PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE DENGAN STRATEGI MODELING THE WAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IS 1 SMA NEGERI 1 SELESAI KABUPATEN LANGKAT T.P. 2013/2014.

(1)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT SENTENCE

DENGAN STRATEGI MODELING THE WAY UNTUK

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL

BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS

XII IS 1 SMA NEGERI 1 SELESAI

KABUPATEN LANGKAT

T.P. 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh

FITRI KHAIRUNISSA NIM. 708310048

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2013

(2)

(3)

(4)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah-Nya yang senatiasa dilimpahkan kepada setiap hamba-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Concept Sentence Dengan Strategi Modeling The Way Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2013/2014”.

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa program studi Pendidikan Akuntansi Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menerima bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan dan ketulusan hati penulis ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor UNIMED

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan Fakultas Ekonomi UNIMED 3. Bapak Drs. H. Thamrin, M.Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi

UNIMED

4. Bapak DR. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi FE UNIMED.

5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan pendidikan Ekonomi FE UNIMED.

(5)

6. Bapak Drs. Teridah Sembiring, M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan motivasi yang baik dalam perkuliahan.

7. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi dan sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada peneliti dalam tata cara penulisan skripsi yang baik dan benar dari awal hingga selesainya penulisan skripsi ini.

8. Seluruh dosen dan staf pegawai di jurusan Pendidikan Ekonomi UNIMED. 9. Bapak Drs. Sumardi, selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Selesai yang telah

memberikan izin dan kesempatan bagi penulis untuk melakukan penelitian. 10. Bapak Drs. Aprianda, selaku guru bidang studi Akuntansi SMA Negeri 1

Selesai yang telah membantu penulis selama penulis melakukan penelitian. 11.Penghargaan setinggi-tingginya penulis persembahkan untuk kedua orang tua

tercinta, Ayahanda Wagimin dan ibunda Ratnawati yang senantiasa memberikan kasih sayang serta dukungannya, baik moril maupun materi. Ananda persembahkan skripsi ini sebagai perwujudan rasa tanggungjawab ananda, semoga segala cucuran keringat ayahanda dan ibunda mendapatkan balasan dari Allah SWT karena atas kerja keras ayahanda dan ibunda-lah ananda dapat mencapai cita-cita.

12.Keluargaku yang kusayangi, abang, kakak dan adik-adik yang terkasih terima kasih atas dukungan kalian semua.

13.Teman-teman yang memberikan motivasi terima kasih atas dukungannya. 14.Tidak lupa juga kepada semua pihak yang mungkin tidak dapat disebutkan

satu persatu dalam tulisan singkat ini, yang mana telah memberikan dukungan moril sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

(6)

Penulis juga menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan ataupun kelemahan, karena penulis juga masih dalam tahap belajar dan untuk itu apabila ada kritik dan saran yang membangun dari para pembaca, penulis akan menerimanya dengan senang hati demi peningkatan mutu dan kualitas penulisan skripsi ini.

Penulis berharap semua jasa-jasa, bantuan dan pengorbanan yang diberikan kepada penulis menjadi berkat dan dibalas oleh Allah SWT. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi pembaca.

Medan, Penulis

Fitri Khairunissa NIM. 708310048

(7)

vi ABSTRAK

Fitri Khairunissa, NIM. 708310048. “Penerapan Model Pembelajaran Concept Sentence Dengan Strategi Modeling The Way Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat Tahun Pembelajaran 2013/2014”. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2013.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran akuntansi siswa kelas XII IS 1 T.P 2013/2014. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way di kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat Tahun Pembelajaran 2013/2014.

Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Selesai yang beralamat di Jl. Binjai Selayang Desa Padang Brahrang Simpang Selesai Kabupaten Langkat. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai yang berjumlah 40 orang dan objek dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus yaitu : Perencanaan-Pelaksanaan-Pengamatan-Refleksi, tiap-tiap siklus terdiri dari dua pertemuan. Dalam pengumpulan data, teknik yang digunakan adalah melalui lembar observasi aktivitas siswa dan test hasil belajar akuntansi. Teknik analisis data menggunakan data kuantitatif dan data kualitatif.

Berdasarkan hasil analisis ini diperoleh rata-rata observasi aktivitas siswa yang dilaksanakan pada siklus I adalah 37,5% observasi aktivitas yang termasuk dalam kriteria cukup. Pada siklus II rata-rata adalah 75% yang termasuk dalam kriteria aktif. Dari hasil data diperoleh data test sebelum penerapan dengan ketuntasan sebesar 12,5% dengan nilai rata-rata 62,75 sedangkan pada siklus I jumlah ketuntasan siswa sebesar 32,5% dengan nilai rata-rata 69 atau terjadi peningkatan sekitar 20% siswa yang tuntas dan 6,25 poin untuk nilai rata-rata. Pada siklus II untuk jumlah ketuntasan siswa menjadi 90% dengan nilai rata-rata 81,5 atau mengalami peningkatan sebesar 57,5% siswa yang tuntas dan 12,5 poin untuk nilai rata-rata dari siklus I.

Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa di kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2013/2014 pada standar kompetensi memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang.

Kata Kunci : Model Pembelajaran Concept Sentence dengan Strategi Modeling The Way, Aktivitas Belajar, Hasil Belajar Akuntansi Siswa.

(8)

vii

ABSTRACT

Fitri Khairunissa, NIM. 708310048. “The Implementation of Learning Model Concept Sentence with Strategic Modeling The Way to Increase Activity And Learning Result of Accounting Students In Class XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Academic Year Of 2013/2014”. Thesis Economy Faculty, Majoring Economy Education, Study Program of Accounting Education, State University of Medan 2013.

The problem of the research is the low level activity and learning result of accounting student in class XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai academic year of 2013/2014. The goal of the research is to increase the activity and learning result of accounting student by implementation learning model Concept Sentence with Modeling The Way in class XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai academic year of 2013/2014.

This research is perfomed in SMA Negeri 1 Selesai located on Binjai Selayang Desa Padang Brahrang Simpang Selesai street, Langkat Regency. The subject of the research is all student in class XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai for 40 peoples and object of the research is the implementation of learning model Concept Sentence with Modeling The Way to increase of activity and learning result of accounting students. The research used the Classroom Action Research (CAR) which conducted in two cycles, each cycle consists of two meetings. In data collecting , the technique used are the activity observation sheet and learning result of accounting. Data analysis’ technique used quantitative data and qualitative data.

Based on result of research was the mean of observation activities student in cycle I is 37,5% which include active enough category. In cycle II the mean observation activities student is 75% which include active category. From the result of data analitic, it is obtained test data before implementation with completeness as big as 32,5% with the average score of students become 69 or having progress about 6,25 points for the average score. On the test cycle II, the completeness of students become 90% with the average score 81,5 or having progress about 57,5 for students completensess and 12,5 points for the average score from cycle I.

It can be concluded that the implementation of learning model Concept Sentence with strategic Modeling The Way in class XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai academic year of 2013/2014 can be increase both of activity and accounting result of students on standars competence of the accounting cycle trading company. Keywords : The Learning of Model Concept Sentence with Strategic

Modeling The Way, Activity, and Learning Result of Accounting Students.

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Hasil Ulangan Harian Akuntansi Siswa ... 4

Tabel 3.1 Rencana Kegiatan Tindakan Kelas ... 40

Tabel 3.2 Lembar Observasi ... 42

Tabel 4.1.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa ... 50

(10)

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Data Hasil Ulangan Harian

Lampiran 2. Silabus

Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 4. Soal Pre Test Akuntansi

Lampiran 5. Kunci Jawaban Pre Test Akuntansi

Lampiran 6. Daftar Hasil Pre Test Akuntansi

Lampiran 7. Soal Post Test Akuntansi Siklus I

Lampiran 8. Kunci Jawaban Post Test Akuntansi Siklus I

Lampiran 9. Daftar Hasil Post Test Akuntansi Siklus I

Lampiran 10. Soal Post Test Akuntansi Siklus II

Lampiran 11. Kunci Jawaban Post Test Akuntansi Siklus II

Lampiran 12. Daftar Hasil Post Test Akuntansi Siklus II

Lampiran 13. Observasi Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I

Lampiran 14. Observasi Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus II

Lampiran 15. Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa

Lampiran 16. Data Hasil Nilai Post Test I dan Post Test II Pada Uji-thitung

Lampiran 17. Dokumentasi Penelitian

(11)

Lampiran 19. Nota Tugas

Lampiran 20. Surat Izin Mengadakan Observasi

Lampiran 21. Surat Persetujuan Proposal

Lampiran 22. Surat Persetujuan Proposal Penelitian

Lampiran 23. Surat Izin Pengumpulan Data Penelitian Dari Jurusan

Lampiran 24. Surat Izin Mengadakan Penelitian Dari Fakultas

(12)

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu usaha meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Manusia yang berkualitas memiliki karakteristik tertentu seperti wawasan pengetahuan yang luas, kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang dihadapinya, sikap dan prilaku positif terhadap lingkungan sosial maupun lingkungan alam.

Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia diperlukan adanya upaya-upaya penyempurnaan dalam segala aspek kehidupan termasuk aspek pendidikan. Dalam hal ini aspek pendidikan memegang peranan penting karena bersifat strategis yang menentukan masa depan bangsa. Faktor dominan yang perlu diperhatikan dalam keberhasilan pendidikan adalah proses pembelajaran, karena pembelajaran merupakan salah satu tugas guru, dimana pembelajaran dapat diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan untuk membelajarkan siswa. Menurut Soekarwati (2007:1) menyatakan ”pelaksanaan belajar mengajar terdiri dari tiga komponen yaitu guru, siswa dan bahan ajar”. Ketiga komponen ini saling berkaitan dan saling mempengaruhi antara satu dengan yang lainnya sehingga merupakan suatu sistem. Apabila satu komponen mendukung komponen lainnya maka aktivitas dalam proses belajar mengajar tersebut dapat berlangsung secara efektif serta menyenangkan bagi siswa dan hasilnya optimal.

Pada kenyataan dilapangan menunjukkan guru sebagai pengajar di sekolah dalam melaksanakan proses pembelajaran sering menggunakan metode yang

(13)

kurang bervariasi dalam pembelajaran seperti kecendrungan penggunaan metode konvensional saja sehingga penyampaiannya cenderung teoritis akibatnya sukar untuk dipahami oleh siswa. Dalam proses pembelajaran guru tidak melibatkan siswa untuk berperan secara aktif dan kreatif sehingga siswa hanya terbiasa mendengarkan, mencatat kemudian menghapal tanpa ada minat untuk memahami. Dengan kondisi seperti ini, siswa kurang kondusif dan produktif dalam belajar. Hal ini menyebabkan siswa kurang berminat untuk belajar khususnya pelajaran akuntansi.

Pembelajaran akuntansi adalah salah satu mata pelajaran yang diberikan di SMA jurusan IS yang bertujuan agar siswa memahami proses mengidentifikasi, mengukur dan melaporkan informasi ekonomi, untuk memungkinkan adanya penilaian dan keputusan yang jelas dan tegas bagi mereka yang menggunakan informasi tersebut.

Pelajaran akuntansi merupakan suatu mata pelajaran yang membutuhkan suatu keterampilan, pemahaman dan kemampuan untuk menganalisis suatu system pencatatan atas transaksi yang bersifat keuangan sehingga penyampaian materi pembelajarannya harus menggunakan istilah dalam pembelajaran yang efektif, kreatif dan inovatif di kelas. Pembelajaran yang efektif, kreatif dan inovatif dapat dikemas dari pendekatan, strategi, metode, teknik, gaya atau model yang sesuai untuk menyampaikan pelajaran akuntansi agar dapat mencapai tujuan pembelajaran dan standar kompetensi yang ditentukan. Selain itu, siswa juga akan mengalami belajar secara bermakna yang akan dimanfaatkan dalam kehidupan nyata sehari-hari.

(14)

Dalam kegiatan pembelajaran guru memegang peranan penting untuk mencapai keberhasilan siswanya, oleh sebab itu guru harus mampu merancang suatu bentuk pengajaran yang mampu menumbuhkan semangat dan aktivitas belajar siswa sehingga siswa tidak merasa bosan dan jenuh dalam mengikuti pelajaran. Perkembangan pengetahuan yang sangat pesat mengharuskan guru untuk mengutamakan konsep-konsep dan bukan pengetahuan faktual, walaupun fakta-fakta diperlukan untuk membentuk konsep-konsep itu. Menjadi guru kreatif, professional dan menyenangkan dituntut untuk memiliki kemampuan mengembangkan pendekatan dan memilih metode pembelajaran yang efektif.

Berdasarkan observasi yang dilaksanakan SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat khususnya kelas XI IS1 diperoleh keterangan bahwa sebagian

siswa kurang berminat untuk belajar akuntansi karena mereka menganggap bahwa pelajaran akuntansi sangat sulit dan membosankan. Guru akuntansi di kelas XI IS1

masih menggunakan metode konvensional dalam mengajar anak didiknya dimana siswa hanya terbiasa mendengarkan, mencatat, kemudian menghapal materi pelajaran sehingga siswa sering merasa bosan dan malas pada saat guru menyampaikan materi pelajaran. Saat dilakukan diskusi kelompok di kelas, hanya siswa tertentu saja yang aktif dan sebagian besar umumnya hanya menunggu hasil dari siswa yang lebih pintar. Hal ini menyebabkan siswa kurang melakukan aktivitas dalam belajar akuntansi dan tentunya berdampak pada hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS1 juga ikut rendah.

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan penulis di kelas XI IS1 di

(15)

Tabel 1.1

Hasil Ulangan Harian Akuntansi Siswa

No Tes KKM

Jumlah siswa memperoleh

nilai di atas KKM

Jumlah siswa memperoleh nilai di bawah

KKM

1 Ulangan Harian I 75 13 orang 32 27 orang 68 2 Ulangan Harian II 75 12 orang 30 28 orang 70 3 Ulangan Harian III 75 12 orang 30 28 orang 70

Jumlah 37 83

Rata-rata 12 orang 30,67 28 orang 69,33

Sumber : Daftar Ulangan Harian Kelas XI IS1 SMA Negeri 1 Selesai T.P.2012/2013 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa rata-rata siswa yang memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) setelah mengikuti 3 kali tes yaitu hanya rata-rata 12 orang (30,67%) yang mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sedangkan rata-rata 28 orang (69,33%) memperoleh nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada mata pelajaran akuntansi. Dapat dikatakan bahwa hal tersebut tidak sesuai dengan yang diharapkan. Dengan kondisi ini strategi pembelajaran yang digunakan selama ini belum efektif, sehingga siswa kesulitan dalam memahami materi yang diberikan guru.

Salah satu keterampilan yang harus dimiliki seorang guru, yakni memilih model yang tepat sesuai dengan mata pelajaran dan strategi pembelajaran yang baik, hal ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas siswa sehingga hasil belajar dapat meningkat. Rendahnya aktivitas belajar siswa sangat mempengaruhi hasil belajar akuntansi siswa. Untuk itu diperlukan model pembelajaran dan strategi

(16)

pembelajaran yang baik serta menarik bagi siswa untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.

Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan perbaikan dalam pembelajaran agar proses belajar mengajar terlaksana dengan baik dan hasil belajar meningkat. Pendekatan apapun yang digunakan harus mengutamakan siswa sebagai pusat perhatian dan peran guru sebagai fasilitator dalam mengupayakan situasi memperkaya pengalaman belajar siswa. Model yang dimaksud adalah model pembelajaran Concept Sentence. Adapun salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan Concept Sentence. Model pembelajaran Concept Sentence merupakan model pembelajaran yang bersifat permainan antar kelompok dengan guru memberikan kata kunci sesuai dengan materi yang disajikan, nantinya setiap kelompok diminta untuk membuat beberapa kalimat dengan menggunakan minimal 4 kata kunci setiap kalimatnya, sehingga akhirnya nanti siswa akan berperan aktif dalam pembelajaran dengan hasil diskusi kelompok didiskusikan kembali secara pleno yang nantinya guru hanya menjadi motivator yang memberi masukkan terhadap kendala permasalahan yang dihadapi siswa.

Penerapan model pembelajaran Concept Sentence akan lebih membantu siswa dalam belajar jika dibarengi dengan strategi pembelajaran Modeling The Way. Strategi pembelajaran Modeling The Way adalah suatu strategi pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempraktikkan atau mencoba kembali materi yang telah disampaikan oleh guru secara garis besar yang dilihat dari frekuensi keaktifan siswa di kelas dalam menerima dan menjelaskan kembali

(17)

materi pelajaran kepada siswa lainnya dalam bentuk kelompok diskusi kecil. Dalam strategi Modeling The Way, siswa diajak untuk mempresentasikan apa yang telah dipelajari dengan mendemonstrasikan materi masing-masing kelompok untuk mendapatkan masukkan dari kelompok lain. Hal itu untuk mengembangkan aktivitas dan kreativitas siswa dalam belajar.

Penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way diharapkan dapat membantu dan mempermudah siswa dalam mengikuti pembelajaran akuntansi secara cepat dan menyenangkan.

Berdasarkan uraian permasalahan di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian. Penelitian ini adalah salah satu strategi pemecahan masalah yang memanfaatkan tindakan nyata serta pengembangan kemampuan dalam memecahkan masalah. Adapun judul penelitian ini adalah “Penerapan Model Pembelajaran Concept Sentence Dengan Strategi Modeling The Way Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat T.P. 2013/2014”.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka penulis dapat mengidentifikasikan masalah sebagai berikut :

1 Bagaimana cara meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XII IS1

SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat?

2 Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1

(18)

3 Mengapa guru dalam pembelajaran selalu menggunakan metode konvensional?

4 Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa pada kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten

Langkat?

5 Apakah ada perbaikan hasil belajar akuntansi siswa antar siklus setelah menggunakan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way di kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten

Langkat?

1.3Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang telah dipaparkan di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat

T.P.2013/2014?

2. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat T.P.2013/2014?

3. Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1

(19)

1.4Pemecahan Masalah

Alat pemecahan masalah untuk memperbaiki proses pembelajaran di kelas adalah menerapkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way. Karena model pembelajaran Concept Sentense adalah model pembelajaran yang dilakukan dengan cara memberikan beberapa kata kunci kepada setiap kelompok siswa berkenaan dengan materi yang sedang diajarkan, kemudian siswa diminta menganalisis kata kunci tersebut. Siswa harus mendiskusikan kata kunci tersebut melalui pleno yang dipandu oleh guru.

Sedangkan strategi Modeling The Way dapat mengembangkan kemampuan siswa dalam berbicara di depan umum dan mendemonstrasikan materi ajar ataupun soal dengan cara bekerja sama dengan siswa lain, sehingga siswa dapat meningkatkan aktivitasnya dengan teman satu kelompoknya karena proses pembelajaran tidak lagi terpusat pada guru bidang studi. Siswa terlibat secara langsung dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga siswa mengalami sendiri melalui praktek dan lebih berkesan bagi siswa serta menyenangkan.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa model Concept Sentence merupakan cara belajar dimana siswa harus menganalisis beberapa kata kunci yang telah diberikan oleh guru berkenaan dengan materi yang sedang diajarkan. Sedangkan strategi Modeling The Way merupakan teknik pembelajaran yang menuntut siswa untuk lebih aktif dengan cara mendemonstrasikan suatu keterampilan tertentu sesuai dengan skenario yang dibuat, sehingga siswa dapat belajar secara mandiri dan lebih aktif.

(20)

Pada pelajaran akuntansi pada umumnya yang bersifat perhitungan diperlukan keterampilan siswa untuk mampu bekerja sama dengan teman sekelasnya, agar siswa dapat meningkatkan aktivitas dalam menuntaskan masalah dalam belajar. Pembelajaran ini sangat menekankan kekreatifan dan keaktifan siswa selama dalam proses menganalisis kata kunci dan memecahkan masalah bersama teman satu kelompoknya. Sehingga jika siswa dapat membantu teman-temanya menyampaikan materi dengan baik diharapkan hasil belajar akuntansi yang dicapai akan lebih meningkat.

Dengan menerapkan model pembelajaran yang bervariatif di dalam kelas dapat merangsang semangat belajar siswa semakin baik. Siswa lebih aktif bersama teman satu kelompoknya untuk menganalisis kata kunci yang diintruksikan oleg guru lalu siswa menganalisis kata kunci sehingga menjadi beberapa paragraf yang merupakan hasil diskusi kelompok kemudian mendemonstrasikan hasil diskusi kelompok. Jadi dengan menggunakan model Concept Sentence dan strategi Modeling The Way secara berkelompok diharapkan dapat mempercepat siswa menguasai pelajarannya. Siswa juga akan lebih mudah mengingat atau menghapal materi karena siswa melakukan sendiri melalui demonstrasi kelompoknya.

Dari uraian di atas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini adalah dengan menerapkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat.

(21)

1.5Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar akuntansi siswa di kelas XII

IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat melalui penerapan model

pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way.

2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa di kelas XII IS1

SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat melalui penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way.

3. Untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IS1 SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat antar siklus.

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian dari hasil penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way adalah :

1. Untuk menambah wawasan, pengetahuan dan pengalaman penulis mengenai penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. 2. Sebagai sarana informasi dan sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah

SMA Negeri 1 Selesai Kabupaten Langkat khususnya guru bidang studi akuntansi dalam rangka perbaikan pembelajaran dan sejauh mana penerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa.

(22)

3. Untuk menambah literatur di perpustakaan UNIMED pada umumnya dan Fakultas Ekonomi pada khususnya serta sebagai bahan referensi dan masukan bagi penulis lain yang ingin melakukan penelitian sejenis

(23)

66 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka disimpulkan sebagai berikut :

1. Dengan menerapan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way pada standar kompetensi memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang di kelas XII IS 1 SMA Negeri 1 Selesai Tahun Pembelajaran 2013/2014 membuktikan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa. Hal ini terlihat dari pengamatan aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan dimana jumlah siswa untuk kriteria aktivitas aktif dan sangat aktif pada siklus I sebanyak 15 orang(37,5%), sedangkan pada siklus II sebanyak 30 orang (75%). pada siklus II. Hal ini menunjukkan peningkatan antara siklus I dan siklus II sebanyak 29 orang (37,5%). Indikator aktivitas belajar siswa dalam kriteria aktif dan sangat aktif diukur dengan persentase yang diperoleh siswa yaitu ≥71,87% atau dengan skor ≥ 23 dan ≥87,5% atau dengan skor ≥ 28. 2. Begitu juga dengan hasil belajar, jumlah siswa yang telah memenuhi ketuntasan

klasikal pada siklus I berjumlah 13 orang (32,5%) dengan rata-rata 69, sedangkan pada siklus II berjumlah 36 orang (90%) dengan rata-rata 81,5. Maka ketuntasan secara klasikal dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebanyak 23 orang (57,5%). Jadi peningkatan hasil belajar akuntansi siswa telah memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum) yang telah ditetapkan sekolah yaitu 75.

(24)

3. Ada peningkatan yang signifikan antara siklus I dan siklus II. Hal ini dapat terlihat dari uji-t yang dilakukan. Dimana hasil thitung > ttabel yaitu 6,3 > 2,022

yang menyatakan bahwa hasil post test pada siklus I dan siklus II adalah signifikan.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan sebagai berikut :

1. Dalam kegiatan belajar mengajar hendaknya guru khususnya guru akuntansi menjadikan model pembelajaran Concept Sentence dengan Strategi Modeling The Way sebagai suatu alternative dalam mata pelajaran akuntansi khususnya pada standar kompetensi memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang dengan kompetensi dasar mencatat transaksi/dokumen ke dalam jurnal khusus untuk meningkatkan pemahaman, aktivitas, dan hasil belajar siswa. 2. Diharapkan kepada guru agar lebih mengefektifkan waktu yang diberikan untuk

melaksanakan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way dan membentuk suatu kelompok dalam kegiatan belajar-mengajar berdasarkan tingkat.kemampuan yang tinggi, sedang dan rendah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

3. Bagi peneliti lain yang melaksanakan penelitian yang serupa hendaknya sebelum melaksanakan penelitian memperkenalkan model pembelajaran Concept Sentence dengan strategi Modeling The Way ini kepada guru dan siswa agar pada saat pelaksanaan guru dan terutama siswa yang menjadi subjek penelitian tidak asing dengan model yang diterapkan sehingga penelitian bisa memberikan hasil yang diharapkan.

(25)

DAFTAR PUSTAKA

Andrijati, Noening. 2010. Peningkatan Kualitas Perkuliahan Matematika II Melalui Strategi Modeling The Way. Jurnal Penelitian Pendidikan. Vol. 27 No. 1 Thn. 2010.http://journal.unnes.ac.id/index.php/JPP/article/view/191 diakses 15 Mei 2013

Angkowo, A. 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran. Jakarta: Grasindo

Apriani. 2009. Strategi Modeling The Way. http://wyw1d.wordpress.com/2009/ 11/14/strategi-strategi-pembelajaran-modeling-the-way/ Diakses 15 Mei 2013

Arikunto, Suharsimi, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara _________________ 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara

Atmaja, Lukas Setia. 2009. Statistik. Yogyakarta: Andi

Aqib,dkk.2009. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya Aqib,dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya

Bloom,B.S (Ed). 1984. “Taxonomy of Eductional Objectives”. Dalam Sudjana. Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Brahim, Theresia. 2007. Peningkatan Hasil Belajar Sains Siswa Kelas IV Sekolah Dasar, Melalui Pendekatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Hayati di Lingkungan Sekitar. Jurnal Pendidikan Penabur - No.09/Tahun ke-6/3 Desember 2007

Diedrich (1992). Dalam Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar

Mengajar. (hal. 101) Jakarta: Rajawali Pers

Fauzan. 2011. Model Pembelajaran Concept Sentence. http://model-pembelajaran -concept-sentence.Downloads.html diakses tanggal 12 April 2013

Harahap, Sofyan Syafri. 2007. Teori Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat

Herdian. 2010. Concept Sentence. http://ebookbrowse.com/buku-tentang-model-pembelajaran-concept-sentence-pada-mata-pelajaran-ips-pdf-d324932131 Diakses 19 Mei 2013

Hidaya, Rulsi. 2010. Strategi Modeling The Way. http://suaraguru.wordspres.com. Diakses 19 Mei 2013

(26)

Imran, Ali. (Juli: 2009). Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Agama Melalui Strategi Pembelajaran Group Resume. (hal.3) Jurnal Guru 6:1:1-4. Jakarta: Jurnal PTK dan ISPI

Kiranawati. 2007. Concept Sentence. http://gurupkn.wordpress.Com/2007/12/01/ Concept Sentence/ Diakses 15 Mei 2013

Megawati. 2009. Penggunaan Metode Pembelajaran Concept Sentence Dalam Pembelajaran Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X SMA N 1 Dringu Probolinggo.http://library.um.ac.id/freecontents/index.php/pub/detail/pengg unaan-metode-pembelajaran-concept-sentence-dalam-pembelajaranmenulis- paragraf-deskripsi-siswa-kelas-x-sman-i-dringu-probolinggo-megawati-astrum-41111.html diakses 18 Mei 2013

Nasution, S. 2007. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bina Aksara

Nurdin. 2009. Implementasi Pendekatan CTL Dalam Meningkatkan Hasil Belajar. Administrasi Pendidikan Volume IX No 1 April 2009. http://junal.pend.upi.edu/administrasi+pendidikan. diakses 20 Mei 2013 Nurweni. 2011. Meningkatkan Kemampuan dalam Melakukan Shalat Wajib

dengan Menggunakan Strategi Modeling The Way Pada Siswa Kelas IV SD N 18 Batu Ampar, Tahun Pelajaran 2011/2012. http://nurweni.blogspot.com/ diakses 18 April 2013

Putra, Erwinsyah. 2007. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Concept Sentence Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XII IPS Swasta R.A. Kartini Tebing Tinggi Tahun Ajaran 2007/2008. Skripsi. Medan: Universitas Muslim Nusantara

Sanjaya. 2007. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia

Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers Silberman, Melvin L. 1996. Active Learning: 101 Strategies to Teach Any

Subject. Terjemahan Sarjuli, dkk. 2009. Active Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani

Simamora, Aminah. 2007. Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Concept Sentense Pada Mata Pelajaran Akuntansi Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Permata Kabupaten Bener Meriah Tahun Ajaran 2007/2008. Skripsi. Medan: Universitas Muhamadiyah Sumatera Utara Siskandar, dkk. 2009. Metode Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

(27)

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Soekarwati. 2007. Meningkatkan Efektivitas Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara Sudjana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: PT. Tarsito

Suprijono, Agus. 2010. Cooverative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogjakarta: Pustaka Pelajar.

Tahyudin, Ahmad. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Concept Sentence Dengan Strategi Modeling The Way Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS SMA Yayasan UTAMA Medan Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Medan: Universitas Negeri Medan

Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Surabaya: Prestasi Pustaka

(1)