PENGERTIAN MANFAAT DAN RUANG LINGKUP TEO (3)

“PENGERTIAN, MANFAAT DAN RUANG LINGKUP TEOLOGI ISLAM”

MAKALAH
Diajukan guna untuk memenuhi tugas kelompok 1
dalam mata kuliah Teologi Islam
D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
ADE RAHMANIA
LIVIA SYAFHIRA
MELI HIDAYANTI
SWILLING ABHA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPS3
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SUMATERA UTARA
TAHUN AJARAN 2017/1018


DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN............................................................................................1
BAB II
PEMBAHASAN...............................................................................................2
1. Pengertian Teologi Islam...............................................................................2
2. Manfaat Teologi Islam...................................................................................3
3. Ruang Lingkup Teologi Islam........................................................................4
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................5

BAB 1
PENDAHULUAN
Pada zaman nabi Muhammad saw, umat Islam selalu kompak dalam
semua urusan agama, termasuk dibidang akidah. Kalau ada hal-hal yang
tidak jelas atau hal-hal yang diperselisihkan di antara para sahabat, mereka
mengembalikan persoalannya kepada Nabi. Maka penjelasan beliau lah
yang menjadi pegangan dan ditaati. Pada waktu itu tidak ada kesempatan
bagi umat Islam untuk mencoba membicarakan masalah-masalah yang
berhubungan dengan akidah dan hal-hal lain di bidang agama. Mereka

lebih memusatkan perhatian dan fikirannya untuk mempertahankan dan
memperluas daerah Islam, serta penyiaran Islam di bawah kepemimpinan
khalifah.1
Semejak Nabi wafat muncul lah berbagai persoalan di kehidupan umat
Islam, persoalan ini ditandai dengan munculnya berbagai penafsiran yang
salah atau paham yang salah mengenai ajaran-ajaran Islam. Maka dengan
Teologi Islam, dapat mempelajari ajaran yang sesungguhnya berdasarkan
Alquran, Hadis, dan rasional atau pemikiran. Dengan ini dapat menambah
keimanan, dan menjauhkan kita dari berbagai paham yang menyimpang.
Jika diamati kembali saat ini banyak terjadi perbedaan paham agama,
kemudian bagaimanakah sikap kita dalam menghadapi perbedaan ini?
Harus meyakini terlebih dahulu, bahwa Allah adalah tuhan kita dan Allah
menurunkan Alquran sebagai petunjuk dan pedoman hidup. Oleh karena itu
untuk menyikapi perbedaan ini, harus berpedoman kepada Alquran dan
Hadis Nabi.
Teologi Islam adalah ilmu yang penting dipelajari seluruh umat Islam,
terutama pada saat ini yang banyak sekali perbedaan paham atau aliran
yang menyimpang tentang kajian ajaran Islam.Yang bertujuan untuk
membenarkan akal dan akidah (keyakinan).


1 Roli Abdul Rohman-M.Khamzah, Menjaga Akidah dan Akhlak 2. Solo,Januari 2015, hal 15

BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Teologi Islam
a. Secara Bahasa
Teologi berasal dari kata theos dan logos. Theos berarti Tuhan, Allah,
sedangkan logos berarti ilmu, wacana. Dengan kata lain, bahwa teologi
merupakan ilmu yang membahas tentang Allah. Atau juga bisa diartikan
sebagai doktrin-doktrin atau keyakinan-keyakinan tentang Allah (atau para
dewa) dari kelompok keagamaan tertentu atau dari para pemikir
perorangan.2
b. Secara Istilah
Teologi islam juga disebut Ilmu Tauhid, Ilmu Kalam dan Ilmu
Ushuluddin. Teologi Islam sebenarnya merupakan suatu disiplin ilmu yang
berdiri sendiri, dan belum ada pada masa Rasulullah ataupun pada masa
sahabat-sahabatNya. Akan tetapi baru dikenal pada saat banyak orang yang
membicarakan tentang alam ghaib (metafisika).
Tauhid adalah ilmu yang membahas tentang wujud Allah, tentang
sifat yang wajib tetap pada-Nya, sifat-sifat yang boleh disifatkan kepadaNya. Menurut Ibnu Khaldun, Ilmu kalam berarti Ilmu yang berisi tentang

alasan untuk mempertahankan kepercayaan dengan menggunakan dalildalil fikiran yang berisikan bantahan-bantahan terhadap orang-orang yang
menyeleweng dari kepercayaan aliran golongan Salaf dan Ahli Sunnah. 3
Sedangkan Ilmu Ushuluddin adalah Ilmu yang membahas tentang
keyakinan kepada Tuhan.
Berdasarkan paparan di atas, dapat disimpulan bahwa Teologi Islam
merupakan suatu disiplin ilmu yang membicarakan persoalan kepercayaan
manusia terhadap Tuhannya dengan bukti-bukti yang logis.

2 Lorens Bagus, Kamus Filsafat......, 1090.
3 Ahmad Hanafi, Teologi Islam......,5

2

3

2. Manfaat Teologi Islam
Untuk menilai atau paham sebaiknya tidak melihat berdasarkan tingkah
laku pelakunya, namun harus dinilai dari ajaran-ajarannya. Dalam
perjalanan hidup ini, ditemui berbagai aliran-aliran agama Islam yang
kesemuanya bersumber pada Alquran dan hadis. Seseorang yang telah

memahami betul bagaiman Teologi Islam, maka akan melekat padanya
manfaat yang baik. Diantaranya:
1. Memiliki prinsip hidup yang kuat
2. Mampu mengembangkan pemikiran yang rasional dalam melihat
berbagai persoalan
kehidupan
3. Konsisten dalam menjaga persaudaraan dengan sesam umat muslim
4. Senantiasa berusaha meningkatkan ketakwaan kepada Allah
5. Kehadirannya tidak membuat orang lain takut dan merasa cemas.
Setiap orang beriman harus menyadari dan mamahami bahwa
perbedaan pendapat ataupun paham tidaklah menjadi masalah. Setiap
muslim memiliki kewajiban untuk menjaga dan mewaspadai, agar
perbedaan paham atau pun sikaptidak merusak kedamaian, ketentraman,
dan ketenangan, oleh sebab itu setiap muslim harus mengendalikan nafsu
untuk “mau menang sendiri”. Seperti dalam firman Allah didalam surah
an-Nazi’at ayat 40-41 yang artinya “dan adapun orang-orang yang takut
kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari (keinginan) hawa
nafsunya, maka sungguh, surgalah tempat tinggal nya”.
Apabila dipahami banyak berbagai pemikiran dan pemahaman dari
berbagai aliran, tampaknya saling bertentangan walaupun berpegangan

pada Alquran dan hadis. Namun, penilaian yang sesungguhnya akan
diberikan oleh Tuhan di akhirat nanti. Janganlah kita berburuk sangka atau
bertindak zalim terhadap orang yang berbeda paham dengan kita. Ingatlah,

selama mereka mengikuti Alquran dan hadis, maka mereka itu sebagai
muskim dan muslim itu bersaudara. Jangan lah sebagai muslim dan sesame
muslim perbedaan ini memutuskan tali persaudaraan, karena hal ini sangan
dimurkai Allah. 4
Iman itu dinyatakan pertama nutqun bil lisan(menyatakan keislaman
secara lisan) harus berlandaskan ilmu yang kuat yang di antaranya adalah
ilmu kalam ini. Kedua, a’malu bil arkan (melaksanakan keislaman secara
fisik) dengan berlandaskan ilmu yang hak di antaranya ilmu fiqh.
Ketiga tashdiqu bil qolbi (membenarkan islam dengan hatinya). Harus
berpangkkal dengan ilmu batin yang benar dan yang membenarkan adalah
ilmu tasawuf. Dari itu, mempelajari ilmu teologi sangat urgen karena dapat
memberikan landasan kuat bagi kebenaran kayakinan keberislaman atau
keberagamaan seseorang. Dalam hal ini menjadi kekuatan keimanan
seseorang muslim.
3. Ruang Lingkup Teologi Islam
Aspek pokok dalam kajian ilmu Teologi Islam adalah keyakinan

akan eksistensi Allah yang maha sempurna, maha kuasa dan memiliki sifatsifat kesempurnaan lainnya. Karena itu pula, ruang lingkup pembahasan
yang pokok adalah:
1.) Hal-hal yang berhubungan dengan Allah SWT atau yang sering disebut
dengan istilah Mabda. Dalam bagian ini termasuk Tuhan dan hubungannya
dengan alam semesta dan manusia.
2.) Hal yang berhubungan dengan utusan Allah sebagai perantara antara
manusia dan Allah atau disebut pula wasilah meliputi: Malaikat,
Nabi/Rosul, dan kitab-kitab suci.
3.) Hal-hal yang berhubungan dengan sam’iyyat (sesuatu yang diperoleh
melalui lewat sumber yang meyakinkan, yakni Al-Quran dan Hadits,
misalnya tentang alam kubur, azab kubur, bangkit di padang mahsyar, alam
akhirat, arsh, lauhil mahfud, dll).
4 Roli Abdul Rohman-M.Khamzah, Menjaga Akidah dan Akhlak 2. Solo,Januari 2015, hal 27

3

.DAFTAR PUSTAKA
Roli Abdul Rohman, M. Khamzah, Menjaga Akidah dan Akhlak 2, Solo: Januari,

2015.

Ma’shum, Pemikiran Teologi Islam Modern. Yogyakarta: Interpena
2011.

Sahilun Nasir, Pemikiran Kalam (Teologi Islam); Sejarah, Ajaran, dan
Perkembangannya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
2012.
Lorens Bagus, Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
2005
Ahmad Hanafi, Teologi Islam, Penerbit Pustaka Al Husna Baru: Agustus,
2003
http://sumber-ilmu-islam.blogspot.co.id
https://matakedip1315.wordpress.com