merupakan proses dimana ada suatu
organisasi yang terdiri dari beberapa individu-invidu yang
terlibat untuk melakukan proses perencanaan,
pengorganisasian serta menjalankan dan mengendalikan
aktivitas-aktivitas produksi. Sedangkan Proyek adalah
suatu usaha yang kompleks, tidak rutin, dibatasi oleh
waktu, anggaran, resourcedan spesifikasi yang telah
dirancang untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen.
Jadi disimpulkan manajemen proyek dapat diartikan
sebagai suatu proses kegiatan untuk melakukan
perencanaan, pengorganiasian, pengarahan dan
pengendalian atas sumber daya organisasi yang dimiliki
perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu dalam waktu
dan sumber daya tertentu pula. Manajemen proyek sangat
cocok untuk suatu lingkungan bisnis yang menuntut
kemampuan akuntansi, fleksibilitas, inovasi, kecepatan
dan perbaikan.
Di Manajemen Proyek dibutuhkan Seorang Manajer
Proyek. Seorang manager proyek merupakan seorang
professional dalam bidang manajemen proyek. Manajer
proyek memiliki tanggung jawab untuk melakukan
perencanaan, pelaksanaan dan penutupan sebuah proyek
yang biasanya berkaitan dengan bidang industri
kontruksi, arsitektur, telekomunikasi dan informasi
teknologi. Untuk menghasilkan kinerja yang baik, sebuah
proyek harus dimanage dengan baik oleh manajer proyek
yang berkualitas baik serta memiliki kompetensi yang
disyaratkan. Untuk menjadi manajer proyek yang baik,
terdapat 9 ilmu yang harus dikuasai. Adapun ke sembilan
ilmu yang dimaksud antara lain :
1.
2.
3.
4.
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Manajemen
Ruang Lingkup
Waktu
Biaya
Kualitas
5.
6.
7.
8.
9.
1.1
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Pengadaan
Manajemen Komunikasi
Manajemen Resiko
Manajemen Integrasi
Latar Belakang
Zaman sekarang perkembangan Teknologi Informatika
dari hari ke hari semakin canggih, dari yang awalnya kita
harus dipusingkan dengan Teknologi yang begitu rumit
dan banyak membuang waktu dan tidak dipungkiri setiap
hari masyarakat membutuhkan teknologi yang dapat
membantu aktivitas mereka tanpa harus membuangbuang waktu, khususnya di daerah perkotaan. Orangorang semakin lama semakin sibuk sehingga mereka
menginginkan sesuatu yang instant. Misalnya pada
bidang perbankan dulu masyarakat jika ingin bertransaksi
harus datang dulu ke bank belum lagi dengan masalah
mengantri, tetapi sekarang? masyarakat dimanjakan
dengan Teknologi yang mudah dan praktis yang biasa
disebut dengan E-banking.
E-banking merupakan salah satu layanan Bank yang
dapat memuaskan kebutuhan manusia pada jaman
sekarang ini. Apalagi layanan ini dapat digunakan kapan
dan dimana saja. Tidak semua bank menyediakan layanan
ini. Namun, pada masa yang akan datang, layanan ini
pastinya akan tersedia pada semua bank di Indonesia.
Dengan adanya E-banking, orang-orang akan lebih
mudah dalam bertransaksi tanpa harus datang langsung
ke bank. Mereka juga tidak perlu mangantri. Mereka
hanya perlu bertransaksi menggunakan internet melalui
Laptop, handphone, tablet, atau elektronik lainnya yang
terhubung dengan internet.
1.2
Rumusan Masalah
1.
2.
3.
4.
5.
Apa pengertian dari Manajemen Proyek ?
Apa pengertian dari E-Banking ?
Apa Kegunaan dan Manfaat dari E-Banking ?
Apa kelebihan dan kekurangan E-Banking ?
Berapa Anggaran yang dikeluarkan dalam
proyek ini ?
1.3
Tujuan
1.
Sebagai alat yang memudahkan dalam
bertransaksi.
2. Menyertakan penggunaan internet agar lebih
efesien waktu dan tempat.
3. Meningkatkan teknologi yang ada di Indonesia
agar tidak tertinggal dengan Negara-negara lain.
4. Meningkatkan fasilitas yang terdapat pada
Bank di Indonesia.
5. Memuaskan hati para pengguna jasa Bank.
BAB II
ANALISIS PERUSAHAAN
2.1
Prospek Usaha
Dengan berdirinya perusahaan yang bergerak di bidang IT
ini dan semakin berkembangnya peran teknologi dalam
kehidupan masyarakat, maka perusahaan ini
diprediksikan akan terus bertahahan dan maju untuk
membantu perusahaan-perusahaan yang berbasis IT
khusunya perbankan untuk membantu pengamanan
fasilitas IT atau E-Banking pada perbankan sehingga
mereduksi terjadinya tindak kriminal.
2.2
Sasaran
Produk software ini bertujuan untuk memberikan sistem
keamanan pada fasilitas IT. Sehingga perusahaanperusahaan yang memiliki fasilitas IT dan sistem database
seperti E-Banking pada perbankan menjadi partner yang
tepat untuk dijadikan mitra kerja sama dalam
pengembangan software ini.
2.3
Risiko
2.3.1
Evaluasi tentang Usaha (Analisis SWOT)
Strength (Kekuatan)
Dengan produk IT yang berkualitas, perushaan ini dapat
memenuhi kebutuhan client (Perusahaan berbasis IT)
yang membutuhkan pengamanan sistem IT perusahaan
yang membutuhkan seperti perusahaan perbankan.
Weaknes (Kelemahan)
Persaingan pasar dengan perusahaan luar yang memiliki
sumber daya manusia lebih handal dan juga fasilitas
teknologi yang lebih memadaii.
Oportunity (Peluang)
Peluang sangat terbuka karena banyak perusahaan yang
membutuhkan pengamanan untuk fasilitas IT perusahaan
mereka
Threaty (Ancaman)
Munculnya Perusahaan – perusahaan baru yang sejenis
yang berusaha menyaingi perusahaan kami sehingga
menimbulkan persaingan.
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
3.1
Tinjauan Pustaka
3.1.1
Pengertian E-Banking
Perbankan Elekronik (E-banking) yang juga dikenal
dengan istilah internet banking ini adalah melakukan
transaksi, pembayaran, dan transaksi lainnya melalui
internet dengan website milik bank yang dilengkapi
sistem keamanan. Dari waktu ke waktu, makin banyak
bank yang menyediakan layanan atau jasa internet
banking yang diatur melalui Peraturan Bank Indonesia
No. 9/15/PBI/2007 Tahun 2007 tentang Penerapan
Manajemen Risiko Dalam Penggunaan Teknologi
Informasi Oleh Bank Umum. Penyelenggaraan internet
banking merupakan penerapan atau aplikasi teknologi
informasi yang terus berkembang dan dimanfaatkan
untuk menjawab keinginan nasabah perbankan yang
menginginkan servis cepat, aman, nyaman murah dan
tersedia setiap saat (24 jam/hari, 7 hari/minggu) dan
dapat diakses dari mana saja baik itu dari HP, Komputer,
laptop/ note book, PDA, dan sebagainya.
Aplikasi teknologi informasi dalam internet banking akan
meningkatkan efisiensi, efektifitas, dan produktifitas
sekaligus meningkatkan pendapatan melalui sistem
penjualan yang jauh lebih efektif daripada bank
konvensional. Tanpa adanya aplikasi teknologi informasi
dalam internet banking, maka internet banking tidak akan
jalan dan dimanfaatkan oleh industri perbankan. Secara
umum, dalam penyediaan layanan internet banking, bank
memberikan informasi mengenai produk dan jasanya via
portal di internet, memberikan akses kepada para
nasabah untuk bertransaksi dan meng-update data
pribadinya. Adapun persyaratan bisnis dari internet
banking antara lain:
1.
2.
3.
4.
5.
aplikasi mudah digunakan
layanan dapat dijangkau dari mana saja
murah
dapat dipercaya
dapat diandalkan (reliable)
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1
Anggaran Biaya
NO
1
2
JENIS BIAYA
Penyusunan
Anggaran
Manajemen
Proyek
RINCIAN
BIAYA (Rp)
Rp. 2.000.000
Tim
Rp.
manajemenProgam 500.000.000
mer
Rp.
100.000.000
Karyawan
Hardware
Pembelian
HardwarePemasan
gan Hardware
Software
Pembelian
Software
3
4
Rp.
150.000.000
Rp.
800.000.000
Rp.
100.000.000
Rp.
50.000.000
Rp.
60.000.000
5
Data
Penginputan
DataBack up Data
Rp.
45.000.000
Rp.
400.000.000
6
7
Keamanan
PerawatanKeaman
an
Rp.
250.000.000
Biaya Tak
Terduga
Kerusakan
Hardware, Dll
Rp.
200.000.000
Total
Rp.
2.657.000.000
4.2 Jadwal Kegiatan
Kegiatan
Ja
Fe
Ma
Ap
Mei Ju
Jul Ag
Se
Ok
n
Analisa dan
Perencanaa
n
b
X
Pembuatan
Anggaran
X
Penyediaan
Hardware
X
Pemasanga
n Hardware
X
Penginstalla
n Software
X
Penginputan
Data
Pengawasan
dan
Perawatan
Proyek
r
n
u
p
t
X
Manajemen
Proyek
Pembuatan
Program
r
X
X
X
X
X
X
X
X
BAB V
PENUTUP
Kesimpulan dan Saran
E-Banking merupakan suatu fasilitas yang ditawarkan
oleh bank untuk membantu orang-orang dalam
melakukan transaksi dengan lebih mudah dan praktis
tanpa perlu pergi ke Bank. Tentunya fasilitas ini dibuat
dengan memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Penggunaan Internet dalam teknologi ini semakin
membuat orang-orang nyaman karena pastinya teknologi
ini dapat digunakan kapanpun dan dimanapun tanpa
khawatir terlambat dalam bertransaksi. Melalui
penggunaan internet inilah muncul cyber-cyber yang
tidak bertanggung jawab melakukan kejahatan. Pihak
Bank tentunya tidak hanya tinggal diam dalam hal ini.
Meningkatkan keamanan dan perawatan fasilitas
merupakan suatu layanan untuk memuaskan para
pemakai jasa ini. Sehingga kualitas pelayanan E-Banking
akan selalu terjaga.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/E-banking
http://suhanda666.wordpress.com/2011/05/25/ebanking/
http://annabelajarngeblogs.blogspot.com/2012/04/
elektronik-perbankan-e-banking.html
http://muaramasad.blogspot.com/2013/01/
pengertian-telematika-dan-e-banking.html