PERANCANGAN DAN PERENCANAAN BISNIS 1

ABSTRAKSI
Tidak bisa dipungkiri bahwa yang namanya makanan merupakan hal yang penting
dalam menunjang kegiatan sehari-hari. Walaupun kue kering bukan merupakan
makanan utama namun kue kering merupakan hal yang penting terutama pada saat
hari-hari besar. Usaha ini bergerak dalam bidang kuliner. Alasan pemilihan usaha
ini karena keluarga termasuk orang yang hobi dalam berkuliner apalagi olahanolahan kue kering, karena di Indonesia kue kering merupakan makanan yang biasa
diolah dan dinimkati, jadi kami sepakat untuk mengolah berbagai bahan untuk
merubahnya menjadi kue kering.
Awal dibentuknya perusahaan kami karena kami dapat melihat minat masyarakat
akan makanan ringan yang mengenyangkan dan dengan harga terjangkau. Ruang
lingkup usaha yang di rintis ini masih dalam usaha rumahan kecil, dan target pasar
nya pun masih di sekitaran daerah kami yaitu di daerah Soreang, Kabupaten
Bandung.
Prospek perusahaan kami untuk jangka panjang akan memperkenalkan produk kami
ke wilayah yang lebih luas tidak hanya di sekitar lingkungan rumah tapi juga ke
wilayah lainnya. Sehingga akan banyak masyarakat yang mengetahui produk yang
kami hasilkan dan juga kami mengusahakan agar produk kami bias lebih dikenal
lagi diluar daerah.

Berikut adalah beberapa contoh jenis kue kering yang di


tawarkan : Kue Nastar, Kue Putri Salju, Kue Semprit, Kue kelapa coklat, dan Kue
Kacang. Dari hasil pembahasan diketahui bahwa target pasar cukup luas untuk
prospek kedepannya cukup menjanjikan.
Dengan modal awal Rp. 4.600.000,- di dapat kan laba sebesar Rp. 976.000,- per
bulannya. Setelah di analisis, usaha ini cukup menjanjikan dimana BEP akan di
capai pada saat penjualan mencapai 223 toples. Selain itu dari hasil analisis
kelayakan investasi yang dengan metode NPV (Net Present Value) diketahui bahwa
besarnya NPV untuk jangka waktu 6 bulan dengan tingkat suku bunga 1,5% adalah
sebesar Rp. 1.261.900,- dan besarnya ROI (Return of Investment) adalah berkisar
23%. Jadi dapat disimpulkan bahwa usaha ini layak dijalankan dan dikembangkan.
Walaupun untuk saat ini modal yang dianggarkan terbilang sedikit dan laba yang
didapat pun terbilang masih kecil.

1

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan kasih sayang-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas
laporan perancangan bisnis ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari pembuatan proposal bisnis ini untuk memahami yang

lebih baik mengenai bagaimana menjalankan usaha dan bagaimana suatu usaha
mendapatkan dana untuk modal kerja operasional. Selain itu juga sebagai acuan atau
tolak ukur kita untuk bagaimana membuat suatu usaha yang baik dan
menguntungkan.
Dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu dan mendukung dalam penulisan proposal bisnis
ini, dan juga penulis menyadari bahwa penulisan proposal bisnis ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari semua pihak
penyempurnaan proposal bisnis ini, sangat penulis harapkan.
Penulis berharap semoga laporan perancangan bisnis ini memberi manfaat
yang besar bagi kita semua yang membutuhkannya.

Bandung, Januari 2015

Penulis

2

DAFTAR ISI


ABSTRAKSI.................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
A. NAMA USAHA...........................................................................................1
B. LATAR BELAKANG..................................................................................1
C. VISI DAN MISI...........................................................................................2
D. RUANGLINGKUP USAHA......................................................................2
BAB II ANALISA USAHA.........................................................................................3
A. KONSEP BISNIS.........................................................................................3
B. KEISTIMEWAAN PRODUK......................................................................3
C. DESKRIPSI TENTANG USAHA...............................................................3
D. RENCANA PEMASARAN.........................................................................4
E. TARGET DAN SEGMENTASI PASAR......................................................4
F. STRATEGI PEMASARAN..........................................................................5
BAB III PROSES PRODUKSI....................................................................................6
A. KUE KERING NASTAR, BOLA SALJU, DAN KUE SEMPRIT.............6
B. KUE KELAPA COKLAT..........................................................................10
C. KUE KACANG ANEKA BENTUK..........................................................12
BAB IV ANALISA BIAYA........................................................................................14

A. PERHITUNGAN HPP...............................................................................14
B. ANALISA BEP (Break Even Point)..........................................................18
C. NPV(Net Present Value)............................................................................19
D. ANALISIS ROI (Return of Investment)....................................................19
BAB V PENUTUP.....................................................................................................20
KESIMPULAN...............................................................................................20

3

BAB I
PENDAHULUAN
A. NAMA USAHA
Usaha “KuRing (Kue Kering)”
B. LATAR BELAKANG
Secara peribadi perencanaan pemmbuatan usaha ini dikarenakan kebiasaan
orang tua yang suka membuat kue kering terutama kue-kue untuk acara pernikahan
atau kue yang umumnya sering disajikan pada saat hari raya atau pun hari-hari besar
lainnya. Maka dari itu saya berfikir untuk coba membangun usaha ini sedikit lebih
luas dalam hal pemasarannya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa yang namanya makanan merupakan hal yang

penting dalam menunjang kegiatan sehari-hari. Walaupun kue kering bukan
merupakan makanan utama namun kue kering merupakan hal yang penting terutama
pada saat hari-hari besar.
Berikut adalah beberapa contoh kue kering yang rencananya akan diproduksi
dan dipasarkan.

1

C. VISI DAN MISI
VISI
Menjadikan perusahaan kuliner yang lebih memperhatikan nilai gizi para
konsumen
MISI
1. Menciptakan makanan yang sehat, bergizi, dan lebih mementingkan
kehigenisan
2. Memberikan

harga

yang


terjangkau

kepada

konsumen

untuk

mendapatkanyang sehat dan bergizi.
D. RUANG LINGKUP USAHA
Ruang lingkup usaha yang kami rintis ini masih dalam usaha rumahan kecil,
tetapi usaha ini bisa sangat menjanjikan karena produk makanan yang saya produksi
dapat dinikmati oleh semua kalangan.
Tujuan Usaha:
1. Mendapatkan penghasilan
2. Memenuhi kebutuhan konsumen
3. Menggali bakat dalam hal berbisnis

2


BAB II
ANALISA USAHA
A. KONSEP BISNIS
Usaha ini bergerak dalam bidang kuliner. Alasan pemilihan usaha ini karena
keluarga termasuk orang yang hobi dalam berkuliner apalagi olahan-olahan kue
kering, karena di Indonesia kue kering merupakan makanan yang biasa diolah dan
dinimkati, jadi kami sepakat untuk mengolah berbagai bahan untuk merubahnya
menjadi kue kering. Awal dibentuknya perusahaan kami karena kami dapat melihat
minat masyarakat akan makanan ringan yang mengenyangkan dan dengan harga
terjangkau.
B. KEISTIMEWAAN PRODUK




Harga cukup terjangkau untuk semua kalangan
Sajian makanan yang bergizi
Hidangan cepat saji yang dapat di terima oleh semua kalangan baik dari
anak kecil maupun orang dewasa.


C. DESKRIPSI TENTANG USAHA
1. JENIS USAHA
Kami menjual makanan ringan yang mengenyangkan dengan bahan baku
utama yang berasal dari kebutuhan pokok sehari-hari yang mudah ditemui baik di
pasar tradisisonal maupun pasar modern. Disini kami memproduksi makanan dengan
mengutamakan kesehatan para konsumen. Seperti keju, susu, telur dan bahan yang
lainnya yang akan kami buat sendiri dengan bahan yang berkualitas dan kami tidak
akan menggunakan bahan pengawet dalam setiap produksi makanan kami.
2. PROSPEK USAHA
Prospek perusahaan kami untuk jangka panjang akan memperkenalkan
produk kami ke wilayah yang lebih luas tidak hanya di sekitar lingkungan rumah tapi
juga ke wilayah lainnya. Sehingga akan banyak masyarakat yang mengetahui produk
yang kami hasilkan dan juga kami mengusahakan agar produk kami bias lebih
dikenal lagi diluar daerah.

3

D. RENCANA PEMASARAN
ANALISIS PERSAINGAN USAHA

“SWOT”
1. STRENGTH
 Bahan bakunya mudah ditemukan
 Cita rasa yang mudah diterima
 Menggunakan bahan dan proses yang berkualitas
2. WEAKNESS
 Tidak tahan lama dan mudah basi
 Modal cukup kecil
3. OPPORTUNITIES
 Banyak disukai berbagai kalangan
4. THREATS
 Selera konsumen variatif
 Munculnya pesaing baru
 Ada jenis makanan yang sama
E. TARGET DAN SEGMENTASI PASAR
1. GEOGRAFI
a. Wilayah yang kita jadikan target yaitu wilayah Bandung, alasannya
adalah bahan – bahan untuk membuat produk ini sangat mudah
ditemukan
b. Kami melihat banyaknya peluang bisnis pada makanan yang siap saji,

hingga kami memanfaatkan peluang ini
2. DEMOGRAFI
Secara pasar kami menjual pada kalangan penggemar kuliner,
mahasiswa dan anak-anak karena dengan sasaran itu kami dapat dengan
mudah mengetahui informasi pasar

F. STRATEGI PEMASARAN


Perkenalan Bisnis
Produk yang kami tawarkan merupakan makanan yang lezat, bergizi,
dan harganya terjangkau. Produk kami yaitu olahan kebutuhan sehari-hari
yang sangat baik di konsumsi oleh masyarakt. Kue kering kami ini berbeda
dengan yang lain karena kami tidak menggunakan bahan pengawet dan



menggunakan bahan bahan yang berkualitas.
Menciptakan inovasi pada design yang ditawarkan


4

Produk kami ini yang pertama: kue nastar keju, bola salju, coklat yupi,
rangginang, dan rencananya kami akan mengembangkan jenis-jenis yang lain


yang lebih variatif.
Meningkatkan kualitas pelayanan
Setelah melakukan penjualan kami meminta kepada consumen untuk
mengkritik dan memberikan saran pada produk kami. Maka kami akan



meningkatkan kualitas dan tingkat rasa untuk memuaskan konsumen
Media Pemasaran
Kami akan mempromosikan produk kami dengan menggunakan
jejaring social

G. RESIKO
Resiko yang mungkin terjadi dalam usaha kamia
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Harga bahan bahan yang selalu mengalami turun dan naik
Adanya persaingan dengan usaha yang sejenis
Tingkat penjualan yang rendah
Kacaunya distribusi
Makanan yang basi karena umur konsumsi sebentar
Modal yang masih rendah menyebabkan kita harus benar-benar hati-hati
dalam segi managemen keuangan.

5

BAB III
PROSES PRODUKSI
A. KUE KERING NASTAR, BOLA SALJU, DAN KUE SEMPRIT
Langkah Pembuatan :
Waktu
(menit)

Langkah Pembuatan Adonan Awal

1. Siapkan loyang yang berbentuk persegi panjang dan olesi dengan margarin.

10

2. Campur tepung terigu, tepung maizena serta baking powder, kemudian ayak
hingga semua tercampur rata

10

3. Kocok gula tepung, mentega, vanili serta keju parut hingga adonan
mengembang dan berwarna pucat.

10

4. Tambahkan kuning telur kemudian kocok sampai semua adonan tercampur rata.

5

5. Masukan campuran tepung yang sebelumnya telah diayak dan aduk sengan
menggunakan spatula sampai merata.

10

Langkah Lanjutan
(Kue Nastar)

1. Aduk seluruh
adonan tersebut
hingga adonan
bisa dibentuk
bulat. Untuk
membulatkan
adonan bisa
dengan
menggunakan
tangan, ukuran
sesuaikan
dengan selera.

Waktu
(menit)

30

Langkah Lanjutan
(Kue putri salju)

1. Tambahkan
kacang mete
yang
sebelumnya
telah
dihaluskan lalu
aduk rata dan
sisihkan.

6

Waktu
(menit)

Langkah Lanjutan
(Kue semprit)

10

1. Ambil telur
putih dan sisa
separuh gula,
kocok pada
wadah
tersendiri
sampai merata.
Setelah itu
gabungkan
pada adonan
tepung.

15

2. Masukan selai
nanas ke dalam
adonan kue
yang telah
dibentuk bulat
tersebut.

3. Potong kismis
menjadi kecil
dan letakan
diatas adonan
kue nastar.

4. Olesi seluruh
permukaan kue
nastar dengan
kuning telur,
lalu berikan
parutan keju
diatasnya.

5. Masukkan
kedalam oven
selama 15-20
menit sampai
terlihat matang.

Total Waktu

20

2. Taruh plastik
yang sudah
diberi "spuit"
berbentuk
bintang pada
loyang.
Semprotkan
seperti
berbentuk
bunga mawar.

30

15

3. Tambahkan
topping selai
warna merah
sampai adonan
tak tersisa.

20

10

4. Panggang
adonan kue
tersebut dalam
oven yang
bersuhu 150
derajat celcius
sekitar 25-30
menit hingga
matang .

30

4. Setelah siap,
masukkan
adonan ke
oven selama
15-20 menit
dengan kisaran
suhu 150*
celcius.
Angkat dan
dinginkan, kue
siap
dimasukkan
kedalam
toples.

20

20

5. Jika telah
matang, selagi
panas
gulingkan kue
dalam gula
donat hingga
menutupi
seluruh
permukaan
kue

10

Total Waktu

130

15

2. Giling adonan
dengan
ketebalan 1/2
cm, lalu cetak
adonan dengan
cetakan kue
puti salju.

10

3. Letakan
cetakan
adonan kue
tersebut diatas
loyang yang
sebelumnya
telah diolesi
margarin dan
dialasi dengan
kertas roti.

130

Total Waktu

7

120

Flowchart Proses Produksi Kue Nastar, Kue putri salju, dan Kue semprit

START

Siapkan Loyang dan olesi
dengan margarin

Campur tepung terigu, tepung maizena serta baking powder, kemudian
ayak hingga semua tercampur rata

Kocok gula tepung, mentega, vanili serta keju parut hingga adonan
mengembang dan berwarna pucat

Tambahkan kuning telur kemudian kocok sampai semua adonan
tercampur rata.

Campurkan semua
bahan yang telah di
proses

Kue Nastar
Aduk seluruh adonan
tersebut hingga adonan
bisa dibentuk bulat

Kue Putri Salju

Kue Semprit

Tambahkan kacang mete
yang sebelumnya telah
dihaluskan lalu aduk rata
dan sisihkan.

Ambil telur putih dan
sisa separuh gula, kocok
pada wadah tersendiri
sampai merata.

Giling adonan dengan
ketebalan 1/2 cm, lalu
cetak adonan dengan
cetakan kue puti salju.

Setelah itu gabungkan
pada adonan tepung.

Bulatkan adonan sesuai
selera

Masukan selai nanas ke
dalam adonan kue yang
telah dibentuk bulat
tersebut.

Letakan cetakan adonan kue
tersebut diatas loyang yang
sebelumnya telah diolesi margarin.

A

8

Taruh plastik yang sudah
diberi "spuit" berbentuk
bintang pada loyang.

Potong kismis
menjadi kecil dan
letakan diatas
adonan kue nastar.

Jika telah matang,
selagi panas
gulingkan kue dalam
gula donat hingga
menutupi seluruh
permukaan kue.

Panggang adonan kue
tersebut dalam oven yang
bersuhu 150 derajat celcius
sekitar 25-30 menit hingga
matang .

B

Olesi seluruh
permukaan kue
nastar dengan
kuning telur, lalu
berikan parutan
keju diatasnya.

Masukkan kedalam
oven selama 15-20
menit sampai
terlihat matang.

FINISH

Semprotkan seperti
berbentuk bunga
mawar.

Tambahkan topping
selai warna merah
sampai adonan tak
tersisa.

Setelah siap,
masukkan adonan
ke oven selama 1520 menit dengan
kisaran suhu 150*
celcius. Angkat dan
dinginkan, kue siap
dimasukkan
kedalam toples

9

B. KUE KELAPA COKLAT
Langkah Pembuatan :
No

Proses

Waktu
(menit)

1

Gula dan margarin dicampur jadi satu dan diaduk

10

2

Selanjutnya, tambahkan santan dan kuning telur pada adukan tadi

5

3

Setelah tercampur, masukkan tepung terigu disertai baking powder
secara bergantian

10

4

Adonan yang telah jadi, dibagi rata menjadi 2, Untuk diberi warna
coklat dan putih

10

5

Pakailah cetakan khusus roti kecil yang ada atau bisa disesuaikan
selera dengan memakai pisau untuk memotongnya

20

6

Panggang cetakan adonan selesai, masukkan ke oven dengan suhu
150 derajat celcius selama 30-35 menit.

30

Total Waktu

85

10

FlowChart Proses Produksi Kue Kelapa Coklat

START

Gula dan margarin
dicampur jadi satu dan
diaduk

Tambahkan santan dan
kuning telur pada
adukan tadi

Masukkan tepung terigu disertai
baking powder secara bergantian

Adonan yang telah jadi,
dibagi rata menjadi 2,
Untuk diberi warna coklat
dan putih.

Pakailah cetakan
khusus roti kecil yang
ada atau bisa
disesuaikan selera
dengan memakai pisau
untuk memotongnya
Panggang cetakan
adonan selesai,
masukkan ke oven
dengan suhu 150
derajat celcius selama
30-35 menit.

FINISH

11

C. KUE KACANG ANEKA BENTUK
Langkah Pembuatan :
No

Proses

2

Ambil satu wadah cukup besar kemudian masukkan 140gram tepung
terigu, 1/2 sendok susu bubuk, baking poweder, garam, 1/4 sendok
vanila dan 30 gram maizenanya. Aduk semua bahan sampa benar
benar tercampur dengan rata.
Ambil tempat lagi yang ukurannya kecil. Masukkan 125 gram gula
bubuk dan selai kacangnya. Kocok sampai lembut.

3

Masukkan campuran selai kacang dan gla ke dalam adonan pertama.
Aduk kembali sampai semua bahan tercampur dengan sempurna.

1

4

Masukkan kacang tanah tumbuk dan 100 ml minya ke dalam adonan
utama. Aduk kembali sampai benar benar tercampur sempurna dan
semua bahan tercampur rata.

Waktu

15

15
60

20

5

Giling adonan di atas kurang lebih dengan tebal sekitar setengah cm.
Bentuk semua adonan sampai habis.

20

6

Ambil loyang, lapisi dengan sedikit margarin. Masukkan dan tata rapi
adonan Kue Kacang di atas loyang

15

7

Olesi atas kue dengan bahan olesan di atas dan masukkan ke dalam
oven sampai matang berwarna kecoklatan (kurang lebi sekitar 31
menit).

25

Total Waktu

170

12

Flowchart Proses Produksi Kue Kacang

START

Masukkan 140gram tepung terigu, 1/2 sendok susu
bubuk, baking poweder, garam, 1/4 sendok vanila
dan 30 gram maizenanya. Aduk semua bahan
sampa benar benar tercampur dengan rata.

Ambil tempat lagi yang ukurannya
kecil. Masukkan 125 gram gula
bubuk dan selai kacangnya. Kocok
sampai lembut.

Campurkan adonan pertama
dan kedua

Aduk kembali sampai
semua bahan tercampur
dengan sempurna.

Masukkan kacang tanah
tumbuk ke dalam
adonan. Aduk sampai
rata.

Giling adonan kurang lebih
dengan tebal sekitar setengah
cm. Bentuk semua adonan
sampai habis.

Ambil loyang, lapisi dengan
sedikit margarin. Masukkan dan
tata rapi adonan Kue Kacang di
atas loyang

FINISH

13

BAB IV
ANALISA BIAYA
A. PERHITUNGAN HPP
1. Fixed Cost
No

Uraian Biaya

Jumlah

Harga/Unit
(Rp)

Nilai
investasi
(Rp)

Umur alat
(Tahun)

Penyusutan
(Rp)

1

Pisau Dapur (buah)

2

15.000

30.000

1

30.000

2

Talenan (buah)

1

10.000

10.000

2

5.000

3

Baskom (buah)

3

20.000

60.000

2

30.000

4

Parutan (buah)

1

20.000

20.000

3

6.667

5

Mixer (buah)

1

500.000

500.000

3

166.700

6

Saringan (buah)

1

50.000

50.000

3

16.667

7

Loyang (buah)

10

50.000

500.000

5

100.000

8

Timbangan (buah)

1

300.000

300.000

3

100.000

9

Cetakan kue (set)

1

1.500.000

1.500.000

5

300.000

10

Oven (buah)

1

1.000.000

1.000.000

5

200.000

11

Kompor Gas

1

300.000

300.000

5

60.000

12

Pengaduk Adonan

5

20.000

100.000

1

100.000

Total Biaya Investasi

4.370.000

14

1.115.034

2. Biaya Variabel / Biaya Bahan Baku
Kue Nastar
No

Uraian Biaya

Jumlah
Pemakaian

Kue Bola Salju
Harga
(Rp)

No

Uraian Biaya

Jumlah
Pemakaian

Harga
(Rp)

1

Tepung terigu

200 gr

1.400

1

Tepung terigu

200 gr

1.400

2

Margarin

100 gr

1.800

2

Mentega

100 gr

1.800

3

Maizena

20 gr

350

3

Maizena

20 gr

550

4

Gula tepung

25 gr

500

4

Gula Tepung

30 gr

550

5

Kuning telur

1 butir

1.500

5

Kuning telur

1 butir

1.500

6

Baking Powder

5 gr

100

6

Baking powder

5 gr

100

7

Susu

15 gr

1.000

7

Susu

15 gr

1.000

8

Vanili

2 gr

100

8

Vanili

2 gr

100

9

Keju

30 gr

1.500

9

Keju parut

30 gr

1.500

10

Gula pasir

50 gr

650

10

Gula pasir

50 gr

650

11

Nanas

300 gram

2.000

11

Gula donat

50 gr

750

12

Kismis

50 gr

4.000

12

Kacang mete

30 gr

1.000

13

Elpiji (3 kg)

143 gr

700

13

Elpiji (3 kg)

214 gr

1.000

14

Toples

1 buah

3.000

14

Toples

1 buah

3.000

Total Variabel Cost

18.600 Total Variabel Cost

Kue Semprit
No

Uraian Biaya

Jumlah
Pemakaian

14.900

Kue Kelapa Coklat
Harga
(Rp)

No

Uraian Biaya

Jumlah
Pemakaian

Harga
(Rp)

1

Tepung terigu

200 gr

1.400 1

Tepung terigu

200

1.400

2

Margarin

100 gr

1.800 2

Margarin

100

1.800

3

Maizena

50 gr

650 3

Gula Pasir

50

650

4

Gula tepung

30 gr

550 4

Cokelat leleh

50

1.750

5

Kuning telur

1 butir

1.500 5

Cokelat putih

80

2.500

6

Baking Powder

Baking powder

20

300

4 gr

100 6

15

Kue Semprit
No

Uraian Biaya

Kue Kelapa Coklat

Jumlah
Pemakaian

Harga
(Rp)

No

7

Susu

20 gr

1.500 7

8

Vanili

3 gr

9

Coklat Bubuk

50 gr

10

Gula pasir

50 gr

650 10

11

Selai (toping)

50 gr

3.000 11

12

Garam

4 gr

50

13

Elpiji (3 kg)

143 gr

700

14

Toples

1 buah

3.000

Total Variabel Cost

Uraian Biaya

Jumlah
Pemakaian

Harga
(Rp)

Santan

20 gr

150

100 8

Kelapa Parut

30 gr

200

2.000 9

Kuning telur

1 butir

1.500

Elpiji (3kg)

214 gr

1.000

Toples

1 buah

3.000

17.000

Total Variabel Cost

Kue Kacang
N
o

Uraian Biaya

Jumlah
Pemakaian

1

Tepung Terigu

90 gr

750

2

Gula halus

75 gr

4.550

3

Pasta Kacang

40 gr

2000

4

Baking powder

3 gr

50

5

Susu
putih

10 gr

250

6

Maizena

20 gr

350

7

Garam dapur

2 gr

25

8

Kacang tanah

80

1.250

9

Mentega

60

850

10

Kuning telur

1 butir

11

Bubuk vanilla

5 gr

300

12

Elpiji (3kg)

178,5 gr

850

bubuk

16

Harga
(Rp)

1.000

14.250

Kue Kacang
N
o
13

Jumlah
Pemakaian

Uraian Biaya
Toples

Harga
(Rp)

1 buah

3.000

Total Variabel Cost

15.225

3. Fixed Cost
a. Biaya Tenaga Kerja Langsung
No

Per Hari (6
jam)
(Rp)

Uraian Biaya

1

Tenaga Kerja Langsung

Per Jam
(Rp)

60.000

10.000

Total
60.000
10.000
Catatan : Asumsi per hari bisa menghasilkan 2 toples untuk masing-masing
jenis kue, maka keseluruhan bisa menghasilkan 10 toples
b. Biaya Overhead
No

Uraian Biaya

Per Toples (Rp)

1

Listrik

5.000

2

Air

4.000
Total Fixed Cost

9.000

4. Perhitungan HPP
Harga Pokok Pabrikasi
Jenis Kue

Biaya
Variabel
(Rp)

Biaya Tenaga
Kerja
(Rp)

Biaya
Overhead
(Rp)

HPP/
Toples
(Rp)

Kue Nastar

18.600

10.000

9.000

37.600

Kue Bola Salju

14.900

10.000

9.000

33.900

Kue Semprit

17.000

10.000

9.000

36.000

Kue Kelapa Coklat

14.250

10.000

9.000

33.250

Kue Kacang

15.225

10.000

9.000

34.225

17

Maka Harga Pokok Produksi untuk 1 toples masing masing jenis kue adalah
sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
5.

Kue Nastar 1 toples
Kue Putri Salju 1 toples
Kue Semprit 1 toples
Kue Kelapa Coklat 1 toples
Kue Kacang 1 toples

5.

Penentuan Harga Pokok Penjualan
Harga Jual

1.
2.
3.
4.
5.

Kue Nastar
Kue Putri Salju
Kue Semprit
Kue Kelapa Coklat
Kue Kacang

= Rp. 37.600
= Rp. 33.900
= Rp. 36.000
= Rp. 33.250
= Rp. 34.225

= HPP + Target Keuntungan (10%)
= Rp. 37.600 + Rp. 3.760 = Rp. 41.360 ~ Rp. 42.000
= Rp. 33.900 + Rp. 3.390 = Rp. 37.290 ~ Rp. 37.500
= Rp. 36.000 + Rp. 3.600 = Rp. 39.600 ~ Rp. 40.000
= Rp. 33.250 + Rp. 3.320 = Rp. 36.570 ~ Rp. 37.000
= Rp. 34.225 + Rp. 3.422 = Rp. 37.647 ~ Rp. 38.000

B. ANALISA BEP (Break Even Point)
Analisa BEP merupakan perhitungan yang dilakukan untuk mengetahui titik
pengembalian modal yang akan kita capai pada suatu usaha.
Untuk usaha kami analisa BEP nya adalah sebagai berikut :
BEP

= Biaya Invetasi + Biaya Produksi / Harga Jual – Harga Produksi
= Rp. 4.370.000 + Rp. 174.975 / Rp. 194.500 - Rp. 174.975
= Rp. 4.544.975 / Rp. 19.525
= 233 toples

Jadi, BEP akan tercapai ketika penjualan mencapai 233 toples.

18

C. NPV(Net Present Value)
Dari hasil analisis usaha, diketahui bahwa :
Investasi awal sebesar

: Rp. 4.300.000

Jangka waktu investasi

: 6 bulan

Biaya Produksi Sebesar

: Rp.

174.975

Harga Jual sebesar

: Rp.

194.000

Margin Keuntungan

: Rp.

19.525

Asumsi Target penjualan/bulan

: 50 toples

Perkiraan keuntungan tiap bulan

: Rp. 19.525 x 50 toples = Rp. 976.250

Tingkat suku bunga bank

: 18% per tahun = 1,5 % per bulan

Perhitungan NPV :
Dengan total investasi sebesar Rp. 4.300.000, dengan jangka waktu 6 bulan, dan
tingkat suku bunga 1,5%/bulan. Dan diperkirakan gross margin per bulan tetap
sebesar Rp. 976.250 , maka NPV nya adalah sebagai berikut :
NPV

= Rp. -4.300.000 + Rp. 976.250(P/A, 1,5%,6)
= Rp. -4.300.000 + Rp. 976.250(5,6972)
= Rp. -4.300.000 + Rp. 5.561.900

NPV

= Rp. 1.261.900

Dengan NPV sebesar Rp. 1.261.900, maka investasi layak diterima.

D. ANALISIS ROI (Return of Investment)
Investasi awal sebesar

: Rp. 4.300.000

Perkiraan keuntungan tiap bulan

: Rp.

976.250

Maka ROI nya adalah :
ROI

= (Laba perbulan/Total Investasi) x 100%
= (Rp. 976.250 / Rp. 4.300.000) x 100%
= 23 %

Dari hasil perhitungan diketahui bahwa ROI nya sebesar 23%

19

BAB V
PENUTUP

KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa target pasar
cukup luas untuk prospek kedepannya cukup menjanjikan. Dengan modal awal
Rp. 4.600.000,- di dapat kan laba sebesar Rp. 976.000,- per bulannya.
Setelah di analisis, usaha ini cukup menjanjikan dimana BEP akan di capai
pada saat penjualan mencapai 223 toples. Selain itu dari hasil analisis kelayakan
investasi yang dengan metode NPV (Net Present Value) diketahui bahwa besarnya
NPV untuk jangka waktu 6 bulan dengan tingkat suku bunga 1,5% adalah sebesar
Rp. 1.261.900,- dan besarnya ROI (Return of Investment) adalah berkisar 23%.
Jadi dapat disimpulkan bahwa usaha ini layak dijalankan dan dikembangkan.
Walaupun untuk saat ini modal yang dianggarkan terbilang sedikit dan laba yang
didapat pun terbilang masih kecil.
Namun seperti kita tahu, semakin besar modal yang kita tanam, maka
semakin besar pula laba yang kita peroleh, dan diiringi dengan keuletan, keteguhan
jiwa pantang menyerah dan cara kerja yang baik.

20