RAT-SAT Tutorial Pendas (S1-PGSD) RAT MKDK 4001
RANCANGAN AKTIVITAS TUTORIAL
Mata Kuliah
Kode/SKS
Nama Pengembang
Nama Penelaah
: PENGANTAR PENDIDIKAN
: MKDK4001/3 SKS
: Budi Hermaini
:
Deskripsi Singkat MK:
Matakuliah ini akan membekali mahasiswa dengan wawasan pendidikan yang memadai sehingga mereka mampu berperilaku dan menjalankan tugas-tugas
kependidikan sesuai dengan wawasan tersebut. Untuk mencapai kompetensi itu mahasiswa diwajibkan mengkaji berbagai konsep pendidikan yang antara lain
mencakup: hakikat manusia dan pendidikan, landasan pendidikan, lingkungan pendidikan, antropologi pendidikan, aliran/filsafat pendidikan, sejarah pendidikan,
perubahan sosial dan pendidikan, sistem pendidikan nasional, serta inovasi pendidikan. Penguasaan mahasiswa akan dinilai melalui tes tertulis.
Kompetensi Umum :
Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki wawasan pendidikan yang memadai sebagai landasan berperilaku dan menjalankan tugastugas kependidikan.
No
.
Kompetensi
Khusus
Pokok Bahasan
1
I.
2
1. Menjelaskan
hakikat manusia
dan pendidikan
3
1. Hakikat
Manusia dan
Pendidikan
Sub
Pokok Bahasan
4
Pengertian dan aspek-aspek hakikat
manusia
Hubungan hakikat manusia dengan
pendidikan
Pendidikan, martabat, dan hak asasi
Model
Tutorial
5
Diskusi
Kelomp
TugasTutorial
6
Membaca
Modul 1 KB
1s/d 3
Daftar Pustaka
7
Anshari, E.S.
(1991).
Filsafat. Ilmu dan
Agama.
Surabaya: Bina Ilmu
Tut
ke
8
I
manusia
2
2. Mendiskripsikan
berbagai aspek
landasan
pendidikan
2. Landasan
Pendidikan
Landasan Pendidikan
Landasan Yuridis dan Landasan
Filosofis Pendidikan
Landasan Ilmiah Pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 2 KB
1s/d 2
UURI No 20 Th
2003 tentang
Sistem Pendidikan
Nasional
1. Menjelaskan
lingkungan
pendidikan sebagai
komponen sistem
pendidikan
1. Lingkungan
Pendidikan
Keluarga, sekolah, dan masyarakat
sebagai komponen sistem pendidikan
Keluarga (lingkungan pendidikan
informal)
Sekolah ( lingkungan pendidikan
formal)
Masyarakat (lingkungan pendidikan
nonformal)
Hubungan keluarga, sekolah, dan
masyarakat.
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 3 KB
1s/d 2
Arbi, S. Z., dan
Syahrun, S. (1993).
Dasar-Dasar
Kependidikan,
Jakarta: PPTK
Dirjen DIKTI.
2. Menjelaskan
pendidikan sebagai
suatu proses
2. Pendidikan
Sebagai Suatu
Proses
Pengertian proses
pendidikan
Proses pendidikan berlangsung dalam
pergaulan (interaksi sosial)
Hubungan kewibawaan dalam proses
pendidikan
Langeveld, M.J.
(1980). Paedagogi
Teoritis-Sistematis.
Bandung, Jemmars.
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 3 KB
1s/d 2
Syaripudin, T.
(2003). Landasan
Kependidikan
Sekolah Dasar.
FKIP Bandung.
UURI No. 20 Thn
2003. tentang
Sistem Pendidikan
II
3
Mendiskripsikan
berbagai aliran
filsafaf pendidikan
Berbagai aliran
filsafaf pendidikan
1. Progresivisme
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 4 KB 1
Henderson, S. Van
P. Introduction to
Philsophy of
Education. Chicago:
The Univecity of
Chiago Press.
2. Essensialisme
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
3.
Perenialisme
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
4. Konstruktivisme
Nasional
Barnadib, I. (1984).
Filsafat Pendidikan,
Yogyakarta:
Yayasan Penerbit
FIP IKIP.
Membaca
Modul 4 KB 2
Suparno, P (1977).
Filsafat
Konstruktovisme
dalam Pendidikan.
Yogyakarta:
Kanisius.
Titus, H.H., Living
Issues in Philisophy.
4
1. Menjelaskan
kondisi pendidikan
di indonesia
1. Kondisi
Pendidikan di
Indonesia
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
Kondisi pendidikan sebelum
kemerdekaan:
Zaman:
Purba
Kerajaan Hindu- Budha
Kerajaan Islam
Pengaruh Portugis dan
Spanyol
Kolonial Belanda
Pendudukan Jepang
Kondisi pendidikan periode 19451969.
Zaman:
Revolusi Fisik Kemerdekaan
Peletakan Dasar Pendidikan Nasional
Demokrasi Pendidikan
Lahirnya LPTK pada Tingkat
Univesiter
Lahirnya Perguruan Tinggi
Kondisi pendidikan pada PJP I 1969-
New York: American
Book Company.
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 5 KB1
Balitbangdikbud.
(1975) Pendidikan
di Indonesia.
Jakarta: Balai
Pustaka.
Departeman
Pendidikan dan
Kebudayaan (1996).
Lima Puluh Tahun
Perkembangan
Pendidikan di
Indonesia; Jakarta:
Depdikbud
Soehendro,
Bambang. Kerangka
Pengembangan
Pendidikan Tinggi
Jangka Panjang
1996-2005. Jakarta:
Ditjen Dikti.
IV
1993:
UU. Sistem Pendidikan Nasional
Taman Kanak-kanak
Pendidikan Dasar
Pendidikan Menengah
Pendidikan Tinggi
Pendidikan Luar Sekolah
Tantangan, Kendala, dan Peluang
5
2. Menjelaskan
aliran pendidikan di
Indonesia
2. Aliran
Pendidikan di
Indonesia
-Muhammadiyah
-Taman Siswa
-Institut Nasional Sjafei (INS)
Kayutanam
Membaca
Modul 5 KB 2
1. Menjelaskan
kebudayaan,
kepribadian, dan
pendidkan
1. Antropologi
Pendi-dikan:
Kebudayaan,
Kepribadian, dan
Pendidikan.
Kebudayaan, Kepribadian, dan
Pendidikan.
A. Konsep Kebudayaan
B. Kebudayaan dan Kepribadian
C. Kebudayaan dan Pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 6 KB 1
2. Menjelaskan
karakteristik dan
kemajemukan
sosial budaya
Indonesia
2. Antropologi
Pendidikan:
Karakteristik dan
Kemajemukan
Sosial Budaya
Indonesia.
Karakteristik dan Kemajemukan
Sosial Budaya Indonesia.
A. Karakteristik Fisik Suku-Suku di
Indonesia
B. Karakteristik Lingkungan Fisik
Manusia di Indonesia
C. Kemajemukan Sosial Budaya
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 6 KB 2
Depdiknas. (2002).
Penuntasan Wajib
Belajar Pendas
Sembilan Tahun.
Dirjen Dikdasmen.
Koentjaraningrat.
(1985). Pengantar
Antropologi.
Jakarta: Aksara
Baru.
____ (1990).
Manusia dan
Kebudayaan di
Indonesia.
V
Bangsa Indonesia
6
3. Menjelaskan
implikasi
karakteristik
manusia Indonesia
terhadap
pendidikan
Antropologi
Pendidikan:Implik
asi Karakteristik
Manusia
Indonesia
Terhadap
Pendidikan.
1.Menjelaskan
aspek-aspek
penyebab
perubahan sosial
1. Aspek-aspek
penyebab
perubahan sosial
2.Menjelaskan
perubahan sosial
masyarakat
2. Perubahan
sosial
masyarakat
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 6 KB 3
Aspek-aspek penyebab perubahan
sosial:
-Demokratisasi
-Globalisasi
-Perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 7 KB 1
Perubahan sosial masyarakat
Indonesia:
-Nasionalismre
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 7 KB 2
Implikasi Karakteristik Manusia
Indonesia Terhadap Pendidikan.
Implikasi terhadap dasar dan akar
pendidikan.
Implikasi terhadap pengelolaan
pendidikan
Kurikulum pendidikan
Wajib belajar
Gerakan nasional orang tua asuh
Implikasi karakteristik kebudayaan
terhadap praktek pendidikan
Jambatan.
____(1984).
Kebudayaan
Mentalitas dan
Pembangunan.
Jakarta: Gramedia.
_____ (1989).
Antropologi
Pendidikan, Suatu
Pengantar. Jakarta:
Depdikbud, Dirjen
Dikti.
Wijaya A. W. (1985).
Manusia Indonesia:
Individu, Keluarga,
dan Masyarakat.
Jakarta: Akademika
Prasindo.
VI
7
8
Indonesia
Indonesia
-Otonomi daerah
1.Menjelaskan
sistem dan sistem
pendidikan
1. Sistem dan
sistem
pendidikan
Sistem dan sistem pendidikan:
-Sistem
-Pendidikan sebagai sistem
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 8 KB 1
2.Menjelaskan
sistem pendidikan
nasional
2. Sistem
pendidikan
nasional
Sistem pendidikan nasional:
-Pendidikan nasional sebagai sistem
-Deskripsi sistem pendidikan nasional
-Kegiatan dan pengelolaan pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 8 KB 2
1.Menjelaskan
inovasi dan difusi
inovasi pendidikan
1. Inovasi dan
difusi
inovasi
pendidikan
Inovasi dan difusi inovasi pendidikan:
-Pengertian dan ciri-ciri inovasi
-Difusi inovasi pendidikan
-Faktor-faktor yang mempengaruhi
difusi inovasi
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 9 KB 1
2.Menjelaskan
adopsi dan
pelaksanaan
inovasi pendidikan
2. Adopsi dan
pelaksanaan
inovasi
pendidikan
Adopsi dan pelaksanaan inovasi
pendidikan:
-Adopsi inovasi
-Faktor-faktor yang mempengaruhi
adosi
-Hambatan dalam adopsi inovasi
-Pelaksanaan dan kontribusi inovasi
pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 9 KB 2
VII
VIII
Mata Kuliah
Kode/SKS
Nama Pengembang
Nama Penelaah
: PENGANTAR PENDIDIKAN
: MKDK4001/3 SKS
: Budi Hermaini
:
Deskripsi Singkat MK:
Matakuliah ini akan membekali mahasiswa dengan wawasan pendidikan yang memadai sehingga mereka mampu berperilaku dan menjalankan tugas-tugas
kependidikan sesuai dengan wawasan tersebut. Untuk mencapai kompetensi itu mahasiswa diwajibkan mengkaji berbagai konsep pendidikan yang antara lain
mencakup: hakikat manusia dan pendidikan, landasan pendidikan, lingkungan pendidikan, antropologi pendidikan, aliran/filsafat pendidikan, sejarah pendidikan,
perubahan sosial dan pendidikan, sistem pendidikan nasional, serta inovasi pendidikan. Penguasaan mahasiswa akan dinilai melalui tes tertulis.
Kompetensi Umum :
Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki wawasan pendidikan yang memadai sebagai landasan berperilaku dan menjalankan tugastugas kependidikan.
No
.
Kompetensi
Khusus
Pokok Bahasan
1
I.
2
1. Menjelaskan
hakikat manusia
dan pendidikan
3
1. Hakikat
Manusia dan
Pendidikan
Sub
Pokok Bahasan
4
Pengertian dan aspek-aspek hakikat
manusia
Hubungan hakikat manusia dengan
pendidikan
Pendidikan, martabat, dan hak asasi
Model
Tutorial
5
Diskusi
Kelomp
TugasTutorial
6
Membaca
Modul 1 KB
1s/d 3
Daftar Pustaka
7
Anshari, E.S.
(1991).
Filsafat. Ilmu dan
Agama.
Surabaya: Bina Ilmu
Tut
ke
8
I
manusia
2
2. Mendiskripsikan
berbagai aspek
landasan
pendidikan
2. Landasan
Pendidikan
Landasan Pendidikan
Landasan Yuridis dan Landasan
Filosofis Pendidikan
Landasan Ilmiah Pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 2 KB
1s/d 2
UURI No 20 Th
2003 tentang
Sistem Pendidikan
Nasional
1. Menjelaskan
lingkungan
pendidikan sebagai
komponen sistem
pendidikan
1. Lingkungan
Pendidikan
Keluarga, sekolah, dan masyarakat
sebagai komponen sistem pendidikan
Keluarga (lingkungan pendidikan
informal)
Sekolah ( lingkungan pendidikan
formal)
Masyarakat (lingkungan pendidikan
nonformal)
Hubungan keluarga, sekolah, dan
masyarakat.
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 3 KB
1s/d 2
Arbi, S. Z., dan
Syahrun, S. (1993).
Dasar-Dasar
Kependidikan,
Jakarta: PPTK
Dirjen DIKTI.
2. Menjelaskan
pendidikan sebagai
suatu proses
2. Pendidikan
Sebagai Suatu
Proses
Pengertian proses
pendidikan
Proses pendidikan berlangsung dalam
pergaulan (interaksi sosial)
Hubungan kewibawaan dalam proses
pendidikan
Langeveld, M.J.
(1980). Paedagogi
Teoritis-Sistematis.
Bandung, Jemmars.
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 3 KB
1s/d 2
Syaripudin, T.
(2003). Landasan
Kependidikan
Sekolah Dasar.
FKIP Bandung.
UURI No. 20 Thn
2003. tentang
Sistem Pendidikan
II
3
Mendiskripsikan
berbagai aliran
filsafaf pendidikan
Berbagai aliran
filsafaf pendidikan
1. Progresivisme
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 4 KB 1
Henderson, S. Van
P. Introduction to
Philsophy of
Education. Chicago:
The Univecity of
Chiago Press.
2. Essensialisme
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
3.
Perenialisme
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
4. Konstruktivisme
Nasional
Barnadib, I. (1984).
Filsafat Pendidikan,
Yogyakarta:
Yayasan Penerbit
FIP IKIP.
Membaca
Modul 4 KB 2
Suparno, P (1977).
Filsafat
Konstruktovisme
dalam Pendidikan.
Yogyakarta:
Kanisius.
Titus, H.H., Living
Issues in Philisophy.
4
1. Menjelaskan
kondisi pendidikan
di indonesia
1. Kondisi
Pendidikan di
Indonesia
Latar Belakang
Filsafat pendukung
Pandangan ontologi
Pandangan epistemologi
Pandangan aksiologi
Pandangan tentang pendidikan
Kondisi pendidikan sebelum
kemerdekaan:
Zaman:
Purba
Kerajaan Hindu- Budha
Kerajaan Islam
Pengaruh Portugis dan
Spanyol
Kolonial Belanda
Pendudukan Jepang
Kondisi pendidikan periode 19451969.
Zaman:
Revolusi Fisik Kemerdekaan
Peletakan Dasar Pendidikan Nasional
Demokrasi Pendidikan
Lahirnya LPTK pada Tingkat
Univesiter
Lahirnya Perguruan Tinggi
Kondisi pendidikan pada PJP I 1969-
New York: American
Book Company.
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 5 KB1
Balitbangdikbud.
(1975) Pendidikan
di Indonesia.
Jakarta: Balai
Pustaka.
Departeman
Pendidikan dan
Kebudayaan (1996).
Lima Puluh Tahun
Perkembangan
Pendidikan di
Indonesia; Jakarta:
Depdikbud
Soehendro,
Bambang. Kerangka
Pengembangan
Pendidikan Tinggi
Jangka Panjang
1996-2005. Jakarta:
Ditjen Dikti.
IV
1993:
UU. Sistem Pendidikan Nasional
Taman Kanak-kanak
Pendidikan Dasar
Pendidikan Menengah
Pendidikan Tinggi
Pendidikan Luar Sekolah
Tantangan, Kendala, dan Peluang
5
2. Menjelaskan
aliran pendidikan di
Indonesia
2. Aliran
Pendidikan di
Indonesia
-Muhammadiyah
-Taman Siswa
-Institut Nasional Sjafei (INS)
Kayutanam
Membaca
Modul 5 KB 2
1. Menjelaskan
kebudayaan,
kepribadian, dan
pendidkan
1. Antropologi
Pendi-dikan:
Kebudayaan,
Kepribadian, dan
Pendidikan.
Kebudayaan, Kepribadian, dan
Pendidikan.
A. Konsep Kebudayaan
B. Kebudayaan dan Kepribadian
C. Kebudayaan dan Pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 6 KB 1
2. Menjelaskan
karakteristik dan
kemajemukan
sosial budaya
Indonesia
2. Antropologi
Pendidikan:
Karakteristik dan
Kemajemukan
Sosial Budaya
Indonesia.
Karakteristik dan Kemajemukan
Sosial Budaya Indonesia.
A. Karakteristik Fisik Suku-Suku di
Indonesia
B. Karakteristik Lingkungan Fisik
Manusia di Indonesia
C. Kemajemukan Sosial Budaya
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 6 KB 2
Depdiknas. (2002).
Penuntasan Wajib
Belajar Pendas
Sembilan Tahun.
Dirjen Dikdasmen.
Koentjaraningrat.
(1985). Pengantar
Antropologi.
Jakarta: Aksara
Baru.
____ (1990).
Manusia dan
Kebudayaan di
Indonesia.
V
Bangsa Indonesia
6
3. Menjelaskan
implikasi
karakteristik
manusia Indonesia
terhadap
pendidikan
Antropologi
Pendidikan:Implik
asi Karakteristik
Manusia
Indonesia
Terhadap
Pendidikan.
1.Menjelaskan
aspek-aspek
penyebab
perubahan sosial
1. Aspek-aspek
penyebab
perubahan sosial
2.Menjelaskan
perubahan sosial
masyarakat
2. Perubahan
sosial
masyarakat
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 6 KB 3
Aspek-aspek penyebab perubahan
sosial:
-Demokratisasi
-Globalisasi
-Perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 7 KB 1
Perubahan sosial masyarakat
Indonesia:
-Nasionalismre
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 7 KB 2
Implikasi Karakteristik Manusia
Indonesia Terhadap Pendidikan.
Implikasi terhadap dasar dan akar
pendidikan.
Implikasi terhadap pengelolaan
pendidikan
Kurikulum pendidikan
Wajib belajar
Gerakan nasional orang tua asuh
Implikasi karakteristik kebudayaan
terhadap praktek pendidikan
Jambatan.
____(1984).
Kebudayaan
Mentalitas dan
Pembangunan.
Jakarta: Gramedia.
_____ (1989).
Antropologi
Pendidikan, Suatu
Pengantar. Jakarta:
Depdikbud, Dirjen
Dikti.
Wijaya A. W. (1985).
Manusia Indonesia:
Individu, Keluarga,
dan Masyarakat.
Jakarta: Akademika
Prasindo.
VI
7
8
Indonesia
Indonesia
-Otonomi daerah
1.Menjelaskan
sistem dan sistem
pendidikan
1. Sistem dan
sistem
pendidikan
Sistem dan sistem pendidikan:
-Sistem
-Pendidikan sebagai sistem
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 8 KB 1
2.Menjelaskan
sistem pendidikan
nasional
2. Sistem
pendidikan
nasional
Sistem pendidikan nasional:
-Pendidikan nasional sebagai sistem
-Deskripsi sistem pendidikan nasional
-Kegiatan dan pengelolaan pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 8 KB 2
1.Menjelaskan
inovasi dan difusi
inovasi pendidikan
1. Inovasi dan
difusi
inovasi
pendidikan
Inovasi dan difusi inovasi pendidikan:
-Pengertian dan ciri-ciri inovasi
-Difusi inovasi pendidikan
-Faktor-faktor yang mempengaruhi
difusi inovasi
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 9 KB 1
2.Menjelaskan
adopsi dan
pelaksanaan
inovasi pendidikan
2. Adopsi dan
pelaksanaan
inovasi
pendidikan
Adopsi dan pelaksanaan inovasi
pendidikan:
-Adopsi inovasi
-Faktor-faktor yang mempengaruhi
adosi
-Hambatan dalam adopsi inovasi
-Pelaksanaan dan kontribusi inovasi
pendidikan
Diskusi
Kelomp
Membaca
Modul 9 KB 2
VII
VIII