Penetapan Kadar Etil Diklofenak Secara Spektrofotometri Ultraviolet

Lampiran 1. Perhitungan Konsentrasi Pengukuran
Diketahui: Nilai Absorptivitas spesifik (A11 = 351b) = 276 nm
Tebal sel (b) = 1 cm
A = A11 x b x c
c =

c =

c = 0,001237 g/100ml
c = 12,37 µg/ml
Konsentrasi untuk pengukuran panjang gelombang digunakan 12 µg/ml

37
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2. Tabel Perhitungan Persamaan Regresi Kalium Diklofenak dalam
pelarut KOH 0,2 N
NO

X


Y

X2

Y2

XY

1

0

0

0

0

0


2

6

0,210

36

0,0441

1,26

3

9

0,325

81


0,105625

2,925

4

11

0,398

121

0,158404

4,378

5

14


0,510

196

0,2601

7,14

6

17

0,624

289

0,389376

10,608




57

2,067

723

0,957605

26,311

Rata-rata 9,5

0,3445

Y= aX + b
a=












=
= 0,0367
b= ̅ - a ̅

= 0,3445- (0,0367)(9,5)
= - 0,0041
r=

r=

√∑
















r = 0,9998
Jadi persamaan regresi Y= 0,0367X – 0,0041

38
Universitas Sumatera Utara


Lampiran 3. Contoh Perhitungan Penimbangan Sampel (Etil Diklofenak)
Berat Molekul Sampel (etil diklofenak) = 324,20
Berat molekul baku pembanding (kalium diklofenak) = 334,24
=
Konsentrasi =

x 1000 µg/ml = 969,96 µg/ml

Berat Sampel = 969,96 µg/ml x 25 ml = 24249,043 µg = 24,25 mg
Jadi, berat penimbangan sampel adalah 24,25 mg.
Sampel yang ditimbang dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml, lalu
ditambahkan etanol hingga larut, kemudian ditambahkan KOH 0,2 N dan
dicukupkan hingga garis tanda, dikocok homogen. (Konsentrasi larutan uji
= 969,96 µg/ml). Kemudian dipipet 2,5 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam
labu tentukur 25 ml, dilarutkan dengan pelarut KOH 0,2 N dan dicukupkan
dengan KOH 0,2 N sampai garis tanda dan dikocok sampai homogen.

Kadar larutan uji =


x 969,96 µg/ml = 96,969 ml.

Lalu dipipet lagi 3 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml
dan dilarutkan dengan KOH 0,2 N, dicukupkan dengan KOH 0,2 N sampai garis
tanda dan dikocok homogen.

Kadar larutan uji =

x 96,996 mcg/ml = 11,639 µg/ml.

39
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 4. Contoh Perhitungan Penimbangan Sampel (Tablet Cataflam)
Berat 20 tablet = 6331,2 mg
Kandungan kalium diklofenak pada etiket = 50 mg
Dibuat larutan uji dengan kadar lebih kurang 12 µg /ml.
Ditimbang serbuk seksama serbuk setara dengan 50 mg kalium diklofenak, maka
berat sampel yang ditimbang adalah:
Berat penimbangan sampel


=

= 316,5 mg
Sampel yang telah ditimbang dimasukkan kedalam labu tentukur 50 ml, lalu
ditambahkan KOH 0,2 N dikocok hingga larut, kemudian ditambahkan KOH
0,2 N dan dicukupkan hingga garis tanda, dikocok homogen lalu disaring, 10 ml
filtrat pertama dibuang (Konsentrasi larutan uji = 1000 µg/ml).
Setelah disaring, kemudian filtrat larutan uji dipipet 5 ml, lalu dimasukkan ke
dalam labu tentukur 50 ml dan dicukupkan dengan pelarut KOH 0,2 N sampai
garis tanda dan dikocok homogen.
Kadar larutan uji =

x 1000 µg/ml = 100 µg/ml.

Lalu dipipet lagi 3 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml,
kemudian dicukupkan dengan KOH 0,2 N sampai garis tanda dan dikocok
homogen.

Kadar larutan uji =


x 100 µg/ml= 12 µg/ml.

40
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5. Tabel Data kadar Etil Diklofenak dan Tablet Cataflam dalam pelarut
KOH 0,2 N
Sampel

Etil
Diklofenak

Tablet
Cataplam

Penimbangan
(mg)

Absorbansi
(A)

Kosentrasi
Teoritis
( µg/ml )

Konsentrasi
perolehan
( µg/ml )

Kadar
(%)

24,28

0,4264

11,727

11,720

97,72

24,26

0,4113

11,316

11,308

94,3

24,29

0,4181

11,501

11,494

95,84

24,27

0,4286

11,787

11,780

98,22

24,30

0,4325

11,893

11,886

99,10

24,26

0,4362

11,994

11,985

99,95

318,2

0,4529

12,449

12,440

103,74

317,4

0,4524

12,435

12,427

103,63

317,9

0,4495

12,357

12,347

102,97

316,8

0,4515

12,411

12,440

103,42

317,1

0,4510

12,398

12,390

103,32

317,6

0,4518

12,419

12,410

103,49

41
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 6. Tabel Perhitungan Statistik Kadar Hasil Sintetis Etil Diklofenak
N0
1
2
3
4
5
6

Xi-̅
0,203
-3,222
-1,682
0,698
1,578
2,428

Kadar [X] (%)
97,72
94,3
95,84
98,22
99,10
99,95
̅ = 97,522
̅



SD = √

=√

̅
0,0412
10,381
2,829
0,487
2,490
5,895
∑ = 22,1232

= 2,10348

Jika taraf kepercayaan λλ% dengan nilai α = 0,01; n = 6; dk = 5, dari daftar tabel
distribusi t diperoleh nilai t tabel = 4,03
Data ditolak jika thitung ≥ ttabel atau thitung ≤ - tabel

thitung =

̅



thitung 1 : 0,203/0,8589 = 0,2363
thitung 2 : -3,222/ 0,8589 = -3,7513
thitung 3 : -1,682/ 0,8589 = -1,9583
thitung 4 : 0,698/ 0,8589 = 0,8126
thitung 5 : 1,578/ 0,8589 = 0,1837
thitung 6 : 2,428/ 0,8589 = 2,8268

42
Universitas Sumatera Utara

karena thitung

ttabel maka data diterima, maka kadar sebenarnya terletak antara:

µ = ̅ % ± t(1-1/2α)dk x



%

= 97,52% ± (4,03 x 2,10348/ √ ) %

= 97,52 % ± 3,461%

43
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 7. Tabel Perhitungan Statistik Kadar Kalium Diklofenak pada Tablet
Cataflam.
NO
1
2
3
4
5
6

Xi-̅
0,312
0,202
- 0,458
- 0,008
- 0,111
0,062

Kadar [X] (%)
103,74
103,63
102,97
103,42
103,32
103,49
̅ = 103,428
̅



SD = √

=√

̅
0,097344
0,040804
0,209764
0,000064
0,012321
0,003844
∑ = 0,364141

= 0,26987

Jika taraf kepercayaan λλ% dengan nilai α = 0,01; n = 6; dk = 5, dari daftar tabel
distribusi t diperoleh nilai t tabel = 4,03
Data ditolak jika thitung ≥ ttabel atau thitung ≤ - tabel

thitung =

̅



thitung 1: 0,312/ 0,110174 = 2,8319
thitung 2 : 0,202/ 0,110174 = 1,8335
thitung 3 : - 0,458/ 0,110174 = - 4,1571
thitung 4 : - 0,008/ 0,110174 = - 0,0726
thitung 5 : - 0,111/ 0,110174 = - 0,10075
thitung 6 : -0,062/ 0,110174 = 0,5627

44
Universitas Sumatera Utara

karena thitung

ttabel maka data diterima, maka kadar sebenarnya terletak antara:

µ = ̅ % ± t(1-1/2α)dk x



%

= 103,428% ± (4,03 x 0,26987/ √ ) %

= 103,428 % ± 0,444 %

45
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 8. Contoh Perhitungan Persentase Perolehan Kembali (% recovery)
Berat Molekul Sampel (etil diklofenak) = 324,20
Berat molekul baku pembanding (kalium diklofenak) = 334,24

=

x 1000 µg/ml = 969,96 µg/ml

Konsentrasi =

Berat Sampel = 969,96 µg/ml x 25 ml = 24249,043 µg = 24,25 mg
Jadi, Berat kesetaraan penimbangan sampel pada penetapan kadar = 24,25 mg.
Perolehan 80%
Sampel (Etil Diklofenak) =

x 24,25 mg = 19,4 mg

Analit 70%

x 19,4 = 13,58 mg

Sampel yang ditimbang = 13,60 mg
Bahan baku 30% (PT. Dexa Medica)
x 19,4

x 99,8% = 5,98 mg

Baku yang ditimbang = 6,1 mg

46
Universitas Sumatera Utara

Perolehan 100%
Sampel (Etil Diklofenak) =

x 24,25 mg = 24,25 mg

Analit 70%
x 24,25 = 16,97 mg

Sampel yang ditimbang = 16,99 mg
Bahan baku 30% (PT. Dexa Medica)
x 24,25

x 99,8% = 7,485 mg

Baku yang ditimbang = 7,5 mg
Perolehan 120%
Sampel (Etil Diklofenak) =

x 24,25 mg =29,1mg

Analit 70%
x 29,1 = 20,37 mg

Sampel yang ditimbang = 20,39
Bahan baku 30% (PT. Dexa Medica)
x 29,1

x 99,8% = 8,98 mg

Baku yang ditimbang = 9,2 mg

47
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 9. Contoh Perhitungan Penimbangan Analit pada Persen Perolehan
Kembali

Perolehan 80%
Sampel (Etil Diklofenak ) =

x 24,25 mg = 19,4 mg

Analit 70%
x 19,4 = 13,58 mg
Sampel yang ditimbang = 13,60 mg
Sampel yang ditimbang dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml, lalu
ditambahkan etanol hingga larut, kemudian ditambahkan KOH 0,2 N dan
dicukupkan hingga garis tanda dikocok homogen.

Kadar larutan uji =

= 544 µg/ml.

Kemudian dipipet 2,5 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam labu tentukur 25
ml, dilarutkan dengan pelarut KOH 0,2 N dan dicukupkan dengan KOH 0,2 N
sampai garis tanda dan dikocok sampai homogen.
Kadar larutan uji =

x 544 µg/ml = 54,4 µg/ml.

Lalu dipipet lagi 3 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml
dan dilarutkan dengan KOH 0,2 N, dicukupkan dengan KOH 0,2 N sampai garis
tanda dan dikocok homogen.

Kadar larutan uji =

x 54,4 µg/ml = 6,528 µg/ml.

48
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 10. Contoh Perhitungan Penimbangan Bahan Baku pada Persen
Perolehan Kembali
Perolehan 80%
Bahan baku 30% (PT. Dexa Medica)
x 19,4

x 99,8% = 5,98 mg

Baku yang ditimbang = 6,1 mg
Baku yang ditimbang dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml, lalu ditambahkan
etanol hingga larut, kemudian ditambahkan KOH 0,2 N dan dicukupkan hingga
garis tanda dikocok homogen.

Kadar larutan uji =

= 244 µg/ml.

Kemudian dipipet 2,5 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam labu tentukur 25
ml, dilarutkan dengan pelarut KOH 0,2 N dan dicukupkan dengan KOH 0,2 N
sampai garis tanda dan dikocok sampai homogen.

Kadar larutan uji =

x 24,4 µg/ml = 24,4 µg/ml.

Lalu dipipet lagi 3 ml dari larutan uji, dimasukkan kedalam labu tentukur 25 ml
dan dilarutkan dengan KOH 0,2 N, dicukupkan dengan KOH 0,2 N sampai garis
tanda dan dikocok homogen.

Kadar larutan uji =

x 24,4µg/ml = 2,928 µg/ml.

49
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 11. Contoh Perhitungan Persen Perolehan Kembali dengan Metode
Penambahan Bahan Baku (Standard Addition Method) dari sampel
etil diklofenak.

% Recovery =

X 100%

Dimana:
A = Konsentrasi sampel yang diperoleh setelah penambahan bahan baku
B = Konsentrasi sampel sebelum penambahan bahan baku
C = Konsentrasi baku yang ditambahkan

= 94,45 %

% Recovery etil diklofenak =

50
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 12. Tabel Data hasil persen perolehan kembali Etil Diklofenak dengan
Metode penambahan baku (Standard Addition Method).
Konsentrasi
Setelah
No Konsentrasi Absorbansi penambahan
%
baku
(A)
g/ml

Baku
yang Persen
ditambahkan
perolehan
Sebelum
kembali
penambahan (C)
g/ml
baku
(B)
100%
g/ml

1

0,2227

8,9455

6,1799

2,928

94,45

2

0,2292

9,0763

6,3569

2,928

92,87

3

0,2308

9,1608

6,4005

2,928

94,27

0,2927

11,547

8,0872

3,6

96,11

5

0,2894

11,506

8,1054

3,6

96,46

6

0,2900

11,455

8,0136

3,6

95,60

0,3492

13,809

9,6268

4,416

94,71

8

0,3497

13,786

9,6403

4,416

93,87

9

0,3500

13,850

9,6485

4,416

95,14

4

7

80

100

120

Rata-rata (% recovery)
Standard Deviasi (SD)
Relatif Standard Deviasi (RSD)(%)



SD = √
RSD =

=

̅

̅

=√

94,83
1,130
1,191

= 1,130

x 100%

x 100% = 1,191%

51
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 13. Tabel Contoh Perhitungan Batas Deteksi (LOD) dan Batas
Kuantitasi (LOQ)
Persamaan garis regresi adalah Y= 0,0367 X – 0,0041
NO
Konsentrasi
g/ml
(X)
0
6
9
11
14
17
57
9,5

1
2
3
4
5
6

Ratarata

Absorbansi
(Y)
0
0,210
0,325
0,398
0,510
0,624
2,067
0,3445

Yi

Y-Yi

0
0,2161
0,3262
0,3996
0,5067
0,6198

0
-0,000061
-0,0021
-0,0016
0,0003
0,0042

0
0,00003721
0,00000144
0,00000256
0,00000009
0,00001764
0,00006038



SY/X = √
=√

= 0,00388

LOD =
=
= 0,317 µg/ml

LOQ =
=
= 1,057 µg/ml

52
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 14. Tabel Data uji perolehan kembali (% Recovery)
1. Rentang 80%
Sebelum penambahan baku

Setelah penambahan baku

53
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 15. Tabel Data uji perolehan kembali (% Recovery)
1. Rentang 100%
Sebelum penambahan baku

Setelah penambahan baku

54
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 16. Tabel Data uji perolehan kembali (% Recovery)
1. Rentang 120%
Sebelum penambahan baku

Setelah penambahan baku

55
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 17. Data kadar Etil Diklofenak dan Tablet Cataflam dalam pelarut
KOH 0,2 N

1. Data kadar etil diklofenak

2. Data kadar tablet cataflam

56
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 18. Sertifikat Bahan Baku Kalium Diklofenak dari PT. Dexa Medica

57
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 19. Hasil Sintesis Etil Diklofenak dan Tablet Cataflam

Cataflam® (PT. Novartis Indonesia)
No. Batch : ID4094
No. Reg : DKL 9930408316B1
Expire Date : Oktober 2017
Komposisi : Kalium Diklofenak 50 mg

58
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 20. Tabel Nilai Distribusi t

59
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 21. Gambar Alat Spektrofotometri Ultraviolet (UV mini Shimadzu
1240)

60
Universitas Sumatera Utara