RENSTRA 2011-2015.

20112015
REVIEW RENSTRA
2011-2015

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN BANTUL

[REVIEW
RENCANA STRATEGIS
2011-2015]
DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BANTUL
RENSTRA DKP 2011-2015 | i

PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
Kompleks II Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bantul
Jalan Lingkar Timur Manding Trirenggo Bantul, DI Yogyakarta 55714
Telp. 367338 Fax. 367504
website : dkp.bantulkab.go.id Email : dkp@bantulkab.go.id


SURAT KEPUTUSAN
KEPALA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN BANTUL

Nomor: 188/ 464 Tahun 2014

TENTANG
PENETAPAN PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS
DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN BANTUL TAHUN 2011- 2015

KEPALA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN BANTUL

Menimbang

:

a.


bahwa untuk memenuhi ketentuan Peraturan Daerah
Kabupaten Bantul Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015
perlu
dijabarkan dalam Renstra SKPD.

b.

bahwa untuk memberikan kejelasan arah dan garis-garis
besar kebijakan pembangunan kelautan dan perikanan
perlu ditetapkan Rencana Strategis Dinas Kelautan dan
Perikanan , sebagai penentu arah, sasaran dan tujuan
pembangunan yang akan dilaksanakan selama 5 tahun.

c.

bahwa
berdasarkan
pertimbangan

sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan
dengan Keputusan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan

RENSTRA DKP 2011-2015 | ii

Kabupaten Bantul tentang Perubahan Rencana Strategis
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul Tahun
2011 – 2015.
Mengingat

:

1.

Undang-undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah daerah Kabupaten dalam
Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara
Republik Indonesia tanggal 6 Agustus 1950)


2.

Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari
Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851)
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421)
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana
telah diubah beberapa kali dan terakhir dengan Undangsebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir
dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844)

3.

4.

5.

Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005–
2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4700)

6.

Undang -undang nomor 45 Tahun 2009 tentang
perubahan atas undang-undang nomor 31 tahun 2004
tentang perikanan


7.

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4817)

8.

Instruksi Presiden Nomor
Percepatan
Pelaksanaan
Nasional Tahun 2010

9.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8

tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

1 Tahun
Prioritas

2010 tentang
Pembangunan

RENSTRA DKP 2011-2015 | iii

Pembangunan Daerah (Lembaran
Indonesia Tahun 2010 Nomor 517)

Negara

Republik

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 15 tahun
2009 Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor

16 tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Dinas
Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul
(Lembaran Daerah Kabupaten Bantul Seri D Nomor 12
Tahun 2009)
Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 12 Tahun
2010 tentang Perubahan Perda No 14 Tahun 2005
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Kabupaten Bantul Tahun 2006–2025 (Lembaran Daerah
Kabupaten Bantul Tahun 2010 Seri D Nomor 12)
11. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 01 Tahun
2011 tentang Perubahan Perda No 14 Tahun 2005
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2011–2015 (Lembaran
Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2010 Seri D Nomor 01
Tahun 2011)
12. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 05 Tahun
2014 tentang Perubahan Perda Nomor 01 Tahun 2011
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2011–2015


MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama

:

Ketiga

:

Keempat

:

Perubahan Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015
Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Surat Keputusan
ini dibebankan pada anggaran APBD Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Bantul TA. 2014
Keputusan ini dinyatakan berlaku sejak tanggal ditetapkan

dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan dalam
keputusan ini akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

RENSTRA DKP 2011-2015 | iv

Ditetapkan di : Bantul
Pada tanggal :
2014

14

Maret

Kepala Dinas

Ir. EDY MACHMUD
HIDAYAT
Pembina Utama
Muda, IV/c
NIP 19570428

198603 1005

Salinan Keputusan Kepala Dinas ini disampaikan kepada Yth.
1.
2.
3.
4.

Bupati Bantul (sebagai laporan)
Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul
Kepala Bappeda Kabupaten Bantul
Arsip

RENSTRA DKP 2011-2015 | v

DAFTAR ISI
ii

KEPUTUSAN KEPALA DINAS

vi

DAFTAR ISI

vii

DAFTAR TABEL

viii

DAFTAR GAMBAR

1

BAB I.

PENDAHULUAN

1

1.1.

Latar Belakang

2

1.2.

Landasan Hukum

4

1.3.

Maksud dan Tujuan

5

1.4.

Sistematika Penulisan

7

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN BANTUL

7

2.1

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi

10

2.2

Sumber Daya

16

2.3

Capaian Kinerja

21

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

24

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN

24

4.1

Visi dan Misi

24

4.2

Tujuan dan Sasaran

28

4.3

Strategi dan Kebijakan

33

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATOR

34

BAB VI

INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD

36

BAB VII

PENUTUP

RENSTRA DKP 2011-2015 | vi

DAFTAR TABEL

11

Tabel 1

Perkembangan Pegawai DKP berdasarkan Jenis
Kelamin

11

Tabel 2

Perkembangan Pegawai DKP berdasarkan Usia

12

Tabel 3

Perkembangan Pegawai DKP berdasarkan Pendidikan

13

Tabel 4

Perkembangan Pegawai DKP berdasarkan Golongan

14

Tabel 5

Daftar Inventaris DKP

16

Tabel 2.1

Review Pencapaian Kinerja Dinas Kelautan dan
Perikanan Kab. Bantul

18

Tabel 2.2

Anggaran dan Realisasi Pendanaan Dinas Kelautan
dan Perikanan Kab. Bantul

26

Tabel 4.1

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah DKP

29

Tabel 4.2

Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

32

Tabel 5.1

Rencana, Program, Kegiatan, Indikator Kinerja,
Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif DKP
Bantul

34

Tabel 6.1

Indikator Kinerja yang Mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPJMD

RENSTRA DKP 2011-2015 | vii

DAFTAR GAMBAR

8

Gambar 1

Struktur Organisasi DKP Kabupaten Bantul

12

Gambar 2

Komposisi Pegawai DKP Kabupaten Bantul menurut
Umur

12

Gambar 3

Komposisi Pegawai DKP Kabupaten Bantul menurut
Pendidikan

13

Gambar 4

Komposisi Pegawai DKP Kabupaten Bantul menurut
Golongan

RENSTRA DKP 2011-2015 | viii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan merupakan hasil integrasi dari

rencana-rencana pembangunan Pusat maupun regional sektor kelautan dan
perikanan. yang berfungsi sebagai pedoman atau acuan bagi penyusunan
seluruh dokumen perencanaan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di
Kabupaten Bantul selama rentang waktu tahun 2011-2015.
Pelaksanaan pembangunan kelautan dan perikanan Kabupaten Bantul
sejak tahun 2011 berpedoman kepada Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan
Tahun 2011-2015 dan RPJMD 2011-2015 yang ditetapkan dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Bantul Nomor 1 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2011–2015.
Dalam perjalanan pembangunan jangka menengah yang menginjak tahun
ke-3 ini, dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan RPJMD. Berdasarkan hasil
evaluasi tersebut, maka dipandang perlu untuk melakukan perubahan yang
tahapan dan tatacaranya berpedoman kepada peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Berdasarkan Pasal 282 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54
Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008
tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, perubahan RPJMD hanya dapat
dilakukan apabila:
a. Hasil pengendalian dan evaluasi menunjukkan bahwa proses perumusan,
tidak

sesuai

dengan

tahapan

dan

tatacara

penyusunan

rencana

pembangunan daerah yang diatur dalam Peraturan Menteri ini;
b. Hasil pengendalian dan evaluasi menunjukkan bahwa substansi yang
dirumuskan, tidak sesuai dengan Peraturan Menteri ini;
c. Terjadi perubahan yang mendasar; dan/atau Merugikan kepentingan nasional
Hal mendasar dari hasil evaluasi Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bantul, diketahui bahwa proses

RENSTRA DKP 2011-2015 | 1

perumusan tidak sesuai dengan tahapan dan tatacara penyusunan rencana
pembangunan, serta substansi yang dirumuskan tidak sesuai Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010. Berdasarkan hal tersebut, maka
perubahan RPJMD Kabupatan Bantul Tahun 2011-2015 memenuhi syarat
sebagaimana diatur diatas.
Lebih lanjut, mengingat bahwa operasionalisasi RPJMD dilaksanakan
melalui Renstra SKPD maka penyusunan perubahan RPJMD juga diikuti dengan
perubahan Renstra SKPD. Hal ini sejalan dengan Pasal 25 ayat (3) Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 menyebutkan bahwa penyusunan
Renstra-SKPD berpedoman pada RPJMD dan bersifat indikatif dimana
penyusunan Renstra SKPD dilakukan bersamaan dengan RPJMD.
Berdasarkan hal tersebut diatas, maka Dinas Kelautan dan Perikanan
menyusun Review Renstra 2011-2015 ini yang berpedoman pad Review RPJMD
Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015.

1.2.

Landasan Hukum
Dalam penyusunan Review Renstra ini, sejumlah peraturan digunakan
sebagai rujukan, yaitu :
1.

Undang-undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa
Yogyakarta (Berita Negara Republik Indonesia tanggal 6 Agustus
1950);

2.

Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);

3.

Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);

4.

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor

RENSTRA DKP 2011-2015 | 2

125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)
sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir dengan
Undang-sebagaimana telah diubah beberapa kali dan terakhir
dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan
Kedua Atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4844);
5.

Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005–2025 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

6.

Undang -undang nomor 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas
undang-undang nomor 31 tahun 2004 tentang perikanan;

7.

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara

Penyusunan,

Rencana

Pengendalian,

Pembangunan

Daerah

dan

Evaluasi

(Lembaran

Pelaksanaan

Negara

Republik

Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4817);
8.

Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan
Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010

9.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 517);

10.

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor

15

tahun

2009

Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 16 tahun 2007
tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bantul (Lembaran Daerah Kabupaten Bantul
Seri D Nomor 12 Tahun 2009);
11.

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 12 Tahun 2010 tentang
Perubahan

Perda

No

14

Tahun

2005

tentang

Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Bantul Tahun

RENSTRA DKP 2011-2015 | 3

2006–2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2010 Seri D
Nomor 12);
12.

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 01 Tahun 2011 tentang
Perubahan

Perda

No

14

Tahun

2005

tentang

Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bantul Tahun
2011–2015 (Lembaran Daerah Kabupaten Bantul Tahun 2010 Seri D
Nomor 01 Tahun 2011);
13.

Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 05 Tahun 2014 tentang
Perubahan Perda Nomor 01 Tahun 2011 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bantul Tahun
2011–2015

1.3.

Maksud Dan Tujuan
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Bantul Tahun 2011-2015 ini disusun sebagai acuan resmi bagi Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul, swasta, dan masyarakat umum
dalam pembangunan bidang kelautan dan perikanan di Kabupaten Bantul
sekaligus merupakan acuan penentuan pilihan-pilihan program kegiatan
tahunan daerah yang akan dibahas dalam rangkaian forum Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Daerah secara berjenjang.
Tujuan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015 :
1. Menjabarkan secara umum kondisi bidang kelautan dan perikanan di
Kabupaten Bantul sekaligus menjelaskan arah dan tujuan yang ingin
dicapai pada kurun waktu tertentu dalam rangka mewujudkan visi dan
misi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul Tahun 20112015;
2. Memberi arah kebijakan perencanaan serta prioritas pembangunan
bidang kelautan dan perikanan tahun 2011-2015;
3. Memudahkan seluruh jajaran Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Bantul Tahun 2011-2015 dalam mencapai tujuan dengan cara
menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah, dan terukur;

RENSTRA DKP 2011-2015 | 4

4. Sebagai

pedoman

dalam

pertanggungjawaban,

dan

pengawasan,
evaluasi

kinerja

pengendalian,
Dinas

dan

Kelautan

dan

Perikanan Kabupaten Bantul.

1.4.

Sistematika Penulisan
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Bantul Tahun 2011-2015 ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai
berikut:
BAB I

PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang penyusunan Renstra, maksud
dan tujuan penyusunan, landasan hukum, hubungan Renstra
dengan

dokumen

perencanaan

lainnya,

dan

sistematika

penulisan.
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) SKPD dalam
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara
ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki SKPD dalam
penyelenggaraan tugas dan fungsinya, mengemukakan capaiancapaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan
Renstra SKPD periode sebelumnya, mengemukakan capaian
program

prioritas

pelaksanaan

SKPD

RPJMD

yang

periode

telah

dihasilkan

sebelumnya,

dan

melalui
mengulas

hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai perlu
diatasi melalui Renstra SKPD ini.
BAB III

ISU-ISU STRATEGIS
Memuat tentang Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas
dan Fungsi Pelayanan SKPD, Telaahan Visi, Misi, dan Program
Kepala daerah dan wakil kepala daerah Terpilih, Telaahan
Renstra K/L, Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis, Penentuan Isu-isu Strategis.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 5

BAB IV

VISI,

MISI,

TUJUAN,

DAN

SASARAN,

STRATEGI

DAN

KEBIJAKAN
Memuat tentang visi dan misi SKPD, tujuan dan sasaran jangka
menengah SKPD, serta strategi dan kebijakan SKPD
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
Memuat tentang rencana program dan kegiatan, indikator kinerja,
kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif.
BAB VI

INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN
DAN SASARAN RPJMD
Memuat tentang indikator kinerja SKPD yang secara langsung
menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun
mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian
tujuan dan sasaran RPJMD.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 6

BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
KABUPATEN BANTUL

2.1

Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi
Dasar hukum pendirian Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul
adalah Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor

15

tahun

2009

Tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 16 tahun 2007 tentang
Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Bantul.Struktur organisasi pada Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul, sebagai berikut:
a.

Kepala Dinas;

b.

Sekretariat, terdiri atas :
-

Sub Bagian Umum;

-

Sub Bagian Program; dan

- Sub Bagian Keuangan dan Aset;
c.

Bidang Kelautan dan Perikanan Tangkap, terdiri atas :
Seksi Pengembangan Penangkapan dan Sarana Prasarana;

dan

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir;

d.

Bidang Perikanan Budidaya, terdiri atas :
-

Seksi Produksi Budidaya dan Perbenihan; dan

-

Seksi Pengembangan Kelembagaan, Teknologi dan
Sumber Daya Manusia

e.

Bidang Bina Usaha dan Pengawasan Pengendalian Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan, terdiri atas :
-

Seksi Bina Usaha; dan

-

Seksi Pengawasan Pengendalian Sumber Daya Kelautan
dan Perikanan.

f.

UPT;

g.

Kelompok Jabatan Fungsional

RENSTRA DKP 2011-2015 | 7

Berikut bagan struktur organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul :
Gambar 1. Struktur Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul
KEPALA DINAS

KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL

SEKRETARIS

SUB BAGIAN
UMUM

BIDANG
KELAUTAN DAN PERIKANAN
TANGKAP

BIDANG
KELAUTAN DAN PERIKANAN
BUDIDAYA

SUB BAGIAN
KEUANGAN &
ASET

SUB BAGIAN
PROGRAM

BIDANG
BINA USAHA DAN WASDAL
SDKP

SEKSI PENGEMBANGAN
PENANGKAPAN DAN
SARANA PRASARANA

SEKSI
PRODUKSI BUDIDAYA DAN
PERBENIHAN

SEKSI
BINA USAHA

SEKSI
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT PESISIR

SEKSI
PENGEMBANGAN
KELEMBAGAAN,
TEKNOLOGI DAN SDM

SEKSI
PENGAWASAN
PENGENDALIAN SDKP

UPT
BALAI BENIH IKAN

Sumber : Subag Umum DKP Bantul, 2014

Rincian Tugas Pokok dan fungsi organisasi di Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Bantul diatur dalam Peraturan Bupati Bantul Nomor
66 Tahun 2009 tentang Rincian tugas, fungsi, dan tata kerja Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul. Uraian tugas dan fungsi
sampai dengan satu eselon di bawah Kepala Dinas, sebagai berikut:

RENSTRA DKP 2011-2015 | 8

a. Sekretariat, mempunyai tugas:
-

Menyusun rencana kegiatan;

-

menyiapkan bahan kerja;

-

merumuskan kebijakan teknis dalam menentukan sasaran kegiatan
sekretariat;

-

mengumpulkan, mengolah dan menyajikan dokumen perencanaan
dan anggaran dari masing-masing unit kerja;

-

mengkoordinasikan

bidang-bidang

dalam

rangka

kelancaran

pelaksanaan tugas dinas;
-

menyelenggarakan urusan umum, urusan hukum, administrasi
kepegawaian, perencanaan, administrasi keuangan, sarana dan
prasarana, humas dan protokol, kearsipan, tata naskah dinas,
organisasi dan tatalaksana, kepustakaan, surat-menyurat, serta
monitoring, evaluasi dan pelaporan;

-

memberikan

saran

dan

atau

pertimbangan

kepada

atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang
tugasnya;
-

menginventarisasi,

mengidentifikasi

dan

menyiapkan

bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;
-

melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang
tugasnya; dan

-

mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

b. Bidang Kelautan dan Perikanan Tangkap, mempunyai tugas:
-

menyusun rencana kegiatan;

-

menyiapkan bahan kerja;

-

menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan dan
pengembangan perikanan tangkap dan pengelolaan pesisir;

-

menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan penangkapan
dan sarana prasarananya;

-

menyelenggarakan pembinaan, pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat pesisir;

RENSTRA DKP 2011-2015 | 9

-

menginventarisasi,

mengidentifikasi

dan

menyiapkan

bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;
-

memberikan

saran

dan

atau

pertimbangan

kepada

atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang
tugasnya;
-

melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang
tugasnya; dan

-

mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

c. Bidang Perikanan Budidaya, mempunyai tugas:
-

menyusun rencana kegiatan;

-

menyiapkan bahan kerja;

-

menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis pembinaan dan
pengembangan perikanan budidaya

-

menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan perikanan
budidaya

-

menyelenggarakan

pemberdayaan

kelembagaan

perikanan

budidaya
-

menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan teknologi dan
SDM

-

menginventarisasi,

mengidentifikasi

dan

menyiapkan

bahan

pemecahan permasalahan sesuai bidang tugasnya;
-

memberikan

saran

dan

atau

pertimbangan

kepada

atasan

mengenai langkah atau tindakan yang diambil sesuai bidang
tugasnya;
-

melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang
tugasnya; dan

-

2.2

mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas .

Sumber Daya
Sumber daya yang dimiliki Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Bantul dalam menjalankan tugas dan fungsinya , mencakup sumber daya

RENSTRA DKP 2011-2015 | 10

manusia, asset/modal, dan unit usaha yang masih operasional.
Sumber daya manusia dalam penyelenggaraan urusan Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Bantul dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1. Perkembangan Pegawai Berdasar Jenis Kelamin
No

Jenis Kelamin

1
2

Laki-Laki
Perempuan
Total

Tahun
2010
58
16
74

2011
55
15
70

2012
47
12
59

2013
41
16
57

Terdapat kecenderungan penurunan jumlah pegawai pada Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul. Hal ini disebabkan karena tidak
adanya penambahan pegawai baru, padahal terjadi mutasi keluar yang
diakibatkan pensiun. Kondisi tersebut tidak mengganggu kinerja organisasi
karena adanya kebijakan optimalisasi pegawai.
Optimalisasi

pegawai

dapat

berjalan

dengan

baik,

hal

tersebut

disebabkan karena mayoritas pegawai di Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul berada pada usia optimal, yaitu pada rentang 25 s/d 45 tahun.
Keadaan pegawai apabila dianalisis berdasarkan usia dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 2. Perkembangan Keadaan Pegawai berdasarkan usia
No
1
2
3
4
5

Usia
≤ 25
26 - 35
36 - 45
46 - 56
> 56
Total

Tahun
2010
2
42
30
74

2011

2012
3
22
15
30
70

2013
2
20
12
25
59

3
31
23
57

RENSTRA DKP 2011-2015 | 11

Grafik 2. Komposisi Pegawai Usia Tahun 2013

Keadaan pegawai di lingkungan Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul berdasar pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3. Perkembangan Keadaan Pegawai Berdasar Tingkat Pendidikan
No
1
2
3
4
5
6

Pendidikan
Magister
Sarjana
Diploma
SLTA
SLTP
SD
Total

Tahun
2010
8
32
16
14
2
2
74

2011

2012
7
31
16
13
2
1
70

2013
9
25
13
9
2
1
59

9
25
9
12
1
1
57

Grafik 3 . Keadaan Pegawai Berdasar Tingkat Pendidikan tahun 2013

RENSTRA DKP 2011-2015 | 12

Dari grafik di atas terlihat bahwa SDM yang ada di Lingkungan Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul sudah baik, dengan persentase
59,65% berpendidikan S-1 dan S-2. Hal ini meningkat dibanding tahun 2012
sebesar 56%. Diharapkan persentasi ini akan semakin meningkat di tahun-tahun
mendatang sebagai bentuk peningkatan kualitas SDM di Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Bantul.
Dilihat dari golongan, pegawai di Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul, sebagian besar merupakan pegawai dengan golongan III,
yaitu sebesar 56%.
Tabel 4. Keadaan Pegawai Berdasar Golongan
No
1
2
3
4

Golongan
I
II
III
IV
Total

Tahun
2010
1
21
43
9
74

2011

2012
1
20
40
9
70

2013
1
14
37
7
59

1
15
32
9
57

Grafik 4. Komposisi Pegawai Berdasar Golongan Tahun 2013
Untuk

asset/modal yang

dimiliki Dinas Kelautan dan Perikanan

Kabupaten Bantul, yang berupa tanah, peralatan, mesin, gedung, bangunan,
jalan, irigasi, dan jaringan, rinciannya dapat dilihat di daftar Inventaris Dinas
Kelautan dan Perikanan Tahun 2013 berikut ini :

RENSTRA DKP 2011-2015 | 13

Tabel 5. Daftar Inventaris Dinas Kelautan dan Perikanan Tahun 2013
JENIS

31-Des-12

TANAH
PERALATAN DAN
MESIN
PERALATAN DAN
MESIN < Rp. 300rb
GEDUNG &
BANGUNAN
JALAN, IRIGRASI &
JARINGAN
ASET TETAP LAIN
KONSTRUKSI DLM
PENGERJAAN

PENGURANGAN

PENAMBAHAN

4.081.115.560

68.031.000

14.567.555.877

-

3.023.283.318

-

-

1.044.985.500

3.897.901.100
987.475.000
8.999.275

-

21.671.954.755

31-Des-13

-

5.058.070.060

18.465.456.977
4.010.758.318
8.999.275

68.031.000

5.939.360.875

27.543.284.630

Unit usaha yang beroperasional, yang memberikan kontribusi terhadap
PAD adalah retribusi penjualan produksi usaha daerah pada BBI dari
penjualan benih yang dan dari pengelolaan Kapal Bantul Idhaman Bahari
yang dimiliki Dinas Kelautan dan Perikanan yang berjumlah 4 buah ( 3
buah berukuran 14 GT dan 1 buah berukuran 7 GT) yang sekarang
beroperasi di Pelabuhan Sadeng, Gunung Kidul.
Balai

Benih

Ikan yang di miliki oleh

Dinas Kelautan dan Perikanan

Kabupaten Bantul terdiri dari 4 unit kerja :
- BBI Barongan di Ngentak , Sumberagung, Jetis
- BBI Sanden di Ngentak, Murtigading, Sanden
- BBI Gesikan, di Gesikan, wijirejo, Pandak
- BBI Krapyak , di Tegal Krapyak , Panggungharjo , Sewon

Sesuai dengan pasal 34 Keputusan Bupati Bantul no 157 Tahun 2000 ,
BBI mempunyai tugas dan fungsi :
Tugas :


Melaksanakan pembenihan



Menyediakan benih



Menyediakan tempat jual beli benih ikan air tawar



Meningkatkan produksi benih / induk ikan air tawar

RENSTRA DKP 2011-2015 | 14



Melaksanakan percontohan pembenihan



Melaksanakan uji coba teknologi pembenihan ikan air tawar



Melaksanakan urusan tata usaha

fungsi :

2.3



Penyelenggarakan pembenihan ikan air tawar



Pelaksanaan penyediaan benih ikan air tawar



Penyediaan tempat penjualan dan pembelian benih ikan air tawar



Penyelenggaraan percontohan pembenihan ikan air tawar



Pelaksanaan uji coba teknologi pembenihan ikan air tawar



Pelaksanaan pembinaan ketrampilan pembenihan ikan air tawar

Capaian Kinerja
Untuk

dapat

berdasarkan

menilai

keberhasilan/kegagalan

pelaksanaan

kinerja

sasaran/target Renstra Dinas Keluatan dan Perikanan

periode sebelumnya, perlu dilakukan analisis capaian kinerja. Pengukuran
kinerja dilakukan dengan menggunakan formulir Review pencapaian
kinerja yang dituangkan pada tabel Pencapaian Kinerja dan Tabel
Anggaran dan Realisasi Pendanaan dibawah ini.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 15

Tabel 2.1
Review Pencapaian Kinerja Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul
No

1

Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Fungsi SKPD

Satuan

Target Renstra SKPD Tahun
2006

2007

2008

2009

2010

Realisasi Capaian Tahun
2006

2007

2008

2009

Rasio Capaian pada Tahun
2010

2006

2007

2008

2009

2010

Produksi :
10.374
- Produksi budidaya

Ton

18.182

2.579

57,06
897

- Produksi Tangkap
2
3

Produksi Benih
Produksi Ikan Hias

Ton
x 1.000
ekor
x 1.000
ekor

1.299

69,02

749
133.799

113.196

118,20
1.127
75,13

1.500
16,74

4

ketersediaan ikan untuk dikonsumsi

5

Pendapatan

kg/kapita/th

18,47

Rp

1.325.000

9,38

90,63
780.000

- Nelayan

58,87
813.500

- Pembudidaya Ikan

Rp

77,48

1.050.000
910.200

- Pengolah

Rp

1.185.000

76,81
983.400

- Pemasar
6

Rp

1.365.000

orang

11.000

72,04

Penyerapan tenaga kerja
7.174
- Perikanan Budidaya

5.092

65,22
138

- Perikanan Tangkap

orang

92,00

150
90

- Pengolahan

orang

91,84

98
670

- Pemasaran

orang

98,53

680

RENSTRA DKP 2011-2015 | 16

480
7

Jumlah kelompok pembudidaya Ikan (Pokdakan)

kelompok

8

Jumlah Unit Pembenihan Rakyat (UPR)

kelompok

9

Jumlah kelompok nelayan

kelompok

350

284
40

137,14
61
7
87,50

8
10

10

Jumlah KUB

kelompok

12

83,33
44

11

Jumlah pengolah

orang

50

88,00

40
299

12

Jumlah pemasar

orang

99,67

300
22

73,33

13

Jumlah kelompok masyarakat pengawas

kelompok

30

14

Luas kawasan konservasi, restocking, resensing

Ha

5

3

15

Jumlah Kawasan Minapolitan

kawasan

1

0

16

Jumlah armada perikanan tangkap

17

60,00

100,00

- PMT

unit

77

75

77

- KM 5-10 GT

unit

4

4

4

- KM 10-30 GT

unit

3

0

0

- KM 30-50 GT

unit

0

- KM >50 GT

unit

0

Jumlah TPI

unit

6

4

5

Sumber : DKP Bantul, 2010, data terolah

RENSTRA DKP 2011-2015 | 17

100,00

83,33

Tabel 2.2
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul
Anggaran pada Tahun (Rp)

Uraian
2006

2007

2008

2009

Realisasi Anggaran pada Tahun (Rp)
2010

2006

2007

2008

2009

2010

Rasio Antara Realisasi & Anggaran (%)
2006

2007

2008

2009

2010

PENDAPATAN DAERAH
Pendapatan Asli Daerah
- Hasil pajak daerah
- Hasil retribusi daerah

37.024.000

37.051.500

100,07

- Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan
- Lain-lain PAD yang Sah

-

21.123.400

Dana Perimbangan
- Bagi hasil pajak/bagi hasil bukan pajak
- Dana alokasi umum
- Dana alokasi khusus
Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
- Pendapatan hibah
- Dana darurat
- Dana bagi hasil pajak dari provinsi dan pemerintah
daerah lainnya
- Dana penyesuaian dan otonomi khusus
- Bantuan keuangan dari provinsi atau pemerintah
daerah lainnya
BELANJA DAERAH

RENSTRA DKP 2011-2015 | 18

Rata-Rata
Pertumbuhan
Anggaran Realisasi

Belanja tidak langsung
- Belanja pegawai

115,91

3.343.616.000

3.875.492.652

- Belanja pegawai

146.052.000

131.682.000

90,16

- Belanja barang dan jasa

345.573.450

350.460.246

101,41

2.771.600.000

2.708.886.000

- Belanja bunga
- Belanja subsidi
- Belanja hibah
- Belanja bantuan sosial
- Belanja bagi hasil kepada provinsi/kabupaten/kota
dan pemerintahan desa
- Belanja tidak terduga
Belanja langsung

- Belanja modal

97,74

PEMBIAYAAN
Penerimaan pembiayaan
- Sisa lebih perhitungan anggaran tahun anggaran
sebelumnya
- Pencairan dana cadangan
- Hasil penjualan kekayaan daerah yang dipisahkan
- Penerimaan pinjaman daerah
- Penerimaan kembali pemberian pinjaman
- Penerimaan piutang daerah
Pengeluaran pembiayaan
- Pembentukan dana cadangan
- Penyertaan modal (investasi) pemerintah daerah
- Pembayaran pokok utang

RENSTRA DKP 2011-2015 | 19

- Pemberian pinjaman daerah

Total

6.643.865.450

7.124.695.798

107,24

Sumber : Subag Keuangan dan Aset, 2010
Keterangan:
Sebelum tahun 2010, Kelautan dan Perikanan masih bergabung di Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan Kab. Bantul
Sesuai Perda Nomor 15 Tahun 2009, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul berdiri sendiri dan disahkan menjadi SKPD pada bulan September 2009
sehingga data yang dapat disajikan hanya data tahun 2010
Hasil retribusi daerah berasal dari penjualan benih BBI
Lain-lain PAD yang sah berasal dari pengelolaan kapal

RENSTRA DKP 2011-2015 | 20

BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

Isu-isu strategis adalah kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau
dikedepankan dalam perencanaan pembangunan karena dampaknya yang
signifikan dimasa datang. Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis
adalah keadaan yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian
yang lebih besar atau sebaliknya, dalam hal tidak dimanfaatkan, akan
menghilangkan peluang di masa lima tahun mendatang.
Isu-isu strategis diperoleh dari identifikasi faktor pendorong dan faktor
penghambat baik internal maupun eksternal yang dapat menciptakan peluang
dan ancaman dimasa lima tahun mendatang.

Hasil dari identifikasi tersebut adalah :
Faktor Pendorong :


Potensi SDA dan SDM dibidang perikanan cukup besar



Ketersediaan lahan untuk perikanan air tawar



Keuletan nelayan yang cukup tinggi



Sumber ikan laut yang melimpah



Produk-produk perikanan yang bernilai ekonomis



Tersedianya lembaga perguruan tinggi dan lembaga penelitian untuk
pengembangan IPTEK bagi masyarakat perikanan



Terbukanya kerjasama dengan pihak investor



Kebutuhan bahan pangan protein yang semakin meningkat

Faktor Penghambat :


Kepemilikan modal rendah



Pemasaran hasil yang belum optimal

RENSTRA DKP 2011-2015 | 21



Ketersediaan bibit ikan terbatas



Kemampuan sumber daya manusia belum optimal



Belum tersedianya dermaga untuk perahu nelayan dengan kapasitas besar
(selama ini yang beroperasi hanya berkapasitas 1 gross ton)



Letak geografis yang tidak menguntungkan karena berada didaerah hilir
sangat terpengaruh dengan kondisi daerah hulu terutama dalam hal kualitas
air;



Sarana dan prasarana penangkapan ikan belum memadai



Belum optimalnya peran Kelompok Masyarakat Pengawas Perikanan



Berlakunya pasar bebas yang dapat mendorong masuknya komoditas ikan
laut dan ikan tawar dari luar negeri dengan harga yang lebih murah



Perubahan iklim yang tidak menentu yang dapat mengganggu aktivitas
nelayan;



Gangguan penyakit ikan yang dapat menurunkan produksi



Terjadi polusi air laut.

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul telah merumuskan
faktor kunci pembangunan Kelautan dan Perikanan yang dapat menjadi isu-isu
strategis, yakni :


Potensi SDA dan SDM di Kabupaten Bantul cukup besar khususnya
dibidang perikanan, hal ini belum dimanfaatkan secara maksimal sehingga
merupakan peluang untuk dikembangkan melalui pemanfaatan teknologi
yang

tepat

dan

penggunaan

input

yang

memadahi

tanpa

mengesampingkan kelestarian sumberdaya alam.


Wilayah laut dan darat merupakan potensi untuk pengembangan perikanan
dalam rangka mencapai kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat di
Kabupaten Bantul.



Produk-produk perikanan yang bernilai ekonomis, jika dikelola secara
profesional akan mampu berperan dalam menyerap tenaga kerja yang ada

RENSTRA DKP 2011-2015 | 22

serta mampu menyediakan kebutuhan produk perikanan, dan dapat
meningkatkan konsumsi ikan


Tersedianya lembaga perguruan tinggi dan lembaga penelitian merupakan
peluang untuk mengembangkan dan memanfaatkan teknologi bagi
kepentingan masyarakat perikanan.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 23

BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN
KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi
Visi merupakan rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan. Visi DKP Bantul tahun 2011-2015 yaitu :

“Terpenuhinya produksi perikanan kabupaten Bantul Tahun 2015”

Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan
dilaksanakan untuk mewujudkan visi . Misi DKP Bantul sebagai berikut :
Misi 1

Menghasilkan produk perikanan yang cukup baik kualitas
maupun kuantitasnya

Misi 2

Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM aparatur dan
masyarakat

perikanan

yang

berbasis

IPTEK

guna

meningkatkan kesejahteraannya.
Misi 3

Melestarikan dan memanfaatkan sumberdaya alam pendukung
perikanan secara optimal

4.2 Tujuan dan Sasaran
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan
permasalahan, dan menangani isu strategis. Sedangkan sasaran adalah
hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara
terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan
dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 24

Adapun tujuan yang ingin dicapai Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Bantul adalah :
1. Meningkatkan mutu produksi dan produktivitas perikanan untuk
memenuhi pasar.
2. Memperluas kesempatan kerja dan peluang usaha dibidang
perikanan, mengembangkan dan memanfaatkan IPTEK bidang
perikanan

sehingga

dapat

meningkatkan

pendapatan

dan

kesejahteraan masyarakat perikanan, dan meningkatkan peran
kelembagaan kelompok perikanan
3. Memelihara keseimbangan antara pemanfaatan dan pelestarian
sumberdaya perikanan

Dengan sasaran :
1. Tercapainya ketersediaan produk perikanan untuk mencukupi
kebutuhan masyarakat
2. Tercapainya peningkatan pelaku usaha perikanan, tercapainya
peningkatan

kemampuan

masyarakat

untuk

menghasilkan

komoditas perikanan yang berdaya saing sehingga pendapatan
masyarakat perikanan rata-rata diatas UMP dan terbentuknya
kelembagaan kelompok masyarakat perikanan yang mandiri,
partisipatif dan dinamis
3. Terwujudnya keseimbangan pemanfaatan SDA, produksi dan
daya dukung lingkungan secara optimal

Pernyataan tujuan dan sasaran jangka menengah beserta indikator
kinerjanya disajikan dalam tabel 4.1 sebagaimana berikut ini.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 25

Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul
REALISASI KINERJA SASARAN PADA TAHUN

NO

TUJUAN

SASARAN

INDIKATOR SASARAN

SATUAN
2011

1

2

Meningkatkan mutu produksi dan
produktivitas perikanan untuk

Tercapainya ketersediaan produk
perikanan untuk mencukupi
kebutuhan

memenuhi pasar

Masyarakat

Memperluas kesempatan kerja

Tercapainya peningkatan pelaku

dan peluang usaha dibidang

usaha perikanan,

perikanan,
mengembangkan dan
memanfaatkan

tercapainya peningkatan
kemampuan masyarakat untuk

IPTEK bidang perikanan sehingga

menghasilkan komoditas

meningkatkan pendapatan dan
kesejahteraan masyarakat
perikanan,
dan meningkatkan peran

perikanan yang berdaya saing
sehingga pendapatan masyarakat
perikanan rata-rata diatas UMP

Produksi Benih

x 1.000
ekor

Produksi Perikanan Tangkap

Ton

Produksi perikanan budidaya

Ton

ketersediaan ikan

kg/kapita/th

Pendapatan nelayan

Rp

Pendapatan pembudidaya ikan

Rp

Pendapatan pengolah/pemasar

Rp

Jumlah KUB Tangkap

kelompok

Jumlah kelompok pembudidaya Ikan
(Pokdakan)

kelompok

577

Jumlah poklasar

kelompok

29

Jumlah UPR

kelompok

Jumlah nelayan

orang

2012

TARGET KINERJA SASARAN
PADA TAHUN

2013

2014

121.621

2015

194.564

214.020

992

1.150

1.202

1.742

1.792

10.470

10.981

11.807

11.760

12.348

17,38

17,55

20,49

1.431.500

1.200.000

1.320.000

1.155.000

1.750.000

1.925.000

1.501.500

1.645.450

1.809.995

11

24

415

1.820.000
1.537.305
1.998.497

21

1.900.000
1.600.000
2.000.000

29

29

30

815

425

450

50

85

65

70

60

61

740

60

20,18

504

537

80

100

550

600

RENSTRA DKP 2011-2015 | 26

kelembagaan kelompok

dan terbentuknya kelembagaan

perikanan

kelompok masyarakat perikanan
yang mandiri, partisipatif dan
Dinamis

3

Memelihara keseimbangan

Terwujudnya keseimbangan

antara pemanfaatan dan

pemanfaatan SDA, produksi dan

pelestarian sumberdaya

daya dukung lingkungan secara

perikanan

Optimal

Jumlah benih yg ditebar

ekor

Jumlah kelompok masyarakat
pengawas (pokmaswas)

kelompok

Luas kawasan konservasi mangrove

ha

Lokasi titik penyu

jumlah

40.000

140.000

25

26

11

11
4

108.000

80.000

27

28
11

11
4

3

RENSTRA DKP 2011-2015 | 27

4

70.000
29
12
4

4.3 Strategi dan Kebijakan
Rumusan

strategi

merupakan

pernyataan-pernyataan

yang

menjelaskan bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta
selanjutnya dijabarkan dalam serangkaian kebijakan. Kebijakan adalah
pedoman yang wajib dipatuhi dalam melakukan tindakan untuk
melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarah dalam mencapai
tujuan dan sasaran. Berikut strategi dan kebijakan yang sudah
dirumuskan DKP Bantul, yakni :
Strategi


Peningkatan

produksi

kelautan

dan

perikanan

dengan

memanfaatkan teknologi dan SDM yang tersedia


Peningkatan

SDM

dengan

memanfaatkan

peran

lembaga

penelitian, pelatihan-pelatihan, bintek, dsb, serta mengoptimalkan
penggunaan sarana prasarana


Peningkatan kualitas dan kuantitas induk dan benih ikan



Penguatan kelembagaan dan memperluas lapangan pekerjaan di
bidang perikanan



Pengawasan terhadap pelestarian lingkungan sumberdaya ikan

Kebijakan
1. Memanfaatkan teknologi dan SDM yang tersedia untuk mengelola
SDA yang ada secara optimal, guna meningkatkan produksi dan
produktivitas secara berkelanjutan.
2. Memanfaatkan peranan lembaga penelitian yang ada serta
mengoptimalkan penggunaan sarana prasarana dalam rangka
peningkatan kualitas SDM aparatur dan masyarakat perikanan.
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas induk dan benih ikan yang
berdaya saing melalui investasi, pemanfaatan teknologi dan
penggunaan input yang memadai serta memanfaatkan

sarana

prasarana yang ada.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 28

4. Membangun pola pemberdayaan masyarakat perikanan secara
partisipatif sehingga terbentuk kelembagaan

kelompok yang

mandiri, partisipatif, dan dinamis sekaligus mampu memberikan
lapangan kerja dibidang perikanan.
5. Mengembangkan sistem pengawasan terhadap upaya pelestarian
lingkungan sumberdaya ikan melalui sosialisasi peraturan kepada
masyarakat dan mengefektifkan fungsi pokmaswas.

Untuk dapat melihat relevansi dan konsistensi antar pernyataan visi, misi,
tujuan, sasaran, dan kebijakan, dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut ini.

Tabel 4.2
Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
Visi : Terpenuhinya produksi perikanan Kabupaten Bantul Tahun 2015
Misi 1 : Menghasilkan produk perikanan yang cukup baik kualitas maupun kuantitasnya.
Tujuan
1. Meningkatkan
mutu

produksi

Sasaran

Strategi

1. Tercapainya
ketersediaan

1. Peningkatan
produk
untuk

kelautan
dengan

Kebijakan
produksi

dan

perikanan

memanfaatkan

1. Memanfaatkan
SDM

teknologi

yang

tersedia

dan
untuk

dan

perikanan

produktivitas

mencukupi kebutuhan

teknologi dan SDM yang

optimal,

perikanan untuk

masyarakat.

tersedia

produksi dan produktivitas secara

memenuhi

mengelola SDA yang ada secara
guna

meningkatkan

berkelanjutan.

pasar.
2. Peningkatan kualitas dan 2. Meningkatkan
kualitas
dan
kuantitas induk dan benih
kuantitas induk dan benih ikan yang
ikan
berdaya saing melalui investasi,
pemanfaatan

teknologi

dan

penggunaan input yang memadai
serta

memanfaatkan

sarana

prasarana yang ada.

Misi 2 : Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM aparatur dan masyarakat perikanan yang berbasis IPTEK guna
meningkatkan kesejahteraannya.
Tujuan

Sasaran

Strategi

Kebijakan

RENSTRA DKP 2011-2015 | 29

2. Memperluas

2.

3. Peningkatan SDM dengan

Tercapainya
peningkatan

dan

peluang

usaha

usaha

dibidang

tercapainya

pelatihan, bintek, dsb serta

sarana prasarana dalam rangka

perikanan,

peningkatan

mengoptimalkan

peningkatan

mengembangkan

kemampuan

penggunaan

dan

masyarakat

memanfaatkan

menghasilkan

IPTEK

komoditas perikanan

bidang

perikanan
sehingga

pelaku

perikanan,

untuk

yang berdaya saing
dapat

meningkatkan
pendapatan

dan

memanfaatkan
lembaga

pendapatan

pekerjaan

masyarakat

perikanan

perikanan
diatas

perikanan, dan
Meningkatkan
peran

kelompok

kelembagaan

masyarakat

kelompok

perikanan

perikanan

mandiri,

sarana

penelitian

yang

mengoptimalkan

aparatur

ada

serta

penggunaan
kualitas

dan

SDM

masyarakat

perikanan.

Penguatan kelembagaan dan
memperluas

masyarakat

penelitian,

prasarana

sehingga

kesejahteraan

peran

3. Memanfaatkan peranan lembaga

kesempatan kerja

lapangan
di

bidang

4.Membangun pola pemberdayaan
masyarakat
partisipatif

perikanan
sehingga

kelembagaan

secara
terbentuk

kelompok yang

mandiri, partisipatif, dan dinamis

rata-rata

sekaligus

mampu

memberikan

terbentuknya

lapangan

kerja

dibidang

kelembagaan

perikanan

UMP,

dan

yang
partisipatif

dan dinamis

Misi 3 : Melestarikan dan memanfaatkan sumberdaya alam pendukung perikanan secara optimal
5. Memelihara

5.Terwujudnya

5.

keseimbangan

keseimbangan

antara

pemanfaatan

pemanfaatan dan

produksi dan daya

pelestarian

dukung

sumberdaya

secara optimal

SDA,

lingkungan

Pengawasan

5.Mengembangkan

sistem

terhadap pelestarian

pengawasan

upaya

lingkungan

pelestarian lingkungan sumberdaya

sumberdaya ikan

ikan melalui sosialisasi peraturan
kepada

terhadap

masyarakat

dan

mengefektifkan fungsi pokmaswas.

perikanan.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 30

VISI
Terpenuhinya Produksi Perikanan
Kabupaten Bantul Tahun 2015

MISI 1

MISI 2

MISI 3

Menghasilkanprodukperikanan yang
cukupbaikkualitasmaupunkuantitasnya

Meningkatkankualitasdankuantitas SDM
aparaturdanmasyarakatperikanan yang
berbasis IPTEK
gunameningkatkankesejahteraannya

Melestarikandanmemanfaatkansumberday
aalampendukungperikanansecara optimal

TUJUAN 1

TUJUAN 2

TUJUAN 3

o Meningkatkanmutuproduksidanprodukti
vitasperikananuntukmemenuhipasar

SASARAN 1
o Tercapainyaketersediaanprodukperika
nanuntukmencukupikebutuhanmasyara
kat

INDIKATOR SASARAN 1
o
o
o
o

Produksi Benih
Produksi Perikanan Tangkap
Produksi Perikanan Budidaya
Angka Ketersediaan Ikan

PROGRAM
o Pengembangan Budidaya Perikanan
o Pengembangan Perikanan Tangkap
o Pengembangan Bidang Kelautan dan
Perikanan

o Memperluaskesempatankerjadanpelua
ngusahadibidangperikanan
o Mengembangkandanmemanfaatkan
IPTEK bidangperikanan
o Meningkatkanpendapatandankesejahte
raanmasyarakatperikanan
o Meningkatkanperankelembagaankelom
pokperikanan

SASARAN 2

SASARAN 3

o Tercapainyapeningkatankemampuanm
asyarakatuntukmenghasilkankomodita
sperikanan yang
berdayasaingMeningkatkanperankelem
bagaankelompokperikanan
o Tercapainyapeningkatanpelakuusahap
erikanan
o Tercapainyapendapatanmasyarakatper
ikanan rata-rata diatas UMP
o Terbentuknyakelembagaankelompokm
asyarakatperikanan yang mandiri,
partisipatifdandinamis

o Terwujudnyakeseimbanganpemanfaat
an SDA,
produksidandayadukunglingkungansec
ara optimal

INDIKATOR SASARAN 3

INDIKATOR SASARAN 2
o
o
o
o
o
o

o Memeliharakeseimbanganantarapema
nfaatandanpelestariansumberdayaperi
kanan

Pendapatan Nelayan
Jumlah KUB Tangkap
Pendapatan Pembudidaya
Jumlah Pokdakan
Pendapatan Pengolah dan Pemasar
Jumlah Poklahsar

PROGRAM

o Jumlah Benih yang ditebar
o Jumlah Pokmaswas

PROGRAM

o Pengembangan Ekonomi Masyarakat
Pesisir
o Pengembangan Budidaya Perikanan
o Pengembangan Perikanan Tangkap
o Pengembangan Sistem Penyuluhan
Perikanan

o Pengembangan Masyarakat dalam
Pengawasan
o Pengembangan Kawasan Budidaya,
Laut, Air Payau, dan Air Tawar.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 31

BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Berdasarkan visi, misi serta tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,
maka upaya pencapaiannya kemudian dijabarkan secara lebih sistematis melalui
perumusan program dan kegiatan prioritas.
Program yang disusun oleh DKP Bantul merupakan program prioritas
RPJMD yang sesuai dengan tugas dan fungsi DKP Bantul yang selanjutnya
dijabarkan

kedalam

beberapa

kegiatan

untuk

masing-masing

program

tersebut.Pemilihan kegiatan untuk masing-masing program ini didasarkan atas
strategi dan kebijakan jangka menengah.
Indikator keluaran program yang telah ditetapkan merupakan indikator
kinerja program yang berisi outcome program. Outcome program merupakan
manfaat yang diperoleh dalam jangka menengah yang mencerminkan keluaran
dari kegiatan-kegiatan dalam satu program.

Sedangkan kelompok sasaran

adalah pihak yang menerima manfaat langsung dari kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh DKP. Pendanaan indikatif merupakan perkiraan kebutuhan
anggaran pembiayaan/pendanaan untuk

melaksanakan program/kegiatan

pertahun.
Rencana program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan
pendanaan indikatif dari DKP Bantul disajikan pada tabel 5.1 berikut ini.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 32

BAB VI
INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD

Indikator kinerja yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD adalah
indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai
dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian
tujuan dan sasaran RPJMD.
Indikator kinerja yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD disusun dalam
Tabel 6.1 berikut ini.

RENSTRA DKP 2011-2015 | 33

Tabel 6.1
Indikator Kinerja yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul

No.

1
2
3
4
6
7
8
9
10
11
12
13
19
20
21
22

Indikator

Satuan

Produksi Benih

x 1.000
ekor

Produksi Perikanan Tangkap

Ton

Produksi perikanan budidaya

Ton

ketersediaan ikan

kg/kapita/th

Pendapatan nelayan

Rp

Pendapatan pembudidaya ikan

Rp

Pendapatan pengolah/pemasar

Rp

Jumlah KUB Tangkap

kelompok

Jumlah kelompok pembudidaya Ikan (Pokdakan)

kelompok

Jumlah poklasar

kelompok

Jumlah UPR

kelompok

Jumlah nelayan

orang

Jumlah benih yg ditebar

ekor

Jumlah kelompok masyarakat pengawas
(pokmaswas)

kelompok

Luas kawasan konservasi mangrove

ha

Lokasi titik penyu

unit

Kondisi Kinerja
pada awal
periode 2010

Realisasi
2011

Target Capaian Setiap Tahun

2012

2013

992

897

10.470
17,38

17
780.000
813.500
910.200

1.431.500
1.155.000
1.501.500

214.020

1.742

1.792

11.760

12.348

20,49

20,18

20,85

1.320.000

1.820.000

1.900.000

1.925.000

1.537.305

1.600.000

1.809.995

1.998.497

2.000.000

22
3
N/A

17,55
1.200.000
1.750.000
1.645.450

24

577
50
60

40.000

11.807

740

29

485

1.202

10.981

11

10
480

1.150

415
40.000
25
11
4

29

29

815

425

85

60
504
140.000
26

65

4

30
450
70

61

80

100

537

550

575

108.000

80.000

27

28

11

11

2015

194.564

121.621

133.799

10.374

2014

Kondisi Kinerja
pada akhir
periode RPJMD

3

70.000
29

11

12

4

4

RENSTRA DKP 2011-2015 | 34

214.020
1.792
12.348
21
1.900.000
1.600.000
2.000.000
30
450
70
100
575
70.000
29
12
4

BAB VII
PENUTUP

Riview Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP)
Kabupaten Bantul tahun 2011-2015 merupakan penjabaran dari visi, misi, tujuan
, strategi, kebijakan, program dan kegiatan prioritas pembangunan DKP
Kabupaten Bantul yang akan dilaksanakan dan ingin diwujudkan dalam periode
tahun 2011-2015, yang disusun dengan berpedoman pada Riview Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bantul tahun
2011-2015, serta memp