PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DENGAN MEDIA PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA MATERI POKOK LAJU REAKSI.

(1)

MENI NGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN

MENGGUNAKAN METODE QUANTUM LEARNI NG

PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV

SD NEGERI 164517 TEBING TINGGI

TAHUN AJARAN 2011 / 2012

S KRIPS I

Diajukan Sebagai S alah Satu S yarat

Untuk Memenuhi Gelar S arjana Pada Jurusan PGS D S -1 Fakultas Ilmu Pendidikan

OLEH :

ANDINI AS TIKA S ARI NIM. 108 313 022

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSI TAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaiakan skripsi berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Metode Quantum Learning pada Mata Pelajaran IPA kelas IV S D Negeri 164517 Tebing Tinggi Tahun Ajaran 2011/2012”. Yang disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan PGSD S-1 Universitas Negeri M edan. Shalawat dan salam dipersembahkan kehadiran Nabi M uhammad SAW sebagai pembawa rahmat bagi alam semesta.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Berkat bantuan dari berbagai pihak serta bimbingan yang diberikan, maka pada kesempatan ini dengan rasa hormat, ketulusan dan kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada :

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M .Si selaku Rektor Universitas Negeri M edan.

2. Drs. Nasrun Nasution, M S, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan. 3. Prof. Dr. Yusnadi, M .S selaku Pembantu Dekan I dan Drs. Aman


(6)

4. Drs. Khairul Anwar, M .Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIM ED, dan Drs. Ramli Sitorus, M .Ed, selaku Sekretaris Jurusan PPSD FIP UNIM ED.

5. Dra. Zuraida Lubis, M .Pd selaku dosen Pembimbing Akademik (PA) yang telah memberikan bimbingan dan motivasi kepada penulis.

6. Drs. Wildansyah Lubis, M .Pd, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

7. Prof. Dr. Yusnadi, M .S, Dra. Piti Singarimbun, M .Pd, dan Drs. Khairul Anwar, M .Pd, selaku Dosen Penyelaras dan Dosen Penguji .

8. Seluruh Dosen yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan dan seluruh pegawai FIP yang telah banyak memberikan bantuan dalam pengurusan administrasi.

9. Ibu Saidah Aritonang, S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Negeri 164517 Tebing Tinggi yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian.

10.Ibu Supariem, S.Pd selaku Guru Kelas IV serta bapak/Ibu SD Negeri 164517 Tebing Tinggi yang telah banyak membantu penulis selama penelitian.

11.Teristimewa kepada kedua orang tua saya Ayahanda Kalsum (Alm) dan Ibunda Suprapti Ningsih yang telah melahirkan, membesarkan, melindungi, membiayai dan memberi dukungan sehingga saya dapat menyelesaikan pendidikan Sarjana. Juga saudara saya Dwi Surya Praja


(7)

dan Tika Ayu Anggraini, S.T yang saya sayangi serta seluruh keluarga besar yang telah banyak mendoakan saya dalam penyelesaian ini.

12.Kepada seluruh sahabat-sahabatku satu angkatan kelas G Extensi 2008 dan khususnya Yurike Theresa Lumbanraja, Hardi Lonita Tarigan, Dwi Aristiana, dan Nia Rahmayani yang telah memberikan semangat dalam menyelesaikan skripsi ini.

13.Kepada seluruh sahabat-sahabatku Ronny Triman Silalahi, Silvi Lestari, Siti Andayani, Yuspina Sari, Dwinanda Pratiwi, Dalillah Safira, dan Erwinsyah yang telah memberikan motivasi serta doa dalam penulisan skripsi ini.

14.Dan kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungan dan motivasinya.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih kurang sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan dan menghargai saran maupun kritikkan dari pembaca dan semua pihak yang mengarah kepada perbaikan skripsi ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga penyusunan skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dalam memperkaya ilmu pendidikan.

M edan. Agustus 2012 Penulis,

Andini Astika Sari NIM . 108313022


(8)

ABS TRAK

Andini Astika S ari. NIM: 108313022, “Meningkatkan Hasil Belajar S iswa Dengan Menggunakan Metode Quantum Learning Pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV S D Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012”, Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Medan, 2012.

M asalah dalam penelitian ini adalah Apakah dengan menggunakan M etode Quantum Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012?. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam ( IPA ) dengan menggunakan metode quantum learning dalam proses belajar mengajar.

Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Sedangkan M etode Quantum Learning merupakan metode pembelajaran yang dapat mempertajam pemahaman dan daya ingat serta membuat belajar sebagai suatu proses yang menyenangkan dan bermanfaat khususnya pada mata pelajaran IPA.

Adapun jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek penelitian siswa kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi Tahun Ajaran 2011/2012 yang berjumlah 17 orang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dan observasi. Tes digunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Analisis data dilakukan menggunakan analisis deskriptif (rata rata dan persentase). Penelitian ini terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II, masing masing terdiri dari 4 tahap yaitu, perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Sebelum dilakukan siklus I , peneliti melakukan tes awal untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa tentang materi yang akan diajarkan pada siklus I.

Dari tes awal diperoleh data hanya sebesar 35,29% dari 17 siswa yang mengalami ketuntasan dalam belajar dengan nilai rata-rata 61,18. Untuk meningkatkan hasil belajar, maka selanjutnya dilaksanakan tes pada siklus I dan diperoleh data sebesar 70,59% dari 17 siswa mengalami ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata 71,17 terjadi peningkatan 35,3%. Kemudian dilaksanakan tes kembali pada siklus II dan diperoleh data sebesar 88,23% yang mengalami ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata 80,53 terjadi peningkatan 17,64% dari siklus I. Dari 17 siswa kelas IV telah terjadi peningkatan hasil belajar siswa sebesar 88,23%.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode Quantum Learning dalam proses belajar mengajar dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi. Sehingga pembelajaran ini dapat dijadikan salah satu alternatif pemecahan masalah rendahnya hasil belajar IPA.


(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kisi-kisi Penulisan Butir S oal ... 33

Tabel 2. Lembar Observasi S iswa ... 34

Tabel 3. Lembar Observasi Guru ... 35

Tabel 4. Kriteria Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar ... 37

Tabel 5. Kriteria Tingkat Ketuntasan Belajar Klasikal... 37

Tabel 6. Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ... 38

Tabel 7. Hasil Tes Awal ... 40

Tabel 8. Frekuensi Ketuntasan Belajar S iswa Pada Pretes ... 41

Tabel 9. Hasil Belajar S iswa Siklus I ... 47

Tabel 10. Frekuensi Ketuntasan Belajar S iswa Siklus I ... 48

Tabel 11. Hasil Belajar S iswa Siklus II ... 54

Tabel 12. Frekuensi Ketuntasan Belajar S iswa Siklus II ... 55

Tabel 13. Rekapitulasi Peningkatan Hasil Belajar ... 57

Tabel 14. Rekapitulasi Hasil Ketuntasan Belajar ... 58


(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Grafik Presentase Hasil Belajar Siswa S aat Pre Tes ... 42

Gambar 2. Grafik Presentase Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 48

Gambar 3. Grafik Presentase Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 55

Gambar 4. Grafik Presentase Peningkatan Hasil Belajar S iswa ... 58

Gambar 5. Grafik Persentase Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa ... 60


(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I... 66

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II... 72

Lampiran 3. Lembar Observasi S iswa Pada S iklus I ... 78

Lampiran 4. Lembar Observasi S iswa Pada S iklus II ... 79

Lampiran 5. Lembar Observasi Guru Pada S iklus I ... 80

Lampiran 6. Lembar Observasi Guru Pada S iklus II ... 82

Lampiran 7. S oal Post Tes Siklus I ... 84

Lampiran 8. Kunci Jawaban Siklus I ... 86

Lampiran 9. S oal Post Tes Siklus II ... 87

Lampiran 10. Kunci Jawaban Siklus II ... 89

Lampiran 11. Daftar Nama S iswa ... 90

Lampiran 12. Pedoman Pemberian Skor ... 91

Lampiran 13. Hasil Tes Awal/Pretes ... 92

Lampiran 14. Hasil Belajar S iswa Pada S iklus I ... 93

Lampiran 15. Hasil Belajar S iswa Pada S iklus II ... 94


(12)

Lampiran 17. Rekapitulasi Hasil Ketuntasan Belajar ... 96

Lampiran 18. Rekapitulasi Penilaian Observasi Siswa ... 97

Lampiran 19. Rekapitulasi Penilaian Observasi Guru ... 98


(13)

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Pendidikan dasar memegang peranan penting dalam usaha meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang akan datang. Hal ini disebabkan pendidikan berpengaruh langsung terhadap perkembangan manusia. Adanya perkembangan kehidupan, pendidikan pun mengalami dinamika yang semakin lama semakin berkembang dan berusaha beradaptasi dengan gerak perkembangan yang dinamis tersebut. Itulah sebabnya, pendidikan yang kini diterapkan tidak sama dengan pendidikan kita sewaktu sekolah dulu. Oleh karena itu mutu pendidikan di sekolah harus mendapat perhatian yang serius. Terlebih pada mata pelajaran IPA, banyak siswa yang beranggapan bahwa IPA adalah mata pelajaran yang mudah dan tidak perlu belajar lebih serius. Padahal dengan anggapan demikian dapat menjadikan siswa malas untuk mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru mereka di kelas dan secara tidak langsung akan berpengaruh pada hasil belajar mereka.

Berdasarkan pengamatan peneliti di lapangan, diketahui bahwa yang terjadi pada siswa-siswa saat ini adalah mereka menganggap bahwa aktivitas yang menyenangkan justru berada di luar jam pelajaran. Hal ini dikarenakan selama ini mereka merasa terbebani ketika berada di dalam kelas, apalagi jika harus menghadapi mata pelajaran tertentu yang membosankan. Terbukti pada mata pelajaran IPA, siswa cepat merasa bosan saat berada di dalam kelas akibatnya banyak siswa yang tidak mendengarkan penjelasan guru saat proses pembelajaran berlangsung.


(14)

Saat Proses pembelajaran berlangsung, siswa kurang di libatkan dalam proses pembelajaran sehingga siswa menjadi pasif dan tidak termotivasi. M ereka hanya duduk dan mendengarkan penjelasan guru. Hal tersebutlah yang membuat siswa sering bermain di dalam kelas saat proses pembelajaran berlangsung. Secara tidak langsung, hasil belajar siswa pun menjadi menurun karena siswa tidak memahami materi yang disampaikan oleh guru.

Sesuai dengan standar kompetensi kelas IV SD diharapkan siswa mampu mencapai standar nilai ketuntasan yaitu 65. Tetapi pada kenyataannya, bahwa hasil belajar siswa kelas IV SD masih jauh dari apa yang diharapkan. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti terhadap proses pembelajaran IPA di SD Negeri 164517 Tebing Tinggi, bahwa pembelajaran yang berlangsung di kelas IV SD tersebut masih kurang memuaskan sehingga hasil belajar siswa pun menjadi rendah. Dapat dilihat dari hasil belajar siswa pada semester I tahun 2011/2012 diperoleh data, yang memperoleh nilai 80 hanya 2 orang siswa, yang memperoleh nilai 70 hanya 4 orang siswa. Lebih lanjut guru kelas IV SDN 164517 Tebing Tinggi menjelaskan bahwa, di dapat kelemahan siswa dalam belajar IPA, selama ini guru hanya menggunakan metode ceramah sehingga aktifitas siswa masih sangat pasif dalam proses pembelajaran. Rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran IPA salah satunya disebabkan oleh metode mengajar. M etode mengajar harus dapat menumbuhkan motivasi dalam belajar siswa. Untuk itu, guru dituntut untuk lebih kreatif dalam menciptakan suasana belajar yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan secara tidak langsung juga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.


(15)

Salah satu metode yang digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa adalah dengan menggunakan metode quantum learning. M etode quantum learning adalah salah satu metode pembelajaran yang menyenangkan, karena

dengan metode quantum learning dapat mempertajam daya ingat, meningkatkan

motivasi dan juga dapat mengurangi rasa kebosanan dan kejenuhan dalam belajar khususnya saat belajar IPA.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti-peneliti sebelumnya yang menggunakan metode quantum learning diketahui bahwa metode quantum learning dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan secara tidak langsung hasil belajar siswa pun akan meningkat.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk meneliti dengan

mengangkat judul : “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan

Menggunakan MetodeQuantum Learning pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV

SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012” .

2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas dapat diidentifikasi faktor penyebab rendahnya hasil belajar siswa yaitu :

1. Siswa cepat merasa bosan belajar mata pelajaran IPA karena siswa menganggap sesuatu yang menyenangkan hanya ada di luar kelas.

2. Kurangnya motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran IPA. 3. M etode mengajar yang digunakan guru kurang bervariasi.

3. Pembatasan Masalah

M elihat banyaknya faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa dan keterbatasan peneliti dalam melakukan penelitian maka penelitian ini


(16)

dibatasi pada “M eningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan M enggunakan M etode Quantum Learning pada M ata Pelajaran IPA Kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012”.

4. Rumusan Masalah

Dari pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah dengan menggunakan M etode Quantum Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012?“.

5. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang dilakukan peneliti adalah untuk

meningkatkan has il belajar siswa dengan menggunakan Metode Quantum

Learning pada mata pelajaran IPA di kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012.

6. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan menjadi bahan masukan bagi berbagai pihak, terutama :

1. Bagi siswa, untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA melalui metode quantum learning.

2. Bagi guru, sebagai bahan masukan untuk memilih metode yang tepat, efektif dan efisien guna meningkatkan hasil belajar peserta didik.


(17)

3. Bagi sekolah dapat digunakan sebagai bahan informasi tentang pengaruh metode quantum learning terhadap hasil belajar IPA siswa.

4. Bagi peneliti lain dapat digunakan sebagai acuan dasar untuk melakukan penelitian lain.


(18)

BAB V

KES IMPULAN DAN S ARAN

1. Kesimpulan

Dari hasil penelitian pada Bab IV dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil belajar siswa secara keseluruhan mengalami peningkatan setelah diberi tindakan dengan menggunakan metode Quantum Learning.

2. M etode Quantum Learning efektif diterapkan pada mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Dari tes awal yang diberikan terdapat 6 siswa (35,29%) yang mengalami ketuntasan. Dari tes awal tersebut hingga dilaksanakannya siklus I telah terjadi peningkatan sebesar 35,3% yaitu sebanyak 12 siswa (70,59%) yang mengalami ketuntasan. Dan dari siklus I hingga siklus II telah terjadi peningkatan sebesar 17,64% yaitu jumlah siswa yang mengalami peningkatan ada 15 siswa (88,23%).

4. Peningkatan hasil belajar siswa juga dapat dilihat dari rata-rata hasil tes yang diberikan oleh peneliti, hasil belajar siswa pada kondisi awal rata-rata sebesar 61,18, siklus I menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 71,17, dan siklus II menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 80,53.

5. Dengan menggunakan metode Quantum Learning dalam pembelajaran IPA dapat meningkatkan hasil belajar siswa.


(19)

2. S aran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka peneliti menyarankan:

1. Disarankan kepada siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran dan lebih teliti dalam menyelesaikan soal-soal atau tes yang diberikan guru. 2. Disarankan agar guru menggunakan metode Quantum Learning untuk

meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Disarankan agar Kepala Sekolah mengembangkan atau melatih guru untuk meningkatkan ketrampilan guru dalam menggunakan bermacam-macam metode, terutama metode Quantum Learning.

4. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan masukan bagi peneliti lain dalam penelitian tindakan kelas untuk mengimplementasikan metode


(20)

DAFTAR PUS TAKA

Atmojo, Susila Tri. http://chemistry35.blogspot.com/2011/12/metode-pembelajaran-akhirnya-selesai.html. Akses pada tanggal 25 Februari 2012. Deporter, Bobbi dan M ike Hernacki. 2011. Quantum Learning. Bandung : Kaifa. Deporter, Bobbi., M ark Reardon dan Sarah Singer Nouri. 2010. Quantum

Teaching. Bandung : Kaifa.

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru M elalui Penelitian Tindakan Kelas.

M edan : Pasca Sarjana Unimed.

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar M engajar. Jakarta : Bumi Aksara. Haryanto. 2007. SAINS Jilid 4. Jakarta : Erlangga.

Hutagalung, Taher dan Edward Purba. 2010. Evaluasi Pengajaran. M edan : FIP Unimed.

Kamala, Izatin. http://izzatinkamala.wordpress.com/2008/06/19/pengertian-pendidikan-ipa/. Akses pada tanggal 17 Januari 2012.

Ninghardjanti, Patni. http://buning_pap.staff.uns.ac.id/2010/05/quantum-learning.html. Akses pada tanggal 5 Januari 2012.

Pengajar, Tim. 2009. Strategi Pembelajaran di SD. M edan : FIP Unimed. Purwanto, Dr. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Sagala, Syaiful. 2008. Konsep dan M akna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta. Sandjaya, Ade. http://adesanjaya.metodequantumlearning.blogspot.com/. Akses

pada tanggal 12 Februari 2012.

Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar M engajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Suharimi, Arikunto. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.


(1)

Salah satu metode yang digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa adalah dengan menggunakan metode quantum learning. M etode quantum learning adalah salah satu metode pembelajaran yang menyenangkan, karena dengan metode quantum learning dapat mempertajam daya ingat, meningkatkan motivasi dan juga dapat mengurangi rasa kebosanan dan kejenuhan dalam belajar khususnya saat belajar IPA.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti-peneliti sebelumnya yang menggunakan metode quantum learning diketahui bahwa metode quantum learning dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan secara tidak langsung hasil belajar siswa pun akan meningkat.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk meneliti dengan mengangkat judul : “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Metode Quantum Learning pada Mata Pelajaran IPA Kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012” .

2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas dapat diidentifikasi faktor penyebab rendahnya hasil belajar siswa yaitu :

1. Siswa cepat merasa bosan belajar mata pelajaran IPA karena siswa menganggap sesuatu yang menyenangkan hanya ada di luar kelas.

2. Kurangnya motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran IPA. 3. M etode mengajar yang digunakan guru kurang bervariasi. 3. Pembatasan Masalah

M elihat banyaknya faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa dan keterbatasan peneliti dalam melakukan penelitian maka penelitian ini


(2)

dibatasi pada “M eningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan M enggunakan M etode Quantum Learning pada M ata Pelajaran IPA Kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012”.

4. Rumusan Masalah

Dari pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah dengan menggunakan M etode Quantum Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012?“.

5. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang dilakukan peneliti adalah untuk meningkatkan has il belajar siswa dengan menggunakan Metode Quantum Learning pada mata pelajaran IPA di kelas IV SD Negeri 164517 Tebing Tinggi T.A 2011/2012.

6. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan menjadi bahan masukan bagi berbagai pihak, terutama :

1. Bagi siswa, untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA melalui metode quantum learning.

2. Bagi guru, sebagai bahan masukan untuk memilih metode yang tepat, efektif dan efisien guna meningkatkan hasil belajar peserta didik.


(3)

3. Bagi sekolah dapat digunakan sebagai bahan informasi tentang pengaruh metode quantum learning terhadap hasil belajar IPA siswa.

4. Bagi peneliti lain dapat digunakan sebagai acuan dasar untuk melakukan penelitian lain.


(4)

BAB V

KES IMPULAN DAN S ARAN

1. Kesimpulan

Dari hasil penelitian pada Bab IV dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil belajar siswa secara keseluruhan mengalami peningkatan setelah diberi tindakan dengan menggunakan metode Quantum Learning.

2. M etode Quantum Learning efektif diterapkan pada mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Dari tes awal yang diberikan terdapat 6 siswa (35,29%) yang mengalami ketuntasan. Dari tes awal tersebut hingga dilaksanakannya siklus I telah terjadi peningkatan sebesar 35,3% yaitu sebanyak 12 siswa (70,59%) yang mengalami ketuntasan. Dan dari siklus I hingga siklus II telah terjadi peningkatan sebesar 17,64% yaitu jumlah siswa yang mengalami peningkatan ada 15 siswa (88,23%).

4. Peningkatan hasil belajar siswa juga dapat dilihat dari rata-rata hasil tes yang diberikan oleh peneliti, hasil belajar siswa pada kondisi awal rata-rata sebesar 61,18, siklus I menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 71,17, dan siklus II menunjukkan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 80,53.

5. Dengan menggunakan metode Quantum Learning dalam pembelajaran IPA dapat meningkatkan hasil belajar siswa.


(5)

2. S aran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka peneliti menyarankan:

1. Disarankan kepada siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran dan lebih teliti dalam menyelesaikan soal-soal atau tes yang diberikan guru. 2. Disarankan agar guru menggunakan metode Quantum Learning untuk

meningkatkan hasil belajar siswa.

3. Disarankan agar Kepala Sekolah mengembangkan atau melatih guru untuk meningkatkan ketrampilan guru dalam menggunakan bermacam-macam metode, terutama metode Quantum Learning.

4. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan masukan bagi peneliti lain dalam penelitian tindakan kelas untuk mengimplementasikan metode


(6)

DAFTAR PUS TAKA

Atmojo, Susila Tri.

http://chemistry35.blogspot.com/2011/12/metode-pembelajaran-akhirnya-selesai.html. Akses pada tanggal 25 Februari 2012. Deporter, Bobbi dan M ike Hernacki. 2011. Quantum Learning. Bandung : Kaifa. Deporter, Bobbi., M ark Reardon dan Sarah Singer Nouri. 2010. Quantum

Teaching. Bandung : Kaifa.

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru M elalui Penelitian Tindakan Kelas. M edan : Pasca Sarjana Unimed.

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar M engajar. Jakarta : Bumi Aksara. Haryanto. 2007. SAINS Jilid 4. Jakarta : Erlangga.

Hutagalung, Taher dan Edward Purba. 2010. Evaluasi Pengajaran. M edan : FIP Unimed.

Kamala, Izatin.

http://izzatinkamala.wordpress.com/2008/06/19/pengertian-pendidikan-ipa/. Akses pada tanggal 17 Januari 2012.

Ninghardjanti, Patni.

http://buning_pap.staff.uns.ac.id/2010/05/quantum-learning.html. Akses pada tanggal 5 Januari 2012.

Pengajar, Tim. 2009. Strategi Pembelajaran di SD. M edan : FIP Unimed. Purwanto, Dr. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Sagala, Syaiful. 2008. Konsep dan M akna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta. Sandjaya, Ade. http://adesanjaya.metodequantumlearning.blogspot.com/. Akses

pada tanggal 12 Februari 2012.

Slameto. 2010. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar M engajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Suharimi, Arikunto. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.