Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Picture and Picture dan Think Pair Share (TPS)

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN

LAMPIRAN 2

SURAT IZIN VALIDITAS DAN RELIABILITAS

LAMPIRAN 3

SURAT KETERANGAN PENELITIAN LAPORAN TUGAS AKHIR

LAMPIRAN 4

SURAT KETERANGAN UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

LAMPIRAN 5

DAFTAR NILAI PRA

SIKLUS

DAFTAR NILAI IPA KELAS IV SDN 02 DUREN BANDUNGAN PRASIKLUS

Keterangan No.

Nama Siswa

KKM Nilai

Belum Tuntas Tuntas

1 Ibrahim

2 Abi Zeka

3 Rezza M

13 Fika Ayu

23 Putri Muly

24 Putri Zaki

30 Vika Nafi

31 Yusuf

32 Rahma

33 Aprilia

34 Anggun

35 Nabila

Total

14 21 Nilai Tertinggi

85

30

Nilai Terendah

62

Nilai Rata-Rata

LAMPIRAN 6 DAFTAR NILAI SIKLUS I

DAFTAR NILAI IPA KELAS IV SDN 02 DUREN BANDUNGAN

SIKLUS I

Keterangan No.

Nama Siswa

KKM Nilai

Belum Tuntas Tuntas

1 Ibrahim

2 Abi Zeka

3 Rezza M

13 Fika Ayu

23 Putri Muly

24 Putri Zaki

30 Vika Nafi

31 Yusuf

32 Rahma

33 Aprilia

34 Anggun

35 Nabila

Total

22 13 Nilai Tertinggi

90

40

Nilai Terendah

72

Nilai Rata-Rata

LAMPIRAN 7 DAFTAR NILAI SIKLUS 2

DAFTAR NILAI IPA KELAS IV SDN 02 DUREN BANDUNGAN

SIKLUS II

Keterangan No.

Nama Siswa

KKM Nilai

Belum Tuntas Tuntas

1 Ibrahim

2 Abi Zeka

3 Rezza M

13 Fika Ayu

23 Putri Muly

24 Putri Zaki

30 Vika Nafi

31 Yusuf

32 Rahma

33 Aprilia

34 Anggun

35 Nabila

Total

32 3 Nilai Tertinggi

100

60

Nilai Terendah

87

Nilai Rata-Rata

LAMPIRAN 8

RPP SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) SIKLUS I

Satuan Pendidikan : SDN 02 DUREN BANDUNGAN Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas/Semester

: IV (Empat) / 2 (Dua)

Materi :Perubahan Lingkungan Alokasi Waktu

: 4 x 35 menit (2 x Pertemuan) Hari/tanggal

: Rabu, 15 Maret 2017

A. Standar Kompetensi

10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan.

B. Kompetensi Dasar

10.1 Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari, gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus).

C. Indikator

10.1.1 Menyebutkan penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan, cahaya matahari,gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus).

10.1.2 Menjelaskan pengertian dari angin, hujan, cahaya matahari, gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menyebutkan minimal 3 penyebab perubahan lingkungan fisik dengan tepat.

2. Siswa dapat menjelaskan pengertian dari angin, hujan, cahaya matahari, gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus dengan benar.

3. Siswa dapat mendeskripsikan bahwa pengaruh angin, hujan, cahaya matahari, gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus dapat menghasilkan perubahan yang menguntungkan dengan benar.

4. Siswa dapat mendeskripsikan bahwa pengaruh angin, hujan, cahaya matahari, gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus dapat menghasilkan perubahan yang merugikan dengan benar.

5. Siswa dapat membuat karya berupa montase setelah menyimpulkan materi pengaruh perubahan lingkungan (angin, hujan, cahaya matahari, gelombang laut, gempa bumi, dan gunung meletus).

6. Siswa dapat memprsentasikan karya berupa montase di depan kelas.

 Karakter siswa yang diharapkan :

Dapat dipercaya (Trustworthines), Rasa hormat dan perhatian (Respect), Tekun (Diligent), Tanggung jawab (Responsibility), Berani (Courage), dan Ketulusan (Honesty), Rasa ingin tahu.

E. Materi Pembelajaran

Penyebab Perubahan Lingkungan

1. Hujan

Banyaknya air hujan yang turun di suatu tempat dalam waktu tertentu dinamakan curah hujan. Air hujan yang turun, sebagian akan meresap kedalam tanah. Air tersebut kemudian diikat oleh akar tumbuhan. Sebagian lainnya mengalir melalui sungai-sungai dan akhirnya kembali ke laut.

Banjir sering terjadi di mana-mana akibat hujan. Di perkotaan, banjir dapat disebabkan oleh air hujan yang tidak tertampung lagi di sungai-sungai untuk di alirkan ke laut. Banjir di suatu kota dapat saja terjadi akibat banjir kiriman dari kota lain yang mengalami hujan deras. Debit air sungai meningkat dan air sungai dapat meluap di daerah yang sungainya sudah dangkal. Di daerah pegunungan yang gundul kadang-kadang terjadi bencana banjir akibat hujan yang deras di puncak gunung. Di gunung yang gundul air hujan dapat mengikis lapisan tanah di permukaan bahkan menyeret batu-batu, tanah, dan pohon-pohon dari atas bukit. Banjir yang membawa material tersebut disebut banjir bandang. Airnya biasanya berwarna cokelat karena mengandung lumpur.Hujan yang terus-menerus dapat pula menimbulkan longsor yang meruntuhkan tanah dari daerah yang tinggi sehingga menutupi daerah yang ada di bawahnya. Longsor sering kali terjadi sampai mengubur rumah-rumah dengan penduduknyadan menutupi jalan raya. Ada 8 macam jenis hujan, yaitu

1) Jika ditinjau dari proses terjadinya hujan dapat dibagi menjadi empat, yaitu sebagai berikut

a) Hujan Frontal Hujan frontal terjadi jika massa udara panas bertemu dengan massa udara dingin. Massa udara panas akan naik ke atas karena berat jenisnya lebih ringan jika dibandingkan dengan massa a) Hujan Frontal Hujan frontal terjadi jika massa udara panas bertemu dengan massa udara dingin. Massa udara panas akan naik ke atas karena berat jenisnya lebih ringan jika dibandingkan dengan massa

b) Hujan Orografis Hujan orografis terjadi akibat udara yang membawa uap air naik ke atas lereng pegunungan sehingga suhunya semakin turun dan pada ketinggian tertentu akan terjadi kondensasi yang akhirnya menjadi awan dan turunlah sebagai hujan.

c) Hujan Zenithal (Hujan Tropis) Hujan zenithal terjadi akibat massa udara naik secara vertikal (konveksi) akibat pemanasan matahari. Naiknya udara ini semakin ke atas semakin dingin dan pada ketinggian tertentu akan terjadi kondensasi membentuk awan dan terjadilah hujan. Hujan zenithal banyak terjadi di daerah tropis atau daerah sekitar khatulistiwa. Oleh karena itu, hujan zenithal juga sering disebut hujan tropis.

d) Hujan Buatan Hujan buatan merupakan hujan yang sengaja dibuat oleh manusia. Hujan buatan ini biasanya dibuat pada musim kemarau. Untuk membuat hujan buatan ini dilakukan dengan cara menyemprotkan zat-zat yang dapat menyerap uap air (zat higroskopis) ke udara. Dengan disemprotkannya zat-zat higrokopis tersebut ke udara diharapkan zat-zat tersebut dapat mengikat uap air yang ada di udara sehingga terjadi kondensasi dan membentuk awan yang akhirnya diharapkan dapat turun hujan.

2) Jika ditinjau dari ukuran butirannya hujan dapat dibagi menjadi empat macam, yaitu sebagai berikut 2) Jika ditinjau dari ukuran butirannya hujan dapat dibagi menjadi empat macam, yaitu sebagai berikut

b) Hujan salju, yaitu hujan yang terdiri atas kristal-kristal es dan terjadi pada suhu udara di bawah titik beku.

c) Hujan es, yaitu hujan yang berupa gumpalan-gumpalan es.

d) Hujan deras, yaitu hujan yang lebat dan butiran-butirannya berdiameter lebih dari 7 mm.

2. Angin

Angin merupakan udara yang bergerak. Angin terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara. Angin bergerak dari daerah yang mempunyai tekanan tinggi ke daerah yang mempunyai tekanan rendah atau merupakan udara yang mengalir dari daerah dingin ke daerah panas. Angin sangat berguna bagi makhluk hidup. Misalnya, angin yang digunakan untuk menggerakan perahu atau kapal layar. Para nelayan yang mencari ikan di laut banyak yang memanfaatkan energi angin, terutama angin darat dan angin laut. Angin darat dimanfaatkan untuk berangkat mencari ikan ke tengah laut, sedangkan angin laut dimanfaatkan untuk pulang kembali ke daratan.Selain memberikan manfaat bagi makhluk hidup, angin juga dapat merugikan. Misalnya,angin puting beliung yaitu angin kencang sambil berputar, ini dapat menyapu segala yang adadi permukaan bumi, rumah-rumah,kendaraan bahkan pohon-pohon jugadapat terangkat dan rusak. Angin yang kencang dapat mengikis daratan yang dilaluinya. Tanah dan bebatuan dapat terkikis oleh angin. Batuan yang terkikis oleh angin dapat berubah menjadi batuan yang berlubang-lubang, sehingga batuan berbentuk seperti jamur.

3. Cahaya Matahari

Matahari merupakan sumber energi bagi semua makhluk hidup, Jika tidak ada energi panas dari matahari, maka bumi kita akan membeku seperti es. Tidak ada tumbuhan yang dapat hidup di dalam es. Jika tidak ada tumbuhan, maka manusia dan hewan akan musnah. Jadi, matahari memiliki peran yang sangat penting terhadap bumi dan seluruh isinya. Selain menguntungkan, sinar matahari yang dipancarkan juga merugikan. Misalnya dapat menimbulkan kemarau panjang sehingga mata air, waduk- waduk , serta sungai –sungai mengering. Hal ini dapat menyebabkan makhluk hidup kekurangan air dan sumber makanan. Dan dapat menyebabkan kebakaran hutan.

4. Gelombang Laut

Gelombang laut kadang-kadang berupa gelombang yang sangat besar. Gelombang besar dapat mengubah penampakan daratan. Pengikisan pantai Gelombang laut kadang-kadang berupa gelombang yang sangat besar. Gelombang besar dapat mengubah penampakan daratan. Pengikisan pantai

5. Gempa Bumi

Gempa bumi yang kuat pernah terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. Akibat gempa bumi, tanah di permukaan bumi dapat terbelah- belah, rumah dan gedung banyak yang roboh. Gempa bumi ada yang disebabkan oleh aktivitas gunung berapi yang disebut gempa vulkanik dan gempa tektonik akibat terjadi patahan lempengan lapisan bumi di bawah permukaan laut dengan kedalaman mencapai puluhan kilometer. Apabila terjadi retakan lempengan bumi di dasar laut, gempa yang terjadi dapat mengakibatkan Tsunami, yaitu terjadinya gelombang air laut yang sangat besar dan tinggi sehingga air laut terempas menuju daratan sepanjang pantai bahkan bisa mencapai jarak 5 kilometer yang menghancurkan seluruh yang ada di daratan.

6. Gunung Meletus

Gunung meletus merupakan kejadian alam, manusia tidak dapat mencegahnya. Gunung dapat meletus akibat tekanan magma dari dalam bumi mendorong pasir yang ada di puncak gunung. Pada saat gunung meletus dapat terjadi awan panas yang menyembur ke udara. Jika tertiup angin akan menyebabkan hujan abu. Cairan magma atau lava yang panas keluar dan mengalir ke lereng gunung melalui sungai- sungai. Akibat gunung meletus daratan yang terkena cairan magma akan rusak karena tertimbun magma. Hujan abu dapat menimpa daerah-daerah sekitar gunung, seperti persawahan, pertanian bahkan pemukiman penduduk. Hujan abu dapat membahayakan jiwa manusia kalau terus-menerus terisap, apalagi awan panas karena suhunya dapat mencapai lebih dari seratus derajat celsius. Gunung meletus dapat pula menguntungkan karena setelah letusan berhenti tanah yang kena abu vulkanik dapat menjadi subur.

F. Model dan Metode Pembelajaran

-Ceramah Variasi -Tanya Jawab -Penugasan - Diskusi -Think Pair Share (TPS) - Picture and Picture

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

(PERTEMUAN KE - 1)

Alokasi Sintaks

Deskripsi Kegiatan

Waktu Persiapan

Kegiatan Awal

1. Guru memberikan salam kepada siswa “Selamat Pagi anak- anak.”

2. Salah satu siswa memimpin doa.

3. Guru menanyakan kabar siswa hari ini “Bagaimana

10 menit

kabar kalian hari ini?”

4. Guru mengecek kehadiran siswa.

Apersepsi: “Sebelum kita memulai pembelajaran hari ini ibu

mau tanya bagaimana cuaca di luar hari ini? Hujan, angin, atau cerahkah? apa kalian tahu apa saja yang menyebabkan perubahan lingkungan?. ”

5. Siswa menjawab pertanyaan dari guru.

6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Pemberian Kegiatan Inti materi

Eksplorasi

1. Siswa membuka buku Ilmu Pengetahuan Alam halaman 123.

2. Guru menjelaskan materi melalui Power Point.

3. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru mengenai: - apa itu angin? Apa pengertian dari angin dan

akibat (positif/negatif) dari angin. - apa itu hujan? Apa pengertian dari hujan? dan

akibat (positif/negatif) dari hujan. - Macam-macam hujan. - Siswa mengamati video pembelajaran “Proses

terjainya hujan”. - apa itu cahaya matahari? Apa pengertian dari cahaya matahari? Dan akibat (positif/negatif) dari cahaya matahari.

- apa itu gelombang laut? Apa pengertian dari gelombang laut? Dan akibat (positif/negatif) dari gelombang laut.

- apa itu gempa bumi? Dan akibat (positif/negatif)

dari gempa bumi. - apa itu gunung meletus? Dan akibat

(positif/negatif) dari gunung meletus.

4. Guru dan siswa tanya jawab seputar materi.

Picture and Elaborasi Picture

5. Guru menyiapkan gambar peta konsep berupa materi

dikombinasikan

yang sudah dijelaskan dari kertas HVS yang ditempel

dengan Think

di papan tulis.

Pair Share

6. Siswa mengamati gambar yang ditempelkan oleh

(TPS)

guru di papan tulis.

7. Siswa melanjutkan peta konsep yang dibuat oleh guru

8. Guru bertanya kepada siswa apa saja penyebab perubahan lingkungan?

THINK

9. Siswa berpikir sendiri kira –kira apa jawabannya.

PAIR

10. Siswa mendiskusikannya dengan teman sebangku

50 menit

apakah jawabannya benar atau salah.

SHARE

11. Siswa menjawab hujan, maka siswa yang menjawab harus menempelkan kertas HVS berupa gambar hujan pada papan tulis.

12. Setelah siswa menempelkan kertas HVS gambar hujan, maka siswa menjelaskan apa itu hujan. (boleh sendiri/dengan teman sebangku).

13. Secara bergantian siswa maju ke depan kelas menyelesaikan peta konsep yang dibuat oleh guru.

14. Guru dan siswa tanya jawab seputar materi.

Konfirmasi

15. Guru dan siswa melakukan refleksi berupa tanya jawab mengenai hal-hal yang belum diketahui siswa.

16. Guru memberikan penguatan atau pembetulan yang dilakukan siswa selama kegiatan belajar mengajar.

Kegiatan Penutup

1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya tentang hal- hal yang belum dipahami

2. Guru bersama siswa menyimpulkan materi

10 menit

pembelajaran yang telah dipelajari “Dari materi yang sudah kita pelajari hari ini, maka

kita dapat :

- Mengetahui apa saja penyebab perubahan

lingkungan

3. Siswa diperbolehkan istirahat

(PERTEMUAN KE - 2) Alokasi

Sintaks

Deskripsi Kegiatan

Waktu Persiapan

Kegiatan Awal

1. Guru memberikan salam kepada siswa “Selamat Pagi anak- anak”

2. Salah satu siswa memimpin doa.

3. Guru menanyakan kabar siswa hari ini “Bagaimana kabar kalian hari ini?”

4. Guru mengecek kehadiran siswa.

10 menit

Apersepsi:

“Sebelum kita memulai pembelajaran hari ini ibu mau tanya apa kalian masih ingat apa saja penyebab perubahan

lingkungan? Coba sebutkan kalau masih ingat? Selain angin, hujan, dan cahaya matahari apa lagi?. ”

5. Siswa menjawab pertanyaan dari guru.

6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Pemberian Kegiatan Inti Pemberian Kegiatan Inti

1. Siswa membuka buku Ilmu Pengetahuan Alam halaman

2. Guru dan siswa mengulas kembali materi yang kemarin dipelajari.

3. Siswa dibagi menjadi 7 kelompok yang terdiri dari 5 orang setiap kelompok.

4. Setiap kelompok terdiri dari ketua, sekretaris, moderator, dan anggota.

5. Setiap kelompok mempersiapkan perlengkapan yang akan dipakai seperti pewarna, gunting, dan lem.

Picture and Elaborasi

50 menit Picture

6. Guru mengajukan pertanyaan terkait dengan materi yang

dikombinasikan

sudah di ajarkan (Soal-soal undian).

dengan Think

THINK

Pair Share (TPS)

7. Siswa berdisukusi bersama kelompoknya dan menjawab pertanyaan dari guru.

PAIR

8. Kelompok yang bisa menjawab pertanyaan dari guru langsung memilih tema yang sudah ditempel di papan tulis oleh guru.

9. Setiap tema berisi gambar – gambar yang sesuai dengan materi.

10. Kelompok lain bergantian mendapatkan temanya masing – masing setelah menjawab pertanyan dari guru.

11. Guru membagikan kertas HVS untuk masing – masing kelompok (Berupa Lembar Kerja Siswa).

12. Setiap kelompok harus membuat karya berupa gambar montase sesuai dengan temanya sekreatif mungkin.

13. Siswa diberi waktu 30 menit untuk membuat karya montase.

SHARE

14. Montase yang sudah dibuat oleh masing – masing kelompok dipresentasikan di depan kelas dan harus dijelaskan apa isinya.

15. Kelompok lain memberikan penilaian untuk kelompok yang mempresentasikan hasil montasenya di depan kelas.

16. Nilai yang paling tinggi akan diberikan reward oleh guru.

17. Hasil karya montase tiga kelompok terbaik akan ditempelkan di mading kelas.

Konfirmasi

18. Guru dan siswa melakukan refleksi berupa tanya jawab mengenai hal-hal yang belum diketahui siswa.

19. Guru memberikan penguatan atau pembetulan yang dilakukan siswa selama kegiatan belajar mengajar.

Kegiatan Penutup

1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami.

2. Guru bersama siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah dipelajari. “Dari materi yang sudah kita pelajari hari ini, maka kita

dapat :

- Mengetahui apa saja penyebab perubahan lingkungan

3. Guru memberikan soal evaluasi.

10 menit

4. Siswa mengerjakan soal evaluasi.

5. Guru dan siswa mengoreksi soal evaluasi.

6. Untuk siswa yang belum mencapai nilai KKM akan diadakan Perbaikan

7. Untuk siswa yang sudah mencapai KKM diadakan Pengayaan.

8. Siswa diperbolehkan istirahat.

H. Media, Alat, dan Sumber Belajar

 Media

1. Power Point

2. Video Pembelajaran “Proses terjadinya hujan”

3. Macam- macam gambar Penyebab Perubahan Lingkungan (Hujan, Angin, Cahaya Matahari, Gelombang Laut, Gempa Bumi, dan Gunung Meletus).

4. Kartu Kelompok 1-7

5. Kertas HVS

6. Papan penilaian siswa

7. Gambar peta konsep materi  Alat

6. Papan tulis

7. Spidol

8. Papan kalung

9. Soal-soal undian  Sumber Belajar

1. Wahyono Budi, Setyo Nurachmandani. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 123-127

2. Sulistyanto Heri, Edy Wiyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 159-164

3. Devi Poppy K, Sri Anggraeni. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 161-170

4. Rositawaty S, Aris Muharam. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 4 untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 149-159

5. Gambar-gambar dari internet

I. Penilaian Pembelajaran

a. Prosedur Penilaian

1. Jenis tes - Tertulis

2. Bentuk tes - Pilihan Ganda

b. Item soal

1. Evaluasi - Jumlah soal 20

2. Perbaikan - Jumlah soal 5

3. Pengayaan - Jumlah soal 5

Pedoman Penilaian

 Pilihan Ganda

I. Betul x 1 = 20 x 1 = 20

Nilai = (Jumlah skor betul x 5)

 Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Perbaikan.  Untuk siswa yang sudah mencapai KKM akan diadakan Pengayaan.

Pedoman Penilaian

Lembar Penilaian Penilaian

No Nama Peserta Didik

Pertemuan 1

Pertemuan 2 Evaluasi

T/TT Nilai T/TT

1 Ibrahim

2 Abi Zeka

3 Rezza M

13 Fika Ayu

23 Putri Muly

24 Putri Zaki

30 Vika Nafi

35 Nabila Ket :

T = Tuntas

TT = Tidak Tuntas

LAMPIRAN 9 RPP SIKLUS II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) SIKLUS II

Satuan Pendidikan : SDN 02 DUREN BANDUNGAN Mata Pelajaran

: Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kelas/Semester

: IV (Empat) / 2 (Dua)

Materi

:Perubahan Lingkungan

Alokasi Waktu

: 4 x 35 menit (2 x Pertemuan)

Hari/tanggal

: Jumat, 24 Maret 2017

A. Standar Kompetensi

10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan.

B. Kompetensi Dasar

10.2 Menjelaskan pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor).

10.3 Mendeskripsikan cara pencegahan kerusakan lingkungan (erosi, abrasi, banjir, dan longsor).

C. Indikator

10.2.1 Menyebutkan pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan (erosi, abrasi, banjir,dan longsor).

10.2.2 Menjelaskan pengertian dari erosi, abrasi, banjir, dan longsor.

10.3.1 Menyebutkan cara pencegahan kerusakan lingkungan.

10.3.2 Menjelaskan cara pencegahan kerusakan lingkungan.

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menyebutkan minimal 3 pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan dengan tepat.

2. Siswa dapat mendeskripsikan pengertian dari erosi, abrasi, banjir, da logsor dengan benar.

3. Siswa dapat menyebutkan minimal 3 cara pencegahan kerusakan lingkungan dengan tepat.

4. Siswa dapat menjelaskan minimal 3 cara pencegahan kerusakan lingkungan dengan tepat.

5. Siswa dapat membuat karya berupa montase setelah menyimpulkan materi pengaruh perubahan lingkungan (Erosi, Abrasi, Banjir, Longsor).

6. Siswa dapat memprsentasikan karya berupa montase di depan kelas.

 Karakter siswa yang diharapkan :

Dapat dipercaya (Trustworthines), Rasa hormat dan perhatian (Respect), Tekun (Diligent), Tanggung jawab (Responsibility), Berani (Courage), dan Ketulusan (Honesty), Rasa ingin tahu.

E. Materi Pembelajaran

Pengaruh Perubahan Lingkungan Fisik terhadap Daratan

1. Erosi dan Pencegahannya

Erosi adalah pengikisan yang terjadi pada tanah. Pengikisan tanah dapat disebabkan oleh air dan angin. Erosi pada tanah dapat disebabkan oleh perubahan lingkungan yang tidak seimbang. Contohnya adalah erosi yang terjadi di kawasan hutan gundul. Di kawasan hutan gundul, erosi sangat mudah terjadi. Pada saat hutan masih dipenuhi tumbuhan, kemungkinan erosi tanah terjadi sangat kecil.

Pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah erosi adalah melakukan reboisasi dan penghijauan. Selain itu, dapat juga dilakukan dengan mencegah penebangan secara liar dan berlebih. Reboisasi adalah menanami kembali hutan-hutan gundul dengan tumbuhan yang sesuai. Penghijauan adalah menanami daerah-daerah kosong dan tidak termanfaatkan. Dengan cara tersebut, kamu dapat mencegah dan mengurangi erosi tanah.

2. Abrasi dan Pencegahannya

Abrasi adalah pengikisan daratan oleh air laut. Haltersebut terjadi akibat kuatnya ombak yang menghantam daratan. Abrasi dapat menyebabkan berkurangnya luas daratan. Deburan ombak yang terus menerus menghantam pesisir pantai

menyebabkan daratan terus terkikis. Abrasi akan terjadi dengan cepat jika tidak ada penahan ombak. Penahan ombak alami adalah hutan bakau dan hutan pantai. Namun, akibat pertambahan penduduk yang cepat dan kebutuhan tempat tinggal yang bertambah, hutan-hutan di daerah pantai telah habis. Selain itu, lingkungan di sekitar pesisir pantai pun berubah. Hal ini dapat mempercepat proses abrasi yang terjadi di daerah pantai.

Hal yang dapat dilakukan untuk mencegah abrasi, yaitu:

a. Mengembalikan keadaan lingkungan pantai pada keadaan semula seperti adanya hutan bakau dan hutan pantai.

b. Mengembalikan keadaan lingkungan pantai dapat dengan cara reboisasi dan penghijauan.

c. Jika daerah pantai tersebut merupakan pusat kehidupan manusia maka harus dibuat daerah penahan dan pemecah ombak, seperti batu-batu besar, dinding, atau beton.

3. Banjir

Banjir merupakan salah satu dampak dari perbuatan manusia yang tidak menyayangi lingkungannya. Beberapa perbuatan yang dapat menyebabkan banjir adalah sebagai berikut.

a. Membuang sampah ke sungai yang menyebabkan aliran air menjadi tersumbat.

b. Membuat bangunan dari tembok tanpa menyediakan peresapan air.

c. Penebangan pohon yang tidak terkendali.

Perbuatan manusia tersebut sangat berdampak besar terhadap perubahan lingkungan. Banjir merupakan salah satu dampaknya. Banjir dapat merusak dan mengubah lingkungan dengan cepat.

Keterangan:

a. Masyarakat membuang sampah di sungai yang menyebabkan sungai meluap saat terjadi hujan.

b. Karena air meluap disertai dengan sampah maka, sungai tidak dapat menampung air dan menyebabkan banjir.

Hal-hal yang dapat kamu lakukan untuk mencegah banjir antara lain:

a. Membuang sampah pada tempat yang benar dan telah disediakan.

b. Menyediakan lahan kosong untuk tanam-tanaman. Tanah tersebut berfungsi sebagai daerah peresapan air.

c. Tidak menebang pohon secara besar-besaran dan tanpa kontrol agar tempat peresapan dan cadangan air tetap terjaga.

4. Longsor

Longsor adalah meluncurnya tanah akibat tanah tersebut tidak dapat lagi menampung air dalam tanah. Biasanya longsor terjadi pada tanah yang miring atau tebing yang curam. Tanah miring dan tidak terdapat tanaman sangat rentan terhadap longsor. Hal itu terjadi karena tidak ada akar tumbuhan yang dapat menahan tanah tersebut.

Pencegahan longsor dapat dilakukan sebagai berikut.

a. Jangan membiarkan tanah yang miring menjadi gundul atau tidak ada tumbuhannya. Lakukanlah reboisasi dan penghijauan.

b. Jika tanah miring dijadikan lahan pertanian, buatlah sengkedan (terasering). Sistem tersebut dapat mencegah terjadinya longsor.

F. Model dan Metode Pembelajaran

-Ceramah Variasi -Tanya Jawab -Penugasan - Diskusi -Think Pair Share (TPS) - Picture and Picture

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

(PERTEMUAN KE - 1) Alokasi

Sintaks

Deskripsi Kegiatan

Waktu Persiapan

Kegiatan Awal

1. Guru memberikan salam kepada siswa “Selamat Pagi anak- anak.”

2. Salah satu siswa memimpin doa.

3. Guru menanyakan kabar siswa hari ini “Bagaimana kabar kalian hari ini?”

4. Guru mengecek kehadiran siswa. Apersepsi:

10 menit

“Sebelum kita memulai pembelajaran hari ini ibu mau tanya masih ingatkah apa saja penyebab perubahan lingkungan? Adakah pengaruhnya terhadap daratan? Apa saja pengaruh dari perubahan lingkungan itu?. ”

5. Siswa menjawab pertanyaan dari guru.

6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Pemberian materi Kegiatan Inti

Eksplorasi

1. Siswa membuka buku Ilmu Pengetahuan Alam halaman 127.

2. Guru menjelaskan materi melalui Power Point.

3. Siswa memahami penjelasan dari guru mengenai : - apa itu erosi? Apa pengertian dari erosi dan cara

pencegahannya. - Video pembelajaran terjadinya erosi. - apa itu abrasi? Apa pengertian dari abrasi? dan cara

pencegahannya.

- Video pembelajaran terjadinya abrasi. - apa itu banjir? Apa pengertian dari banjir? Dan cara

pencegahannya. - Video pembelajaran terjadinya banjir. - apa itu longsor? Apa pengertian dari longsor? Dan

cara pencegahannya. - Video pembelajaran terjadinya longsor.

4. Guru dan siswa tanya jawab seputar materi.

Picture and Picture Elaborasi dikombinasikan

5. Guru menyiapkan gambar peta konsep berupa materi

dengan Think Pair

yang sudah dijelaskan dari kertas HVS yang ditempel di

Share (TPS)

papan tulis.

6. Siswa mengamati gambar yang ditempelkan oleh guru di papan tulis.

7. Siswa melanjutkan peta konsep yang dibuat oleh guru

8. Guru bertanya kepada siswa apa saja pengaruh

50 menit

perubahan lingkungan?

THINK

9. Siswa berpikir sendiri kira –kira apa jawabannya.

PAIR

10. Siswa mendiskusikannya dengan teman sebangku apakah jawabannya benar atau salah.

SHARE

11. Siswa menjawab erosi, maka siswa yang menjawab harus menempelkan kertas HVS berupa tulisan erosi pada papan tulis.

12. Setelah siswa menempelkan kertas HVS bertuliskan erosi, maka siswa menjelaskan apa itu erosi. (boleh sendiri/dengan teman sebangku).

13. Secara bergantian siswa maju ke depan kelas menyelesaikan peta konsep yang dibuat oleh guru.

14. Guru dan siswa tanya jawab seputar materi.

Konfirmasi

15. Guru dan siswa melakukan refleksi berupa tanya jawab mengenai hal-hal yang belum diketahui siswa.

16. Guru memberikan penguatan atau pembetulan yang dilakukan siswa selama kegiatan belajar mengajar.

Kegiatan Penutup

1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami

pembelajaran yang telah dipelajari

10 menit

“Dari materi yang sudah kita pelajari hari ini, maka kita dapat :

- Mengetahui apa saja pengaruh perubahan

lingkungan - Mengetahui akibat dari perubahan lingkungan.

3. Siswa diperbolehkan istirahat

(PERTEMUAN KE - 2)

Alokasi Sintaks

Deskripsi Kegiatan

Waktu Persiapan

Kegiatan Awal

1. Guru memberikan salam kepada siswa “Selamat Pagi anak- anak”

2. Salah satu siswa memimpin doa.

10 menit

3. Guru menanyakan kabar siswa hari ini “Bagaimana kabar kalian hari ini?”

4. Guru mengecek kehadiran siswa.

Apersepsi:

“Sebelum kita memulai pembelajaran hari ini ibu mau tanya masih ingatkah materi apa saja yang kita pelajari

kemarin? Ayo siapa yang masih ingat?. ”

5. Siswa menjawab pertanyaan dari guru.

6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Pemberian materi Kegiatan Inti dan

pembagian Eksplorasi kelompok sharing

1. Siswa membuka buku Ilmu Pengetahuan Alam halaman 127.

2. Guru dan siswa mengulas kembali materi yang kemarin dipelajari.

3. Siswa dibagi menjadi 7 kelompok yang terdiri dari 5 orang setiap kelompok.

4. Setiap kelompok terdiri dari ketua, sekretaris,

50 menit

moderator, dan anggota.

5. Setiap kelompok mempersiapkan perlengkapan yang akan dipakai seperti pewarna, gunting, dan lem.

Picture and Picture Elaborasi dikombinasikan

6. Guru mengajukan pertanyaan terkait dengan materi

dengan Think Pair

yang sudah di ajarkan.

Share (TPS)

THINK

7. Siswa berdisukusi bersama kelompoknya dan menjawab pertanyaan dari guru.

PAIR

8. Kelompok yang bisa menjawab pertanyaan dari guru langsung memilih tema yang sudah ditempel di papan tulis oleh guru.

9. Setiap tema berisi gambar –gambar yang sesuai dengan materi.

10. Kelompok lain bergantian mendapatkan temanya masing –masing setelah menjawab pertanyan dari guru.

11. Guru membagikan kertas HVS untuk masing –masing kelompok.

12. Setiap kelompok harus membuat karya berupa gambar montase sesuai dengan temanya sekreatif mungkin.

13. Siswa diberi waktu 30 menit untuk membuat karya montase.

SHARE

14. Montase yang sudah dibuat oleh masing –masing kelompok dipresentasikan di depan kelas dan harus dijelaskan apa isinya.

15. Kelompok lain memberikan penilaian untuk kelompok yang mempresentasikan hasil montasenya di depan kelas.

16. Nilai yang paling tinggi akan diberikan reward oleh guru.

17. Hasil karya montase tiga kelompok terbaik akan ditempelkan di mading kelas.

Konfirmasi

18. Guru dan siswa melakukan refleksi berupa tanya jawab mengenai hal-hal yang belum diketahui siswa.

19. Guru memberikan penguatan atau pembetulan yang dilakukan siswa selama kegiatan belajar mengajar .

Kegiatan Penutup

1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya tentang hal-hal yang belum dipahami.

2. Guru

menyimpulkan materi pembelajaran yang telah dipelajari. “Dari materi yang sudah kita pelajari hari ini, maka kita

bersama

siswa siswa

lingkungan - Mengetahui akibat dari perubahan lingkungan.

10 menit

3. Guru memberikan soal evaluasi.

4. Siswa mengerjakan soal evaluasi.

5. Guru dan siswa mengoreksi soal evaluasi.

6. Untuk siswa yang belum mencapai nilai KKM akan diadakan Perbaikan

7. Untuk siswa yang sudah mencapai KKM diadakan Pengayaan.

8. Siswa diperbolehkan istirahat.

H. Media, Alat, dan Sumber Belajar

 Media

1. Power Point

2. Macam-macam video pembelajaran

3. Macam- macam gambar Penyebab Perubahan Lingkungan (Hujan, Angin, Cahaya Matahari, Gelombang Laut, Gempa Bumi, dan Gunung Meletus).

4. Kartu Kelompok 1-7

5. Kertas HVS

6. Papan penilaian siswa

7. Gambar peta konsep materi  Alat

6. Papan tulis

7. Spidol

8. Papan kalung

9. Soal-soal undian  Sumber Belajar

1. Wahyono Budi, Setyo Nurachmandani. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 123-127

2. Sulistyanto Heri, Edy Wiyono. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 159-164

3. Devi Poppy K, Sri Anggraeni. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 161-170

4. Rositawaty S, Aris Muharam. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam 4 untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan. Hlm. 149-159

5. Gambar-gambar dari internet

I.Penilaian Pembelajaran

a. Prosedur Penilaian

1. Jenis tes - Tertulis

2. Bentuk tes - Pilihan Ganda

b. Item soal

1. Evaluasi - Jumlah soal 20 2. Perbaikan - Jumlah soal 5

3. Pengayaan - Jumlah soal 5

Pedoman Penilaian

 Pilihan Ganda

I. Betul x 1 = 20 x 1 =20

Nilai = (Jumlah skor betul x 5)

 Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Perbaikan.  Untuk siswa yang sudah mencapai KKM akan diadakan Pengayaan.

Pedoman Penilaian

Lembar Penilaian Penilaian

No Nama Peserta Didik

Pertemuan 1

Pertemuan 2 Evaluasi

T/TT Nilai T/TT

1 Ibrahim

2 Abi Zeka

3 Rezza M

13 Fika Ayu

23 Putri Muly

24 Putri Zaki

30 Vika Nafi

35 Nabila Ket :

T = Tuntas

TT = Tidak Tuntas

LAMPIRAN 10 SOAL EVALUASI UJI

VALIDITAS SIKLUS I

SOAL EVALUASI 1

Nama

No. Absen

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D dengan jawaban yang benar !

1. Perubahan pada daratan disebabkan oleh

6. Gelombang air laut yang sangat besar dan perubahan faktor lingkungan fisik sebagai

air sampai jauh ke wilayah daratan disebut berikut, kecuali ....

a. Hujan

c. Angin

a. Abrasi

c. Tsunami

b. Gelombang laut

d. Rotasi bumi

b. Topan

d. Tornado

2. Di suatu daerah, tiba-tiba bumi terasa

7. Hujan yang terjadi akibat udara yang bergetar, rumah-rumah banyak yang retak.

membawa uap air naik ke atas lereng Keadaan ini bisa terjadi karena ....

pegunungan sehingga suhunya semakin

a. Hujan

c. Badai

turun dan pada ketinggian tertentu akan

b. Gempa bumi

d. Puting Beliung

terjadi kondensasi yang akhirnya menjadi

3. Akibat dari gempa bumi, maka tanah di awan dan turunlah sebagai hujan .... permukaan bumi akan ....

a. Hujan frontal

c. Hujan zenithal

a. Subur

d. Berlumpur

b. Hujan orografis

d. Hujan buatan

b. Terbelah-belah

d. Gembur

8. Jika ditinjau dari ukuran butirannya hujan

4. Jika air hujan tidak tertampung oleh dapat dibagi menjadi empat, yaitu .... sungai, danau, dan tanah, akan terjadi ....

a. Hujan deras

c. Hujan orografis

a. Badai

c. Banjir

b. Hujan buatan

d. Hujan frontal

b. Gempa bumi

d. Gunung meletus

9. Material panas yang keluar dari gunung

5. Banyaknya air hujan yang turun di suatu berapi dan meluncur mengikuti aliran tempat dalam waktu tertentu dinamakan ....

sungai disebut ....

a. Air hujan

c. Curah hujan

a. Lava

c. Air panas

b. Banjir

d. Tsunami

b. Lumpur

d. Awan panas

10. Keuntungan yang terjadi setelah gunung meletus, tanah akan menjadi ....

a. Tandus

c. Subur

b. Kering

d. Rusak

11. Perhatikan gambar di bawah ini.

15. Angin yang betiup dari darat ke laut disebut ....

a. Angin laut c. Angin darat

b. Angin topan d. Angin muson

16. Perhatikan gambar di bawah ini.

Angin yang tampak pada gambar disebut angin ....

a. Sepoi-sepoi

c. Badai

b. Tornado

d. Puyuh

12. Di musim kemarau banyak terjadi kebakaran hutan. Hal ini disebabkan ....

Kerusakan pada gambar di atas merupakan

a. Tanah yang kering akibatdari terjadinya ....

b. Adanya gesekan batuan kering

a. Hujan

c. Banjir

c. Panas matahari yang membuat ranting

d. Gempa dan daun menjadi kering dan mudah

b. Angin

17. Pengaruh angin yang menguntungkan terbakar

adalah ....

d. Sengaja dibakar oleh manusia

a. Merusak tanaman

13. Jika air hujan turun pada tanah yang

b. Merobohkan pohon-pohon

gundul, maka aliran air akan ....

c. Menggerakkan kincir angin

a. Lambat karena tidak ada tumbuhan

d. Merobohkan bangunan dan rumah

b. Deras karena banyak tumbuhan

18. Akibat terjadinya gunung meletus adalah

c. Deras karena tidak ada tumbuhan

d. Lambat karena banyak tumbuhan

a. Kekeringan

c. Longsor

14. Pada siang hari kita merasakan panasnya

d. Hujan abu matahari karena pada saat itu posisi

b. Gersang

19. Longsor sering terjadi pada lahan yang .... matahari ....

a. Miring c. Subur

a. Berada di belakang

b. Datar d.Berliku liku

b. Berada di depan

20. Pengikisan batu karang atau tepian pantai

c. Berada di atas kepala

disebabkan oleh ....

d. Berada di samping

a. Air hujan

c. Gelombang laut

b. Angin

d. Cahaya matahari

21. Perhatikan gambar di bawah ini. Keretakan pada tanah di atas disebabkan oleh ....

a. Gelombang air laut c. Hujan

b. Cahaya matahari d. Gempa bumi

25. Berikut pemanfaatan energi panas matahari oleh manusia, kecuali ....

a. Kompor matahari

Pemanfaatan gelombang laut pada gambar

b. Mobil tenaga surya

c. Menghidupkan televisi di atas dapat dilakukan untuk olahraga ....

d. Mengeringkan ikan

a. Memancing

c. Berselancar

b. Mandi

d. Berenang

26. Untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan akibat kekeringan maka yang harus

22. Kebakaran hutan dapat mengakibatkan .... kamu lakukan adalah ....

a. Bertambahnya hewan yang tinggal di

a. Bermain api di hutan hutan

b. Membantu petani untuk membuka

b. Menanam pohon/Penghijauan

c. Mencabuti pohon yang tumbuh hutan menjadi ladang

d. Merusak pohon-pohon yang ada di

c. Rusaknya ekosistem di hutan

d. Tanah bertambah subur

hutan

27. Berikut ini yang dapat mencegahlongsor di

23. Dibawah ini

merupakan

peran

persawahan yang daerah miring ialah .... menguntungkan dari cahaya matahari

adalah ....

a. Menanami dengan tanaman

b. Tidak membuang sampahsembarangan

a. Menimbulkan kemarau panjang

c. Membuat daerah resapan air

b. Sebagai penggerak mobil tenaga surya

d. Membuat terasering

c. Menyebabkan kebakaran hutan

d. Membuat sungai kering

28. Untuk mencegah terjadinya banjir di lingkungan

rumahmu,sebaiknya

24. Perhatikan gambar di bawah ini. melakukan hal-hal berikut, kecuali....

a. Membersihkan selokan-selokan dari sampah

b. Memperbaiki aliran air selokan agar

tidak mampat

c. Membuang sampah pada tempatnya

d. Membuang sampah ke sungai-sungai

29. Pencegahan terjadinya kebakaran hutan KUNCI JAWABAN SOAL EVALUASI 1 dapat dilakukan dengan cara ....

a. Membakar sampah di hutan

1. D 11. B

21. C

b. Membiarkan warga membakar ladang

2. B 12. C

22. C

c. Mematikan api setelah berkemah

3. B 13. C

23. B

d. Membuat api unggun di hutan

4. C 14. C

24. B

30. Pemerintah dapat mencegah banjir dengan

25. C cara berikut, kecuali ....

27. D yang dangkal

a. Melakukan pengerukan sungai-sungai

29. C yang gundul

b. Melakukan reboisasi di hutan-hutan

c. Memperingatkan

bahaya

akibat

penebangan liar kepada masyarakat.

d. Membuang sampah pada tempatnya

LAMPIRAN 11

SOAL EVALUASI UJI VALIDITAS SIKLUS II

SOAL EVALUASI 2

Nama

No. Absen

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D dengan jawaban yang benar !

1. Bencana yang

c. Banjir perubahan lingkungan fisik, namun

menyebabkan

a. Erosi

d. Longsor dapat dicegah oleh manusia antara

b. Abrasi

6. Penghijauan pada hutan yang gundul lain di bawah ini, kecuali ....

dapat mencegah terjadinya ....

a. Erosi

c. Banjir

a. Erosi

c. Banjir

b. Abrasi

d. Penghijauan

b. Abrasi

d. Longsor

2. Pengikisan daratan oleh air atau

7. Daratan dapat berubah karena angin angin disebut ....

yang cukup kencang dan dapat

a. Erosi

c. Reboisasi

menghancurkan bangunan yang

b. Abrasi

d. Banjir

disebut ....

3. Pengikisan batu karang atau tepian

c. topan pantai disebabkan oleh ....

a. erosi

b. abrasi

d. badai

a. air hujan

c. angin

8. Jika di daerah pantai tidak terdapat

b. gelombang laut

d. cahaya

penahan ombak, seperti hutan bakau, matahari maka akan terjadi ....

c. Reboisasi aliran air kemudian diendapkandi

4. Pasir, tanah dan batu yang terbawa

a. Erosi

d. Terasering suatu tempat dinamakan ....

b. Abrasi

9. Erosi dapat dicegah dengan cara

a. Erosi

c. Reboisasi

berikut, kecuali ....

b. Abrasi

d. Banjir

a. Reboisasi

5. Meluncurnya tanah akibat tanah

b. Membuat sengkedan/terasering tersebut tidak dapat lagi menampung

c. Membuat hujan buatan air dalam tanah adalah pengertian

d. Mencegah penebangan hutan dari ....

10. Di lahan pertanian

14. Pengikisan pantai yang disebabkan perkebunanyangmiring

atau

oleh gelombang laut disebut .... perbukitan banyak terdapat ...untuk

seperti

c. Reboisasi mencegah

a. Erosi

d. Sedimentasi danlongsor.

terjadinya

erosi

b. Abrasi

15. Teriknya cahaya matahari di musim

a. Terasering

c.Tembok

kemarau dapat menyebabkan tanah

beton

atau batuan mengalami ....

b. Hutan bakau

d. Reboisasi

a. Pengerasan

c. Keretakan

11. Perhatikan gambar di bawah ini.

b. Pengerutan

d. Pemuaian

16. Perubahan pada daratan disebabkan oleh perubahan faktorlingkungan fisik sebagai berikut, kecuali ....

a. Gelombang laut

c. Hujan

b. Rotasi bumi

d. Angin

17. Dampak dari penebangan hutan yang sering terjadi di Indonesia, yaitu

Pembentukan pantai seperti pada

bencana ....

gambar akibat terjadinya . . . .

a. Gunung meletus c.Banjir

a. Erosi

c. Abrasi

bandang

b. Badai

d. Pasang naik

b. Gempa bumi

d. Kekeringan

12. Hutan bakau di pinggiran pantai

18. Perubahan pada daratan disebabkan berfungsi sebagai ....

oleh peristiwa-peristiwa berikut,

a. Tempat berteduh

kecuali ....

b. Petunjuk arah

a. Angin topan

c. Erosi

c. Memelihara hewan laut

b. Kebakaran hutan

d. Reboisasi

d. Pemecah ombak

19. Hal yang akan terjadi akibat

13. Pengikisan batu karang atau tepian pengikisan tanah oleh air dan angin pantai disebabkan oleh ....

ialah ....

a. Gelombang laut

c. Angin

a. Erosi

c.Tanahamblas

b. Cahaya matahari

d. Hujan

b. Banjir

d. Ombak

20. Perhatikan gambar di bawah ini.

c. Tidak membuang sampah di sungai

d. Tidak menyayangi lingkungannya

23. Pengikisan pantai yang disebabkan oleh gelombang air laut disebut ....

a. Erosi

c. Korosi

b. Abrasi

d. Reboisasi

24. Akibat dari erosi, antara lain .... Menanami daerah-daerah kosong dan

a. Tanah menjadi tandus tidak termanfaatkan seperti pada

b. Terjadi badai

gambar di atas adalah pengertian dari

c. Pencemaran

.... d.Air menjadi hitam

a. Reboisasi

c. Penghijauan

25. Untuk mencegah terjadinya erosi

b. Terasering

d. Sedimentasi

pada lereng gunung dibuat ....

21. Beberapa perbuatan yang dapat

c. Terasering menyebabkan banjir adalah sebagai

a. Irigasi

d. Penghijauan berikut, kecuali ....

b. Reboisasi

26. Reboisasi yaitu program ....

a. Penanaman kembali pohon-pohon yang menyebabkan aliran air

a. Membuang sampah ke sungai

di hutan gundul menjadi tersumbat.

b. Pemupukan tanah-tanah yang

b. Membuat bangunan dari tembok

kurang subur

tanpa menyediakan peresapan air.

c. Pengaturan perairan untuk daerah

c. Penebangan pohon yang tidak

pertanian

terkendali

d. Penebangan pohon-pohon yang

d. Membuang sampah

pada

tidak berguna

tempatnya.

27. Perhatikan gambar di bawah ini.

22. Banjir merupakan salah satu dampak

dari perbuatan manusia yang ....

a. Membuang sampah

pada

tempatnya

b. Menanam pohon kembali

Penataan sawah dibukit seperti pada

30. Perhatikan gambar di bawah ini. gambar disebut ....

a. Irigasi

c. Reboisasi

b. Erosi

d. Terasering

28. Berikut ini tidak termasuk usaha mencegah terjadinya longsorialah ....

a. Melakukan reboisasi

b. Membuat sengkedan

c. Tidak membuat tempat tinggaldi daerah miring

Gambar di atas menunjukkan hal

d. Membiarkan tanah miring

yang

dapat

dilakukan untuk

29. Jika kamu melihat suatu gunung mencegah abrasi, adalah .... yang tampak cokelat, tidak adalagi

a. Batu pemecah ombak pohon-pohon untuk menyerap air

b. Bangunan di tepi pantai hujan yang turun. Yang akankamu

c. Hutan bakau

sarankan adalah pemerintah harus

d. Hutan mangrove melakukan ....

a. Transmigrasi

c. Irigasi

b. Reboisasi

d. Urbanisasi

KUNCI JAWABAN SOAL EVALUASI 2

1. D

11. C 21.A

2. A

12. D 22.D

3. B

13. A 23.B

4. A

14. B 24.A

5. D

15. C 25.C

6. A

16. B 26.A

7. C

17. C 27.D

8. B

18. D 28.D

9. B

19. A 29.B

10. A

20. C 30.A

11. A

20. C 30.A

LAMPIRAN 12 HASIL VALIDITAS DAN RELIABILITAS SIKLUS I

Item-Total Statistics

Cronbach's

Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item-

Alpha if Item Item Deleted

Total Correlation Deleted VAR00001

Item Deleted

.448 .715 VAR00002

.150 .723 VAR00003

.158 .722 VAR00004

.564 .710 VAR00005

.556 .710 VAR00006

.507 .711 VAR00007

.133 .722 VAR00008

.431 .714 VAR00009

.029 .724 VAR00010

.544 .710 VAR00011

.435 .713 VAR00012

.490 .713 VAR00013

.443 .713 VAR00014

.565 .711 VAR00015

.110 .723 VAR00016

.148 .722 VAR00017

.187 .723 VAR00018

.528 .711 VAR00019

.461 .716 VAR00020

.150 .722 VAR00021

.204 .721 VAR00022

.455 .715 VAR00023

.110 .723 VAR00024

.469 .713 VAR00025

.469 .713 VAR00026

.453 .714 VAR00027

.513 .712 VAR00028

.526 .711 VAR00029

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items .724

31

LAMPIRAN 13 HASIL VALIDITAS DAN RELIABILITAS SIKLUS II

Item-Total Statistics

Cronbach's

Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item-

Alpha if Item Item Deleted

Total Correlation Deleted VAR00001

Item Deleted

.491 .712 VAR00002

.159 .722 VAR00003

.156 .721 VAR00004

.530 .710 VAR00005

.539 .709 VAR00006

.506 .710 VAR00007

.109 .722 VAR00008

.428 .712 VAR00009

.120 .721 VAR00010

.426 .713 VAR00011

.414 .713 VAR00012

.474 .712 VAR00013

.473 .711 VAR00014

.439 .713 VAR00015

.098 .722 VAR00016

.182 .720 VAR00017

.197 .721 VAR00018

.489 .711 VAR00019

.459 .713 VAR00020

.184 .720 VAR00021

.221 .719 VAR00022

.440 .714 VAR00023

.115 .721 VAR00024

.475 .711 VAR00025

.458 .712 VAR00026

.447 .712 VAR00027

.413 .713 VAR00028

.492 .710 VAR00029

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items .722

31

LAMPIRAN 14

SOAL EVALUASI SIKLUS I

SOAL EVALUASI 1

Nama

No. Absen

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D dengan jawaban yang benar !

1. Perubahan pada daratan disebabkan

b. Hujan buatan oleh perubahan faktor lingkungan

c. Hujan orografis fisik sebagai berikut, kecuali ....

d. Hujan frontal

a. Hujan

c. Angin

6. Keuntungan yang terjadi setelah

b. Gelombang laut

d. Rotasi bumi

gunung meletus, tanah akan menjadi

2. Jika air hujan tidak tertampungoleh

sungai, danau, dan tanah, akan terjadi

c. Subur ....

c. Tandus

d. Kering

d. Rusak

a. Badai

c. Banjir

7. Perhatikan gambar di bawah ini.

b. Gempa bumi

d.Gunung meletus

3. Banyaknya air hujan yang turun di suatu tempat dalam waktu tertentu dinamakan ....

c. Air hujan

c. Curah hujan

d. Banjir

d. Tsunami

Angin yang tampak pada gambar

4. Gelombang air laut yang sangat

disebut angin ....

besar dan air sampai jauh ke wilayah

c. Badai daratan disebut ....

a. Sepoi-sepoi

b. Tornado

d. Puyuh

a. Abrasi

c. Tsunami

8. Di musim kemarau banyak terjadi

b. Topan

d. Tornado

kebakaran hutan. Hal ini disebabkan

5. Jika ditinjau dari ukuran butirannya

hujan dapat dibagi menjadi empat,

a. Tanah yang kering yaitu ....

b. Adanya gesekan batuan kering

a. Hujan deras a. Hujan deras

b. Membantu petani untuk membuka ranting dan daun menjadi kering

hutan menjadi ladang dan mudah terbakar

c. Rusaknya ekosistem di hutan

d. Sengaja dibakar oleh manusia

d. Tanah bertambah subur

9. Jika air hujan turun pada tanah yang

14. Perhatikan gambar di bawah ini. gundul, maka aliran air akan ....

a. Lambat karena

b. Deras karena banyak tumbuhan

c. Deras karena tidak ada tumbuhan

d. Lambat karena banyak tumbuhan

10. Pada siang hari kita merasakan panasnya matahari karena pada saat

Keretakan pada tanah di atas itu posisi matahari ....

disebabkan oleh ....

a. Berada di belakang

a. Gelombang air laut c. Hujan

b. Berada di depan

b. Cahaya matahari d.Gempa bumi

c. Berada di atas kepala

15. Berikut pemanfaatan energi panas

d. Berada di samping matahari oleh manusia, kecuali ....

11. Akibat terjadinya gunung meletus

a. Kompor matahari adalah ....

b. Mobil tenaga surya

a. Kekeringan

c. Longsor

c. Menghidupkan televisi

b. Gersang

d. Hujan abu

d. Mengeringkan ikan

12. Longsor sering terjadi pada lahan

mencegah terjadinya yang ....

16. Untuk

kebakaran hutan akibat kekeringan

a. Miring c. Subur maka yang harus kamu lakukan

b. Datar d.Berliku liku

adalah ....

13. Kebakaran hutan

a. Bermain api di hutan mengakibatkan ....

dapat

b. Menanam pohon/Penghijauan

a. Bertambahnya

c. Mencabuti pohon yang tumbuh tinggal di hutan

hewan

yang

d. Merusak pohon-pohon yang ada di hutan

17. Berikut ini

19. Pencegahan terjadinya kebakaran mencegahlongsor di persawahan

yang

dapat

hutan dapat dilakukan dengan cara yang daerah miring ialah ....

....

a. Menanami dengan tanaman

a. Membakar sampah di hutan

b. Tidak membuang

b. Membiarkan warga membakar sembarangan

sampah

ladang

c. Membuat daerah resapan air

c. Mematikan api setelah berkemah

d. Membuat terasering

d. Membuat api unggun di hutan

18. Untuk mencegah terjadinya banjir di

20. Pemerintah dapat mencegah banjir lingkungan rumahmu, sebaiknya

dengan cara berikut, kecuali .... melakukan hal-hal berikut, kecuali....

a. Melakukan pengerukan sungai-

a. Membersihkan selokan-selokan sungai yang dangkal dari sampah

b. Melakukan reboisasi di hutan-

b. Memperbaiki aliran air selokan hutan yang gundul agar tidak mampat

c. Memperingatkan bahaya akibat

c. Membuang sampah

liar kepada tempatnya

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Peran Komite Sekolah dalam Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS) dengan Model in House Training di Gugus Lokantara Kecamatan Temanggung

0 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Peran Komite Sekolah dalam Penyusunan Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah (RAKS) dengan Model in House Training di Gugus Lokantara Kecamatan Temanggung

0 0 54

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Partisipasi Masyarakat Melalui Komite Sekolah di SD Negeri 2 Purbosari Temanggung

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Partisipasi Masyarakat Melalui Komite Sekolah di SD Negeri 2 Purbosari Temanggung

0 0 39

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Partisipasi Masyarakat Melalui Komite Sekolah di SD Negeri 2 Purbosari Temanggung

0 0 38

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Partisipasi Masyarakat Melalui Komite Sekolah di SD Negeri 2 Purbosari Temanggung

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Picture and Picture dan Think Pair Share (TPS)

0 0 26

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Picture and Picture dan Think Pair Share (TPS)

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Picture and Picture dan Think Pair Share (TPS)

0 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Meningkatkan Hasil Belajar IPA Melalui Model Pembelajaran Picture and Picture dan Think Pair Share (TPS)

0 0 17