PERANAN KOMPONEN KURIKULUM DALAM PENDIDI

Helmi Wirayudha Hermana (1500958)
Pendidikan Akuntansi/Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
helmiwiray98@gmail.com

Sistem Kurikulum terbentuk oleh empat komponen,yaitu komponen tujuan,isi kurikulum,metode
atau strategi pencapaian tujuan,dan komponen evluasi.Jika salah satu komponen yang membentuk sistem
kurikulum tidak berkaitan dengan komponen lainnya,maka sistem kurikulum akan terganggu.Komponenkomponen pengembangan kurikulum dapat diartikan sebagai suatu gagasan,suatu asumsi,atau prinsip
yang menjadi sandaran atau titik tolak dalam mengembangkan kurikulum.
Ivor K. Davies (dalam A. Herry dkk 2003 : 1.16) mengemukakan bahwa tujuan dalam suatu
kurikulum akan menggambarkan kualitas manusia yang diharapkan terbina dari suatu proses
pendidikan.Dengan demikian tujuan memberikan suatu petunjuk mengenai arah perubahan yang di cita citakan dari suatu kurikulum yang bersifat sesuatu yang final. Tujuan yang jelas akan memberikan
petunjuk yang jelas pula terhadap pemilihan isi atau bahan ajar, strategi, media pembelajaran, dan
evaluasi. Bahkan dalam model yang lain tujuan merupakan suatu dasar, arah dan patokan dalam
menentukan komponen - komponen yang lainnya.
Taylor dan Alexander (dalam A. Herry dkk 2003 : 1.20) mengemukakan bahwa isi kurikulum itu
meliputi fakta – fakta, observasi, data, persepsi, penginderaan, pemecahan masalah, yang berasal dari
pemikiran manusia dan pengalaman yang diatur dan di organisasikan dalam bentuk gagasan, konsep,
generalisasi, prinsip – prinsip dan pemecahan masalah.
Strategi pembelajaran berkaitan dengan cara atau sistem penyampaian isi kurikulum dalam
rangka penyampaian tujuan yang telah dirumuskan. Sujana (dalam A. Herry dkk 2003 : 1.23)
mengemukakan bahwa strategi pembelajaran pada hakikatnya adalah tindakan nyata dari guru dalam

melaksanakan pembelajaran melalui cara tertentu yang dinilai lebih efektif dan lebih efisien.
Komponen evaluasi ini ditujukan untuk menilai pencapaian tujuan - tujuan yang telah ditentukan,
serta menilai proses implementasi kurikulum secara keseluruhan, termasuk juga menilai kegiatan evaluasi
itu sendiri. Hasil dari kegiatan evaluasi ini dapat dijadikan sebagai umpan balik untuk mengadakan
perbaikan dan penyempurnaan pengembangan komponen kurikulum.

DAFTAR PUSTAKA :
Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran (2016).Kurikulum dan
Pembelajaran.Jakarta.PT RajaGrafindo Persada.
Depdiknas. 2003. Standar Kompetensi Bahan Kajian; Pelayanan Profesional Kurikulum Berbasis
Kompetensi. Jakarta: Puskur Balitbang.
Asep Herry, 2003. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran, ;Jakarta, Universitas Terbuka