02. PPT.SD.Tinggi-KK B Profesional
A
Teori Belajar dan Prinsip-prinsip Pembelajaran
Kajian Bilangan dan Statistika Sekolah Dasar
(2)
PROFESIONAL:
(3)
TOPIK I: BILANGAN ASLI, CACAH,
DAN BULAT
•
KB 1: OPERASI HITUNG CAMPURAN BILANGAN
BULAT
•
KB 2: FPB DAN KPK
(4)
Brainstorming
• Adakah Bapak/Ibu yang merasa mempunyai masalah terkaitmateri/konsep operasi bilangan bulat, FPB KPK, Pangkat dan Akar?
• Dalam membelajarkan kepada siswa, adakah
kesulitan/kendala yang Bapak/ibu jumpai? Jika ada, selama ini bagaimana cara Bapak/Ibu mengatasinya?
(5)
PEMBELAJARAN 1.
OPERASI HITUNG CAMPURAN
BILANGAN BULAT
(6)
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan
karakter, diharapkan setelah mengikuti kegiatan
pembelajaran ini peserta dapat menentukan
hasil operasi hitung campuran yang melibatkan
tiga atau lebih bilangan bulat.
(7)
Indikator Pencapaian kompetensi
1. Menyebutkan konsep bilangan bulat dengan benar
2. Menjumlahkan dua bilangan bulat dengan benar
3. Mengurangkan dua bilangan bulat dengan benar
4. Mengalikan dua bilangan bulat dengan tepat
5. Membagi dua bilangan bulat dengan benar
6. Menyebutkan aturan operasi hitung campuran dengan
benar
7. Menentukan hasil operasi hitung campuran yang
melibatkan tiga atau lebih pada bilangan bulat dengan
benar.
(8)
Materi
1. Bilangan Bulat dalam Kehidupan Sehari-hari
2. Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
3. Aturan Operasi Hitung Campuran
4. Operasi Hitung Campuran Melibatkan Tiga Atau Lebih
Bilangan Bulat
(9)
Bilangan Bulat
dalam Kehidupan Sehari-hari
(10)
Bilangan Bulat dalam Kehidupan
Sehari-hari
Manakah yang menunjukkan bilangan bulat positif? Manakah yang menunjukkan bilangan bulat negatif?(11)
(12)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Penjumlahan Bilangan Bulat
Bagaimana konsep penjumlahan? .
Penjumlahan adalah penggabungan dua kelompok benda atau himpunan.
digabun g
hasilny a
(13)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Pengurangan Bilangan Bulat
Bagaimana konsep pengurangan?
Pengurangan adalah mengurangi atau mengambil sekelompok benda dari yang sudah ada.
(14)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Bagaimana hasil dari :Kerjakan LK 01. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat
3 + 5 = ...
5 + 3 = ...
5 + (2) = ... d. 4 3 = ...
e. 4 6 = ...
a. 4 (3) = ...
5 3 = ...
5 (3) = ...
3 (5) = ...
(15)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Perkalian Bilangan Bulat
Operasi perkalian secara konsep merupakan penjumlahan berulang.
(16)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Pembagian Bilangan Bulat
(17)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Bagaimana hasil dari:
1. 2 × (–3) = ... 2. –2 × 3 = ... 3. –2 × (–3) = ... 4. 6 : (–2) = ... 5. –6 : 2 = ... 6. –6 : (–2) = ...
(18)
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Jenis perkalian
bilangan
Makna dalam kehidupan
(agar mudah diingat) Hasil (+) × (+) Ilmu yang baik (+), disampaikan (+) +
(benar)
(+) × () Ilmu yang baik (+), tidak disampaikan ()
(salah)
() × (+) Ilmu yang tidak baik (), disampaikan (+)
(salah)
() × () Ilmu yang tidak baik (), tidak disampaikan ()
+
(19)
(20)
Aturan Operasi Hitung Campuran
Berikut adalah aturan operasi hitung campuran.
1. Operasi hitung dalam tanda kurung selalu dikerjakan terlebih dahulu.
2. Operasi perkalian dan pembagian dikerjakan terlebih dahulu daripada operasi penjumlahan dan pengurangan.
3. Jika operasi perkalian dan pembagian berdampingan, maka kerjakan terlebih dahulu operasi hitungnya dari urutan depan 4. Jika operasi penjumlahan dan pengurangan berdampingan,
maka kerjakan terlebih dahulu operasi hitungnya dari urutan depan
(21)
Aturan Operasi Hitung Campuran
Contoh:
1. 12 × ( 4 + 20) : 5 = 57,6 2. 12 6 : 3 = 12 2 = 10
3. 12 : (2) × 5 = 6 × 5 = 30 4. 8 6 + (1) = 2 + (1) = 1
(22)
(23)
Operasi Hitung Campuran
Satu keranjang mangga berisi 25 kg mangga sehargaRp200.000,00 dan satu peti jeruk berisi 20 kg jeruk seharga Rp180.000,00. Pedagang tersebut menjual mangga dan jeruk
dengan keuntungan yang sama yaitu Rp2.000,00/kg. Apabila pedagang jeruk berhasil menjual 20 kg mangga dan 15 kg jeruk,
maka berapakah uang yang telah ia peroleh?
20 × (200.000 : 25 + 2000) + 15 × ( 180.000 : 20 + 2000) = 365.000
(24)
(25)
Aktivitas Pembelajaran
1. Kerjakan Lembar Kerja yang terdapat dalam modul SD TinggiKK B- Profesional Topik I Kegiatan Pembelajaran 1, sesuai petunjuk penggunaan Lembar Kerja pada modul bagian
pendahuluan. Pilih mana yang untuk Tatap Muka, untuk IN-1, atau untuk ON.
2. Kerjakan latihan yang terdapat dalam pada akhir Pembelajaran 1 Topik I, untuk mengecek pemahaman Saudara
(26)
PEMBELAJARAN 2
FPB DAN KPK
(27)
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan karakter,setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini diharapkan peserta mampu:
1. menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan FPB dengan tepat. 2. menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam
(28)
Indikator Indikator Pencapaian
kompetensi
1. Menggunakan faktorisasi prima untuk menyelesaikan masalahKPK atau FPB dua bilangan cacah atau lebih.
2. Menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan FPB
3. Menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan KPK.
(29)
Materi
1. FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
2. KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
(30)
(31)
FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
Bagaimana mengubah pecahan menjadi bentuk yang paling sederhana?FPB dari 90 dan 120 adalah 30 .
Salah satu manfaat FPB
120 90 4 3 30 : 120 30 : 90 120 90
(32)
FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
.(33)
FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
.Penyelesaian permasalahan di atas: Cara 1:
1) Tentukan faktor dari 24 dan 30
faktor dari 24 adalah 1 ,2, 3, 4 ,6, 12, dan 24
faktor dari 30 adalah 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, dan 30
2) faktor persekutuan dari 24 dan 30 adalah 2, 3, dan 6
3) FPB dari bilangan tersebut adalah faktor terbesar dari faktor persekutuannya. Jadi FPB dari 24 dan 30 adalah 6.
(34)
FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
.Cara 2: (pohon faktor)
Faktorisasi prima dari 24 = 2 × 2 × 2 × 3 = 23 × 3
Faktorisasi prima dari 30 = 2 × 3 × 5 Faktor prima yang sama dan
berpangkat kecil dari 24 dan 30 adalah 2 × 3 = 6
Jadi FPB dari 24 dan 30 adalah 6. Jadi tempat buah terbanyak yang diperlukan ibu adalah 6 tempat
(35)
FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
.Cara 2: (pohon faktor)
Faktorisasi prima dari 24 = 2 × 2 × 2 × 3 = 23 × 3
Faktorisasi prima dari 30 = 2 × 3 × 5 Faktor prima yang sama dan
berpangkat kecil dari 24 dan 30 adalah 2 × 3 = 6
Jadi FPB dari 24 dan 30 adalah 6. Jadi tempat buah terbanyak yang diperlukan ibu adalah 6 tempat
(36)
FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
.Perlu diingat bahwa permasalahan FPB mempunyai ciri khas, yaitu terdapat kata “paling banyak” atau
(37)
(38)
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.Perhatikan permasalahan berikut.
Bagimana cara
menyelesaikannya?
(39)
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.Yati dan Puji mempunyai jadwal tetap belajar di perpustakaan kota yang buka setiap hari. Yati ke perpustakaan kota setiap 4 hari sekali, sedangkan Puji setiap 6 hari sekali. Mereka pergi bersama
ke perpustakaan untuk pertama kali pada tanggal 31 Desember 2015. Pada tanggal berapa saja mereka akan ke perpustakaan
bersama-sama di bulan Januari 2016? Kapan untuk kedua kali mereka pergi ke perpustakaan bersama lagi?
Bagimana cara
menyelesaikannya?
(40)
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.Permasalahan di atas dapat diselesaikan menngunakan konsep KPK iseperti berikut.
Cara 1:
Kelipatan dari 4 adalah 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, ... Kelipatan dari 6 adalah 6, 12, 18, 24, 30, ...
Kelipatan persekutuan dari 4 dan 6 adalah 12, 24, ... Kelipatan persekutuan paling kecil adalah 12
(41)
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.Cara 2: (pohon faktor)
Faktorisasi prima dari 4 = 2 × 2 = 22 Faktorisasi prima dari 6 = 2 × 3
Ambil semua faktor prima, untuk faktor yang sama ambil yang berpangkat
besar.
Jadi KPK dari 4 dan 6 adalah 22 × 3 = 12
(42)
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.Cara 2: (pohon faktor)
Jadi jika pertama kali Yati dan Puji belajar bersama di perpustakaan pada tanggal 31 Desember 2015 maka mereka akan:
a. Ke perpustakaan bersama-sama di bulan Januari pada tanggal 12 Januari 2016, 24 Januari 2016, dan seterusnya
b. Ke perpustakaan bersama untuk kedua kalinya pada tanggal 24 Januari 2016
(43)
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.Perlu diingat, bahwa permasalahan KPK yang terkait tanggal, terkadang berbeda antara nilai KPK dengan jawaban tanggal yang
ditanyakan. Hal ini tergantung pada tanggal berapa mereka melakukan suatu kegiatan secara bersama-sama, dan kapan
mereka memulai kegiatannya masing-masing. KPK hasil perhitungan merupakan waktu tercepat mereka melakukan kegiatan bersama kembali dihitung dari tanggal pertama kali
(44)
(45)
Aktivitas Pembelajaran
1. Kerjakan Lembar Kerja yang terdapat dalam modul SD TinggiKK B- Profesional Topik I Kegiatan Pembelajaran 2, sesuai petunjuk penggunaan Lembar Kerja pada modul bagian
pendahuluan. Pilih mana yang untuk Tatap Muka, untuk IN-1, atau untuk ON.
2. Kerjakan latihan yang terdapat dalam pada akhir Pembelajaran 2 Topik I, untuk mengecek pemahaman Saudara
(46)
PEMBELAJARAN 3
(47)
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan karakter,setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini diharapkan peserta mampu:
1. menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat dua dengan tepat
2. menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat tiga sederhana dengan benar
3. menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan bilangan berpangkat dan akar dengan benar
(48)
Indikator Indikator Pencapaian
kompetensi
1. Menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat dua2. Menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat tiga sederhana
3. Menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan bilangan berpangkat dan akar
(49)
Materi
1. Akar Bilangan Pangkat Dua
(50)
(51)
Akar Bilangan Pangkat Dua
Kebun pak Ali berbentuk persegi seluas 625 m2. Ia inginmemagar sekeliling kebunnya. Biaya memagar untuk tiap meternya adalah Rp25.000,00. Berapakah biaya yang harus
dikeluarkan pak Ali untuk memagar kebunnya?
Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan cara berikut. Keliling suatu persegi dapat diketahui jika panjang sisinya
diketahui.
Luas persegi = panjang sisi × panjang sisi Panjang sisi = = ???
(52)
Akar Bilangan Pangkat Dua
Lihat Modul:A. Mencari akar pangkat dua dengan cara Calandra
B. Mencari akar pangkat dua (akar kuadrat) dari suatu bilangan berdigit genap.
(53)
(54)
Akar Bilangan Pangkat Tiga
Bak kamar mandi sekolah berbentuk kubus. Bak mandi tersebut mampu menampung 729 liter air. Berapa tinggi bak manditersebut?
Untuk mencari tinggi suatu kubus sama halnya dengan mencari panjang rusuk kubus tersebut. Karena yang diketahui volumenya, maka panjang rusuknya kita bisa tentukan dengan rumus berikut.
(55)
Akar Bilangan Pangkat Tiga
Ada dua cara dalam menentukan nilai akar bilangan pangkat tiga yang dikenalkan dalam modul yaitu:1. menggunakan faktorisasi prima
2. perkiraan: cara pendekatan ini hanya dapat digunakan untuk akar pangkat tiga sempurna dan di bawah 1.000.000.
(56)
(57)
Aktivitas Pembelajaran
1. Kerjakan Lembar Kerja yang terdapat dalam modul SD TinggiKK B- Profesional Topik I Kegiatan Pembelajaran 3, sesuai petunjuk penggunaan Lembar Kerja pada modul bagian
pendahuluan. Pilih mana yang untuk Tatap Muka, untuk IN-1, atau untuk ON.
2. Kerjakan latihan yang terdapat dalam pada akhir Pembelajaran 3 Topik I, untuk mengecek pemahaman Saudara
(58)
TOPIK II: PECAHAN
•
KB 1: OPERASI HITUNG PECAHAN
(59)
Brainstorming
• Adakah Bapak/Ibu yang merasa mempunyai masalah terkaitpecahan atau perbandingan?
• Dalam membelajarkan kepada siswa, adakah
kesulitan/kendala yang Bapak/ibu jumpai? Jika ada, selama ini bagaimana cara Bapak/Ibu mengatasinya?
(60)
PEMBELAJARAN 1.
(61)
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan
karakter, diharapkan setelah mempelajari modul
ini guru dapat menentukan operasi hitung
pecahan dan menerapkannya untuk
(62)
Indikator Indikator Pencapaian
kompetensi
Indikator pencapaian kompetensi pada kegiatan pembelajaran ini guru dapat:1. menentukan hasil penjumlahan pecahan 2. menentukan hasil pengurangan pecahan 3. menentukan hasil perkalian pecahan biasa
4. menentukan hasil perkalian pecahan campuran 5. menentukan hasil perkalian pecahan desimal 6. menentukan hasil pembagian Pecahan
(63)
Materi
1. Penjumlahan Pecahan
2. Pengurangan Pecahan
3. Perkalian Pecahan
(64)
(65)
Penjumlahan Pecahan
a. Penjumlahan pecahan biasa berpenyebut sama
Penjumlahan pecahan yang berpenyebut sama dapat diperoleh hasilnya dengan menjumlah pembilangnya, sedangkan
penyebutnya tetap ... 6 3 6 2
(66)
Penjumlahan Pecahan
b. Penjumlahan pecahan biasa yang berbeda penyebut
1 1 1 2 1 2 3
4 2 4 4 4 4
(67)
Penjumlahan Pecahan
b. Penjumlahan pecahan biasa yang berbeda penyebut Untuk menjumlah pecahan dengan penyebut tidak sama, supaya memperoleh hasil maka penyebutnya harus disamakan terlebih dahulu, dengan cara mencari pecahan senilainya
(68)
Penjumlahan Pecahan
b. Penjumlahan pecahan campuran ... 2 1 1 4 3
(69)
Penjumlahan Pecahan
(70)
(71)
Pengurangan Pecahan
(72)
Pengurangan Pecahan
b. Pengurangan pecahan biasa yang berpenyebut tidak sama
(73)
Pengurangan Pecahan
(74)
Pengurangan Pecahan
(75)
Pengurangan Pecahan
c. Pengurangan pecahan campuran berpenyebut tidak sama
(76)
Pengurangan Pecahan
c. Pengurangan pecahan campuran berpenyebut tidak sama
(77)
Pengurangan Pecahan
c. Pengurangan pecahan campuran berpenyebut tidak sama
(78)
(79)
Perkalian Pecahan
(80)
Perkalian Pecahan
a. Perkalian bilangan asli dengan pecahan biasa
Bilangan asli dikalikan dengan pecahan biasa hasilnya adalah bilangan asli dikalikan pembilangnya, sedangkan
(81)
Perkalian Pecahan
b. Perkalian pecahan dengan bilangan asli
Dita mempunyai pita yang panjangnya 3 meter, dan bagian dari pita tersebut akan dibuat bunga. Berapa meter pita yang dibuat bunga?
Kalimat matematika:
Jadi panjang pita yang dibuat bunga adalah 2 meter
(82)
Perkalian Pecahan
b. Perkalian pecahan dengan bilangan asli
Pecahan biasa dikalikan dengan bilangan asli hasilnya adalah pembilang dikalikan bilangan asli, sedangkan penyebutnya tetap”
(83)
Perkalian Pecahan
c. Perkalian pecahan dengan pecahan
Ibu mempunyai bagian dari kue cake. Jika ibu menghidangkan -nya untuk tamu, maka berapa bagian yang ibu hidangkan
tersebut?
Kalimat matematika:
Jadi kue yang dihidangkan adalah bagian
(84)
Perkalian Pecahan
c. Perkalian pecahan dengan pecahan
Pecahan dikalikan pecahan hasilnya adalah pembilang dikalikan pembilang dan penyebut dikalikan penyebut” atau dalam
(85)
Perkalian Pecahan
d. Perkalian pecahan campuran
Setiap toples kue kering memerlukan ons mentega. Berapa ons mentega diperlukan bila Keiya akan membuat 3 toples kue? Kalimat matematika:
(86)
Perkalian Pecahan
(87)
Perkalian Pecahan
e. Perkalian pecahan desimal
Untuk membuat rendang dari 1 kg daging dibutuhkan 2,5 liter santan. Bila Keisha mau membuat rendang dari 3,5 kg daging, berapa liter santan yang diperlukan?
(88)
Perkalian Pecahan
e. Perkalian pecahan desimal
(89)
(90)
Pembagian Pecahan
a. Pembagian bilangan asli dengan pecahan biasa
”Apabila bilangan asli dibagi dengan pecahan biasa maka pembagian berubah menjadi perkalian tetapi pecahannya dibalik (penyebut menjadi pembilang dan pembilang menjadi penyebut)” atau dalam bentuk umum:
(91)
Pembagian Pecahan
a. Pembagian bilangan asli dengan pecahan biasa
Dinda mempunyai 3 kg gula pasir yang disediakan untuk
membuat minuman. Setiap hari Dinda memerlukan kg gula. Berapa hari gula tersebut dapat memenuhi kebutuhan keluarga Dinda?
Berapa hasilnya????
(92)
Pembagian Pecahan
b. Pecahan biasa dibagi bilangan asli
Apabila pecahan biasa dibagi dengan bilangan asli maka
pembilang dari pecahan tersebut tetap sedangkan penyebutnya dikalikan dengan bilangan aslinya. Atau dalam bentuk umum:
(93)
Pembagian Pecahan
b. Pecahan biasa dibagi bilangan asli
Adik mempunyai batang coklat yang akan diberikan kepada 3 temannya dan masing-masing teman harus mendapat bagian yang sama. Maka coklat yang diterima setiap teman adik adalah … bagian.
•
Berapa has
(94)
Pembagian Pecahan
c. Pecahan biasa dibagi pecahan biasa
Apabila pecahan biasa dibagi dengan pecahan biasa maka operasi pembagian menjadi operasi perkalian serta pembilang dan penyebut dari pembagi dibalik. Atau dalam bentuk umum:
(95)
Pembagian Pecahan
c. Pecahan biasa dibagi pecahan biasa
Deri mempunyai m pita yang akan dibuat hiasan. Satu hiasan memerlukan pita m. Berapa banyak hiasan yang dapat dibuat Deri?
•
(96)
Pembagian Pecahan
d. Pembagian pecahan campuran
Dianing mempunyai gula seberat 6 kg yang akan dibuat sirup. Setiap botol sirup memerlukan kg gula. Berapa botol sirup yang dapat dibuat?
•
(97)
(98)
Aktivitas Pembelajaran
1. Kerjakan Lembar Kerja yang terdapat dalam modul SD TinggiKK B- Profesional Topik II Kegiatan Pembelajaran 1, sesuai petunjuk penggunaan Lembar Kerja pada modul bagian
pendahuluan. Pilih mana yang untuk Tatap Muka, untuk IN-1, atau untuk ON.
2. Kerjakan latihan yang terdapat dalam pada akhir Pembelajaran 1 Topik II, untuk mengecek pemahaman Saudara
(99)
PEMBELAJARAN 2.
(100)
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan
karakter, setelah mengikuti kegiatan
pembelajaran ini diharapkan guru dapat
menyelesaikan masalah matematika atau
masalah dalam kehidupan sehari-hari yang
terkait dengan pecahan sebagai perbandingan
(1)
(2)
Menentukan Modus
Dalam sekumpulan data bisa terdapat:
• satu modus (unimodus)
• dua modus (bimodus)
(3)
Menentukan Modus
Berapa modus dari data berikut:
a. 8 6 7 5 7 8 9 5 6 7 8 7 b.
(4)
(5)
Aktivitas Pembelajaran
1. Kerjakan Lembar Kerja yang terdapat dalam modul SD Tinggi KK B- Profesional Topik III Kegiatan Pembelajaran 2, sesuai petunjuk penggunaan Lembar Kerja pada modul bagian
pendahuluan. Pilih mana yang untuk Tatap Muka, untuk IN-1, atau untuk ON.
2. Kerjakan latihan yang terdapat dalam pada akhir Pembelajaran 2 Topik III, untuk mengecek pemahaman Saudara
(6)