Analisis Efektivitas Biaya Pengobatan Hipertensi dan Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik pada Periode Januari 2014 – Juni 2014

DAFTAR PUSTAKA
Andayani, T. M. (2013).Farmakoekonomi Prinsip Dan Metodologi. Yogyakarta:
Bursa Ilmu. Halaman 3, 84-85.
American Diabetes Association (ADA). (2015). Position Statement: Standards of
Medical
Care in Diabetes 2015. Diabetes Care, vol. (Suppl.1).
http://care.diabetes- journals.org. Diakses tanggal: 26 Maret 2015.
Halaman 59.
American Heart Association (AHA). (2003). Seventh Report of the Joint National
Committee on Preventation, Detection, Evaluation and Treatment of
High Blood Pressure. http://hyper.ahajournals.org. Diakses tanggal: 26
Maret 2015.Halaman 1286.
Ambarrini, D. (2015). Analisis Efektivitas Biaya Terapi Antihipertensi Pada
Pasien Hipertensi Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.
Moewardi Tahun 2014. http://www.eprints.ums.ac.id. Diakses Tanggal
16 November 2015.
Aristika, D. (2014). Deskripsi Karakteristik Penderita, Lama Dirawat (LOS) Dan
Epidemologi Penyakit Diabetes Mellitus Pada Pasien JKN Di RSUD
Tugurejo
Semarang
Triwulan

I
Tahun
2014.http://www.eprints.dinus.ac.id. Diakses Tanggal 16 November
2015.
Balitbang Kemenkes RI. (2013). Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Jakarta:
Balitbang Kemenkes RI.
Benowit, N. L. (2010). Obat-Obat Kardiovaskular-Ginjal. Di dalam: Farmakologi
Dasar Dan Klinik. Edisi 10. Editor: Bertram G. Katzung. Jakarta:
EGC.Halaman 174.
Bootman J. L., Townsend J., dan McGhan. (2001).
Principle of
Pharmacoconomics. Third Edition. Harvey Whitney Books Company,
Cincinnati. Halaman 93.
Chobanian, A. V., George L. B., Henry R. (2003). Seventh Repoth Of The Joint
National Committee On Prevention, Detection, Evaluation And
Treatment Of High Blood Pressure.USA, Departement Of Health And
Human Service. http://hyper.ahajournals.org. Diakses tanggal: 26 Maret
2015. Halaman 1208.
Chui, M. A. (2004). Pharmacy Managemen Essentials For All Practice Setting.
New York: Mc Graw Hill Medical.Halaman 63.


56

Universitas Sumatera Utara

Depkes RI. (2006). Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Hipertensi. Jakarta:
Departemen Kesehatan RI. Halaman 3.
Dipiro, J. T., Robert L. T., Gary C. Yee, Gary R. Matzke. (2008).
Pharmacotherapy A Pathophysiologic Approach. Seventh Edition.
Amerika: Mc Graw Hill Medical.Halaman 139, 1209.
Drummond, M. F., Stoddart G. L., dan Torrance G. (1997). Methods For The
Economic Evaluation Of Health Care Programmes.Canada:
Hamilion.Halaman 46.
European Society of Hypertension (ESH) and European Society of Cardiology
(ESC). (2013). Guidelines for the Management of Arterial Hypertension.
www.jhypertension.com. Diakses tanggal: 26 Maret 2015. Halaman
1286.
Fauci, S. A., Kasper L. D., Longo L. D., Braunwald E. (2008). Harrion’s
Principles of Internal Medicine. Edisi XVII. New York: Mc Graw Hills
Company. Halaman 1403.

International Diabetes Federation. (2011). One Adult In Ten Will Have Diabetes
By 2030. http://www.idf.org/.
Kurniawan, A. (2002). Gizi Seimbang untuk Mencegah Hipertensi. Jakarta: Yarsi.
Halaman 1.
Mansjoer, A., Triyanti, K., dan Savitri, R. (2000).
Kedokteran.Volume 1. Jakarta: Media Aesculapius.

Kapita

Selekta

Mutschler, E. (1991). Dinamika Obat. Edisi V. Penerjemah: Mathilda Widianto
dan Anna Setiadi Ranti. Bandung: Penerbit ITB. Halaman 350.
Mycek, Mary, J., Richard, A., Harvey, dan Pamela, C., Champe. (2001).
Farmakologi Ulasan Bergambar. Edisi II. Editor: Huriawati Hartanto.
Jakarta: Widya Medika.Halaman 181, 264.
Nasir, Abd, Abdul M., Ideputri. (2011). Metodologi Penelitian Kesehatan.
Yogyakarta: Nuha Medika.Halaman 196, 199-200.
Nolte, M.S. (2010). Hormon Pankreas Dan Obat Antidiabetes. Di dalam:
Farmakologi Dasar Dan Klinik. Edisi 10. Editor: Bertram G. Katzung.

Jakarta: EGC. Halaman 704, 710-711, 714.
Phillips, T.D. (2012). What is Cost-effectiveness. http://www.whatisseries.co.uk.
Diakses tanggal: 23 Oktober 2015.
Price, A.S., dan Wilson, L.M. (2005). Patofisiologi: konsep klinis proses-proses
penyakit. Volume 2. Jakarta: EGC.

57

Universitas Sumatera Utara

Rahajeng, E., dan Tuminah, S. (2009). Prevalensi Hipertensi Dan Determinannya
Di Indinesia. Majalah Kedokteran Indonesia. Volum: 59.Nomor: 12.
Halaman 583.
Rascati, K.L. (2009). Essential of Pharmacoeconomics. Philadelphia. Lippincott
Williams and Wilkins.Halaman 82.
Render, B., dan Herizer, J. (2001).Prinsip-Prinsip Manajemen Operasi.Edisi I.
Jakarta: Salemba Empat.Halaman 315, 318.
Santoso, M. (2004). Gambaran Pola Kompikasi Penderita Hipertensi yang
Dirawat Inap di RSUD Koja. Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas
kedokteran UKRIDA/SMF. http://www.kalbe.co.id. Diakses tanggal: 26

Juli 2015.
Sherwood, L. (2001). Fisiologi Manusia: Dari Sel ke Sistem. Edisi II. Jakarta:
EGC. Halaman 102.
Siregar, C.,
dan Amalia, L. (2004).Farmasi Rumah Sakit, Teori Dan
Penerapan.Jakarta: Kedokteran EGC. Halaman 54.
Smeltzer, Suzanne, C., dan Bare, B.G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah. Edisi VIII. Volume: 2. Halaman 301.
Soegondo S. (2004). Diagnosis dan Klasifikasi DM
Penatalaksanaan Diabetis Mellitus. Jakarta: FKUI.

Terkini

dalam

Suherman. S. K. (2007). Insulin dan Antidiabetik Oral. Dalam Buku Farmakologi
Terapi Edisi V. Jakarta: FK UI.Halaman 485.
Sukandar, Elin, Y., Retnosari, A., Joseph, S., da, Ketut, A., (2009). Iso
Farmakoterapi. Jakarta Barat: PT. ISFI Penerbitan.Halaman 35.
Timur, W.M., Tri, M., Andayani., dan Riyanta, A. (2012). Analisis EfektivitasBiaya Kombinasi Antihipertensi Oral Pasien Hipertensi Rawat Jalan di

RSUD
Tugurejo
Semarang
Periode
2007.http://www.sainsmedika.fkunissala.ac.ad. Diakses tanggal: 04
September 2015.
Tjay, T. H., dan Rahardja, K. (2002). Obat-Obat Penting (Khusus Penggunaan
dan Efek-Efek Sampingnya). Edisi V. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo. Halaman 547.
Vogenberg, R. F. (2001). Introduction to Applied Pharmacoeconomics. Editor:
Zollo S. McGraw-Hill Companies, United States of America.

58

Universitas Sumatera Utara

http://repository.usu.ac.id/bitstrem/12345789/24744/4/Chapter2001.pdf.
Halaman 288.
Yogiantoro, M. (2006). Ilmu PenyakitDalam. Jakarta: Pusat Penerbitan
Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI. Hal. 599-603


59

Universitas Sumatera Utara