PENGARUH PUPUK SEBAGAI NUTRISI PADA PERT (1)

LAPORAN PENGAMATAN
“PENGARUH PUPUK SEBAGAI NUTRISI PADA
PERTUMBUHAN TANAMAN JERUK NIPIS”
KELAS XII/AKSEL TAHUN PELAJARAN 2014/2015

LAPORAN
Diajukan kepada
SMA Negeri 1 Lawang, Malang
Untuk memenuhi persyaratan nilai tugas
Mata pelajaran Biologi.
Oleh
Alifah Fajriyyatul Izzah

02/XII-Akselerasi

SMA NEGERI 1 LAWANG
Jalan Pramuka Nomor 152 Telp./Fax (0341) 426265 Lawang
Website: smanela.co.nr Email: [email protected]

2014


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga laporan penelitian
yang berjudul “Pengaruh Pupuk sebagai Nutrisi pada Pertumbuhan
Tanaman Jeruk Nipis” ini dapat terselesaikan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh pupuk terhadap kelangsungan pertumbuhan
tanaman jeruk purut.
Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Suprapti selaku guru Biologi yang telah membinmbing penulis
dalam menyelesaikan laporan penelitian ini.
2. Orang tua penulis yang telah memberikan dukungan baik moril
maupun materil.
3. Teman-teman sekelas yang telah menyumbangkan banyak ide
terhadap laporan penelitian ini.
4. Dan pihak-pihak lain yang telah membantu.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini jauh dari
kata sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasan ataupun
penulisannya. Mungkin dalam laporan penelitian ini terdapat banyak kata
yang kurang tepat, untuk itu penulis mohon maaf. Oleh karena itu, penulis

mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun guna menjadi
acuan dalam bekal pengalaman bagi penulis untuk lebih baik di masa
yang akan datang.
Semoga laporan penelitian ini dapat memberikan informasi bagi
masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan
peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Malang, 07 Desember 2014
Penulis

DAFTAR ISI

KATA
PENGANTAR...................................................................................................
.
i
DAFTAR
ISI..................................................................................................................
.
ii

BAB I
PENDAHULUAN......................................................................................... 1
1.1.
Latar
Belakang.....................................................................................
....
1
1.2.
Rumusan
Masalah....................................................................................
1
1.3.
Tujuan
Penelitian.....................................................................................
1
BAB II KAJIAN
PUSTAKA...................................................................................... 2
2.1.
Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan pada
Tanaman..................

2
2.2.
Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan
Tanaman..............................
2
2.3.
Jeruk
Nipis............................................................................................
...
3
2.4.
Pupuk..........................................................................................
.............
4

2.5.
Hipotesis......................................................................................
.............4
BAB III METODOLOGI
PENELITIAN.....................................................................


5

3.1.
Waktu dan Tempat
Penelitian..................................................................
5
3.2.
Alat
&
Bahan..........................................................................................
.
5
3.3.
Cara
Kerja............................................................................................
....
5
3.4.
Variabel.......................................................................................

............
5
BAB IV HASIL
PENELITIAN...................................................................................

6

4.1.
Tabel
Pengamatan................................................................................
....
6
4.2.
Analisa
Data............................................................................................
6
BAB V
PENUTUP......................................................................................................
7
5.1.

Kesimpulan..................................................................................
............
7
5.2.
Saran...........................................................................................
.............
7
DAFTAR
PUSTAKA.....................................................................................................
8
LAMPIRAN......................................................................................................
..............
9

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang

Pertumbuhan dan perkembangan pada tanaman merupakan
dua proses yang berjalan secara bersamaan. Pertumbuhan dan
perkembangan pada tanaman dipengaruhi oleh beberapa faktor,
baik internal maupun eksternal. Salah satu faktor eksternalnya
adalah nutrisi. Tanaman mendapatkan nutrisi secara alamiah dari
tanah melalui akar tanaman. Namun, apabila tanah terus-terusan
diambil nutrisinya, maka lama kelamaan nutrisi dalam tanah akan
habis. Sehingga manusia membuat pupuk untuk menambahkan
nutrisi yang terkandung dalam tanah. Sehingga dapat mencukupi
kebutuhan nutrisi tanaman.
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia) adalah tanaman yang
menghasilkan buah jeruk nipis. Buah ini biasa memiliki kandungan
vitamin C lebih banyak dari jeruk lainnya. Jeruk nipis biasa
digunakan sebagai penyedap makanan, obat dan kecantikan.
Tanaman jeruk nipis banyak dijumpai di pekarangan rumah,
bahkan ada yang menanam sebagai tanaman hias di samping
rumah. Tanaman ini mudah sekali untuk ditanam dan dirawat di
rumah.
Pupuk adalah material tambahan pada tanaman untuk
mencukupi kebutuhan nutrisinya. Material pupuk dapat berupa

bahan organik dan anorganik. Pupuk organik/pupuk alami dibuat
dari sisa-sisa metabolisme hewan atau tumbuhan. Sementara
pupuk anorganik/pupuk kimia yang dibuat melalui proses
pengolahan bahan-bahan mineral oleh manusia. Kandungan pupuk
yang berbeda ini dapat memberikan pengaruh yang berbeda
terhadap pertumbuhan tanaman.

1.2.
Rumusan Masalah
1.2.1. Bagaimana pengaruh pupuk
pertumbuhan tanaman jeruk nipis?

sebagai

nutrisi

terhadap

1.2.2. Jika benar, manakah pupuk yang dapat berpengaruh lebih
baik terhadap pertumbuhan tanaman jeruk nipis, pupuk organik

atau pupuk anorganik?
1.3.
Tujuan Penelitian
1.3.1. Untuk mengetahui pengaruh pupuk sebagai nutrisi terhadap
pertumbuhan tanaman jeruk nipis.
1.3.2. Untuk mengetahui pupuk mana yang dapat berpengaruh lebih
baik terhadap pertumbuhan tanaman jeruk nipis.

BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1.

Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman
Pertumbuhan adalah pertambahan jumlah dan ukuran pada
suatu organisme. Pertumbuhan bersifat tidak dapat kembali ke
bentuk semula (irreversible) dan dapat diukur (kuantitatif).
Pertumbuhan pada tanaman dapat dikelompokkan menjadi dua,
yaitu
pertumbuhan

primer
dan
pertumbuhan
sekunder.
Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan sebagai hasil
pembelahan sel-sel pada jaringan meristem primer. Sedangkan
pertumbuhan sekunder merupakan hasil aktivitas jaringan meristem
sekunder berupa kambium dan kambium gabus.
Perkembangan adalah proses untuk mencapai kematangan
fungsi tubuh suatu organisme. Perkembangan bersifat kualitatif atau
tidak dapat diukur, hanya dapat dilihat dengan mata apabila terjadi
perubahan fungsional organisme menjadi lebih sempurna.
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua proses yang
berjalan pada waktu yang bersamaan dan diawali dengan
pertumbuhan bakal biji. Pertumbuhan dan perkembangan biji
diawali dengan perkecambahan. Perkecambahan diawali dengan
masuknya air ke dalam biji yang disebut dengan imbibisi dan
dipengaruhi oleh hormon giberelin. Terdapat dua macam
perkecambahan yaitu perkecambahan epigeal dan hipogeal.
Setelah
mengalami
perkecambahan,
tumbuhan
akan
mengalami pertumbuhan primer. Pertumbuhan primer pada
tumbuhan terjadi pada jaringan meristem atau jaringan yang terus
menerus membelah yang terdapat pada bagian titik tumbuh akar

dan titik tumbuh batang. Selanjutnya terjadi pertumbuhan sekunder
yang mengakibatkan bertambah besarnya diameter batang.
2.2.

Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Tanaman
Faktor-faktor
yang
mempengaruhi
pertumbuhan
dan
perkembangan tanaman dibagi dua yaitu:
a. Faktor Internal
1) Gen
Gen merupakan pembawa kode gentik yang dapat
menurunkan sifat dari induk tumbuhan ke anaknya.
2) Hormon
Hormon tumbuhan disebut juga zat tumbuh yang
komponennya terdiri atas senyawa protein dengan
substansi kimia yang aktif. Hormon-hormon yang
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan adalah
hormon auksin, hormon giberelin, hormon sitokinin,
hormon asam absisat, gas etilen, hormon asam traumalin
dan hormon kalin (rhizokalin, kaulokalin, fitokalin,
antokalin).

b. Faktor Eksternal
1) Cahaya
Cahaya mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
karena
cahaya
menentukan
proses
fotosintesis,
menguraikan hormon auksin yang menentukan arah
pertumbuhan dan terdapat respon tumbuhan terhadap
periode penyinaran cahaya matahari yang disebut
fotoperiodisme.
2) Suhu
Setiap tumbuhan membutuhkan suhu yang ideal agar
tumbuhan itu dapat tumbuh dengan baik. Hal ini
berhubungan dengan reaksi biokimia yang dilakukan oleh
hormon.
3) Air
Fungsi air bagi pertumbuhan adalah menentukan laju
fotosintesis, sebagai pelarut universal dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan, menentukan proses
transportasi unsur hara yang ada di dalam tanah,
mengedarkan hasil-hasil fotosintesis ke seluruh bagian
tumbuhan
dan
sebagai
medium
reaksi
kimia
(metabolisme) dalam sel.
4) Kelembapan Udara
Umumnya tanah dan udara sekitar yang kurang lembab
akan cocok pada pertumbuhan tanaman karena tanaman
itumenyerap banyak air dan transpirasi meningkat.
5) Derajat keasaman/ pH

pH yang berpengaruh adalah pH tanah. Tanaman dapat
tumbuh dengan baik pada pH netral.
6) Nutrisi
Tanaman memerlukan nutrisi untuk kelangsungan
hidupnya. Nutrisi didapatkan tanaman dari tanah melalui
akar tanaman. Nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah
banyak disebut unsur makro. Unsur makro misalnya
karbon, oksigen, hidrogen, nitrogen, sulfur, kalium,
kalsium, fosfor dan magnesium. Sedangkan, nutrisi yang
dibutuhkan tumbuhan dalam jumlah sedikit disebut unsur
mikro. Contoh unsur mikro adalah klor, besi, boron,
mangan, seng, tembaga dan molibdenum. Kekurangan
nutrien di tanah atau media tempat tumbuhan hidup
menyebabkan tumbuhan mengalami defisiensi. Defisiensi
mengakibatkan
tumbuhan
menjadi
tumbuh
dan
berkembang dengan tidak sempurna.
2.3.

Jeruk Nipis
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia) atau limau nipis adalah
tumbuhan perdu yang menghasilkan buah jeruk nipis. Tumbuhan ini
dimanfaatkan buahnya, yang biasanya bulat, berwarna hijau atau
kuning, memiliki diameter 3-6 cm, memiliki rasa asam dan agak
pahit, agak serupa rasanya dengan lemon. Jeruk nipis memiliki
kandungan vitamin C lebih banyak dibandingkan jenis jeruk lainnya.
Jeruk nipis berfungsi sebagai penyedap makanan, obat berbagai
macam penyakit dan untuk kecantikan. Tanaman jeruk nipis banyak
dijumpai di pekarangan rumah, bahkan ada yang menanam sebagai
tanaman hias di samping rumah. Tanaman ini mudah sekali untuk
ditanam dan dirawat di rumah.

2.4.

Pupuk
Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam
atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan
tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik. Material pupuk
dapat berupa bahan organik ataupun anorganik. Pupuk berbeda dari
suplemen. Pupuk mengandung bahan baku yang diperlukan
pertumbuhan dan perkembangan tanaman, sementara suplemen
seperti
hormon
tumbuhan
membantu
kelancaran
proses
metabolisme. Meskipun demikian, ke dalam pupuk, khususnya
pupuk buatan, dapat ditambahkan sejumlah material suplemen.
Dilihat dari sumber pembuatannya, terdapat dua kelompok
besar pupuk yaitu pupuk organik/pupuk alami dan pupuk
anorganik/pupuk buatan. Pupuk organik mencakup semua pupuk
yang dibuat dari sisa-sisa metabolisme atau organ hewan dan
tumbuhan. Pupuk organik dapat berbentuk padat atau cair yang

digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah.
Sumber bahan organik dapat berupa kompos, pupuk hijau, pupuk
kandang, sisa panen, limbah ternak dll.
Sedangkan pupuk anorganik dibuat melalui proses pengolahan
oleh manusia dari bahan-bahan mineral. Pupuk anorganik dapat
dikelompokkan menjadi dua yaitu pupuk tunggal dan majemuk.
Salah satu pupuk majemuk adalah pupuk urea. Pupuk urea
mengandung unsur nitrogen, phosphor, kalium dll. Manfaat pupuk
urea adalah membuat daun tanaman lebih hijau segar,
mempercepat pertumbuhan tanaman, menambah kandungan
protein dan dapat dipakai untuk semua jenis tanaman.
2.5.
Hipotesis
2.5.1. Pupuk sebagai nutrisi berpengaruh pada pertumbuhan
tanaman jeruk nipis yaitu dengan mempercepat pertumbuhan
tanaman.
2.5.2. Jenis pupuk yang dapat berpengaruh lebih baik terhadap
pertumbuhan tanaman jeruk nipis adalah jenis pupuk organik.

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1.
Waktu dan Tempat Penelitian
Waktu Penelitian : Tanggal 20-29 November 2014
Tempat Penelitian : Rumah penulis, Jalan Lawang View Tama 7
Lawang
3.2.

Alat dan Bahan

Alat:
a. Penggaris
b. Alat Tulis
Bahan:
a. Tanaman jeruk purut (3 buah)
b. Polybag berisi sekam (3 buah)
c. Pupuk organik
d. Pupuk anorganik (urea)
e. Air
f. Kertas label
3.3.
Cara Kerja
1. Menanam 3 tanaman jeruk purut ke dalam polybag berisi sekam.
2. Memberi label pada setiap polybag.
3. Menempatkan ketiga polybag di tempat yang sama, terkena
cahaya matahari.
4. Menambahkan pupuk organik pada polybag B, pupuk anorganik
pada polybag C dan polybag A tanpa pupuk.
5. Menyiram air dengan takaran yang sama pada masing-masing
polybag setiap hari, dua kali sehari, pagi dan sore.
6. Mengukur tinggi awal pohon dengan penggaris dan mengamati
pertumbuhan tinggi tanaman setiap hari lalu mencatatnya dalam
tabel.
3.4.

Variabel

Variabel bebas: jenis pupuk  polybag A tanpa pupuk, polybag B +
pupuk organik, polybag C + pupuk anorganik (urea).
Variabel terikat

: pertumbuhan tinggi batang tanaman jeruk nipis.

Variabel kontrol
: lokasi polybag di tempat yang terkena cahaya
matahari, frekuensi dan takaran penyiraman,

BAB IV
HASIL PENELITIAN

4.1.

Tabel Pengamatan

Hari
ke1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Tanggal
20-112014
21-112014
22-112014
23-112014
24-112014
25-112014
26-112014
27-112014
28-112014
29-112014

A

Tinggi tanaman (cm)
B

C

30

27,1

29,7

30.5

27,6

30

31

28

30,4

31,2

28,4

30,8

31,8

28,9

31,3

32,1

29,3

31,7

32,5

29,9

32,2

32,7

30,7

32,7

33

31,4

33,4

33,4

32,3

33,9

4.2.

Analisa Data
Berdasarkan tabel pengamatan di atas, kita dapat melihat
bahwa pertumbuhan pada polybag B dan C lebih cepat daripada
polybag A karena polybag A tidak ditambahkan pupuk. Hal ini
ditunjukkan dengan rata-rata pertumbuhan polybag A lebih rendah
daripada polybag B dan C yaitu 0,34 cm. Sementara rata-rata
pertumbuhan polybag B adalah 0,51 cm dan polybag C adalah 0,46
cm. Hal ini juga menunjukkan bahwa pupuk organik berpengaruh
lebih baik daripada pupuk urea terhadap pertumbuhan batang
tanaman jeruk nipis. Hal ini dimungkinkan bahwa pupuk organik
mengandung unsur nitrogen yang lebih banyak daripada pupuk
anorganik.

BAB V
PENUTUP

5.1.
Kesimpulan
5.1.1. Pupuk terbukti berpengaruh pada pertumbuhan tanaman
jeruk nipis yaitu dapat mempercepat pertumbuhan tanaman.
Hal ini dikarenakan pupuk mengandung nutrisi yang
dibutuhkan tanaman sehingga tanaman dapat tumbuh lebih
cepat.
5.1.2. Jenis pupuk yang dapat berpengaruh lebih baik terhadap
pertumbuhan tanaman jeruk nipis adalah jenis pupuk organik.
Hal ini dikarenakan pupuk organik mengandung unsur
nitrogen yang lebih banyak daripada pupuk anorganik.
5.2.
Saran
Pupuk organik sebagai nutrisi dapat berpengaruh pada
pertumbuhan tanaman jeruk nipis yaitu dapat mempercepat
pertumbuhan tanaman. Oleh karena itu, disarankan pada petani
atau orang-orang yang menanam tanaman jeruk nipis untuk
menggunakan pupuk organik. Pupuk organik dapat mempercepat
pertumbuhan tanaman dengan lebih baik daripada pupuk
anorganik. Disarankan apabila menggunakan pupuk organik,
haruslah dengan kadar yang tepat agar mencapai hasil yang
maksimal. Apabila terlalu banyak menggunakannya, maka
konstentrasi media tanam tanaman lebih tinggi daripada
seharusnya. Sehingga, dapat menyebabkan tanaman menjadi mati.

DAFTAR PUSTAKA

Diah Aryulina, dkk. 2007. Biologi SMA dan MA untuk Kelas XII. Jakarta :
Erlangga.
Pratiwi, D.A. 2006. Biologi SMA Jilid 2 untuk Kelas XI. Jakarta: Erlangga.
Rubiyanto, dkk. 2006. Modul Pintar Biologi untuk SMA/MA Kelas XII
Semester I. Yogyakarta: Citra Pustaka
http://arsepasa-sebelas-a1.blogspot.in/2013/09/pengaruh-pupuk-sebagainutrisi-terhadap.html?m=1
http://kholdani.blogspot.in/2013/05/karya-ilmiah-remaja-pengaruh-pupukurea.html?m=1
http://bloqhuuuuu.blogspot.in/2012/08/pengaruh-pemberian-nutrisi-yangberbeda.html?m=1
http://id.wikipedia.org/wiki/Jeruk_nipis
http://id.wikipedia.org/wiki/Pupuk

LAMPIRAN

(Tanaman jeruk nipis hari pertama)

(Tanaman jeruk nipis hari ke-sepuluh)

(pupuk organik)

(pupuk anorganik)

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25