Organisasi Industri 08

Industri Organisasi dan M akro M oneter
(Pertemuan Kedelapan)
“ Sistem Keuangan dan Kebijakan M oneter”

Disampaikan oleh:
Bambang Hermanto, Ph.D

PPIM FE Unimal

Cakupan Materi
• Sistem
keuangan
dan
kebijakan
moneter
dalam
perekonomian.
• Fungsi lembaga keuangan dalam perekonomian.
• Perkembangan dan inovasi dalam industri keuangan di
Indonesia.


PPIM FE Unimal

Overview Pasar Keuangan

• Pasar
Primer
versus
Pasar
Sekunder
• Pasar Uang versus Pasar Modal
• Pasar Forex

PPIM FE Unimal

Pasar Primer dan Pasar Sekunder
• Pasar Primer:
– Pasar dimana pihak yang membutuhkan dana (perusahaan,
pemerintah, dll) mengumpulkan dana dengan cara menerbitkan
instrumen keuangan/ sekuritas (misal saham dan obligasi).


• Pasar Sekunder:
– Pasar dimana instrumen keuangan diperdagangkan antar investor
(misal BEI, NASDAQ, dll).

PPIM FE Unimal

Pasar Uang dan Pasar Modal
• Pasar Uang
– Pasar dimana surat berharga dengan jangka w aktu kurang dari satuh
tahun diperdagangkan (misal: commercial paper, certificate deposit, SBI-1
bulan)

• Pasar Modal
– Pasar dimana surat berharga dengan jangka w aktu lebih dari satu
tahun diperdagangkan (misal: saham dan obligasi)

PPIM FE Unimal

Pasar Forex
• Pasar “ FX” tempat dimana mata uang satu negara

diperdagangkan dengan mata uang negara lain (misal dollar
dengan rupiah)
• Transaksi “ spot” merupakan pertukaran mata uang antar
negara secara segera setelah transaksi (biasanya 2 hari kerja)
• Transaksi “ forward” merupakan transaksi forex dimana
pertukaran mata uang dilakukan di masa depan pada harga
yang ditentukan di awal

PPIM FE Unimal

Lembaga Keuangan
• Institusi yang berperan dalam menjalankan fungsi
intermediasi antara pihak yang kelebihan dana (surplus)
dengan pihak yang membutuhkan dana (defisit)
• Contoh institusi/ lembaga keuangan:









Bank
Thrift

Asuransi
Dana pensiun
Perusahaan sekuritas
Perusahaan pembiayaan
Perusahaan reksadana

PPIM FE Unimal

Fungsi Intermediasi Lembaga Keuangan
• Aliran dana tanpa adanya lembaga keuangan (intermediasi)
Klaim Keuangan
(instrumen ekuitas atau
obligasi)


Pihak Surplus
(Rumah Tangga)

Pihak Defisit
(perusahaan)
Kas

PPIM FE Unimal

Fungsi Intermediasi Lembaga Keuangan
• Aliran
dana
(intermediasi)
Pihak Defisit Dana

dengan

adanya

Lembaga

Keuangan
(Brokers)

lembaga

keuangan

Pihak Surplus Dana

Lembaga
Keuangan
(Asset
transformers)

Klaim Keuangan
(Sekuritas saham atau ekuitas)

Klaim Keuangan
(Deposito atau asuransi)


PPIM FE Unimal

Beberapa Permasalahan Dalam Pasar Keuangan
• Biaya transaksi (transaction cost)
– Transaksi di pasar modal atau pasar uang membutuhkan sejumlah
biaya tertentu yang harus dikeluarkan oleh investor (pemilik dana).
Jika jumlah dana investasi kecil, biaya transaksi akan terasa besar.
– Investor akan kesulitan dalam melakukan diversifikasi, karena
investasi dalam jumlah kecil pada berbagai instrumen keuangan akan
dikenakan biaya transaksi yang cukup besar (misal brokerage fee).

• Informasi Asimetri: M oral Hazard dan Adverse Selection


informasi asimetri: situasi dimana satu pihak yang bertransaksi tidak
memiliki pengetahuan yang cukup tentang pihal law an transaksinya
sehingga menyulitkan pihak tersebut untuk mengambil keputusan
investasi.

– Adverse selection: permasalahan informasi asimetri yang muncul

sebelum transaksi terjadi.
– M oral hazard: permasalahan informasi asimetri yang muncul setelah
transaksi terjadi.
PPIM FE Unimal

Adverse Selection dan M oral Hazard
• Adverse Selection
– Salah satu pihak yang aktif mencari dana adalah pihak-pihak yang
buruk (memiliki risiko yang tinggi).
– Pihak yang memiliki dana (lenders) akan segan untuk menyalurkan
dana karena khaw atir dana mereka jatuh kepada pihak yang berisiko
tinggi.

• M oral Hazard
– Lenders menghadapi risiko bahw a peminjam akan menggunakan dana
yang dipinjamkan pada proyek-proyek yang berisiko tinggi
(berpotensi besar mendatangkan kerugian bagi lenders)
– Besar kemungkinan borrower tidak akan mengembalikan dana yang
diberikan lenders.


PPIM FE Unimal

The Lemons Problem
• Diperkenalkan oleh George Akerlof pada 1970:
– Analogi jual beli mobil bekas. Pembeli tidak mengetahui kualitas
yang sesungguhnya dari mobil bekas (asymmetric information). Oleh
karenanya, mereka hanya bersedia membayar harga rata-rata (harga
pertengahan antara mobil bagus dan mobil jelek). Pemilik mobil yang
mengetahui dengan baik kualitas mobilnya (“ lemon” atau “ persik” ).
Jika mobilnya jelek (“ lemon” ), pemilik akan semangat menjual
mobilnya pada harga yang bersedia di bayar pembeli karena harga
tersebut lebih tinggi dari harga mobil jelek sesungguhnya. Jika
mobilnya bagus (“ persik” ), pemilik tidak bersedia menjual mobilnya
karena harga yang bersedia dibayarkan pembeli dianggap terlalu
rendah.
– Analogi di atas terjadi pada pasar modal. Investor tidak mampu
membedakan dengan baik mana perusahaan dengan kualitas baik
dan mana perusahaan dengan kualitas buruk. Dengan demikian,
saham yang dijual di pasar hanyalah saham perusahaan dengan
kualitas buruk.

PPIM FE Unimal

Keberadaan Lembaga Keuangan
• Lembaga keuangan mampu mengatasi permasalahan biaya
transaksi dan informasi asimetri
– Lembaga keuangan mampu mengurangi biaya transaksi karena dapat
menciptakan kondisi skala ekonomis dengan melakukan pooling fund
(kumpulan dana simpanan) dan menyalurkannya kepada investasi
berskala besar.
– Lembaga keuangan mampu mengurangi masalah asimetri informasi
dengan melakukan seleksi dan monitoring. Lenders mendelegasikan
pemilihan penyaluran dana kepada bank dan bank mewakili lenders
untuk mengawasi penggunaan dana oleh borrowers.

• Dengan demikian, lembaga keuangan berperan tidak hanya
sebagai intermediasi keuangan, namun juga mampu
menyelesaikan kelemahan yang ada pada pasar keuangan.

PPIM FE Unimal


Fungsi sistem keuangan dalam perekonomian
• Fungsi tabungan.
– Sistem pasar keuangan menyediakan instrumen untuk tabungan.

• Fungsi penyimpanan kekayaan.
– Instrumen keuangan yang diperjualbelika di pasar menyediakan
suatu cara terbaik untuk menyimpan kekayaan sampai dana tersebut
dibutuhkan untuk dibelanjakan.

• Fungsi likuiditas.
– Kekayaan yang disimpan dalam bentuk instrumen keuangan dapat
dengan mudah dicairkan melalui mekanisme pasar keuangan.

• Fungsi kredit.
– Pasar keuangan menyediakan kredit untuk membiayai kebutuhan
konsumsi dan investasi dalam ekonomi.

• Fungsi pembayaran.
– Sistem keuangan menyediakan mekanisme
transaksi barang dan jasa. PPIM FE Unimal

pembayaran

atas

Sistem Keuangan di Indonesia
• Tatanan dalam perekonomian suatu negara yang memiliki
peran terutama dalam menyediakan fasilitas jasa-jasa di
bidang keuangan oleh lembaga keuangan dan lembaga
penunjang lainnya.
• Sistem keuangan di Indonesia dibagi menjadi 2 kelompok:
– Sistem perbankan.
– Sistem lembaga keuangan bukan bank.

• Lembaga keuangan yang masuk dalam sistem perbankan
adalah lembaga keuangan yang berdasarkan peraturan
perundangan dapat menghimpun dana dari masyarakat
dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada
masyarakat dalam bentuk kredit atau bentuk-bentuk lainnya.

PPIM FE Unimal

Sistem Keuangan di Indonesia (lanjutan)
• Lembaga keuangan bukan bank adalah lembaga keuangan
selain dari bank yang dalam kegiatan usahanya tidak
diperkenankan menghimpun dana secara langsung dari
masyarakat dalam bentuk simpanan.
• Lembaga keuangan bank disebut sebagai depository financial
institution dan lembaga keuangan bukan bank disebut
sebagai non-depository financial institution.
• Sistem perbankan di Indonesia berada di bawah tanggung
jawab Bank Indonesia dan sistem keuangan bukan bank di
Indonesia berada di bawah tanggung jawab Departemen
Keuangan melalui Bapepam-LK.

PPIM FE Unimal

Sistem Moneter
• Yang termasuk dalam sistem moneter adalah bank atau
lembaga keuangan yang ikut menciptakan uang giral. Di
Indonesia, sistem moneter mencakup Bank Indonesia sebagai
otoritas moneter dan bank-bank pencipta uang giral.
• Sistem perbankan bagian integral dari sistem moneter.
• Fungsi sistem moneter:
– Menyelenggarakan mekanisme lalu lintas pembayaran yang efisien
sehingga mekanisme tersebut dapat dilakukan secara cepat, akurat,
dan dengan biaya yang relatif kecil.
– Melakukan fungsi intermediasi guna mempercepat pertumbuhan
ekonomi.
– Menjaga kestabilan tingkat bunga melalui pelaksanaan kebijakan
moneter.

PPIM FE Unimal

Sistem Moneter (lanjutan)
• Fungsi pokok otoritas moneter:





Mengeluarkan uang kertas dan logam.
Menciptakan uang primer.
Memelihara cadangan devisa nasional.
Mengawasi sistem moneter.

PPIM FE Unimal

Fungsi sistem keuangan dalam perekonomian
• Fungsi risiko.
– Pasar keuangan menawarkan kepada unit usaha dan konsumen
proteksi terhadap jiw a, kesehatan, dan risiko pendapatan atau
kerugian.

• Fungsi kebijakan.
– Pasar keuangan telah menjadi instrumen pokok yang dapat
digunakan oleh pemerintah untuk melakukan kebijakan guna
menstabilkan ekonomi dan mempengaruhi inflasi melakui kebijakan
moneter.

PPIM FE Unimal

Faktor-faktor yang meningkatkan peran LK








Meningkatnya pendapatan masyarakat
Perkembangan industri dan teknologi
Denominasi instrumen keuangan
Skala ekonomi dan produk jasa-jasa
Jasa-jasa likuiditas
Keuntungan jangka panjang
Risiko lebih kecil

PPIM FE Unimal

Terima Kasih

PPIM FE Unimal