Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang

(1)

(2)

110

Lampiran 1

INSTRUMEN EVALUASI DIRI SEKOLAH SD NEGERI GEBUGAN 01

NO Pertanyaan Mengacu Pada Indikator

Sumber informasidan validasi data

Ket

Guru Siswa Komite

Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk A Standar Isi :

1. Lokasi sekolah terjangkau oleh semua siswa. √ √ √ 2. Sekolah menyelenggarakan pembelajaran

dengan tatap muka.

√ √ √

3. Sekolah melayani kegiatan pembelajaran yang inkslusif.

√ √ √

4. Dalam kurikulum terdapat jaminan tidak adanya diskriminasi.

√ √ √

5. Adanya pengembangan kurikulum yang relavan dengan keseharian peserta didik.

√ √ √

6. Terdapat model penilaian portofolio siswa laki-laki dan perempuan termasuk siswa berkebutuhan khusus.

√ √ √

7. Tersedia beragam bahan ajar yang mamanuhi kebutuhan siswa termasuk siswa

berkebutuhan khusus.

√ √ √

8. Penggunaan metode PAIKEM yang tanggap terhadap perubahan kebutuhan dan cara belajar siswa.

√ √ √

9. Tersedia wahana pengembangan komunitas anak sesuai minat dan bakatnya.


(3)

111

10. Lingkungan mendukung anak dan didengar pendapatnya serta ditanggapi dengan baik selama PBM,saat evaluasi dan evaluasi hasil belajar.

√ √ √

11. Memfasilitasi siswa untuk mengekspresikan diri melalui seni,musik ,gambar,drama dan bentuk lain sesuai minat dan bakatnya.

√ √ √

B Standar proses :

1. Pembelajaran dikelas mengggunakan metode PAIKEM.

√ √ √

2. Pembelajaran melibatkan siswa untuk berkreasi,berekspresi,dan partisipasi sesuai potensi yang dimiliki.

√ √ √

3. Pembelajaran melayani kebutuhan peserta didik secara individu maupun kelompok dengan pola pengasuhan.

√ √ √

4. Pembelajaraan memberi kesempatan anak untuk memenuhi hak-haknya secara layak.

√ √ √

5. Guru tidak melakukan kekerasan atau ancaman terhadap siswa.

√ √ √

6. Guru memberi rasa aman kepada siswa. √ √ √ 7. Guru memberikan contoh perilaku toleransi

dan tidak ada diskriminasi.

√ √ √

8. Guru memberikan perlakuan dan kasih sayang yang sama dalam pembelajaran tanpa membedakan jenis kelamin,status sosial,dan kondisi fisik siswa.

√ √ √

9. Guru membiasakan sikap empati pada anak,minta maaf jika bersalah,dan saling


(4)

112

menghormati kepada teman.

10. Guru tidak memberikan hukuman fisik dan non fisik yang membuat trauma pada siswa.

√ √ √

11. Guru tidak memotong ketika siswa berpendapat.

√ √ √

12. Membiasakan siswa untuk mengangkat tangan ketika mau berbicara.

√ √ √

13. Berbicara dengan sopan. √ √ √

14. Guru dan siswa tidak mentertawakan jawaban anak yang kurang tepat/nyleneh.

√ √ √

15. Membiasakan siswa mendengarkan pendapat teman dan menjawb setelah dipersilahkan.

√ √ √

C Standar Sarana Prasarana : 1. Bangunan :

a. Tersedia 1 ruang kelas untuk setiap rombongan belajar dilengkapi dengan meja,kursi dan papan tulis yang yang memenuhi syarat.

√ √ √

b. Tersedia 1 ruang guru yang dilengkapi dengan meja kursi guru,kepala sekolah,dan tenaga kependidikan.

√ √ √

c. Bangunan mampu meredam getaran dan kebisingan yang mengganggu proses pembelajaran.

√ √ √

d. Pengkait jendela mudah diakses orang dewasa sesuai ukuran ruang dan ketinggian anak.

√ √ √

e. Jendela pada ruang kelas tidak mudah dipanjat oleh siswa.


(5)

113

f. Obyek dan zona bahaya disekitar sekolah dikenali dan dipahami oleh siswa.

√ √ √

g. Bangunan memenuhi syarat kesehatan sesuai standar sekolah sehat.

√ √ √

h. Bahan bangunan aman bagi kesehatan pengguna bangunan dan tidak

emnimbulkan dampak negatif.

√ √ √

i. Tersedia ruang konsultsi. √ √ √

j. Tersedia ruang terbuka yang hijau. √ √ √ k. Tersedia titik kumpul yang aman jika teradi

bencana.

√ √ √

l. Tersedia sumber air dan energi yang aman,sehat dan bersih dalam jumlah yang memadai.

√ √ √

m.Resiko-resiko yang ditimbulkan pembawa penyakit telah diminimalisir.

√ √ √

n. Sekolah terbebas dari asap rokok,narkoba dan pornografi dan pengaruh buruk bagi tumbuh kembang siswa.

√ √ √

o. Letak sekolah jauh dari

keramaian,terminal,pusat perbelanjaan dan pusat keramaian lainnya.

√ √ √

p. Tersedia kamar mandi/WC yang terpisah untuk siswa laki-laki dan perempuan yang aman.bersih dan bersih dengan jumlh yang rasio 1:40 untuk laki-laki dan 1:25 untuk perempuan.

√ √ √

q. Tersedia kantin kejujuran yang menyediakan menu makanan yang


(6)

114

sehat,halal,dan baik sesuai perundang-undangan yang berlaku.

r. Tersedia ruang perpustakaan lengkap dengan mebelair dan buku bacaan.

√ √ √

2. Halaman :

a. Tersedia fasilitas bermain yang memenuhi syarat

keselamatan,kesehatan,kenyamanan,dan keamanan bagi kelangsungan hidup dan tumbuh kembang siswa termasuk yang berkebutuhan khusus.

√ √ √

b. Saluran pembuangan di halaman mampu menyerap semua air hujan dengan cepat dan tidak membahayakan bagi anak-anak yang melintas.

√ √ √

3. Perabot :

a. Perabot kelas kuat,stabil,aman dan mudah dipindahkan oleh siswa.

√ √ √

b. Desain sesuai kelompok usia dan tinggi badan siswa.

√ √ √

c. Desain meja memiliki penutup pandangan agar siswa perempuan bisa duduk dengan nyaman.

√ √ √

d. Meja kursi cukup kuat untuk berlindung sementara ketika terjadi bencana

√ √ √

e. Meja dan kursi bersudut tumpul. √ √ √ f. Peletakan meja dan kursi harus

mempertimbangkan ruang gerak yang nyaman bagi siswa dalam kondisi darurat.


(7)

115

g. Mengatur tempat duduk yang menjamin kenyamanan anak untuk berinteraksi dengan teman dan gurunya.

√ √ √

h. Papan tulis ditempatkan pada posisi yang memungkinkan seluruh siswa menjangkau dan melihat tulisan dengan jelas.

√ √ √

i. Stop kontak tinggi lebih kurang 1,5

meter,tidak terjangkau oleh siswa dan bisa ditutup.

√ √ √

j. Tiang keras bersudut tumpul. √ √ √ k. Tersedia alat pemadam api ringan atau

apar,seperti karung goni,ember,air atau pasir.

√ √ √

l. Peletakan almari dan hiasan dinding di dalam ruan kelas karus kuat menempel di dinding agar tidak mudah lepas jika terjadi goncangan.

√ √ √

m.Hal – hal yang terkait dengan kelistrikan harus tertata rapi,terletak diluar jangkauan siswa dan mudah diawasi dan dirawat.

√ √ √

n. Tersedia sarana bagi siswa untuk memajang hasil karya masing-masing seperti papan buletin,sudut khusus yang dirancang bersama anak perempuan dan laki-laki termasuk anak yang berkebutuhan khusus.

√ √ √

o. Tersedia sarana untuk menjaga kebersihan secara teratur.

√ √ √

p. Tersedia fasilitas dan perlengkapan untuk menumbuhkan minat,bakat dan


(8)

116

kemampuan anak dibidang

akademik,seni,ketrampilan dan olah raga.

4. Buku dan Sumbar Belajar :

a. Buku-buku tidak mengandung materi yang mendiskriminasikan perempuan dan laki-laki atai bias gender termasuk anak yang berkebutuhan khusus.

√ √ √

b. Tidak mengandung unsur-unsur kekerasan,pornografi dan pelecehan.

√ √ √

c. Setiap sekulah menyediakan buku teks yang sudah ditetapkan kelayakannya oleh

pemerintah untuk setiap mata pelajaran dengan perbandingan 1:1 untuk setiap siswa termasuk anak yang berkebutuhan khusus.

√ √ √

d. Setiap sekolah dasar memiliki 100 judul buku pengayaan dan 10 buku referensi sebagai sumber belajar yang menunjang gerakan aman,sehat,hijau,inklusi dan ramah anak dengan dukungan keluarga dalam rasio yang memadai,menambah wawasan dan disukai anak-anak.

√ √ √

e. Setiap sekolah menyediakan alat peraga dan bahan ajar dengan rasio yang memadai untuk setiap rumpun mata pelajaran.

√ √ √

5. Fasilitas dan Perlengkapan Untuk Bermain /Berolahraga :

a. Tersedia fasilitas dan perlengkapan dalam rasio yang memadai dan terjangkau oleh


(9)

117

setiap anak perempuan dan laki-laki termasuk anak yang memerlukan pendidikan khusus.

b. Tidak mengandung unsur-unsur yang mambahayakan kesehatan dan keselamatan.

√ √ √

D Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan :

1. Setiap guru menerapkan rencana pembelajaran atau RPP yang peduli anak dan berwawasan gender serta disusun berdasarkan silabus untuk setiap mata pelajaran yang diampunya termasuk untuk pendidikan khusus.

√ √ √

2. Tersedia guru yang mengikuti pelatihan penerapan sekolah aman,sehat,hijau,inklusi dan ramah anak dengan dukungan keluarga.

√ √ √

3. Tersedia perlindungan dan bantuan hukum bagi guru dan tenaga kependidikan sebagai pekerja profesi.

√ √ √

4. Kepala sekolah memberikan dukungan dan melakukan supervisi kelas bagi guru untuk mengembangkan model-model PAIKEM bagi anak serta memberikan umpan balik kepada guru dua kali dalam setiap semester.

√ √ √

5. Semua guru mengembangkan materi dan bahan ajar yang bermutu dan relevan denga nilai-nilai luhur dan lingkungan yang layak anak.

√ √ √

6. Semua guru mengembangkan suasana belajar dan proses pembelajaran kepada anak


(10)

118

perempuan dan laki-laki termasuk anak berkebutuhan khusus.

7. Tersedianya guru bimbingan dan konseling yang peduli anak perempuan dan laki-laki termasuk anak berkebutuhan khusus.

√ √ √

8. Setiap guru mengembangkan dan menerapkan program penilaian untuk membantu

meningktkan kemampuan belajar siswa termasuk yang berkebutuhan khusus.

√ √ √

9. Setiap guru menyampaikan laporan hasil evaluasi mata pelajaran serta hasil penilaian setiap peserta didik kepada kepala sekolah pada akhir semester dalam bentuk laporan hasil prestasi belajar siswa.

√ √ √

10. Tersedianya tenaga kependidikan yang mendukung penerapan gerakan

aman,sehat,hijau inkusi dan ramah anak denga dukunga keluarga.

√ √ √

E Standar Pengelolaan :

1. Pemerintah kabupaten memiliki rencana dan melaksanakan kegiatan untuk membantu satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum dan proses pembelajaran yang efektif.

√ √ √

2. Kunjungan pengawas ke satuan pendidikan dilakukan satu kali setiap bulan dan setiap kunjungan selama tiga jam untuk melakukan supervisi dan pembinaan.

√ √ √


(11)

119

ulangan kepada orang tua siswa dan

mnyampaikan rekapitilasinya kepada UPTD Pendidikan Kecamatan di setiap akhir semester.

4. Setiap satuan pendidikan menerapkan prinsip-prinsip sekolah ramah anak (SRA) dalam manajemen berbasis sekolah (MBS).

√ √ √

5. Jumlah peserta didik dalam setiap rombel untuk SD tidak melebihi 32 siswa.

√ √ √

6. Adanya partisipasi anak perempuan dan laki-laki termask anak yang berkebutauhan khusus.

√ √ √

7. Tersedianya pengelola UKS yang mendukung upaya penerapan gerakan sekolah aman dari bencana,Adiwiyata,bersih dan sehat ,sekolah hijau,sekolah hebat,lingkungan inklusif dan ramah pemebelajaran serta model-model pendidikan ramah anak lainnya.

√ √ √

8. Adanya sistem pengelolaan kantin sekolah yang menyediakan makanan yang

sehat,halal,baik dan bergizi.

√ √ √

9. Adanya manajemen berbasis sekolah yang peduli anak.

√ √ √

10. Adanya koordinasi sekolah secara teratur denga komite sekolah dan dewan pendidikan setempat untuk mengidentifikasi anak usia sekolah yang tidak menikmati hak atas pendidikan.

√ √ √


(12)

120

belajar.

12. Tersedia sistem yang dapat memeriksa kehadiran siswa dan mengatasi masalah yang berkaitan dengan ketidak hadiran mereka.

√ √ √

13. Komite sekolah memfasilitasi kerjasama kepada para pemangku kepentingan.

√ √ √

14. Tersedia standar operasi prosedur dan atau kode etik yang disusun ,disepakati dan dipahami oleh semua siswa mengenai tata tertib,anti kekerasan, anti pelanggaran hak ( bullying,perpeloncoan,pelecehan,penggunaan dan pembawaan senjata dan praktek

pelanggaran hak lainnya).

√ √ √

15. Adanya gerakan peduli terhadap keselamatan dan keamanan anak termasuk yang

berkebutuhan khusus tidak hanya di lingkungan sekolah tetapi juga selama perjalanan menuju sekolah.

√ √ √

16. Melaksanakaan latihan simulasi prosedur evakuasi dan tanggap darurat yang

dilaksanakan secara periodik.

√ √ √

17. Komite sekolah membentuk tim pengembang SRA yang melibatkan seluruh siswa dan pendamping mereka.

√ √ √

18. Peraturan penerimaan peserta didik mengutamakan kepentingan terbaik anak.

√ √ √

19.Adanya kriteria penerimaan beasiswa yang disusun secara partisipatif dengan dukungan akuntabilitas dan kepastian keterjaminan


(13)

121

terutama untuk mencegah anak putus sekolah. 20. Menegmbangkan mekanisme pemantauan dan

evaluasi penerapan sra yang melibatkan para pemangku kepentingan termasuk perhatian terhadap kecukupan gizi anak,kondisi

kesehatan anak,kelangsungan hidup,tumbuh kembang dan partisipasi anak termasuk dalam kondisi darurat.

√ √ √

F Standar Pembiayaan :

1. Pemerintah kabupaten/kota

sekurang-kurangnya mengalokasikan 20 % dari anggaran dalam menjamin keberlanjutan dan kesetaraan bagi semua anak untuk dapat menikmati hak atas pendidikan.

√ √

2. Adanya partisipasi para pemangku kepentingan termasuk anak dalam

perencanaan,pelaksanaan,pemantauan dan laporan pembiayaan yang transparan untuk kegiatan-kegiatan yang didanai APBN,APBD dan sumber dana lainnya di sekolah.

√ √ √

3. Kegiatan

penyusunan,penetapan,pelaporan,monitoring dan evaluasi,pembinaan dan

pengawasan,pembangunan sistem informasi manajemen serta pembangunan kapasitas untuk mendukung sekolah ramah anak merupakan tugas dan tanggung jawab pemerintah.

√ √ √


(14)

122

kinerja/target,pelaporan,monitoring dan evaluasi,pembinaan dan

pengawasan,pembangunan dan sisten informasi manajemen srta pengembangan kapasitas merupakan tanggung jawag pemerintah daerah yang dibebankan kepada APBD.


(15)

Lampiran.2 Tabel.2

Perhitungan IFAS SDN Gebugan 01

Faktor – Faktorstrategi

Internal

Bo bot

Skor Total

Skor

Komentar

KEKUATAN (S) 1. Etos kerja guru dan

motivasi siswa

0,25 5 1,25

Etos kerja guru yang baik dapat memotivasi siswa, sehingga motivasi siswa tinggi dengan mampu mengembangkan metode pembelajaran dan siswa cukup antusias dalam pembelajaran dan ekstrakurikuler.

2. Ruang Kelas, perpustakaan dan loboratorium sudah memenuhi standart

0,10 3 0,30 Selain keadaan kelas yang kondusif, kelengkapan buku, dan alat praktik yang dimanfaatkan siswa tersedia dengan cukup baik

3. Kondisi Harmonis antar warga sekolah

0,20 3 0,60

Sangat kondusif baik dalam kegiatan

ektrakurikuler ataupun pembelajaran, terutama dukungan positif siswa

4. Pendekatan, metode mengajar guru yang bervariasi

0,20 3 0,60

Guru menggunakan pendekatan, metode pembelajaran yang bervariasi

5. Memiliki web yang bisa di akses oleh siapapun

0,10 3 0,30 Masyarakat dapat mengakses profil SDN Gebugan 01 melalui IT 6. Prestasi sekolah

non akademik sangat baik

0,15 5 0,75 Mendapatkan juara 1 kesenian tk. kecamatan dan tingkat kabupaten


(16)

KELEMAHAN (W) 1. Alokasi dana

untuk GTT/ PTT dan

Ekstrakurikuler cukup tinggi

0,25 4 1,00 Sumber dana BOS sebagian besar di peruntukan untuk membayar honor GTT/PTT dan ekstrakurikuler 2. Kurangnya sarana

prasarana pembelajaran

0,25 5 1,25 Sarana Prasarana pembelajaran masih kurang untuk proses pembelajaran dan lokasi sekolah yang sempit membatasi anak untuk proses pembelajaran di luar kelas

3. Mayoritas guru

lemah di bidang IT 0,25 4 1,00

Banyak guru belum bisa menguasai IT

4. Halaman sekolah

sempit 0,10 3 0,30

Halaman sekolah yang sempit mengakibatkan sempitnya ruang gerak anak di sekolah 5. Rawan keamanan

sekolah

0,20 3 0,60 Karena belum ada pagar bumi sekolah rawan dengan pencurian Jumlah Kelemahan

(W)


(17)

Lampiran.3 Tabel.3

Perhitungan EFAS SDN Gebugan 01

Faktor – Faktor strategi Eksternal

Bobot Skor Total

Skor

Komentar

PELUANG (O) 1.Dukungan

pemerintah daerah dalam melengkapi sarana dan prasarana

0,30 5 1,50

Sekolah dapat mengajukan prososal ke Pemerintah Daerah Tingkat I dan Tingkat II perlu dilakukan untuk melengkapi sarana dan prasarana sekolah 2.Perkembangan

IPTEK serta IMTAK

0,20 3 0,60 Dunia teknologi yang semakin maju memungkinkan sebagai sarana prasarana untuk majunya pendidikan dengan dilandasi iman dan taqwa.

3.Sponsor dari Dinas

terkait 0,20 3 0,60

Hasil pengajuan proposal sekolah mampu mengetuk hati Dinas terkait di sekitar sekolah dengan memberikan bantuan / donatur 4.Kepedulian orang

tua dan alumni 0,30 5 1,50

Kepedulian orang tua siswa dan alumni dapat membantu guna pengembangan dan kemajuan sekolah.


(18)

Faktor – Faktor strategi Eksternal

Bobot Skor Total

Skor

Komentar

ANCAMAN (T) 1.Lembaga pendidikan

sejenis

0,30 4 1,20

Banyak sekolah lainnya yang juga di favoritkan di sekitar lingkungan SDN Gebugan 01

2.Banyak siswa dari keluarga broken home

0,20 3 0,60 Siswa menjadi tidak konsentrasi dalam pembelajaran karena kondisi lingkungan keluarga juga dapat mempengaruhi

3.Persaingan lomba tingkat kecamatan ketat

0,25 3 0,75 Semakin ketatnya persaingan antar SD pada tingkat kecamatan

4.Kemajuan Teknologi Komputer dan Informatika

0,25 4 1,00 Belum terlalu maksimal karena belum ada guru Khusus mengajar TIK di sekolah ini jadi kemapuan dalam bersaing dengan SDN lainnya akan sulit.


(19)

Lampiran.4 Tabel 4

Matrik SWOT

IFAS

EFAS

(S) WEAKNESSES (W)

1. Alokasi dana untuk GTT/ PTT dan Ekstrakurikuler cukup tinggi

2. Kurangnya sarana prasarana pembelajaran 3. Mayoritas guru lemah di

bidang IT

4. Halaman sekolah sempit 5. Rawan keamanan sekolah OPPORTUNITY (O)

1. Dukungan pemerintah daerah dalam

melengkapi sarana dan prasarana

2. Perkembangan IPTEK dan IMTAK

3. Sponsor dari Dinas terkait

4. Kepedulian orang tua dan alumni

STRATEGI SO

1. Diharapkan dukungan pemerintah daerah dalam melengkapi sarana prasarana dapat juga membantu meningkatkan kesejahteraan GTT/PTT serta guru

ektrakurikuler sehingga tenaga pengajar juga dapat mumpuni dalam pembelajaran

2. Adanya perkembangan IPTEK dan kekuatan IMTAK dapat melengkapi sarana

pembelajaran dengan baik agar tercermin dalam pendidikan karakter bangsa Indonesia sesuai dengan peraturan yang ada.

3. Adanya Sponsor dari dinas terkait menolong guru yang masih lemah IT untuk mengadakan pelatihan untuk penguasaan IT dan dapat menggunakannya dalam pembelajaran di sekolah . 4. Adanya kepedulian orang tua

dan alumni akan menciptakan suasana sekolah yang kondusif terhindar dari tindak kriminal yang mengancam di sekitar sekolah serta dengan adanya sumbangan tanah untuk TPA dari warga sekitar menolong sekolah menjadi sekolah yang bersih.


(20)

Lampiran.5 Tabel.5

Penghitungan Analisi Swot

IFAS

7,95

EFAS

7,75

Total

Skor

Kekuatan (S)

3,80

Total

Skor

peluang (O)

4,20

Total

Skor

Kelemahan

(W)

4,15

Total

Skor

Ancaman (T)

3,55

S

W (3,80

4,15)

-

0,35

O

T (4,20

3,55)

0,65

1

1

-1

-1

PELUANG

KELEMAHAN KEKUATAN

ANCAMAN


(21)

(22)

143

Lampiran.6

Tabel.6

DRAF PERENCANAAN AWAL

NO

INDIKATO R YANG

INGIN DICAPAI

PERENCANAAN SUMBER DANA

PARTISIPAN

KS Guru Siswa Komite UPTD

1.

Letak lokasi sekolah

1. Memberikan

jaminan keamanan kepada siswa untuk berangkat dan pulang sekolah

Partisipa

n √ √ √

2. Menyediakan fasilitas

transportasi bagi siswa yang tinggal jauh dari sekolah

BOS √ √ √

3. Memberikan perlindungan selama siswa berada disekolah pada jam/diluar jam sekolah

BOS √ √ √ √ √

4. Membuat fasilitas zona aman dan tempat parkir aman di sekolah

Partisipa n

√ √ √ √ √


(23)

144

kurikulu m yang ramah anak

kurikulum yang ada menjadi kurikulum sekolah ramah anak

2. Menyelenggarakan model penilaian portofolio kepada semua siswa

BOS √ √ √ √ √

3. Menyediakan

beragam bahan ajar untuk memenuhi kebutuhan siswa

BOS √ √ √ √ √

3. Pengguna an metode PAIKEM dalam pembelaja ran

1. Semua guru harus mampu dan mau menyajikan model PAIKEM dalam semua mata pelajaran

Partisipa n

√ √ √ √ √

2. Guru mampu memfasilitasi siswa untuk

mengekspresikan diri melalui kegiatan yang ada di sekolah

BOS √ √ √ √ √

3. Guru harus memberikan hak yang sama kepada siswa tanpa kecuali termasuk siswa yang berkebutuhan


(24)

145

khusus 4. Tidak terjadi

diskriminasi dan kekerasan dalam bentuk apapun pada proses pembelajaran

_ √ √ √ √ √

5. Pembelajaran mencakup tiga ranah

(afektif,psikomotori k,kognitif) yang dikemas menarik buat siswa.

Partisipa n

√ √ √ √ √

4. Pembelaja ran melayani kebutuha n peserta didik secara individu maupun kelompok denganpol a

pengasuh an

1. Guru berfungsi sebagai agen pembelajaran yang harus dapat memnuhi kebutuhan yang diharapken

masyarakat sebagai pelanggan

- √ √ √ √ √

2. Pengaturan tempat duduk di kelas disesuaikan dengan


(25)

146

kesepakatan

bersama siswa agar siswa dengan leluasa beraktifitas dalam belajar tanpa kendala apapun 3. Penataan kelas

mulai dari

pajangan,hiasan,pa pan data siswa ,tata tertib,alat kebersihan,dll diatur bersama siswa sehingga siswa memiliki rasa bangga terhadap kelasnya dan merasa nyaman berada dikelas.

BOS √ √ √ √ √

4. Proses belajar dikemas dalam bentuk

permainan,penuh kasih

sayang,toleransi tanpa batasan-batasan yang mengganggu pertumbuhan mental siswa

- √ √ √ √ √


(26)

147

mendidik dan membiasakan kepada siswa untuk berempati,disiplin,t anggungjawab dan saling menghormati 6. Guru harus mampu

menghargai bisa berperan sebagai teman,saudara,ora ng tua sekaligus guru terhadap siswa.

Partisipa n

√ √ √ √ √

5. Bangunan ruang kelas,yang kokoh, aman,seh at,memen uhi standar kelas sehat,dan terbebas dari polusi.

1. Setiap rombel memiliki satu ruang kelas lengkap dengan meja kursi dan papan tulis yang standar.

Pemda √ √ √ √ √

2. Sekolah memiliki satu ruang guru lengkap dengan mebelairnya sehingga guru


(27)

148

dapat istirahat didalamnya dengan aman dan nyaman. 3. Sekolah memiliki

ruang kantor yang berguna untuk menyimpan data-data sekolah yang mudah diakses oleh seluruh warga sekolah.

Pemda √ √ √ √ √

4. Sekolah memiliki satu ruang tamu yang dapat

digunakan sebagai tempat untuk melayani tamu yang berkunjung dan berineraksi bersama para pemangku kepentingan termasuk siswa

Pemda √ √ √ √ √

5. Setiap ruang di sekolah terbebas dari kebisingan yang dapat mengganggu pembelajaran

Partisipa n

√ √ √ √ √

6. Pemasangan jendela,pintu,stop

Pemda/ BOS


(28)

149

kontak,dispenser,dl l dikemas sesuai dengan standar aman dan ramah anak

7. Sekolah juga

menyediakan ruang khusus konsultasi untuk

siswa,guru,orangtu a,komite dan masyarakat yang ingin berkonsultasi tentang pendidikan.

Partisipa n

√ √ √ √ √

6.

Tersedian ya sarana penunjang pendidika

n yang ramah anak.

1. Sekolah terbebas dri obyek/zona bahaya yang tidak dikenali siswa sehingga siswa bebas bermain pada jam istirahat tanpa khawatir.

Partisipa n

√ √ √ √ √

2. Tersedia ruang terbuka yang ramah anak

BOS / Partisipa

an

√ √ √ √ √

3. Tersedia tempat sampah di setiap ruang dan halaman yang ramah anak.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

4. Tersedia tempat cuci tangan yang

BOS / Partisipa


(29)

150

ramah anak didalam kelas,dan didepan kelas lengkap dengan sabun dan handuk

n

5. Sekolah menyediakan tempat duduk yang ramaah anak di setiap serambi kelas.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

6. Sekolah

memfasilitasi siswa untuk belajar dikala istirahat dengan pajangan-pajangan edukatif yang ditmpel disetiap dinding sekolah

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

7. Sekolah memiliki kamar mandi dan WC yang

bersih,lengap dengan

sabun,wastavel,kac a,sisir,tisu,dan tempat sampah dengan jumlah yang mencukupi sesuai standar

Pemda / Partisipa

n


(30)

151

sekolah sehat dengan rasio 1:40 untuk laki-laki dan 1:25 untuk

perempuan 8. Sekolah tersedia

fasilitas air bersih cukup,sanitair dan tidak mengandung kuman penyakit dan mudah diakses kapan saj tanpa menimbulkan genangan yang mengganggu kesehatan dan kenyamanan.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √

9. Di sekolah tersedia kantin kejujuran yang menyediakan menu makanan sehat sesuai kebutuhan siswa yang dikelola

besama-sama siswa oleh siswa dari siswa dan untuk siswa.

Partisipa n

√ √ √ √ √

10. Sekolah memiliki ruang perpustakaan yang

Pemda / Partisipa

n


(31)

152

ramah anak lengkap dengan mebelair dan buku-buku

bacaan,disesuaikan denga tumbuk kembang anak sebagai wahana anak untuk menggali ilmu dan menambah

wawasan 7. Halaman

sekolah luas,hijau dan ramah anak.

1. Sekolah memiliki fasilitas bermain yang memenuhi syarat

keselamatan,keseh atan,kenyamanan,d an keamanan bagi kelangsungan hidup dan tumbuh kembang siswa termasuk anak yang berkebutuhan khusus.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

2. Saluran

pembuangan (SPAL) di halaman sekolah harus mmpu menyerap semua air hujan dengan

BOS / Partisipa

n


(32)

153

cepat dan tidak membahayakan bagi anak -anak yang melintas. 3. Halamn sekolah

ditanami tanaman-tanaman peneduh yang ramh anak yang tertata rapi sehingga

memungkinkan anak bermain dengaan aman.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

8. Pengadaa n sarana prasarana yang ramah anak

1. Perabot kelas kuat,aman,stabil dn mudah

dipindahkan oleh siswa.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √

2. Sudut meja kursi papan tulis dan perabot lain bersudut tumpul.

Pemda √ √ √ √

3. Meja kursi di desain tinggi ,bentuk,warna dan ukurannya

disesuaikan dengan tingkat usia siswa termasuk anak berkebutuhan

Pemda / Partisipa

n


(33)

154

khusus. 4. Meja didesain

dengan penutup pandangan sehingga siswa perempuan nyaman duduk

ditempatnya.

Pemda / Partisipa

n

√ √ √ √ √

5. Sekolah

menyediakan alat pemadam api ringan tau apar seperti karung goni,ember,air dan pasir.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

6. Peletakan almari dan mebelair dikelas harus kuat sehingga tidak mudah goyang ketika ada goncangan

- √ √ √ √ √

7. Sekolah menata hal-hal yang berkaitan dengan kelistrikan serapi mungkin,dapat ditutup dan jauh dari jangkauan siswa.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √


(34)

155

menyediakan fasilitas papan pajangan agar siswa leluasa menempel hsil karyanya.

Partisipa n

9. Ketersedia an buku referensi dan buku sumber yang memadai

1. Sekolah

menyediakan buku yang tidak

mengandung diskriminasi atau bias gender termasuk anak berkebutuhan khusus

BOS / Pemda

2. Buku yang digunakan siswa tidak mengandung unsur-unsur kekerasan,pornogra fi dan pelecehan.

-

3. Sekolah

menyediakan buku yang layak sesuai ketetapan

pemerintah dengan rasio 1 : 1 untuk setiap mata pelajaran.

BOS / Pemda

4. Sekolah harus memiliki 100 buku

Pemda / BOS /


(35)

156

pengayaan dan 10 buku reverensi yang menunjang gerakan

aman,sehat,hijau,in klusif dan ramah anak.

Partisipa n

5. Sekolah

menyediakan alat peraga

pembelajaran dengan rasio yang memadai untuk setiap rumpun mata pelajaran.

Pemda / BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

6. Sekolah menyediakan sarana olahraga lengkap yang ramah anak sehingga anak bebas

menggunakan tidak hanya pada jam pelajaran tetapi juga pada jam-jam diluar pelajaran.

Pemda / BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

7. Sekolah memiliki pagar bumi permanen yang sekaligus

Pemda / BOS / Partisipa

n


(36)

157

digunakan sebagai media

pembelajaran di luar kelas dengan gambar-gambar edukatif,rumus-rumus,kamus sederhana,kuis,dll yang menarik perhatian 10. Pendidik

dan tenaga kependidi kan yang kompeten dibidangn ya

1. 1. Semua guru harus mampu menyusun RPP yang peduli anak,berwawasan gender berdasarkan silabus untuk setiap mata pelajaran.

BOS √ √ √ √

2. 2. Sekolah memiliki guru yang

mendapat pelatihan penerapan sekolah ramah anak.

Pemda / BOS

√ √ √ √

3. 3. Sekolah menyediakan perlindungan dan bantuan hukum bagi guru dan karyawan sebagai pekerja profesi

Pemda √ √ √ √


(37)

158

melakukan supervisi secara berkala untuk mengembangkan model

pembelajaran PAIKEM kepada anak serta memberikan umpan balik kepada guru. 5. 5. Semua guru

mampu

mengembangkan materi dan bahan ajar ,suasana belajar dan proses pembelajaran yang bermutu dan relevan dengan nilai-nilai luhur dan lingkungan yang ramah anak.

BOS √ √ √

6. 6. Sekolah memiliki guru bimbingan konseling yang peduli kepada semua anak termasuk anak berkebutuhan khusus.


(38)

159

7. 7. Semua guru mampu

mengembangkan dan menerapkan program penilaian untuk membantu meningkatkan kemampuan belajar siswa termasuk siswa

berkebutuhan khusus.

BOS √ √ √ √

8. 8. Setiap guru menyampaikan laporan hasil penilaian semua mata pelajaran setiap akhir semester untuk selanjtnya sebagai laporan hasil prestasi belajar kepada orang tua siswa.

BOS √ √ √ √ √

9. 9. Sekolah memiliki tenaga

kependidikan yang mendukung

perencanaan implementasi sekolah ramah


(39)

160

anak. 11. Pengelolaa

n sekolah yang transpara n dan akuntabel

1.1. Sekolah berkoordinadi denga dinas pendidikan untuk membantu

mengembangkan kurikulum dan proses

pembelajaran yang efektif.

Pemda / BOS

√ √

2.2. Sekolah menerima kunjungan

pengawas minimal sekali dalam seminggu untuk memfasilitasi guru yang mengahadapi masalh dalam pembelajaran.

- √ √ √

3.3. Setiap akhir semester sekolah menyampailan laporan hasil evaluasi kepada orang tua dan rekap nya kepada UPTD Pendidikan .

BOS √ √ √ √ √

4.4. Sekolah menerapkan prinsip sekolah

Pemda / BOS / Partisipa


(40)

161

ramah anak dalam manajemen

berbasis sekolah (MBS)

n

5.5. Jumlah siswa tiap rombel tidak lebih dari 32 anak.

BOS √ √ √ √ √

6.6. Tersedia pengelola UKS yang

mendukung

penerapan gerakan sekolah ramah anak

BOS √ √ √ √ √

7.7. Memiliki pengelola kantin kejujuran yang menyediakan menu makanan sehat sekaligus media belajar dan praktek berwira usaha.

BOS / Partsipan

√ √ √ √ √

8.8. Sekolah melakukan koordinasi secara teratur dan

terprogram kepada komite sekolah untuk

mengidentifikasi anak usia sekolah yang tidak

BOS / Partisipa

n


(41)

162

menikmati hak atas pendidikan.

9.9. Memiliki komite sekolah yang mendukung

program wajar dan mampu

memfasilitasi kerjasama dengan para pemangku kepentingan.

Partisipa n

√ √ √ √ √

10.Sekolah memiliki standar operasi prosedur dan kode etik yang disusun ,disepakati,dan dipahami oleh siswa tentang tata tertib,anti

kekrasananti pelanggaran hak( bullying),perpelonco an,pelecehan,dan pelanggaran hak lainnya.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

11.Sekolah memiliki gerakan peduli keamanan dan keselamatan disekolah dan selama perjalanan

BOS / Partisipa

n


(42)

163

pulang pergi ke sekolah.

12.Sekolah memberikan pelatihan simulasi prosedur dan tanggap darurat yang dilaksanakan secara periodik.

BOS / Pemda / Partsipan

√ √ √ √ √

13.Memiliki tim pengembang sekolah ramah anak(SRA)dengan melibatkan siswa.

BOS ? Partisipa

n

√ √ √ √

14.Menjalankan prosedur PPDB yang

mengutamakan kepentingan anak.

BOS √ √ √ √ √

15.Penerimaan bea siswa disusun secara partisipatif dan akuntabel untuk mencegah anak putus sekolah.

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

16.Memprogramkan kegiatan makan bersama denga jadwal menu yang memenuhi

BOS Partisipa

n


(43)

164

kecukupan gizi siswa untuk menunjang pembelajaran. 12 Strategi

sekolah yang ditetapka n bersama tim

pengemba ng

sekolah

1. Sekolah

mengidentifikasi segala bentuk kekuatan yang ada

BOS √ √ √ √ √

2. Sekolah melakukan pengembangan dan peningkatan

kekuatan yang ada di sekolah

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

3. Sekolah mampu mengidentifikasi kelemahan-kelemahan yang dimiliki dan berupaya meminimalisir sesuai kemampuan sekolah

BOS / Partisipa

n

√ √ √ √ √

4. Sekolah mampu melakukan identifikasi dan menangkap

BOS / Partisipa

n


(44)

165

peluang yang ada di sekolah untuk kepentingan pendidikan

5. Sekolah melakukan antisipasi untuk munculnya ancaman yang menghambat proses

pembelajaran.

BOS / Partisipa

n / Pemda

√ √ √ √ √

6. Sekolah menyusun strategi dengan menggunakan kelemahan yang dimiliki untuk menangkap peluang yang ada.

BOS / Pemda / Partisipa

n

√ √ √ √ √

7. Setelah perencanaan selesai disusun segera melakukan realisasi

pelaksanaan implementasi sekolah ramah anak(SRA) secara pertisipatif,terprogr am dan terkontrol sehingga semua perencanaan yang

BOS/ Pemda/ Partisipa n


(45)

166

disusun bersam dapat

dipertanggung jawabkan bersama pula.

Lampiran.7 Tabel.7


(46)

167

NO

INDIKATOR YANG INGIN

DICAPAI

PERENCANAAN SUMBER DANA

PARTISIPAN

KS Gr Siswa Komite UPTD Tomas Dudi

1. Letak lokasi sekolah

5. Memberikan jaminan keamanan kepada siswa untuk berangkat dan pulang sekolah

Partisipan √ √ √ √ √

6. Menyediakan fasilitas

transportasi bagi siswa yang tinggal jauh dari sekolah

BOS √ √ √ √ √

7. Memberikan perlindungan selama siswa berada disekolah pada jam/diluar jam sekolah

BOS √ √ √ √ √ √ √

8. Membuat fasilitas zona aman dan tempat parkir aman di sekolah

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

2. Adanya kurikulum yang ramah anak

4. Mengembangkan kurikulum yang ada menjadi kurikulum sekolah ramah


(47)

168

anak

5. Menyelenggaraka n model penilaian portofolio kepada semua siswa

BOS √ √ √ √ √ √

6. Menyediakan beragam bahan ajar untuk memenuhi kebutuhan siswa

BOS √ √ √ √ √ √ √

3. Penggunaan metode PAIKEM dalam pembelajara n

6. Semua guru harus mampu dan mau

menyajikan model PAIKEM dalam semua mata pelajaran

Partisipan √ √ √ √ √ √

7. Guru mampu memfasilitasi siswa untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan yang ada di sekolah

BOS √ √ √ √ √ √

8. Guru harus memberikan hak yang sama kepada siswa tanpa kecuali termasuk siswa yang


(48)

169

berkebutuhan khusus 9. Tidak terjadi

diskriminasi dan kekerasan dalam bentuk apapun pada proses pembelajaran

_ √ √ √ √ √ √ √

10. Pembelajaran mencakup tiga ranah

(afektif,psikomoto rik,kognitif) yang dikemas menarik buat siswa.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

4. Pembelajara n melayani kebutuhan peserta didik secara individu maupun kelompok denganpola pengasuhan

7. Guru berfungsi sebagai agen pembelajaran yang harus dapat memnuhi

kebutuhan yang diharapken masyarakat sebagai pelanggan

- √ √ √ √ √ √ √

8. Pengaturan tempat duduk di kelas disesuaikan dengan

kesepakatan bersama siswa


(49)

170

agar siswa dengan leluasa beraktifitas dalam belajar tanpa kendala apapun 9. Penataan kelas

mulai dari pajangan,hiasan, papan data siswa ,tata tertib,alat kebersihan,dll diatur bersama siswa sehingga siswa memiliki rasa bangga terhadap kelasnya dan merasa nyaman berada dikelas.

BOS √ √ √ √ √ √

10. Proses belajar dikemas dalam bentuk

permainan,penuh kasih

sayang,toleransi tanpa batasan-batasan yang mengganggu pertumbuhan mental siswa

- √ √ √ √ √ √


(50)

171

mendidik dan membiasakan kepada siswa untuk

berempati,disiplin ,tanggungjawab dan saling menghormati 12. Guru harus

mampu

menghargai bisa berperan sebagai teman,saudara,or ang tua sekaligus guru terhadap siswa.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

5. Bangunan ruang kelas,yang kokoh, aman,sehat, memenuhi standar kelas sehat,dan terbebas dari polusi.

8. Setiap rombel memiliki satu ruang kelas lengkap dengan meja kursi dan papan tulis yang standar.

Pemda √ √ √ √ √ √ √

9. Sekolah memiliki satu ruang guru lengkap dengan mebelairnya


(51)

172

sehingga guru dapat istirahat didalamnya dengan aman dan nyaman.

10. Sekolah memiliki ruang kantor yang berguna untuk menyimpan data-data sekolah yang mudah diakses oleh seluruh warga sekolah.

Pemda √ √ √ √ √ √ √

11. Sekolah memiliki satu ruang tamu yang dapat digunakan sebagai tempat untuk melayani tamu yang berkunjung dan berineraksi bersama para pemangku kepentingan termasuk siswa

Pemda √ √ √ √ √ √ √

12. Setiap ruang di sekolah terbebas dari kebisingan yang


(52)

173

dapat

mengganggu pembelajaran 13. Pemasangan

jendela,pintu,stop kontak,dispenser, dll dikemas sesuai dengan standar aman dan ramah anak

Pemda/ BOS

√ √ √ √ √ √ √

14. Sekolah juga menyediakan ruang khusus konsultasi untuk siswa,guru,orangt ua,komite dan masyarakat yang ingin

berkonsultasi tentang pendidikan.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

6.

Tersedianya sarana penunjang pendidikan yang ramah

anak.

11. Sekolah terbebas dri obyek/zona bahaya yang tidak dikenali siswa sehingga siswa bebas bermain pada jam istirahat tanpa khawatir.


(53)

174

12. Tersedia ruang terbuka yang ramah anak

BOS / Partisipaa

n

√ √ √ √ √ √ √

13. Tersedia tempat sampah di setiap ruang dan halaman yang ramah anak.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

14. Tersedia tempat cuci tangan yang ramah anak didalam kelas,dan didepan kelas lengkap dengan sabun dan handuk

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √

15. Sekolah menyediakan tempat duduk yang ramaah anak di setiap serambi kelas.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

16. Sekolah memfasilitasi siswa untuk belajar dikala istirahat dengan

pajangan-pajangan edukatif

BOS / Partisipan


(54)

175

yang ditmpel disetiap dinding sekolah

17. Sekolah memiliki kamar mandi dan WC yang

bersih,lengap dengan

sabun,wastavel,k aca,sisir,tisu,dan tempat sampah dengan jumlah yang mencukupi sesuai standar sekolah sehat dengan rasio 1:40 untuk laki-laki dan 1:25 untuk perempuan

Pemda / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

18. Sekolah tersedia fasilitas air bersih cukup,sanitair dan tidak mengandung kuman penyakit dan mudah diakses kapan saj tanpa

menimbulkan

BOS / Partisipan


(55)

176

genangan yang mengganggu kesehatan dan kenyamanan. 19. Di sekolah

tersedia kantin kejujuran yang menyediakan menu makanan sehat sesuai kebutuhan siswa yang dikelola besama-sama siswa oleh siswa dari siswa dan untuk siswa.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

20. Sekolah memiliki ruang perpustakaan yang ramah anak lengkap dengan mebelair dan buku-buku bacaan,disesuaik an denga tumbuk kembang anak sebagai wahana anak untuk menggali ilmu dan menambah wawasan

Pemda / Partisipan


(56)

177

7. Halaman sekolah luas,hijau dan ramah anak.

4. Sekolah memiliki fasilitas bermain yang memenuhi syarat

keselamatan,kese hatan,kenyamana n,dan keamanan bagi

kelangsungan hidup dan

tumbuh kembang siswa termasuk anak yang berkebutuhan khusus.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

5. Saluran pembuangan (SPAL) di

halaman sekolah harus mmpu menyerap semua air hujan dengan cepat dan tidak membahayakan bagi anak -anak yang melintas.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

6. Halamn sekolah ditanami

tanaman-tanaman peneduh yang

BOS / Partisipan


(57)

178

ramh anak yang tertata rapi sehingga

memungkinkan anak bermain dengaan aman. 8. Pengadaan

sarana prasarana yang ramah anak

9. Perabot kelas kuat,aman,stabil dn mudah

dipindahkan oleh siswa.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √

10.Sudut meja kursi papan tulis dan perabot lain bersudut tumpul.

Pemda √ √ √ √ √

11.Meja kursi di desain tinggi ,bentuk,warna dan ukurannya disesuaikan dengan tingkat usia siswa termasuk anak berkebutuhan khusus.

Pemda / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

12.Meja didesain dengan penutup pandangan sehingga siswa perempuan nyaman duduk

Pemda / Partisipan


(58)

179

ditempatnya. 13.Sekolah

menyediakan alat pemadam api ringan tau apar seperti karung goni,ember,air dan pasir.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

14.Peletakan almari dan mebelair dikelas harus kuat sehingga tidak mudah goyang ketika ada goncangan

- √ √ √ √ √

15.Sekolah menata hal-hal yang berkaitan dengan kelistrikan serapi mungkin,dapat ditutup dan jauh dari jangkauan siswa.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

16.Sekolah menyediakan fasilitas papan pajangan agar siswa leluasa menempel hsil karyanya.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √


(59)

180

buku

referensi dan buku

sumber yang memadai

menyediakan buku yang tidak mengandung diskriminasi atau bias gender termasuk anak berkebutuhan khusus

Pemda

9. Buku yang digunakan siswa tidak

mengandung unsur-unsur kekerasan,pornog rafi dan

pelecehan.

- √

10. Sekolah menyediakan buku yang layak sesuai ketetapan pemerintah dengan rasio 1 : 1 untuk setiap mata pelajaran.

BOS / Pemda

√ √

11. Sekolah harus memiliki 100 buku pengayaan dan 10 buku reverensi yang menunjang gerakan

Pemda / BOS / Partisipan


(60)

181

aman,sehat,hijau, inklusif dan ramah anak. 12. Sekolah

menyediakan alat peraga

pembelajaran dengan rasio yang memadai untuk setiap rumpun mata pelajaran.

Pemda / BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

13. Sekolah menyediakan sarana olahraga lengkap yang ramah anak sehingga anak bebas

menggunakan tidak hanya pada jam pelajaran tetapi juga pada jam-jam diluar pelajaran.

Pemda / BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

14. Sekolah memiliki pagar bumi permanen yang sekaligus digunakan sebagai media pembelajaran di

Pemda / BOS / Partisipan


(61)

182

luar kelas dengan gambar-gambar edukatif,rumus-rumus,kamus sederhana,kuis,dl l yang menarik perhatian 10. Pendidik

dan tenaga kependidika n yang kompeten dibidangnya

10.1. Semua guru harus mampu menyusun RPP yang peduli anak,berwawasan gender

berdasarkan silabus untuk setiap mata pelajaran.

BOS √ √ √ √ √

11.2. Sekolah memiliki guru yang

mendapat pelatihan penerapan sekolah ramah anak.

Pemda / BOS

√ √ √ √ √

12.3. Sekolah menyediakan perlindungan dan bantuan hukum bagi guru dan karyawan sebagai pekerja profesi


(62)

183

13.4. Kepala sekolah melakukan supervisi secara berkala untuk mengembangkan model

pembelajaran PAIKEM kepada anak serta memberikan umpan balik kepada guru.

BOS √ √ √

14.5. Semua guru mampu

mengembangkan materi dan bahan ajar ,suasana belajar dan proses

pembelajaran yang bermutu dan relevan dengan nilai-nilai luhur dan

lingkungan yang ramah anak.

BOS √ √ √ √

15.6. Sekolah memiliki guru bimbingan konseling yang peduli kepada semua anak


(63)

184

termasuk anak berkebutuhan khusus. 16.7. Semua guru

mampu

mengembangkan dan menerapkan program penilaian untuk membantu meningkatkan kemampuan belajar siswa termasuk siswa berkebutuhan khusus.

BOS √ √ √ √ √

17.8. Setiap guru menyampaikan laporan hasil penilaian semua mata pelajaran setiap akhir semester untuk selanjtnya sebagai laporan hasil prestasi belajar kepada orang tua siswa.

BOS √ √ √ √ √ √

18.9. Sekolah memiliki tenaga

kependidikan yang mendukung


(64)

185

perencanaan implementasi sekolah ramah anak.

11. Pengelolaan sekolah yang transparan dan

akuntabel

10. 1. Sekolah berkoordinadi denga dinas pendidikan untuk membantu

mengembangkan kurikulum dan proses

pembelajaran yang efektif.

Pemda / BOS

√ √ √

11. 2. Sekolah menerima kunjungan pengawas minimal sekali dalam seminggu untuk

memfasilitasi guru yang mengahadapi masalh dalam pembelajaran.

- √ √ √ √

12. 3. Setiap akhir semester sekolah menyampailan laporan hasil evaluasi kepada


(65)

186

orang tua dan rekap nya kepada UPTD Pendidikan .

13. 4. Sekolah menerapkan prinsip sekolah ramah anak dalam manajemen berbasis sekolah (MBS)

Pemda / BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

14. 5. Jumlah siswa tiap rombel tidak lebih dari 32 anak.

BOS √ √ √ √ √ √

15. 6. Tersedia pengelola UKS yang mendukung penerapan

gerakan sekolah ramah anak

BOS √ √ √ √ √ √

16. 7. Memiliki pengelola kantin kejujuran yang menyediakan menu makanan sehat sekaligus media belajar dan praktek berwira usaha.

BOS / Partsipan


(66)

187

17. 8. Sekolah melakukan koordinasi secara teratur dan terprogram kepada komite sekolah untuk mengidentifikasi anak usia sekolah yang tidak

menikmati hak atas pendidikan.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

18. 9. Memiliki komite sekolah yang mendukung program wajar dan mampu memfasilitasi kerjasama dengan para pemangku kepentingan.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

10.Sekolah memiliki standar operasi prosedur dan kode etik yang disusun

,disepakati,dan dipahami oleh siswa tentang tata tertib,anti

BOS / Partisipan


(67)

188

kekrasananti pelanggaran hak( bullying),perpelon coan,pelecehan,d an pelanggaran hak lainnya. 11.Sekolah memiliki

gerakan peduli keamanan dan keselamatan disekolah dan selama

perjalanan pulang pergi ke sekolah.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √

12.Sekolah memberikan pelatihan

simulasi prosedur dan tanggap darurat yang dilaksanakan secara periodik.

BOS / Pemda / Partsipan

√ √ √ √ √ √ √

13.Memiliki tim pengembang sekolah ramah anak(SRA)dengan melibatkan siswa.

BOS ? Partisipan

√ √ √ √ √ √

14.Menjalankan prosedur PPDB yang

mengutamakan


(68)

189

kepentingan anak.

15.Penerimaan bea siswa disusun secara partisipatif dan akuntabel untuk mencegah anak putus sekolah.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

16.Memprogramkan kegiatan makan bersama denga jadwal menu yang memenuhi

kecukupan gizi siswa untuk menunjang pembelajaran.

BOS Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

12. Strategi sekolah yang ditetapkan bersama tim pengembang sekolah

8. Sekolah

mengidentifikasi segala bentuk kekuatan yang ada

BOS √ √ √ √ √ √ √

9. Sekolah melakukan pengembangan dan peningkatan kekuatan yang ada di sekolah

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √


(69)

190

mampu

mengidentifikasi kelemahan-kelemahan yang dimiliki dan berupaya meminimalisir sesuai

kemampuan sekolah

Partisipan

11. Sekolah mampu melakukan identifikasi dan menangkap peluang yang ada di sekolah untuk kepentingan pendidikan

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

12. Sekolah melakukan antisipasi untuk munculnya ancaman yang menghambat proses

pembelajaran.

BOS / Partisipan

/ Pemda

√ √ √ √ √ √ √

13. Sekolah menyusun strategi dengan menggunakan

BOS / Pemda / Partisipan


(70)

191

kelemahan yang dimiliki untuk menangkap peluang yang ada.

14. Setelah perencanaan selesai disusun segera melakukan realisasi

pelaksanaan implementasi sekolah ramah anak(SRA) secara pertisipatif,terpro gram dan

terkontrol sehingga semua perencanaan yang disusun bersam dapat dipertanggung jawabkan bersama pula.

BOS/ Pemda/ Partisipan


(71)

Lampiran.8

FOCUS GROUP DISCUSSION

PERENCANAAN SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA)

DI SD NEGERI GEBUGAN 01 KECAMATAN BERGAS

KABUPATEN SEMARANG

O l e h

JUMRIYAH

NPM. 942012068

PROGRAM PASCASARJANA

MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2014


(72)

A.

PENDAHULUAN

Sekolah Ramah Anak adalah sekolah yang secara

sadar berupaya menjamin dan memenuhi hak-hak anak

dalam setiap aspek kehidupan secara terencana dan

bertanggung jawab (Risnawati, 2013: 1).

Sekolah Ramah Anak bertujuan untuk membangun

lingkungan belajar dimana anak termotivasi dan mampu

untuk belajar. Komunitas sekolah ramah dan terbuka

terhadap kebutuhan kesehatan dan keamanan siswa

(UNICEF, 2010: 2).

Sekolah ramah anak (SRA) merupakan sekolah

yang bebas kekerasan sehingga dalam pelaksanaannya

nanti

sekolah

hendaknya

memenuhi

karakteristik

pembelajaran SRA antara lain menyenangkan, ramah,

menghargai

dan

memberikan

perlakukan

sesuai

karakteritik anak, mendorong anak untuk aktif dan

menghasilkan gagasan. Oleh karena itu diperlukan adanya

perencanaan yang matang agar pelaksanaannya dapat

berjalan lancar.

Perencanaan merupakan kegiatan yang dijadikan

pedoman kemana tujuan organisasi dan bagaimana cara

pencapaian

organisasi

tersebut

maka

proses

ini

memerlukan pemikiran tentang apa yang akan dikerjakan,

mengapa, bagaimana, dan di mana suatu kegiatan

dilakukan serta siapa yang akan melakukannya. Sehingga

diperlukan adanya peran serta dari semua anggota

organisasi

untuk

menghasilkan

perencanaan

yang

partisipatif.

Perencanaan

adalah

rangkaian

kegiatan

menetapkan hal-hal yang akan di kerjakan pada waktu

yang akan datang berdasarkan fakta-fakta dan pemikiran

yang matang dalam rangka pencapaian tujuan yang


(73)

diinginkan. Perencanaan juga merupakan pedoman dan

acuan bagi para pelaksana kegiatan, agar kegiatan yang

ada dapat berjalan sesuai dengan rencana dan tujuan yang

telah ditetapkan bersama. Oleh karena itu diperlukan

partisipasi dari semua anggota organisasi atau sekolah

agar perencanaan tersebut dapat berjalan lancar.

Perencanaan Sekolah ramah Anak ini dibuat dengan

harapan nantinya dapat dijadikan acuan sekolah dalam

melaksanaan Sekolah Ramah Anak (SRA).


(74)

B.

PELAKSANAAN

a.

Persiapan

Pembentukan Kelompok

Tim dalam

Focus Group Discussion (FGD) adalah

sebagai berikut:

No

Tugas

Nama

1.

Moderator

Asih Susatyo, S.Pd

2.

Notulen

Ayu Purwantini, S.Pd

3.

Logistik

1.

Erlia Setiyo Utami,S.Pd

2.

Dwi Ratnasari,S.Pd

4.

Dokumentasi

Heri Kristiantoro,S.Pd

b.

Tempat dan Waktu

Kegiatan

Focus

Group

Discussion

(FGD)

Perencanaan Sekolah Ramah Anak dilaksanakan:

Tempat

: Rumah Makan Indah sari Kecamatan

Bergas Kabupaten Semarang

Hari/Tanggal : Jumat, 22 Agustus 2014

Jam

: 07.30-11.00 WIB


(75)

Pelaksanaan Diskusi

a.

Memperkenalkan Peserta

No

Informan

Nama

1. Nara Sumber

Dr.Bambang Ismanto, M.Si

2. Ka UPTD

Sri dati,S.Pd M.Pd

3. Pengawas

Darby Supriyono, S.Pd

4. Ka Komite

Joko Wahudi

5. Kepala Sekolah

1.

Gogo Widyatmoko, S.Pd

2.

Setiyani, S.Pd

6. Moderator

Asih Susatyo, S. Pd

6. Guru SD Negeri

Gebugan 01

1.

RB Sardju, A.Ma.Pd

2.

P Yoseph Paridi, S.Pd SD

3.

Sri Andayani, S.Pd SD

4.

Mardhiyah, A.Ma.Pd

5.

Hariyani, S. Pd

6.

Khairul Rizal, S.Pd

7.

Martina

Rachmawati,A.Ma.Pd

8.

Ahmad Farian,S.Pd

9.

Dwi Ratnasari,S.Pd

b.

Topik Diskusi

Topik diskusi adalah Perencanaan Sekolah Ramah

Anak (SRA).

c.

Tujuan Diskusi

Tujuan diskusi adalah sebagai berikut:

1.

Untuk menggali pendapat dan tanggapan terhadap

perencanaan sekolah ramah anak.

2.

Untuk memperoleh informasi tentang keefektifan

perencanaan sekolah ramah anak .

Aturan dalam diskusi ini adalah sebagai berikut:

1.

Lalu lintas diskusi ini akan dipandu oleh moderator.

2.

Peserta

mempunyai

kebebasan

menyampaikan


(76)

3.

Peserta dalam menyampaikan ide, gagasan dan

pendapat dilakukan secara bergantian.

4.

Hasil diskusi akan dirangkum dan dibacakan pada

akhir kegiatan.

d.

Memandu Diskusi

Pertanyaan panduan dalam diskusi adalah sebagai

berikut:

1.

Seberapa besar manfaat perencanaan ini bagi

sekolah?

2.

Bagaimana kelayakan perencanaan sekolah ramah

anak ini?

3.

Sebutkan

kelebihan

dan

kelemahan

dari

perencanaan sekolah ramah anak ini!

4.

Hambatan atau kendala apa saja yang mungkin

dihadapi dalam pelaksanaan perencanaan sekolah

ramah anak ini?

5.

Berikan masukan dan saran untuk perbaikan

perencanaan sekolah ramah anak ini!

1.

Penutup

Kesimpulan

mengenai

pendapat

dan

reaksi

peserta terhadap topik diskusi tentang perencanaan

sekolah ramah anak.


(77)

Notulen

Focus Group Discussion (FGD)

Perencanaan sekolah ramah Anak (SRA)

Focus Group Discussion (FGD)

Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA)

Jumat, 22 Agustus 2014

Di Rumah Makan Indah Sari Ungaran

Acara : 1. Pembukaan

2. Sambutan

3. FGD Perencanaan SRA

4. Lain-Lain

5. Penutup

Add. 1 Pembukaan dari Ka. Prodi MM UKSW: Dr. Bambang

ismanto, M.Si FGD Perencanaan Sekolah Ramah

dibuka pukul 08.00 dengan berdoa bersama

Add. 2. Sambutan

FGS berasal dari Amerika, konsep FGD itu adalah

focus diskusi kelompok.

1.

Saling menyamakan konsep

2.

Melegakan

3.

Mencerdaskan

4.

Toleransi

5.

Konfirmasi

Data

kualitatif

(situasi

perilaku

orang-psikis)

merupakan data kompleks.

Perlengkapan data (wawancara,dokumen, observasi)

dengan klasifikasi, konfirmasi, respon, positif thingking

dengan menggunakan keabsahan triangulasi data.

Sekolah Ramah Anak (SRA) sekarang namanya sekolah

inklusi.

1.

Seberapa besar manfaat Perencanaan sekolah ramah

anak (SRA) bagi sekolah?


(78)

Pak Gogo:

Berkaitan

dengan

SRA

bertujuan

untuk

mengurangi tindakan negative di sekolah.

Mengurangi pelanggaran anak di sekolah.

Kelebihan:

Anak motivasi semakin terbangun dalam belajar

Memberikan manfaat kerjasama guru dengan

siswa

Pak Darbi;

Tanpa perencanaan tidak akan berhasil dalam

SRA. Penanganan khusus SRA tidak luput dari

perencanaan. Manfaat perencanaan menjadi satu

acuan dalam pelaksanaan SRA yang terlaksana akan

menjadi baik.

Pak Rian;

Sekolah Ramah Anak mengembangkan pola

piker, kreatifitas, sudah terdapat dalam UU. Dalam

perencanaan

harusnya

mengusulkan

bantuan-bantuan untuk memajukan SRA.

Pak Sugimin;

Perencanaan bisa berhasil dimulai dari guru.

2.

Apakah perencanaan SRA ini layak diterapkan di

sekolah?

Jawaban:

Bu Sri Dati (Ka. UPTD Pendidikan Kecamatan Bergas).

Sangat layak, sesuai denga pendahuluan dan

sekolah tidak hanya menampung informasi tetapi

sebagai wadah untuk interkasi antara guru dan

murid. Pertimbangan perkembangan anak sangat

penting dalam pembelajaran PAIKEM.

Anak bisa di motivasi agar anak nyaman dan

senang. Tidak ada guru yang meninggalkan

pembelajaran. Anak di nomor staukan dan diberi


(79)

kesempatan untuk berkembang. Guru bukan raja

dalam kelas masih ada sumber lain.

Pak Darbi (Pengawas TK/SD)

Sangat layak dan wajib di terapkan di sekolah

dan SRA juga berkaitan erta dengan kurikulum 2013

serta

berkesinambungan.

SRA

itu

dapat

memunculkan 5 S (Salam, Sapa, Senyum, Sayang dan

Santun). SRA muncul suasana gembira, aman,

nyaman dan senang.

Pak P Yosep

Mengenai SRA sangat layak, hal-hal yang

mendukung seorang guru harus menerapkan dalam

keseharian (salam pagi dan ucapan). SRA anak

merasa di hargai.

3.

Sebutkan kelebihan dan kekurangan dari perencaaan

sekolah ramah anak (SRA) ini?

Jawaban:

Bpk Joko Wahyudi (Ka. Komite Sekolah)

Kelebihan; Anak merasa nyaman dan aman.

Kekurangan; penambahan biaya dari sisi orang tua

ada dilematis

di desa ada momok “sekolah gratis”.

Melalui kerjasama dengan komite sekolah agar sukses

dalam SRA.

Pak Darbi (Pengawas)

Fokus

pada

perencanaan.

Kelebihannya;

manusia, amterial, dan Money (sudah lengkap).

Kekurangannya; pada sumber dana, perkiraan biaya

(perincinaan dana) bisa dinominalkan.

Ka UPTD

Kelebihan; Pembelajaran pasti anak tertarik.

Dalam konsep SRA tidak harus membeli melainkan

guru dituntut lebih kreatif untuk menciptakan alat

peraga yang menarik di sekitar lingkungan.


(80)

Ka. SD N Wujil 01 (Ibu Sri Setyani).

Kelebihan; Anak semakin erat dengan guru dan

membutuhkan . kekurangannya; dari sarpras yang

harus dilengkapi banyak dana dan perlu jangka

waktu panjang. Sarpras dan pembelajaran harus

seimbang. Anak banyak manja dengan guru.

Siti Hariyani (Guru SD N Gebugan 01)

Membutuhkan

biaya

yang

besar.

Kekurangannya; sarpras, melihat lapangan yang

belum SRA dengan menggunakan uang infaq untuk

memaving halamn sekolah. Kelebihannya; SRA tidak

perlu dengan biaya besar.

4.

Hambatan/kendala apa saja yang mungkin akan di

temua dalam penerapan perencanaan sekolah raman

anak ini?

Jawaban:

Pak Rizal (Guru SD N Gebugan 01)

Hambatan

yang

akan

terjadi;

Kualitas

pendidiknya dulu harus disamakan pendapat, Faktor

kehidupan

anak

dirumah.

Banyak

ditemui

ketimpanagn anak di rumah akan menggangggu

dalam lingkungan sekolah. Kecenderungan anak pada

kekerasan aka semakin besar. Harus mendalami

lingkungan masyarakat sekitar.

Pak Darbi (Pengawas TK/SD)

Hambatan; biaya, peraturan dari pemerintah,

panduan/Implementasi dan SDM.

Ka UPTD (Bu Sri Dati)

Menyusun analisis SWOT SDN Gebugan 01.

Jadikan

kelemahan,

kekuatan

untuk

maju.

Bapak/Ibu guru tidak usah ragu dan SRA tetap harus

berjalan.


(81)

Bu Mrdiyah (guru Agama)

Hambatan; sudah kerjasama dengan nara

sumber tetapi anak belum kondusif.

Ucapan terima kasih dari Penulis

Terimakasih

yang

sebesar-besarnya

atas

tanggapan,masukan saran dan penyempurnaan yang

telah diberikan,saya selaku penulis akan membenahi

draff yang saya susun untuk selanjutnya menjadi

sebuah perencanaan yang siap untuk dilaksanakan

sekolah dan saya bersama tim pengembang sekolah

akan berupaya semaksimal mungkin untuk menutup

kelemahan yang ada menggunakan kekuatan dan

peluang yang kami miliki agar perencanaan ini

benar-benar dapat direalisasikan di SD Negeri gebugan 01

kecamatan Bergas Kabupaten Semarang


(82)

Undangan

Kepada

Yth.Bapak/Ibu ...

Di Tempat

Assalamualaikum wr wb.

Mengharap kehadiran Ibu/Bapak besok pada:

Hari/Tanggal

: Jumat, 22 Agustus 2014.

Waktu

: Pukul 07.00 wib s/d selesai

Tempat

: Rumah makan Indah Sari

Kec.Bergas,Kab.Semarang

Acara

: Focus group Discussion (FGD)

Perencanaan Sekolah Ramah Anak

(SRA).

Catatan

: Sebagai tamu undangan

Demikian undangan ini mohon kepada Ibu/Bapak

untuk berkenan hadir.

Terima kasih

Wassalamualaikum wr wb.

Peneliti


(83)

Daftar Hadir

Focus Group Discussion (FGD)

Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA)

No

Nama

Jabatan

Tanda

Tangan

1. Dr.Bambang Ismanto, M.Si

Nara

Sumber

2. Sri dati,S.Pd, MM

Ka UPTD

3. Darby Supriyono,S.Pd

Pengawas

4. Joko Wahudi

Ka Komite

5. Asih Susatyo, S. Pd

Moderator

6. Heri Kristiyantoro,S.Pd

Dokumen

7. Gogo Widyatmoko, S.Pd

Kep sek

8. Setiyani, S.Pd

Kep Sek

9. RB Sardju, A.Ma.Pd

Guru Kls.III

10. P .Yoseph Paridi, S.Pd SD

Guru Kls.IV

11. Sri Andayani, S.Pd SD

Guru Kls.VI

12. Mardhiyah, A.Ma.Pd

Guru PAI

13. Hariyani, S. Pd

Guru Kls.V

14. Khairul Rizal, S.Pd

Guru PJOK

15. Martina R,A.Ma.Pd

Guru Kls.I

16. Ahmad Farian,S.Pd.SD

Guru Kls.II

17. Dwi Ratnasari,S.Pd

Guru Bhs


(84)

153

Lampiran.9

Tabel.9

PERENCANAAN SEKOLAH RAMAH ANAK (SRA) DI SD NEGERI GEBUGAN 01

NO

INDIKATOR YANG INGIN

DICAPAI

PERENCANAAN SUMBER DANA

PARTISIPAN

KS Gr Siswa Komite UPTD Tomas Dudi

1. Letak lokasi sekolah

9. Memberikan jaminan

keamanan kepada siswa untuk berangkat dan pulang sekolah

Partisipan √ √ √ √ √

10. Menyediakan fasilitas

transportasi bagi siswa yang tinggal jauh dari sekolah

BOS √ √ √ √ √

11. Memberikan perlindungan selama siswa berada disekolah pada jam/diluar jam sekolah

BOS √ √ √ √ √ √ √

12. Membuat fasilitas zona aman dan tempat parkir aman di


(85)

154

sekolah 2. Adanya

kurikulum yang ramah anak

7. Mengembangkan kurikulum yang ada menjadi kurikulum sekolah ramah anak

BOS √ √ √ √ √ √ √

8. Menyelenggarakan model penilaian portofolio kepada semua siswa

BOS √ √ √ √ √ √

9. Menyediakan beragam bahan ajar untuk memenuhi kebutuhan siswa

BOS √ √ √ √ √ √ √

3. Penggunaan metode PAIKEM dalam pembelajara n

10. Semua guru harus mampu dan mau menyajikan model PAIKEM dalam semua mata pelajaran

Partisipan √ √ √ √ √ √

11. Guru mampu memfasilitasi siswa untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan yang ada di sekolah

BOS √ √ √ √ √ √


(86)

155

memberikan hak yang sama kepada siswa tanpa kecuali termasuk siswa yang berkebutuhan khusus

13. Tidak terjadi diskriminasi dan kekerasan dalam bentuk apapun pada proses pembelajaran

_ √ √ √ √ √ √ √

14. Pembelajaran mencakup tiga ranah

(afektif,psikomotor ik,kognitif) yang dikemas menarik buat siswa.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

15. Karena latar belakang siswa yang berbeda-beda perlu kemampuan guru dalam memberikan pelayanan yang adil terhadap siswa


(87)

156

4. Pembelajara n melayani kebutuhan peserta didik secara individu maupun kelompok denganpola pengasuhan

16. Guru

berfungsi sebagai agen pembelajaran yang harus dapat memnuhi

kebutuhan yang diharapken masyarakat sebagai pelanggan

- √ √ √ √ √ √ √

17. Pengaturan tempat duduk di kelas disesuaikan dengan

kesepakatan bersama siswa agar siswa dengan leluasa beraktifitas dalam belajar tanpa kendala apapun

BOS √ √ √ √ √ √

18. Penataan kelas mulai dari pajangan,hiasan,p apan data siswa ,tata tertib,alat kebersihan,dll diatur bersama siswa sehingga


(88)

157

siswa memiliki rasa bangga terhadap kelasnya dan merasa nyaman berada dikelas.

13. Proses belajar dikemas dalam bentuk

permainan,penuh kasih

sayang,toleransi tanpa batasan-batasan yang mengganggu pertumbuhan mental siswa

- √ √ √ √ √ √

14. Pembelajaran mendidik dan membiasakan kepada siswa untuk

berempati,disiplin, tanggungjawab dan saling menghormati

- √ √ √ √ √ √ √

15. Guru harus mampu

menghargai bisa


(89)

158

berperan sebagai teman,saudara,ora ng tua sekaligus guru terhadap siswa.

5. Bangunan ruang kelas,yang kokoh, aman,sehat, memenuhi standar kelas sehat,dan terbebas dari polusi.

15. Setiap rombel memiliki satu ruang kelas lengkap dengan meja kursi dan papan tulis yang standar.

Pemda √ √ √ √ √ √ √

16. Sekolah memiliki satu ruang guru lengkap dengan mebelairnya sehingga guru dapat istirahat didalamnya dengan aman dan nyaman.

Pemda √ √ √ √ √ √ √

17. Sekolah memiliki ruang kantor yang


(90)

159

berguna untuk menyimpan data-data sekolah yang mudah diakses oleh seluruh warga sekolah. 18. Sekolah

memiliki satu ruang tamu yang dapat digunakan sebagai tempat untuk melayani tamu yang berkunjung dan berineraksi bersama para pemangku kepentingan termasuk siswa

Pemda √ √ √ √ √ √ √

19. Setiap ruang di sekolah terbebas dari kebisingan yang dapat mengganggu pembelajaran

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

20. Pemasangan jendela,pintu,stop kontak,dispenser, dll dikemas sesuai

Pemda/ BOS


(91)

160

dengan standar aman dan ramah anak

21. Sekolah juga menyediakan ruang khusus konsultasi untuk siswa,guru,orangt ua,komite dan masyarakat yang ingin

berkonsultasi tentang pendidikan.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

6.

Tersedianya sarana penunjang pendidikan yang ramah

anak.

21. Sekolah terbebas dri obyek/zona bahaya yang tidak dikenali siswa sehingga siswa bebas bermain pada jam istirahat tanpa khawatir.

Partisipan √ √ √ √ √ √ √

22. Tersedia ruang terbuka yang ramah anak

BOS / Partisipaa

n

√ √ √ √ √ √ √

23. Tersedia tempat sampah di setiap ruang dan

BOS / Partisipan


(92)

161

halaman yang ramah anak. 24. Tersedia

tempat cuci tangan yang ramah anak didalam kelas,dan didepan kelas lengkap dengan sabun dan handuk

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √

25. Sekolah menyediakan tempat duduk yang ramaah anak di setiap serambi kelas.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

26. Sekolah memfasilitasi siswa untuk belajar dikala istirahat dengan

pajangan-pajangan edukatif yang ditmpel disetiap dinding sekolah

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

27. Sekolah memiliki kamar mandi dan WC

Pemda / Partisipan


(93)

162

yang

bersih,lengap dengan

sabun,wastavel,ka ca,sisir,tisu,dan tempat sampah dengan jumlah yang mencukupi sesuai standar sekolah sehat dengan rasio 1:40 untuk laki-laki dan 1:25 untuk perempuan 28. Sekolah

tersedia fasilitas air bersih

cukup,sanitair dan tidak mengandung kuman penyakit dan mudah diakses kapan saj tanpa

menimbulkan genangan yang mengganggu kesehatan dan kenyamanan.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √


(94)

163

tersedia kantin kejujuran yang menyediakan menu makanan sehat sesuai kebutuhan siswa yang dikelola besama-sama siswa oleh siswa dari siswa dan untuk siswa. 30. Sekolah

memiliki ruang perpustakaan yang ramah anak lengkap dengan mebelair dan buku-buku bacaan,disesuaika n denga tumbuk kembang anak sebagai wahana anak untuk menggali ilmu dan menambah

wawasan

Pemda / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

7. Halaman sekolah luas,hijau

7. Sekolah memiliki fasilitas bermain yang memenuhi

BOS / Partisipan


(95)

164

dan ramah anak.

syarat

keselamatan,keseh atan,kenyamanan, dan keamanan bagi kelangsungan hidup dan tumbuh kembang siswa termasuk anak yang

berkebutuhan khusus. 8. Saluran

pembuangan (SPAL) di halaman sekolah harus mmpu menyerap semua air hujan dengan cepat dan tidak

membahayakan bagi anak -anak yang melintas.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

9. Halamn sekolah ditanami

tanaman-tanaman peneduh yang ramh anak yang tertata rapi sehingga

BOS / Partisipan


(96)

165

memungkinkan anak bermain dengaan aman. 8. Pengadaan

sarana prasarana yang ramah anak

17.Perabot kelas kuat,aman,stabil dn mudah

dipindahkan oleh siswa.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √

18.Sudut meja kursi papan tulis dan perabot lain bersudut tumpul.

Pemda √ √ √ √ √

19.Meja kursi di desain tinggi ,bentuk,warna dan ukurannya

disesuaikan dengan tingkat usia siswa termasuk anak berkebutuhan khusus.

Pemda / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

20.Meja didesain dengan penutup pandangan sehingga siswa perempuan nyaman duduk ditempatnya.

Pemda / Partisipan


(97)

166

21.Sekolah

menyediakan alat pemadam api ringan tau apar seperti karung goni,ember,air dan pasir.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

22.Peletakan almari dan mebelair dikelas harus kuat sehingga tidak mudah goyang ketika ada goncangan

- √ √ √ √ √

23.Sekolah menata hal-hal yang berkaitan dengan kelistrikan serapi mungkin,dapat ditutup dan jauh dari jangkauan siswa.

BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

24.Sekolah menyediakan fasilitas papan pajangan agar siswa leluasa menempel hsil karyanya.

BOS / Partisipan


(98)

167

9. Ketersediaan buku

referensi dan buku

sumber yang memadai

15. Sekolah menyediakan buku yang tidak mengandung diskriminasi atau bias gender termasuk anak berkebutuhan khusus

BOS / Pemda

16. Buku yang digunakan siswa tidak mengandung unsur-unsur kekerasan,pornogr afi dan pelecehan.

- √

17. Sekolah menyediakan buku yang layak sesuai ketetapan pemerintah dengan rasio 1 : 1 untuk setiap mata pelajaran.

BOS / Pemda

√ √

18. Sekolah harus memiliki 100 buku pengayaan dan 10 buku reverensi yang menunjang gerakan

Pemda / BOS / Partisipan


(99)

168

aman,sehat,hijau,i nklusif dan ramah anak.

19. Sekolah menyediakan alat peraga

pembelajaran dengan rasio yang memadai untuk setiap rumpun mata pelajaran.

Pemda / BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

20. Sekolah menyediakan sarana olahraga lengkap yang ramah anak sehingga anak bebas

menggunakan tidak hanya pada jam pelajaran tetapi juga pada jam-jam diluar pelajaran.

Pemda / BOS / Partisipan

√ √ √ √ √ √ √

21. Sekolah memiliki pagar bumi permanen yang sekaligus digunakan sebagai

Pemda / BOS / Partisipan


(100)

169

media

pembelajaran di luar kelas dengan gambar-gambar edukatif,rumus-rumus,kamus sederhana,kuis,dll yang menarik perhatian 10. Pendidik

dan tenaga kependidika n yang kompeten dibidangnya

19.1. Semua guru harus mampu menyusun RPP yang peduli anak,berwawasan gender

berdasarkan silabus untuk setiap mata pelajaran.

BOS √ √ √ √ √

20.2. Sekolah memiliki guru yang

mendapat pelatihan

penerapan sekolah ramah anak.

Pemda / BOS

√ √ √ √ √

21.3. Sekolah menyediakan perlindungan dan bantuan hukum


(1)

PENUTUP

Perencanaan yang dilakukan melibatkan semua anggota sekolah yang meliputi guru, orang tua siswa dan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah. Perencanaan tersebut disusun peneliti meliputi beberapa kegiatan yaitu Evaluasi Diri Sekolah (EDS), analisis SWOT, penyusunan renstra dan strategi.

Dari kegiatan tersebut menghasilkan suatu draff perencanaan yang dilanjutkan dengan uji validasi melalui KKKS oleh pakar,setelah validasidirumuskan maka tersusunlah draff perencanaan yang kedua hasil validasi.

Untuk menguji keefektifan produk peneliti menguji melalui kegiatan FGD (Focus Group Discussion) yang diikuti oleh seluruh guru dan karyawan SD Negeri gebugan 01 tempat peneliti melakukan penelitian,Kepala sekolah perwakilan,ketua komite pengawas dan kepala UPTD dipandu oleh nara sumber .

Dari hasil FGD dapat disimpulhan menjadi sebuah produk perencanaan sekolaah ramah anak yang nantinya akan digunakan sekolah sebagai acuan dalam pelaksanaan sekolah ramah anak di SD Negeri Gebugan 01 juga oleh sekolah lain di lingkungan Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang yang ingin melaksanakan sekolah ramah anak.


(2)

232

Lampiran.11

HASIL CEK PLAGIAT

Hasil Cek Plagiasi Bab.I


(3)

Hasil Cek Plagiasi Bab.II

Hasil Cek Plagiasi Bab. III


(4)

234

Hasil Cek Plagiasi Bab.IV


(5)

Hasil Cek Plagiasi Bab.V


(6)

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang T2 942012068 BAB I

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang T2 942012068 BAB II

7 109 35

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang T2 942012068 BAB IV

0 0 38

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang T2 942012068 BAB V

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perencanaan Sekolah Ramah Anak (SRA) di SD Negeri Gebugan 01 Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang

0 1 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Supervisi Akademik Kunjungan Kelas Di Sdn Munding Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang

0 0 4

CHILD-FRIENDLY SCHOOL (CFS) In SD NEGERI GEBUGAN 01 BERGAS SUBDISTRICT SEMARANG REGENCY.

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Di SD Negeri Sumurrejo 01 Kecamatan Gunungpati Kota Semarang

0 0 51

NILAI-NILAI KARAKTER DALAM PELATIHAN SENI KARAWITAN DI SDN GEBUGAN 01 KECAMATAN BERGAS KABUPATEN SEMARANG 2018 - Test Repository

0 0 117