PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI ORGAN PERNAFASAN MANUSIA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V MI MA’ARIF CANDIREJO, KECAMATAN TUNTANG, KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014 (KOLABORATIF) - Test Repository

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR

  

IPA MATERI ORGAN PERNAFASAN MANUSIA

MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V

MI MA’ARIF CANDIREJO, KECAMATAN

  

TUNTANG,

KABUPATEN SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2013/2014

(KOLABORATIF)

  

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan Islam

  

Oleh

ARIFA HIJRIYATI

NIM 11509030

JURUSAN TARBIYAH

  

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2014

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR

  

IPA MATERI ORGAN PERNAFASAN MANUSIA

MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS V

MI MA’ARIF CANDIREJO, KECAMATAN

  

TUNTANG,

KABUPATEN SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2013/2014

(KOLABORATIF)

  

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan Islam

  

Oleh

ARIFA HIJRIYATI

NIM 11509030

JURUSAN TARBIYAH

  

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2014

DEPARTEMEN AGAMA RI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SALATIGA

  Jl. Stadion 03 Telp. (0298) 323 706, 323 433 Salatiga 50721 Website : www.stainsalatiga.ac.id E-mail : administrasi@stainsalatiga.ac.id

  Rasimin, M.Pd

  DOSEN STAIN SALATIGA

NOTA PEMBIMBING

  Lamp : 4 Eksemplar Hal : Naskah Skripsi

  Saudari ARIFA HIJRIYATI Kepada Yth. Ketua STAIN Salatiga di Salatiga

  Assalamu’alaikum. Wr. Wb.

  Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini, kami kirimkan naskah skripsi saudari: Nama : ARIFA HIJRIYATI NIM : 11509030 Jurusan / Progdi : Tarbiyah / Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Judul : PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR

  IPA MATERI ORGAN PERNAFASAN MANUSIA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS

  V MI MA’ARIF CANDIREJO, KECAMATAN TUNTANG, KABUPATEN SEMARANG TAHUN

PELAJARAN 2013/2014. Dengan ini kami mohon skripsi saudari tersebut di atas supaya segera dimunaqosyahkan. Demikian agar menjadi perhatian. Wassalamu’alaikum. Wr. Wb. Salatiga, 18 Januari 2014 Pembimbing Rasimin, M.Pd NIP.19750713 200901

  1011

DEPARTEMEN AGAMA RI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) SALATIGA

  Jl. Stadion 03 Telp. (0298) 323 706, 323 433 Salatiga 50721 Website : www.stainsalatiga.ac.id E-mail : administrasi@stainsalatiga.ac.id

  

SKRIPSI

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI

ORGAN PERNAFASAN MANUSIA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA

SISWA KELAS V MI MA’ARIF CANDIREJO, KECAMATAN TUNTANG,

KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

  

DI SUSUN OLEH

ARIFA HIJRIYATI

NIM: 11509030

  Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan

Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga, pada

tanggal 4 Maret 2014 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna

memperoleh gelar Sarjana S1 Kependidikan Islam (S.Pd.I).

  

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Drs. Miftahuddin, M.Ag. NIP.197009221994031002 Sekretaris Penguji : Muh. Hafidz, M.Ag. NIP.197308012003121002 Penguji I : Drs. Sumarno Widjadipa, M.Pd. NIP.195705201986011001 Penguji II : Drs. Bahroni, M.Pd. NIP.196408181994031004 Penguji III : Rasimin, M.Pd. NIP.19750713 200901 1011 Salatiga, 4 Maret 2014 Drs. Imam Sutomo, M.Ag NIP. 19580827 198303 1002

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Arifa Hijriyati NIM : 115 09 030 Jurusan : Tarbiyah Program Studi : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil

karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau

temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk

berdasarkan kode etik ilmiah.

  Salatiga, 18 Januari 2014 Yang menyatakan, Arifa Hijriyati NIM. 11509030

  

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

“Setiap orang sukses pasti mereka dulunya merasakan betapa sulitnya

melewati rintangan- rintangan dalam proses belajar”

  PERSEMBAHAN Karya ini penulis persembahkan untuk:

  1. Ayahanda (Nasocha) dan Ibunda (Sri Rahayu) yang telah membesarkan dan mendidikku dengan penuh kasih sayang dan pengorbanan baik secara lahir maupun batin dengan iringan do’a restu sehingga aku bisa seperti sekarang 2. Kakakku (Mufidati Asy’ari) dan Kakak Iparku (Zakaria) terimakasih atas do’a dan motivasi pada penulis

  3. Kepada bapak Rasimin, M.Pd. selaku pembimbing dan sekaligus sebagai motivator serta pengarah sampai terselesainya penulisan skripsi ini

  4. Seluruh bapak ibu dosen yang telah bersedia memberikan ilmu kepadaku dan terima kasih atas dorongan dan motivasinya

  5. Kawan-kawan seperjuangan angkatan 2009 wabil khusus PGMI yang telah memberikan kegembiraan, motivasi dan semangat belajar

  6. Teman spesialku yang selalu mendo’akan, mendampingi, dan memperingatkan penulis untuk tetap maju dalam menghadapi setiap masalah dan selalu semangat untuk belajar.

KATA PENGANTAR

  

ميح زلا همحزلا للها مسب

  Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, inayah serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam penulis haturkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW yang telah menuntun umatnya ke jalan kebenaran, beserta keluarga dan para sahabatnya.

  Skripsi ini penulis susun dalam rangka memenuhi tugas dan melengkapi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I). Adapun judul skripsi ini adalah Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Materi Organ

   Pernafasan Manusia Melalui Media Gambar Pada S iswa kelas V MI Ma’arif

Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran

2013/2014”.

  Dengan penuh kerendahan hati, penulis mengucapakan terima kasih kepada: 1.

  Dr. Imam Sutomo, M. Ag, selaku Ketua STAIN Salatiga 2. Suwardi, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Tarbiyah STAIN Salatiga 3. Drs. Sumarno Widjadipa, M.Pd, selaku Ketua Progdi PGMI STAIN Salatiga 4. Rasimin, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dengan penuh keikhlasan dan kesabaran, mencurahkan pikiran dan tenaga serta mengorbankan waktunya dalam membimbing sehingga terwujudnya skripsi ini.

  5. Bapak dan Ibu Dosen serta karyawan perpustakaan dan seluruh Sivitas Akademik STAIN Salatiga yang telah banyak membimbing dan membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

  6. Siti Asiyah, S.Ag, selaku kepala sekolah Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Candirejo beserta stafnya yang telah memberikan kesempatan ijin penelitian dan membantu menyelesaikan skripsi

  7. Kedua orang tua, yang selalu memberikan dukungan moral dan spiritual, yang selalu mencurahkan kasih sayang, memberikan semangat dan dukungan serta mendo’akan penulis, selama penulis menempuh studi di STAIN Salatiga dan yang selalu mengharapkan keberhasilan penulis 8. Sahabat-sahabat seperjuanganku PGMI angkatan 2009, yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

  Dalam hal ini penulis menyadari masih banyak kekurangan baik teknik penyusunan maupun isi, karena keterbatasan kemampuan penulis. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritikan yang membangun dari para pembaca. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini memberikan sumbangan bagi pengembangan dunia khususnya Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.

  Salatiga, 18 Januari 2014 Penulis Arifa Hijriyati

  

ABSTRAK

  Hijriyati, Arifa. 2013. Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Materi

  Organ Pernafasan Manusia Melalui Media Gambar pada Siswa Kelas V MI Ma’arif Candirejo Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun

Pelajaran 2013/2014. Skripsi, Jurusan Tarbiyah. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing Rasimin, M.Pd. Kata Kunci: Motivasi dan hasil belajar, IPA dan media gambar Rendahnya penerapan media dalam pembelajaran IPA salah satu

  penyebabnya adalah kurangnya variasi dalam penerapan media gambar yang digunakan guru pada saat pembelajaran berlangsung. Dengan cara berceramah guru kurang efektif dalam menerapkan pembelajaran sehingga cenderung monoton, untuk mendorong motivasi belajar dan hasil siswa lebih sulit dan cepat bosan. Maka dari itu, untuk memperbaiki kelemahan dalam belajar secara efektif peneliti menerapkan media gambar agar dapat meningkatkan motivasi dan hasil dalam belajar IPA materi organ pernafasan manusia melalui media gambar pada siswa kelas V di MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten

  Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014. Pertanyaan utama yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah (1) Bagaimana motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014? (2) Bagaimana penerapan media gambar dalam pembelajaran IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014?, dan (3) Apakah penerapan media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia p ada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014?.

  Model penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan 3 siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan tes berupa pre test dan post test. Adapun temuan penelitian ini adalah penerapan media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo.

  Hasil Penelitian ini adalah (1) Motivasi dan hasil belajar siswa materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, pada kondisi awal sebelum diadakan penelitian dengan menggunakan media gambar motivasi dan hasil belajar siswa menurun, dikarenakan pembelajaran yang sangat monoton; setelah diperoleh dengan menggunakan media gambar mengalami perubahan yang sangat baik. Terbukti dari setiap siklusnya ada peningkatan dalam motivasi belajar. (2) Penerapan melalui media gambar dalam pembelajaran IPA materi Penerapan media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi or gan pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo. Hal ini dapat dibuktikan semakin meningkatnya aktifitas siswa dari setiap siklusnya yaitu 52,61% saat kondisi awal, pada siklus I 57,14%, siklus II meningkat 11,9% menjadi 69,04%, sedangkan pada siklus III terjadi peningkatan hingga mencapai 80,33%.

  DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL..................................................................................... i HALAMAN NOTA PEMBIMBING............................................................ ii HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN............................................. iii HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.............................. iv HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN.......................................... v HALAMAN KATA PENGANTAR............................................................. vi HALAMAN ABSTRAK.............................................................................. viii HALAMAN DAFTAR ISI........................................................................... ix HALAMAN DAFTAR TABEL DAN BAGAN ......................................... xii HALAMAN DAFTAR GAMBAR.............................................................. xiii HALAMAN LAMPIRAN ........................................................................... xiv

  BAB I PENDAHULUAN........................................................................ 1 A. Latar Belakang Masalah......................................................... 1 B. Rumusan Masalah.................................................................. 5 C. Tujuan Penelitian.................................................................... 6 D. Hipotesis Tindakan................................................................. 6 E. Manfaat Penelitian.................................................................. 7 F. Definisi Operasional............................................................... 9 G. Metode Penelitian................................................................... 10 1. Rancangan Penelitian...................................................... 11 2. Subjek Penelitian........................................................... 11 3. Langkah-langkah Penelitian........................................... 12 4. Instrumen Penelitian....................................................... 13

  6. Analisis Data.................................................................. 14 H. Sistematika Penulisan .......................................................... 15

  BAB II KAJIAN PUSTAKA.................................................................... 17 A. Motivasi Belajar..................................................................... 17 1. Hakikat Motivasi Belajar............................................... 17 2. Fungsi dan Tujuan Motivasi Belajar.............................. 19 3. Prinsip-prinsip Motivasi Belajar..................................... 21 4. Faktor-faktor Motivasi Belajar....................................... 25 B. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).............................................. 26 1. Hakikat IPA..................................................................... 26 2. Fungsi Mata Pelajaran IPA............................................. 27 3. Tujuan Mata Pelajaran IPA............................................. 28 4. Ruang Lingkup Mata Pelajaran IPA............................... 28 5. Kajian Materi Organ Pernafasan Manusia...................... 29 C. Media Gambar................................................................ 37 1. Hakikat Media Gambar........................................... 37 a. Media................................................................ 37 b. Tujuan Media.................................................... 38 c. Fungsi Media.................................................... 39 d. Manfaat Media................................................. 40 2. Gambar sebagai Media........................................... 41 3. Kelebihan dan Kelemahan Media Gambar .......... 42

  A.

  Gambaran Umum MI Ma’arif Candirejo Tuntang.............. 44 1.

  Sejarah Singkat Berdirinya...................................... 44 2. Letak Geografis MI Ma’arif Candirejo................... 45 3. Identitas Sekolah...................................................... 45 4. Visi dan Misi MI Ma’arif Candirejo ...................... 46 5. Struktur Organisasi................................................... 47 6. Keadaan Guru, Penjaga dan Siswa.......................... 48 7. Sarana dan Prasarana................................................ 49 8. Kegiatan Ekstrakulikuler.......................................... 50 B. Subjek dan Objek Penelitian.............................................. 50 C. Deskripsi Penelitian Tindakan I.......................................... 52 D.

  Deskripsi Penelitian Tindakan II......................................... 56 E. Deskripsi Penelitian Tindakan III........................................ 59

  BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN............................ 63 A. Deskripsi Hasil Penelitian Per Siklus .................................. 63 1. Pra Siklus.......................................................................... 63 2. Hasil Penelitian Siklus I................................................... 64 3. Hasil Penelitian Siklus II................................................. 66 4. Hasil Penelitian Siklus III............................................... 67 B. Pembahasan........................................................................... 68 BAB V PENUTUP..................................................................................... 71 A. Kesimpulan............................................................................ 71

  DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP

  

DAFTAR TABEL DAN BAGAN

TABEL 2.1 Jenis Gangguan Alat Pernafasan ManusiaTABEL 3.1 Daftar Guru dan Penjaga MI

  Ma’arif Candirejo Tuntang

TABEL 3.2 Daftar jumlah Siswa

  TABEL 3.3 Daftar Sarana dan Prasarana MI Ma’arif Candirejo Tuntang

  TABEL 3.4 Daftar Nama Siswa Kelas V MI Ma’arif Candirejo Tuntang

TABEL 4.1 Hasil Belajar Siswa Pra SiklusTABEL 4.2 Hasil Tes Formatif Siklus ITABEL 4.3 Hasil Tes Formatif Siklus IITABEL 4.4 Hasil Tes Formatif Siklus IIITABEL 4.5 Hasil Perbandingan SiklusTABEL 4.6 Hasil Pencapaian KKM

  BAGAN STRUKTUR ORGANISASI MI MA’ARIF CANDIREJO TUNTANG

  DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 2.1 Organ Pernafasan ManusiaGAMBAR 2.2 Pangkal Tenggorokan/ LaringGAMBAR 2.3 Paru-paru

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran I Daftar Pustaka Lampiran II Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Lampiran III Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II Lampiran IV Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus III Lampiran V Hasil Pre Test dan Post Tes Siklus I Lampiran VI Hasil Pre Test dan Post Test Siklus II Lampiran VII Hasil Pre Test dan Post Test Siklus III Lampiran VIII Lembar Observasi guru dan siswa Lampiran IX Surat Ijin Penelitian Lampiran X Surat Keterangan Penelitian Lampiran XI Lembar Konsultasi Lampiran XII Laporan SKK Lampiran XIII Gambar Organ Tubuh Manusia

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Motivasi adalah dorongan dasar yang menggerakkan seseorang

  bertingkah laku (Uno, 2007: 1). Dorongan ini berada pada diri seseorang yang menggerakkan untuk melakukan sesuatu yang sesuai dengan dorongan dalam dirinya. Sehingga perbuatan seseorang yang di dasarkan atas motivasi tertentu mengandung tema sesuai dengan motivasi yang mendasarinya. Motivasi memegang peranan yang amat penting dalam belajar, dan merupakan suatu energi dalam diri manusia yang dapat mendorong untuk melakukan aktivitas tertentu dengan tujuan tertentu, artinya tanpa motivasi seorang siswa tidak akan membaca, belajar dan sekolah dan akhirnya tentu saja tidak akan mencapai suatu keberhasilan dalam belajar (Rusyan, 1989: 127). Dalam rangka menumbuhkan motivasi siswa tentunya yang diberikan adalah sesuatu yang sangat berharga dengan cara memberikan hadiah bisa juga dengan memberikan angka evaluasi agar dorongan siswa bangkit dari dalam siswa itu sendiri. Firman Allah dalam Al Qur’an Surah Al Imran: 190-191, berbunyi:

  بابللاا ىلولا ت ايلا راهىلاو ليلا ف لاتخاو ضرلااو تاىمسلا قلخ ىف نا

  ) (

  قلخ ىف نوزكفتيو مهبىىج ىلعو ادىعقو امايق للها نوزكذي هيذلا

  Artinya:

  “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang- orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka”.

  Belajar yang merupakan perubahan terjadi melalui latihan dan pengalaman, artinya perubahan yang mengarah pada pematangan tidak termasuk proses belajar, karena hal itu terjadi dengan sendirinya. Oleh karena itu motivasi belajar adalah kunci keberhasilan siswa untuk mencapai pembelajaran yang baik dan sesuatu yang dapat memotivasi siswa atau individu untuk belajar.

  Sukses dan keberhasilan dalam belajar mengajar peran guru sangat menunjang dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa secara optimal.

  Untuk memperbaiki strategi belajar, guru perlu menentukan dan membuat perencanaan pengajaran secara seksama yaitu dengan menggunakan media pembelajaran. Hal ini dilakukan untuk mempermudah siswa dalam menerapkan pengetahuannya di masyarakat dan lingkungannya. Dengan pembelajaran yang maksimal dibutuhkan suatu usaha untuk meningkatkan keaktifan siswa. Salah satunya adalah dengan menggunakan media yang tepat dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.

  Media yang merupakan sesuatu yang bersifat menyalurkan pesan siswa (audien), sehingga dapat terjadi proses belajar pada dirinya (Asnawir & Usman, 2002: 11). Media yang digunakan di sekolah harus menarik supaya motivasi siswa dalam belajar meningkat dan semangat, tetapi kebanyakan di sekolah media yang digunakan jarang ada pembelajaran menjadi monoton dan siswa cepat bosan dengan mengikuti pembelajaran sehingga motivasi belajar siswa berkurang. Salah satu keunggulan penggunaan media dalam proses belajar mengajar yaitu media dapat membangkitkan keinginan dan minat baru. Dengan menggunakan media horison pengalaman anak semakin luas, persepsi semakin tajam, dan konsep-konsep dengan sendirinya semakin lengkap, sehingga keinginan dan minat baru untuk belajar selalu timbul (Asnawir & Usman, 2002: 14).

  Pembelajaran IPA merupakan jalan yang sangat penting untuk menjalin hubungan antara manusia dengan alam serta lingkungannya.

  Guru dapat menyelaraskan pembelajaran IPA dengan minat dan kebutuhan siswa yang sedang dihadapi seperti topik organ pernafasan manusia. Anak tumbuh dan berkembang serta memperoleh konsep serta generalisasi lebih banyak dan pengetahuan tambah luas. Tujuan pembelajaran IPA untuk memberi pengetahuan mengenai IPA dapat berarti membimbing siswa sejauh mungkin menuju ke tahap (Garnida, 2002: 10).

  Pada dasarnya proses belajar mengajar merupakan proses mengoordinasi sejumlah tujuan, bahkan metode dan alat-alat serta penilaian sehingga satu sama lain saling berhubungan dan saling peserta didik seoptimal mungkin menuju terjadinya perubahan tingkah laku sesuai tujuan yang diharapkan. Pada umumnya pembelajaran IPA di kelas menggunakan media konvensional yaitu papan tulis sehingga prakteknya kurang efektif, misalnya seorang guru mengajar mata pembelajaran IPA dengan pokok bahasan organ pernafasan pada manusia. Dengan itu, guru bisa saja berceramah di depan anak-anak panjang lebar seolah-olah anak-anak sudah faham dan tidak repot-repot menggunakan media. Pada hasilnya tentu berbeda jika guru menggunakan media, siswa akan lebih faham dan menarik perhatian siswa. Salah satunya dengan media yang digunakan guru untuk mengaktifkan siswa, menarik perhatian siswa dalam pembelajaran yaitu dengan menggunakan media gambar.

  Media gambar merupakan salah satu media yang kebanyakan digunakan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar. Dengan menggunakan media gambar siswa akan lebih mudah memahami pelajaran yang disampaikan oleh gurunya dan tidak cepat bosan.

  Tujuan utama dari media gambar adalah untuk menvisualisasikan konsep yang ingin disampaikan kepada siswa, agar siswa lebih giat serta termotivasi untuk meraih prestasi belajar yang lebih tinggi. Maka dari itu, pembelajaran dengan menggunakan media gambar diharapkan siswa akan lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran sehingga siswa tersebut menjadi aktif bertanya.

  Penggunaan media secara efektif dan memungkinkan siswa dapat belajar lebih baik dan dapat meningkatkan performan mereka sesuai tujuan yang akan diharapkan.

  Penelitian ini merupakan upaya untuk mengatasi kelemahan dalam pembelajaran IPA, yaitu dengan penerapan media gambar. Dari uraian dan pemikiran tersebut, peneliti terdorong ingin melakukan penelitian tindakan

  Peningkatan motivasi dan hasil belajar IPA

  kelas yang dengan judul: “

  materi organ pernafasan manusia melalui media gambar pada siswa kelas

  V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014”.

B. Rumusan Masalah 1.

  Bagaimana motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas

  V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014? 2. Bagaimana penerapan media gambar dalam pembelajaran IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo,

  Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014? 3. Apakah penerapan media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V

  MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang

  C. Tujuan Penelitian

  Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penilitian ini adalah sebagai berikut:

  1. Untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014 2. Untuk mengetahui penerapan media gambar dalam pembelajaran IPA materi organ pernafasan manusia pada kelas V MI Ma’arif Candirejo,

  Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014 3. Untuk mengetahui setelah penerapan media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia pada siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014 .

  D. Hipotesis Tindakan

  Hipotesis dapat diartikan sebagai suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data terkumpul. Asal kata hipotesis berasal dari 2 kata yaitu hypo berarti lemah atau di bawah dan thesa memiliki pengertian kebenaran atau jawaban, yang secara sederhana dapat dikatakan bahwa hipotesis adalah merupakan jawaban yang masih lemah atau dapat diartikan suatu kebenaran yang masih di bawah dengan kata lain kebenarannya masih perlu dilakukan kesimpulan-kesimpulan teoritis yang diperoleh dari pengkajian kepustakaan. Hipotesis merupakan jawaban terhadap masalah penelitian yang secara teoritis dianggap paling mungkin dan paling tinggi tingkat kebenarannya. Hipotesis tindakan hendaknya dipahami sebagai suatu dugaan tentang suatu hal yang akan terjadi jika suatu tindakan dilakukan. Hipotesis tindakan merupakan alternatif tindakan yang dipandang paling tepat untuk dilakukan dalam rangka memecahkan masalah yang diteliti (Basrowi& Suwandi, 2008: 170).

  Berdasarkan landasan teori di atas dapat dirumuskan hipotesis melalui media gambar dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia bagi siswa Kelas V MI Ma’arif Candirejo Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014.

E. Manfaat Penelitian

  Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik langsung maupun tidak langsung di antaranya:

1. Manfaat Teoritis

  Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan baru tentang pengguanaan media gambar sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPA dalam peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa sebagai dasar penelitian selanjutnya.

2. Manfaat Praktis a.

  Manfaat bagi siswa Dengan media gambar dapat menumbuhkan minat belajar siswa dalam mengikuti pelajaran IPA sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

  b.

  Manfaat bagi guru 1)

  Mendorong guru lebih kreatif dalam mengajar supaya untuk meningkatkan kemajuan siswa sehingga anak akan lebih termotivasi dalam belajar. 2)

  Sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam menentukan media pembelajaran yang akan digunakan.

  c.

  Manfaat bagi sekolah Meningkatkan kreatifitas, minat dan motivasi belajar di sekolah dalam mencetak sumber daya manusia yang berkualitas.

  d.

  Manfaat bagi masyarakat/wali murid Sebagai bukti nyata bahwa sekolah tetap berusaha positif untuk mencoba mengadakan inofasi pembelajaran sehingga masyarakat tetap percaya akan keberadaan sekolah ini.

  e.

  Manfaat bagi peneliti 1)

  Mengetahui penerapan media gambar pada mata pelajaran

  IPA dapat meningkatkan motivasi belajar siswa 2)

  Untuk mengembangkan kemampuan tindakan kelas, di dalam

  3) Mengembangkan konsep-konsep yang inofatif, kreatif dalam mewujudkan pengalaman ini.

F. Definisi Operasional

  Untuk menghindari adanya kekurang jelasan atau pemahaman yang berbeda antara pembaca dengan peneliti mengenai istilah-istilah yang terdapat dalam judul di atas maka di sini penulis akan menjelaskan beberapa istilah yang digunakan antara lain:

  1. Peningkatan Peningkatan adalah proses, cara, perbuatan, meningkatkan

  (Poerwadarminta, 2006: 1281). Dapat diartikan sebagai gambaran siswa untuk meningkatkan kemampuan dirinya yang belum memahami materi yang disampaikan agar menjadi lebih baik.

  2. Motivasi Belajar Motivasi diartikan sebagai daya upaya yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan yang memberikan arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang diharapkan oleh subjek belajar itu dapat tercapai (Sardiman, 2009:83).

3. Ilmu Pengetahuan Alam

  IPA dipandang sebagai studi yang banyak berhubungan dengan manusia dan masyarakat, yaitu suatu studi yang memerlukan imajinasi, perasaan, pengamatan dan juga analisis (Garnida, 2002: 11).

  4. Media Gambar Menurut Purnamawati (2001: 4), media merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa sedemikian rupa sehingga terjadi proses belajar.

  Sedangkan definisi gambar menurut Hamalik (1992: 43) berpendapat bahwa gambar adalah segala sesuatu yang diwujudkan secara visual dalam bentuk dua dimensi sebagai curahan perasaan atau pikiran.

  Jadi yang dimaksud peningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA materi organ pernafasan manusia yaitu usaha guru meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA materi organ pernafasan manusia melalui media gambar siswa kelas V MI Ma’arif Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2013/2014.

G. Metode Penelitian

  Menurut jenisnya penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas, untuk menjaring data yang diperlukan, maka menggunakan permasalahan dalam pembahasan penelitian ini, dengan melalui hal-hal sebagai berikut:

1. Rancangan Penelitian

  Penelitian ini dilakukan dengan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang merupakan pencermatan dalam bentuk tindakan terhadap kegiatan belajar yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan (Suyadi, 2011: 18).

  Tujuan PTK adalah untuk memperbaiki layanan maupun hasil kerja dalam suatu lembaga dan mengembangkan rencana tindakan guna tingkatkan apa yang telah dilakukan sekarang (Rasimin, 2001: 128). Penelitian Tindakan Kelas juga merupakan proses pengkajian melalui sistem siklus dari berbagai kegiatan pembelajaran. Setiap siklus dilakukan perubahan sesuai dengan tujuan yang dicapai melalui 4, langkah-langkah yang akan ditempuh dalam tiap siklus penelitian yaitu: a.

  Perencanaan siklus b.

  Pelaksanaan tindakan kelas c. Observasi d.

  Analisis dan refleksi 2. Subjek Penelitian

  Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas V di MI Ma’arif

  Candirejo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran

  2013/2014. Pelaksanaan penelitian pada saat pembelajaran IPA dengan pertimbangan minat dan hasil pembelajaran siswa yang sangat rendah.

3. Langkah-langkah Penelitian a.

  Tahap Perencanaan Pada tahap ini harus dilakukan sebelum rangkaian dilaksanakan dan sebagai dasar untuk memecahkan segala permasalahan.

  Adapun langkah yang dilakukan adalah: 1)

  Membuat skenario pembelajaran 2)

  Peneliti menggunakan media gambar untuk memecahkan masalah 3)

  Membuat dan melengkapi alat pembelajaran agar siswa aktif dalam mengikuti pelajaran IPA 4)

  Membuat lembar evaluasi b. Tahap Tindakan

  Tahap ini merupakan pelaksanaan dari perencanaan yang berupa penerapan model pembelajaran yang bertujuan untuk memperbaiki pembelajaran yang telah dilaksanakan. Dengan harapan dapat meningkatkan proses pembelajaran dengan efektif.

  c.

  Tahap pengamatan Peneliti ini dimahsudkan untuk melihat dan mengamati keaktifan siswa, minat belajar siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran serta kegiatan-kegiatan yang ada di sekolah dan d.

  Tahap Refleksi Data yang diperoleh dari tahap hasil pengamatan selama proses pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis, guru dapat memberikan masukan tentang kegiatan pembelajaran sehingga dapat dijadikan landasan untuk menentukan tindakan kelas pada siklus berikutnya. (Hadjar, 2010: 159) 4. Instrumen Penelitian

  Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari: a. Rencana pembelajaran

  Rencana pembelajaran ini adalah RPP, sebagai pedoman guru dalam mengajar b.

  Lembar Observasi Kegiatan Belajar Mengajar Lembar observasi pengolahan data dengan metode gambar, untuk mengamati kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dan lembar observasi aktivitas siswa dan guru selama proses pembelajaran c.

  Tes Formatif Tes ini disusun berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Tes ini diberikan setiap akhir pembelajaran. Bentuk soal yang diberikan secara tertulis.

5. Pengumpulan Data

  Data-data yang diperlukan dalam penelitian ini diperoleh melalui: a.

  Metode Observasi Melakukan dengan cara pengamatan terhadap peserta didik dan guru selama pembelajaran berlangsung, untuk mengetahui apakah kegiatan pembelajaran berjalan dengan sesuai perencanaannya dan juga untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam pembelajaran IPA dengan media gambar.

  b.

  Metode Wawancara Metode ini dilakukan pada setiap siswa dan tidak hanya seluruh siswa bisa dengan perwakilan. Pertanyaan yang dilakukan kepada siswa yaitu secara lisan dan langsung dijawab oleh siswa.

  c.

  Metode Dokumentasi Gambaran untuk mengumpulkan data dari hasil pembelajaran sebelum dilaksanakan penelitian tindakan kelas, keadaan guru, keadaan siswa dan juga dapat mengetahui prestasi belajar dari masing-masing siswa.

  d.

  Tes Dengan menggunakan lembar tes yang dikerjakan siswa baik berupa pre-test dan post test.

6. Analisis Data

  Data yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif yaitu diolah dengan menggunakan deskriptif presentase nilai diperlukan siswa dirata-rata untuk mengetahui keberhasilan individu sesuai yang telah

  Dalam menganalisa data juga dilaksanakan secara kualitatif yaitu dengan nilai hasil tes yang telah dilakukan dengan tindakan pembelajaran tentang semakin meningkatnya penguasaan materi dan motivasi dan hasil belajar siswa kelas V Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Candirejo.

H. Sistematika Penulisan

  Isi dan sistematika hasil penelitian tindakan kelas dibagi menjadi tiga bagian, yaitu bagian awal, bagian inti, dan bagian akhir. Tiap-tiap bagian dapat dirinci sebagai berikut: 1.

  Bagian awal Cakupan bagian awal, meliputi: sampul, lembar berlogo, judul

  (sama dengan sampul), persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan, pernyataan keaslian tulisan, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran.

2. Bagian Inti

  Bagian Inti skripsi mencakup: BAB I Pendahuluan Bab ini menguraikan: Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan, Kegunaan Penelitian, Definisi

  BAB II Kajian Pustaka Bab ini menguraikan tentang memaparkan serangkaian teori mengenai peningkatan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi organ pernafasan manusia melalui media gambar siswa kelas V di MI Candirejo

  BAB III Pelaksanaan Penelitian Memaparkan diskripsi pelaksanaan siklus I, diskripsi pelaksanaan siklus II, dan diskripsi pelaksanaan siklus III. BAB IV Hasil penelitian dan Pembahasan Memuat deskripsi per siklus (data hasil pengamatan, refleksi keberhasilan dan kegagalan) dan pembahasan tiap siklus.

BAB V Penutup Memuat kesimpulan dan saran 3. Bagian Akhir Pada bagian akhir termuat: daftar pustaka, lampiran-lampiran, dan riwayat hidup penulis.

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Motivasi Belajar 1. Hakikat Motivasi Belajar Motivasi berasal dari kata motif yang dapat diartikan sebagai

  kekuatan yang terdapat dalam diri individu, yang menyebabkan individu tersebut bertindak atau berbuat. Motif tidak dapat diamati secara langsung, tetapi dapat diinterpretasikan dalam tingkah lakunya, berupa rangsangan, dorongan, atau pembangkit tenaga munculnya suatu tingkah laku tertentu. Motif dapat dikatakan sebagai daya penggerak dalam diri seseorang untuk melakukan aktivitas tertentu, demi mencapai tujuan tertentu. Motivasi merupakan dorongan yang terdapat dalam diri seseorang untuk berusaha mengadakan perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam memenuhi kebutuhannya (Uno, 2007: 3).

  Motivasi adalah suatu keadaan dalam individu yang menyebabkan seseorang melakukan kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan tertentu (Pasaribu, 1983: 51). Davies (1986: 214) berpendapat bahwa motivasi merupakan kekuatan tersembunyi di dalam diri kita, yang mendorong untuk berkelakuan dan bertindak dengan cara yang khas.

  Menurut Mc. Donald, motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk

  Belajar merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan dengan serangkaian kegiatan, misalnya dengan membaca, mendengar, mengamati, meniru dan sebagainya (Sardiman, 2009: 20).

  Tidak jauh berbeda dengan yang diatas belajar ini merupakan suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya (Slameto, 1987: 2).

  Sedangkan Hilgard (dalam Pasaribu, 1983: 59) mengatakan bahwa belajar adalah suatu proses perubahan kegiatan, reaksi terhadap lingkungan, perubahan tersebut tidak dapat disebut belajar apabila disebabkan oleh pertumbuhan atau keadaan sementara seseorang seperti kelelahan atau disebabkan oleh obat-obatan.

  Motivasi dan belajar merupakan dua hal yang saling mempengaruhi. Motivasi belajar dapat timbul karena faktor intrinsik dan ekstrinsik yang disebabkan oleh rangsangan tertentu, sehingga seseorang berkeinginan untuk melakukan aktivitas belajar yang lebih giat dan semangat.

  Dari pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar adalah dorongan internal dan eksternal pada siswa yang sedang belajar untuk mengadakan perubahan tingkah laku.

  Adapun indikator motivasi belajar dapat diklasifikasikan sebagai a.

  Adanya hasrat dan keinginan berhasil b.

  Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar c. Adanya harapan dan cita-cita masa depan d.

  Adanya penghargaan dalam belajar 2.

   Fungsi dan Tujuan Motivasi Belajar

  Motivasi berkaitan dengan suatu tujuan. Sehubungan dengan hal tersebut ada tiga fungsi motivasi: a.

  Mendorong manusia untuk berbuat, jadi sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energi. Motivasi dalam hal ini merupakan motor penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan.

  b.

  Menentukan arah perbuatan, yakni ke arah tujuan yang hendak dicapai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya.

  c.

  Menyeleksi perbuatan, yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan, dengan menyisihkan perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat bagi tujuan tersebut (Sardiman, 2009: 85).

  Motivasi dibagi menjadi dua jenis yaitu: a.

  Motivasi Intrinsik Merupakan motivasi yang tercakup di dalam situasi belajar dan menemui kebutuhan dan tujuan-tujuan siswa. Motivasi ini sering disebut motivasi murni yaitu motivasi yang sebenarnya timbul dalam diri siswa sendiri.

  Misalnya keinginan untuk mendapat keterampilan tertentu, memperoleh informasi dan pengertian, mengembangkan sikap untuk berhasil, keinginan diterima oleh orang lain, dan lain-lain. Jadi motivasi ini timbul tanpa pengaruh dari luar.

  Dalam motivasi ini pujian atau hadiah atau sejenisnya tidak diperlukan oleh karena tidak akan menyebabkan siswa bekerja atau belajar untuk mendapatkan pujian atau hadiah itu. Maka dari itu, motivasi intrinsik adalah bersifat riil dan motivasi sesungguhnya.

  b.

  Motivasi Ekstrinsik Merupakan motivasi yang disebabkan oleh faktor-faktor dari luar situasi belajar, seperti ijazah, hadiah, menghindari hukuman, pujian. Motivasi ini tetap diperlukan di sekolah, sebab pengajaran di sekolah tidak semuanya menarik minat siswa dan sering kali para siswa belum memahami untuk apa ia belajar hal-hal yang diberikan sekolah. Karena itu motivasi terhadap pelajaran perlu dibangkitkan oleh guru sehingga para siswa mau dan ingin belajar (Hamalik, 2001: 162-163).

  Pada umumnya motivasi intrinsik dan ekstrinsik hubungannya sangat erat. Kebanyakan guru lebih memikirkan motivasi ekstrinsik, hal yang nampak umpamanya diskusi yang itu-itu juga tentang Karenanya peranan yang dibawa oleh motivasi instrinsik diabaikan, dan ada juga sangkaan bahwa guru yang menggunakan motivasi instrinsik merupakan guru yang bersikap terlalu lunak (Davies, 1986: 216).

3. Prinsip-prinsip Motivasi Belajar

  Dalam kegiatan belajar peranan motivasi sangat diperlukan, dengan motivasi siswa dapat mengembangkan aktivitas dan inisiatif, dapat mengarahkan dan memelihara ketekunan dalam melakukan kegiatan belajar. Perlu diketahui bahwa cara dan jenis menumbuhkan motivasi adalah bermacam-macam. Adapun beberapa bentuk dan cara untuk menumbuhkan motivasi dalam kegiatan belajar: a.

  Memberi angka Angka dalam hal ini sebagai simbol dari nilai kegiatan belajarnya.

  b.

  Hadiah Hadiah dapat juga dikatakan sebagai motivasi, tetapi tidaklah selalu demikian. Karena hadiah untuk suatu pekerjaan, mungkin tidak akan menarik bagi seseorang yang tidak senang dan tidak berbakat untuk sesuatu pekerjaan tersebut.

  c.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG TAHUN 2012/2013.

0 6 44

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI SHALAT FARDLU MELALUI METODE CRITICAL VIDEO PADA SISWA KELAS II MI GATAK SUGIHAN KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/2010 - Test Repository

0 9 108

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPS MATERI UANG MELALUI METODESNOWBALL THROWING PADA SISWA KELAS III DI MI SUDIRMAN BARAN KECAMATAN AMBARAWA KABUPAEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 - Test Repository

0 0 147

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MELALUI METODE EKSPERIMEN IPA POKOK BAHASAN MAKANAN BERKARBOHIDRAT PADA SISWA KELAS V SDN KLETEK 01 KECAMATAN PUCAKWANGI KABUPATEN PATI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 - Test Repository

0 0 109

PENINGKATAN HASIL BELAJAR OPERASI HITUNG CAMPURAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PBM)PADA SISWA KELAS V DI MI MUHAMMADIYAH SURUH 02 KECAMATAN SURUH KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 - Test Repository

0 1 158

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI GAYA MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V DI MI AL-HIDAYAH NGADIROJO KEC. AMPEL, KAB. BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2014/2015 - Test Repository

0 0 139

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS V SDN BANYUBIRU 04 KEC. BANYUBIRU KAB. SEMARANG TAHUN AJARAN 2013/2014 - Test Repository

8 56 120

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MAPEL IPA MATERI ALAT PENCERNAAN MANUSIA MELALUI STRATEGI CONCEPT MAPPING PADA SISWA KELAS V MIN KECANDRAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 - Test Repository

0 0 153

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI ALAT PERNAPASAN MANUSIA DAN HEWAN MELALUI MODEL LEARNING CYCLE PADA SISWA KELAS V MI MIFTAHUL HUDA KECAMATAN TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 20152016 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidik

0 2 246

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN IPA MATERI INDRA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV MI KLUMPIT KECAMATAN KARANGGEDE KABUPATEN BOYOLALI TAHUN AJARAN 20132014 PTK (KOLABORATIF)

0 0 134