SISTEM INFORMASI LIVE INTERVIEW PADA DIS

SISTEM INFORMASI LIVE INTERVIEW PADA DISNAKER
(DINAS TENAGA KERJA) KOTA SUBANG

Diajukan untuk memenuhi Ujian Akhir Semester
mata kuliah E-Government dengan dosen
Parlindungan, S.E., Ak., M.T
T.A. Genap 2017/2018

Disusun Oleh:

ANGGUN DWI HADIYANTI

1117123025

ERISA JULIANA

1117123018

HANNY ROSHARLIANSYAH

1117123017

ORLANDO PERDANA SIHOMBING

1117123004

PROGRAM STUDI S1 SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WIDYATAMA
BANDUNG
2018

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah
Disnaker (Dinas Tenaga Kerja) Kota Subang merupakan lembaga pemerintahan yang
mempunyai fungsi sebagai membina, mengendalikan dan pengawasan di bidang
ketenagakerjaan dan memberikan pelatihan bagi calon pekerja agar memiliki keahlian khusus.
Selain itu juga, Disnaker mempunyai peran sebagai sarana penyaluran tenaga kerja kepada
perusahaan terpercaya yang telah bekerja sama dengan Disnaker.

Di era teknologi seperti sekarang ini, hampir semua aspek proses bisnis perlahan berubah
mengikuti tren menjadi terkomputerisasi. Bahkan, yang semua proses kerja dilakukan secara
manual dianggap kalah di pangsa pasar, karena proses kerjanya lama dan berbelat-belit.
Semakin proses kerja terkomputerisasi, berimbas positif atau bernilai tambah (Value
added) kepada unggulnya sebuah instansi yang menerapkan era digital dalam proses bisnisnya.
Seperti Disnaker yang mengimplementasi sebuah website untuk sarana tenaga kerja mencari
informasi lowongan pekerjaan, mengatur jadwal interview dan live interview dengan
perusahaan tanpa terbatas kendala waktu dan tempat.
Sesuai dengan pemaparan diatas, maka akan dirancang sebuah sistem informasi live
interview pada Disnaker Kota Subang.

1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, maka didapatkan identifikasi
masalahnya sebagai berikut:
1. Terbatasnya informasi lowongan pekerjaan.
2. Belum tersedianya sistem informasi untuk mengatur jadwal interview.
3. Belum tersedianya sistem informasi untuk live interview.
1.3 Tujuan
Penelitian ini memiliki tujuan, yaitu :
1. Memrancang sistem informasi penyedia lowongan pekerjaan.

2. Merancang sistem informasi untuk dapat mengatur jadwal interview.
3. Merancang sistem informasi untuk dapat live interview.

1.4 Ruang Lingkup
Dalam perancangan sistem informasi ini, dibatasi ruang lingkup masalah. Diantaranya
yaitu:
1. Hak akses pada website terdapat 3 entitas atau aktor, yaitu admin (disnaker), operator
(perusahaan), dan user (tenaga kerja).
2. Admin dapat melakukan lihat dan ubah data yang berupa kelola operator, kelola user,
kelola jadwal interview dan menambahkan informasi lowongan pekerjaan.
3. Operator dapat melakukan lihat tenaga kerja, mengajukan lowongan pekerjaan, dan
meng-approve jadwal yang disediakan admin berdasarkan pengajuan user.
4. User dapat melihat dan ubah data identitas diri, informasi pekerjaan, riwayat pengajuan
pekerjaan, mengajukan jadwal interview dan mendapatkan notif ketika akan memulai
live interview.

BAB II
PEMBAHASAN

Peran disnaker di era digital ini sangat penting, untuk mengurangi tingkat

penggangguran di Kota subang. Maka disnaker perlu mengelola, membina dan mengawasi para
tenanga kerja yang tersedia. Mengelola tersebut adalah mencatat informasi tenaga kerja,
riwayat pendidikan dengan kemampuan yang dimiliki. Setelah diketahui jumlah pencari kerja
di kota subang, selanjutnya membina atau melakukan pelatihan untuk siap bekerja dan setelah
diberikan pelatihan, ketika ada lowongan yang sesuai dengan klasifikasi yang dibutuhkan maka
akan merekomendasi kepada perusahaan tersebut. Lalu, tenaga kerja tersebut akan diawasi oleh
disnaker bagaimana cara kerjanya diperusahaan tersebut.

Sistem Informasi Disnaker Kota Subang
Admin

Operator

User

Mulai

Memasang
Informasi
Lowongan

Pekerjaan

Mencari Tenaga
Kerja

Melihat Informasi
Lowongan
Pekerjaan
Menolak Lamaran
Pekerjaan

Tidak

Mengirimkan
Lamaran
Pekerjaan

Sesuai dengan
permintaan
Memproses

Lamaran
Pekerjaan

Ya

Menerima
Lamaran
Pekerjaan

Menyediakan
Jadwal Interview

Mengajukan
Jadwal Interview

Memproses
Jadwal Interview
Tidak

Jadwal

Tersedia

Membuat Laporan

Database

Menerima Tenaga
Kerja

Menolak Tenaga
Kerja

Selesai
Phase

Live Interview

Ya

Memenuhi

Kriteria

Ya

Tidak

Pemaparan diatas proses kerja sebelum menjadi e-government. Ketika sebuah instansi
akan menerapkan proses e-government harus bersiap melakukan perubahan dan penyesuaian.
Disnaker yang sesuai dengan e-goverment yaitu :
1. Merancang dan membuat sistem yang terintegrasi untuk memudahkan berkomunikasi
dengan perusahaan dan tenaga kerja. Hak akses dalam website yang akan dirancang
terdapat beberapa entitas diantaranya admin (pegawai disnaker), user (tenaga kerja) dan
operator (perusahaan) sebagi pencari tenaga kerja.
2. Mengelola data atau informasi tenaga kerja meliputi penginputan data pribadi, latar
belakang pendidikan, kemampuan yang dimiliki dan riwayat pekerjaan dilakukan secara
terkomputerisasi.
3. Mengelola data perusahaan yang sedang membutuhkan karyawan dengan melihat
kebutuhan dengan kesesuaian syarat yang diperlukan. Lalu, sistem akan mencocokan
beberapa kriteria yang sesuai antara pekerja dengan pencari tenaga kerja. Jika terdapat
kesesuaian, maka secara otomatis data riwayat hidup akan terkirim kepada perusahaan

yang membutuhkan.
4. Jika perusahaan merasa cocok dengan tenaga kerja yang dilihat dari daftar riwayat
hidupnya, selanjutnya akan mengatur jadwal untuk interview dengan tenaga kerja. Lalu,
admin akan memberi informasi kepada tenaga kerja dan mencocokan jadwal interview
antara tenaga kerja dengan perusahaan.
5. Saat waktu interview yang telah disepakati telah tiba, akan muncul notifikasi kepada
tenaga kerja dan perusahaan untuk live interview. Live interview adalah sarana
wawancara formal dari perusahaan kepada tenaga kerja untuk penyeleksian menjadi
calon pegawai.
6. Tahap penerimaan dilakukan secara manual namun akan terdapat notifikasi kepada
admin, jika berhasil lolos untuk bergabung di perusahaannya dan tersimpan di dalam
database.
7. Selain informasi lowongan dilakukan pencocokan oleh sistem, lowongan juga dapat
dilihat di halaman utama dalam website. Tenaga kerja dapat melihat beberapa
perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan, dilengkapi jobdesk, penempatan dan
gajinya. Disini, tenaga kerja mengirimkan lowongan melalui website. Dan jika sesuai
dengan kebutuhan perusahaan, akan ada notifikasi melalui akun website disnakernya
kepada tenaga kerja berupa panggilan interview.
8. Lalu akan ada sub menu “pelatihan”, bertujuan untuk tenaga kerja yang siap melakukan
pelatihan yang disediakan oleh disnaker. Pelatihan yang akan diambilnya disesuaikan

dengan minat dan kemampuan tenaga kerja. Kemudian dapat langsung mendaftar
melalui website untuk bergabung ke kelas pelatihan. Setelah terdaftar, dapat mengetahui
jadwal dan ruangan pelatihan.
9. Pelatihan tersebut dilakukan dengan tatap muka dan secara tidak langsung (online). Jika
pelatihan yang dilakukan secara tatap muka, kelas yang bersangkutan dengan praktek
seperti mengoperasikan komputer atau mesin. Namun jika pelatihan yang secara online,
pelatihan yang merupakan teori dengan tutor yang menjelaskan secara rinci
pembelajaran melalui video yang terdapat didalam website.
10. Website ini dikhususkan bagi masyarakat yang memiliki kartu tanda penduduk di kota
subang. Berfungsi untuk mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dengan memprioritaskan warganya.

BAB III
ANALISIS & IMPLEMENTASI

3.1 User Interface Tampilan Login

Pada gambar tersebut terlihat bahwa untuk melakukan login, harus memasukkan username dan
password sesuai dengan usergroup atau hak aksesnya. Selanjutnya proses login akan diproses

oleh sistem setelah menekan tombol login. Jika username dan password yang dimasukkan valid
maka sistem akan menampilkan halaman utama aplikasi. Jika username dan password yang
dimasukkan tidak valid maka sistem akan menampilkan pesan error. Dan jika belum memiliki
akun, klik button daftar untuk dapat mengakses website.

3.2 User Interface Tampilan Usergroup Admin

Pada gambar tersebut menampilkan halaman yang berisi data yang dapat diakses oleh
admin, berupa kelola data usergroup, kelola data tenaga kerja dan kelola data perusahaan.
Misalnya ketika akan menambahkan data usergroup baru, klik tombol tambah lalu masukan
data usergroup. Setelah selesai mengisikan data tersebut, klik submit dan data tersebut akan
tersimpan dalam database. Dan terdapat icon Print, untuk mencetak dokumen.

3.3 User Interface Tampilan Usergroup Operator

Pada gambar tersebut menampilkan halaman yang berisi data yang dapat diakses oleh
operator, berupa kelola data operator dan approve. Didalam kelola data operator terdapat data
lowongan pekerjaan, data spesifikasi yang dibutuhkan dan data tenaga kerja terpilih. Dan
mempunyai hak akses untuk menyetujui tenaga kerja yang terpilih sesuai dengan kriteria &
spesifikasi perusahaan dan menyetujui jadwal interview yang disesuaikan dengan ketersediaan
jadwal tenaga kerja. Dan ketika akan menambahkan data tenaga kerja baru, klik tombol tambah
lalu masukan data sesuai dengan kolom informasi yang tersedia. Setelah selesai mengisikan
data tersebut, klik submit dan data tersebut akan tersimpan dalam database. Dan terdapat icon
Print, untuk mencetak dokumen.

3.4 User Interface Tampilan Usergroup User

Pada gambar tersebut menampilkan halaman yang berisi data yang dapat diakses oleh user
atau tenaga kerja, berupa kelola data user yang dapat melihat dan ubah data identitas diri, data
pelatihan dan riwayat pengajuan lamaran. Dan menerima notifikasi saat terdapat undangan
untuk jadwal interview, dan user dapat mengajukan tanggal dan hari interview. Kemudian saat
waktu interview telah tiba, akan ada notifikasi untuk melakukan live interview. Dan ketika
akan menambahkan data identitas diri baru, klik tombol tambah lalu masukan data sesuai
dengan kolom informasi yang tersedia. Setelah selesai mengisikan data tersebut, klik submit
dan data tersebut akan tersimpan dalam database. Dan terdapat icon Print, untuk mencetak
dokumen.

Berikut adalah tampilan interface saat live interview.

3.5 Rencana strategis pengembangan E-Government
Rencana strategis pengembangan e-government pada Disnaker Kota Subang
sebagaimana sesuai strategi dan kebijakannya :

No
1

2

3

Unit Kerja
Strategi
Kebijakan
Bagian Tata Penyedia Lowongan • Peningkatan
• Pelaksanaan tata
Tenaga Kerja
kapasitas
penyedia
lowongan tenaga
lowongan tenaga
kerja
kerja
dilandasi
oleh
kebijakan
kota Subang
• Pengelola
• Menata
&
manjemen tenaga
mengelola
data
kerja
tenaga kerja sesuai
dengan aturan.
Bagian pengembangan & pelatihan • Pelaksanaan
• Terselenggaranya
tenaga kerja
pelatihan tenaga
pelatihan sesuai
kerja
sesuai
dengan
standar
dengan kebutuhan
kebijakan
perusahaan
ketenaga kerjaan
Bagian SDM & SDA
• Pemanfaatan SDA • Pengalokasian
diklasifikasi
SDM ditentukan

4

Infrastruktur

5

Kultur

6

Masyarakat

menurut
bidang
dari keahlian yang
yang
dimiliki
dimiliki.
SDM.
• Ketersedian
• Pengembangan
infrastruktur baik
infrastruktur yang
hardware, software
inovasi.
dan jaringan
• Kultur
ini • Penerapan
&
berkaitan dengan
pembiasaan kultur
mindset atau cara
secara elektronik.
berpikir
dan
budaya
dalam
bekerja.
• Mengetahui
• Pemantauan
&
karakter kebutuhan
sosialisasi tentang
publik
supaya
inovasi pelayanan.
inovasi pelayanan
ini bisa diterima
dan
dirasakan
manfaatnya