PROSES DAN PROSPEK DEMOKRATISASI NEGARA (1)

PROSES DAN PROSPEK DEMOKRATISASI NEGARA MYANMAR :
SUATU TINJAUAN PERSPEKTIF DEMOKRASI PERDAMAIAN LIBERAL 
Mohammad Ridwan
Ilmu Hubungan Internasional, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,Universitas Komputer Indonesia, Jalan Dipatiukur No.112114, Bandung, 40132, Indonesia
E-Mail : mohammadridwan06@gmail.com

Abstrak
Sebagai negara yang cukup lama di kuasai oleh rezim militer dan bayaknya pelanggaran HAM terjadi di negara ini
tentu membuat negara ini menjadi sebuah negara yang di embago oleh negara barat. Sebagai sebuah negara otoriter
Myanmar mulai memperlihatkan ke negara yang lebih demokratis, hal ini di buktikan dengan di lakukanya reformasi
konstitusi negara tersebut secara bertahap. Dalam tulisan ini di bahas bagaimana proses dan prospek demokratisasi
Myanmar ditinjau melalui perspektif demokrasi perdamaian Liberal. Yaitu konstitusi demokrasi, organisasi
internasional dan interdependensi ekonomi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengum
pulan data studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa negara ini berhasil dalam melakukan proses
demokratisasi dengan terbukti melakukan pemilu 2015 lalu secara demokratis dan di akui oleh pemerintah militer.
Selain itu negara ini dalam konteks ekonomi sudah mulai terbuka terhadap dunia luar dan hal ini terbukti dengan
masuknya investasi asing ke negera ini.
Kata Kunci : Proses dan Prospek, Demokratisasi Myanmar, Prespektif, Demokrasi Perdamaian Liberal

Abstract
As country dominate long time by military regime and many happen violation of a human Right in this country.make

sure this country become an embargoed countries by west country .As a authoritarian country Myanmar begin display
demokratic country , this matter be evidenced by doing constitutional reform of the country are gradually. In this
research discussed how Process and Prosspect democratization of Myanmar be reviewed through perspectives liberal
democratic peace, specifically constitutional demoocracy , internasional organization and economic interdependency
this research used qualitatif Approach with data collection technique library reserch. The result this reserch is this
country that suceed in doing democratization process on evidence doing was 2015 election democratically and
recognize by militer goverment.moreover this country in ekonomic konteks yet begin to the outside world and than this
metter be evidenced with teh entry Foreign direct investment to this country.
Keywords : Process and Prospect , Democratizations of Myanmar, Prespective, liberal democratic peace.



Dalam hal ini kata Demokrasi Perdamaian Liberal merujuk pada buku Asrudin et.al yaitu Repleksi teori Hubungan
Internasional dari Tradisional ke Kontemporer yang memberi judul salah satu teori dalam hubungan internasional
yaitu teori perdamaian demokrasi liberal.

1.

perdamaian. Misalakan masalah HAM, konflik


Pendahuluan

1

1.1 Latar Belakang Masalah

dll.
Pada tahun 2014 lalu pemerintah atau junta

militer mulai melakukan reformasi berkaitan

Demokratisasi sudah menjadi fenomena

dengan konstitusi negara tersebut. Sebagaimana

mengglobal dan menjadi isu atau perhatian dunia

penulis kutip dalam koran kompas edisi jum’at 3

internasional. Dalam konteks Hubungan internas


Januari 2014, rezim junta di bawah presiden

ional demokrasi menjadi salah satu tonggak

mulai merubah konstitusi yang

Thein Sain

penting sejarah lahir dan munculnya studi

sebelumnya

Hubungan internasional sebagai sebuah landasan

sangat

otoriter

dan


berusaha

mereformasi kearah yang lebih demokratis,

filosofi keilmuan ini. Konsep demokrasi menjadi

semisal

salah satu hirauan kita sebagai penstudi Hubun

berkaitan

dengan

pembagian

kursi

parlemen dimana militer selalu mendominasi,


gan Internasional.

selain itu pemerintah melakukan penahanan

Konsep demokrasi dapat kita runtut dan lihat

terhadap pihak oposisi atau banyak tahanan

pada awal karya Immanuel Kant yang mem

politik yang di penjarakan di negara tersebut, hal

andang bahwa negara- negara demokrasi tidak

ini juga menimbulkan pelanggaran terhadap HAM

akan berperang satu sama lain sesama negara

berikutnya


demokrasi lainnya hal ini adalah hasil dari penga

junta

matannya di abad ke 18 (Jackson & Sorensen, 20

melakukan pembubaran terhadap

militer,

membentuk

lembaga

komisi

nasional hak asasi manusia.

07:151).


Hal ini membuktikan bahwa negara ini mulai

Kant menyatakan bahwa perdamaian intern

melakukan proses demokratisasi. Dan terakhir

asional dapat di ciptakan melalui tiga pondasi

pada tahun 2015 lalu negara ini melakukan

dasar, yaitu: Konstitusi Republik (demokrasi),
perdagang bebas

yang interdependensi

pemilu yang lebih demokratis.

dan


Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui

konstitusi Global (semacam konstitusi sipil) dala

bagaimana proses dan

m betuk organisasi internasioal. (Asrudin, 2009

prospek demokratisasi

negara Myanmar jika di tinjau melalui persfektif

:65).
Arah

dan

fenomena

dalam


demokrasi perdamaian liberal.

hubungan

internasional sebagaimana yang di ungkap oleh
Dowley sudah mengarah pada liberalisme (wahyu

Nugroho, 212:3). Dengan demikian

1.2 Rumusan Masalah

negara–
Dari

negara di dunia saat ini sudah mulai menerapkan

latar

belakang


di

atas

penulis

salah satu atauh bahkan beberapa konsep yang

merumuskan masalah sebagai berikut: Bagaimana

lahir dari ideologi ini.

proses

dan

Myanmar

Sebagai sebuah negara yang otoriter dan


jika

prospek
di

demokratisasi

tinjau

melalui

negara
persfektif

demokrasi perdamaian liberal?

cukup lama di kuasai oleh rezim militer.
Myamnar adalah sala satu negara yang cukup
mempunyai permasalahan berkaitan dengan apa
yang

di

kemukakan

oleh

teori

demokrasi

1

Dalam hal ini penulis merujuk pada konflik yang
terjadi di negara tersebut antara etnik Burma yang
mendominasi penduduk dan salah satu bagian dari
pemerintahan serta etnik Rohingya

konsep demokrasi sendiri hal ini tidak dapat

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

terlepas dari filsafat Barat2 terutama berhubungan
Maksud dan

Tujuan

penelitian

adalah

dengan masalah yang terjadi pada masa itu yaitu

memberikan gambaran bagaimana proses dan

perang dunia pertama.

prospek demokratisasi di Myanmar melalui

Dimana pasca perang dunia pertama ada

persfektif demokrasi perdamaian liberal.

ambisi dari para pemikir ketika itu yang
menginginkan

1.4 Kegunaan Penelitian

sebuah

perdamaian.

Hubungan internasional aliran

Dalam

pemikiran ini

Adapun kegunaan penelitian ini adalah

disebut liberalisme, menurut pandangan liberalis

berkaitan dengan kepentingan teoritis, dapat

me pemecahan atas masalah konflik atau perang

memberi kontribusi terhadap pengembangan ilmu

dapat terselesaikan dengan pemerintahan yang

sosial khusunya hubungan internasional berkaitan

demokrasi (lihat Jackson & Sorensen lihat juga

dengan

Scott Burchill & Andrew Linklater ).

aplikasi

teori

demokrasi

terutama

Immanuel Kant mengatakan bahwa jika suatu

hubungannya dengan masalah yang terjadi di

negara ingin hidup dalam perdamaian dan

negara Myanmar.
Adapun kepentingan Praktik adalah untuk

terhindar dari konflik maka negara –negara harus

memberikan masukan terhadap pemerintah baik

menerapkan tiga pilar dasar, yaitu: Konstitusi

pusat maupun daerah bagaimana gambaran atau

Republik (demokrasi), perdagang bebas yang

kemajuan demokrasi di negara Myanmar dan

interdependensi dan konstitusi Global (semacam

bangunan hubungan terhadap ke dua negara.

konstitusi sipil) dalam betuk organisasi interna
sioal.

2. Kajian Pustaka
Pemikaran

dan

Kerangka

2.2.1 Konstitusi Demokrasi
Menurut Kant Konstitusi yang baik adalah

2.2 Demokrasi

konstitusi yang berasal dari pemerintahan yang
demokratis. Dengan sistem ini menurutnya

Pasca perang dunia ke dua secara resmi
yang paling

konstitusi dapat menjadi tempat pemerintahan

baik dalam sistem organisasi politik dan sosial

demokrasi bertumpu. Misalkan pernyataan resmi

sebagaimana yang di ungkap dalam penelitian

tentang

yang di lakukan oleh UNESCO pada tahun 1945.

Konstitusi

konsep demokrasi menjadi nama

kewajiban,

pembatasan

sebagai

undang-undang

,prosedur.
tertinggi

Untuk pertama kali dalam sejarah demokrasi
dinyatakan sebagai nama yang paling baik
dan wajar untuk sistem organisasi politik dan
sosial.yang di perjuangkan oleh pendukungpendukung yang berpenga ruh.(Miriam
Budihardjo, 105:2013).
Hal ini juga di buktikan oleh negara –negara

negara semua negara mentaati dan tunduk pada

seperti Indonesia, Malaysia dan negara ASEAN

2009:78). Dalam hal ini negara Myanmar mulai

lainya termasuk Myanmar yang juga komitmen

melakukan dan mengarahkan negara ini pada

untuk

memperjuangkan

demokrasi

aturan

tersebut.

menetapkan

Sebagai

wewenang

contoh

konstitusi

pemerintah

nasiona,

menydiakan jaminan hak asasi manusia dan
menentukan prosedur kerja pemerintah (Asrudin,

dalam

organisasi politiknya. jika kita merujuk pada

2

Dalam konteks ini penulis merujuk pada pemikir
hubungan internasional aliran liberalis.

proses demokratisasi yang di kemukakan oleh

antar pemimpin negara tetapi terdapat hubungan

Kant.

pada tinggkatan yang berbeda melalui banyak
cabang aktor dan cabang pemerintah yang

2.2.2 Organisasi Internasional
Pemikiran

Kant

tetang

berbeda .Kedua ,ada pula hubungan tuan rumah
organisasi

internasional di dalam esaynya hukum bangsabangsa harus didirikan di atas suatu federasi
negara-negara merdeka. Menurutnya jika negaranegara

ingin

mencapai

perdamaian

perlu

membentuk sebuah serikat yang di ikat oleh
hukum yang berlaku sebagai hukum bangsabangsa (Asrudin, 2009:68). Hal ini juga menjadi
salah satu komitmen negara Myanmar dalam
melakukan Proses demokratisasi di negara nya.

hubungan

tranasional

antara

individu

dan

kelompok di luar negeri. Menurutnya dalam
kondisi interdepenesi kompleks kekuatan militer
menjadi intrumen kebijakan yang kurang penting
(Ibid). Dalam konteks ini menurut pengamatan
penulis negara ini di motivasi bagaimana kondisi
saat ini dengan semakin interdenpedensi antar
negara menjadikan negara ini untuk lebih terbuka
dan mengarahkan negara ini pada apa yang di
katakan kan yaitu interdependensi ekonomi.

2.2.3 Interdependensi Ekonomi
3. Objek dan Metode Penelitian
Element terahir Kant berkaitan dengan

3.1 Objek Penelitian

perdamaian demokrasi ialah kerjasama ekonomi
yang saling bergantung satu sama lain ( interde

Dalam penelitian ini penulis memfokuskan

pendensi ekonomi). Ketika suatu negara berfokus

pada penelitian pada negara Myanmar sebagai

pada semangat berdagang mereka menjalin

objek penelitian dimana negara ini adalah salah

hubungan dan akhirnya akan memperkuat ikatan

satu negara di kawasan ASEAN sebagai negara

perdamaian di atara mereka. Hal ini menjadikan

yang masih di pimpin oleh rezim otoriter dan

perdagangan bebas antar negara adalah cara

demokrasi perdamain liberal sebagai konsep yang

terbaik untuk mencapai perdamaian (Asrudin,

akan penulis jadikan tijauan dalam melihat dan

2009:91). Selain itu menurut Keohane dan Nye

memahami demokratisasi di negara tersebut dapat

Dalam era saling ketergantungan saat ini yang di

kita negara-negara di dunia saat ini sudah

sebut sebagai interdependensi kompleks dimana

meninggalkan rezim tersebut dan beralih pada

hubungan internasional di arahkan pada saling

haluan demokrasi sebagai sistem organisasi

berhadapan

dan

politik. Pada saat ini pemerintah junta militer

penggunaan kekuatan militer selalu menjadi

sudah mulai melakukan reformasi konstitusi

pilihan prioritas dalam permasalahan konflik.Dan

untuk membuka cela–cela demokrasi si negara

keamanan selalu memiliki prioritas aras ekonomi

tersebut dan ingin melihat bagaimana jika

dan masalah sosial (Jackson & Sorensen, 2007

demokratisasi di negara ini di tinjau melalui

:151).

presfektif demokrasi perdamaian Liberal.

para

pemimpin

negara

Koehane dan Nye memberi dua alasan atas

kondisi

interdependensi

kompleks,

pertama

hubungan antara negara bukan hanya hubungan

Agar memperoleh kedalaman makna dari

3.2 Metode Penelitian

penelitian yang hendak di lakukan maka di
Adapun

metode

yang

di

pakai

dalam

butuhkan sebuah analisis data analisis yang di

penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dimana

guanakan dalam penelitian ini seperti yang di kutip

dalam pendekatan ini selalu menggunakan model

dalam Disertasi Mahdi Adnan meliputi :

berfikir induktif dalam model berfikir induktif

Reduksi data yaitu melakukan pemilihan data-

peneliti tidak perlu tahu tentang teori tetapi

data penting dan pokok.Penulis mengumpulkan

langsung ke lapangan .menurut bungin ada dua

data-data penting baik dari buku jurnal maupun

pendapat dalam model ini, pendapat pertama

skripsi tesis dan disertasi, contoh dari buku

mengemukakan bahwa peneliti harus memfo

pengatar hubungan internasional, media pemberita

kuskan perhatian pada data di lapangan sehingga

an selanjutnya penulis mengelompokan dalam

segala sesuatu tentang teori yang berhubungan

aspek –aspek yang di teliti serta memberikan kode

dengan penelitian tidak penting. Kedua para ahli

agar dapat di analisis. Hal ini di lakukan supaya

mengemukakan bahwa bukan sesuatu yang haram

data yang di peroleh tidak menumpuk.

seorang peneliti pemaham terhadap teori namun

Selanjutnya penyajian data yaitu menampilkan

data tetap menjadi fokus penelitian lapangan.

data yang telah terkumpul dari buku- buku, jurnal

menurut pandangan ini teori menjadi penting,

dsb dan di analisis sebelumnya hal ini masih

tetapi pemahaman objek penelitian secara teoritis

bersifat tentatif, karena penelitian masih berproses

juga

saat

sambil menampilkan data yang dikatan di muka,

2011:24-25).

dalam penyajian ini membantu peneliti dalam

membantu

mengumpulkan

peneliti
data

di

(Bungin,

lapangan

Dalam penelitian ini penulis menggunakan
metode

induksi

diamana

menentukan

pola

atau

hubungan

secara

penulis

keseluruhan. Dari mulai pencarian teori yang

menggunakan pemahaman teori untuk membantu

relevan seperti teori yang berhubungan demokrasi

peneliti mengumpulkan data di lapangan. Dalam

liberal hingga mencari data data yang berkaitan

hal ini teori membantu peneliti membuka misteri

untuk menjadi pembenaran.

kedua

data yang sebenarnya tidak di ketahui peneliti.

Terahir verifikasi dan penarikan kesimpulan

dalam hal ini peneliti tetap berfokus pada data

dalam hal ini pemahaman si peneliti di libatkan.

karena menurut Bungin data adalah kunci jawaban

menarik

terhadap masalah penelitian.

penelitian ini digunakan agar peneliti berusaha

kesimpulan

dan

verivikasi

dalam

Adapaun teknik pengumpulan data dalam

untuk mencapai makna yang di kumpulkan.

penelitian ini adalah studi kepustakaan diamana

menarik kesimpulan dalam penelitian kualitatif di

penulis melakukan pencarian data - data untuk

lakukan sejak awal data di kumpulkan, meskipun

keperluan penelitian melalui buku, jurnal ilmiah,

data yang di peroleh masih kabur, dalam ini penulis

arsip penelitian Dari buku- buku, jurnal dan lain

memperoleh data awal seperi teori yang relevan.

sebagainya penulis akan membaca terlebih dahulu

Meskipun teori yang di dapat dari awal akan

kemudian penulis akan memberikan sebuah tanda

berkembang dan di elaborasi dengan teori lainya .

apabila data-data yang di baca relevan dengan

jadi kesimpulan selalu di verifikasi (pengecekan)

masalah yang di angkat.

selama penelitian berlangsung verifikasi dapat di

singkat dengan arti mencari data baru terhadap

prosedur membuat konstitusi sebagai undang-

kesimpulan.

undang tertinggi negara dan menyebabkan tidak
terjaminnya Hak Asasi Manusia.
Dalam proses yang terjadi saat ini negara ini

4. Hasil dan Pembahasan
Dalam tulisan ini akan di bahas hasil dari

mulai

merubah

konstitusi

masyarakat

dan

memberikan

penelitian berkiatan dengan masalah di atas, dalam

kesempatan

untuk terlibat

dalam

pembahasan ini penulis akan mengulas pada tiga

kegiatan berpolitik hal ini menjadian bagian dari

pondasi dasar demokrasi perdamain liberal yang di

proses dan prospek demokratisasi di negara

kemukakan Kant dan bagaimana penerapannya di

Myanmar. Sejumlah langkah reformasi dilakukan.

negara Myammar.

di antaranya pembebasan tahanan politik termasuk
Aung San Su Kyi dan para pendukung demokrasi,

4.1Prespektif

Konstitusi

Demokrasi,

proses dan prospek demokratisasi di
Myanmar
Sebagai

berikutnya mengijinkan tokoh oposisi untuk masuk
parlemen, selain itu juga melakukan pembubaran
terhadap junta militer, membentuk lembaga komisi
nasional

negara

yang

mempunyai

sejarah

panjang terhadap penguasaan rezim militer negara

hak

asasi

dukung amandemen” dalam koran kompas edisi
Jumat 3 januari 2014).

ini menjadi sorotan dunia internasional maupun

Hal ini menandakan bahwa negara yang di

regional salah satu hal yang di hadapi oleh negara

kuasai oleh rezim militer telah berangsur untuk

ini adalah konflik internal selain itu juga terjadinya

membuka diri dan membawa negara ini kearah

3

pelanggratan HAM.

yang demokratis seperti mencabut sensor terhadap

Dalam pandangan Kant konstitusi yang baik

pemberitaan media masa, memberikan kebebasan

adalah konstitusi yang berasal dari pemerintahan

bagi masyarakat, buruh, organisasi lainnya dalam

yang demokratis.Dalam kasus Myanmar, negara ini

melakukan unjuk rasa.

meskipun melakukan pemilu dalam beberapa kali

Selain itu pada tahun 2015 kemarin. Negara ini

tetapi negara ini tidak berhasil secara baik dan

melakukan pemilu dan hasil dari pemilu tersebut

demokratis. Misalkan rezim junta militer megadak

dimenangkan oleh partai oposisi yaitu Partai

an pemilu yang harusnya di menagkan oleh partai

Nasional Demokrasi/NLD pimpinan Aung San Su

oposisi

mengakui

Kyi (Kompas.com,”Partai Su Kyi dinyatakan me

kemenagan atas pemilu tersebut (Lihat Bambang

nang mutlak dalam pemilu Myanmar” dalam

Cipto, 2006: 70).

http://internasional.kompas.com/read/2015/11/13/1

tetapi

rezim

junta

tidak

Hal ini di buktika bahwa apa yang di katakan

5061251/Partai.Suu.Kyi.Dinyatakan.Menang.Mutla

Kant tidak berasal dari konstitusi yang tidak

k.dalam.Pemilu.Myanmar di akses 25 Februari

demokratis di sebabkan karena negara di kuasai

2016). Dalam konteks ini negara ini dapat di

oleh rezim militer yang tentu mempunyai otoritas

katakan sudah mengalami sebuah poroses dan

yang kuat dan tidak melibatkan masyrakat dalam

prospek demokrasi yang di ungkap oleh teori
demokrasi perdamaian

3

manusia .(Kompas,”Thein

Dalam hal ini penulis merujuk pada etnik Rohingya
yang selama ini menjadi salah satu etnik yang
mengalami penindasan oleh pihak rezim berkuasa.

liberal. Terbukti pemilu

yang dilakukan pada 2015 lalu sukses di lakukan
secara damai dan di akui oleh rezim Militer.

mencapai perdamaian perlu membentuk sebuah

4.2 Prespektif Organisasi Internasional,

serikat yang di ikat oleh hukum yang berlaku

proses dan prospek demokratisasi di

sebagai hukum bangsa-bangsa hal ini yang di

Myanmar
Negara Myanmar sebagai negara yang terlambat

lakukan oleh Myammar sebagai anggota ASEAN
dan berkomitmen untuk membangun demokrasi
yang lebih baik di negarnya.

dalam melakukan proses demokratisasi menjadikan
negara ini tidak terlibat dalam berbagai organisasi4
di karenakan ketertutupannya terhadap dunia luar

4.3 Prespektif Interdependensi Ekonomi,

meskipun negara ini menjadi salah satu anggota

proses dan prospek demokratisasi di

Asean tetapi negara ini masih tidak di akui secara

Myanmar

penuh sebagai anggota ASEAN di karenakan

Pada tahun 2015 lalu terutama sektor dalam

masalah yang terkait dengan politik dalam negeri

ekonomi sebagai mana hasil riset yang di lakukan

nya bahkan perdana menteri malaysia Mahatir

oleh United Overseas Bank (UOB) riset yang

Mohammad sempat kecewa jika Myamar terus

berjudul UOB Asian Enterprise Survey 2014.

mempermalukan ASEAN bukan tidak mungkin

Negara ini menjadi salah satu tujuan investasi

negar ini akan disingkirkan dari keanggotaan

negara –negara di kawasan Asia di antaranya

ASEAN (Bambang Cipto, 2006:162).

perusahan Hongkong yang akan berinvestasi di

Hal ini di sebabkan karena negara ini melan

negara ini sekitar (31 pe rsen), diikuti perusahaan di

ggar piagam ASEAN berkaitan dengan HAM.5

Thailand (28 persen), Cina (26 persen), Malaysia

Tetapi seiring berjalannya waktu negara ini mulai

(25 persen), Singapura (21 persen) dan Indonesia

berkomitmen untuk mentati dan menjalankan

(18 persen) (Emrald Ichsan,”UOB Transformasi

atauran yang di buat dalam piagam ASEAN hal ini

Ekonomi Myanmar Menarik Minat Investasi”

terbukit dengan di jadikanya Myanmar sebagai

dalam http://www.republika.co.id/ ber ita/ekonomi

anggota penuh dan menjadi tuan rumah pada KTT

/bisnis-global/15/03 /2 4/nlptat-uob-transformasi-

ASEAN ke 24 yang di selenggrakan di kota Naw

ekonomi-myanmar-menaik-minat investasi di akses

Piy Taw ,dengan demikian merujuk pada yang di

29 Februari 2016).

kemukakan oleh Kant jika negara-negara ingin

Dengan adanya investasi asing masuk hal ini
akan memberikan kemakmuran bagi masyarakat

4

Pada posisi ini Penulis merujuk pada organisasi
internasional ASEAN. Dimana meskipun Myamnar
masuk sebagai anggoota Dari organisasi ini, tetapi
negara ini baru di akui sebagai anggota penuh barubaru ini.
5
Dalam hal ini pelanggran HAM sering dan banyak di
lakukan ole rezim militer di ataranyat erhadap tahanan
politik pimpinan oposisi yaitu Aung San Su Kyi setelah
akhir Juni 1996. Kemudian James Leander Nichols,
konsul "informal" empat negara (Denmark, Finlandia,
Norwegia, Swiss) untuk Myanmar, meninggal dunia di
tahanan junta militer. Nichols dikabarkan junta militer
meninggal karena serangan jantung di penjara.
(Tempo.co.id) selain itu pembataian terhadap etnik
Ronghiya.

selain membuka lapangan pekerjaan,j uga akan
mempercepat pembangunan infrastruktur di negara
ini. Hal ini tidak terlepasa pemerintah di bawah
rezim

militer

sudah

mulai

membuka

dan

mereformasi konstitusi berkaitan dengan aturan di
bidang

ekonomi.Selain

itu

juga

pemerintah

Myanmar sudah mulai melakukan liberalisasi di
sektor perbankan.
Dengan mulai terbukanya negara ini pada pihak
luar akan membawa negara ini pada sebuah

perdamaian sebagaimana yang di ungkap Immanuel

liberal yaitu konstitusi demokrasi, interdependesi

Kant yaitu ketika suatu negara berfokus pada

ekonomi dan organisasi internasional. Meskipun

semangat berdagang mereka menjalin hubungan

dalam prakteknya hal –hal yang sudah di lakukan

dan akhirnya akan memperkuat ikatan perdamaian

oleh negara untuk mencapai perdamain melalui tiga

di atara mereka.

hal yang di kemukakan oleh demokrasi perdamain
liberal. Tetap saja teori ini tidak bisa di katakan
sebagai teori yang sempurna dan sangat cocok

5. Kesimpulan Dan Saran

dengan yang terjadi dalam dunia praktik.Dengan
Dari hasil pembahasan di atas sebagai sebuah

terjadinya proses dan prospek demokratisasi yag

negara yang cukup potensial Myanmar sudah

terjadi di negara ini di hapakan dapat

melakukan proses demokratisasi dengan baik

saikan konflik internal yang terjadi di negara ini,

terutam jika di lihat dalam presfektif demokrasi

selain itu lebih terjaminnya Hak Asasi Manusia

perdamaian liberal. Hal ini terbukti dengan

sebagaimana yang di katakan oleh fukuyama yang

ketersedian pemerintah junta militer mereformasi

di kutip dalam buku Asrudin seiring dengan

konstitusi negara, selain itu kedua kubu dalam

berahirnya perang dingin, runtuhnya komunisme

negara ini sepakat untuk melakukan transisi politik

dan ekspansi demokrasi liberal di seluruh dunia

dengan harmoni dengan jalan damai. Di bidang

perang di atara negara-negara telah menjadi usang.

ekonomi negara ini sudah mulai melakukan

Selain itu Rudolph J Rummels dalam data

liberalisasi dan terbuka terhadap investasi asing

statistik penelitiannya di temukan bahwa di antara

langsung. Menjadi sebuah pertimbangan bagi

353 perang yang terjadi pada kurun waktu 1816-

pemerintah Myanmar untuk melakukan hal ini

1991,nyatanya tidak di temukan perang yang terjadi

sebagaimana yang di ungkap Keohane dan Nye

di atara negara-negara demokrasi. Lihat tabel 1.1

adanya Interdependi kompleks, alasan dari hal ini

berikut :

menyele

pertama hubungan antar negara bukan hanya

Table 1.1

hubungan antar pemimpin negara tetapi terdapat
hubungan pada tingkatan yang berbeda melalui

Democratic Versus non democratic Wars,

banyak cabang aktor dan cabang pemerintah yang

1816-1991

berbeda. Kedua , ada pula hubungan tuan rumah
hubungan tranasional antara individu dan kelompok
di luar negeri. Hal ini jadi pertimbangan bahwa
negara ini tidak bisa berdiri sendiri tanpa hubungan
dengan negara luar. Adapun saran dalam penelitian
ini adalah bahwa meskipun telah terjadi proses
demokratisasi yang baik dan apa yang di bahas
serta harapan yang terlalu ideal tetapi dalam era
saat ini negara khususnya Myamar tidak bisa
mengisolasi diri dari dunia luar sehingga negara ini
patut

mempertimbangkan

tiga

hal

yang

di

kemukakan oleh persfekti demokrasi perdamain

Dyads [1]

Wars [2]

Democracies vs. Democracies

0

Democracies

vs.non

155

Non Democracies vs. Non

198

Democracies

democracies
Total

353

Sumber : Asrudin & Mirza Repleksi Teori Hubungan
Internasional dari Tradisional ke Kontemporer (2009:66).

Dengan data kuantitatif di atas dapat di lihat
bahwa negara yang demokratis cenderung tidak
berperang dan dalam konteks ini hal serupa di
harapkan bahwa dengan terjadinya demokratisasi di
negara ini dapat mengurangi terutama konflik
internal dan lebih terjamninnya hak asasi manusia.

Daftar Pustaka
Buku –Buku
Asrudin& Suryana Jaka.2009 Repleksi Teori Hu
bungan Internasional dari Tradisonal ke Ko
ntemporer , Yogyakarta : Graha Ilmu.
Burchill Scott dan Linklater Andrew. 2015. Teori–
Teori Hubungan Internasio nal. Bandung: Nus
amedia.
Budihardjo Miriam .2013.Dasar-Dasar Ilmu Poli
tik.Jakarta: Gramedia Pustaka.
Bungin Burhan.2011.Penelitian Kualitatif. Jakarta
:Kencana
Cipto Bambang.2006.Hubungan Internas ional Di
Asia Tenggara,Teropong terhadap Dinamika,
Realita dan Masa Depan. Yogyakarta:Pustaka
Pelajar.
Jackson Robert dan George Sorensen. 2007.
Pengantar Hubungan Internasional (Terjem
ahan).Yogyakarta:Pustaka Pelajar

Website
http://internasional.kompas.com/read/2015/11/13/
15061251/Partai.Suu.Kyi.Dinyatakan.Menang.
Mutlak.dalam.Pemilu.Myanmar.
http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/bisnisglobal/15/03/24/nlptat-uob-transformasi-ekono
mi-myanmar-menaikm iat investasi
Artikel /Koran
Koran Kompas Edisi Jum’at 3 januari 2014.