ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK PENGUKURAN KINERJA MESIN DENGAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA PT. INTIRUB - Binus e-Thesis
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
____________________________________________________________________ Program Ganda
Teknik Industri – Sistem Informasi Skripsi Sarjana Program Ganda
Semester Ganjil 2005/2006
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UNTUK
PENGUKURAN KINERJA MESIN DENGAN METODE OVERALL
EQUIPMENT EFFECTIVENESS PADA PT INTIRUB
SKRIPSI PROGRAM GANDA
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA
Robby Apriansyah 0500591922
Abstrak
PT.Intirub sebagai salah satu pemain dalam industri ban nasional perlumemaksimalkan penggunaan mesin dan peralatan yang mereka miliki dalam
menghadapi persaingan saat ini. Selama ini mesin dan peralatan yang dimiliki oleh
PT.Intirub belum diukur kinerjanya dan berapa potensi dari mesin tersebut sebenarnya
yang dapat dimanfaatkan.Untuk itu, dapat digunakan suatu metode yang dinamakan Overall Equipment
Effectiveness (OEE). OEE merupakan suatu metode pengukuran kinerja mesin dengan
menggunakan tiga parameter utama yaitu Availibility, Performance Rate dan Quality
Rate.Dari hasil pengukuran Overall Equipment Effectiveness mesin cetak ban radial
selama bulan Oktober selama 3 minggu didapatkan nilai OEE mesin cetak ban radial
PT.Intirub berkisar antara 58,71 % sampai 77,54 %, dengan nilai parameter terendah
adalah performance rate. Dengan nilai OEE tersebut, berarti didapatkan suatu ukuran
yang objektif mengenai berapa kinerja mesin cetak ban radial yang dimiliki oleh
PT.Intirub, dan diketahui dengan pasti besaran kemungkinan yang bisa dilakukan untuk
melakukan peningkatan hasil, dengan berfokus pada peningkatan nilai parameter
terendah yaitu performance rate.Untuk lebih mempermudah dalam mengukur kinerja mesin cetak ban radial
PT.Intirub, dapat digunakan suatu rancangan aplikasi yang memudahkan dalam
menghitung dan melihat kinerja mesin secara cepat dan tepat. Kata Kunci:Kinerja mesin, Overall Equipment Effectiveness, Availibility, Performance Rate, Quality
Rate
PRAKATA
Sebelumnya penulis mengucapkan rasa syukur dan terima kasih yang tidak terhingga kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah mengatur segalanya, sehingga memungkinkan penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini.
Penulisan Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk dapat menyelesaikan jenjang S1 jurusan Sistem Informasi dan Teknik Industri pada Universitas Bina Nusantara.
Skripsi ini disusun berdasarkan data yang diperoleh dari tempat penulis melakukan survei ditambah dengan penjelasan dari para dosen dan buku-buku yang ada hubungannya dengan topik Skripsi
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Prof. Dr. Gerardus Polla, M.App.Sc Rektor Universitas Bina Nusantara, 2.
Bapak Iman H. Kartowisastro, Ph.D, Dekan Fakultas Teknik Universitas Bina Nusantara, 3. Ir. Sablin Yusuf, M.Sc, M.Comp.Sc, Dekan Fakultas Ilmu Komputer Universitas
Bina Nusantara, 4. Bapak Ir. Gunawarman Hartono, M.Eng, Ketua Jurusan Teknik Industri Universitas
Bina Nusantara, 5. Bapak Siswono, S.Kom., MM, Ketua Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina
Nusantara, 6. Bapak Landjono J ,Ir., MSc. IE., IPM, dan Bapak Lucky Eko Santoso, S.Kom., S.Si.,
MM, selaku dosen pembimbing atas bimbingan, bantuan, dan arahannya, 7. Bapak Suwondo Kepala Departemen HRD PT. Intirub yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk melakukan survei pada PT. Intirub,
8. Bapak Purwanto Kepala Departemen PPC PT. Intirub, Bapak Prastowo, Bapak
Santoso, dan seluruh karyawan PT. Intirub yang telah banyak membantu selama pelaksanaan proses survei,
9. Keluarga tercinta dan teman-teman atas dukungannya, bantuannya serta pengertiannya selama penulisan skripsi ini, Penulis sadar Skripsi ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak terdapat kekurangan didalam skripsi ini. Untuk itu, penulis sangat terbuka untuk menerima saran dan kritik dari seluruh pihak. Penulis juga berharap bahwa skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis sendiri maupun bagi pihak lain.
Jakarta, 1 Februari 2006 Penulis Robby Apriansyah 0500591922
DAFTAR ISI
Halaman Halaman Cover Depan i Halaman Judul Dalam ii Lembar Pengesahan ABSTRAK iii iv PRAKATA v DAFTAR ISI vi DAFTAR TABEL x DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN xi
BAB 1 . PENDAHULUAN
1.3. Ruang Lingkup
2.5.3 Proses Perakitan Ban
1.2. Perumusan Masalah
34
30
29
29
21
21
8
5
5
2.5.2 Proses Pembuatan Ban
1.4. Tujuan dan Manfaat
2.5.1 Mesin, Peralatan dan Perlengkapan yang Digunakan
1.1. Latar Belakang
2.4. Sistem Produksi
2.3. Visi dan Misi PT.Intirub
2.2. Struktur Organisasi PT.Intirub
2.1. Sejarah Singkat PT.Intirub
4 BAB 2. GAMBARAN UMUM OBJEK
3
3
1
1
2.5. Proses Produksi
BAB 3. LANDASAN TEORI
36
3.1
36 Peralatan Manufaktur
3.1.1
37 Strategi Dalam Menentukan Peralatan
3.2
38 Kinerja Peralatan
3.2.1
40 Kerusakan Kronis dan Sporadis
3.3
43 Sumber-sumber Buruknya Kinerja Peralatan
3.4
46 Overall Equipment Effectiveness
3.4.1
46 Sejarah OEE
3.4.2
47 Definisi OEE Rumus dan Perhitungan OEE
3.4.4
49 Keuntungan OEE
3.4.5
52 Six Major Losses
3.4.6
55 Metode 5 S
3.5
59 Sistem Informasi
3.5.1
59 Sistem
3.5.2
59 Informasi
3.5.3
60 Sistem Informasi
3.6
60 Analisa dan Perancangan Sistem Berorientasi Objek
3.6.1
60 Konsep OOAD
3.6.2
62 Object dan Class
3.6.3
63 Encapsulation, Inheritance dan polymorphism
3.6.4
64 Empat Aktivitas Utama OOAD
3.6.5
65 Problem Domain Analysis
3.6.5.1
66 Aktivitas Classes
3.6.5.2
67 Aktivitas Structure
3.6.5.3
69 Aktivitas Behaviour
3.6.6
71 Application Domain Analysis
3.6.6.1
72 Aktivitas Usages
3.6.6.2
73 Aktivitas Functions
3.6.6.3
73 Aktivitas Interfaces
3.6.7
73 Architechtural Design
3.6.7.1
74 Criteria
3.6.7.2
74 Components
3.6.7.3
75 Processes
3.6.8
76 Component Design
3.6.8.1
76 Model Component
3.6.8.2
77 Function Component
3.6.8.3
77 Connecting Component
4.1
78 Model Rumusan Masalah dan Pengambilan Keputusan
4.2
87 Teknik Pengumpulan Data
BAB 5. HASIL DAN PEMBAHASAN
89
5.1
89 Ekstraksi Hasil Pengumpulan Data
5.1.1
89 Data Jumlah Downtime Mesin
5.1.2
90 Data Performance
5.1.3
90 Data Jumlah Reject
5.2
91 Hasil Analisa Data dan Pembahasan
5.2.1
91 Perhitungan Overall Equipment Effectiveness
5.2.2.1
91 Perhitungan dan Analisa OEE Mesin Mitsubishi 1
5.2.2.2
94 Perhitungan dan Analisa OEE Mesin Mitsubishi 2
5.2.2.3
97 Perhitungan dan Analisa OEE Mesin Mitsubishi 3
5.2.2.4 101
Perhitungan dan Analisa OEE Mesin Mitsubishi 4
5.2.2.5 104
Perhitungan dan Analisa OEE Mesin Mitsubishi 5
5.2.2.6 107
Perhitungan dan Analisa OEE Mesin Mitsubishi 6
5.2.2 110
Analisa Hasil Akhir
5.3 113
Usulan Penerapan
5.4 117
Pengembangan Sistem Informasi
5.4.1 117
Problem Domain
5.4.1.1 117
5.4.1.2 119
Class Diagram
5.4.1.3 123
Statechart Diagram
5.4.2 125
Application Domain
5.4.2.1 125
Use case Diagram
5.4.2.2 134
Function List
5.4.2.3 135
Sequence Diagram
5.4.2.4 139
Navigation Diagram
5.4.2.5 141
Rancangan Layar
5.4.3 154
Architechture Design Deployment Diagram
5.4.4 155
Component Design
5.4.4.1 Revised Class Diagram 155
BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN
156
6.1. Kesimpulan 156
6.2. Saran 157
DAFTAR PUSTAKA
158 RIWAYAT HIDUP 159 LAMPIRAN 160 FOTOCOPY SURAT SURVEI 172 FOTOCOPY KMK 173
DAFTAR TABEL
HalamanTabel 5.1 Tabel data downtime mesin89 Tabel 5.2 Tabel data performance produksi
90 Tabel 5.3 Tabel data reject
91 Tabel 5.4 Tabel hasil perhitungan mesin Mitsubishi 1
93 Tabel 5.5 Tabel hasil perhitungan mesin Mitsubishi 2
96 Tabel 5.6 Tabel hasil perhitungan mesin Mitsubishi 3
99 Tabel 5.7 Tabel hasil perhitungan mesin Mitsubishi 4 102
Tabel 5.8 Tabel hasil perhitungan mesin Mitsubishi 5 105Tabel 5.9 Tabel hasil perhitungan mesin Mitsubishi 6 108Tabel 5.10 Tabel rangkuman hasil perhitungan 110Tabel 5.11 Class candidate sistem informasi OEE 120Tabel 5.12 Event candidate sistem informasi OEE 121Tabel 5.13 Event table sistem informasi OEE 122Tabel 5.14 Actor table sistem informasi OEE 126Tabel 5.15 Actor specification untuk supervisor produksi 127Tabel 5.16 Actor specification untuk Kadept produksi 128Tabel 5.17 Use case specification untuk menginput data produksi 129Tabel 5.18 Use case specification untuk memuat laporan 130Tabel 5.19 Use case specification untuk mendata mesin 131Tabel 5.20 Use case specification untuk mendata user 132Tabel 5.21 Use case specification untuk merubah data produksi 133Tabel 5.22 Function list sistem informasi OEE 134DAFTAR GAMBAR Halaman
62
9
12
15
17
20
39
42
53
62
65
Gambar 5.6 Grafik OEE mesin mitsubishi 668
68
69
69
70
72
75
79
80
93
Gambar 5.7 Class diagram sistem informasi OEEGambar 5.5 Grafik OEE mesin mitsubishi 5Gambar 2.1 Struktur organisasi PT.IntirubGambar 3.7 Contoh hubungan aggregationGambar 2.2 Struktur organisasi direktorat financeGambar 2.3 Struktur organisasi direktorat production and technicalGambar 2.4 Struktur organisasi direktorat sales and marketingGambar 2.5 Struktur organisasi direktorat HRDGambar 3.1 Kurva keandalan peralatanGambar 3.2 Grafik kesalahan kronis dan sporadisGambar 3.3 Six major lossesGambar 3.4 System contextGambar 3.5 System architechtureGambar 3.6 Aktivitas-aktivitas utama OOADGambar 3.8 Contoh hubungan associationGambar 5.4 Grafik OEE mesin mitsubishi 4Gambar 3.9 Contoh hubungan generalizationGambar 3.10 Contoh hubungan clusterGambar 3.11 Contoh statechart diagramGambar 3.12 Contoh use case diagramGambar 3.13 Contoh deployment diagramGambar 4.1 Diagram alir metode pemecahan masalah bagian 1Gambar 4.2 Diagram alir metode pemecahan masalah bagian 2Gambar 5.1 Grafik OEE mesin mitsubishi 1Gambar 5.2 Grafik OEE mesin mitsubishi 2Gambar 5.3 Grafik OEE mesin mitsubishi 396 100 103 106 109 123
Gambar 5.8 Statechart diagram class MesinGambar 5.20 Rancangan layar Input Data ProduksiGambar 5.28 Revised class diagramGambar 5.27 Deployment diagramGambar 5.26 Rancangan layar Mendata MesinGambar 5.25 Rancangan layar Mendata UserGambar 5.24 Rancangan layar LaporanGambar 5.23 Rancangan layar Menu Melihat LaporanGambar 5.22 Rancangan layar Ubah Data ProduksiGambar 5.21 Rancangan layar Pilih Data ProduksiGambar 5.19 Rancangan layar Menu KaDept ProduksiGambar 5.9 Statechart diagram class Data ProduksiGambar 5.18 Rancangan layar Menu Supervisor ProduksiGambar 5.17 Rancangan layar LoginGambar 5.16 Navigation diagram sistem informasi OEEGambar 5.15 Sequence diagram untuk use case merubah dataGambar 5.14 Sequence diagram untuk use case membuat laporanGambar 5.13 Sequence diagram untuk use case menginput data produksiGambar 5.12 Use case diagram sistem informasi OEEGambar 5.11 Statechart diagram class UserGambar 5.10 Statechart diagram class OEE124 124 124 125 126 135 136 140 141 142 143 144 146 147 148 150 151 152 154 155