MAKALAH PENGAMALAN NILAI PANCASILA DALAM
MAKALAH
PENGAMALAN NILAI PANCASILA DALAM DEMOKRASI
Makalah disusun Guna memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan
Pancasila & Kewarganegaraan
Diampu oleh :
Disusun Oleh :
1.
2.
3.
4.
Ika Nura Firmana
Qodriyah
Mardhiyah
Citra Dwi Parastika
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK)
UNIVERSITAS SAINS AL QUR’AN (UNSIQ)
WONOSOBO
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Demokrasi Pancasila
B. Nilai-nilai Prinsip Pokok Demokrasi Pancasila
C. Cara-cara Pengamalan Demokrsi Pancasila
D. Ciri-ciri Demokrasi Pancasila
E. Fungsi Demokrasi Pancasila
BAB III PENUTUP / KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pandangan bahwa demokrasi Pancasila adalah paham demokrasi yang
bersumber kepada kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang
terwujudnya seperti dalam ketentuan-ketentuan pembukaan UUD 1945. lain
hal lagi dengan Prof. dr. Drs. Notonegoro,S.H. mengatakan demokrasi
pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan yang berkeTuhan-nan Yang Maha Esa, yang Berkepribadian Kemanusiaan yang Adil
dan Beradab yang mempersatukan Indonesia dan yang berkedaulatan
seluruh rakyat.
Hal ini pula yang menginspirasi demokrasi pancasila yang selalu
menjadi Kiblat negara kita dalam menapaki kehidupan berbangsa dan
bernegara masih perlu ditelaah atau dikaji secara lebih dalam lagi.
Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang dihayati oleh bangsa dan
negara Indonesia yang dijiwai dan diintegrasikan oleh nilai-nilai luhur
Pancasila yang tidak mungkin terlepas dari rasa kekeluargaan. Akan tetapi
yang menjadi pandangan kita sekarang.
Dalam makalah ini penulis menyuguhkan tentang nilai-nilai prinsip
pokok demokrasi pancasila, ciri-ciri demokrasi pancasila, cara-cara
pengamalan demokrasi pancasila dan fungsi demokrasi pancasila.
B. RUMUSAN MASALAH
Dalam makalah ini penulis membatasi rumusan masalah sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
Pengertian Demokrasi Pancasila
Nilai-nilai Prinsip Pokok Demokrasi Pancasila
Cara-cara Pengamalan Demokrasi Pancasila
Ciri-ciri Demokrasi Pancasila
5. Fungsi Demokrasi Pancasila.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN DEMOKRASI PANCASILA
Demokrasi yang dianut di Indonesia yaitu demokrasi yang
berdasarkan pancasila. Corak has demokrasi Indonesia yaitu “Kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan
perwakilan” yang dimuat dalam pembukaan UUD 1945.
Nilai pokok demokrasi pancasila tersirat dalam UUD 1945 selain itu
UUD menyebutkan secara explisit dua prinsip yang menjiwai naskah itu dan
yang cantumkan dalam penjelasan mengenai sistem pemerintahan negara:
1. Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hokum (Redistaat) tidak
berdasarkan kekuasan belaka (Machstaat)
2. Sistem konstitusional
Pemerintah berdasarkan atas sistem konstitusi (hukum dasar) tidak bersifat
absolutisme (kekuasaan yang tidak terbatas)
Nilai demokrasi berdasar pancasila memberikan tingkah laku manusia
Indonesia dalam hubungan dengan Tuhan yang Maha Esa sesama manusia,
tanah air dan kesatuan republik Indonesia kemanusiaan yang adil dan
beradab, persatuan Indonesia dan bartujuan untuk mewujudkan keadilan
bagi seluruh indonesia. Manusia yang demokrasi selalu menghargai
pendapat orang lain, tenggang rasa dan bertanggung jawab dalam menjadi
warganegara yang baik.
Tujuan demokrasi pancasila untuk menetapkan bagaimana bangsa
Indonesia mengatur hidup dan sikap berdemokrasi dengan sebenarnya dan
menjadikan semua teratur tanpa terjadi hal-hal yang melewati batas norma
kesopanan.
Secara ringkas demokrasi pancasila memiliki beberapa pengertian
sebagai berikut:
Demokrasi pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan kekeluargaan
dan gotong royong yang bertujuan kepan kesejahteraan rakyat, yang
mengandung unsure berkesadaran religious, berdasarkan kebenaran,
kecintaan dan budi pekerti luhur, berkeperibadian Indonesia dan
berkesinambungan.
Dalam demokrasi pancasila sistem pengorganisasian negara dilakukan
oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat.
Dalam demokrasi pancasila kebebasan individu tidak bersifat mutlak tetapi
harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.
Paham demokrasi pancasila keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan
dengan cita-cita hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat
kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau minoritas.
B.
NILAI-NILAI PRINSIP POKOK DEMOKRASI PANCASILA
Pemerintahan berdasarkan hukum dalam penjelasan UUD 1945 dikatakan :
1. Indonesian adalah negara berdasar hukum (rechstaat) tidak
berdasarkan kekuasaan belaka (machstaat).
2. Pemerintah berdasar ats sistem konstitusi (hukum dasar tidak bersifat
absolut) kekuasaan tidak terbatas.
3. Kekuasaan tertinggi berada di tangan MPR.
4. Perlindungan terhadap hak asasi manusia.
5. Pengambilan keputusan atas dasar musyawarah.
6. Peradilan yang merdeka berarti badan peradilan (kehakiman
merupakan badan yang merdeka, artinya terlepas dari pengaruh
kekuasaan pemerintah dan kekuasaan lain. Contoh : presiden, BPK,
DPR, DPA, dll).
7. Adanya partai politik dan organisasi sosial politik, karena berfungsi
untuk menyalurkan aspirasi rakyat.
8. Pelaksanaan pemilihan umum adalah pesta demokrasi seluruh rakyat
yang telah memiliki hak suara / memilih.
9. Kedaulatan adalah ditangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh
MPR (pasal 1 ayat 2 UUD 1945) yang berbunyi “kedaulatan
sepenuhnya ditangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh majelis
permusyawaratan rakyat”.
10.Pelaksanaan kebebasan yang bertanggung jawab sacara moral kepada
Tuhan yang Maha Esa, diri sendiri, masyarakat dan negara ataupun
orang lain.
11.Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional.
Nilai prinsip demokrasi yang didasarkan pada konsep mle of law antara lain:
1. Tidak adanya kekuasaan yang sewenang wenang.
2. Kedudukan yang sama dalam hukum.
3. Terjaminnya hak asasi manusia oleh undang-undang.
Demokrasi pancasila juga mengajarkan nilai prinsip-prinsip antara lain :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Persamaan.
Keseimbangan hak dan kewajiban.
Kebebasan yang bertanggung jawab.
Musyawarah untuk mufakat.
Menjadikan rasa keadilan sosial.
Mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan.
Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional.
11 prinsip yang diyakini sebagai kunci memahami perkembangan demokrasi
pancasila adalah :
1. Pemerintahan berdasarkan konstitusi.
2. Pemilu yang demokrasi.
3. Pemerintah local (desentrilisasi kekuasaan).
4. Pembuatan undang-undang.
5. Sistem peradilan yang independen.
6. Kekuasaan lembaga kepresidenan.
7. Media yang bebas.
8. Kelompok-kelompok kepentingan.
9. Hak masyarakat untuk tahu.
10.Melindungi hak-hak minoritas.
11.Kontrol sipil ats militer.
C.
CARA-CARA PENGAMALAN DEMOKRASI PANCASILA
Bidang politik
1. Menghargai kebebasan berpendapat, berorganisasi baik organisasi
formal maupun non formal
2. Melaksanakan hak pilih dalam Pemilu
3. Menghargai kebebasan berpolitik antar sesama warga Negara.
Bidang keagamaan
1. Menghargai cara beribadah dan dan keyakinan orang lain
2. Menumbuhkan sikap toleransi antar umat beragama
3. Kebebasan dalam mengamalkan ibadah kepada Tuhan yang Maha
Esa.
Bidang ekonomi
1. Mewujudnya perekonomian rakyat berdasarkan asas kekeluargaan
dalam bentuk koperasi
2. Mewujudkan kerja sama antar pengusaha kecil dan pengusaha
besar sebagai mitra usaha
3. Melaksanakan kerja sama yang baik antar pengusaha bank dan
pinjaman awal.
Bidang keamanan
1. Melaksanakan piket siskamling
2. Mengadakan musyawarah untuk menghindari berbagai bentuk
tindak kejahatan
3. Mehindari tindakan main hakim sendiri
Bidang social budaya
1. Memberikan pertolongan kepada masyarakat yang mendapat
musibah
2. Menumbuhkan rasa solidaritas, kesetiakawanan dan kepeduliaan
social
3. Membiasakan hidup gotong royong dan musyawarah untuk
mencapai mufakat
4. Berusaha untuk melindungi budaya khas daerah dan sebagainya.
D.
CIRI-CIRI DEMOKRASI PANCASILA
1.
2.
3.
4.
5.
Pemerintah dijalankan berdasarkan konstitusi.
Adanya pemilu berkesinambungan.
Adanya peran kompak kepentingan.
Adanya penghargaan atas ham serta perlindungan hak minoritas.
Merupakan kompetisi berbagai ide dan cara untuk menjelaskan
masalah.
6. Ide-ide yang baik akan diterima bukan berdasarkan suara terbanyak.
E.
FUNGSI DEMOKRASI PANCASILA
Fungsi demokrasi pancasila yaitu sebagai berikut :
Menjamin keikutsertaan rakyat dalam kehidupan bernegara misalkan :
1. Ikut menyukseskan pemilu
2. Ikut menyukseskan pembangunan
3. Ikut duduk dalam badan perwakilan atau permusyawaratan.
4. Menjamin tetep tegaknya negara Republik Indonesia
5. Menjamin tetap tegaknya negara kesatuan Republik Indonesia yang
mempergunakan sistem konstitusi
6. Menjamin tetap tegaknya hukum yang bersumber pada pancasila
7. Menjamin adanya hubungan yang selaras, serasi dan seimbang antara
lembaga negara
8. Menjamin adanya pemerintahan yang bertanggung jawab.
BAB III
PENUTUP / KESIMPULAN
Dari makalah yang penulis sajiakan dapat diambil kesimpulan bahwa demokrasi
merupakan system pemerintahan yang paling baik hingga sekarang ini. Demokrasi
sendiri lahir atas adanya kesadaran bahwa dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara segala kebijakan dan pengambil kebijakan harus berasal dari rakyat dan
untuk rakyat. Namun apabila dilihat dari kenyataan, keterpurukan dari berbagai
sector kehidupan Negara penganut demokrasi masih sangat besar, termasuk
Indonesia.
Indonesia menggunakan system demokrasi pancasila yang dianggap merupakan
perwujudan nilai-nilai dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang berasaskan
kekeluargaan. Implementasi demokrasi pancasila sendiri telah di buktikan dengan
sebuah proses pemilihan umum yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan
adil (luber).
DAFTAR PUSTAKA
1. -.Kewarganegaraan SMA Untuk Kelas X. Jakarta: Erlangga.
2. -Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Untuk Kelas 2 SMP
3.
-http://id.wikipedia.org/wiki/Demokrasi
4.
-http://e-dukasi.net/
PENGAMALAN NILAI PANCASILA DALAM DEMOKRASI
Makalah disusun Guna memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan
Pancasila & Kewarganegaraan
Diampu oleh :
Disusun Oleh :
1.
2.
3.
4.
Ika Nura Firmana
Qodriyah
Mardhiyah
Citra Dwi Parastika
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK)
UNIVERSITAS SAINS AL QUR’AN (UNSIQ)
WONOSOBO
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Demokrasi Pancasila
B. Nilai-nilai Prinsip Pokok Demokrasi Pancasila
C. Cara-cara Pengamalan Demokrsi Pancasila
D. Ciri-ciri Demokrasi Pancasila
E. Fungsi Demokrasi Pancasila
BAB III PENUTUP / KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pandangan bahwa demokrasi Pancasila adalah paham demokrasi yang
bersumber kepada kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang
terwujudnya seperti dalam ketentuan-ketentuan pembukaan UUD 1945. lain
hal lagi dengan Prof. dr. Drs. Notonegoro,S.H. mengatakan demokrasi
pancasila adalah kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan yang berkeTuhan-nan Yang Maha Esa, yang Berkepribadian Kemanusiaan yang Adil
dan Beradab yang mempersatukan Indonesia dan yang berkedaulatan
seluruh rakyat.
Hal ini pula yang menginspirasi demokrasi pancasila yang selalu
menjadi Kiblat negara kita dalam menapaki kehidupan berbangsa dan
bernegara masih perlu ditelaah atau dikaji secara lebih dalam lagi.
Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang dihayati oleh bangsa dan
negara Indonesia yang dijiwai dan diintegrasikan oleh nilai-nilai luhur
Pancasila yang tidak mungkin terlepas dari rasa kekeluargaan. Akan tetapi
yang menjadi pandangan kita sekarang.
Dalam makalah ini penulis menyuguhkan tentang nilai-nilai prinsip
pokok demokrasi pancasila, ciri-ciri demokrasi pancasila, cara-cara
pengamalan demokrasi pancasila dan fungsi demokrasi pancasila.
B. RUMUSAN MASALAH
Dalam makalah ini penulis membatasi rumusan masalah sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
Pengertian Demokrasi Pancasila
Nilai-nilai Prinsip Pokok Demokrasi Pancasila
Cara-cara Pengamalan Demokrasi Pancasila
Ciri-ciri Demokrasi Pancasila
5. Fungsi Demokrasi Pancasila.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN DEMOKRASI PANCASILA
Demokrasi yang dianut di Indonesia yaitu demokrasi yang
berdasarkan pancasila. Corak has demokrasi Indonesia yaitu “Kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan
perwakilan” yang dimuat dalam pembukaan UUD 1945.
Nilai pokok demokrasi pancasila tersirat dalam UUD 1945 selain itu
UUD menyebutkan secara explisit dua prinsip yang menjiwai naskah itu dan
yang cantumkan dalam penjelasan mengenai sistem pemerintahan negara:
1. Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hokum (Redistaat) tidak
berdasarkan kekuasan belaka (Machstaat)
2. Sistem konstitusional
Pemerintah berdasarkan atas sistem konstitusi (hukum dasar) tidak bersifat
absolutisme (kekuasaan yang tidak terbatas)
Nilai demokrasi berdasar pancasila memberikan tingkah laku manusia
Indonesia dalam hubungan dengan Tuhan yang Maha Esa sesama manusia,
tanah air dan kesatuan republik Indonesia kemanusiaan yang adil dan
beradab, persatuan Indonesia dan bartujuan untuk mewujudkan keadilan
bagi seluruh indonesia. Manusia yang demokrasi selalu menghargai
pendapat orang lain, tenggang rasa dan bertanggung jawab dalam menjadi
warganegara yang baik.
Tujuan demokrasi pancasila untuk menetapkan bagaimana bangsa
Indonesia mengatur hidup dan sikap berdemokrasi dengan sebenarnya dan
menjadikan semua teratur tanpa terjadi hal-hal yang melewati batas norma
kesopanan.
Secara ringkas demokrasi pancasila memiliki beberapa pengertian
sebagai berikut:
Demokrasi pancasila adalah demokrasi yang berdasarkan kekeluargaan
dan gotong royong yang bertujuan kepan kesejahteraan rakyat, yang
mengandung unsure berkesadaran religious, berdasarkan kebenaran,
kecintaan dan budi pekerti luhur, berkeperibadian Indonesia dan
berkesinambungan.
Dalam demokrasi pancasila sistem pengorganisasian negara dilakukan
oleh rakyat sendiri atau dengan persetujuan rakyat.
Dalam demokrasi pancasila kebebasan individu tidak bersifat mutlak tetapi
harus diselaraskan dengan tanggung jawab sosial.
Paham demokrasi pancasila keuniversalan cita-cita demokrasi dipadukan
dengan cita-cita hidup bangsa Indonesia yang dijiwai oleh semangat
kekeluargaan, sehingga tidak ada dominasi mayoritas atau minoritas.
B.
NILAI-NILAI PRINSIP POKOK DEMOKRASI PANCASILA
Pemerintahan berdasarkan hukum dalam penjelasan UUD 1945 dikatakan :
1. Indonesian adalah negara berdasar hukum (rechstaat) tidak
berdasarkan kekuasaan belaka (machstaat).
2. Pemerintah berdasar ats sistem konstitusi (hukum dasar tidak bersifat
absolut) kekuasaan tidak terbatas.
3. Kekuasaan tertinggi berada di tangan MPR.
4. Perlindungan terhadap hak asasi manusia.
5. Pengambilan keputusan atas dasar musyawarah.
6. Peradilan yang merdeka berarti badan peradilan (kehakiman
merupakan badan yang merdeka, artinya terlepas dari pengaruh
kekuasaan pemerintah dan kekuasaan lain. Contoh : presiden, BPK,
DPR, DPA, dll).
7. Adanya partai politik dan organisasi sosial politik, karena berfungsi
untuk menyalurkan aspirasi rakyat.
8. Pelaksanaan pemilihan umum adalah pesta demokrasi seluruh rakyat
yang telah memiliki hak suara / memilih.
9. Kedaulatan adalah ditangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh
MPR (pasal 1 ayat 2 UUD 1945) yang berbunyi “kedaulatan
sepenuhnya ditangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya oleh majelis
permusyawaratan rakyat”.
10.Pelaksanaan kebebasan yang bertanggung jawab sacara moral kepada
Tuhan yang Maha Esa, diri sendiri, masyarakat dan negara ataupun
orang lain.
11.Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional.
Nilai prinsip demokrasi yang didasarkan pada konsep mle of law antara lain:
1. Tidak adanya kekuasaan yang sewenang wenang.
2. Kedudukan yang sama dalam hukum.
3. Terjaminnya hak asasi manusia oleh undang-undang.
Demokrasi pancasila juga mengajarkan nilai prinsip-prinsip antara lain :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Persamaan.
Keseimbangan hak dan kewajiban.
Kebebasan yang bertanggung jawab.
Musyawarah untuk mufakat.
Menjadikan rasa keadilan sosial.
Mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan.
Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional.
11 prinsip yang diyakini sebagai kunci memahami perkembangan demokrasi
pancasila adalah :
1. Pemerintahan berdasarkan konstitusi.
2. Pemilu yang demokrasi.
3. Pemerintah local (desentrilisasi kekuasaan).
4. Pembuatan undang-undang.
5. Sistem peradilan yang independen.
6. Kekuasaan lembaga kepresidenan.
7. Media yang bebas.
8. Kelompok-kelompok kepentingan.
9. Hak masyarakat untuk tahu.
10.Melindungi hak-hak minoritas.
11.Kontrol sipil ats militer.
C.
CARA-CARA PENGAMALAN DEMOKRASI PANCASILA
Bidang politik
1. Menghargai kebebasan berpendapat, berorganisasi baik organisasi
formal maupun non formal
2. Melaksanakan hak pilih dalam Pemilu
3. Menghargai kebebasan berpolitik antar sesama warga Negara.
Bidang keagamaan
1. Menghargai cara beribadah dan dan keyakinan orang lain
2. Menumbuhkan sikap toleransi antar umat beragama
3. Kebebasan dalam mengamalkan ibadah kepada Tuhan yang Maha
Esa.
Bidang ekonomi
1. Mewujudnya perekonomian rakyat berdasarkan asas kekeluargaan
dalam bentuk koperasi
2. Mewujudkan kerja sama antar pengusaha kecil dan pengusaha
besar sebagai mitra usaha
3. Melaksanakan kerja sama yang baik antar pengusaha bank dan
pinjaman awal.
Bidang keamanan
1. Melaksanakan piket siskamling
2. Mengadakan musyawarah untuk menghindari berbagai bentuk
tindak kejahatan
3. Mehindari tindakan main hakim sendiri
Bidang social budaya
1. Memberikan pertolongan kepada masyarakat yang mendapat
musibah
2. Menumbuhkan rasa solidaritas, kesetiakawanan dan kepeduliaan
social
3. Membiasakan hidup gotong royong dan musyawarah untuk
mencapai mufakat
4. Berusaha untuk melindungi budaya khas daerah dan sebagainya.
D.
CIRI-CIRI DEMOKRASI PANCASILA
1.
2.
3.
4.
5.
Pemerintah dijalankan berdasarkan konstitusi.
Adanya pemilu berkesinambungan.
Adanya peran kompak kepentingan.
Adanya penghargaan atas ham serta perlindungan hak minoritas.
Merupakan kompetisi berbagai ide dan cara untuk menjelaskan
masalah.
6. Ide-ide yang baik akan diterima bukan berdasarkan suara terbanyak.
E.
FUNGSI DEMOKRASI PANCASILA
Fungsi demokrasi pancasila yaitu sebagai berikut :
Menjamin keikutsertaan rakyat dalam kehidupan bernegara misalkan :
1. Ikut menyukseskan pemilu
2. Ikut menyukseskan pembangunan
3. Ikut duduk dalam badan perwakilan atau permusyawaratan.
4. Menjamin tetep tegaknya negara Republik Indonesia
5. Menjamin tetap tegaknya negara kesatuan Republik Indonesia yang
mempergunakan sistem konstitusi
6. Menjamin tetap tegaknya hukum yang bersumber pada pancasila
7. Menjamin adanya hubungan yang selaras, serasi dan seimbang antara
lembaga negara
8. Menjamin adanya pemerintahan yang bertanggung jawab.
BAB III
PENUTUP / KESIMPULAN
Dari makalah yang penulis sajiakan dapat diambil kesimpulan bahwa demokrasi
merupakan system pemerintahan yang paling baik hingga sekarang ini. Demokrasi
sendiri lahir atas adanya kesadaran bahwa dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara segala kebijakan dan pengambil kebijakan harus berasal dari rakyat dan
untuk rakyat. Namun apabila dilihat dari kenyataan, keterpurukan dari berbagai
sector kehidupan Negara penganut demokrasi masih sangat besar, termasuk
Indonesia.
Indonesia menggunakan system demokrasi pancasila yang dianggap merupakan
perwujudan nilai-nilai dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang berasaskan
kekeluargaan. Implementasi demokrasi pancasila sendiri telah di buktikan dengan
sebuah proses pemilihan umum yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan
adil (luber).
DAFTAR PUSTAKA
1. -.Kewarganegaraan SMA Untuk Kelas X. Jakarta: Erlangga.
2. -Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Untuk Kelas 2 SMP
3.
-http://id.wikipedia.org/wiki/Demokrasi
4.
-http://e-dukasi.net/