ANALISA SPASIAL DAERAH BANJIR GENANGAN (ROB) AKIBAT KENAIKAN MUKA AIR LAUT DI KOTA PADANG

JURNAL OSEANOGRAFI. Volume 4, Nomor 2, Tahun 2015, Halaman 379 - 385
Online di : http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jose

ANALISA SPASIAL DAERAH BANJIR GENANGAN (ROB) AKIBAT
KENAIKAN MUKA AIR LAUT DI KOTA PADANG
M.Hanif Rasyda, Sugeng Widada, Baskoro Rochaddi*)
*)Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan, Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Sudarto, SH Tembalang Tlp. / Fax. (024)7474698 Semarang 50275
Email: s_widada@yahoo.co.id, rochaddi@gmail.com
ABSTRAK
Kota Padang merupakan pusat administrasi dan salah satu kawasan utama penggerak
ekonomi provinsi Sumatera Barat. Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangannya yang
pesat, Kota Padang juga memiliki kerentanan bencana terhadap potensi kenaikan muka air laut
karena letaknya di tepi pantai. Sehingga dilakukan upaya identifikasi potensi kenaikan muka air
laut di Kota Padang agar dapat merencanakan pembangunan yang berwawasan kebencanaan.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kecenderungan kenaikan muka air laut di Kota
Padang, memprediksi kenaikan muka air laut dan memprediksi luas genangan di kawasan pesisir
Kota Padang, yang dibangkitkan oleh kenaikan muka air laut. Penelitian ini menggunakan
pendekatan spasial melalui pengolahan DEM yang diturunkan dari titik tinggi pada peta RBI
Kota Padang skala 1:10000 dan pengamatan lapangan, serta data pasang surut dari Badan

Informasi Geospasial (BIG) yang kemudian diolah untuk mendapatkan nilai rata-rata MSL
(Mean Sea Level) bulanan dan tahunan. Dalam pembuatan model genangan dilakukan
perhitungan dengan menggunakan persamaan WD = Con(Con("DEM"