PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOL (1)

PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK KEPALA SEKOLAH
TERHADAP KINERJA GURU
Eni Mariani
Program Pascasarjana Magister Manajemen Pendidikan
FKIP-Universitas Kristen Satya Wacana
942016011@student.uksw.edu

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh supervisi
kepala sekolah terhadap kinerja guru dengan pendekatan deskriptif kuantitatif.
Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder. Data dianalisis dengan
perhitungan statistik dengan Software SPSS (Statistical Program Smart Solution)
Ver. 21.0 For Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh
yang signifikan supervisi kepala sekolah terhadap kinerja guru.
Kata kunci: Supervisi Kepala Sekolah, Kinerja Guru

I. PENDAHULUAN
Pendidikan sebagai hak asasi setiap individu anak bangsa, telah diakui dalam
pasal 31 ayat (1) UUD 1945 yang menyebutkan bahwa setiap warga negara
berhak mendapatkan pendidikan, sedangkan ayat (3) juga menyatakan bahwa
pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pendidikan

nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta ahlak mulia dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dalam undang-undang. Oleh
karena itu seluruh komponen bangsa baik orangtua, guru, masyarakat, maupun
pemerintah sendiri bertanggungjawab mencerdaskan bangsa melalui pendidikan.
Telah muncul kesadaran pada diri banyak orang, bahwa pembangunan pendidikan
merupakan peristiwa yang tidak pernah akan selesai selagi peradaban manusia
masih berjalan. Dari hari ke hari selalu kita saksikan bersama berbagai inisiatif
untuk meningkatkan mutu pendidikan, baik dari pemerintah maupun masyarakat.
Dari sisi pandang mikro, peningkatan mutu pendidikan pada dasarnya sangat
ditentukan oleh operasionalisasi manajemen di tingkat sekolah. Peran utama
dalam menjalankan roda manajemen sekolah tersebut terletak pada kepala sekolah
dan seluruh komunitasnya, dalam peran bersama atau masing-masing (Danim dan

Suparno: 2009). Saat ini dunia pendidikan nasional Indonesia berada dalam situasi
“kritis” baik dilihat dari sudut internal kepentingan pembangunan bangsa, maupun
secara external dalam kaitan dengan kompetensi antara bangsa (Fattah: 2000).
Peran serta guru dalam kaitan dengan mutu pendidikan menurut S. Nasution
(2006: 23) sekurang-kurangnya dapat dilihat dari empat dimensi yaitu guru
sebagai pribadi, guru sebagai unsur keluarga, guru sebagai unsur pendidikan, dan
guru sebagai unsur masyarakat. Kinerja guru dalam kaitan dengan mutu

pendidikan harus dimulai dengan diri sendiri. Sebagai pribadi, guru merupakan
perwujudan diri dengan seluruh keunikan karakteristik yang sesuai dengan
posisinya sebagai pemangku profesi keguruan. Mengingat peran guru yang besar
dalam proses pendidikan kepala sekolah sebagai atasan langsung dituntut
memiliki

kapasitas

utama

sebagai

edukator,

manajemen,

administrator,

supervisor, leader, inovator, dan motivator.
Guru profesional dituntut untuk memiliki penguasaan isi bidang studi,

pemahaman karakteristik peserta didik, memberikan pembelajaran yang
mendidik,

serta

potensi

pengembangan

profeionalisme

dan

kepribadian

(Depdiknas 2004). Memahami uraian tersebut, peningkatan kualtas SDM dan
peningkatan kualitas pendidikan harus dimulai dengan peningkatan kualitas guru
untuk menjadi guru profesional dan bermutu, yang sampai dengan saat ini masih
cukup mengalami kendala dan tantangan terutama dalam pelaksanaan
pembelajaran. Guru dalam mengajar harus selalu sadar bahwa setiap proses

pembelajaran adalah suatu tahap penting dalam upaya untuk mencapai tujuan
pembelajaran dan akhirnya mencapai tujuan pendidikan.
Guru harus peka dan tanggap terhadap perubahan-perubahan, pembaharuan
serta ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang sejalan dengan
tuntutan kebutuhan masyarakat dan perkembangan zaman. Di sinilah tugas guru
senantiasa meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan, meningkatkan kualitas
pendidikannya sehingga apa yang diberikan kepada siswanya tidak terlalu
ketinggalan dengan perkembangan kemajuan zaman (Uzer Usman: 2010).
Sementara itu guru memiliki tugas utama (1) membuat program pembelajaran; (2)
melaksanakan

program

pembelajaran;

(3)

melaksanakan

evaluasi;


(4)

melaksanakan analisis hasil belajar siswa; (5) melaksanakan perbaikan, remedial,
dan pengayaan. Tidak semua guru mampu melaksanakan tugas utama itu. Banyak
faktor yang mempengaruhi. Dua faktor utama adalah kemampuan dan kemauan.
Koordinat kemampuan dan kemauan akan sangat berpengaruh terhadap kinerja
guru.

Keduanya

terletak

pada

kompetensi

guru.

Apabila


kompetensi

kepribadiannya rendah akan membuat guru rendah kemauannya, apabila
kompetensi kepribadiannya tinggi akan membuat tinggi kemauannya untuk
melaksanakan tugas pokok guru. Disisi lain apabila kompetensi akademisnya
rendah akan membuat rendah kemampuannya, demikian pula sebaliknya (Jejen
Musfah: 2011)
Kepala sekolah merupakan salah satu

komponen pendidikan

yang

berpengaruh dalam meningkatkan kinerja guru. Kepala sekolah bertanggung
jawab

atas

penyelenggaraan


kegiatan

pendidikan,

administrasi

sekolah,

pembinaan tenaga kependidikan lainnya, dan pendayagunaan serta pemeliharaan
sarana dan prasarana (Mulyasa:2004). Hal tersebut menjadi lebih penting sejalan
dengan semakin kompleksnya tuntutan tugas kepala sekolah, yang menghendaki
dukungan kinerja yang semakin efektif dan efisien. Dalam hal ini, perilaku kepala
sekolah harus dapat mendorong kinerja para guru dengan menunjukkan rasa
bersahabat, dekat, dan penuh pertimbangan terhadap guru, baik sebagai individu
maupun sebagai kelompok (Mulyasa: 2012). Menyadari posisi yang sangat
strategis, berbagai upaya peningkatan mutu guru terus dilakukan oleh pemerintah.
Jalur-jalur peningkatan mutu guru terus dilakukan oleh pemerintah. Jalur-jalur
peningkatan mutu guru dikembangkan baik jalur pendidikan dalam jabatan
maupun jalur pendidikan pra jabatan. Secara bertahap kesejahteraan guru

ditingkatkan, antara lain melalui kenaikan gaji, kelancaran kenaikan pangkat serta
standarisasi. Upaya yang lain yaitu melalui supervisi akademis juga terus
diupayakan secara intensif.
Kegiatan supervisi akademik pada intinya adalah membina guru dalam
meningkatkan mutu proses pembelajaran. Hal ini sesuai dengan amanat
Permendiknas nomor 41 tahun 2007, yaitu tentang Standar Proses untuk
Pendidikan Dasar dan Menengah, yang menyatakan bahwa salah satu dimensi

kompetensi kepala sekolah/ madrasah adalah supervisi akademik yang nantinya
guru akan memperoleh bimbingan dari kepala sekolah secara langsung. Menurut
Mulyasa (2013:249), supervisi akademik adalah bantuan professional kepada
guru, melalui siklus perencanaan yang sistematis, pengamatan yang cermat dan
umpan balik yang objektif dan segera. Supervisi akademik merupakan usaha
untuk memperbaiki situasi belajar mengajar atau bantuan yang diberikan kepada
guru dalam melaksanakan tugas profesiaonalnya agar mampu membantu siswa
dalam belajar untuk menjadi lebih baik. Supervisi ini berupa dorongan,
bimbingan, dan kesempatan bagi pertumbuhan keahlian dan kecakapan guru-guru,
seperti bimbingan dalam usaha dan pelaksanaan pembaharuan dalam pendidikan
dan pengajaran, pemilihan alat-alat pelajaran dan metode mengajar yang lebih
baik, cara penilaian yang sistematis, terhadap fase seluruh proses pengajaran, dan

sebagainya (Herabudin 2009: 195).
Berdasarkan uraian diatas, kepala sekolah sebagai supervisor dalam
meningkatkan kinerja guru dalam mejalankan fungsinya, maka dari itu penulis
memilih judul “Pengaruh Supervisi Akademik Kepala Sekolah Terhadap Kinerja
Guru”.
II. METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan teknik
analisis data regresi linear. Data dianalisis dengan perhitungan statistik dengan
Software SPSS (Statistical Program Smart Solution) Ver. 21.0 For Windows. Data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang merupakan hasil
penelitian dari Edi Supriono dengan judul Pengaruh Supervisi Kepala Sekolah
Terhadap Kinerja Guru SD Sekecamatan Sewon Bantul Yogyakarta.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada penelitian ini, peneliti akan mengolah data sekunder untuk
mengetahui pengaruh supervisi kepala sekolah terhadap kinerja guru. Variabel
dalam penelitian ini yaitu Supervisi Akademik Kepala Sekolah sebagai variabel
independent (X), sedangkan Kinerja Guru sebagai variabel dependent (Y). Data
dianalisis dengan perhitungan Statistik dengan Sofware SPSS versi 21.0 For
Windows.


1. Data
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.

19.
20
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

Perencanaan
3.67
3.56
4.00
3.33
3.56
3.22
3.33
3.78
3.89
3.67
3.89
3.78
3.56
3.56
3.78
3.22
3.89
3.67
3.11
4.00
3.67
3.78
3.56
3.78
3.78
3.67
3.78
3.11
3.11
3.11

Pelaksanaan
3.44
3.11
3.89
3.11
3.11
3.22
3.33
3.22
3.56
3.78
3.67
3.78
3.89
3.78
3.78
3.22
3.67
3.67
2.11
4.00
3.67
3.33
3.78
3.89
3.56
3.56
3.89
3.44
3.44
3.56

Penilaian_guru
3.22
3.22
4.00
3.33
3.44
3.00
3.22
3.78
3.33
3.00
3.56
3.78
3.78
3.78
3.67
3.22
3.78
3.78
2.78
4.00
3.89
3.78
3.56
3.89
3.67
3.67
3.89
3.78
3.67
3.67

Supervisi
3.44
3.30
3.96
3.26
3.37
3.15
3.29
3.59
3.59
3.48
3.71
3.78
3.74
3.71
3.74
3.22
3.78
3.71
2.67
4.00
3.74
3.63
3.63
3.85
3.67
3.63
3.85
3.44
3.41
3.45

Perencanaan
3.33
3.33
3.89
3.89
3.22
2.89
3.78
3.67
2.89
3.33
3.78
3.78
3.78
3.78
3.78
3.22
3.67
3.89
3.33
3.89
4.00
3.22
3.44
3.78
3.67
3.67
3.78
3.56
3.56
3.56

2. Deskriptif Statistik
Statistics
supervisi
Valid

kinerja_guru

30

30

0

0

Mean

3.5597

3.3113

Std. Error of Mean

.05056

.04666

3.6220a

3.3380a

3.63b

3.11

.27693

.25554

.077

.065

-1.116

-.250

.427

.427

2.255

-.128

.833

.833

N
Missing

Median
Mode
Std. Deviation
Variance
Skewness
Std. Error of Skewness
Kurtosis
Std. Error of Kurtosis

Pelaksanaan
3.67
3.44
3.78
3.11
3.00
2.89
3.22
3.22
2.89
3.33
3.89
3.00
3.33
3.33
3.00
3.56
3.89
3.67
3.33
3.89
3.89
3.56
3.56
3.67
3.56
3.56
3.67
3.33
3.44
3.44

Penilaian_siswa
3.33
2.89
2.89
2.44
3.00
2.67
2.33
2.44
2.44
2.67
3.00
3.22
3.11
3.11
3.22
3.11
3.56
3.00
2.11
3.67
3.00
2.78
3.00
3.33
2.89
2.89
3.33
2.44
2.44
3.22

Kinerja guru
3.44
3.22
3.52
3.15
3.07
2.82
3.11
3.11
2.74
3.11
3.56
3.33
3.41
3.41
3.33
3.30
3.71
3.52
2.92
3.82
3.63
3.19
3.33
3.59
3.37
3.37
3.59
3.11
3.15
3.41

Range

1.33

1.08

Minimum

2.67

2.74

Maximum

4.00

3.82

106.79

99.34

Sum

a. Calculated from grouped data.
b. Multiple modes exist. The smallest value is shown

Berdasarkan tabel diatas untuk data supervisi kepala sekolah nilai mean
3,5597, median 3,6220 dan modus 3,63, data kinerja guru nilai mean 3,3113,
median 3,3380, 3,11 artinya data berdistribusi normal simetris karena nilainya
hampir sama. Demikian juga jika dilihat dari nilai skweness yaitu -1,116 dan 0,250 yang artinya kedua data tersebut berdistribusi normal karena nilanya berada
di -2 sampai +2. Nilai standar deviasi 0,27693 dan 0,25554 menunjukkan bahwa
data bervariasi karena nilai standar deviasi tidak mendekati mean.
3. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas diperlukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang digunakan
untuk mendapatkan data (mengukur) itu valid. Valid berarti instrumen tersebut
dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Masrun
menyatakan bahwa item yang mempunyai koefisien positif dengan skor total serta
korelasi yang tinggi , menunjukkan bahwa item tersebut mempunyai validitas
yang tinggi pula. Syarat minumun untuk dianggap memenuhi syarat adalah jika r
= 0,3 (Sugiono: 2015).
Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali
untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama. Suatu
instrumen dinyatakan reliabel bila koefisien reliabilitas minimal 0,6. (Sugiyono,
2015). Berikut ini adalah standar reliabilitas yang digunakan :
r < 0,7

: tidak reliabel/tidak valid

0,7 ≤ x < 0,799

: cukup

0,8 ≤ x < 0,899

: baik

r > 0,9

: sangat baik

Berdasarkan hasil analisis SPSS diperoleh Validitas dan Reliabilitas data
dalam output sebagai berikut:



Data Validitas Instrumen Supervisi Kepala Sekolah
Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Squared

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Multiple

Alpha if Item

Correlation

Correlation

Deleted

VAR00001

92.2667

53.099

.491

.

.886

VAR00002

92.5333

55.085

.082

.

.894

VAR00003

92.4667

52.464

.458

.

.886

VAR00004

92.5667

52.875

.383

.

.888

VAR00005

92.4000

54.938

.092

.

.894

VAR00006

92.5000

54.810

.122

.

.893

VAR00007

92.6667

53.471

.303

.

.889

VAR00008

92.7333

50.616

.636

.

.882

VAR00009

92.4333

49.426

.810

.

.878

VAR00010

92.8000

49.959

.670

.

.881

VAR00011

92.6667

48.989

.685

.

.880

VAR00012

92.6333

52.723

.404

.

.887

VAR00013

92.5667

50.875

.583

.

.883

VAR00014

92.4000

51.628

.526

.

.885

VAR00015

92.7333

50.892

.599

.

.883

VAR00016

92.5000

51.707

.485

.

.885

VAR00017

92.5333

53.844

.251

.

.890

VAR00018

92.4333

50.116

.716

.

.880

VAR00019

92.4333

50.116

.716

.

.880

VAR00020

92.4667

51.361

.538

.

.884

VAR00021

92.4667

51.361

.538

.

.884

VAR00022

92.6000

52.593

.421

.

.887

VAR00023

92.6333

56.033

-.047

.

.898

VAR00024

92.4333

49.633

.632

.

.882

VAR00025

92.5000

54.052

.226

.

.891

VAR00026

92.6333

51.551

.497

.

.885

VAR00027

92.6000

52.662

.357

.

.889

Penentuan item Valid jika memenuhi syarat minimum r = 0,3 (Sugiono:
2015). Dari tabel output analisis validitas 27 item diatas terdapat 6 item gugur,
yaitu Item2, Item5, Item6, Item17, Item23, Item25.

Reliability Statistics
Cronbach's

Cronbach's

N of Items

Alpha

Alpha Based on
Standardized
Items
.890

.887

27

Dari hasil analisis Reabilitas diatas, nilai Cronbach's Alpha = 0,890 > 0,6 maka
instrumen tersebut reliabel dan berkategori baik.



Perhitungan Validitas dan Reliabilitas setelah item gugur dibuang
Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Squared

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Multiple

Alpha if Item

Correlation

Correlation

Deleted

VAR00001

70.7667

46.185

.480

.

.910

VAR00003

70.9667

45.413

.476

.

.910

VAR00004

71.0667

46.340

.319

.

.914

VAR00007

71.1667

46.351

.320

.

.913

VAR00008

71.2333

43.978

.612

.

.907

VAR00009

70.9333

42.547

.835

.

.902

VAR00010

71.3000

43.114

.681

.

.905

VAR00011

71.1667

41.937

.728

.

.904

VAR00012

71.1333

45.706

.413

.

.912

VAR00013

71.0667

43.926

.600

.

.908

VAR00014

70.9000

44.645

.541

.

.909

VAR00015

71.2333

44.185

.582

.

.908

VAR00016

71.0000

44.621

.513

.

.910

VAR00018

70.9333

43.168

.742

.

.904

VAR00019

70.9333

43.168

.742

.

.904

VAR00020

70.9667

44.792

.497

.

.910

VAR00021

70.9667

44.792

.497

.

.910

VAR00022

71.1000

45.817

.396

.

.912

VAR00024

70.9333

42.340

.700

.

.905

VAR00026

71.1333

44.464

.526

.

.909

VAR00027

71.1000

46.093

.306

.

.914

Penentuan item Valid jika memenuhi syarat minimum r = 0,3 (Sugiono:
2015). Dari hasil analisis validitas item pada data tidak terdapat lagi item gugur
dari 21 item yang diuji. Untuk item valid pada skala ini mempunyai koefisien
validitas yang bergerak antara 0,306 - 0,835.

Reliability Statistics
Cronbach's

Cronbach's

Alpha

Alpha Based on

N of Items

Standardized
Items
.913

.911

21

Dari hasil analisis Reabilitas diatas, nilai Cronbach's Alpha = 0,913 > 0,6
maka instrumen tersebut reliabel dan berkategori sangat baik.


Data Validitas Instrumen Kinerja Kepala Sekolah
Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Squared

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Multiple

Alpha if Item

Correlation

Correlation

Deleted

VAR00001

85.5000

45.017

.531

.

.857

VAR00002

85.5000

45.017

.531

.

.857

VAR00003

85.8667

46.602

.061

.

.867

VAR00004

85.8667

46.602

.061

.

.867

VAR00005

85.9000

44.438

.330

.

.860

VAR00006

85.8333

43.109

.516

.

.854

VAR00007

86.0000

42.690

.581

.

.852

VAR00008

86.0333

44.585

.375

.

.858

VAR00009

85.9000

43.334

.551

.

.854

VAR00010

85.9333

44.823

.324

.

.860

VAR00011

86.0333

43.689

.447

.

.856

VAR00012

85.8333

44.006

.452

.

.856

VAR00013

85.8333

44.006

.452

.

.856

VAR00014

85.7333

44.478

.403

.

.858

VAR00015

86.5667

43.978

.430

.

.857

VAR00016

85.7667

43.978

.471

.

.856

VAR00017

85.7667

43.978

.471

.

.856

VAR00018

86.2000

44.579

.467

.

.857

VAR00019

86.2667

44.892

.490

.

.857

VAR00020

86.1000

43.541

.431

.

.857

VAR00021

86.4000

43.214

.646

.

.852

VAR00022

86.8333

43.730

.289

.

.863

VAR00023

86.0333

43.482

.551

.

.854

VAR00024

86.3667

44.723

.432

.

.857

VAR00025

86.2000

43.614

.537

.

.854

VAR00026

87.0667

41.995

.371

.

.862

VAR00027

87.0667

41.995

.371

.

.862

Penetuan item Valid jika memenuhi syarat minimum r = 0,3 (Sugiono: 2015).
Dari tabel output analisis validitas 27 item diatas terdapat 3 item gugur, yaitu
Item3, Item4, Item22.
Reliability Statistics
Cronbach's

Cronbach's

N of Items

Alpha

Alpha Based on
Standardized
Items
.862

.882

27

Dari hasil analisis Reabilitas diatas, nilai Cronbach's Alpha = 0,862 > 0,6
maka instrumen tersebut reliabel dan berkategori baik.


Perhitungan Validitas dan Reliabilitas setelah item gugur dibuang
Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Squared

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Multiple

Alpha if Item

Correlation

Correlation

Deleted

VAR00001

75.8667

40.809

.471

.

.871

VAR00002

75.8667

40.809

.471

.

.871

VAR00005

76.2667

40.409

.275

.

.875

VAR00006

76.2000

38.855

.502

.

.868

VAR00007

76.3667

38.654

.538

.

.867

VAR00008

76.4000

40.041

.396

.

.871

VAR00009

76.2667

38.616

.611

.

.865

VAR00010

76.3000

40.493

.308

.

.874

VAR00011

76.4000

39.697

.390

.

.872

VAR00012

76.2000

39.062

.543

.

.867

VAR00013

76.2000

39.062

.543

.

.867

VAR00014

76.1000

39.748

.456

.

.870

VAR00015

76.9333

39.030

.517

.

.868

VAR00016

76.1333

39.706

.452

.

.870

VAR00017

76.1333

39.706

.452

.

.870

VAR00018

76.5667

40.392

.421

.

.871

VAR00019

76.6333

40.378

.510

.

.870

VAR00020

76.4667

38.947

.462

.

.869

VAR00021

76.7667

38.875

.644

.

.865

VAR00023

76.4000

38.869

.594

.

.866

VAR00024

76.7333

40.340

.423

.

.871

VAR00025

76.5667

38.944

.589

.

.866

VAR00026

77.4333

37.840

.357

.

.878

VAR00027

77.4333

37.840

.357

.

.878

Penetuan item Valid jika memenuhi syarat minimum r = 0,3 (Sugiono: 2015).
Dari tabel output analisis validitas 24 Item diatas terdapat 1 Item gugur, yaitu
Item5.
Reliability Statistics
Cronbach's

Cronbach's

N of Items

Alpha

Alpha Based on
Standardized
Items
.875

.892

24

Dari hasil analisis Reabilitas diatas, nilai Cronbach's Alpha = 0,875 > 0,6
maka instrument tersebut reliabel dan berkategori baik.


Perhitungan Validitas dan Reliabilitas setelah item gugur dibuang
Item-Total Statistics
Scale Mean if

Scale Variance

Corrected Item-

Squared

Cronbach's

Item Deleted

if Item Deleted

Total

Multiple

Alpha if Item

Correlation

Correlation

Deleted

VAR00001

72.3667

38.585

.457

.

.871

VAR00002

72.3667

38.585

.457

.

.871

VAR00006

72.7000

36.838

.471

.

.870

VAR00007

72.8667

36.533

.523

.

.868

VAR00008

72.9000

37.817

.390

.

.872

VAR00009

72.7667

36.323

.624

.

.865

VAR00010

72.8000

38.166

.317

.

.874

VAR00011

72.9000

37.472

.386

.

.872

VAR00012

72.7000

36.700

.566

.

.867

VAR00013

72.7000

36.700

.566

.

.867

VAR00014

72.6000

37.490

.458

.

.870

VAR00015

73.4333

36.806

.516

.

.868

VAR00016

72.6333

37.482

.448

.

.870

VAR00017

72.6333

37.482

.448

.

.870

VAR00018

73.0667

38.133

.420

.

.871

VAR00019

73.1333

38.051

.525

.

.870

VAR00020

72.9667

36.792

.451

.

.870

VAR00021

73.2667

36.685

.638

.

.865

VAR00023

72.9000

36.507

.618

.

.866

VAR00024

73.2333

37.909

.457

.

.870

VAR00025

73.0667

36.685

.595

.

.866

VAR00026

73.9333

35.720

.348

.

.879

VAR00027

73.9333

35.720

.348

.

.879

Penentuan item Valid jika memenuhi syarat minimum r = 0,3 (Sugiono:
2015). Dari hasil analisis validitas item pada data tidak terdapat lagi item gugur
dari 23 item yang diuji. Untuk item valid pada skala ini mempunyai koefisien
validitas yang bergerak antara 0,317 - 0,638.
Reliability Statistics
Cronbach's

Cronbach's

Alpha

Alpha Based on

N of Items

Standardized
Items
.875

.893

23

Dari hasil analisis Reabilitas diatas, nilai Cronbach's Alpha = 0,875 > 0,6
maka instrument tersebut reliabel dan berkategori baik.
4. Uji Asumsi Klasik
Uji Normalitas
Teknis analisis uji normalitas data penelitian menggunakan KolmogorofSmirnov Test dengan meggunakan SPSS versi 21.0 For Windows. Adapun
hasilnya sebagai berikut:
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N
Normal Parametersa,b

Most Extreme Differences

30
Mean
Std. Deviation

.0000000
.17871545

Absolute

.078

Positive

.078

Negative

-.074

Kolmogorov-Smirnov Z

.428

Asymp. Sig. (2-tailed)

.993

a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Berdasarkan tabel output diatas dapat dilihat pada Asymp. Sig (2-Tailed), nilai
unstadarized residual data adalah 0,993 yang artinya nilai tersebut lebih besar dari
0,05, sehingga data ini berdistribusi normal.

Uji Linearitas
ANOVA Table
Sum of

df

Mean

Squares
(Combined)

kinerja_guru *

F

Square

1.620

19

.085

3.121

.035

Between

Linearity

.968

1

.968

35.401

.000

Groups

Deviation from

.653

18

.036

1.327

.331

.273

10

.027

1.894

29

Linearity

supervisi
Within Groups
Total

Berdasarkan nilai signifikan: Dalam tabel output diatas, nilai signifikan =
0,331 > 0,05, yang artinya bahwa terdapat hubungan linear secara signifikan
antara variabel Supervisi Akademik Kepala Sekolah (X) terhadap Kinerja Guru
(Y).
5. Uji Hipotesis
Uji regresi yang dilakukan adalah uji regresi sederhana untuk mengetahui
pengaruh variabel X terhadap Y. Hasil analisis SPSS sebagai berikut:
Model Summaryb
Model

1

Sig.

R

.715a

R Square

.511

Adjusted R

Std. Error of the

Square

Estimate
.493

.18188

a. Predictors: (Constant), supervisi
b. Dependent Variable: kinerja_guru

Berdasarkan tabel diatas menjelaskan besarnya nilai korelasi/ hubungan (R)
yaitu sebesar 0,715 dan besarnya pengaruh variabel X terhadap Y yang disebut
koefisien determinasi merupakan hasil kuadrat dari R. Dari tabel output tersebut
nilai koefisien determinasi (R2) adalah 0,511. Yang bearti bahwa pengaruh

Variabel Supervisi Akademik Kepala Sekolah (X) terhadap Kinerja Guru (Y)
adalah sebesar 51,1%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh valiabel lain.

ANOVAa
Model

1

Sum of Squares

df

Mean Square

Regression

.968

1

.968

Residual

.926

28

.033

1.894

29

Total

F

Sig.
.000b

29.248

a. Dependent Variable: kinerja_guru
b. Predictors: (Constant), supervisi

Berdasarkan tabel tersebut menjelaskan apakah ada pengaruh yang nyata
(signifikan) dari variabel Supervisi Akademik Kepala Sekolah (X) terhadap
variabel Kinerja Guru (Y). Dari tabel output terlihat bahwa nilai F hitung =
29,248 dengan tingkat signifikan 0,000 < 0.05, maka model regresi ini dapat
digunakan untuk memperediksi variabel partisipasi.

Coefficientsa
Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

t

Sig.

Coefficients
B

Std. Error

(Constant)

.964

.435

supervisi

.660

.122

Beta
2.213

.035

5.408

.000

1
.715

a. Dependent Variable: kinerja_guru

Berdasarkan tabel output diatas akan menentukan persamaan regresi dari data
yang sedang dianalisis. Nilai constant (a) pada kolom B adalah 0,964, sedangkan
nilai Supervisi Akademik Kepala Sekolah (b) adalah 0,660. Sehingga persamaan
regresinya adalah:
Y  a  bX  0,964  0,660 X .

Koefisien b dinamakan koefisien arah regresi dan menyatakan perubahan ratarata variabel Y untuk setiap perubahan variabel X sebesar satu satuan. Perubahan
ini merupakan pertambahan bila b bertanda positif dan penurunan bila b bertanda
negatif. Sehingga dari persamaan tersebut dapat diterjemahkan:



Konstanta 0,964 menyatakan jika tidak ada nilai supervisi akademik
kepala sekolah, maka nilai partisipasi sebesar 0,964.



Koefisien regresi X sebesar 0,660 menyatakan bahwa setiap penambahan
1 nilai supervisi kepsek, maka nilai partisipasi akan bertambah sebesar
0,660.

Selain menggambarkan persamaan regresi, output ini juga menampilkan nilai
signifikan dan nilai t untuk mengetahui apakah ada pengaruh nyata (signifikan)
variabel supervisi akademik kepala sekolah (X) terhadap variabel kinerja guru
(Y).
Hipotesis


Ho : Tidak ada pengaruh yang nyata dari variabel X terhadap Y



H1 : Ada pengaruh yang nyata dari variabel X terhadap Y

Nilai t hitung pada tabel output adalah sebesar 5,408 dan nilai signifikan
0,000. Karena nilai signifikan 0,000 < 0,05 menunjukkan bahwa variabel
Supervisi Akademik Kepala Sekolah berpengaruh signifikan terhadap KInerja
Guru. Maka Ho ditolak dan H1 diterima.
IV. KESIMPULAN
Hasil uji statistik pengaruh supervisi kepala sekolah terhadap kinerja guru
menggunakan SPSS 21.0. For Windows menunjukkan bahwa Ada Pengaruh yang
signifikan antara Supervisi Akademik Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru
yang berarti jika supervisi akademik kepala sekolah lebih baik maka kinerja guru
akan meningkat.
V. SARAN
Penulis menyarankan agar melakukan penelitian dengan data supervisi
akademik kepala sekolah dan kinerja guru yang sebenarnya sehingga
menghasilkan sebuah penelitian yang lebih berkualitas.

DAFTAR PUSTAKA
Argiani Astiti Rahayu dan Slameto. 2015. Jurnal: Supervisi Kunjungan Kelas
Untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogic Guru SDN Cukil 01,
Tengaran, Kabupaten Semarang. Kelola Jurnal Manajemen Pendidikan.
Volume: 2 No.1 Januari-Juni 2015.
Danurwati, Suprih dan Slameto. 2015. Penerapan Supervisi Kunjungan
Kelas Untuk Meningkatkan Kinerja Guru Sekolah dasar Negeri.
Kelola Jurnal Manajemen Pendidikan. Volume: 2 No. 1. Januari-Juni
2015.
Herabudin. 2009. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Bandung: Pustaka
Musfah Jejen. 2011. Peningkatan Kompetensi Guru: Melalui Pelatihan dan
Sumber Belajar Teori dan Praktik. Jakarta: Prenada Media Group
Ridwan. Akdon. 2015. Rumus dan Data dalam Analisis Statistika. Bandung:
Alfabeta
Setia Mulyasa, H. E. 2013. Uji Kompetensi

dan Penilaian

Kinerja Guru.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Sugiono. 2015. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta
Supriono Edi. 2014. Pengaruh Supervisi Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru
SD Sekecamatan Sewon Bantul. Yogyakarta.
Usman Uzer. 2010. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.

Data Supervisi Akademik Kepala Sekolah

Data Kinerja Guru
4
4
4
4
4
3
4
4
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4

4
4
4
4
4
3
4
4
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4

3
3
4
4
3
3
4
4
3
3
4
4
4
4
4
3
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
4

3
3
4
4
3
3
4
4
3
3
4
4
4
4
4
3
3
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
4

3
3
3
4
3
2
3
3
3
4
3
4
4
4
4
3
4
4
3
3
4
3
3
4
4
4
4
4
4
4

3
3
4
4
3
3
4
4
3
4
4
4
4
4
4
3
4
4
2
4
4
3
3
4
4
4
4
3
3
3

3
3
4
3
3
3
3
4
2
4
4
4
4
4
4
3
4
3
3
4
4
3
3
4
3
3
4
3
3
3

3
3
4
4
3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
3
4
4
4
4
4
3
3
3

4
4
4
4
3
3
4
3
3
3
4
3
3
3
3
3
4
4
3
4
4
3
4
4
4
4
4
3
3
3

3.33
3.33
3.89
3.89
3.22
2.89
3.78
3.67
2.89
3.33
3.78
3.78
3.78
3.78
3.78
3.22
3.67
3.89
3.33
3.89
4.00
3.22
3.44
3.78
3.67
3.67
3.78
3.56
3.56
3.56

4
4
4
4
3
3
4
4
3
3
4
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
3
3
4
3
3
4
3
4
4

3
3
4
3
3
3
4
4
3
3
4
4
4
4
4
3
4
4
2
4
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3

4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3

4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3

4
4
4
3
3
3
3
3
3
4
4
3
3
3
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4

3
3
3
3
3
2
3
3
2
3
3
2
2
2
2
3
4
3
2
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3

4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4

4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
3
4
4
3
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4

3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
3
3
4
4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3

3.67
3.44
3.78
3.11
3.00
2.89
3.22
3.22
2.89
3.33
3.89
3.00
3.33
3.33
3.00
3.56
3.89
3.67
3.33
3.89
3.89
3.56
3.56
3.67
3.56
3.56
3.67
3.33
3.44
3.44

3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
3
3
3
3
4
4
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3

4
3
4
3
3
3
3
3
2
4
2
3
3
3
3
3
3
4
3
4
4
3
4
4
4
4
4
3
3
3

3
3
3
3
3
3
3
3
2
3
3
3
3
3
3
3
4
3
2
4
4
2
3
3
3
3
3
3
3
3

3
3
3
2
3
2
1
1
2
2
2
3
4
4
3
3
2
2
2
3
2
2
3
3
3
3
3
2
2
4

4
4
3
3
3
3
3
3
3
3
4
3
3
3
3
4
4
3
3
4
4
3
4
4
3
3
4
3
3
4

4
3
3
3
3
3
3
3
3
2
4
3
3
3
3
3
3
3
2
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3

3
3
3
3
3
3
3
4
3
3
4
3
3
3
3
3
4
4
2
4
3
3
3
4
3
3
4
3
3
3

3
2
2
1
3
2
1
1
2
2
2
4
3
3
4
3
4
2
1
3
2
3
2
3
2
2
3
1
1
3

3
2
2
1
3
2
1
1
2
2
2
4
3
3
4
3
4
2
1
3
2
3
2
3
2
2
3
1
1
3

3.33
2.89
2.89
2.44
3.00
2.67
2.33
2.44
2.44
2.67
3.00
3.22
3.11
3.11
3.22
3.11
3.56
3.00
2.11
3.67
3.00
2.78
3.00
3.33
2.89
2.89
3.33
2.44
2.44
3.22