REFERENSI TEBING TINGGI DELI

  I S S N 1 9 7 8 - 8 0 8 0 EDISI NO : 171 | TAHUN XIV | JUNI 2016 www.tebingtinggikota.go.id

  SINERGI R E F E R E N S I T E B I N G T I N G G I D E L I 0 0 1 7 1 ESA HILANG DUA TERBILANG

  M E DI A P E M E R I N TA H KOTA T E B I N G T I N G G I

  • • Kerja Bagus H. Umar Zunaidi Hasibuan Untuk Tebing Tinggi • H. Umar Zunaidi Hasibuan Dan Anugerah Piala Adipura KERJA...KERJA...PRESTASI

  KETUA PENGARAH Ir.Umar Zunaidi Hasibuan, MM ( WaliKota Tebing Tinggi ) WAKIL KETUA PENGARAH Ir.H.OKI DONI SIREGAR ( Wakil WaliKota Tebing Tinggi ) PENGENDALI

  H. Johan Samose Harahap, SH, MSP (Sekdako Tebing Tinggi Deli ) PENANGGUNG JAWAB Ir. H. Zainul Halim (Asisten Administrasi Umum ) PIMPINAN REDAKSI Drs. Bambang Sudaryono (Kabag Adm. Humas PP) KOORDINATOR LIPUTAN Drs Abdul Khalik, MAP BENDAHARA : Zulhadin, SH SEKRETARIS REDAKSI Dian Astuti REDAKSI Rizal Syam, Juanda, LAYOUT DESAIN GRAFIS Aswin Nasution, ST FOTOGRAFER : Sulaiman Tejo, Agung Purnomo KOORDINATOR DISTRIBUSI Edi Suardi, S.Sos Ridwan LIPUTAN DAN REPORTER Wartawan Unit Pemko Tebing Tinggi Redaksi menerima tulisan,photo juga surat berisi saran penyempurnaan dari pembaca dengan melampirkan tanda pengenal (KTP, SIM, Paspor) dan Redaksi berhak mengubah tulisan sepanjang tidak mengubah isi dan maknanya. Bagian Administrasi Humasy Pimpinan dan Protokol Sekreariat Daerah Kota Tebing Tinggi Jl,Dr Sutomo No : 14 Kota Tebing Tinggi Eimail : sinergi@tebingtinggikota.go.id Facebook : majalah_sinergi@tebingtinggikota.go.id

  SINERGI REFERENSI TEBING TINGGI DELI

  TERBIT SEJAK 16 Juli 2002 SK WALIKOTA TEBING TINGGI NO.480.05/ 286 TAHUN 2002

  

Dari Redaksi

Pembaca Budiman

  P ada Edisi Juni 2016 Kali ini bertepatan pada bulan Suci Ramadhan kami dari Tim Sinergi Mengucapkan Selamat menjalankan ibdah puasa 1437 H semoga amal ibadahnya di terima Allah

  SWT Tema yang kita sajikan adalah KERJA…KERJA… PRESTASI Kerja secara umum didefinisikan sebagai sebuah kegiatan aktif yang dilakukan oleh manusia. Dalam arti sempit, istilah pekerjaan digunakan untuk suatu tugas atau kerja yang menghasilkan sebuah karya bernilai imbalan dalam bentuk uang bagi seseorang. Dalam pembicaraan sehari-hari istilah pekerjaan dianggap sama dengan profesi.

  Pada berbagai sektor pendukung lainnya, prestasi dan kerja bagus yang dilakukan pasangan Umar dan Oki Doni, juga menunjukkan trend yang bagus. Sebut saja misalnya di sektor UMKM, di mana telah terbangun pusat bisnis usaha mikro bertempat di komplek stasiun Bandar Kajum, Klinik Bisnis (Klibi) serta berbagai pelatihan kewirausahaan dan pengembangan industri kreatif. Hal terpenting dari sektor ini, adalah kembali dimanfaatkannya Pasar Gambir A, B dan C sebagai pusat kegiatan ekonomi tradisional.

  Pembaca Setia Sinergi Kami dari Tim Sinergi juga memberikan informasi – informasi penting di bulan suci ramadhan ini yang sayang untuk anda lewatkan antara lain : Pendidikan, Hukum, Kesehatan, juga kegiatan yang di lakukan oleh Wa- likota dan Wakil Walikota Tebing Tinggi serta kegiatan yang berhubungan dengan SKPD.

  Pembaca setia Sinergi kami dari redaksi Majalah Sinergi menerima tuisan - tulisan yang sifatnya membangun untuk di muat di majalah kesayangan kita “ SINERGI “ Assslamu’alaikum Wr Wb Drs.Bambang Sudaryono

DAFTAR ISI

  7

  

11

  2. SALAM REDAKSI

  4. MOMENTUM

  6. SINERGITAS

  7. UTAMA

  • Kerja Bagus H. Umar Zunaidi Hasibuan Untuk Tebing Tinggi • H. Umar Zunaidi Hasibuan Dan Anugerah Piala Adipura

  13. PENDIDIKAN

  • Digitalisasi Menuju Sekolah Modern

  

36

  15

  15.HUKUM

  • Kejari Tebing Tinggi Gelar ‘Crimin Justice System’

  16. EKONOMI

  • Bahaya Kesehatan Bagi Anak Yang Mendapatkan Vaksin Palsu

  42

  

44

  20.LINGKUNGAN HIDUP

  21.WANITA

  22.LENSA PEMKO

  

30

  26.PEMKO KITA

  43.SOSIAL

  45.AGAMA

  48.BUDAYA

  50.RAGAM PLURALIS

  52.CERPEN

  54.PROFIL

  55.PUISI

  58.INFO NASIONAL 30 |SINERGI |Juni 2016 SINERGI |April 2016| 31

  59.TEPIAN DUA TERBILANG ESA HILANG

J A J A R A N R E D A K S I T A H U N 2 0 1 6

Drs.BAMBANG SUDARYONO Drs.ABDUL KHALIK,MAP DIAN ASTUTI ZULHADIN, SH JUANDA Pimpinan Redaksi Wakil Pimpinan Redaksi Koordinator Liputan Sekretaris Redaksi Bendahara Redaksi Layout Desain Grafis ULFA ANDRIANI,S.Sos ASWIN NASUTION,ST RIZAL SYAM EDI SUARDI RIDWAN ENDAH UTARI AGUNG PURNOMO SULAIMAN

Redaksi Koordinator Distributor Distributor Distributor Foto Grafer Sinergi Foto Grafer Sinergi

  

Momentum Momentum

Sinergitas walnya kosa kata ini memiliki makna yang biasa. Tak ada yang luar biasa dari kata ini, selain kata yang diterjemah- kan dari bahasa Inggris ‘Work’. Ketika amar kata ini dikeluarkan, maka mereka yang terikat dengan kontrak tertentu dalam kehidupan sosial, akan langsung melaku- kan tugas masing-masing sesuai dengan keahlian dan skill yang dimiliki.Selanjutnya, kerja yang ditelah dilakukan akan mendapat- kan imbalan baik bernilai ekono- mi maupun non ekonomi. Artinya, kata ini sesuatu yang faktual dan digunakan secara sosial dan ekonomi.

  Belakangan, kata ini men- galami pemaknaan berbeda, ketika mulai akrab dengan semangat politik, khususnya didalam neg- eri. Meski sebelumnya, di banyak negara kata ini, memiliki makna politik yang kental. Misalnya, ada partai politik yang menggunakan ‘kerja’ sebagai bagian dari nama Parpolnya. Namun, biasanya dalam perpolitikan Internasional, kata ‘kerja’ selalu bermakna ‘kiri’ politik yang identik dengan sosialisme maupun komunisme. Bagi kalangan ‘kiri’ maka kata kerja seperti sihir, karena bermua- tan ideologi yang sarat dengan perjuangan dan pembebasan antar kelas sosial.

  ‘Kerja’ dalam pemaknaan politik akan ditujukan kepada kelompok sosial yang berstatus sebagai buruh, pekerja kasar atau kaum miskin yang menjual tena- ganya kepada kaum berpunya yang mereka istilahkan dengan ‘borjuis’. Melalui teori dialektika sosial yang dijadikan sebagai teori spirituali, para tenaga kerja itu akan melakukan berbagai upaya untuk bisa merebut sumber- sumber produksi yang selama ini dikuasai kelas borjuis itu.Inilah yang dalam teori Marx dikenal dengan istilah thesis, antithesis dan sinthesis. Dalam konsepsi puncak kiri politik, kata ‘kerja’ akan sama dengan perlawanan untuk mendapatkan alat-alat produksi yang dimiliki orang lain untuk dikuasai. Dan finalitasnya adalah revolusi sosial.

  Jokowi dan JK menjadikan kata ini sebagai simbol politik mereka di masa kepemimpinann- ya. “Kerja…Kerja…Kerja, adalah kata yang dijadikan sebagai pelet- up semangat bangsa Indonesia untuk terus berjuang membangun negara agar lebih baik dari sebe- lumnya. Selama 2 tahun kepem- impinan Jokwi-JK, maka kata itu digunakan sebagai kata resmi kenegaraan, di mana berbagai program pemerintah hingga level terbawah diharuskan untuk meng- gunakan kata yang satu ini. Tidak mengherankan jika kemudian kata ini, memicu semangat sebagian kalangan untuk bekerja dalam bingkai yang mereka pikirkan.

  Bagi rejim yang memgi- kuti teori structural, maka kata ini akan bermakna sebuah proses untuk melakukan aksi yang teren- cana dengan mengikuti kaedah- kaedah evolusi sosial. Untuk bisa membawa keberhasilan dalam suatu pekerjaan, maka orang harus membuat program terencana, ke- mudian melaksanakannya secara baik untuk kemudian mendapat- kan hasil sesuai dengan ukuran yang telah ditetapkan. Berbagai kebijakan pembangunan mengi- kuti program jangka, panjang, jangka menengah dan jangka pen- dek yang dilakukan rejim refor- masi, adalah planning yang sesuai dengam kaedah evolusionisme. Biasanya, langkah-langkah ini akan memiliki keberhasilan yang terukur dan bisa dilihat proses dan tahapannya.

  Salah satu yang bisa kita lihat, adalah program jangka menengah yang biasa disebut dalam pemerintahan sebagai RPJPM. Ukurannya dalam rent- ang waktu lima tahun, di mana ada program yang telah disusun, untuk kemudian program itulah yang dilaksanakan selama tahun berjalan. Hasilnya bisa diukur oleh rakyat yang paling sederhana dan bodoh sekali pun. Untuk kota Tebing Tinggi, selama lima tahun kepemimpinan H.Umar Zunaidi Hasibuan,MM rakyat bisa menilai apakah program ‘kerja’ wali kota mereka berhasil atau tidak. Jika bdinilai berhasil, maka rakyat akan member mandate untuk terus memimpin. Jika dinilai gagal, maka mereka akan mencabut mandate itu dengan tidak memil- ihnya. @**Abdul Khalik

  

K E R J A

A

  Laporan Utama

KERJA BAGUS UMAR ZUNAIDI HASIBUAN UNTUK TEBING TINGGI PADA

  5 Agustus 2016 mendatang Wali Kota Tebing Tinggi Ir.H. Umar Z Ha- sibuan dan wakilnya Ir.H Oki Doni Siregar akan mengakhiri masa jabatannya, setelah memimpin kota Tebing Tinggi selama lima tahun (2011-2016). Dalam masa itu, ada banyak penghargaan dan prestasi yang telah ditorehkannya. Berikut laporannya.

  Jalan Berliku. Itu lah agaknya kata yang pas diucapkan, saat Umar Zunaidi Hasibuan berusaha mendapatkan jabatan sebagai Wali kota Tebing Tinggi ke 14 pas- ca kemerdekaan NKRI. Harus melalui dua kali Pilkada, yakni 2010 dan 2011, karena adanya berbagai masalah, Umar Z Hasibuan yang kala itu berpasangan dengan (Alm) H. Irham Taufik memenangkan Pilkada ulang dengan dukungan cukup signifikan, menca- pai 43,82 persen atau 27.825 suara sah.

  Ketika Umar dan Irham dilantik, sebagian besar masyarakat yakin pasangan itu akan sukses. Mengingat track record Umar yang memiliki kemampuan lobi luar biasa ke pusat kekuasaan di Jakarta. Apalagi Umar adalah sosok pejabat provinsi yang punya pengalaman bagus un- tuk kinerja pemerintahan. Maka, kerja-kerja membangun kota Tebing Tinggi yang lebih baik, bisa dipacu secara terukur dan terencana.

  Sektor pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi objek penting yang akan digarap Umar dan Irham dalam periode 2011-2016. Disamping beberapa bidang lainnya yang menjadi faktor pendukung program wajib pemer- intahan daerah itu. Bahkan, ada sejumlah prestasi yang melampaui asumsi masyarakat, karena keberhasiannya yang gemilang.

  Sayang Wakil Wali Kota H. Irham Taufik menin- ggal dunia dalam masa tugas, sehingga digantikan Oki Doni Siregar, dengan proses yang mulus. Pun demikian, beberapa sektor yang jadi catatan penting dalam Laporan Utama mengukur keberhasilan Umar dan pasangan barunya, dapat dilihat dari visi RPJPM kota Tebing Tinggi, yakni “Mewujudkan Masyarakat Kota Tebingtingg Yang Beriman, Bertaqwa, Maju, Sejahtera, Mandiri, Berkeadilan Dalam Kebhinekaan.” Sepanjang 2015/2016, ada se- jumlah prestasi yang berhasil ditorehkan Umar dan Irham/Oki dalam berbagai sektor kehidupan kemasyarakatan. Berikut catatan keberhasilan Umar dan Oki sepan- jang rentang 2015/2016.

  Di sektor pendidikan, setiap tahun angka kelulusan siswa berdasarkan data di Dinas

  Pendidikan mencapai 100 persen, di mana minat sekolah masyarakat ke SD, SMP, SMA hingga PT meningkat tajam. Program wajib belajar 12 tahun yang digerak- kan berhasil memperkecil angka warga putus sekolah. Hal itu dilakukan dengan memperke- cil pembiayaan sekolah melalui berbagai program skala nasional maupun daerah, seperti beasiswa miskin. Kualitas sekolah kota Tebing Tinggi juga semakin baik, karena setiap tahun lulusan SMA/ SMK mampu memasuki berbagai PT elit nasional, seperti UI, UGM,

  ITB, IPB maupun USU dengan jumlah yang terus meningkat setiap tahun. Bahkan, sejumlah sekolah elit kota Tebing Tinggi telah menjadi rebutan masyarakat setiap tahun ajaran baru, misalnya SMAN 1, SMAN 2, SMKN 2 dan SMKN 4, selain sejumlah SMP.

  Sektor pendidikan di kota Tebing Tinggi mampu menjadikan sekolah-sekolah sebagai magnet dalam kegiatan ekonomi. Di mana setiap tahun ada banyak anak- anak dari kawasan hinterland yang melanjutkan pendidikan mereka di kota Tebing Tinggi, seperti dari kawasan Sergai, Simalungun, dan Batubara. Kota Tebing Tinggi mulai jadi favorit tempat belajar khususnya di tingkat SMA/SMK, sehingga dinamika ekonomi tum- buh dar kegiatan ini.

1. Pendidikan.

2. Kesehatan

  SINERGI Laporan Utama

  Penghargaan kecelakaan kerja nihil (zero accident award) dari Menteri Tenaga Kerja RI selama tiga tahun berturut-turut (terakhir 2016), merupakan wujud nyata dari keberhasil sektor kese- hatan masyarakat dan duna tenaga kerja. Demikian pula dengan angka harapan hidup masyarakat kota Tebing Tinggi menjadi 71,9 hingga 72 tahun, menunjukkan layanan kesehatan murah dan terjangkau telah menyentuh ke- banyakan masyarakat kota Tebing Tinggi. Dibuktikan pula dengan penghargaan ‘Swastasaba Padaba” dari Kementerian Kesehatan RI, selain penghargaan tenaga kefar- masian pengelola obat berprestasi 2015 dari kementerian yang sama. Hal itu menunjukkan penanga- nan kesehatan dilakukan secara serius dan terencana. Bahkan kota Tebing Tinggi juga berhasil meraih penghargaan pada ‘Pekan Imunisasi Nasional (PIN) 2016 dari Menkes RI.

3. Pekerjaan Umum

  Puncak dari keberhasilan sektor kesehatan itu, adalah pres- tasi RSUD dr.H. Kumpulan Pane yang masuk dalam RS kategori B, dan yang pertama sebagai Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) di Sumut. RSUD kota Tebingtingg kini menjadi RS rujukan untuk sejumlah kabupaten pantai timur dan sekitar, yakni Kab. Sergai, Batubara, Asahan, dan Simalun- gun. Saat ini RSUD terus berpacu menyiapkan sarana dan berbagai layanan kesehatan canggih. Pada 2016 ini, direncanakan RSUD memiliki 439 bad dengan berba- gai kelas, bahkan jika tak ada aral melintang akan disiapkan pula alat CT Scan guna mendukung lay- anan kesehatan untuk masyarakat kota Tebing Tinggi dan luar dae- rah. Sedangkan untuk warga kurang mampu, Pemko Tebing Tinggi telah mengalokasikan anggaran jaminan kesehatan kepada 40 ribu warga. Anggaran untuk warga kurang mampu itu dimasuk- kan dalam APBD dan mendapat persetujuan DPRD. Program itu, dilaksanakan sepanjang tahun, sehingga hampir tak ada warga miskin yang tak terjamah program kesehatan itu.

  Sektor pekerjaan umum, menjadi salah satu sektor andalan untuk melihat keberhasilan Umar dan Oki sepanjang 2015/2016. Misalnya, pembangunan instalasi pengolahan air (IPA), pembangu- nan sanitasi lingkungan berbasis masyarakat dan pembangunan

  IPAL komunal di sejumlah ling- kungan. Ditambah lagi pembangu- nan pia air minum ke masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) secara gratis sebanyak 2000 sam- bungan rumah. Pembuatan jalan cor beton di Jalan AMD dan Gn. Leuser. Demikian pula pemban- gunan jembatan Sei Padang II dan Sei Sibarau yang mencapai 100 persen.

  Puncak dari sektor peker- jaan umum itu, adalah pemban- gunan ‘Bendung Gerak Bajayu’ di Kel. Tambangan, Kec. Padang Hulu kerjasama dengan Kab. Ser- gai. Bendungan yang dikerjakan secara multiyear berbiaya Rp250 milyar itu, jika kelak selesai akan memberikan kontribusi lingkun- gan, sosial dan ekonomi luar biasa kepada masyarakat kota Tebing Tinggi. Salah satunya, adalah kota Tebing Tinggi akan terbe- bas dari banjir akibat luapan sei Padang. Sedangkan banjir luapan sei Bahilang, juga sudah ditangani melalui pembuatan situ (danau) buatan di Kel. Persiakan, Kec. Padang Hulu. Faktanya, selama beberapa tahun belakangan tidak terjadi lagi banjir besar sei Pa- dang dan Bahilang yang sering menggenangi sejumlah kelurahan di inti kota.

  Selain itu, pembangunan Masjid Agung berbiaya Rp55 milyar, hampir rampung. Jika tak ada halangan pada 2016 akhir, masjid kebanggaan umat Islam kota Tebing Tinggi yang terletak di Kel. Lalang, Kec. Rambutan, segera bisa dimanfaatka untuk syiar agama Islam. Masjid Agung itu, nantinya akan mampu me- nampung 5 ribu jemaah dengan berbagai fasilitas pendukung kegiatan keagamaan.

  4. LH, UMKM dan Sektor Lainnya

  Pada berbagai sektor pen- dukung lainnya, prestasi dan kerja bagus yang dilakukan pasangan Umar dan Oki Doni, juga menun- jukkan trend yang bagus. Sebuat saja misalnya di sektor UMKM, di mana telah terbangun pusat bisnis usaha mikro bertempat di komplek stasiun Bandar Kajum, Klinik Bisnis (Klibi) serta berba- gai pelatihan kewirausahaan dan pengembangan industri kreatif. Hal terpenting dari sektor ini, adalah kembal dimanfaatkannya Pasar Gambir A, B dan C sebagai pusat kegiatan ekonomi tradis- ional.

  Pasar yang dulunya sem- rawut, kini mulai ditata secara rapi, sehingga suasana pasar yang bersih, nyaman dan aman, mulai terbentuk di kawasan pasar tradi- sional itu. Sedangkan pasar-pasar modern semacam super market dan mini market berdiri sesuai permintaan pasar. Hal itu men- unjukkan geliat ekonomi kota terbentuk dan berproses alamiah melalui sikap open minded Pemko Tebing Tinggi. Laporan Utama Pasar yang dulunya semrawut, kini mulai ditata secara rapi, sehingga suasana pasar yang bersih, nyaman dan aman, mu- lai terbentuk di kawasan pasar tradisional itu. Sedangkan pasar- pasar modern semacam super market dan mini market berdiri sesuai permintaan pasar. Hal itu menunjukkan geliat ekonomi kota terbentuk dan berproses alamiah melalui sikap open minded Pemko Tebingtnggi.

  Untuk perencanaan pem- bangunan, kota Tebing Tinggi berhasil meraih predikat nilai CC (cukup baik) dari Menpan dan RB. Di sektor kependudukan dan Capil ada prestasi penghargaan sebagai salah satu dari 10 kota besar/sedang memenuhi target kepemilikan akte kelahiran 0-18 tahun dari Kemendagri.

  Di sektor pemberdayaan perempuan dan anak, ada peng- hargaan ‘Parahita Ekapraya’ madya dari Kementerian Pem- berdayaan Perempuan dan Anak pada 2015. Juga penghargaan ‘Manggala Karya Kencana’ dari Kepala BKKBN Pusat. Untuk sektor perhubungan, kota Tebing Tinggi berhasil memprtahankan piala ‘Wahana Tata Nugraha’ untuk bidang lalu lintas dan sudah meraihnya dalam beberapa tahun belakangan. Bahkan, piala presti- sius di bidang Lingkungan Hidup yng selama ini sudah diidamkan, yakni Adipura berhasil diperoleh di masa kepemimpinan Umar dan Oki Doni. Piala Adipura berhasil diraih pada 2015 dan akan diupay- akan untuk tetap bertahan pada 2016 ini. Sejumlah sekolah juga berhasil meraih penghargaan Piala Adiwiyata Nasional yang men- dukung keberhasilan memperoleh Piala Adipura.

  Reformasi pada sektor birokrasi juga tak bisa diabai- kan, ketika Pemko Tebing Tinggi mendapat penghargaan untuk implementasi Penataan PNS Terbaik dari Badan Administrasi Kepegawaian (BAKN) Pusat 2016. Sedangkan untuk pember- dayaan masyarakat akar rumput (grassroot) juga dilakukan berba- gai upaya melalui kesertaan dalam aneka perlombaan yang selalu meraih juara baik tingkat provinsi maupun nasional. Keberhasilan itu dilengkapi pula dengan peng- hargaan dari pemerintah untuk penyelenggaraan pemerintahan.

  Misalnya, penghargaan untuk pengendalian inflasi daerah dari TPID untuk kawasan Sumatera dari Menko Perekonomian RI pada 2015. Juga penghargaan dari BPKP Prov. Sumut kategori Ka- pabilitas Aparat pengawas Internal Pemerintah (APIP) untuk Inspek- torat Kota pada 2015.

  Tak ketinggalan pada sek- tor sosial keagamaan, kepedulian Umar Z Hasibuan dan Oki Doni Siregar, terlihat sangat besar. Berbagai program yang digulir- kan menunjukkan trend dukungan yang kuat dari masyarakat luas kota itu. Program Gemmar (Gera- kan Mengaji Bakda Maghrib) kini telah menghasilkan semacam kul- tur baru, berupa hidupnya suasana belajar Alquran di kalangan anak- anak di berbagai masjid. Gerakan ini berhasil mengurangi tingkat buta baca Alquran di kalangan anak-anak. Bahkan, menguatkan geraka Gemmar Pemko Tebing Tinggi juga membuat peraturan melalui Perwa ‘Wajib Belajar Di Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) bagi siswa SD. Di mana bagi siswa yang akan masuk SMP diwajibkan untuk mampu membaca Alquran.

  Ada sejumlah pekerjaan lain yang belum terselesaikan, karena keterbatasan masa peng- abdian. Umar Z Hasibuan dan Oki Doni Siregar masih harus diberi tugas untuk menuntaskan pekerjaan-pekerjaan bagus yang sudah mereka canangkan. Namun, semua itu tergantung pada kes- ediaan masyarakat kota Tebing Tinggi untuk memberikan amanah itu kembali. Pasalnya, pasangan ini akan maju kembali untuk MELANJUTKAN tugas mereka yang belum tuntas pada periode sebelumnya. Semoga masyarakat kota Tebing Tinggi tetap memberi amanah kepada keduanya. @Abdul Khalik

  Poto Sinergi/Ist

  Laporan Utama Prestasi demi pr- estasi yang diraih Pemko

  Tebing Tinggi selama ini tidak lepas dari Walikota selaku pengambil kebijakan tertinggi, dan dia adalah Ir. H.Umar Zunaidi Hasibuan, MM. Putra daerah yang lahir pada 1 Agustus 1956 ini dikenal dengan pola fikirnya yang cerdas, visioner, tegas dan istimewanya religius. Segala kelebihan inilah yang membuatnya dikenal sebagai pribadi yang mem- punyai kepedulian sosial dan dermawan, begitupun tetap saja H.Umar Zunaidi Ha- sibuan adalah manusia biasa yang tidak luput dari segala kekurangan, itu pula yang selalu membawanya menja- di seorang yang rendah hati.

  Selama masa kepem- impinannya, terdapat 41 penghargaan yang berhasil diperoleh Pemerintah Kota Tebing Tinggi diberbagai bidang pembangunan, dian- taranya bidang pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum [PU], UMKM, kependudu- kan dan pencatatan sipil, pemberdayaan perempuan dan keluarga berencana, sosial dan tenaga kerja, perhubungan, kepegawaian, pemberdayaan masyarakat dan kelurahan, penyeleng- garaan pemerintahan dan perpustakaan dan arsip serta bidang-bidang lainnya.

  

H. UMAR ZUNAIDI HASIBUAN DAN

ANUGERAH PIALA ADIPURA KOTA Tebing Tinggi yang merupa-

  kan bagian dari 33 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara, saat ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Jika da- hulu selalu diprasangkakan dengan Bukit Tinggi Sumbar, kini sudah semakin banyak yang kenal dengan Kota Tebing Tinggi. Terlebih lagi oleh Pemerintah Pusat, karena kini Kota Tebing Tinggi dijadikan sebagai kKota penyangga Ibu- kota Provinsi Sumut Medan, khususnya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan wilayah timur.

  Pemerintah pusat menetapkan hal tersebut sudah pasti dengan kajian yang mendalam dan dilakukan para pakar dibi- dangnya masing-masing. Salah satunya dengan melihat prestasi-prestasi yang telah diperoleh Kota Tebing Tinggi di berbagai bidang pembangunan. Pembangunan yang telah dilakukan Pemerintah Kota Tebing Tinggi tersebut telah men- unjukan hasil yang bermanfaat. Cerminan seluruh upaya pemban- gunan dilakukan dengan sungguh- sungguh. Penghargaan yang dit- erima juga memperlihatkan bukti bahwa Kota Tebing Tinggi telah mampu bersaing dengan daerah lain dalam pembangunan.

  Masih melekat dalam ingatan, saat awal Ir. H. Umar Zu- naidi Hasibuan, MM memimpin kota ini bahwa target utamanya adalah membebaskan Kota Tebing Tinggi dari ancaman banjir kiri- man yang terus menerus sepan- jang tahun melanda Kota Tebing Tinggi. Beliau juga bertekad membongkar bendungan di Sei Padang yang menurutnya men- jadi penyebab utama banjir selalu menggenangi Tebing Tinggi. Den- gan kepiawaiannya melobi Pemer- intah Provinsi Sumut dan Pemer- intah Pusat, akhirnya bendungan tersebut dibongkar dan digantikan dengan bendungan bergerak yang dinamakan Dam bergerak Baj- ayu, dengan anggaran Pemerintah Pusat dan pekerjaannya saat ini sedang berjalan.

  Kelak setelah proyek ini rampung, tidak saja mampu mengatasi bencana banjir di Kota Tebing Tinggi, tetapi juga akan menguntungkan bagi petani dae- rah tetangga Kabupaten Serdang Bedagai sebab ada ribuan hektar lahan petani yang akan mampu diairi secara teratur, yang tentu- nya akan membawa kesejahteraan bagi petani tidak saja di Tebing Tinggi tetapi warga tetangga Kabupaten Serdang Bedagai, dan ini memperlihatkan bukti nyata bahwa H.Umar Zunaidi Hasibuan bukanlah seorang pemimpin yang berfikir maju dan moderat untuk kepentingan nasional.

  Menjelang detik-detik akhir masa jabatannya, Kota Tebing Tinggi kembali meraih An- ugrah Piala Adipura tahun 2016 bertempat di Istana Siak Riau pada 22 Juli 2017, dan ini untuk kedua kalinya secara berturut- turut yakni 2015. Piala Adipura ini berhasil diperoleh setelah penantian selama 19 tahun dan ini adalah buah kerja keras Pemerin- tah Kota Tebing Tinggi bersama masyarakat sebagai stakeholder seperti apa yang selalu disam- paikan setiap kali bertemu warg- anya “Jika bersama, apapun bisa dilakukan “.

  Anugerah Piala Adipura semakin terasa istimewa, selain merupakan Kado dalam men- gakhiri jabatannya sebagai Wa- likota yang dipersembahkan untuk masyarakat Kota Tebing Tinggi, tetapi sebuah kado teristimewa buat dirinya sendiri, karena pada

  1 Agustus 2016 merupakan hari ulang tahunnya ke-60 yang se- muanya ini terjadi bukan karena kebetulan saja, melainkan sebuah rencana yang sudah diatur oleh Allah SWT.

  Sepeninggalnya 5 Agus- tus 2016 nanti, H.Umar Zunaidi Hasibuan berharap, Warga Tebing Tinggi tetap menjaga kekom- pakan, kebersamaan dan kede- wasaan dalam berdemokrasi. “Jagalah kondusifitas kota ini sebaik-baiknya, mohon maaf atas segala kekurangan selama 5 tahun melaksanakan pengabdian.” Se- buah pesan sederhana yang pantas untuk kita renungkan bersama, pesan yang disampaikan seorang tokoh pemimpin sederhana, tegas dan berintegritas, H.Umar Zunaidi Hasibuan ibarat seorang aktor kawakan bermain dipanggung ke- cil, kami hanya dapat menyampai- kan semoga SUKSES dan Selamat Ulang Tahun ke-60 Semoga Sehat dan terus mendapatkan ridho dari Allah SWT. [ Drs.Bambang Sudaryono ]

  Laporan Utama

  Pendidikan Era digitalisasi saat ini berkembang dengan sangat pesat. Pembangunan di sektor pendidikan harus mampu mengikuti perkembangan tersebut. Pemanfaatan IT dalam komputerisasi sekolah, menjadi hal yang wajib dilakukan Pemerintah Kota Tebing Tinggi. Hal ini sejalan dengan konsep Smart City yang saat ini sedang dikembangkan oleh Pemerintah Kota Tebing Tinggi. Pengembangan manajemen sekolah berbasis digital dengan peng- gunaan aplikasi dan database terpusat tentunya akan meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di Kota Tebing Tinggi.

  Penerapan aplikasi sistem informasi mana- jemen sekolah akan mengubah sistem manual menjadi sistem komputerisasi. Digitalisasi sekolah tentunya akan memberikan perubahan yang san- gat baik bagi kemajuan pendidikan di Kota Tebing Tinggi. Pendataan secara menyeluruh secara digital meliputi Data Pokok Pendidikan (dapodik : sarana dan prasarana, rombongan belajar, perpustakaan, dll), data Pendidik dan Tenaga Kependidikan, data Siswa, data kehadiran Siswa, data Nilai, dan lain- nya. Keamanan dan kemudahan dalam pengolahan data sekolah secara terpadu dan menyeluruh men- jadi kelebihan utama penggunaan aplikasi.

  

DIGITALISASI MENUJU

SEKOLAH MODERN

PENDIDIKAN menjadi salah satu sektor pent-

  ing bagi Pemerintah Kota Tebing Tinggi. Penye- lenggaraan pendidikan yang lebih berkualitas, secara terpadu, merata, terjangkau dan memiliki wawasan kebangsaan merupakan misi utama Pemerintah Kota dalam pembangunan bidang pendidikan. Sebagai daerah penyangga bagi beberapa daerah Kota/Kabupaten disekitarnya, menjadikan posisi Kota Tebing Tinggi sangat strategis dalam hal penyediaan fasilitas pendidi- kan.

  Pemerintah Kota Tebing Tinggi di bawah kepemimpinan Walikota Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan MM, terus berupaya mem- berikan pelayanan pendidikan terbaik untuk masyarakat Tebing Tinggi melalui berbagai program yang digulirkan, khususnya memberi- kan bantuan beasiswa bagi siswa kurang mampu dan siswa berprestasi, bantuan perangkat kebu- tuhan sekolah, bus sekolah gratis, dan beasiswa pendidikan untuk guru setingkat S1 dan S2. Berbagai prestasi bidang pendidikan juga diraih oleh beberapa sekolah di Kota Tebing Tinggi baik ditingkat Provinsi maupun Nasional.

  Poto Repro Internet Pendidikan Bagi pihak sekolah, aplikasi ini akan sangat membantu dalam mempermudah proses pengelolaan data akademik dan non akademik, penyediaan lapo- ran perkembangan siswa dan pengajar dalam proses pembelajaran, menjadi panduan dalam mengambil kebijakan dan peraturan sekolah, media promosi se- kolah, media komunikasi antara sekolah, masyarakat dan orangtua siswa. Sistem CBT (Computer Base Test) dalam aplikasi dapat digunakan sekolah dalam ujian secara online untuk mengukur kemajuan siswa dalam proses belajar secara berkala.

  Bagi orangtua siswa dapat menjadi media kontrol/pengawasan terhadap aktifitas siswa di sekolah. Pemanfaatan SMS Gateway dalam peny- ampaian informasi kepada orangtua yang dikirimkan melalui pesan singkat (SMS) ke nomor ponsel or- angtua, meliputi pesan kehadiran siswa, pesan pem- bayaran uang sekolah, pesan pengumuman, pesan informasi nilai siswa dan lainnya akan dikirimkan secara otomatis oleh sistem. Secara psikologis ben- tuk pengawasan ini akan mempererat hubungan dan perhatian antara orangtua dengan siswa. Masyarakat juga dilibatkan dalam aplikasi ini melalui penggu- nakan SMS Gateway (pesan singkat), dengan mel- aporkan setiap tindakan negatif siswa di luar sekolah melalui SMS Center Sekolah.

  Pengawasan siswa yang melibatkan sekolah, masyarakat dan orangtua siswa tentunya akan mem- berikan dampak yang positif bagi perkembangan siswa. Hal ini tentunya akan membentuk karakter siswa yang tangguh, disiplin dan kompeten. Secara aktif juga akan mencegah siswa dari hal-hal negatif seperti bolos sekolah, narkoba atau tindakan krimi- nal lain.

  Pada akhirnya penerapan aplikasi sistem informasi manajemen sekolah hanya dapat dilaku- kan dengan bantuan dan keterlibatan seluruh pihak. Pemangku kebijakan dalam hal ini Pemerintah Kota Tebing Tinggi melalui Dinas Pendidikan hendaknya memberikan peran aktif dalam tindak lanjut pro- gram ini. Orangtua siswa sebagai pihak yang terlibat langsung, harus mampu menerima dan merubah pola pikir pemanfaatan IT secara positif dalam upaya memajukan pendidikan anak. Pihak sekolah sebagai pengguna langsung aplikasi diharapkan juga mampu terbuka secara aktif, dalam hal penyediaan infor- masi sekolah, perangkat pendukung aplikasi, SDM dan Tenaga Pendidik yang berkompeten, dan lainya. Keterlibatan seluruh pihak dalam program-program pendidikan khususnya di Kota Tebing Tinggi, akan sejalan dengan harapan dan keinginan Pemerin- tah Kota Tebing Tinggi dalam upaya menciptakan pendidikan yang terbaik dan bermutu bagi generasi penerus bangsa.

  @DD Poto Repro Internet Hukum

  

Kejari Tebing Tinggi Gelar

‘Criminal Justice System’

  Oleh sebab itu, ujar Girsang, saat ini pihak PN Tebing Tinggi sudah melayani permintaan dari penyidik melalui CJS tentang tata cara pendaftaran perkara sehingga semakin mempermudah proses peradilan,mengingat waktu yang ditentu- kan undang undang sangat singkat. “Saat ini kita masih mencari ‘bentuk’ hingga kita bedah untuk kebersamaan melalui CJS. Di- mana kegiatan ini menguatkan pendekatan sistim dan mengikat lebih baik”, katanya.

  Sementara itu, Walikota Tebing Tinggi diwakili Wawako Ir H Oki Doni

  Poto Repro Internet

  Siregar mengatakan, pihaknya sangat men- dukung program ini agar pelayanan hukum kepada masyarakat semakin prima. Terkhu-

  RAPAT CJS “Kejari Kota Tebing Tinggi menggelar Rapat sus buat program pembinaan di Lapas, Koordinasi ‘Criminal Justice System’ (CJS) yang diikuti pihaknya akan semakin berpikir agar Lapas oleh 55 orang peserta dan 4pimpinan penegak hokum di dapat dipindahkan ke tempat yang lebih kota itu”. baik, itupun melalui tahapan dan dukungan dari Kementrian Hukum dan HAM.

  KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Kota Tebing Tinggi

  Sedangkan Kapolres Tebing Tinggi menggelar Rapat Koordinasi ‘Criminal Justice System’ AKBP Ciceu Cahyati mengatakan, saat

  (CJS) yang diikuti oleh 55 orang peserta dan 4 pimpinan ini ada sejumlah kasus besar yang sedang penegak hukum, Rabu (1/6) di Gedung Balai Pertemuan ditangani pihaknya, oleh sebab itu den- Kartini Jalan Tengku Imam Bonjol Tebing Tinggi. gan adanya CJS ini diharapkan semakin

  Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tebing Tinggi, mempermudah proses penanganan kede- H. Rudi Fajar Manurung, SH, MH selaku tuan rumah pannya. “Saat ini, ada ‘hutang’kasus besar kegiatan mengatakan, kedepan, hasil dari Rapat Koor- yang sedang dikerjakan mengingat jumlah dinasi CJS ini dapat mengubah pola pelayanan kepada penyidik yang sedikit dan tidak seband- masyarakat. ing dengan kasus yang terjadi di wilayah

  Menurut Kajari, pola penanganan hukum yang hukum Polres Tebing Tinggi”, ungkapnya. selama ini terkesan ‘ada apa’ kini menjadi pola penan-

  Rapat koordinasi Criminal Justice ganan terpadu sehingga kasus hukum dapat di eksekusi System selain dihadiri para Unsur Muspida dengan baik. Dimana, kadang kala saat perkara sudah juga dihadiri Kapolsek dan Kasat sejaja- masuk tahap kedua kerap muncul salah persepsi dalam ran Polres Tebing Tinggi, para hakim dan penanganan. Namun kedepannya diharapkan hal ini tidak jaksa serta puluhan juru periksa dan PPNS terjadi sehingga penegakan hokum sesuai amanat undang sehingga kualitas penyidikan diharapkan undang. semakin baik kedepan.**. Hal itu juga diakui oleh Ketua Pengadilan Negeri

  Tebing Tinggi MY Girsang SH MH, kadang kala dari

  • **@UA

  hasil penyidikan dan lanjut kepersidangan yang menjadi ‘cebiran’ para hakim yang menyidangkan.

  Kesehatan

  

Bahaya Kesehatan Bagi Anak Yang

Mendapatkan Vaksin Palsu BELAKANGAN

  ini, berita tentang beredarnya vaksin palsu yang ditemukan di beberapa Rumah Sakit di tanah air begitu menggemparkan dunia kesehatan Indonesia. Adanya kasus ini pun akhirnya membuat banyak orang tua menjadi resah dan berpikir ul- ang untuk memberikan vaksinasi bagi buah hatinya. Sebenarnya, apakah vaksin palsu ini bisa memberikan dampak kesehatan yang negatif bagi anak? Pakar kesehatan dr. Dirga Sakti Rambe memberikan penjelasan mengenai hal ini.

  Menurut dr. Dirga, vaksin palsu jelas akan sangat berbahaya jika diberikan pada anak. Beliau berkata jika anak bahkan beresiko besar terkena infeksi akibat vaksin palsu ini. Bagaimana tidak, vaksin palsu tentu tidak dibuat dengan standar kesehatan dan prosedur yang sesuai, dan dikhawatirkan sama sekali tidak steril. Hal ini berarti, jika vaksin diberikan kepada anak, anak beresiko besar mendapatkan vaksin yang memi- liki kandungan bakteri dan kuman sehingga anak pun bisa terkena infeksi.

  Dr. Dirga melanjutkan jika akhirnya sang buah hati terkena infeksi, maka Ia pun akan cend- erung langsung terserang demam tinggi, terkena masalah sesak nafas, meningkatnya denyut nadi, dan semakin sulitnya anak untuk makan. Memang, beberapa jenis vaksin yang asli jika diberikan pada anak bisa membuat anak mengalami demam. Namun, demam ini adalah reaksi normal dan akan segera pulih dengan sendirinya. Hal yang berbeda akan terjadi pada vaksin palsu dimana jika tidak ditangani dengan benar, demam bisa berlanjut menjadi hal yang sangat parah. Selain itu, jika anak mendapat- kan vaksin palsu, maka tentu tidak akan ada faedah kesehatan sama sekali yang didapatkan oleh anak. Sistem kekebalan tubuhnya tetap tidak akan mampu melawan beberapa jenis penyakit yang seharusnya bisa dilawan jika kita memakai vaksin yang asli. Den- gan adanya fakta-fakta ini, Ke- menterian Kesehatan RI dan juga POLRI sedang melakukan inven- stigasi lebih lanjut tentang bahan apa saja yang dipakai pada vaksin palsu ini agar semua masyarakat bisa lebih mewaspadai akan vak- sin palsu yang sangat meresahkan ini. http://doktersehat.com Disadur Kembali Untuk Majalah Sinergi

  Poto Repro Internet

  Kesehatan

  

7 Langkah Nyata Membiasakan Diri

Hidup Sehat Setiap Hari "TINDAKAH SEHAT" meru-

  pakan langkah awal dan nyata untuk memperoleh kesehatan tubuh yang kita inginkan. Sudah tak terhitung lagi berbagai saran dan tips kesehatan yang sudah kita dengar dan baca dari berbagai ber- bagai sumber. Meskipun begitu, tidak sedikit dari kita yang men- ganggapnya angin lalu atau tak memperdulikannya. Sebenarnya yang kita butuhkan ialah sebuah tindakan nyata untuk memulainya.

  Lalu, apa saja langkah nyata un- tuk membiasakan diri hidup sehat tersebut...???.

  Sahabat, tips kesehatan. Kesehatan tubuh menjadi sebuah hal yang teramat penting untuk menjalankan aktivitas, pekerjaan maupun beribadah kepada Tuhan YME agar lebih sempurna setiap hari. Maka dari itulah, kita sangat dianjurkan untuk bergaya hidup sehat setiap waktu. Tak cukup dengan tahu caranya hidup sehat, kita harus mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari.

  Berikut ini 7 langkah nyata mem- biasakan diri untuk hidup sehat setiap hari :

  1. Berdiri Lebih Lama. Fak- tanya, terlalu banyak aktivitas yang kita lakukan dengan hanya duduk dan jarang sekali berdiri. Padahal terlalu lama duduk dapat membahayakan kesehatan tubuh anda. Untuk itulah, kurangi waktu duduk dengan melakukan aktivitas dengan berdiri.

  2. Persiapkan Peralatan Olahra- ga. Berolahraga menjadi salah satu hal tersulit yang dilaku- kan oleh manusia modern sekarang ini. Mulailah untuk mempersiapkan semua perala- tan olahraga (seperti sepatu, pakaian dan celana olahraga) pada malam harinya. Agar dapat digunakan untuk ber- olahraga di pagi harinya.

  3. Rapikan Tempat Tidur. Istira- hat atau tidur malam menjadi hal terpenting dalam menjaga kesehatan tubuh. Buatlah kondisi tempat tidur lebih rapi dan nyaman dengan selalu membiasakan diri membersih- kan dan merapikannya sebe- lum merebahkan tubuh anda.

  4. Pergi Ke Pasar. Faktanya, kita dapat menemukan dan mem- beli berbagai sayuran hijau dan buah-buahan yang ter- jangkau sesuai dengan penda- patan kita setiap bulan. Karena salah satu kunci hidup sehat yaitu rutin mengkonsumsi an- eka sayuran hijau serta buah- buahan yang mengandung sumber gizi bagi tubuh.

  5. Tebar Senyuman. Selain dapat meningkatkan kesehatan tubuh, tersenyum merupakan salah satu ibadah dan efek- tif meningkatkan mood atau suasana hati di manapun anda berada. Jadi, sudahkah anda tersenyum hari ini...???.

  6. Lakukan Bersih-Bersih. Jadi- kan waktu libur kerja menjadi ajang kerja bakti member- sihkan rumah bagi seluruh anggota keluarga. Karena lingkungan atau rumah yang bersih dapat menjadikan pen- ghuninya semakin sehat dan nyaman.

  7. Persering Aktivitas Fisik.

  Ubah semua kebiasaan buruk di hari ini seperti duduk terlalu lama, begadang, maupun gaya hidup tidak sehat lainnya. Dalam hal ini, perbanyak langkah kaki, bersepeda di sore hari maupun bergabung dengan komunitas yang dapat mengolahragakan tubuh anda. http://intips-kesehatan.blogspot. co.id Disadur Kembali Untuk Majalah Sinergi Ekonomi

  

Pameran Agri Market & PFF

Tebing Tinggi Ditutup WAKIL Walikota Tebing Tinggi

  Ir. H Oki Doni Siregar menu- tup resmi acara Pameran Tebing Tinggi Agri Market dan Pameran Flora Fauna (TAM & PFF) yang berlangsung sejak 27/5 hingga 2/6 di Lapangan Merdeka Tebing Tinggi, Jumat (3/6).

  Disampaikan Wakil Wa- likota, daerah hinterland Tebing Tinggi merupakan kecamatan- kecamatan yang bergerak pada bidang pertanian, perkebunan dan perikanan yang secara admin- istrasi masuk dalam Kabupaten Serdang Bedagai dan Simalun- gun,. “Kondisi ini memberikan keuntungan yang besar bagi warga Kota Tebing Tinggi karena jarak yang dekat dengan sumber ko- moditas membuat masyarakat mu- dah mendapatkan bahan pangan. Tentunya dengan biaya transpor- tasi yang lebih kecil harga bahan pangan juga bisa terjangkau,” ujarnya.

  • **@Bs

  Sebaliknya, lanjut beliau, masyarakat hinterland juga men- dapatkan berbagai kebutuhannya dari Kota Tebing Tinggi. Dalam konteks ekonomi, Tebing Tinggi merupakan pasar dalam arti luas dengan perdagangan sebagai aktivitas ekonomi. “Hubungan signifikan daerah hinterland den- gan aktifitas perdagangan dibuk- tikan sejak zaman dahulu hingga saat ini. Sektor perdagangan, hotel dan restoran menjadi penyum- bang tertinggi dalam PDRB Kota Tebing Tinggi”, paparnya.

  Harapan kedepan, un- tuk mendukung program keta- hanan pangan, kita tidak ingin masyarakat Tebing Tinggi hanya berperan sebagai pedagang dan konsumen saja, tetapi kedepannya masyarakat mampu memproduksi, baik untuk konsumsi sendiri juga dapat dipasarkan sebagai sumber ekonomi. “Pameran Agri Market & PFF ini bagian dari upaya- upaya menyukseskan program kedepannya, dan terus lakukan evaluasi dan perbaikan untuk penyempurnaan agar penyeleng- garan serupa tahun mendatang lebih baik dan semarak lagi”, imbuhnya.

  Sebelumnya, Ketua Panitia TAM & PFF Marimbun Mar- paung SP M.Si berharap melalui penyelenggaran ini akan tercapai peningkatan aktivitas pertanian.

  Meningkatnya pemanfaatan lahan-lahan non produktif menjad produktif, termasuk didalamnya pemanfatan lahan pekarangan, dan sebagai leading sektor akan berupaya semaksimal mungkin mewujudkan tujuan tersebut.

  Dari berbagai perlombaan yang dilaksanakan selama ber- langsung TAM & PFF tersebut, keluar sebagai juara untuk Lomba Balap Itik juara I, II dan III masing-masing Kamal (Kelurahan Mekar Sentosa), Husni Darwin (Kampung Baru), M Fadli (Jalan Baja), Lomba Tanaman Bonsai,

  IKA DPRD, Elli Roslaini dan Salmiah, serta Lomba tanaman buah dalam pot, Jepri Wijaya, JS Purba dan Mardisa.

  Lomba Stan terbaik juara I Stand Kantor Ketahanan Pangan, juara II Stand Kecamatan Rambu- tan, juara III Stand Kecamatan Padang Hilir, Harapan 1 Stand

  IKA DPRD, Stand TP PKK dan Stand Babinsa.

  JUARA LOMBA “Wakil Walikota Tebing Tinggi Ir H Oki Doni Siregar menyerahkan hadiah kepada juara perlombaan dalam acara Pameran Tebing Tinggi Agri Market dan Pameran Flora Fauna (TAM & PFF) tahun 2016”.

  Ekonomi

22 Perusahaan di Tebing Tinggi Terima

  

‘Zero Accident Award’

  Kepada para pencari kerja, diharapkan Walikota supaya jan- gan pernah ragu-ragu untuk mel- akukan inovasi, harus terus berkre- atifitas yang akhirnya nanti dapat menjadi interpreneur yang mencip- takan lapangan kerja. “Manfaatkan ilmu yang didapat selama pelati- han ini, dan pergunakanlah alat- alat yang merupakan bantuan dari Pemerintah Kota Tebing Tinggi untuk bekerja, jangan malah di- jual”, imbuh walikota.

  Sedangkan bagi keluarga miskin yang mengikuti diklat keterampilan, dihimbau agar terus berusaha, jangan pernah berkecil hati, manfaatkanlah ilmu yang didapat, “Jika kita punya kemauan pasti akan ada jalannya, dan tak ada orang lain yang akan merubah nasib kita kecuali diri kita sendiri”, pesan walikota.

  Sebelumnya Kadisosnaker H Syaiful Fachri menyampaikan, diklat keterampilan kerja men- cakup Tata Busana Pria, Otomotif dan Pangkas Pria diikuti 50 orang dan berlangsung selama 315 jam. “Untuk keterampilan berusaha bagi keluarga miskin, pesertanya sebanyak 50 orang wanita yang masih dalam usia produktif berusia 18 s/d 35 tahun berasal dari kelu- arga miskin/kurang mampu dan putus sekolah berlangsung selama 6 hari kerja”, jelas Syaiful Fachri.

  WALIKOTA Tebing Tinggi

  Ir. H. Umar Zunaidi,MM Hasibuan menyerahkan Peng- hargaan Nihil Kecelakaan Kerja (zero accident award) kepada 22 perusahan di Tebing Tinggi dari Menaker dan Trans RI sekaligus menutup resmi Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan Kerja bagi parapencari kerja di kota itu, Rabu (1/6) di Aula Din- sosnaker Jalan Gunung Leuser Kota Tebing Tinggi.

  Kepada 22 perusahaan yang menerima penghargaan zero accident award, walikota menyampaikan bahwa dalam hal ini bukan pihak pemerintah kota ataupun walikota yang melakukan penilaian, tetapi dari Kementerian Tenaga Kerja RI, “Kami hanya mengajukannya saja dan ini pantas untuk disy- ukuri serta menjadi kebanggaan bagi kita semua”, kata walikota.

  “Untuk itu, saya ber- harap kondisi ini dapat terus kita jaga dan tingkatkan, terutama perusahaan harus dapat terus memenuhi kelengkapan kerja untuk karyawannya untuk men- jaga keselamatan kerja, menga- pa saat ini baru kita bisa mener- imanya, ini akibat keteledoran yang kita lakukan karena tidak melaporkannya ke Kementerian (Pemerintah Pusat)”, ujarnya.

  • . UA FOTO BERSAMA “Walikota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan,MM bersama Kadis Sosnaker H Syaiful Fachri berfoto bersama peserta Diklat Ketreampilan Kerja yang diselenggarakan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Tebing Tinggi”.
Lingkungan Hidup | Isu Lingkungan Hidup Sejajar Dengan Isu Demokrasi Dan Ham (Hak Asasi Manusia).

  Siti Nurbaya : Isu lingkungan hidup sejajar dengan isu demokrasi dan Hak Asasi Manusia MENTERI Lingkungan Hidup dan Kehutan-

  an, Siti Nurbaya menyampaikan bahwa pada saat ini isu lingkungan hidup sejajar dengan isu demokrasi dan HAM (Hak Asasi Manusia).

  “Hal ini seiring dengan arus demokratisasi di Indonesia yang memerlukan partisipasi aktif masyarakat dan sesuai dengan amanat UUD 45 yang menjamin masyarakat untuk mendapatkan lingkun- gan hidup yang baik dan sehat.” kata Siti Nurbaya pada kesempatan penutupan Pekan Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2016 kemarin.

  Untuk menjawab tantangan tersebut lanjut politisi Nasdem ini, maka sudah sangat tepat peny- atuan lingkungan hidup dan kehutanan yang meru- pakan penunjang kehidupan masyarakat. Upaya pengarus-utamaan lingkungan hidup ini sudah sangat marak di tingkat global yang didorong oleh UNEP dan dalam hal ini Indonesia tidak tertinggal.

  Indonesia memiliki berbagai instrumen pengelolaan lingkungan hidup termasuk kampanye. Salah satunya melalui PLHK, yang tahun ini keuni- kannya adalah dengan adanya mini zoo dan kehad- iran 2 ekor gajah.

  Pada kesempatan itu juga, Siti Nurbaya me- nyinggung lingkungan hidup pada tataran global se- bagai bagian dari ketertiban dunia dimana Indonesia memiliki posisi terdepan. Di sisi lain, Indonesia tetap menjaga kedaulatan yang salah satu artinya setiap pelanggar lingkungan hidup harus ditindak namun tidak boleh juga ada warga negara yang berada di Indonesia diadili di negara lain.(BL)

  Disadur Untuk Majalah Sinergi Repro Internet

  • .DN GOTROY “Peringatan BBGRM ke XII dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 44 Kota Tebing Tinggi diwarnai dengan gotong royong massal serta penyerahan peralatan gotong royong seperti cangkul, skop dan beko oleh Walikota H Umar Zunaidi Hasibua,MM”.

  SINERGI Wanita

  

Pemko Tebing Tinggi Peringati

BBGRM XIII dan HKG PKK