Akuntabilitas Partai Politik di Kota Surakarta (Analisis Program Kerja Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional).

(1)

commit to user

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Akuntabilitas (accountability) merupakan salah satu prinsip atau asas dari

paradigma Good Governance, dimana keterlibatan pihak-pihak selain pemerintah

untuk bersama-bersama melaksanakan kepentingan publik menjadi hal yang

sangat penting. Paradigma Good Governance merupakan salah satu studi dari

perkembangan paradigma administrasi publik yang dari masa ke masa selalu berubah mengikuti kondisi permasalahan yang ada. Paradigma administrasi publik

diawali dengan paradigma Old Public Administration (OPA) yang digunakan

sebelum tahun 1970-an yang dalam perspektif paradigma ini berfokus pada pemerintah sebagai penyedia layanan pada masyarakat sehingga keterlibatan

warga Negara sangat dibatasi. Selanjutnya OPA bergeser pada paradigma New

Public Management (NPM) yang digunakan pada tahun 1970 sampai dengan tahun 2003 dengan menekankan penggunaan mekanisme dan terminologi pasar dengan mengedepankan nilai-nilai efisiensi, rasionalitas, produktivitas, dan bisnis yang bertentangan dengan nilai-nilai kepentingan publik. Dari paradigma NPM

tersebut bergeser lagi ke paradigma New Public Service (NPS) yang digunakan

dari tahun 2003 sampai sekarang. Perspektif ini memandang bahwa warga negara

sebagai pemilik pemerintahan (owners of government) dan mampu bertindak


(2)

commit to user

Rohman (2012: 25) menjelaskan seiring dengan berjalannya

perkembangan paradigma New Publik Service (NPS), muncullah studi tentang

Good Governance. Konsep Good Governance adalah suatu gagasan tentang

adanya saling ketergantungan (interdependensi) dan interaksi dari berbagai

macam aktor kelembagaan di semua level di dalam Negara yaitu state (DPR,

Eksekutif, Yudikatif, Militer), civil society atau masyarakat sipil (LSM, pers,

organisasi profesi, pesantren, gereja dan sebagainya), dan sektor swasta atau market (perusahaan, lembaga keuangan). Sektor swasta menciptakan pekerjaan

dan pendapatan, sedangkan civil society berperan positif dalam interaksi social,

ekonomi, politik, termasuk mengajak kelompok masyarakat untuk berpartisipasi dalam aktivitas sosial, ekonomi, dan politik.

Yuliani (2004: 26) menyebutkan bahwa dalam good governance penting

adanya keseimbangan antara aktor pemerintah dan non-pemerintah, hubungan sehat antara Negara, masyarakat dan sektor swasta guna mencari kesepakatan bersama menyangkut pengaturan Negara. Tidak boleh ada aktor kelembagaan

dalam Good Governance yang mempunyai kontrol absolut. Karena salah satu

prinsip Good Governance adalah mengembangkan kepemerintahan yang terbatas

dengan memperkuat akuntabilitas publik dan meningkatkan partisipasi

masyarakat.

Seperti yang kita ketahui bersama, untuk mewujudkan tata Negara yang baik Indonesia menganut sistem demokrasi dimana kekuasaan berasal dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat. Penerapan pemerintahan yang berdasarkan kekuasaan rakyat saat ini dapat kita lihat melalui kegiatan politik dan


(3)

commit to user

pemerintahan negara, misalnya penerapan prinsip Good Governance. Indonesia

saat ini menganut lima asas yang saat ini kenal dengan transparansi, akuntabilitas, supremasi hukum, responsivitas, dan partisipasi yang jika kita lihat secara sekilas sangat memihak pada rakyat.

Dalam menjalankan perannya untuk melaksanakan kepentingan publik

atau masyarakat, aktor-aktor good governance berkewajiban untuk melakukan

akuntabilitas terhadap kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakannya.

Akuntabilitas menurut World Bank (2004) merupakan kewajiban pemegang kekuasaan untuk menjelaskan atau bertanggungjawab atas tindakan mereka. Pemegang kekuasaan ini mengacu pada mereka yang memiliki kekuasaan politik, keuangan atau kekuasaan lainnya dan termasuk pejabat di pemerintahan, perusahaan swasta, lembaga keuangan dan organisasi masyarakat sipil.

Gray, Owen, & Maunders (1987: 2)dalam jurnal “Public Accountability :

A Critical Approach” karya Stewart Smyth memberikan definisi bahwa

akuntabilitas adalah ‘tanggung jawab’, persyaratan atau tanggung jawab untuk

memberikan account (tidak berarti tentu finansial) namun juga perhitungan atas

segala tindakan yang harus dipertanggung jawabkan. Pada dasarnya, akuntabilitas adalah kewajiban untuk menyajikan laporan untuk menjabarkan hasil-hasil pelaksanaan kegiatan kepada orang-orang yang dipercayakan tanggung jawab tersebut.

Sedangkan menurut Glynn dan Murphy (1996) dalam jurnal “Mechanisms


(4)

commit to user

Kluvers menyatakan bahwa akuntabilitas secara umum adalah proses seseorang atau kelompok yang dapat dimintai pertanggungjawaban atas perilaku mereka. Namun, konsep akuntabilitas memiliki banyak aspek dan kompleks dan tidak mudah untuk menentukan. Inti dari akuntabilitas adalah orang/sekelompok orang

yang berkewajiban untuk membuat account untuk tanggung jawab yang telah

diberikan. Akuntabilitas melibatkan untuk memberi dan menuntut alasan untuk perilaku yang terjadi pada berbagai struktur sosial, seperti dalam keluarga, kelompok persahabatan, dan dalam dan di antara organisasi.

Akuntabilitas menjadi kajian yang menarik untuk diteliti daripada

prinsip-prinsip Good Governance yang lainnya seperti transparansi, responsivitas,

supremasi hukum dan partisipasi karena tanpa akuntabilitas, masyarakat tidak

akan pernah tahu apa saja yang akan dilakukan oleh aktor-aktorGood Governance

dalam mempertanggungjawabkan semua kegiatan yang telah dilakukan dalam rangka memperjuangkan kepentingan publik atau masyarakat. Bentuk akuntabilitas mereka harus jelas karena peraturan-peraturan atau program-program yang ditujukan untuk publik adalah kewajiban mereka.

Salah satu aktor yang berperan penting dalam good governance adalah

lembaga non-pemerintah (civil society) dimana salah satu pemeran pentingnya

adalah partai politik. Partai politik merupakan organisasi yang dapat menyalurkan aspirasi-aspirasi dari masyarakat untuk membantu Negara dalam melaksakan tata pemerintahan yang baik. Dalam hal ini, tidak hanyah pemerintah dan swasta yang harus akuntabel, partai politik juga berkewajiban untuk akuntabel terhadap program-program yang telah dijalani untuk masyarakat sehingga akuntabilitas


(5)

commit to user

partai juga menjadi penting untuk dikaji. Permasalahan-permasalahan akan kebutuhan masyarakat juga menjadi tanggungjawab partai politik dalam menjalankan tugasnya.

Pemilihan partai politik sebagai objek kajian penelitian akuntabilitas ini dikarenakan sudah banyak peneliti yang melakukan kajian ilmu administrasi Negara khususnya dalam hal akuntabilitas hanya terbatas dalam ranah pemerintahan saja misalnya pada Dinas, Lembaga Keuangan dan sebagainya. Padahal partai politik juga merupakan salah satu pemeran penting dalam

pelaksanakan Good Governance karena partai politik juga bertugas untuk

menyalurkan aspirasi-aspirasi rakyat dan memenuhi kebutuhan publik. Hal ini dapat dilihat dari penelitian-penelitian terdahulu baik yang berasal dari jurnal internasional, jurnal nasional, disertasi maupun skpripsi yang akan dijelaskan pada bab selanjutnya bahwa penelitian terkait akuntabilitas masih jarang dilakukan oleh para peneliti. Oleh karena itulah, akuntabilitas partai politik juga menjadi bahan yang menarik untuk dikaji lebih mendalam dengan tujuan menambah khasanah ilmu pengetahuan Ilmu Administrasi Negara khususnya yang terkait dengan akuntabilitas.

Mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik, dalam Pasal 11 menyebutkan bahwa fungsi partai politik salah satunya adalah menyerap, menghimpun, dan menyalur aspirasi politik masyarakat dalam menerapkan kebijakan. Dengan begitu, seharusnya partai politik juga harus akuntabel atas apa yang sudah dilaksanakan dalam kebijakan atau program kerja partai. Selain itu dalam Pasal 34A juga menyatakan bahwa


(6)

commit to user

Partai Politik wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban penerimaan dan pengeluaran yang bersumber dari dana bantuan APBD secara berkala setiap tahunnya. Dengan begitu berarti partai memang berkewajiban untuk melaporkan akuntabilitasnya.

Permasalahannya, dalam partai politik juga mempunyai kebijakan yang dituangkan melalui program kerja yang sasarannya tidak hanya didalam lingkup anggota dan pengurus partai, namun juga masyarakat umum. Faktanya, selama ini partai politik hanya membuat laporan akuntabilitas secara tertulis dalam hal pendanaan saja karena sumber keuangan partai berasal dari APBN/APBD. Sedangkan untuk program kerja partai, masih diragukan bagaimana partai politik dalam melakukan akuntabilitas program kerja yang telah dijalankan. Padahal akuntabilitas program kerja yang telah dilakukan oleh partai menjadi hal yang sangat penting.

Melihat fenomena tersebut, perlu kita ketahui tentang bagaimana akuntabilitas partai politik terlebih mengenai hal program kerja partai politik. Dalam penelitian ini akan diteliti mengenai proses akuntabilitas yang berlangsung dalam partai politik sehingga dapat dinilai atau dievaluasi apakah program kerja yang dilakukan oleh partai politik sudah akuntabel atau belum. Program kerja partai politik dipilih karena program kerja merupakan salah satu bagian dari sebuah proses kebijakan partai politik yang harus dipertanggungjawabkan.

Melihat permasalahan tentang jarangnya partai politik menjadi objek kajian akuntabilitas, peneliti akan melakukan pengkajian tentang akuntabilitas


(7)

commit to user

partai politik pada partai dengan platform agama/religius dan partai dengan

platform nasionalis, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat

Nasional (PAN) di Kota Surakarta. Alasan pemilihan partai politik yang pertama adalah karena belum banyak peneliti yang mengkaji tentang akuntabilitas partai politik, dengan menggunakan kedua partai yang berbeda platform yaitu partai religius dan nasionalis ini maka dapat dilihat apakah ada perbedaan dalam melakukan proses akuntabilitas dan apakah kedua partai ini sudah akuntabel terhadap program kerja yang telah dilaksanakan.

Alasan kedua, pemilihan parpol PKS dan PAN tersebut juga dapat dilihat dari hasil perolehan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 Di Kota Surakarta. Dari hasil yang dikeluarkan oleh Komisi Umum (KPU) Surakarta, Partai PKS merupakan partai religius yang meperoleh suara terbanyak di Kota Surakarta dan PAN merupakan partai nasionalis yang memperoleh suara terbanyak kedua setelah PDIP di masing-masing daerah pilihan (dapil) di Kota Surakarta. Selain itu kedua partai ini juga berhasil meperoleh suara di kursi DPRD Surakarta.

Selain itu, berdasarkan data yang diperoleh dari KPU Surakarta, dari 45 anggota DPRD Kota Surakarta yang telah dilantik pada Kamis, 14 Agustus 2014 di Ruang Paripurna Gedung DPRD, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menduduki 5 kursi, sedangkan Partai Amanat Nasional menduduki 4 kursi anggota dewan. Berdasarkan perhitungan sesuai dengan alur/mekanisme yang ditentukan, dari 12 Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2014, hanya 8 Parpol yang berhasil


(8)

commit to user

memperoleh kursi di DPRD Kota Surakarta, dengan perincian perolehan kursi sebagai berikut :

Tabel 1.1

Hasil Perolehan Kursi Partai Politik di DPRD Kota Surakarta

Partai Politik Peserta Pemilu 2014 yang Memperoleh Kursi

Jumlah Kursi Tiap Dapil (KS = Kota Surakarta) KS 1 KS 2 KS 3 KS 4 KS 5 Jml Kursi

1 Partai Demokrasi Indonesia

Perjuangan (PDIP) 4 4 4 6 6 24

2 Partai Demokrat - 1 - 1 1 3

3 Partai Hati Nurani Rakyat (HANURA) - - - - 1 1

4 Partai Gerakan Indonesia Raya

(GERINDRA) 1 1 - 1 - 3

5 Partai Amanat Nasional (PAN) 1 - 1 1 1 4

6 Partai Golongan Karya (GOLKAR) 1 1 - 1 1 4

7 Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 1 1 1 1 1 5

8 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) - - 1 - - 1

Jumlah Kursi 8 8 7 11 11 45

Sumber : kpu-surakarta.go.id

Dengan demikian, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) mempunyai banyak andil dan berperan penting dalam menyampaikan aspirasi masyarakat, oleh karena itu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi objek yang dipilih oleh peneliti dalam kajian ini. Kajian tentang akuntabilitas partai politik yang terlebih dalam hal program kerja partai politik sangat menarik dalam studi Ilmu

Administrasi Negara yang berparadigma good governance. Akuntabilitas dalam

hal ini dimaksudkan sebagai akuntabilitas partai politik terhadap program atau kegiatan yang sudah dilakukannya untuk masyarakat.


(9)

commit to user

Berdasarkan pada kondisi tersebut, maka penelitian ini berjudul : Akuntabilitas Partai Politik di Kota Surakarta (Analisis Program Kerja Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat).

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijabarkan diatas, maka penulis dapat merumuskan masalah yang akan diteliti, sebagai berikut :

1. Bagaimanakah Proses Akuntabilitas Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan

Partai Amanat Nasional (PAN)di Kota jika dilihat dari program kerjanya ? 2. Apakah program kerja yang dilaksanakan oleh PKS dan PAN di Kota

Surakarta sudah akuntabel ?

C. Tujuan

Tujuan dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui proses akuntabilitas PKS dan PAN di Kota Surakarta

melalui analisis program kerja partai politik.

2. Untuk mengetahui sudah akuntabel atau belum akuntabel Partai PKS dan PAN di Kota Surakarta.

D. Manfaat

Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk penelitian lain tentang Akuntabilitas PKS dan PAN ataupun partai politik lainnya di Kota Surakarta. Selain itu, penelitian ini diharapkan juga dapat


(10)

commit to user

menjadi sumbangan bagi pengembangan ilmu Administrasi Negara terutama terkait akuntabilitas.

2. Manfaat Praktis

a. Memberikan informasi kepada pemerintah dan masyarakat terkait

AkuntabilitasPKS dan PANdi Kota Surakarta.

b. Memperluas pengetahuan penulis dan pembaca mengenai pentingnya

akuntabilitaspartai politik.

c. Meningkatkan kemampuan penulis sebagai mahasiswa Ilmu

Administrasi dalam mengkaji dan mengevaluasi program-program kerja partai politik, mengingat partai politik juga mempunyai peran dalam pembangunan nasional terlebih partai politik menjadi salah satu


(11)

(12)

(13)

commit to user

1. Dr. Kristina Setyowati, M.Si

NIP. 196306131990032001

(……….)

KetuaPenguji

2. Dr. Didik G. Suharto, S.Sos, M.Si

NIP. 197411072003121001

(……….)

SekretarisPenguji

3. Dr. Rina Herlina H., S.Sos, M.Si

NIP. 197911202006042001

(……….)


(14)

(15)

commit to user

v

MOTTO

“Dan mintalah pertolongan hanya kepada Allah SWT dengan bersabar dan shalat, sesungguhnya itu yang sangat berat, kecuali bagi mereka yang berserah diri”

(QS Al-Baqarah : 45)

“Sesungguhnyabersama kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan yang

lain).Dan hanya Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”

(QS. Al-Insyirah : 6-8)

“Barangsiapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allah SWT memudahkan bagi orang itu karena ilmu tersebut jalan menuju surga”

(HR. Muslim)

“Janganbatasitantanganmu, tapitantanglahbatasanmu” (My Trip My Adventure–MTMA)


(16)

commit to user

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. AyahkutercintaJakaSurantadan IbukutercintaRif’atilKhusnayang

telahmemberikan segenap doa, cinta, kasih sayang, dan dukungan yang takadaputusnyauntukku.

2. Adik-adikkuRika FebrianiKurniasari,

SofianaDewiNugrahenidanSyaifullahAnnuryang

selalumemberikandoa, semangat, cintadankasihsayangnyakepadaku. 3. Papa, Mama, Mas Rizka, dekRegadanRemma, terimakasihatasdoa,

kasihsayangdandukungannyaselamainisebagaikeluargakeduabagiku. 4. Sahabat-sahabatku Emma, Tito, Udin, Fernanda, Cindy, Odie, Widya,

Chika, Dina, Chila, Yuni, Indra, Hangga, Rosie, Fajar, Agung,

Obeddanlainnya yang tidakbisadisebutkansemuanya,

terimakasihatassemangat, kehangatandankebersamaan yang

indahselamaini.

5. Teman-teman AN B 2011, terimakasihataskebersamaan yang indahselamaini.

6. Teman-temanKost Indah Sari yang

selalumengingatkandanmenyemangatikuuntukmeraihgelarsarjana. 7. Dosen-dosenku, terimakasihatasilmudanpengabdian yang diberikan. 8. Almamaterku UNS tercinta, tempat aku belajar, tempat aku

menemukanjatidiri, tempat dimanaaku menemukan arti hidup dan kehidupan.

9. Dan teruntukdirikusendiriAfrilianaVinniNurrizqi yang

selaluberusahaberjuanguntukmenyelesaikanpenelitianini.

Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi yang membutuhkan dan menjadi pertimbangan amal baik penulis, Aamiin


(17)

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin, dengan mengucap segala puji syukur ke

hadirat Allah SWT yang tiada henti-hentinya menganugerahkan segala berkah, rahmat dan karuniaNya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “AKUNTABILITAS PARTAI POLITIK DI KOTA SURAKARTA

(ANALISIS PROGRAM KERJA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA DAN

PARTAI AMANAT NASIONAL)” dengan lancar. Skripsi ini disusun sebagai

salah satu syarat kelulusan yang harus dipenuhi guna memperoleh gelar Sarjana Sosial pada Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Jurusan Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret.

Terselesaikannya skripsi ini juga tidak terlepas dari dukungan dan bantuan berbagai pihak. Pada kesempatan ini dengan penuh kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan penghargaan khusus kepada yang terhormat:

1. Dr. RinaHerlina H., S.Sos, M.Si, selaku dosen pembimbing skripsi yang dengan sabar meluangkan waktu di tengah kesibukan beliau. Terima kasih atas waktu, arahan, bimbingan serta ilmu yang diberikan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

2. Dr. Kristina Setyowati, M.Si selaku Kepala Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas

Sebelas Maret, danselakuKetuaPengujiSkripsi.

Terimakasihataswaktudanarahan yang telahdiberikankepadapenulis.

3. Dr. Didik G. Suharto, S.Sos, M.SiselakuSekretarisPengujiSkripsi, terimakasihataswaktudanarahan yang telahdiberikankepadapenulis.

4. Drs. Sukadi, M.Si selaku Pembimbing Akademik yang telah membimbing penulis selama menempuh studi.

5. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti N., M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.


(18)

commit to user

viii

Sebelas Maret yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama penulis menempuh pendidikan kuliah.

7. BapakSugengRiyanto, S.S danBapak Umar Hasyim, S.E selakuKetua DPD

PKSdan DPD PAN Kota Surakarta, yang

telahmeluangkanbanyakwaktunyauntukmemberikanketerangandaninformas i yang bermanfaatbagipenulisdalampenyelesaianskripsiini.

8. Segenappihak yang

berkenanmembantumemberikaninformasikepadapenulisdalammenyelesaika npenelitianini.

9. Keluarga penulis, terima kasih atas dorongan spiritual dan materiilnya. Semoga penulis dapat membalas secepatnya.

Semoga Allah SWT menerima dan memberikan balasan atas segala kebaikan dan bantuan semua pihak yang telah berjasa kepada penulis. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih terdapat kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun dan menuju ke arah perbaikan skripsi di masa mendatang akan penulis terima dengan senang hati. Sebagai ucapan penutup, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penelitian dan pengembangan Program Studi Ilmu Administrasi Negara selanjutnya, DPD PKS dan DPD PAN Surakarta serta untuk pihak-pihak lain yang membutuhkan.

Surakarta, 13 Juli 2015 Penulis


(19)

commit to user

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PERSETUJUAN... ii

HALAMAN PENGESAHAN... iii

PERNYATAAN ORISINILITAS DAN PUBLIKASI SKRIPSI ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTARISI... ix

DAFTAR TABEL... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

ABSTRAK ... xiii

ABSTRAK ... xiv

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 9

C. Tujuan Penelitian... 9

D. Manfaat Penelitian... 9

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA... 11

A. Penelitian Yang Terdahulu ... 11

B. Akuntabilitas... 15

1. AkuntabilitasSebagaiPrinsipGood Governance... 15

2. Pengertian, Proses, Model, danIndikatorAkuntabilitas ... 22

C. PartaiPolitik ... 37

1. PengertianPartaiPolitik ... 37

2. FungsiPartaiPolitik ... 40

3. KlasifikasiPartaiPolitik... 47

D. ProgramKerja... 50


(20)

commit to user

x

BAB III. METODE PENELITIAN... 57

A. Lokasi Penelitian ... 57

B. Jenis Penelitian ... 59

C. TeknikPengumpulan Data ... 60

D. SumberData………... 62

E. TeknikPemilihanInforman... 63

F. Aspek Yang Dianalisis ... 64

G. Validitas Data ... 65

H. Teknik Analisis Data ... 65

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 69

A. Deskripsi Lokasi ... 69

1. Gambaran Umum PartaiKeadilan Sejahtera (PKS) Surakarta .. 69

2. GambaranUmumPartaiAmanatNasional (PAN) Surakarta ... 78

B. HasilPenelitiandanPembahasan ... 86

1. Analisis Program KerjaPartaiPolitik ... 86

2. Proses AkuntabilitasPartaiPolitik ... 96

3. AkuntabilitasPartaiPolitik... 127

BAB V PENUTUP... 149

A. Kesimpulan... 149

B. Saran ... 150

DAFTAR PUSTAKA……….. 152


(21)

commit to user

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 HasilPerolehanKursiPartaiPolitik di DPRD Kota Surakarta ... 8

Tabel 2.1 MatriksPenelitian Yang Terdahulu ... 13

Tabel 3.1HasilPerolehanSuaraPemilu 2014 di Kota Surakarta ... 58

Tabel 3.2HasilPerolehanKursiPartaiPolitik di DPRD Kota Surakarta ... 59

Tabel 4.1 JumlahStruktural PAC dan Ranting DPC PartaiKeadilan Sejahtera (PKS) Kota Surakarta... 73

Tabel 4.2JumlahStruktural PAC dan Ranting DPC PartaiAmanat Nasional (PAN) Kota Surakarta... 82

Tabel 4.3Program Kerja DPD PKS Kota Surakarta... 88

Tabel 4.4Program Kerja DPD PAN Kota Surakarta ... 93

Tabel 4.5Matriks Proses Akuntabilitas PKS dan PAN Kota Surakarta ... 126


(22)

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 BaganKerangkaBerpikir... 56

Gambar 3.1Model AnalisisInteraktif ... 68

Gambar 4.1LambangPartaiKeadilan Sejahtera (PKS) ... 69

Gambar 4.4 LambangPartaiAmanatNasional (PAN) ... 78

Gambar 4.3 Alur Proses AkuntabilitasKeatas PKS dan PAN Kota Surakarta... 102

Gambar 4.4 Alur Proses Akuntabilitaskepada Staff PKS Kota Surakarta ... 107

Gambar 4.5 Alur Proses Akuntabilitaskepada Staff PAN Kota Surakarta .... 109

Gambar 4.6 Alur Proses AkuntabilitasKebawah PKS dan PAN Kota Surakarta... 113


(23)

commit to user

xiii

ABSTRAK

AfrilianaVinniNurrizqi. D0111006. AkuntabilitasPartaiPolitikdi Kota Surakarta (Analisis Program KerjaPartaiKeadilan Sejahtera danPartaiAmanatNasional). Skripsi. Program Studi Ilmu Administrasi Negara. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. 2015.

Masihjarangnyapenelitianterkaitakuntabilitas yang dilakukan di

ranahcivil

societymenjadibahanpertimbanganpenulisuntukmelakukanpenelitian.Kebanyakan

penelitihanyamelakukankajianakuntabilitas di

dalampemerintahanataubirokrasipublik.Padahalsemuaaktorharusakuntabeldemi

terwujudnyagood governance.Dan salahsatudari civil society

adalahpartaipolitik.Fokusdalampenelitianiniadalah di PKS dan PAN di Kota

Surakarta.Tujuandaripenelitianiniadalah :Pertama,untukmenganalisis proses

akuntabilitaspartaipolitik di Kota Surakarta dilihatdari program kerjanya. Kedua,

bertujuanuntukmenilaisudahakuntabelataubelum program kerja yang

telahdilaksanakan.

Penelitian dilakukan dengan menggunakanmetode deskriptif

kualitatif.Sumberdatanyadiperolehdariinforman, hasilobservasidandokumen yang berkaitandenganpenelitian.Teknik pengumpulan data menggunakan metode

wawancaramendalam, dokumentasidan observasi. Pemilihaninformansecara

purposive.Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktifdan analisis isi dokumen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses

akuntabilitasdilakukandengan lima tahapanyaituakuntabilitaskeatas,

akuntabilitaskepada staff, akuntabilitaskebawah,

akuntabilitasberbasispasardanakuntabilitaskepadadirisendiri. Namun proses

akuntabilitasnyadilakukansecaralisandantidakdilaporkansecaratertulis. Sedangkan,

untukmenilaiakuntabelatautidakdigunakanindikator :kualitas, kuantitas,

ketepatanwaktu, penghematanbiaya, kemandiriandankerjasama. Dari

hasilpenelitian, PKS dan PAN sudah cukup akuntabel karena sudah mampu memenuhi keenam indikator tersebut.


(24)

commit to user

xiv

ABSTRAK

AfrilianaVinniNurrizqi. D0111006. AfrilianaVinniNurrizqi. D0111006. AccountabilityPolitical Partiesin Surakarta(Analysis Work ProgrammePKSandPAN). Thesis.Public Administration Major. Faculty of Social and Political Science.SebelasMaret University. Surakarta. 2015

The scarcity ofaccountabilityrelated researchcarried outin the realm

ofcivil societyinto considerationthe authortoconduct research. Most

researchersconduct studiesaccountabilityin governmentorpublic bureaucracy. In fact,allactorsneed to be accountablefor the realization ofgood governance. Andoneof thecivil societyare political parties. The focusof this research isin thePKSandPANin Surakarta. The purpose ofthis researchare: First, toanalyze the process ofaccountability of political partiesin Surakartaseen fromits work

program. Secondly, it aims to assess thealreadyaccountableor notthe

workprogramhas been implemented.

This research was conductedusingqualitativedescriptivemethod. Source

ofdataobtained frominformants, observations anddocuments related tothe

research. Data collection techniqueusingin-depth interviews,

documentationandobservation. Selection ofinformantspurposive. The validity ofthe sourcedata usingtriangulation technique. Data were analyzed usingan interactiveanalysis modelandanalysis ofthe contents ofthe document.

The results showedthat theaccountability processis donewithfivestages, namelyaccountability upward, accountability tostaff, accountability downward,

market-based accountabilityand accountabilityto self. But

theaccountabilityprocessis doneverbalandnotbe reported in writing. While, toassessaccountableornotuseindicators: quality, quantity, timeliness, savingcharge,

independence andcooperation.The results of research, PKSandPANis

enoughaccountabilitybecause itis able to meetthe sixindicators. Keyword : accountability, good governance, political parties


(25)

commit to user


(1)

BAB III. METODE PENELITIAN... 57

A. Lokasi Penelitian ... 57

B. Jenis Penelitian ... 59

C. TeknikPengumpulan Data ... 60

D. SumberData………... 62

E. TeknikPemilihanInforman... 63

F. Aspek Yang Dianalisis ... 64

G. Validitas Data ... 65

H. Teknik Analisis Data ... 65

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 69

A. Deskripsi Lokasi ... 69

1. Gambaran Umum PartaiKeadilan Sejahtera (PKS) Surakarta .. 69

2. GambaranUmumPartaiAmanatNasional (PAN) Surakarta ... 78

B. HasilPenelitiandanPembahasan ... 86

1. Analisis Program KerjaPartaiPolitik ... 86

2. Proses AkuntabilitasPartaiPolitik ... 96

3. AkuntabilitasPartaiPolitik... 127

BAB V PENUTUP... 149

A. Kesimpulan... 149

B. Saran ... 150

DAFTAR PUSTAKA……….. 152


(2)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 HasilPerolehanKursiPartaiPolitik di DPRD Kota Surakarta ... 8

Tabel 2.1 MatriksPenelitian Yang Terdahulu ... 13

Tabel 3.1HasilPerolehanSuaraPemilu 2014 di Kota Surakarta ... 58

Tabel 3.2HasilPerolehanKursiPartaiPolitik di DPRD Kota Surakarta ... 59

Tabel 4.1 JumlahStruktural PAC dan Ranting DPC PartaiKeadilan Sejahtera (PKS) Kota Surakarta... 73

Tabel 4.2JumlahStruktural PAC dan Ranting DPC PartaiAmanat Nasional (PAN) Kota Surakarta... 82

Tabel 4.3Program Kerja DPD PKS Kota Surakarta... 88

Tabel 4.4Program Kerja DPD PAN Kota Surakarta ... 93

Tabel 4.5Matriks Proses Akuntabilitas PKS dan PAN Kota Surakarta ... 126


(3)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 BaganKerangkaBerpikir... 56

Gambar 3.1Model AnalisisInteraktif ... 68

Gambar 4.1LambangPartaiKeadilan Sejahtera (PKS) ... 69

Gambar 4.4 LambangPartaiAmanatNasional (PAN) ... 78

Gambar 4.3 Alur Proses AkuntabilitasKeatas PKS dan PAN Kota Surakarta... 102

Gambar 4.4 Alur Proses Akuntabilitaskepada Staff PKS Kota Surakarta ... 107

Gambar 4.5 Alur Proses Akuntabilitaskepada Staff PAN Kota Surakarta .... 109

Gambar 4.6 Alur Proses AkuntabilitasKebawah PKS dan PAN Kota Surakarta... 113


(4)

ABSTRAK

AfrilianaVinniNurrizqi. D0111006. AkuntabilitasPartaiPolitikdi Kota Surakarta (Analisis Program KerjaPartaiKeadilan Sejahtera danPartaiAmanatNasional). Skripsi. Program Studi Ilmu Administrasi Negara. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. 2015.

Masihjarangnyapenelitianterkaitakuntabilitas yang dilakukan di ranahcivil

societymenjadibahanpertimbanganpenulisuntukmelakukanpenelitian.Kebanyakan

penelitihanyamelakukankajianakuntabilitas di

dalampemerintahanataubirokrasipublik.Padahalsemuaaktorharusakuntabeldemi terwujudnyagood governance.Dan salahsatudari civil society adalahpartaipolitik.Fokusdalampenelitianiniadalah di PKS dan PAN di Kota Surakarta.Tujuandaripenelitianiniadalah :Pertama,untukmenganalisis proses akuntabilitaspartaipolitik di Kota Surakarta dilihatdari program kerjanya. Kedua, bertujuanuntukmenilaisudahakuntabelataubelum program kerja yang telahdilaksanakan.

Penelitian dilakukan dengan menggunakanmetode deskriptif kualitatif.Sumberdatanyadiperolehdariinforman, hasilobservasidandokumen yang berkaitandenganpenelitian.Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancaramendalam, dokumentasidan observasi. Pemilihaninformansecara

purposive.Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber. Teknik analisis

data menggunakan model analisis interaktifdan analisis isi dokumen.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses

akuntabilitasdilakukandengan lima tahapanyaituakuntabilitaskeatas, akuntabilitaskepada staff, akuntabilitaskebawah, akuntabilitasberbasispasardanakuntabilitaskepadadirisendiri. Namun proses akuntabilitasnyadilakukansecaralisandantidakdilaporkansecaratertulis. Sedangkan, untukmenilaiakuntabelatautidakdigunakanindikator :kualitas, kuantitas, ketepatanwaktu, penghematanbiaya, kemandiriandankerjasama. Dari hasilpenelitian, PKS dan PAN sudah cukup akuntabel karena sudah mampu memenuhi keenam indikator tersebut.


(5)

ABSTRAK

AfrilianaVinniNurrizqi. D0111006. AfrilianaVinniNurrizqi. D0111006. AccountabilityPolitical Partiesin Surakarta(Analysis Work ProgrammePKSandPAN). Thesis.Public Administration Major. Faculty of Social and Political Science.SebelasMaret University. Surakarta. 2015

The scarcity ofaccountabilityrelated researchcarried outin the realm ofcivil societyinto considerationthe authortoconduct research. Most researchersconduct studiesaccountabilityin governmentorpublic bureaucracy. In fact,allactorsneed to be accountablefor the realization ofgood governance. Andoneof thecivil societyare political parties. The focusof this research isin thePKSandPANin Surakarta. The purpose ofthis researchare: First, toanalyze the process ofaccountability of political partiesin Surakartaseen fromits work program. Secondly, it aims to assess thealreadyaccountableor notthe workprogramhas been implemented.

This research was conductedusingqualitativedescriptivemethod. Source ofdataobtained frominformants, observations anddocuments related tothe research. Data collection techniqueusingin-depth interviews, documentationandobservation. Selection ofinformantspurposive. The validity ofthe sourcedata usingtriangulation technique. Data were analyzed usingan interactiveanalysis modelandanalysis ofthe contents ofthe document.

The results showedthat theaccountability processis donewithfivestages, namelyaccountability upward, accountability tostaff, accountability downward, market-based accountabilityand accountabilityto self. But theaccountabilityprocessis doneverbalandnotbe reported in writing. While, toassessaccountableornotuseindicators: quality, quantity, timeliness, savingcharge, independence andcooperation.The results of research, PKSandPANis enoughaccountabilitybecause itis able to meetthe sixindicators.


(6)

Dokumen yang terkait

Perbandingan Partisipasi Politik Perempuan di Partai Nasdem (Nasional Demokrat) dan PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Kabupaten Batubara

2 76 172

Sosialisasi Politik Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Medan Dalam Pemilihan Umum Legislatif 2009

9 124 120

Pengaruh Kebijakan Partai Politik Dalam Meningkatkan Keterwakilan Perempuan Di Pemerintahan (Studi Kasus pada DPW Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Sumatera Utara)

1 59 169

Partisipasi Politik Perempuan Di DPD Partai Keadilan Sejahtera Kota Medan (Persoalan, Hambatan, dan Strategi)

2 49 137

STRATEGI PARTAI POLITIK DALAM MEMPERLUAS DUKUNGAN MASSA (Studi Pada Partai Amanat Nasional Kota Palangkaraya)

0 6 38

Korupsi Dan Institusionalisasi Partai: Studi Partai Keadilan Sejahtera (Pks) Periode Luthfi Hasan Ishaaq

1 10 68

PERAN PEREMPUAN DALAM PARTAI POLITIK (Analisis Komparatif Strategi Komunikasi Politik Partai Peran Perempuan Dalam Partai Politik (Analisis Komparatif Strategi Komunikasi Politik Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Dan Partai Keadilan Sejahtera (

0 3 14

BAB II PROFIL PARTAI NASDEM DAN PARTAI KEADILAN SEJAHTERA KABUPATEN BATUBARA - Perbandingan Partisipasi Politik Perempuan di Partai Nasdem (Nasional Demokrat) dan PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Kabupaten Batubara

0 0 47

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Akuntabilitas Partai Politik di Kota Surakarta (Analisis Program Kerja Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional) - UNS Institutional Repository

0 0 10

Akuntabilitas Partai Politik di Kota Surakarta (Analisis Program Kerja Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional) - UNS Institutional Repository

0 0 15