Pengertian identitas Nasional menurut pa

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyusunan tugas ini bermula dari tugas kelompok yang di berikan oleh dosen
pengampu mata kuliah kewarganegaraan. Akan tetapi pada dasarnya pembuatan
makalah ini merupakan suatu bentuk usaha untuk meningkatkan pengetahuan dan
ktrampilan para mahasiswa atau mahasiswa didalam memahami mata kuliah kewarga
negaraan, lebih khusus di dalam memahami materi perkuliahahan tentang Identitas
Nasional yang menjadi pembahasan dalam tugas ini.
Itu sebabnya pembuatan tugas ini menjadi suatu yang penting, mengingat
tujuan dan fungsi dari pembuatan makalah ini yang begitu penting pula. Yaitu dalam
rangka mencapai tujuan pembelajaran kewarganegaraan.
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan Pengertian Identitas Nasional
2. Menjelaskan Pengertian Identitas Nasional Menurut Para Ahli
3. Menjelaskan Pentingnya Identitas Nasional
4. Menjelaskan Pembentukan Identias Nasional Secara Sosiologis
C. Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dari pembuatan tugas ini yaitu:
1. Mengetahui pengertian identitas nasional
2. Mengetahui pengertian identitas nasional menurut para ahli

3. Mengetahui pentingnya identitas nasional
4. Mengetahui pembentukan identitan nasional secra sosiologis
Adapun manfaat yang dapat dipetik dari tugas ini yaitu:
1. Menumbuhkan semangat nasional pada para pembaca
2. Menumbuhkan rasa persahabatan dan kekeluargaan
3. Menambah wawasan mengenai identita nasinal

1

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Identita Nasional
Kata “identitas” berasal dari kata “identity” yang berarti ciri-ciri, tanda-tanda
atau jati diri yang melekat pada seseorang atau sesuatu yang membedakannya dengan
orang lain, contohnya bendera dan lagu kebangsaan setiap negara akan berbeda dengan
negara lain. Sedangkan dalam terminologi antropologi kata “identitas” diartikan
sebagai sifat khas yang menerangkan dan sesuai dengan kasadaran diri sendiri,
golongan, kelompok, komunitas atau negara lain.
Kata “nasional” bearti identitas yang melekat pada kelompok-kelompok yang
lebih besar yang diikat oleh kesamaan-kesamaan, baik fisik seperti budaya, agama dan

bahsa maupun non fisik seperti keinginan, cita-cita dan tujuan.
Oleh karena itu identitas nasional dapat disimpulkan bahwa pada hakikatnya
adalah manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan berkembang dalam aspek
kehidupan suatu bangsa dengan ciri-ciri khasnya dan dengan ciri khas tersebutlah suatu
bangsa akan berbeda dengan bangsa lain. Sehingga dengan demikian, maka identitas
nasional akan melahirkan tindakan kelompok yang disebut atribut nasional.
Pengertian lain dari Identitas nasional adalah suatu ciri khas yang dimiliki oleh
suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain.

B. Pengertian Identitas Nasional Menurut Para Ahli
Pengertian identitas nasional menurut beberapa pakar :
1. Menurut Koenta Wibisono (2005)
pengertian Identitas Nasional pada hakikatnya adalah “manifestasi nilai-nilai
budaya yang tumbuh dan berkembang dalam aspek kehidupan suatu bangsa
(nasion) dengan ciri-ciri khas, dan dengan yang khas tadi suatu bangsa berbeda
dengan bangsa lain dalam kehidupannya”.

2

2. Menurut Dean A. Mix dan Sandra M. Hawley

Nation-state merupakan sebuah bangsa yang memiliki bangunan politik seperti
ketentuan-ketentuan perbatasan teritorial pemerintah sah, pengakuan bangsa lain,
dan sebagainya.
3. Menurut Koerniatmante Soepraptowiro
secara

hukum

peraturan

tentang

kewarganegaraan

merupakan

suatu

konsekuensi lnagsung dari perkembangan nasionalisme.
4. Berger

Dalam bukunya yang berjudul “The Capitalis Revolution” era globalisasi
dewasa ini ideologi kapitalislah yang akan menguasai dunia serta mengubah
masyarakat satu persatu menjadi sistem internasional yang menentukan nasib
bangsa-bangsa dibidang sosial, politik, dan kebudayaan.
5. Fujukama
Membawa perubahan ideologi partikuker keraah universal dan kapitalismelah
yang akan menguasai dunia. Dalam menghadapi proses perubahan tersebut sangat
tergantung kemampuan bangsa itu sendiri.

6. Toyanbee
Ciri khas suatu bangsa yang merupakan lokal genius dalam menghadapi
tantangan dan respon. Jika tantangan besar sementara respon kecil maka bangsa
tersebut akan punah. Namun apabila tantangan kecil sementara respon besar maka
bangsa tersebut akan berkembang menjadi bangsa yang kreatif.
Kepribadian seabagai suatu identitas nasional suatu bangsa adalah keseluruhan
atau totalitas dari kepribadian individu-individu sebagai urutan yang membentuk
bangsa tersebut. Identitas nasional tidak dapat dipisahkan dengan pengertian
peoples character atau national identity.
Menurut Robert De Ventos dalam bukunya “The Power of Identity”, ia
mengemukakan bahwa selain faktor intensitas, teritorial, bahasa, agama serta

budaya juga harus dipahami dalam konteks arti dinamis yaitu bangsa tersebut
melakukan akselerasi dalam pembangunan termasuk proses interaksinya secara
global dengan dunia internasional.
3

C. Pentingnya Identitas Nasional Dalam Pembangunan Bangsa dan Karakter
Bangsa
Di lihat dari pengertian identitas nasional yang sudah di jelaskan diatas, maka
dapat disimpulkan bahwa identitas nasional merupakan suatu yang sangat penting dan
tidak bisa dipisahkan di dalam pembangunan bangsa dan karakter bangsa. Dimana
identitas nasional itu sendiri merupakan manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh
dan berkembang dalam aspek kehidupan suatu bangsa, yang kemudian hal itu akan
melekat sebagai suatu karakter bagi bangsa itu sendiri dengan ciri-ciri khasnya
kemudian dengan ciri khas tersebutlah suatu bangsa akan berbeda dengan bangsa lain.
Sehingga dengan demikian, maka identitas nasional akan melahirkan tindakan
kelompok yang disebut atribut nasional, bangsa yang memiliki bangunan politik
seperti ketentuan-ketentuan perbatasan territorial, pemerintah sah, pengakuan bangsa
lain, dan sebagainya.
Dari atribut nasional inilah yang menjadi kekuatan suatu bangsa ataupun
Negara didalam melakukan pergerakan dan pembangunan, yang nantinya akan

mendatangkan kesejahtraan terhadap bangsa itu sendiri.

D. Pendapat Kelompok Satu Tentang Pembentukan Identitas Nasional Secara
Sosiologis
1. Zul Fikri
Sebelum saya memaparkan tentang pembentukan identitas nasional secara
sosiologis, terlebih dahulu saya akan mengemulakan pengertian dari ilmu sosiologi
itu sendiri.
Sosiologi berasal dari bahasa Latin, yaitu socius dan logos. Socius berarti
“teman” atau “kawan”. Karena manusia hidup tidak mempunyai satu kawan saja,
hubungan antar kawan dapat diartikan pula sebagai “pergaulan hidup”. Adapun,
logos yang berasal dari bahasa Yunani berarti “kata” atau “berbicara”. Jadi secara
harfiah sosiologi berarti membicarakan atau memperbincangkan pergaulan hidup
manusia. Pengertian tersebut akhirnya diperluas menjadi ilmu pengetahuan yang
membahas serta mempelajari kehidupan manusia dalam masyarakat. Adapun

4

istilah sosiologis dapat diartikan sebagai sudut pandang sosiologi atau pendekatan
secara sosiologi.

Jadi, jika kita melihat dari sudut pandang sosiologis maka, identitas nasional
terbentuk dari kebudayaan nasional. Karena Identitas nasional pada hakikatnya
merupakan manifestasi nilai-nilai Budaya secara nasional. Dimana kebudayaan itu
sendiri merupakan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang isinya
adalah perangkat-perangkat atau model-model pengetahuan yang secara kelompok
digunakan oleh pendukung-pendukungnya untuk menafsirkan dan memahami
lingkungan yang dihadapi dan digunakan sebagi rujukan dan pedoman untuk
bertindak (dalam bentuk kelakuan dan benda-benda kebudayaan) sesuai dengan
lingkungan yang dihadapi.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa Kebudayaan merupakan IDENTITAS dari
suatu bangsa. Hal ini dikuatkan dengan pendapat Koentjaraningrat, kebudayaan
adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan
belajar serta keseluruhan dari hasil budi pekertinya (Supartono, 2001). Sehingga
Kebudayaan Nasional (Bangsa Indonesia) adalah konsep yang lahir dari pada buah
pikir rakyat Indonesia.
2.

Baiq Megawati Putriani
Sangat bagus karena manusia tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri,
manusia senantiasa membutuhkan orang lain. Pada akhirnya manusia hidup secara

berkelompok-kelompok. Manusia dalam berkelompok akan membentuksuatu
organisasi yang berusaha mengatur dan mengarahkan tercapainya tujuan hidup
yang besar. Dimulai dari lingkungan terkecil sampai lingkungan terbesar. Dan
identitas tersebut dijadikan pandangan hidup bangsa, keperibadian bangsa, dan
juga sebagai ideology Negara sehingga mempunyai kedudukan paling tinggi dalam
tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara

3. Baiq Wisdatun Nopriani
Identitas nasional Indonesia merujuk pada suatu bangsa yang majmuk.
Kemajmukan itu merupakan gabungan dari unsure pembentukan identitas yaitu
suku bangsa, agama, kebudayaan dan agama.

5

a. Suku bangsa adalah golongan sosial yang khusus bersifat askriptif (ada sejak
lahir) yang sama coraknya dengan golongan umur dan jenis kelamin.
b. Agama
Bangsa Indonesia dikenal sebagai masyarakat agamis. Agama-agama yang
tumbuh dan berkembang di nusantara adalah Islam, Katolik, Kristen, Hindu
Budha dan Kong Hucu.

c. Kebudayaan adalah pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang isinya
adalah

prangkat-prangkat atau model pengetahuan yang secara kolektif

digunakan oleh pendukungnya.
d. Bahasa adalah unsure pendukung identitas nasional yang lain. Bahasa dipahami
sebagai system lambing yang secara arbiter dibentuk atas unsure-unsur bunyi
ucapan manusia dan digunakan sebagai sarana berintraksi antar manusia.
4. Hidayati
Pembentuka identitas nasional secara sosiologis melingkupi etnis, bahasa,
agama, dan sebagainya. Bangsa Indonesia yang tersusun atas berbagai etnis,
bahasa, agama, wilayah, serta bahasa daerah merupakan suatu kesatuan meskipun
berbeda dengan kekhasan masing-masing. Kesatuan tersebut tidak menghilangkan
keberagamannya.
5. Siti Alfi Rohmatin Maulida
Identitas nasional terbentuk dari rasa bahwa setiap bangsa memiliki
pengalaman,sejarah,dan penderitaan yang sama. Identitas nasional sangat di
perlukan dalam kaitannya dengan intraksi karenadalam berintraksi seorang selalu
berpedoman kepada kebudayaannya.Dengan demikian,bisa disimpulkan bahwa

identitas nasional merupakan sebuah pandangan hidup dan kepribadian bangsayang
bersumber pada pilsafat pancasila dan juga berfungsi sebagai ideologi
negara.Identitas nasional juga memiliki kedudukan paling tinggi dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.
Unsur-unsur Pembentuk Identitas Nasional
Salah satu identitas bangsa Indonesia adalah dikenal sebagai sebuah bangsa
yang majemuk. Kemajemukan Indonesia dapat dilihat dari sisi sejarah,
kebudayaan, suku bangsa, agama, dan bahasa.
6

a. Sejarah
Menurut catatan sejarah, sebelum menjadi sebuah negara, bangsa
Indonesia pernah mengalami masa kejayaan yang gemilang. Dua kerajaan
Nusantara, Majapahit dan Sriwijaya misalnya, dikenal sebagi pusat-pusat
kerajaan Nusantara yang pengaruhnya menembus batas-batas teritorial di mana
dua kerajaan itu berdiri. Juga termasuk kerajaan Aceh yang sempat menjadi
kerajaan terbesar di dunia yang menempati urutan kelima.
Kebesaran kerajaan Nusantara tersebut telah membekas pada semangat
perjuangan bangsa Indonesia pada abad-abad berikutnya ketika penjajahan
asing menancapkan kuku imperialismenya. Semangat juang bangsa Indonseia

dalam mengusir penjajah, menurut banyak ahli, telah terjadi ciri khas tersendiri
bagi bangsa Indonesia yang kemudian menjadi salah satu unsur pembentuk
identitas nasional Indonesia.
b. Kebudayaan
Aspek kebudayaan yang menjadi unsur pembentuk identitas nasional
meliputi tiga unsur, yaitu akal budi, peradaban, dan pengetahuan. Akal budi
bangsa Indonesia dapat dilihat pada sikap ramah dan santun kepada sesama.
Sedangkan, unsur identitas peradabannya tercermin dari keberadaan dasar
negara Pancasila sebagai nilai-nilai bersama bangsa Indonesia yang majemuk.
Sebagai bangsa maritim, keandalan bangsa Indonesia dalam pembuatan kapal
Pinisi di masa lalu merupakan identitas pengetahuan bangsa Indonesia lainnya
yang tidak dimiliki oleh bangsa lain di dunia.
c. Suku Bangsa
Kemajemukan merupakan identitas lain bangsa Indonesia. Namun
demikian lebih dari sekadar kemajemukan yang bersifat alamiah tersebut,
tradisi bangsa Indonesia untuk hidup bersama salam kemajemukan merupakan
unsur lain yang tetap harus dikembangkan dan dibudayakan. Kemajemukan
alamiah bangsa indonesia dapat dilihat pada keberadaan lebih dari ribuan
kelompok suku, beragam bahasa, budaya, dan ribuan kepulauan.

7

d. Agama
Keanekaragaman agama merupakan identitas lain dari kemajemukan
alamiah Indonesia. Dengan kata lain, keragaman agama dan keyakinan di
Indonesia tidak hanya dijamin oleh konstitusi negara, tetapi juga merupakan
suatu rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang tetap harus dipelihara dan disyukuri
bangsa Indonesia. Mensyukuri nikmat kemajemukan dapat dilakukan dengan
sikap dan tindakan untuk tidak memaksakan keyakinan dan tradisi.
e. Bahasa
Bahasa indonesia adalah salah satu identitas nasional Indonesia yang
penting. Sekalipun Indonesia memiliki bahasa daerah, kedudukan bahasa
Indonesia (bahasa yang digunakan bangsa Melayu) sebagai bahasa penghubung
(lingva franca) berbagai kelompok etnis yang mendiami kepulauan Nusantara
memberikan nilai identitas tersendiri bagi bangsa Indonesia
Peristiwa Sumpah Pemuda tahun 1928, yang menyatakan bahasa
Indonesia sebagi peristiwa bahasa persatuan bangsa Indonesia, telah
memberikan nilai tersendiri bagi pembentukan identitas nasional Indonesia.
Lebih daei sekadar bahasa nasional, bahasa Indonesia memiliki nilai tersendiri
bagi bangsa Indonesia; ia telah memberikan sumbangan besar pada
pembentukan persatuan dan nasionalisme Indonesia.
6. Siti Fusma Suryaningsih
Pembentukan identitas nasional secara sosiologis
Setiap suku bangsa diindonesia bergabung dan terbentuk suatu keragaman yang
dapat menciptakan identitas nasional. Setiap daerah-daerah di Indonesia memiliki
kebudayaan yang beranekaragam dan susah ditiru oleh bangsa laincontohnya
larung sagen,batik, upacara ngaben, dll.
.

8

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Identitas nasional dapat pada hakikatnya adalah manifestasi nilai-nilai budaya
yang tumbuh dan berkembang dalam aspek kehidupan suatu bangsa dengan ciri-ciri
khasnya dan dengan ciri khas tersebutlah suatu bangsa akan berbeda dengan bangsa
lain. Sehingga dengan demikian, maka identitas nasional akan melahirkan tindakan
kelompok yang disebut atribut nasional. Pengertian lain dari Identitas nasional adalah
suatu ciri khas yang dimiliki oleh suatu bangsa yang secara filosofis membedakan
bangsa tersebut dengan bangsa lain.
Dengan adanya identitas nasional, suatu bangsa akan memiliki landasan dalam
pergerkan dan pembangunan bangsa yang sesuai dengan karakter bangsa itu.

B. Saran
Hendaknya kita sebagai bagaian dari bangsa Indonesia menyadari dan
memahami betul arti penting dari identitan nasional itu sendiri. Karena dengan itu,
kita akan menjadi bangsa yang bersemangat, dan bersungguh-sungguh didalam
menjalankan tugas dan kewajiban kita sebagai warga negara. Hingga pada akhirnya,
negara kita tercinta ini menjadi negara yang maju, makmur dan sejahtera.

9

DAFTAR PUSTAKA
Rizki.

2013.

Pengertian

Identitas

Nasional,

http://rhizzhkudo.blogspot.com/2013/05/pengertian-identitas-nasional.html, diakses pada
Kamis, 11 Desember 2014 pukul 16:30
Barik,

Abdul.

Pengertian

Identits

Nasional

Menurut

Para

Tokoh.

http://blognyabarry.blogspot.com/2012/10/pengertian-identitas-nasional-menurut.htm,
diakses pada Kamis, 11 Desember 2014 pukul 16:43
Sutopo. 2012. Kebudayaan Sebagai Pembentuk Iidentitas Nasional.
http://takiyaazkah.blogspot.com/2012/11/kebudayaan-sebagai-pembentuk-identitas.html,
diakses pada Jumat, 12 Desember 2014 pukul 10:10
Anak

Indonesia.

2012.

Pentingnya

Kebudayaan

Sebuah

Bangsa,

http://kekayaanindonesiaku.blogspot.com/p/pentingnya-kebudayaan-sebuah-bangsa.html,
diakses pada Jumat, 12 Desember 2014 pukul 10:15
Widyantoro, dkk. 2010. Materi Inti dan Soal Jawaban Sosiologo untuk Kelas X SMA dan
MA. Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

10