PENGGUNAAN ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKA

PENGGUNAAN ALAT PERAGA
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN GEOMETRI
MATA PELAJARAN MATEMATIKA (MTK) PADA SISWA KELAS IV
SD NEGERI 02 KARANGAN KECAMATAN BUMI AGUNG
KABUPATEN WAY KANAN

O LE H
NAMA

: M. THOYYIB ALAUDDIN

NIM

: 818714642

TEMPAT MENGAJAR : SD NEGERI 02 KARANGAN
POKJAR

: WAY TUBA

UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ)

UNIVERSITAS TERBUKA
BANDAR LAMPUNG
2013

Abstrak :
Penelitian ini dilatar belakangi dengan adanya nilai siswa yang belum mencapai KKM
yang telah ditentukan. Untuk menunjang tercapainya tujuan pendidikan harus disertai juga
dengan metode pembelajaran yang sesuai. metode pembelajaran yang dikembangkan oleh guru
mempunyai pengaruh besar terhadap keberhasilan dan semagat belajar siswa.
Salah satu usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan di SD NEGERI 02 Karangan
untuk menghasilkan ketuntasan pembelajaran peserta didik. Perlu diupayakan perbaikan mutu
pembelajaran melalui peningkatan kualitas pembelajaran. Penelitian ini ditujukan untuk
meningkatkan hasil belajar MTK khususnya pada pokok bahasan geometri, dengan penerapan
metode penggunaan alat media pembelajaran. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas IV
yang berjumlah 30 siswa. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa
pembelajaran memahami bentuk-bentuk bangun ruang datar, untuk meningkatkan hasil
belajarnya, peneliti menerapkan metode dengan penggunaan media pembelajaran.
Kata kunci : Hasil Belajar, Media pembelajaran

ii


Daftar isi
Kata pengantar.................................................................................................................................i
Abstrak............................................................................................................................................ii
Daftar isi...........................................................................................................................................1
Bab I. Pendahuluan......................................................................................................... ................2
A.
B.
C.
D.

Latar belakang.....................................................................................................................2
Rumusan masalah................................................................................................................3
Tujuan penelitian perbaikan pembelajaran..........................................................................3
Manfaat Penelitian...............................................................................................................3

Bab II. Kajian Pustaka.....................................................................................................................4
A.
B.
C.

D.
E.

Pengertian metode penggunaan media pembelajaran..........................................................4
Bentuk – bentuk metode penggunaan media pembelajaran.................................................4
Tujuan menggunakan metode penggunaan media pembelajaran........................................4
Kelebihan menggunakan metode penggunaan media pembelajaran...................................4
Kekurangan menggunakan metode penggunaan media pembelajaran................................4

Bab III. Pelaksanaan penelitian perbaikan pembelajaran................................................................5
A. Subjek penelitian.................................................................................................................5
B. Desain prosedur perbaikan..................................................................................................5
C. Teknik analisis.....................................................................................................................5
Bab IV. Hasil dan pembahasan.......................................................................................................6
A. Hasil penelitian....................................................................................................................6
B. Pembahasan.........................................................................................................................6
Bab V. Kesimpulan dan Saran tindak lanjut...................................................................................7
1. Kesimpulan..........................................................................................................................7
2. Saran dan tindak lanjut........................................................................................................7
Daftar Pustaka.....................................................................................................................8

Glosarium............................................................................................................................9

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no 23 tahun 2006 tentang standar
ketuntasan pembelajaran, siswa dikatakan berhasil/tuntas jika tingkat penguasaan terhadap
materi pembelajaran lebih dari 75%. Pelajaran Matematika dipelajari secara
berkesinambungan sejak kelas 1 SD dan akan ditindak lanjuti pada kelas selanjutnya yang
lebih tinggi. Untuk itu pembelajaran Matematika harus ditingkatkan pemahamannya mulai
sejak dini, dan tingkat kematangannya harus di pastikan.
Dalam pembelajaran dengan menggunakan metode lain yang digunakan di kelas IV SD
NEGERI 02 KARANGAN dari 30 siswa hanya 11 siswa yang mendapatkan nilai di atas 75.
Dengan kata lain, baru 40,33% siswa yang dapat menguasai pembelajaran.
Sebagian siswa tidak memperhatikan penjelasan yang disampaikan oleh guru, mereka
tampak kurang aktif. Jika ditanya mereka tidak memberikan respon atau tanggapan, bahkan
mereka tidak pernah mengajukan pertanyaan kepada guru.
Dari hasil penelitian, peneliti mencoba mengguankan metode penggunaan alat peraga

atau media pembelajaran di dalam penyampaian materi pembelajaran. karena dengan
menggunakan alat media pembelajaran siswa dapat dengan mudah memahami materi
pelajaran khususnya dalam pelajaran matematika kelas IV SD dalam materi tentang Geometri
bangun ruang simetris. Dengan menggunakan metode ini mempunyai tujuan agar siswa
mampu mencari dan menemukan sendiri berbagai jawaban dari persoalan yang dihadapi
dengan melakukan percobaan agar siswa dapat berlatih dalam cara berfikir yang ilmiah.
Melihat kenyataan itu peneliti merasa tertantang untuk mengupayakan metode
penggunaan media pembelajaran dalam penyajian materi pembelajaran tentang bangun ruang
datar, karena metode penggunaan media pembelajaran dianggap menarik sehingga siswa
dapat mencoba berbagai hal sehingga memotivasi siswa untuk aktif dalam melakukan
percobaan. Selain itu juga siswa dapat saling membantu dalam melakukan percobaan.
1. Identifikasi Masalah
Dari hasil observasi dapat di identifikasi masalah “sebagian besar siswa mendapatkan
nilai kurang baik dalam materi geometri pada mata pelajaran MTK kelas IV”.
2. Analisis Masalah
Dari latar belakang masalah yang ditulis oleh penulis analisis masalah yang ditemukan
“siswa mengalami kejenuhan dalam belajar karena metode mengajar yang tidak variatif”
2
3. Alternatif dan prioritas Pemecahan Masalah


Alternative yang diambil oleh peneliti adalah dengan menumbuhkan semangat dan
memberikann motifasi belajar siswa. Penggunaan metode mengajar yang bervariasi dan
penggunan media gambar agar siswa terlibat lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah yang ada rumusan masalah yang diambil adalah :
Apakah dengan menggunakan metode penggunaan media pembelajaran dapat meningkatkan
hasil belajar siswa kelas IV pada pokok bahasan geometri tentang bangun ruang dan datar.
C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan apakah dengan menggunakan metode
penggunaan media pembelajaran pada pembelajaran geometri kemampuan siswa SD N 02
Karangan agar dapat lebih baik dan meningkat.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian yang dilakukan dapat digunakan sebagai upaya meningkatkan
pemahaman dan kreatifitas siswa pada waktu proses pembelajaran sedang berlangsung.
Secara praktis manfaat perbaikan ini dapat di tunjukan kepada :
1. Peneliti sendiri untuk memperbaiki pembelajaran yang akan datang dan tindak lanjut
Yang harus ditempuh
2. Guru dan teman sejawat supaya dapat membantu dan mempermudahkan untuk
memotivasi siswa dalam pembelajaran
3. Siswa, supaya banyak pengalaman dan mempunyai pemahaman materi

4. Bagi dunia pendidikan, kiranya dijadikan suatu masukan dalam upaya mengatasi
permasalahan yang berhubungan dengan proses pembelajaran.

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Metode Penggunaan Media Pembelajaran

Metode pembelajaran adalah sebuah cara untuk menciptakan proses pembelajaran yang
aktif dan kondusif. Dengan metode penggunaan media pembelajaran diharapkan tumbuh
berbagai kegiatan belajar siswa sehubungan dengan kegiatan mengajar guru. Karena dengan
menggunakan metode penggunaan media pembelajaran proses pembelajaran menjadi lebih
menarik,pembelajaran menjadi lebih nyata,mendorong siswa belajar secara mandiri dan
pembelajaran menjadi lebih terstandarisasi, Dimana guru berperan sebagai pembimbing,
sedangkan siswa berperan sebagai penerima atau yang di bimbing. Proses ini akan berjalan
dengan baik jika siswa lebih aktif dibandingkan dengan gurunya. Oleh karena itu metode
belajar yang baik adalah metode yang dapat menumbuhkan kegiatan belajar siswa yang
sesuai dengan kondisi yang diharapkan dalam pembelajaran.
Menurut Deporter, Reardon, dan singer-Naorie (1999) bahwa penggunaan alat peraga
dalam mengawali proses belajar akan merangsang modalitas visual dan menyalakan jalur
syaraf sehingga memunculkan beribu-ribu asosiasi dalam kesadaran siswa. Rangsangan

visual dan asosiasi ini akan memberikan suasana yang sangat kaya untuk pembelajaran.
B. Bentuk-bentuk metode menggunakan media pembelajaran dapat direalisasikan
dalam berbagai bentuk teknik yaitu,
a. Teknik inquiri (kerja kelompok)
b. Teknik discovery (penemuan)
c. Teknik modul belajar
d. Teknik belajar mandiri
C. Tujuan menggunakan metode penggunaan media pembelajaran
Metode penggunaan media pembelajaran digunakan untuk
a. Memiliki kemampuan motorik/gerak, seperti menghafal kata-kata
b. Mengembangkan kecakapan intelek, seperti mengkali, membagi, menjumlahkan
c. Memilki kemampuan menghubungkan antara sesuatu keadaan dengan yang lain
Metode penggunaan media pembelajaran mempunyai kelebihan dan kekurangan
D. Kelebihan menggunakan metode penggunaan media pembelajaran
a. Kelebihan metode penggunaan media pembelajaran Bahan pelajaran yang diberikan
dalam suasana yang sungguh-sungguh akan lebih kokoh tertanam dalam ingatan siswa
b. Pembelajaran akan lebih teliti, teratur, dan mendorong daya ingatan siswa
c. Adanya pengawasan, bimbingan dan koreksi yang segera dan secara langsung dari guru
memungkinkan siswa untuk melakukan perbaikan kesalahan
E. Kelemahan metode penggunaan media pembelajaran

a. Suasana yang serius menyebabkan kebosanan
b. Latihan yang terlalu berat menimbulkan rasa benci pada diri siswa.
4
BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A.
1.
2.
3.
4.
B.

Subjek Penelitian
Lokasi
: SD Negeri 02 Karangan
Waktu
: 16 – 23 mei 2013
Mata Pelajaran
: Matematika

Kelas
: IV.a
Desain Prosedur Perbaikan
Untuk mengetahui kemampuan siswa dalam melakukan percobaan guru
memberikan tes awal. Tes awal ini di lakukan untuk mengetahui tingkat penguasaan
siswa sekaligus sebagai refleksi guna melakukan tindakan kelas secara bertahap, dengan
prosedur 1) Perencanaan, 2) tindakan 3) observasi 4) refleksi.
Preetes dan tanya jawab dilakukan pada setiap pertemuan dalam perencanaan
dilakukan kegiatan seperti mengadakan tes, menyiapkan rencana pembelajaran, membuat
lembar pengamatan. Dalam tindakan pada pokok bahasan geometri bangun ruang
simetris dilakukan melalui dua kali pertemuan.
Pertemuan pertama, siklus I kegiatan yang dilakukan antara lain membuat
perencanaan, melakukan apresiasi berupa pertanyaan yang mengacu pada materi yang
akan di pelajari, menjelaskan materi, memberi pertanyaan untuk mengetahui tingkat
penguasaan pemahaman siswa, dilanjutkan melakukan observasi terhadap siswa.
Siklus II, pada siklus ini menindak lanjuti dari penelitian pada pertemuan
pertama. Kegiatan yang dalakukan adalah membuat perencanaan pembelajaran,
melakukan apresiasi, memberi penjelasan tentang materi, melakukan percobaan, member
soal evaluasi, menganalisis tingkat penguasaan materi siswa.
Pada siklus I dan siklus II terjadi perbedaan nilai yang didapat oleh siswa. Pada

siklus I siswa yang mencapai ketuntasan hanya dibawah 60% sedangkan pada siklus II
siswa terlihat lebih banyak yang mencapai ketuntasan. Dengan demikian pembelajaran
pada siklus II sudah dikatakan berhasil.

C.

Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang dilakukan adalah dengan menggunakan teknik tes berupa tes
tertulis dan lisan, serta dilakukan observasi untuk memantau keaktifan siswa dalam
kegiatan pembelajaran. Dengan demikian akan terlihat siswa yang telah terlibat aktif
dalam pembelajaran, dan siswa yang masih belum aktif dalam kegiatan pembelajaran.

5
BAB IV.
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian

Hasil penelitian penggunaan metode penggunaan media pembelajaran sangat tepat, juga
bisa dikatakan berhasil jumlah siswa dan presentase siswa yang terlihat aktif dalam pembelajaran
sebelum perbaikan pembelajaran dilakukan menunjukan adanya peningkatan. Sebelum perbaikan
siswa yang terlibat aktif hanya 13 siswa atau 43%, kemudian naik pada siklus I menjadi 20 siswa
atau 66%, sedangkan pada siklus II siswa yang berperan aktif ada 25 siswa atau 86%. Hal ini
menunjukan adanya kenaikan aktifitas belajar siswa di SD Negeri 02 Karangan. Antara sebelum
perbaikan dan sesudah perbaikan.
B. Pembahasan
Dilihat dari hasil penelitian terlihat peningkatan ketuntasan hasil belajar siswa sebelum
perbaikan ke sesudah perbaikan. Hal itu terlihat dari setiap pertemuan atau setiap siklus. Atau
bisa digambarkan kemampuan siswa sebelum menggunakan metode penggunaan alat peraga atau
media pembelajaran masih sangat rendah hal itu didasari ketika belajar sangat terlihat malas,
siswa sering terlihat jenuh, kemampuan berfikir siswa masih sangat rendah.
Kemampuan siswa setelah menggunakan metode penggunaan alat peraga atau media
pembelajaran
Berdasarkan pengamatan terhadap upaya perbaikan pembelajaran pada siklus I, siklus II,
ternyata penggunaan metode penggunaan alat peraga atau media pembelajaran mampu
meningkatkan pemahaman dan taraf penguasaan materi pembelajaran.
Setelah menggunakan metode penggunaan alat peraga atau media pembelajaran
menunjukan bahwa siswa telihat aktif dalam pembelajaran. Dari refleksi diperoleh kesan peserta
didik sangat menyukai percobaan yang dapat melibatkan diri siswa secara langsung.
Keberhasilan terbesar terdapat pada factor kebebasan siswa melakukan eksperimen dengan saat
melakukan kegiatan, Hal tersebut memiliki kelebihan sebagai berikut : a) siswa lebih terdorong
melakukan percobaan b) siswa merasa memiliki kebebasan pada saat melakukan percobaan c)
peserta didik semakin percaya diri.

6

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT
1. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan
1) Dengan objek yang sudah dikenal dan dapat diamati secara langsung siswa lebih
mudah dan cepat menulis deskripsi
2) Dalam suasana menyenangkan, rileks dan tidak tertekan siswa dapat
mengaktualisasikan objek secara maksimal
3) Karena guru hanya bersifat sebagai fasilitator, siswa lebih aktif dan suasana kelas
lebih hidup
4) Siswa lebih bertanggung jawab dalam penelitian karena objek siswa sendiri yang
menentukan
5) Dengan menggunakan metode penggunaan alat peraga atau media pembelajaran
terjadi peningkatan nilai siswa dalam pembelajaran bangun ruang simetris di kelas IV
SD Negeri 02 karangan.
2. Saran Tindak Lanjut
Saran dalam penggunaan metode penggunaan alat peraga atau media pembelajaran
Dalam penggunaan metode ini sebaiknya guru menguasai situasi kelas
1) Agar siswa dapat menarik kesimpulan secara ilmiah, sebaiknya guru member
kebebasan kepada siswa dalam menarik kesimpulan
2) Sebaiknya waktu yang disediakan cukup
3) Suasana belajar harus menyenangkan agar siswa tidak tertekan dan dapat rileks saat
belajar

7
DAFTAR PUSTAKA

Marisa,dkk (2011). Komputer Dan Media Pembelajaran, Jakarta; Universitas Terbuka

I.G.A.K Wardani : Ida Malati Sadjati : Durri Andriani(2006). Teknik menulis karya ilmiah
Jakarta: Universitas Terbuka
Akhsin Nur, K, Hanry Dan H. Thoyiba (2007). Matematika Kelas IV Sekolah dasar. Jakarta :
Cempaka Putih
I.G.A.K Wardani : Kuswoyo Wihardi: Noel Nasution. (2006). Penelitian tindakan kelas
Jakarta:Universitas Terbuka

8
Glosarium

Alternatif

: Cara cepat

Deskripsi

: Gambaran

Discoveri

: Menemukan

Inquiri

: Berkelompok

Metode

: Cara

Observasi

: Pengamatan

Variatif

: Bermacam-macam

9

Bab VI
Penutup

7

Kata Pengantar

Puji syukur Alhamdulillah. Penulis tiada henti-hentinya memanjatkan puji syukur
terhadap Tuhan yang maha kuasa karena dengan pertolongan-Nya lah penulis bisa
menyelesaikan penulisan karya ilmiah ini.
Dalam karya ilmiah ini, penulis mencoba memaparkan laporan penelitian yang sudah
penulis laksanakan pada bulan-bulan sebelumnya, penulis berupaya menjelaskan
bagaimana dan seperti apa hasilnya dalam kegiatan belajar mengajar dengan
menggunakan metode Penggunaan alat media atau alat peraga dalam pelajaran
matematika untuk kelas IV sekolah Dasar khususnya dalam materi Geometri tentang
bangun ruang simetris secara jelas dan mudah dimengerti sehingga pembaca memahami
dan mampu menerapkan metode pembelajaran dengan menggunakan media
pembelajaran.
Tak ada gading yang retak. Penulisan karya ilmiah ini jauh dari kata sempurna.
Baik dari segi penyampaian bahasa maupun pemahaman yang disampaikan. Tegur sapa
untuk perbaikan karya ilmiah ini sangat penulis harapkan,untuk perbaikan penulis
berikutnya.

Lampung, 13 Nopember 2013

Penulis