GANGGUAN PENYAKIT PADA SISTEM INTEGUMEN (1)

GANGGUAN PENYAKIT PADA SISTEM INTEGUMEN /
KULIT DAN TANAMAN OBAT YANG DIGUNAKAN

DISUSUN OLEH

:

1. AJENG NURMARISTA DEWI

P27241014003 / 1A

2. DHINI PRATAMA

P27241014015 / 1A

3. DIYAH AYU SEPTIANA

P27241014018 / 1A

4. ENDI FERNANDA WICAKSONO

P27241014021 / 1A

5. ERDIAN MEICYLINA

P27241014023 / 1A

6. ERVIN SETYAWATI

P27241014025 / 1A

7. LATIEF ABDUL MAAJID

P27241014038 / 1A

PROGRAM STUDI DIII JAMU SEMESTER 1
POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA
KEMENTERIAN KESEHATAN
2014

PENDAHULUAN

Kulit adalah bagian paling luar dari jaringan tubuh kita lapisan terluar
tubuh manusia. Kulit membungkus tubuh kita. Pada saat kulit terkelupas, rasa
perih menyengat. Hal itu menunjukkan betapa kulit, selain membungkus tubuh,
juga memberikan perlindungan bagi jaringan jaringan di bawahnya. Pada tubuh
kita, kulit meliputi seluruh jaringan kulit secara umum, termasuk kulit wajah.
Penyakit kulit adalah penyakit infeksi yang paling umum, terjadi pada
orang-orang dari segala usia. Sebagian besar pengobatan infeksi kulit
membutuhkan waktu lama untuk menunjukkan efek. Masalahnya menjadi lebih
mencemaskan jika penyakit tidak merespon terhadap pengobatan. Tidak banyak
statistik yang membuktikan bahwa frekuensi yang tepat dari penyakit kulit, namun
kesan umum sekitar 10-20 persen pasien mencari nasehat medis jika
menderita penyakit pada kulit.
Penyakit kulit untuk sebagian orang terutama wanita akan menghasilkan
kesengsaraan, penderitaan, ketidakmampuan sampai kerugian ekonomi. Selain
itu, mereka menganggap cacat besar dalam masyarakat. Namun akibat kemajuan
teknologi dan perkembangan ilmu kedokteran bekas luka kulit dapat berhasil
dilepas dengan perencanaan plastik, terapi laser, pencangkokan kulit dan lain
sebagainya. Gejala-gejala penyakit pada kulit dapat menjadi parah jika tidak
diobati, kadang-kadang bahkan menyakitkan. Beberapa penyakit radang kulit
dapat menyebabkan jaringan parut dan pengrusakan. Gejala-gejala penyakit kulit

pun perlu dirawat untuk mengontrol tingkat keparahan dan perkembangannya.
Tujuan
Mengetahui jenis penyakit dan cara pengobatan tradisional infeksi kulit akibat
mikroorganisme virus, bakteri, dan jamur.
Rumusan Masalah
1. Apa saja penyakit kulit karena Virus , Bakteri , dan Jamur
2. Bagaimana cara pengobatan penyakit kulit menggunakan obat tradisional
3. Bagaimana cara penangganan penyakit kulit karena Virus , Bakteri , dan
Jamur

PEMBAHASAN
1. DERMATITIS ( EXSIM )
DERMATITIS adalah Peradangan hebat pada kulit yang menyebabkan
pembentukan lepuh (VOCIKAL) hingga akhirnya pecah dan mengeluarkan
cairan.Istilah ini diambil dari bahasa yunani yang artinya MENDIDIH atau
mengalir keluar (PSORIASIS).
Tanda – tanda exsim


Kenaikan Suhu



Kulit Kemerahan



Pembengkakan



Nanah



Kulit bersisik

Penyebab exsim

:

:

Eksim berhubungan dengan aktifitas daya pertahanan tubuh (imun) yang
berlebihan. Hal ini menyebabkan tubuh mengalami reaksi berlebihan terhadap
bakteri atau iritan yang sebenarnya tidak berbahaya pada kulit. Oleh karena
itu, eksim banyak ditemukan pada keluarga dengan riwayat penyakit alergi
atau asma.
Jenis - jenis Dermatitis / Exsim



:

DERMATITIS ATOPIC
Salah satu jenis exsim yang sering dijumpai dan penyakit turunan,
umumnya dimulai ketika bayi dengan gejala gatal, radang kulit, terkadang
timbul asma, dan demam.



DERMATITIS KONTAK
Meliputi dermatitis kontak alergi dan iritasi, beberapa penyebabnya
karena penggunaan parfum.



DERMATITIS NUMULAR
Beberapa plak dermatitis yang biasanya berhubungan dengan kulit
kering dan terjadi pada kulit kaki, tengah , dan lengan.



DERMATITIS STATIS
Dermatitis kronis pada bagian bawah kaki bagian dalam yang
berkaitan dengan varises.

Tanaman obat yang digunakan :


Daun Mimba
Daun mimba segar secukupnya ditumbuk halus dan langsung
ditempelkan pada kulit yang sakit atau direbus dan dibuat rendaman untuk
kulit yang sakit.



Brotowali
Air rebusan batang brotowali digunakan untuk rendaman atau untuk
mandi.



Pegagan
Air rebusan pegagan digunakan untuk rendaman atau untuk mandi
bersama sama dengan mimba dan brotowali.



Bayam Berduri

Cara pengobatannya dengan mencuci bayam duri ( batang dan
akarnya, lalu dipotong potong seperlunya. Selanjutnya ditambahkan air
bersih sampai terendam seluruhnya. Lalu rebus sampai mendidih selama
15 menit. Kemudian ditambahkan sedikit garam dan aduk sampai rata.
Gunakan air rebusannya dalam keadaan hangat untuk mencuci dari
mengompres bagian tubuh yang dihinggapi eksim.



Daun Tembelekan ( Lantana camara)
Caranya dengan menyiapkan daun tembelekan segar sebanyak 1
gengam direbus dengan 3 gelas air mendidih selama 15 menit, dalam
keadaan hangat dipakai untuk mencuci kulit yang gatal karena eksim.



Sembiloto
Efek sebagai anti rdang menghilangkan bengkak, mengurangi rasa
sakit, penawar racun dan lain lain.

Pencegahan

:



Jaga kelembaban kulit



Hindari perubahan suhu dan kelembaban yang mendadak



Hindari berkeringat terlalu banyak atau kepanasan



Kurangi stres



Hindari pakaian yang menggunakan bahan yang menggaruk seperti wool
dan lain lain



Hindari sabun dengan bahan yang terlalu keras, deterjen dan larutan
lainnya.

2. HEPES ZOOSTER ( CACAR ULAR )
Cacar Ular adalah : Penyakit yang disebabkan infeksi virus varicella zoster
yang menyerang kulit dan mukosa Masa inkubasi penyakit kulit ini antara 7
sampai 12 hari.
Tanda – tanda cacar ular


Kulit kemerahan (Eritema)



Rasa panas



Lepuh-lepuhan



Nyeri otot, tulang



Timbulnya herpes

:

Tanaman obat yang digunakan :


Daun waru landak
Angin-anginkan daun waru landak sampai kering, lalu giling hingga
menjadi bubuk.ambil bubuk secukupnya, lalu aduk dengan tajin. Ramuan
siap untuk digunakan sebagai obat luar.

Pencegahan


Jaga kebersihan



Jaga daya tahan tubuh



Vaksinasi

:

3. AKNES VULGARIS( JERAWAT)
Penyakit kulit akibat peradangan kronik folikel pylosebaseae dermis
sehingga menimbulkan kantum nanah yang meradang.
Penyebab

:



Produksi minyak yang berlebih



Sel-sel kulit mati



Bakteri



Kosmetik



Obat-obatan



Stress



Radiasi handphone

Jenis dan tipe jerawat


:

Komedo
Pori-pori yang tersumbat, komedo yang tersumbat terlihat seperti poripori yang membesar dan menghitam( Blackhad ) komedo yang tertutup
terlihat seperti tonjolan putih kecil ( Whitehad ).



Jerawat biasa
Tonjolan kecil berwarna kemerahan terjadi karena pori-pori yang
tersumbat terinfeksin oleh bakteri jenis proplonie bacterium acne.



Jerawat batu
Jerawat yang besar dengan peradangan hebat berkumpul di saluran muka.

Tanaman obat yang digunakan :


Masker belimbing wuluh
Kandungan yang terdapat pada belimbing wuluh ini adalah vitamin C
yang dapat menyembuhkan jerawat batu yang meradang pada wajah. Cara
menggunakannya ambil belimbing wuluh yang setengah matang tumbuklah
dan tambahkan sedikit garam lalu oleskan pada jerawat yang ada di wajah
lakukan 3 kali dalam sehari.



Masker daun pepaya

Caranya ambil 2-3 helai daun papaya yang sudah tua setelah itu
jemurlah

hingga

menggunakan

kering

kemudian

cucilah

hingga

bersih

dengan

air lalu peraslah sarinya lalu oleskan pada wajah yang

berjerawat itu dapat membantu mengeringkan jerawat.


Masker lobak
Caranya ambil lobak secukupnya kemudian di cuci bersih Parut lobak
dan di ambil sarinya, air perasaan lobak di campur dengan air seikit cuka
apel untuk di oleskan pada wajah yang berjerawat.

Pencegahan

:



Menjauhi Strees



Minum air putih secukupnya



Konsumsi sayur dan buah-buahan yang cukup



Kurangi makanan berlemak



Cukup olahraga

4. VERICELLA (CACAR AIR)
Cacar air adalah Infeksi akut primer oleh virus varicella zuster yang
menyerang kulit dan mukosa disebut juga chikon prog. Masa inkubasi
penyakit ini antara : 2-3 minggu.
Tanda – tanda penyakit cacar air


Badan terasa panas



Demam



Cepat lelah



Lemah



Lesu



Nyeri sendi



Nyeri kepala



Pusing



Pilek

:

Obat Tradisional Cacar Air atau Varicella :


Buah mengkudu matang
Cara membuatnya: dicuci dan dijus, atau diparut dan diambil airnya,
lalu diminum. Lakukan 2-3 kali sehari.



Daun pegagan
Cara membuatnya: Siapkan daun pegagan secukupnya, cuci hingga
bersih, lalu buatlah minuman jus dengan ditambah madu agar terasa lebih
enak.



Daun asam dan kunyit
Cara membuatnya: dicuci dan dihaluskan, lalu dipakai untuk mengoles
kulit yang gatal karena cacar air

Pencegahan

:



Mengkonsumsi makanan atau minuman bervitamin



Minum air putih yang banyak



Makan makanan berprotein

5. KUSTA ( LEPRAE )
Sebuah penyakit infeksi yang di sebabkan oleh mycobacterium leprae
menyerang saraf tepi , mucosa , kerusakan anggota gerak dan mata. Masa
inkubasi antara 2 sampai 5 tahun.
Tanda – tanda penyakit kusta

:



Bercak puti yang semakin lama semakin melebar dan banyak



Kelenjar keringat berkurang



Alis rambut rontok



Adanya bintik bintik merah pada kulit



Mati rasa pada bercak kulit



Muka berbenjol benjol dan tegang ( muka singa )



Panas sampai menggigil



Kulit kering , retak retak , oedema karena kurangnya kelembaban

Tanaman obat yang digunakan


:

Getah jambu monyet
Getah jambu monyet yang masih muda 2 – 3 sdm. Getah ini berguna
untuk menggosok dan melumas kulit yang terserang lepra atau kusta.
Lakukan 3 x sehari sebanyak yang diperlukan.



Daun kaki kuda
Ambil daun 3/4 genggam, dicuci lalu direbus dengan air 3 gelas.
Biarkan mendidih sampai airnya tinggal kira-kira 3/4 – nya. Sesudah dingin,
diminum 3 x sehari 1/2 gelas.



Umbi gadung
Ambil umbi 1/2 kepalan tangan, dicuci lalu diparut dan diremas dengan
getah biduri 1 sdm dan batang kayu buta 1 sdm. Ramuan ini digosokkan
dan dilumaskan pada kulit yang terserang kusta 3 x sehari sebanyak yang
diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA
http://hidupsehat-johan.blogspot.com/2012/10/jenis-tanaman-obat-yangampuh.html
LAINNYA MASIH DIBAWA DINI, JADI NANTI DAPUSNYA MINYA SAMA DHINI PRATAMA